Renungan Markus 6:1-6 | Rabu 05 Februari 25 | Sugeng Pramono

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 8 фев 2025
  • #renharsugengpramono #eliezarsugeng #elisupra #eliezar #renunganharian
    E:\WORD 2010\IMARKUS 2010\MARKUS060106.DOCX
    PENGINJIL YANG DITOLAK
    ( Markus 6 : 1- 6 )
    Tuhan Yesus datang ke tempat Beliau dibesarkan, yaitu Nazaret. Kemanapun Beliau pergi, para murid-Nya selalu bersama Nya ( 1 )
    Yang menarik adalah setiap datang disuatu tempat, Tuhan Yesus berbicara dihadapan orang banyak. Tetapi beda halnya dengan daerah Nazaret. Beliau tidak mengajar didepan umum, melainkan hanya mengajar di rumah ibadat pada hari Sabat
    Ketika Yesus berbicara, sebagian besar jemaat takjub mendengar ajaran-Nya. Mereka keheranan karena Beliau tidak berpendidikan formal, hanyalah seorang tukang kayu yang biasa saja
    Lalu mereka berkata, "Bagaimana Dia dapat berbicara penuh hikmat dan melakukan mukjizat?" ( 2 ). Disini terlihat bagaimana penilaian masyarakat Nazaret terhadap Yesus.
    Komentar orang banyak itu telah merendahkan martabat Tuhan Yesus dan keluargaNya dengan cara sinis. Hal itu terlihat melalui cara mereka menyebut satu persatu kaum keluarga terdekatNya
    Seolah-olah mereka ingin mengatakan "kami tahu keluarganya seperti apa". Merekapun menolak untuk percaya kepada-Nya. Tuhan Yesus menegaskan bahwa sulit rasanya seorang nabi yang benar diterima ditempat asalnya, bahkan dalam keluarganya sendiri
    Meskipun tidak melakukan banyak mukjizat, tetapi Tuhan Yesus masih menunjukkan kasih- Nya dengan menyembuhkan beberapa orang sakit di sana ( 5 )
    Penyebab utama penolakan terhadap Tuhan Yesus, karena bukan berasal dari keluarga terpandang yang memiliki pengaruh besar dalam masyarakat Yahudi. Besar harapan mereka bahwa Tuhan Yesus adalah Mesias yang dinanti- nantikan mereka
    Namun Mesias yang mereka pikirkan dan inginkan lebih bersifat politik daripada kerohanian. Tanpa disadari, mereka menolak berita keselamatan dari Allah yang hadir di tengah-tengah mereka
    Setiap orang percaya juga terpanggil untuk menyaksikan Kristus. Kita dapat mengalami penolakan bahkan dari orang - orang di sekitar kita
    Jika bukan karena kesalahan kita; tetaplah kuat dan ingatlah Tuhan Yesus telah lebih dahulu mengalamiNya
    Salam dan Doa : Sugeng Pramono

Комментарии • 2