Saya usia 43 tahun, masa remaja ditemani dengan tontonan liga Italia klub favorit AC Milan. Poster majalah bola, buku tulis, sticker logo klub isinya Liga Italia. Sungguh indah kenangan itu❤
kesalahan terbesar klub Serie-A pas 90an mereka lebih memilih jor-joran beli pemain bintang sampai berhutang daripada investasi masa depan seperti membeli stadion atau membangun akademi pemain muda. Akhirnya pas awal 2000an jadi bom waktu saat klub Parma, Fiorentina dan Lazio krisis finansial bahkan ada yang bangkrut sehingga mau tak mau menjual bintangnya ke rival seperti Cannavaro, Toldo ke inter, Batistuta ke Roma, Nedved, Buffon, Thuram ke Juventus, Rui Costa, Nesta ke Milan apalagi stadion Italia yang identik ketinggalan zaman, kuno gara-gara punyanya Pemda jika dibandingkan stadion Jerman yang terkenal mewah dan modern
Regulasi juga berpengaruh, di Inggris boleh pakai sponsor judi bahkan separuh lebih klub EPL sponsor utamanya judi. Perusahaan judi juga pasti pengen ke serie A sayang terkendala regulasi.
Hampir sama berarti kayak Djarum , gudang garam yang justru malah disingkirkan. Aturan pemerintah terkait sponsor olahraga. Tapi pemerintah sendiri secara ga langsung disponsori tembakau, lha pemasukan kas negara no2 aja tembakau . Dibawah pajak lho itu.
tahun ini bukan city,lagipula mana bisa city nguasain orang beberapa kali menang liga beda 1 poin kehokian nya lagi bagus,musim ini liat aja city apes Rodri acl main angin anginan@@faelabraham
Jerman sekarang merata mulai tahun 23/24. Club papan 4-8 aja bisa ngimbangi statik .. Laliga madrid+barsan menurun kualitas nya lihat permainan di liga dan champions statik nya gak juah beda sama team perinkat 4-7 liga domestik
@@faelabrahamliga tani itu kalo jumlah poin nya jauh epl masih ketat. City aja susah payah meneng sama arsenal, Newcastle, sama peringkat 3-8 aja susah Selisih goal cuma 1,2, rata2
Ya, pernyataan Anda sebagian besar benar: Liga Premier: Secara luas dianggap sebagai yang paling kompetitif dengan banyak tim yang secara teratur bersaing memperebutkan gelar. Serie A: Baru-baru ini lebih kompetitif dengan klub-klub seperti Inter, AC Milan, dan Napoli yang bersaing memperebutkan posisi teratas. Bundesliga: Bayern Munich mendominasi, membuatnya kurang kompetitif. La Liga: Terutama dikendalikan oleh Real Madrid dan Barcelona, meskipun Atlético Madrid kadang-kadang bersaing. Jadi, di luar EPL, Serie A menjadi liga paling kompetitif berikutnya.
Diitalia sedang proses transisi ke era yang lebih modern saat ini dengan berusaha meninggalkan classics footballnya, ini juga tidak mudah merubah budaya yang sudah terbentuk daei sekian lama dan perlu diingat bahwa fans sepak bola diitalia cukup fanatik. Menurut saya Italia hanya kekurangan regenerasi pemain lokal seperti era 80 dan 90-an dan investasi saja
Oya, salah satu penurun daya tarik Liga Italia sekarang yaitu di sistem audio siaran langsungnya. Suara gemuruh supporter di stadion terasa kurang nyaring. Beda sama audio siaran langsung Liga Inggris yang suara gemuruh supporternya terasa lebih hidup (lebih nyaring). Hal yang keliatan sepele, tapi bisa cukup berdampak ke kesan seru atau boring bagi penonton di layar kaca.
saya pemilik tv pun berfikir 1000 kali ambil hak siar liga italia itupun diambil cuman klub venezia ingin melihat jay di Indonesia, yg mambuat seri a lesu itu regulasinya ambigu, 1 stadion lihat roma lazio, inter, milan ijin bangunan susah 2. regulasi pemain harus 3 luar eropa bayangin ngapain setiap negara ambil siaran yg gk menguntungkan 3. mungkin klub 4 akhir seria hanya mengandalkan Tampil UCl/kompetisi eropa
Utk poin pelatih sama sekali gak setuju, kenapa serie a pelatihnya banyak lokalan karena pelatih2 terbaik dunia itu mostly emang dr italy, sebut saja ancelotti, lippi, capello, conte, allegri, spaletti, simone inzaghi, sarri, thiago motta, gasperini, ranieri, macini, dan masih banyak lagi sebenernya. Sekarang coba sebutin negara lain yg bisa menghasilkan pelatih2 hebat dengan jumlah sebanyak itu?
belakangan ini banyak sih pelatih berkualitas selain itali, yakni dari spanyol & jerman. bahkan secara taktik, bisa dibilang pelatih dari dua negara tersebut lebih bisa mengikuti perkembangan sepakbola modern saat ini.
@@yandhuanyustanova7595 saya kan ga bilang pelatih itali tdk berkelas. saya justru mengakui bahwa pelatih itali banyak yg bagus. cuman belakangan ini pelatih spanyol & jerman seolah lagi "hits".
Salam olahraga utk klian smua d mana az..🙂😊😁 Serie A Kembali merujuk ke waktu skitar awal 90an…flashback ni cerita.saya yakin mayoritas pembaca di sini psti msih bs mngingat moment2 d era itu.. Di era itu liga Itali bgtu hebat dominasinya d Benua biru,sempat mnjdi tuan rumah World Cup '90, lanjut masa keemasannya di liganya yg bertabur pemain bintang2 dunia sperti trio belanda d AC Milan yg memenangi UCL '93,Sampdoria yg jd finalis UCL '92,timnas Italy jd runner up d WOrld Cup '94 bhkan hattrick Juventus d final UCL ('96,'97,'98),bhkn Final UCL sesama negara pertama trjd pd tim kontestan Liga italy (UCL '02 Juve vs Milan) Pemain2 terbaik dunia brmain d liga Italy,bhkn Roberto Baggio,Goerge Weah,Pavel Nedved,Zinedine Zidane,Kaka mnjdi perwakilan dr sederet pemain berkualitas yg bermain d tim2 liga Italy yg mmpu mndapatkn penghargaan sbgai pemain terbaik Eropa bhkn Dunia. Di era 2005 kesininya kedigdayaan liga Italy mulai memudar seiring trjadinya inflasi ekonomi d Italy d tambah mulai mmbaiknya beberapa liga2 d negara lain yg mnjdi ruang kompetitif tuk bs mncari tantangan baru bgi pemain2 yg snang brpetualang (secara ilmu maupun materi) dan jg kasus calciopoli(mafia bola) yg mnyeret nama beberapa tim besar,psti kluan ingat kn…😁😁😁 Itulah sdikit gambaran yg bs mnjdi acuan dn jwaban atas pertanyaan d awal,stidaknya klian bs mnilai kpan trakhir Pemain terbaik dunia Bermain/trlahir d Liga Italy(sblum CR7 brlabuh d Juve saat ni)sdah tidak ada ckup lama bukan…?? Nah mgkn cukuplah tulisan ini tuk mnjdi penjelasan bgi kalian yg mgkn lom bner2 pham akn kemunduran liga Italy (Serie A),di akhir saya berharap kedatangan sosok seorang CR 7 d Juventus musim lalu mampu memberi efek lebih dn mmpu membawa Liga Italy bs kmbali berjaya seperti di 3 dekade yg lalu.Intinya sebuah liga akn lbih menarik dan terkenal ketika pemain terbaik dunia brmain d sana,y sdkit bnyak efek dominolah..liat az sbgai gambaran Liga spanyol saat ni (dulu bukan liga terkenal bhkn tdak ada pemain bintang yg ingin brmain d sna,efek kaka d Real Madrid n Messi d Barca berlanjut k CR7 saat tu) Klo mo mbhas sejarah perjalanan liga2 benua biru sangatlah pnjang dgn jatuh bangunnya sbh negara yg harus brhadapan dgn perang,ekonomi,budaya,bhkn perpecahan dn jg sanksi dr FIFA,sungguh bgtu luar biasa banysknya ada ratusan lbih pemain dunia bertalenta yg saling brsaing utk mnjdi jawara d Benua biru,entah itu prestasi tim ataupun individu,tetaplah mnjadi sorotan serta topik yg amat mnyenangkn utk d obrolkan d tengah waktu kita brkumpul brsama2 teman dn jg kluarga.Sekian tulisan dr Saya,kurang lbihnya mohon maaf…🙏🙏🙏 Thanks udah berkenan membaca,jgn lupa utk kritik n koment.nya y… Salam bahagia selalu utk kita semua… "munisinicu"
Dari th 1985 - 2000 Final ucl di kuasai wakil Italia sebanyak 10x - AC Milan 5x (1989,1990,1993,1994,1995) - Juventus 4x (1985,1996,1997,1998) - Sampdoria 1x (1992) UEL Juga di kuasai wakil Italia Juve, inter, Parma Pkok nya di jaman itu walaupun ucl dan UEL di dominasi wakil Italia Tapi perebutan Scudetto lebih seru daripada ucl, uel
Waktu kecil ga suka bola, sukanya tsubasa😅, yg paling sering denger rental ps sama temen ya intermilan, ac milan, juventus, realmadrid. Pas SMA 2012 gue pertama kali live bola, intermilan di ucl anjirr lawan klub negara kecil susah cetak goal, kata temen gue lagi jaman kegelapan. Akhirnya gue jadi pens liga inggris, karena emang lagi menarik2nya, bening, dan gemuruh stadion rame
Saya fans Liga Italia jaman akhir 90an sampai awal 2000an. Fans klub Lazio waktu itu. Waktu itu Liga Serie A sangat kompetitif dan seru. Mirip seperti EPL jaman sekarang. Penuh pemain bintang yang menyebar ke banyak klub. Sungguh kenangan indah. Semoga Serie A bisa bangkit kembali dan kompetitif lagi seperti jaman 90-an sampai awal 2000an dulu.
