HIM DAMSYIK, Datuk Maringgih Yang Pandai Dansa

PADA tahun 1992, TVRI menayangkan sinetron “Sitti Nurbaya” yang diperankan oleh Novia Kolopaking. Sedangkan karakter Datuk Maringgih, diperankan oleh Haji Incik Muhammad Damsyik alias HIM Damsyik.
Peran itu melambungkan nama HIM Damsyik, kelahiran Teluk Betung, Lampung, 14 Maret 1929. Meski lahir di Lampung, kedua orangtua HIM Damsyik asli Minang.
Ayahandanya bernama Intji Djaafar seorang kepala pegawai di perusahaan pelayaran Belanda KPM (Koninklijke Paketvaart Maatschappij). Damsyik kecil sering ikut acara pesta di kantor ayahnya, sehingga ia tertarik dengan dunia dansa.
Ketertarikan dengan dunia dansa semakin kuat, ketika Damsyik menikah dengan Linda seorang instruktur dansa. Bahkan Damsyik sempat mendalami dansa selama empat tahun di Rellum Dancing School, Belanda.
Damsyik terjun ke dunia film, dibawa Wim Umboh seorang sutradara film terkenal. Sebelumnya, Damsyik memang sudah berperan sebagai koreografer untuk film-film yang disutradarai Wim Umboh.
Debut pertamanya di dunia film pada tahun 1959, dalam sebuah film berjudul “Bertamasya” yang disutradarai oleh Djoko Lelono, serta dibintangi oleh Ida Nursanti dan Sukarno M. Noor.
Bersamaan dengan kiprahnya di dunia film, Damsyik juga aktif mengajar dansa di kelas dansa profesional yang tersebar di Jakarta. Selain itu, melalui Damsyik School of Dance, ia mengajar privat.
Pada tahun 2002 KONI, Komite Olahraga Nasional Indonesia mengakui dansa sebagai olahraga. Maka, dibentuklah Ikatan Olahraga Dansa Indonesia. HIM Damsyik menjadi ketua umum pertamanya sejak 12 Juli 2002.
Dansa dan Film. Keduanya dilakoni dengan kesungguhan hati. Untuk urusan dansa, Damsyik memiliki sejumlah studio dansa di Jakarta. Untuk dunia film, Damsyik telah membintangi 82 judul film.
Orang Minang yang jadi tokoh Lampung ini, meninggal dunia pada tanggal 3 Februari 2012. HIM Damsyik menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 82 tahun di Rumah Sakit Cinere, Depok, Jawa Barat. Jenazahnya dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta.

[@afatcandrachin4043]

Mantap

[@kilattv1]

Nyimak

[@annisahusna8963]

❤️

[@Panitia_Akhir_Zaman]

❤️

[@suga7309]

beliau dah mati yy?

[@hendriyt5873]

Udh di tahun 2012

[@hendriyt5873]

Di usia 80 lebih

[@agustinusjho3816]

mana ada datuk maringgi baik