Strategi Meloloskan RI dari Jebakan Negara Berpendapatan Menengah | IDX CHANNEL
HTML-код
- Опубликовано: 7 сен 2024
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan bahwa Indonesia sampai saat ini masih terjebak sebagai negara berpenghasilan menengah (middle income trap). Untuk keluar dari jebakan ini, perekonomian nasional harus tumbuh rata-rata 6-7 persen per tahun, dengan investasi rata-rata tumbuh mendekati 7 persen per tahun dalam 20 tahun ke depan.
Agar dapat keluar dari middle income trap, Pemerintah telah membuat perencanaan dan perlahan dapat keluar dari jebakan tersebut. Hal itu terlihat dari pendapatan per kapita Indonesia yang pada akhir 2023 lalu telah mencapai USD5 ribu. Selain itu, beberapa daerah juga telah berhasil keluar dari middle income trap. Misalnya,Jakarta dengan pendapatan per kapita sebesar USD21 ribu atau Palembang dengan pendapatan per kapita USD10 ribu.
Berita selengkapnya klik di sini: www.idxchannel...
Follow US on Social Media
Yuk Subscribe - / @idxchannel_
Wa Channel - whatsapp.com/c...
Instagram - / idx_channel
Facebook - / officialidxchannel
Twitter - / idx_channel
-------------------------------------------------------------------------------------
Stasiun televisi ini pertama kali siaran pada tanggal 29 September 2010 hingga saat ini. IDX Channel memiliki tagline Your Trustworthy Economic, Business and Capital Market Channel. Saluran televisi ini bermarkas di Gedung Bursa Efek Indonesia Tower 2, Lantai 1, Jalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta Selatan.
Saksikan terus IDX Channel
IndiHome Channel 119
Indovision Channel 100
K-Vision Channel 129
First Media Channel 389
Oxygen Channel 137
MyRepublic Channel 576
#IDXChannel #Saham #BEI
------------------------------------------
Download Aplikasi IDX Channel
Andorid - play.google.co....
iOS - apps.apple.com....
------------------------------------------
Program dan News Anchor IDX CHANNEL
Power Breakfast (Senin - Jumat 08.00-09.30)
Wicky Adrian (IG : @wicky_adrian)
Prisa Sombo Datu ( IG : @prisasombodatu)
Market Review (Senin - Jumat 10.00-11.00)
Prasetyo Wibowo ( IG : @prast_ulrich)
IDX 1st Session Closing (Senin - Jumat 11.30-12.30)
Fajar Wayong (IG : @fajar.wayong)
News Screen (Senin - Jumat 14.30-15.00)
IDX 2nd Session Closing (Senin - Jumat 15.00-16.00)
Deffid San Opel (IG : @deffid_83)
Market Highlight (Senin - Jumat 16.30-17.00)
Rosaline Hioe (IG : @rosalinehioe)
Edukasi pengelolahan keuangan lebih ditingkatkan terutama untuk desa dan pelosok2.
Negara maju preeeetttt,,, negara korup itu iya dan nyata..
Maju korupsinya....😂
Minta jangan sebut rakyat indonesia miskin dan banyak pengangguran. Itu menjatuhkan maruah rakyat indonesia. Ramai yang marah nanti.
10 tahun irasional mau meroket 7% tidak pernah terlaksana, skrng mau 8% mau tepok akal sehat
NKRI HARGA MATI. BOLEH IKAT NILAI TUKARAN RUPIAH HARGA MATI SUPAYA TIDAK JATUH. MALAYSIA SEMASA KRISIS KEWANGAN DULU MALAYSIA IKAT HARGA RINGGIT DAN DAPAT KAWAL. INDONESIA NEGARA LEBIH BESAR EKONOMI DARI MALAYSIA TENTU LEBIH BIJAK DAN LEBIH BERANI UNTUK IKAT RUPIAH DENGAN HARGA MATI.
Sebenarnya pertumbuhan ekonomi indonesia yg stagnan 5%/tahun itu karena bantuan hutang,. coba kalau tanpa bantuan hutang,. ekonomi indonesia mungkin dibawah 5% atau minus sehingga ekonomi indonesia susah tembus 7 - 10%,. karena ibarat pelari dia udah pakai doping duluan (hutang ibarat doping) padahal dia sebenarnya larinya memang pelan,. harusnya ekonomi indonesia itu bikin base dan dasar dulu,. misal beli apa apa harus cash,. beli mobil / rumah,. dll,. memang efek awal ekonomi akan turun beberapa tahun kedepan karena konsumsi domestik dan produksi indonesia akan langsung jeblok parah ,. tapi karena dia sudah bikin base / dasar yg baik lama kelamaan secara natural akan naik juga,. dan coba kalau di saat itu ekonomi indonesia tanpa hutang bisa stabil di 5% misal kaya sama saat ini,.dan kemudian baru ditambah hutang / pelonggaran moneter,. mungkin suatu saat ekonomi indonesia bisa naik tembus 7 - 10% dan bahkan bisa jadi negara maju bukan hal mustahil lagi,. 👍👍👍👍
Entah gimana pemerintah kerjanya !
Didunia banyak negara yang gagal lolos sebab jika tidak memiliki sumber daya alam meluber yang siap ekspor juga tidak berhasil meningkatkan modernisasi industri terutama industri manufaktur bagi peningkatan eskpor tentu sulit untuk lolos apalagi dunia sedang dihantui tarif dan proteksi
pemerintah itu kagak becus
Jangan membuat banyak kebijakan yang merugikan rakyat....!!
Sri Mulyani gk becus
Sby dari 4% sampai 6,8
Jaman jokowi terus turun sampai 5%