Kok bisa berubah? Saya bener bener gak bisa lepas dari liga italy sampe skrang, dan inter milan dari taun 97 sampe skramg gak pernah berubah jadi team tersayang, Pengan rasanya jadi fans madrid, munchen atau city, tapi gak bisa..
model klub2 itali dulu dimiliki oleh seorang bos/keluarga.inter dg moratti,juve dg kel.agnelli,milan dg betlusconi,parma.dg parmalat,dll.jd ketika bos/perusahaamya surut,ya klub ikut surut.jika sdg jaya ya klub ikut makmur.yg konyol,model gitu malah ditiru oleh chelsea dg abramovich,city dan newcastle dg bos arab,mu dg glazer.ketika bos sdg jaya dan fokus ke bola maka klub bisa berprestasi kaya chelsea dulu city skrg.tp lihatlah kondisi mu dan chelsea skrg,ambruk kan.
EPL berani memainkan pertandingan di sore hari utk pertandinhgan besar agar bisa di tonton penggemar mereka di kawasan asia yg punya pasar besar seperti India, China dan Indonesia. Serie A tidak melalukan hal tersebut, padahal itu sangat terpengaruh dari nilai jual TV rights.
kurang sepakat sih kalau pelatih italia kurang berkualitas dan masih mengedepankan catenaccio, nggak pernah nonton serie a kayaknya, coba liat Atalanta-nya Gasperini, Juventus nya Thiago Motta, Inter dengan Simone Inzaghi, bahkan AC Milan dengan Paulo Fonseca pun secara permainan enak ditonton, emang kualitas pemainnya aja yang kalah
Wkwk siapa pelatih Italy di era moderend sekarang yang ngelatih club besar di luar Italy? gak ada kan, palingan sisa Ancelotti itu pun Ancelotti pelatih dari era ke emasan Italy, karna kebanyakan pelatih club club besar sekarang di isi pelatih Jerman dan Spanyol.
Kualitas pelatih Italy emang lumayan tapi kalo pake perbandingan dulu yang hampir semua club besar di luar Italy pake pelatih Italy, itu jauh bangett sekarang. Kalo pelatih bagus Italy di liga localnya wajar tapi kalo sampe bisa menarik club besar di luar Italy itu udah jarang banget sekarang.
yes setuju kayaknya kurang sumber yang akuran nih yang bikin konten..justru sekarang liga italia mulai bermetamorfosis ke arah yang lebih modern...bahkan liga italia tahun sekarang merupakan liga paling kompetitif dibanding liga eropa lain..disisi lain stadion stadion italia mulaibanyak diakuisisi oleh klub..salah satunya udinese atalanta..
Itulah hebat serie A dengan pelatih lokal hampir 90% , latih di luar serie A conte ranieri anceloti juara epl , sekarang anceloti juara di laliga , pernah juga juara di psg dan munchen. Laliga tim besar pelatih asing , epl apalagi ampe tim burem asing. Serie A udah bangkit meski dengan dana terbatas 2 th lalu 3 tim final , tahun lalu 2 tim final dan Atalanta juara liga eropa. Oh ya liga terbaik itu yang menghasilkan timnas yang tangguh, 2006 juara pildun 2000 2012 euro final , 2021 juara euro. Epl ??? Dengan dana ta terbatas tidak bisa kuasai eropa , malah laliga dengan madrid nya dan kmren spanyol pun juara euro. Intinya EPL hanya menang glamor dan main cepat,tapi prestasi dengan dana besar sangat sedikit seperti city yg akhirnya juara ucl dengan pemain bintang mahal semua. Biasa gen z di sini tau nya epl gemerlap dll , tapi hasil efek ke timnas 0 besar. Ucl pun kalah saing dengan laliga
Awalnya mau request bahas era kegelapan inter, ternyata masalahnya ada di Liga-nya sendiri..😂 Pikiran jadi terbuka, contohnya soal stadion, ku kira masalahnya di pemda setempat tapi males juga jadi pemda keluarin izin untuk klub renovasi stadion, keuntungan belum tentu pasti.
Italia itu negara mafia dan tim tim serie A berasa klub keluarga,orang italia katanya merasa paling tahu tentang sepakbola tapi mungkin karena itu juga bawaan citarasa mereka yg tinggi dan harus selalu classy Penyebab investor asing malas investasi ya itu juga sepertinya.ngga tahu deh soal transparasi disana karena skandal itu seakan akan muncul tiap 3 dekade 😂 tapi harus dicek juga kondisi ekonomi di italia sendiri akhir 90an.liga italia seakan akan hanya dikuasai tim tim italia utara Juve,inter,milan sedang Roma,Lazio bahkan napoli butuh puluhan tahun untuk scudetto,yg menarik adalah italia utara memang daerah industri yg menggerakan ekonomi italia.Italia sepertinya harus menunggu " Berlusconi" baru muncul ya karena revolusinya di Milan juga turut membuat tim tim italia lebih bermain cepat dan berani berinvestasi,akhir 80an boleh dibilang sangat brutal dimana Milan,Inter,Napoli,Sampdoria seakan bergantian juara
Pelatih italia bnyak merautau ke luar negeri, berrti pelatih jenius bukan usang, ancelotti juara di madrid, munchen, psg, chelsea, Mancini juara di city. Sarri, conte juara jga di chelsea, skrng pelatin chelsea jga orng italia enzo maresca ,. Apanya yg cattenacio??. Kelemahan italia cuma 1 yaitu finansial, mereka gak punya duit mendatangkan pemain bintang ke Italia, mereka menjual mahal pemain bintangnya ke liga Inggris, liga Italia jga gk mampu menggaji pemain seperti liga Inggris itu krna kurangnya finansial. Knpa kurang finansial? Karena pemasaran, tidak punya stadion sendiri, broadcast dll. kalau masalah taktik, strategi orng italia termasuk orng² jenius
Betul gw juga Gak setuju kalo pelatih italia mainnya parkir bus mulu,dari zaman arrigo sachi yang primenya sampai menang 2 UCL berturut2 mainnya nyerang tuhhh, ditambah roberto mancini yang juara Euro ,simone inzaghi,Gianpiero Gasperini mainnya juga nyerang tuh,cuma si aleggri doang yang masih nerapin catenaccio setau gw
jangan lupakan simone inzaghi di Inter, Gasperini dengan skuad seadanya di Atalanta, lalu sekarang ada Thiago Motta di Juve. bahkan Roberto de Zerbi di Marseille sama sekali nggak bermain dengan taktik catenaccio
Kekurangan serie A hanya di sisi finansial. Kalau secara taktik mereka masih jadi salah satu yg terbaik. Buktinya 2021/2022 Roma juara Conference League, 2022/2023 Inter Finalis UCL, Roma finalis EL, Fiorentina finalis CL. 2023/2024 Atalanta Winner EL, Fiorentina Finalis CL. 2024/2025 Serie A jadi liga paling banyak yg sumbang club dikancah eropa. Next research nya lbh objektif lagi ya min. Semoga sukses selalu.
tapi ini mulai keliatan oke lagi sih serie-a sampe di ucl bareng bundesliga sama2 ada 5 wakil, koefisiennya udh oke lagi, tp emang kalah jauh soal popularitas hingga incomenya. Ujung ujungnya duit sih emang wkwkk negara italynya sendiri jg lagi mengkhawatirkan karena lebih banyak lansianya dan juga lapangan kerja yg dikit, jadi sektor pariwisata pun jg lagi menurun, padahal sepakbola ini pun jg dulu jadi pengangkat sektor pariwisata italy
Gampang kasih naik pamor liga.. beli dan pakai salah satu pemain timnas indonesia.. percayalah, pasti banyak yang nonton.. sekarang nggak ada yang kalah indonesia fanatik nya sepakbola..
Italia kredibilitas hancur lebur oleh skandal Kalsiopoli, banyak tim tidak punya infrastruktur & stadion kelas 1, Gaya main yg tidak menghibur penonton, bermimpi meggeser Inggris yg kredibilitasnya sangat mempesona ( pembagian hasil hak siar yg merata pada 20 tim, liferpoll yg diskors 5 tahun karena kelalaian berujung kematian penonton di stadion ) Infrastrukturnya dimiliki oleh klub swasta yg selalu berambisi membangun & merenovasi Gaya permainan cepat yg sangat menghibur 😂Ketinggalan jauh 50 tahun
Kalau soal gak menghibur, Serie A d era Giuseppe Meazza lebih membosankan karena tim2 d masa itu bermain sangat defensiv. Alasan yang paling masuk akal adalah karena banyaknya mafia2 bola yang sering membuat match fixing, pelanggaran aturan transfer dan semacamnya. Dan puncaknya adalah calciopoli. EPL pun bisa bernasib sama kalau terus2an mentolerir Siti yang telah melanggar banyak aturan
Bener2, pwlatih yang ngandalin parkir bus udah ga relevan lagi, contohnya arsenal. Musim ini aja udah beberapa kali gagal gara2 strtegi kuno yang di terapkan
Rasanya kurang objektif. Secara taktikal, pelatih italia masih cukup digdaya. Lihat progres tim² italia 5 tahun terakhir di UCL, conference, dan UEL. Memang gak juara, tapi bagaimana mereka bisa mengimbangi tim² yg jauh lebih mahal. Madrid, pelatihnya dari mana? Secara finansial memang jauh dari liga lain. Stadion, hak siar, skandal, dan masih banyak lagi jadi faktor utama penurunan pamor Serie A
Kebangkitan seri a di mulai dg stadion milik sendiri jadi investor tertarik tp Pemkot Sono gak kasih izin,mana yg nonton di stadion sedikit masih di suruh bayar sewa,jadi investor cuma bakar duwit di seri a gak ada untungnya
Terkait pembahasan pelatih w ga setuju, karena untuk pelatih justru Italia gudangnya pelatih dengan strategi yg berkembang. Sebagai contoh Ancelotti bersama Madridnya yg d mana beberapa musim terakhir madrid masih konsisten d kompetisi Liga Champion serta Inter yg d mna punya Simeone Inzaghi yg sedang santer d kaitkan dengan beberapa tim besar d luar Italia serta klo merunut k arah beberapa musim k belakang beberapa pelatih asal Italia masih menjadi incaran klub2 elit d luar Italia.
