Mengenal Wewene MINAHASA, Perempuan Minahasa

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 10 сен 2024
  • #selebritis #sejarah #videoviral
    Secara harfiah, Wewene Minahasa berarti Perempuan Minahasa. Mitologi Minahasa menceritakan, bahwa manusia pertama yang ada di tanah Minahasa adalah Lumimuut, seorang perempuan. Lumimuut diciptakan oleh seorang Dewi bernama Karema.
    Perempuan Minahasa tidak pernah tersubordinasi secara sosial dan kultural dari kaum lelaki. Bagi masyarakat lain, urusan dapur identik dengan perempuan. Di Minahasa, dapur adalah urusan perempuan dan laki-laki. Dalam acara pesta pernikahan, yang bertanggung jawab urusan dapur bukan perempuan, tetapi lelaki.
    Dalam hal pencantuman nama marga, biasanya nama keluarga dari pihak perempuan, dijadikan nama tengah, yang mengapit nama diri dan nama marga dari pihak laki-laki.
    Perempuan Minahasa punya beberapa nama julukan. Yaitu “Tetenden”, yang berarti “Tempat Bersandar”. Ada juga “Kasende”, berarti “Teman Makan”. Atau “Si Esa”, yang bermakna “Teman Hidup”.
    Perempuan Minahasa diberi hak memilih pasangan hidup. Namun sebelum diadakan pinangan (maso minta), orang tua akan menyelidiki hubungan darah calon suaminya. Apabila masih memiliki hubungan keluarga dekat, maka pinangan akan dibatalkan.
    Upacara perkawinan, bisa dilakukan di rumah pihak perempuan, bisa juga di rumah pihak laki-laki. Berbeda dengan adat dari daerah lain yang mengharuskan rumah pihak perempuan sebagai tempat pelaksanaan upacara perkawinan.
    Menurut Nicolaas Graafland (1827-1898) seorang misionaris dan penulis asal Belanda, Perempuan Minahasa merupakan pribadi yang memiliki daya tarik karena kegigihan dan kemauan yang keras. Selain itu, Perempuan Minahasa bersifat perasa, pencinta anak yang besar dan mendalam, penggembira, lincah, rajin serta ringan tangan atau mempunyai sifat penolong.
    Graafland juga mengatakan, Perempuan Minahasa sangat peka terhadap perkembangan intelektual, memiliki otak yang encer, daya tangkap yang bagus, perasaan yang hidup dan kemauan yang keras. Oleh karena itu, sebagaimana banyak tempat di daerah Minahasa, jarang ditemukan anak gadis yang kalah pintar dari anak-anak lelaki.
    Marie Thomas dan Ann Warouw adalah dua Perempuan Minahasa yang lulus sekolah kedokteran STOVIA, dengan predikat perempuan pribumi pertama dan kedua yang lulus dari sekolah tinggi bergengsi itu. Marie Thomas lulus tahun 1912, sedangkan Ann Warouw lulus tahun 1914. Bahkan Marie Thomas merupakan perempuan pribumi pertama yang menjadi Dokter Spesialis dalam bidang Obstetri dan Ginekologi.
    Di bidang pendidikan, Perempuan Minahasa bernama Maria Walanda Maramis dikenal sebagai pejuang kemajuan dan emansipasi perempuan di dunia politik dan pendidikan. Masyarakat Minahasa mengenang jasanya dengan menggelar peringatan setiap tanggal 1 Desember.
    Di kancah perpolitikan nasional, Perempuan Minahasa bernama Tine Waworuntu merupakan salah satu wali kota perempuan pertama di Indonesia, yang memerintah Manado sejak tahun 1949.
    Sementara itu, Perempuan Minahasa bernama Brigjen Pol Jeanne Mandagi, SH dikenal sebagai jenderal wanita pertama dalam jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia. Jeanne Mandagi lahir di Manado pada tanggal 2 April 1937, meninggal dunia di Jakarta pada tanggal 7 April 2017 dalam usia 80 tahun.

Комментарии • 3

  • @lulululu9404
    @lulululu9404 Год назад +2

    Fakta trg Wewene tidak pernah merasa ada dibawah laki2 tapi trg adalah teman yg membantu laki2 utk berhasil bhkan urusan2 lain, laki2 di Minahasa selalu menghargai menghormati perempuan.

  • @yudhiputra4348
    @yudhiputra4348 Год назад +2

    Cakeep

  • @kilattv1
    @kilattv1 3 года назад +3

    Nyimaak...