Anda punya argumen yang kuat, karena Italia telah melahirkan banyak pelatih papan atas dengan strategi taktis yang beragam dan efektif. Carlo Ancelotti, Antonio Conte, Massimiliano Allegri, dan yang terbaru, Simone Inzaghi semuanya sedang diincar oleh klub-klub besar di Eropa. Perbandingan dengan Zidane Zinedine Zidane telah meraih kesuksesan besar bersama Real Madrid, memenangkan tiga gelar Liga Champions UEFA berturut-turut (2016, 2017, 2018), namun karir manajerialnya terbatas di Real Madrid. Sebaliknya, pelatih Italia seperti Ancelotti telah menunjukkan kesuksesan di berbagai liga dan klub (misalnya Milan, Chelsea, PSG, Bayern Munich, dan sekarang lagi di Real Madrid). Dampak Pelatih Italia Carlo Ancelotti: Dia telah memenangkan gelar liga domestik di empat negara berbeda dan merupakan satu-satunya pelatih yang memenangkan Liga Champions UEFA empat kali. Massimiliano Allegri: Sukses menangani Juventus selama beberapa tahun, mendominasi Serie A dan mencapai dua final Liga Champions. Simone Inzaghi: Telah membawa Inter tampil konsisten di Serie A dan mencapai final UCL pada tahun 2023, menarik minat dari klub top lainnya. Secara keseluruhan, para pelatih Italia memiliki pengaruh dan kesuksesan yang signifikan di berbagai liga dan kompetisi, menjadikan mereka ahli taktik yang sangat dihormati secara global. Kesuksesan Zidane memang luar biasa, namun para pelatih Italia telah menunjukkan kemampuan beradaptasi dan umur panjang di berbagai lingkungan sepak bola.
Seri A sekarang sudah naik level bro , no 2 terbaik di dunia. Buktinya akhir - akhir ini team seri A mendominasi puncak liga eropa dan jatah team yg ikut liga Champions pun ditambah. Sepak bola Italia masih yg terbaik di dunia buktinya tahun lalu mereka bisa juara eropa level negara . Itu semua karna sepak bola Italia lebih utama menggunakan otak dan taktik dalam permainan sepak bola yg jenius
Dan juga Italia sudah memenangkan 4 tropi world cup, itu suatu prestasi yg sangat jenius yg tidak bisa diikuti oleh negara negara yg tidak mengutamakan otak dan taktik permainan jenius seperti inggris, spanyol,Prancis, Jerman dll
Padahal liga italia ini seru hampir mirip liga inggris, bnyak tim besarnya dan tim besar bisa saja tidak lolos UCL. Beda dgn liga petani ky jerman dan spanyol yg membosankan
Ketimbang inggris, meskipun kualitas liga mereka bagus, nyatanya ga ada pelatih asal Inggris yang bagus. Dan inget Leicester juara juga karena pelatih asal italia. City juara epl untuk pertama kalinya juga karena pelatih asal Italia.
Harusnya serie A prioritaskan pasar nya ke asia si, lagian sih hak siar serie A mahal banget, di indo tv lokal ga ada yg tayangin, pdhl menurut ku banyak fans serie A itu dari asia, terutama kawasan asia tenggara
Untuk pelatih dr Serie-A saya rasa gudangnya pelatih hebat..tp emang untuk urusan pemain dan dana serie a tertinggal jauh dr liga top eropa lain..bahkan napoli dengan pemain gk tetalu banyak bintang bisa selalu merepotkan liverpool..begitu juga dengan atalanta dengan pemain seadanya tp bisa berbicara banyak di eropa
CalcioPoli menurutku yg bikin seri A ampas. Jadi itu bikin penonton turun. Buat apa nonton match yg sdah pasti d atur.. Klo penonton turun udah pasti value suatu liga turun.
Gara-gara calciopoli semua jadi kacau 😠 padahal kalau mafia gak ikut+ikut bola mungkin Italia masih digdaya. Kangen banget Lega Calcio main di RCTI. Udah gitu ditambah beauty of serie A OSF. Untuk pelatih dan taktikal ga masalah sih sebenarnya, karena Atalanta dengan Gasperini masih cukup sangar mainnya. Intinya mah SERIE A mah kurang dana
Penjelasan yang sangat bagusss 👌 Tapi sorry kayaknya untuk pelatih yang kurang paham perkembangan strategi gw kurang setuju. Kita bisa liat madrid ditangan anceloti kaya gimana, terus kita juga tau italia juara euro 2020 dengan pelatih italia juga. Jadi kalau pelatih italia kurang responsif terkait perkembangan strategi kayaknya kurang tepat menurutku. Hanya itu sih, yang lainya penjelasan masuk akal dan oke banget
Untuk saat ini epl memang no 1 dan tidak ada yg bida membantah itu,setelah itu baru la liga spanyol,meskipun skrang pamor la liga sdikit berkutang krna hengkangnya ronaldo-messi
Saya yang masih bocil lebih tertarik nonton seri a ketimbang liga Inggris karena permainan yang pelan" dan catenacio yang sangat susah ditembus #ForzaMilan #ForzaSERIEA #BEAUTYOFSERIEA🔥🔥🔥
Tepat sih kata channel ini, untuk memperbaiki tahap awal itu adalah insfrastrukturnya harus diperbaiki. Regulasi di Italia, klub2 bola kesulitas buat dapat izin bangun stadion sendiri. Mereka hanya boleh menyewa stadion2 pemda yang sudah jadul dan tampilan di TV kurang menarik. Bayangkan saja 2 tim besar sekelas AC Milan dan Inter harus berbagi stadion cuman diganti nama doang saat berlaga. 😂. Beda hal sama klub2 EPL tim sekelas Everton aja lagi buat stadion sendiri yg megah dan modern. Bangku penonton jg mempengaruhi interaktif supporter yg nonton, klub2 EPL bangkunya tanpa sekat jaring dan bangkunya dekat sekali ke pinggir lapangan. Ga heran disana budaya nonton sepak bola sudah kaya hiburan dan rekreasi semua kalangan tiap akhir pekan, bahkan akhir tahun ada boxing day itu buat hiburan mereka saat akhir tahun.
Kasus calciopoli yg buat pamor Serie A menurun, yg otomatis berpengaruh pada penghasilan dari sisi komersial seperti Sponsor dan jumlah penonton televisi berbayar yg berpengaruh pada pendapatan hak siar, ditambah klub2 Serie A ga punya stadion, otomatis keuangan klub serie A kalah saing dalam perburuan pemain Bintang.
Anda benar bahwa skandal Calciopoli berdampak signifikan terhadap prestise dan pendapatan Serie A. Hal ini mengakibatkan hilangnya sponsor, hak siar, dan hengkangnya pemain bintang ke liga lain. Selain itu, banyak klub Serie A yang tidak memiliki stadion berarti mereka kehilangan potensi pertandingan dan pendapatan komersial. Mengapa Kesepakatan Sponsor Jeep dengan Juventus Tinggi Terlepas dari tantangan-tantangan ini, kesepakatan sponsorship Jeep dengan Juventus tetap menjadi salah satu yang tertinggi di Serie A karena beberapa alasan: Sinergi Merek: Jeep merupakan anak perusahaan Fiat Chrysler Automobiles (sekarang Stellantis), yang terkait erat dengan keluarga Agnelli yang menguasai Juventus. Hubungan ini memungkinkan biaya sponsorship yang lebih tinggi, karena ini merupakan investasi internal yang bertujuan memaksimalkan jangkauan global merek tersebut. Paparan internasional ini membenarkan jumlah sponsorship yang lebih tinggi dibandingkan tim lain. Nilai Pasar dan Visibilitas: Juventus adalah klub yang paling layak secara komersial di Italia dan memiliki pengikut global terbesar di antara tim-tim Serie A. Hal ini menjadikan kesepakatan sponsorship Jeep sangat berharga, bahkan dibandingkan dengan klub Liga Premier seperti Arsenal dengan Fly Emirates atau Bayern Munich dengan T-Mobile. Meskipun penurunan Serie A setelah Calciopoli mempengaruhi aliran pendapatan, Juventus telah berhasil mempertahankan kemitraan komersial yang kuat, berkat statusnya, ikatan kepemilikan, dan upaya untuk meningkatkan visibilitas global.
Finansial,Dan permainan yang sedikit membosankan sih,kalo untuk tim mungkin lebih baik maksudnya lebih ramai lah daripada Liga jerman ataupun liga spanyol,tapi ya itu tadi,permainan Bertahan,dan ya sedikit membosankan mungkin itu yang mengurangi minat orang-orang juga Ya pendapat saya aja sih ini
Pengamatan Anda sebagian besar akurat. Real Madrid dan Barcelona secara global lebih populer dan sukses secara komersial dibandingkan Juventus, dan hal yang sama berlaku untuk Bayern Munich dibandingkan dengan Inter Milan dan AC Milan. Popularitas ini didorong oleh faktor-faktor seperti kesuksesan historis mereka, pemain bintang, dan branding internasional yang kuat. Perbandingan Popularitas: Real Madrid dan Barcelona: Klub-klub ini secara konsisten menarik talenta-talenta terbaik dan memiliki basis penggemar global selama beberapa dekade. Dominasi mereka di kompetisi domestik dan Eropa, bersama dengan ikon global seperti Messi dan Ronaldo, telah memperkuat visibilitas merek mereka. Bayern Munich: Bayern adalah klub tersukses di Jerman dan salah satu nama terbesar di dunia sepakbola. Kehadiran mereka yang konsisten di Liga Champions dan skuad yang kuat membuat mereka lebih populer secara internasional dibandingkan AC Milan atau Inter dalam beberapa tahun terakhir. Juventus: Meskipun Juventus adalah klub Italia paling sukses di dalam negeri, mereka tidak memiliki jangkauan global yang sama seperti Real Madrid atau Barcelona, sebagian karena penurunan jumlah penonton dan kekuatan bintang di Serie A selama dekade terakhir. Gaya dan Minat Permainan: Gaya permainan bertahan yang sering dikaitkan dengan Serie A dipandang kurang menghibur dibandingkan dengan sepak bola bertempo tinggi dan menyerang yang terlihat di liga seperti Liga Premier atau La Liga. Persepsi ini telah memengaruhi minat dan penayangan global, yang pada gilirannya memengaruhi kesuksesan komersial dan visibilitas klub-klub tersebut.
Tpi dri segi prestasi timnas (terbanyak Italia, Jerman, Spanyol, Prancis) dan juara UCL (trbanyak Spanyol, Inggris, Italia) kok Italia msh trmasuk kuat di Eropa.
Kurangnya Serie A ini salah satunya gak mau geser jam pertandingan menyesuaikan jam Asia. Gak kaya EPL/ La Liga. Kadang sore jam 6 aja udh ada match yg BS ditonton. Lah Serie A malem/ Subuh match-nya😢 😢
Ada beberapa analisis Mimin yg kurang tepat. Sebenarnya Serie-A hanya kalah saing dengan EPL. Untuk keseluruhan Liga.. Serie-A masih terdepan dibandingkan 5 liga top di Eropa. Contoh di LaLiga.. karena faktor Real Madrid, Barca dan ATM saja yang mengangkat liga tsb. Begitu jg dengan Munchen dan Dortmund di Bundesliga. Yg parahnya di Lige-1 hanya PSG yg mengangkat citra liga Perancis. Terus faktor utama semua itu adalah.. karena hampir rata" pemilik saham di Serie-A adalah warga asli dari Italia. Karena para fans di Italia tak mau pemilik club pujaannya dipegang oleh asing. Mereka takut club" yg mereka cintai tsb menjadi ajang bisnis pribadi. Oleh sebab itu lah pemilik" club tak mau berkolaborasi dengan pengusaha" yg Abang sebut diatas.. seperti Seh Mansur cs. Karena prinsip sepakbola di Italia.. Sepakbola adalah penyemangat hidup mereka. Dan loyalitas fans disana sangat disegani didunia. Tetapi perlahan semuanya mulai luntur.. dimulai sejak Moratti menjual saham Inter. Dan mau gak mau disaat ini fans di Italia harus bisa move on demi kemajuan club kebanggaan mereka.
bola di italia mirip negeri wakanda.dikuasai mafia dan pemerintah yg korup.jadi sulit untuk berkembang karena stadion saja gak punya.hanya juve yg punya stadion sendiri dari sponsor.milan,inter,lazio,roma yg tim berjaya dari dulu masih stadion sewaan... payaahhhh
Dan bahas skema permainan liga masing2 ad istilah dari negara2 lain. Italy trkenal dari dulu cattenacio ny. Belanda terkenal dengan total football ny...
Di Indonesia Seri A mayoritas penggemarnya diatas 30 tahun atau generasi Milenial kalau Gen Z udah sangat jarang dan mungkin sangat sedikit yang suka Seri A.
Kurang stuju mou buangan dia ga dapet klub yang support proyeknya aja belakangan, dan pelatih italia tu hebat2 wajar mereka banyak ngelatih di negaranya sendiri.
Salah satu kesalahan seri a adalah gamau berubah jam tayang seperti epl. Kalau jam tayang berubah seperti epl pasti seri a bakal bisa ngalahin epl. Karena pasar asia sangat lah besar.
Betul, waktu masih sekolah atau kuliah sih oke aja begadang nonton bigmatch serie A. Tapi kalau sekarang udah kerja gini, mending lihat skor akhir dari Google aja pas bangun tidur, biar kerja gak terganggu.
Sekarang Serie A mulai digemari lagi karena ada pemain timnas Indonesia yang main di Serie-A itu membuat jumlah penonton Serie-A di Asia terutama di Indonesia itu meningkat pesat
emng pelatih dari luar italia bnyak yng gagal klo ngelatih di italia kultur sepaj bola italian emng beda ,,klo masalah bintang memang seri A sekarang tertinggal ,,,tapi gua tetal menikmati pertandingan seriA yng lebih mengandalkan otak ketimbang power
yg bikin serie A ketinggalan itu BIROKRASINYA yg parah, contoh kasus ac milan sama inter milan yg mau bikin stadion malah dihalang halangi sama walikotanya sendiri, malah disuruh tetep di sansiro yg katanya di mau renovasi sansironya yg tentunya stadion itu punya pemerintah, padahal ac milan katanya udah beli tanah dan inter juga udah jadi desain stadion baru mereka. sebusuk itu birokrasi serie A, sampe klub gede aja dipersulit bangun stadion sendiri
untuk poin inter karena drawing yang bagus, saya sm sekali ga setuju. Fase grup Inter ketika jd finalis waktu itu adalah grup yg disebut grup neraka. kalo emang ga bagus, harusnya udah tersingkir dari fase grup.
Yaps bener banget indonesia negara besar dan gila bola, pemain keturunan indonesia dan klub como yang pemilik nya orang indonesia, serta paket serie a murah 3x lipat dari liga inggris, kalau untuk hiburan bola kualitas eropa walaupun masih jauh dari liga lainya. Akan laku di indonesia. Akan untung karena negara besar gila bola juga.
Alasan basi dan ga guna, spanyol yg paling parah, ketawa baca komen sampah lu, nyatanya tim spanyol masih sukses di eropa wkwkwk rasis itu sdh jd bagian hidup jd jgn cengeng perkara rasis
faktor lain knp serie a kalah saing, sekarang epl rela main panas panas siang siang disana,biar penonton asia bisa nonton di jam 7-10,sedangkan serie a minimal jam 11-2 siapa yg mau nonton coba
Jelas yg bersaing adalah EPL dan Seri A. mending nonton dua Liga itu lebih menghibur. liga lain itu ampas, persaingan dua raja La Liga , nonton pun el classiCok,😅
Iyah pula yh,gw aja nnton seri A liat nya B aja gitu gk pala seru karena pemain pemain nya yg kurang menarik skil nya, btw gw belakangn ini lebih sering liat liga inggris sih
Saya usia 43 tahun, masa remaja ditemani dengan tontonan liga Italia klub favorit AC Milan. Poster majalah bola, buku tulis, sticker logo klub isinya Liga Italia. Sungguh indah kenangan itu❤
Anda BNR, saya waktu itu jg msh SMP... PD waktu liga italilah yg familiar dan terkenal klub2nya
Terkadang saya ingin kmbali k masa itu
Jaman² penuh kenangan
Pernah beli tabloid sportif juga gak bro ? 😁
Sy ga nanya umur anda wahai pak tua...🤣😀🤣
@@deniramdani1818 iya pernah yang sy ingat selain
majalah bola, ada sportif, soccer
kesalahan terbesar klub Serie-A pas 90an mereka lebih memilih jor-joran beli pemain bintang sampai berhutang daripada investasi masa depan seperti membeli stadion atau membangun akademi pemain muda. Akhirnya pas awal 2000an jadi bom waktu saat klub Parma, Fiorentina dan Lazio krisis finansial bahkan ada yang bangkrut sehingga mau tak mau menjual bintangnya ke rival seperti Cannavaro, Toldo ke inter, Batistuta ke Roma, Nedved, Buffon, Thuram ke Juventus, Rui Costa, Nesta ke Milan
apalagi stadion Italia yang identik ketinggalan zaman, kuno gara-gara punyanya Pemda jika dibandingkan stadion Jerman yang terkenal mewah dan modern
Kelas🔥
Tapi tetap dari pelatih ada pengaruhnya yang mana membuat pertandingan seri a cenderung monoton dan membosankan
Regulasi juga berpengaruh, di Inggris boleh pakai sponsor judi bahkan separuh lebih klub EPL sponsor utamanya judi. Perusahaan judi juga pasti pengen ke serie A sayang terkendala regulasi.
Hampir sama berarti kayak Djarum , gudang garam yang justru malah disingkirkan. Aturan pemerintah terkait sponsor olahraga.
Tapi pemerintah sendiri secara ga langsung disponsori tembakau, lha pemasukan kas negara no2 aja tembakau . Dibawah pajak lho itu.
@@jenalabidin5302 nah klub2 serie A meloby pemerintah untuk aturan sponsor judi diperbolehkan.
Sponsor judi? apa aja dah?
Secara obyektif selain EPL, hanya Serie A yg punya persaingan bagus antar klub. Jerman terlalu dikuasai Munich, La Liga terlalu Madrid-Barca.
Epl juga skrng mulai jdi liga tani,citty mulu yg juara😂😂
tahun ini bukan city,lagipula mana bisa city nguasain orang beberapa kali menang liga beda 1 poin
kehokian nya lagi bagus,musim ini liat aja city apes Rodri acl main angin anginan@@faelabraham
Jerman sekarang merata mulai tahun 23/24. Club papan 4-8 aja bisa ngimbangi statik .. Laliga madrid+barsan menurun kualitas nya lihat permainan di liga dan champions statik nya gak juah beda sama team perinkat 4-7 liga domestik
@@faelabrahamliga tani itu kalo jumlah poin nya jauh epl masih ketat. City aja susah payah meneng sama arsenal, Newcastle, sama peringkat 3-8 aja susah Selisih goal cuma 1,2, rata2
Ya, pernyataan Anda sebagian besar benar:
Liga Premier: Secara luas dianggap sebagai yang paling kompetitif dengan banyak tim yang secara teratur bersaing memperebutkan gelar.
Serie A: Baru-baru ini lebih kompetitif dengan klub-klub seperti Inter, AC Milan, dan Napoli yang bersaing memperebutkan posisi teratas.
Bundesliga: Bayern Munich mendominasi, membuatnya kurang kompetitif.
La Liga: Terutama dikendalikan oleh Real Madrid dan Barcelona, meskipun Atlético Madrid kadang-kadang bersaing.
Jadi, di luar EPL, Serie A menjadi liga paling kompetitif berikutnya.
Diitalia sedang proses transisi ke era yang lebih modern saat ini dengan berusaha meninggalkan classics footballnya, ini juga tidak mudah merubah budaya yang sudah terbentuk daei sekian lama dan perlu diingat bahwa fans sepak bola diitalia cukup fanatik.
Menurut saya Italia hanya kekurangan regenerasi pemain lokal seperti era 80 dan 90-an dan investasi saja
Oya, salah satu penurun daya tarik Liga Italia sekarang yaitu di sistem audio siaran langsungnya. Suara gemuruh supporter di stadion terasa kurang nyaring. Beda sama audio siaran langsung Liga Inggris yang suara gemuruh supporternya terasa lebih hidup (lebih nyaring).
Hal yang keliatan sepele, tapi bisa cukup berdampak ke kesan seru atau boring bagi penonton di layar kaca.
Itu karena penonton nya sedikit per pertandingan beda dgn Inggris semua kursi penuh
Serie A, saya dulu suka nonton Del Piero.
Lega Calcio dulu sgt menarik utk ditonton. Tapi skrg malah sejajar dgn Liga BRI.
🤭🤭🤭
saya pemilik tv pun berfikir 1000 kali ambil hak siar liga italia itupun diambil cuman klub venezia ingin melihat jay di Indonesia, yg mambuat seri a lesu itu regulasinya ambigu, 1 stadion lihat roma lazio, inter, milan ijin bangunan susah
2. regulasi pemain harus 3 luar eropa bayangin ngapain setiap negara ambil siaran yg gk menguntungkan
3. mungkin klub 4 akhir seria hanya mengandalkan Tampil UCl/kompetisi eropa
Utk poin pelatih sama sekali gak setuju, kenapa serie a pelatihnya banyak lokalan karena pelatih2 terbaik dunia itu mostly emang dr italy, sebut saja ancelotti, lippi, capello, conte, allegri, spaletti, simone inzaghi, sarri, thiago motta, gasperini, ranieri, macini, dan masih banyak lagi sebenernya. Sekarang coba sebutin negara lain yg bisa menghasilkan pelatih2 hebat dengan jumlah sebanyak itu?
🙏🙏🙏
belakangan ini banyak sih pelatih berkualitas selain itali, yakni dari spanyol & jerman. bahkan secara taktik, bisa dibilang pelatih dari dua negara tersebut lebih bisa mengikuti perkembangan sepakbola modern saat ini.
@@tyl5630 sblm tahun 2000 an juga udah banyak bor pelatih kelas dunia dari italia😂
@@yandhuanyustanova7595 saya kan ga bilang pelatih itali tdk berkelas. saya justru mengakui bahwa pelatih itali banyak yg bagus. cuman belakangan ini pelatih spanyol & jerman seolah lagi "hits".
@@WeAreBigAStorymin bahas sepakbola jepang yang semakin bagus dari timnas sampai liganya
Salam olahraga utk klian smua d mana az..🙂😊😁
Serie A
Kembali merujuk ke waktu skitar awal 90an…flashback ni cerita.saya yakin mayoritas pembaca di sini psti msih bs mngingat moment2 d era itu..
Di era itu liga Itali bgtu hebat dominasinya d Benua biru,sempat mnjdi tuan rumah World Cup '90, lanjut masa keemasannya di liganya yg bertabur pemain bintang2 dunia sperti trio belanda d AC Milan yg memenangi UCL '93,Sampdoria yg jd finalis UCL '92,timnas Italy jd runner up d WOrld Cup '94 bhkan hattrick Juventus d final UCL ('96,'97,'98),bhkn Final UCL sesama negara pertama trjd pd tim kontestan Liga italy (UCL '02 Juve vs Milan)
Pemain2 terbaik dunia brmain d liga Italy,bhkn Roberto Baggio,Goerge Weah,Pavel Nedved,Zinedine Zidane,Kaka mnjdi perwakilan dr sederet pemain berkualitas yg bermain d tim2 liga Italy yg mmpu mndapatkn penghargaan sbgai pemain terbaik Eropa bhkn Dunia.
Di era 2005 kesininya kedigdayaan liga Italy mulai memudar seiring trjadinya inflasi ekonomi d Italy d tambah mulai mmbaiknya beberapa liga2 d negara lain yg mnjdi ruang kompetitif tuk bs mncari tantangan baru bgi pemain2 yg snang brpetualang (secara ilmu maupun materi) dan jg kasus calciopoli(mafia bola) yg mnyeret nama beberapa tim besar,psti kluan ingat kn…😁😁😁
Itulah sdikit gambaran yg bs mnjdi acuan dn jwaban atas pertanyaan d awal,stidaknya klian bs mnilai kpan trakhir Pemain terbaik dunia Bermain/trlahir d Liga Italy(sblum CR7 brlabuh d Juve saat ni)sdah tidak ada ckup lama bukan…?? Nah mgkn cukuplah tulisan ini tuk mnjdi penjelasan bgi kalian yg mgkn lom bner2 pham akn kemunduran liga Italy (Serie A),di akhir saya berharap kedatangan sosok seorang CR 7 d Juventus musim lalu mampu memberi efek lebih dn mmpu membawa Liga Italy bs kmbali berjaya seperti di 3 dekade yg lalu.Intinya sebuah liga akn lbih menarik dan terkenal ketika pemain terbaik dunia brmain d sana,y sdkit bnyak efek dominolah..liat az sbgai gambaran Liga spanyol saat ni (dulu bukan liga terkenal bhkn tdak ada pemain bintang yg ingin brmain d sna,efek kaka d Real Madrid n Messi d Barca berlanjut k CR7 saat tu)
Klo mo mbhas sejarah perjalanan liga2 benua biru sangatlah pnjang dgn jatuh bangunnya sbh negara yg harus brhadapan dgn perang,ekonomi,budaya,bhkn perpecahan dn jg sanksi dr FIFA,sungguh bgtu luar biasa banysknya ada ratusan lbih pemain dunia bertalenta yg saling brsaing utk mnjdi jawara d Benua biru,entah itu prestasi tim ataupun individu,tetaplah mnjadi sorotan serta topik yg amat mnyenangkn utk d obrolkan d tengah waktu kita brkumpul brsama2 teman dn jg kluarga.Sekian tulisan dr Saya,kurang lbihnya mohon maaf…🙏🙏🙏
Thanks udah berkenan membaca,jgn lupa utk kritik n koment.nya y…
Salam bahagia selalu utk kita semua… "munisinicu"
Dari th 1985 - 2000
Final ucl di kuasai wakil Italia sebanyak 10x
- AC Milan 5x (1989,1990,1993,1994,1995)
- Juventus 4x (1985,1996,1997,1998)
- Sampdoria 1x (1992)
UEL Juga di kuasai wakil Italia
Juve, inter, Parma
Pkok nya di jaman itu walaupun ucl dan UEL di dominasi wakil Italia
Tapi perebutan Scudetto lebih seru daripada ucl, uel
Waktu kecil ga suka bola, sukanya tsubasa😅, yg paling sering denger rental ps sama temen ya intermilan, ac milan, juventus, realmadrid.
Pas SMA 2012 gue pertama kali live bola, intermilan di ucl anjirr lawan klub negara kecil susah cetak goal, kata temen gue lagi jaman kegelapan.
Akhirnya gue jadi pens liga inggris, karena emang lagi menarik2nya, bening, dan gemuruh stadion rame
Waktu kecil idolain tsubasa ozora pas gede idolain tsubasa amami
Saya fans Liga Italia jaman akhir 90an sampai awal 2000an. Fans klub Lazio waktu itu.
Waktu itu Liga Serie A sangat kompetitif dan seru. Mirip seperti EPL jaman sekarang. Penuh pemain bintang yang menyebar ke banyak klub.
Sungguh kenangan indah. Semoga Serie A bisa bangkit kembali dan kompetitif lagi seperti jaman 90-an sampai awal 2000an dulu.
Kok bisa berubah?
Saya bener bener gak bisa lepas dari liga italy sampe skrang, dan inter milan dari taun 97 sampe skramg gak pernah berubah jadi team tersayang,
Pengan rasanya jadi fans madrid, munchen atau city, tapi gak bisa..
model klub2 itali dulu dimiliki oleh seorang bos/keluarga.inter dg moratti,juve dg kel.agnelli,milan dg betlusconi,parma.dg parmalat,dll.jd ketika bos/perusahaamya surut,ya klub ikut surut.jika sdg jaya ya klub ikut makmur.yg konyol,model gitu malah ditiru oleh chelsea dg abramovich,city dan newcastle dg bos arab,mu dg glazer.ketika bos sdg jaya dan fokus ke bola maka klub bisa berprestasi kaya chelsea dulu city skrg.tp lihatlah kondisi mu dan chelsea skrg,ambruk kan.
Bahas timnas indonesia dong bang. Mulai dari eranya alfred riedl sampe shin tae yong. Seru sih pasti
Siapp
@@WeAreBigAStory makasih bang ditunggu yak👏👏👏
Ditunggu bang@@WeAreBigAStory
Erik Tohir pernah sindir
Jual beli pertandingan .
Ingat peristiwa itu ?
Katanya .
Entahlah yg mana
@@yantihanifahgolagolasabiakyang mana ya😅
EPL berani memainkan pertandingan di sore hari utk pertandinhgan besar agar bisa di tonton penggemar mereka di kawasan asia yg punya pasar besar seperti India, China dan Indonesia. Serie A tidak melalukan hal tersebut, padahal itu sangat terpengaruh dari nilai jual TV rights.
kurang sepakat sih kalau pelatih italia kurang berkualitas dan masih mengedepankan catenaccio, nggak pernah nonton serie a kayaknya, coba liat Atalanta-nya Gasperini, Juventus nya Thiago Motta, Inter dengan Simone Inzaghi, bahkan AC Milan dengan Paulo Fonseca pun secara permainan enak ditonton, emang kualitas pemainnya aja yang kalah
Iya maaf, sekarang sudah jauh berkembang🙏🙏
Carlo Ancelotti pelatih NBA yg baru menjuarai liga basket amerika..
Wkwk siapa pelatih Italy di era moderend sekarang yang ngelatih club besar di luar Italy? gak ada kan, palingan sisa Ancelotti itu pun Ancelotti pelatih dari era ke emasan Italy, karna kebanyakan pelatih club club besar sekarang di isi pelatih Jerman dan Spanyol.
Kualitas pelatih Italy emang lumayan tapi kalo pake perbandingan dulu yang hampir semua club besar di luar Italy pake pelatih Italy, itu jauh bangett sekarang.
Kalo pelatih bagus Italy di liga localnya wajar tapi kalo sampe bisa menarik club besar di luar Italy itu udah jarang banget sekarang.
yes setuju kayaknya kurang sumber yang akuran nih yang bikin konten..justru sekarang liga italia mulai bermetamorfosis ke arah yang lebih modern...bahkan liga italia tahun sekarang merupakan liga paling kompetitif dibanding liga eropa lain..disisi lain stadion stadion italia mulaibanyak diakuisisi oleh klub..salah satunya udinese atalanta..
Udah jarang cuy Nemu temen yang sama² Penggemar seria A, udah langka, masa cuma gua doang yang fans sama club Italia
Itulah hebat serie A dengan pelatih lokal hampir 90% , latih di luar serie A conte ranieri anceloti juara epl , sekarang anceloti juara di laliga , pernah juga juara di psg dan munchen. Laliga tim besar pelatih asing , epl apalagi ampe tim burem asing. Serie A udah bangkit meski dengan dana terbatas 2 th lalu 3 tim final , tahun lalu 2 tim final dan Atalanta juara liga eropa. Oh ya liga terbaik itu yang menghasilkan timnas yang tangguh, 2006 juara pildun 2000 2012 euro final , 2021 juara euro. Epl ??? Dengan dana ta terbatas tidak bisa kuasai eropa , malah laliga dengan madrid nya dan kmren spanyol pun juara euro. Intinya EPL hanya menang glamor dan main cepat,tapi prestasi dengan dana besar sangat sedikit seperti city yg akhirnya juara ucl dengan pemain bintang mahal semua. Biasa gen z di sini tau nya epl gemerlap dll , tapi hasil efek ke timnas 0 besar. Ucl pun kalah saing dengan laliga
Awalnya mau request bahas era kegelapan inter, ternyata masalahnya ada di Liga-nya sendiri..😂
Pikiran jadi terbuka, contohnya soal stadion, ku kira masalahnya di pemda setempat tapi males juga jadi pemda keluarin izin untuk klub renovasi stadion, keuntungan belum tentu pasti.
🤣🤣🤣
Italia itu negara mafia dan tim tim serie A berasa klub keluarga,orang italia katanya merasa paling tahu tentang sepakbola tapi mungkin karena itu juga bawaan citarasa mereka yg tinggi dan harus selalu classy
Penyebab investor asing malas investasi ya itu juga sepertinya.ngga tahu deh soal transparasi disana karena skandal itu seakan akan muncul tiap 3 dekade 😂 tapi harus dicek juga kondisi ekonomi di italia sendiri akhir 90an.liga italia seakan akan hanya dikuasai tim tim italia utara Juve,inter,milan sedang Roma,Lazio bahkan napoli butuh puluhan tahun untuk scudetto,yg menarik adalah italia utara memang daerah industri yg menggerakan ekonomi italia.Italia sepertinya harus menunggu " Berlusconi" baru muncul ya karena revolusinya di Milan juga turut membuat tim tim italia lebih bermain cepat dan berani berinvestasi,akhir 80an boleh dibilang sangat brutal dimana Milan,Inter,Napoli,Sampdoria seakan bergantian juara
Pelatih italia bnyak merautau ke luar negeri, berrti pelatih jenius bukan usang, ancelotti juara di madrid, munchen, psg, chelsea, Mancini juara di city.
Sarri, conte juara jga di chelsea, skrng pelatin chelsea jga orng italia enzo maresca ,. Apanya yg cattenacio??.
Kelemahan italia cuma 1 yaitu finansial, mereka gak punya duit mendatangkan pemain bintang ke Italia, mereka menjual mahal pemain bintangnya ke liga Inggris, liga Italia jga gk mampu menggaji pemain seperti liga Inggris itu krna kurangnya finansial. Knpa kurang finansial? Karena pemasaran, tidak punya stadion sendiri, broadcast dll. kalau masalah taktik, strategi orng italia termasuk orng² jenius
Betul gw juga Gak setuju kalo pelatih italia mainnya parkir bus mulu,dari zaman arrigo sachi yang primenya sampai menang 2 UCL berturut2 mainnya nyerang tuhhh, ditambah roberto mancini yang juara Euro ,simone inzaghi,Gianpiero Gasperini mainnya juga nyerang tuh,cuma si aleggri doang yang masih nerapin catenaccio setau gw
jangan lupakan simone inzaghi di Inter, Gasperini dengan skuad seadanya di Atalanta, lalu sekarang ada Thiago Motta di Juve. bahkan Roberto de Zerbi di Marseille sama sekali nggak bermain dengan taktik catenaccio
Enzo Maresca itu Spanyol boss😂😂
@@PangliuchuLiuchu iya Spanyol 🤣🤣 kamu pintar 😀
@@Dallabona-k6s berani taruhan kalau Enzo Maresca bukan orang spanyol, tapi orang Italia?🤣
Kekurangan serie A hanya di sisi finansial. Kalau secara taktik mereka masih jadi salah satu yg terbaik.
Buktinya 2021/2022 Roma juara Conference League, 2022/2023 Inter Finalis UCL, Roma finalis EL, Fiorentina finalis CL.
2023/2024 Atalanta Winner EL, Fiorentina Finalis CL.
2024/2025 Serie A jadi liga paling banyak yg sumbang club dikancah eropa.
Next research nya lbh objektif lagi ya min. Semoga sukses selalu.
Udah terwakili bro. Makasih. Admin emang harus lebih objektif lagi untuk risetnya. Kayak fans Klub EPL atau La Liga banget kesannya 😂
finalis doang juara kagak, roma juara ucl rasa melon masa bangga? wkkw
@@jukresspeed daripada banyak keluar duit, eh juara syulit 😆.
@@holakicau1364 pas lah itu bg.
Nmpak,kalau dia pecinta liga inggggggh
@@jukresspeed gen z bachot
tapi ini mulai keliatan oke lagi sih serie-a sampe di ucl bareng bundesliga sama2 ada 5 wakil, koefisiennya udh oke lagi, tp emang kalah jauh soal popularitas hingga incomenya. Ujung ujungnya duit sih emang wkwkk negara italynya sendiri jg lagi mengkhawatirkan karena lebih banyak lansianya dan juga lapangan kerja yg dikit, jadi sektor pariwisata pun jg lagi menurun, padahal sepakbola ini pun jg dulu jadi pengangkat sektor pariwisata italy
FIGC sama pemda setempat itu sumber utama masalahnya, terlalu problematik soal aturan.
Terakhir aku nonton Serie A itu ketika Juventus mendatangkan CR7.
Memprioritaskan selera lokal sudah jadi pilihan mereka sejak dulu. Lagipula semua hal ada masanya.
Wkwk banyak bapak² gk terima kalau liga italia, klub italia, pemain italia, dan pelatih italia sudah tidak mampu bersaing.
Gampang kasih naik pamor liga.. beli dan pakai salah satu pemain timnas indonesia.. percayalah, pasti banyak yang nonton.. sekarang nggak ada yang kalah indonesia fanatik nya sepakbola..
Italia kredibilitas hancur lebur oleh skandal Kalsiopoli,
banyak tim tidak punya infrastruktur & stadion kelas 1,
Gaya main yg tidak menghibur penonton,
bermimpi meggeser
Inggris yg kredibilitasnya sangat mempesona ( pembagian hasil hak siar yg merata pada 20 tim, liferpoll yg diskors 5 tahun karena kelalaian berujung kematian penonton di stadion )
Infrastrukturnya dimiliki oleh klub swasta yg selalu berambisi membangun & merenovasi
Gaya permainan cepat yg sangat menghibur
😂Ketinggalan jauh 50 tahun
Kalau soal gak menghibur, Serie A d era Giuseppe Meazza lebih membosankan karena tim2 d masa itu bermain sangat defensiv. Alasan yang paling masuk akal adalah karena banyaknya mafia2 bola yang sering membuat match fixing, pelanggaran aturan transfer dan semacamnya. Dan puncaknya adalah calciopoli. EPL pun bisa bernasib sama kalau terus2an mentolerir Siti yang telah melanggar banyak aturan
Bener2, pwlatih yang ngandalin parkir bus udah ga relevan lagi, contohnya arsenal. Musim ini aja udah beberapa kali gagal gara2 strtegi kuno yang di terapkan
Rasanya kurang objektif.
Secara taktikal, pelatih italia masih cukup digdaya. Lihat progres tim² italia 5 tahun terakhir di UCL, conference, dan UEL. Memang gak juara, tapi bagaimana mereka bisa mengimbangi tim² yg jauh lebih mahal.
Madrid, pelatihnya dari mana?
Secara finansial memang jauh dari liga lain. Stadion, hak siar, skandal, dan masih banyak lagi jadi faktor utama penurunan pamor Serie A
Terimakasih masukkanny 🙌🙌
Liatin banyak konten, sumpah w baru tau, analisis nya nice
Kebangkitan seri a di mulai dg stadion milik sendiri jadi investor tertarik tp Pemkot Sono gak kasih izin,mana yg nonton di stadion sedikit masih di suruh bayar sewa,jadi investor cuma bakar duwit di seri a gak ada untungnya
Terkait pembahasan pelatih w ga setuju, karena untuk pelatih justru Italia gudangnya pelatih dengan strategi yg berkembang. Sebagai contoh Ancelotti bersama Madridnya yg d mana beberapa musim terakhir madrid masih konsisten d kompetisi Liga Champion serta Inter yg d mna punya Simeone Inzaghi yg sedang santer d kaitkan dengan beberapa tim besar d luar Italia serta klo merunut k arah beberapa musim k belakang beberapa pelatih asal Italia masih menjadi incaran klub2 elit d luar Italia.
Anda punya argumen yang kuat, karena Italia telah melahirkan banyak pelatih papan atas dengan strategi taktis yang beragam dan efektif. Carlo Ancelotti, Antonio Conte, Massimiliano Allegri, dan yang terbaru, Simone Inzaghi semuanya sedang diincar oleh klub-klub besar di Eropa.
Perbandingan dengan Zidane
Zinedine Zidane telah meraih kesuksesan besar bersama Real Madrid, memenangkan tiga gelar Liga Champions UEFA berturut-turut (2016, 2017, 2018), namun karir manajerialnya terbatas di Real Madrid. Sebaliknya, pelatih Italia seperti Ancelotti telah menunjukkan kesuksesan di berbagai liga dan klub (misalnya Milan, Chelsea, PSG, Bayern Munich, dan sekarang lagi di Real Madrid).
Dampak Pelatih Italia
Carlo Ancelotti: Dia telah memenangkan gelar liga domestik di empat negara berbeda dan merupakan satu-satunya pelatih yang memenangkan Liga Champions UEFA empat kali.
Massimiliano Allegri: Sukses menangani Juventus selama beberapa tahun, mendominasi Serie A dan mencapai dua final Liga Champions.
Simone Inzaghi: Telah membawa Inter tampil konsisten di Serie A dan mencapai final UCL pada tahun 2023, menarik minat dari klub top lainnya.
Secara keseluruhan, para pelatih Italia memiliki pengaruh dan kesuksesan yang signifikan di berbagai liga dan kompetisi, menjadikan mereka ahli taktik yang sangat dihormati secara global. Kesuksesan Zidane memang luar biasa, namun para pelatih Italia telah menunjukkan kemampuan beradaptasi dan umur panjang di berbagai lingkungan sepak bola.
Iya seharusnya ngikuti pasar Asia aja notabene banyak penggemar Juve dan Serie-A lain disini daripada di Newyork
Seri A sekarang sudah naik level bro , no 2 terbaik di dunia. Buktinya akhir - akhir ini team seri A mendominasi puncak liga eropa dan jatah team yg ikut liga Champions pun ditambah. Sepak bola Italia masih yg terbaik di dunia buktinya tahun lalu mereka bisa juara eropa level negara . Itu semua karna sepak bola Italia lebih utama menggunakan otak dan taktik dalam permainan sepak bola yg jenius
Dan juga Italia sudah memenangkan 4 tropi world cup, itu suatu prestasi yg sangat jenius yg tidak bisa diikuti oleh negara negara yg tidak mengutamakan otak dan taktik permainan jenius seperti inggris, spanyol,Prancis, Jerman dll
Padahal liga italia ini seru hampir mirip liga inggris, bnyak tim besarnya dan tim besar bisa saja tidak lolos UCL. Beda dgn liga petani ky jerman dan spanyol yg membosankan
Ketimbang inggris, meskipun kualitas liga mereka bagus, nyatanya ga ada pelatih asal Inggris yang bagus.
Dan inget Leicester juara juga karena pelatih asal italia.
City juara epl untuk pertama kalinya juga karena pelatih asal Italia.
Oya, chelsea juara Champions untuk pertama kalinya juga karena pelatih asal Italia.
Harusnya serie A prioritaskan pasar nya ke asia si, lagian sih hak siar serie A mahal banget, di indo tv lokal ga ada yg tayangin, pdhl menurut ku banyak fans serie A itu dari asia, terutama kawasan asia tenggara
Untuk pelatih dr Serie-A saya rasa gudangnya pelatih hebat..tp emang untuk urusan pemain dan dana serie a tertinggal jauh dr liga top eropa lain..bahkan napoli dengan pemain gk tetalu banyak bintang bisa selalu merepotkan liverpool..begitu juga dengan atalanta dengan pemain seadanya tp bisa berbicara banyak di eropa
CalcioPoli menurutku yg bikin seri A ampas. Jadi itu bikin penonton turun. Buat apa nonton match yg sdah pasti d atur.. Klo penonton turun udah pasti value suatu liga turun.
Gara-gara calciopoli semua jadi kacau 😠 padahal kalau mafia gak ikut+ikut bola mungkin Italia masih digdaya. Kangen banget Lega Calcio main di RCTI. Udah gitu ditambah beauty of serie A OSF.
Untuk pelatih dan taktikal ga masalah sih sebenarnya, karena Atalanta dengan Gasperini masih cukup sangar mainnya.
Intinya mah SERIE A mah kurang dana
Padahal awal tahun 2000an suka betul serie A, apalagi pas As Roma scudetto
Ngikutin bola trutama seri a dari tahun 95 sampe 2010 stelah it gapernah update bola lgi.
Padahal awal nonton bola sama bapak lihatnya Serie A , AS Roma dengan Totti & Montella & Cassano & AC Milan dengan Sheva nya 💔 .....
Penjelasan yang sangat bagusss 👌
Tapi sorry kayaknya untuk pelatih yang kurang paham perkembangan strategi gw kurang setuju.
Kita bisa liat madrid ditangan anceloti kaya gimana, terus kita juga tau italia juara euro 2020 dengan pelatih italia juga. Jadi kalau pelatih italia kurang responsif terkait perkembangan strategi kayaknya kurang tepat menurutku.
Hanya itu sih, yang lainya penjelasan masuk akal dan oke banget
Thank you masukanny 🫡
Untuk saat ini epl memang no 1 dan tidak ada yg bida membantah itu,setelah itu baru la liga spanyol,meskipun skrang pamor la liga sdikit berkutang krna hengkangnya ronaldo-messi
Yang jadi masalah dengan Serie A selain calciopoli adalah masing-masing klub tidak punya stadion sendiri
BETUL 👍👍
Mirip seperti di Indonesia.
Saya yang masih bocil lebih tertarik nonton seri a ketimbang liga Inggris karena permainan yang pelan" dan catenacio yang sangat susah ditembus
#ForzaMilan
#ForzaSERIEA
#BEAUTYOFSERIEA🔥🔥🔥
Seri A harus kembali di siarin di tv indonesia..biar banyak yg tenar kembali🙈
Tepat sih kata channel ini, untuk memperbaiki tahap awal itu adalah insfrastrukturnya harus diperbaiki. Regulasi di Italia, klub2 bola kesulitas buat dapat izin bangun stadion sendiri. Mereka hanya boleh menyewa stadion2 pemda yang sudah jadul dan tampilan di TV kurang menarik. Bayangkan saja 2 tim besar sekelas AC Milan dan Inter harus berbagi stadion cuman diganti nama doang saat berlaga. 😂. Beda hal sama klub2 EPL tim sekelas Everton aja lagi buat stadion sendiri yg megah dan modern. Bangku penonton jg mempengaruhi interaktif supporter yg nonton, klub2 EPL bangkunya tanpa sekat jaring dan bangkunya dekat sekali ke pinggir lapangan. Ga heran disana budaya nonton sepak bola sudah kaya hiburan dan rekreasi semua kalangan tiap akhir pekan, bahkan akhir tahun ada boxing day itu buat hiburan mereka saat akhir tahun.
Kasus calciopoli yg buat pamor Serie A menurun, yg otomatis berpengaruh pada penghasilan dari sisi komersial seperti Sponsor dan jumlah penonton televisi berbayar yg berpengaruh pada pendapatan hak siar, ditambah klub2 Serie A ga punya stadion, otomatis keuangan klub serie A kalah saing dalam perburuan pemain Bintang.
Anda benar bahwa skandal Calciopoli berdampak signifikan terhadap prestise dan pendapatan Serie A. Hal ini mengakibatkan hilangnya sponsor, hak siar, dan hengkangnya pemain bintang ke liga lain. Selain itu, banyak klub Serie A yang tidak memiliki stadion berarti mereka kehilangan potensi pertandingan dan pendapatan komersial.
Mengapa Kesepakatan Sponsor Jeep dengan Juventus Tinggi
Terlepas dari tantangan-tantangan ini, kesepakatan sponsorship Jeep dengan Juventus tetap menjadi salah satu yang tertinggi di Serie A karena beberapa alasan:
Sinergi Merek: Jeep merupakan anak perusahaan Fiat Chrysler Automobiles (sekarang Stellantis), yang terkait erat dengan keluarga Agnelli yang menguasai Juventus. Hubungan ini memungkinkan biaya sponsorship yang lebih tinggi, karena ini merupakan investasi internal yang bertujuan memaksimalkan jangkauan global merek tersebut. Paparan internasional ini membenarkan jumlah sponsorship yang lebih tinggi dibandingkan tim lain.
Nilai Pasar dan Visibilitas: Juventus adalah klub yang paling layak secara komersial di Italia dan memiliki pengikut global terbesar di antara tim-tim Serie A. Hal ini menjadikan kesepakatan sponsorship Jeep sangat berharga, bahkan dibandingkan dengan klub Liga Premier seperti Arsenal dengan Fly Emirates atau Bayern Munich dengan T-Mobile.
Meskipun penurunan Serie A setelah Calciopoli mempengaruhi aliran pendapatan, Juventus telah berhasil mempertahankan kemitraan komersial yang kuat, berkat statusnya, ikatan kepemilikan, dan upaya untuk meningkatkan visibilitas global.
Finansial,Dan permainan yang sedikit membosankan sih,kalo untuk tim mungkin lebih baik maksudnya lebih ramai lah daripada Liga jerman ataupun liga spanyol,tapi ya itu tadi,permainan Bertahan,dan ya sedikit membosankan mungkin itu yang mengurangi minat orang-orang juga
Ya pendapat saya aja sih ini
Pengamatan Anda sebagian besar akurat. Real Madrid dan Barcelona secara global lebih populer dan sukses secara komersial dibandingkan Juventus, dan hal yang sama berlaku untuk Bayern Munich dibandingkan dengan Inter Milan dan AC Milan. Popularitas ini didorong oleh faktor-faktor seperti kesuksesan historis mereka, pemain bintang, dan branding internasional yang kuat.
Perbandingan Popularitas:
Real Madrid dan Barcelona: Klub-klub ini secara konsisten menarik talenta-talenta terbaik dan memiliki basis penggemar global selama beberapa dekade. Dominasi mereka di kompetisi domestik dan Eropa, bersama dengan ikon global seperti Messi dan Ronaldo, telah memperkuat visibilitas merek mereka.
Bayern Munich: Bayern adalah klub tersukses di Jerman dan salah satu nama terbesar di dunia sepakbola. Kehadiran mereka yang konsisten di Liga Champions dan skuad yang kuat membuat mereka lebih populer secara internasional dibandingkan AC Milan atau Inter dalam beberapa tahun terakhir.
Juventus: Meskipun Juventus adalah klub Italia paling sukses di dalam negeri, mereka tidak memiliki jangkauan global yang sama seperti Real Madrid atau Barcelona, sebagian karena penurunan jumlah penonton dan kekuatan bintang di Serie A selama dekade terakhir.
Gaya dan Minat Permainan:
Gaya permainan bertahan yang sering dikaitkan dengan Serie A dipandang kurang menghibur dibandingkan dengan sepak bola bertempo tinggi dan menyerang yang terlihat di liga seperti Liga Premier atau La Liga. Persepsi ini telah memengaruhi minat dan penayangan global, yang pada gilirannya memengaruhi kesuksesan komersial dan visibilitas klub-klub tersebut.
4:55 - Juve sudah punya stadion baru dan milik klub itu sendiri. Allianz Stadium
Tpi dri segi prestasi timnas (terbanyak Italia, Jerman, Spanyol, Prancis) dan juara UCL (trbanyak Spanyol, Inggris, Italia) kok Italia msh trmasuk kuat di Eropa.
Liga Indonesia menuju pentas dunia !!
Itali Pajak tinggi maka.a byk pemain pilih ke liga inggris atw spanyol
Kurangnya Serie A ini salah satunya gak mau geser jam pertandingan menyesuaikan jam Asia. Gak kaya EPL/ La Liga. Kadang sore jam 6 aja udh ada match yg BS ditonton. Lah Serie A malem/ Subuh match-nya😢 😢
Walaupun klub Italia finansial sulit tp perwakilan di liga Champions ada 5 klub.
Kalo kalian liat bapak bapak pada punya jersey tim Seri A, maka kalian harus percaya bahwa di era mereka Liga Italia itu punya prestasi
Ada beberapa analisis Mimin yg kurang tepat.
Sebenarnya Serie-A hanya kalah saing dengan EPL. Untuk keseluruhan Liga.. Serie-A masih terdepan dibandingkan 5 liga top di Eropa.
Contoh di LaLiga.. karena faktor Real Madrid, Barca dan ATM saja yang mengangkat liga tsb. Begitu jg dengan Munchen dan Dortmund di Bundesliga. Yg parahnya di Lige-1 hanya PSG yg mengangkat citra liga Perancis.
Terus faktor utama semua itu adalah.. karena hampir rata" pemilik saham di Serie-A adalah warga asli dari Italia. Karena para fans di Italia tak mau pemilik club pujaannya dipegang oleh asing. Mereka takut club" yg mereka cintai tsb menjadi ajang bisnis pribadi. Oleh sebab itu lah pemilik" club tak mau berkolaborasi dengan pengusaha" yg Abang sebut diatas.. seperti Seh Mansur cs.
Karena prinsip sepakbola di Italia.. Sepakbola adalah penyemangat hidup mereka. Dan loyalitas fans disana sangat disegani didunia.
Tetapi perlahan semuanya mulai luntur.. dimulai sejak Moratti menjual saham Inter. Dan mau gak mau disaat ini fans di Italia harus bisa move on demi kemajuan club kebanggaan mereka.
Tidak ada yg salah dng seri a..hanya financial fair play yg membuat seri a mundur..
Yang bilang salah siapa, kan admin cuma merincikan kenapa beberapa tahun ini tim2 seriea a bisa kalah pamor sma tim liga negara Eropa yg lain😂
Banyak juga fans serie A yg gak terima 🤣
Wkwkwkw
Emng kocak
Padahal fakta
bola di italia mirip negeri wakanda.dikuasai mafia dan pemerintah yg korup.jadi sulit untuk berkembang karena stadion saja gak punya.hanya juve yg punya stadion sendiri dari sponsor.milan,inter,lazio,roma yg tim berjaya dari dulu masih stadion sewaan...
payaahhhh
Dan bahas skema permainan liga masing2 ad istilah dari negara2 lain.
Italy trkenal dari dulu cattenacio ny.
Belanda terkenal dengan total football ny...
Terlalu banyak Mafia, dan pengaturan skor... terutama untuk tim besar...
Klub mau investasi bangun stadion tp izinya dipersulit pemerintah 😂😂
soal taktik dan strategi serie a malah bisa bersaing menurut saya
Mantab bener akun yutub nih 🔥🔥🔥
bang bahas liga indonesia bang dari era kegelapan sampai era sty
Uanglah yang berbicara.. setelah kasus cslciopoli 05/06 liga italia di cap buruk.. para investor ternama pilih memiliki club liga inggris dan spanyol
Serie-A sejak Del Piero, Buffon sampai Ibrahimovic pensiun hilang daya tariknya ditambah dengan rasisme
Di Indonesia Seri A mayoritas penggemarnya diatas 30 tahun atau generasi Milenial kalau Gen Z udah sangat jarang dan mungkin sangat sedikit yang suka Seri A.
40 thn ke atas bro 😅
semoga dalam 5musim kedepan Serie-A konsisten, paling engga tim-timnya melaju jauh di UCL
Kehancuran serie a? Pas ffp berlaku tahun 2010 disitulah tim2 serie a hancur
Kurang stuju mou buangan dia ga dapet klub yang support proyeknya aja belakangan, dan pelatih italia tu hebat2 wajar mereka banyak ngelatih di negaranya sendiri.
Salah satu kesalahan seri a adalah gamau berubah jam tayang seperti epl. Kalau jam tayang berubah seperti epl pasti seri a bakal bisa ngalahin epl. Karena pasar asia sangat lah besar.
Betul, waktu masih sekolah atau kuliah sih oke aja begadang nonton bigmatch serie A. Tapi kalau sekarang udah kerja gini, mending lihat skor akhir dari Google aja pas bangun tidur, biar kerja gak terganggu.
Dari semua point itu menurutku cm karena uang, selebihnya bisa di perdebatkan
Pelatih Serie A lebih banyak yg bagus dibanding pelatih dari negara lain..
Sekarang Serie A mulai digemari lagi karena ada pemain timnas Indonesia yang main di Serie-A itu membuat jumlah penonton Serie-A di Asia terutama di Indonesia itu meningkat pesat
Bocil gajelas
Kenyataannya koefisien liga seri A diatas la liga, bundesliga dan liga liga lainnya
Dulu tahun 2.000an derby De La Madonina lebih populer dari pada El Clasico
emng pelatih dari luar italia bnyak yng gagal klo ngelatih di italia kultur sepaj bola italian emng beda ,,klo masalah bintang memang seri A sekarang tertinggal ,,,tapi gua tetal menikmati pertandingan seriA yng lebih mengandalkan otak ketimbang power
seriA hancur oleh pembatasan pemain asing dlm klub,. keterlibatan mafia dan yg terakir tdk ada pemain indonesia
yg bikin serie A ketinggalan itu BIROKRASINYA yg parah, contoh kasus ac milan sama inter milan yg mau bikin stadion malah dihalang halangi sama walikotanya sendiri, malah disuruh tetep di sansiro yg katanya di mau renovasi sansironya yg tentunya stadion itu punya pemerintah, padahal ac milan katanya udah beli tanah dan inter juga udah jadi desain stadion baru mereka. sebusuk itu birokrasi serie A, sampe klub gede aja dipersulit bangun stadion sendiri
untuk poin inter karena drawing yang bagus, saya sm sekali ga setuju. Fase grup Inter ketika jd finalis waktu itu adalah grup yg disebut grup neraka. kalo emang ga bagus, harusnya udah tersingkir dari fase grup.
Yaps bener banget indonesia negara besar dan gila bola, pemain keturunan indonesia dan klub como yang pemilik nya orang indonesia, serta paket serie a murah 3x lipat dari liga inggris, kalau untuk hiburan bola kualitas eropa walaupun masih jauh dari liga lainya. Akan laku di indonesia. Akan untung karena negara besar gila bola juga.
Ancelotti be like : gw masih pake nih bos 😂
Jangan lupa, di Italia masih banyak yang rasis sama pemain kulit hitam. Problem juga
Alasan basi dan ga guna, spanyol yg paling parah, ketawa baca komen sampah lu, nyatanya tim spanyol masih sukses di eropa wkwkwk rasis itu sdh jd bagian hidup jd jgn cengeng perkara rasis
@@alexandreleonardo9820 rasis adalah bagian dari kehidupan. Spanyol tertawa baca komen lu, mereka lebih parah tp klubnya sukses dieropa wkwkwk
kayak di Inggris gak rasis aja bang
Secara gk langsung Chelsea yg menaikkan pamor liga Inggris.
orang baru juara UEFA Cup kok ya berarti bagus lah cerie a
bang belajar ngedit video seperti ini dan nentuin konsep video perlu berapa lama ya?
Ga lama bang, editingnya nyontek youtuber luar 😁
faktor lain knp serie a kalah saing, sekarang epl rela main panas panas siang siang disana,biar penonton asia bisa nonton di jam 7-10,sedangkan serie a minimal jam 11-2 siapa yg mau nonton coba
Dulu era Moratti .Moggi ..berlueshoni royal
Hanya mereka yg berani jor joran
Jelas yg bersaing adalah EPL dan Seri A. mending nonton dua Liga itu lebih menghibur. liga lain itu ampas, persaingan dua raja La Liga , nonton pun el classiCok,😅
Bahas timnas min dari era nya budi Sudarsono sampe sekarang
Takut salah bang kalo timnas 🤣
Maaf skip... Smp skrg saya masih nntn serie A
Gak di sepakbola, di F1 juga nurun mulu peforma Ferrari
Kayaknya Ferrari sma Ac Milan sehati, sama2 juara kompetisi kelas atas di tahun 2007 terakhir 😂
@@nalriver2177 kalo di motorsport yang masih waras Ducati 😂
Iyah pula yh,gw aja nnton seri A liat nya B aja gitu gk pala seru karena pemain pemain nya yg kurang menarik skil nya, btw gw belakangn ini lebih sering liat liga inggris sih
LIGA SERIE-A ADALAH LIGA MAFIA
SIAPA YANG KUAT NYOGOK WASIT YANG BAKALAN JUARA