Terimakasih pak Indrawan atas penjelasannya. Ada 3 statement utama yg sy catat di video ini: 1. Orang sales cenderung hanya fokus di jangka pendek mengejar penjualan dan tidak peduli dengan bisnis jangka panjang 2. Karena fokus jangka pendek, maka orang sales melupakan untuk pengembangan produk baru dan investasi ke SDM 3. Untuk fokus bisnis jangka panjang maka perusahaan harus siap miskin terlebih dulu menurut sy, fokus penjualan jangka pendek tetap penting, karena hal ini yg membuat bisnis bisa tetap survive dan bisa menggaji karyawannya setiap bulan. Tanpa perjuangan jangka pendek maka tidak akan ada bisnis jangka panjang jika perusahaan tidak sustain. Mengejar jangka pendek bukan berarti kita harus melupakan dalam hal pengembangan produk layanan baru dan investasi utk pengembangan SDM. Hal ini tetap bisa dilakukan bersamaan. Banyak contoh perusahaan2 yg hasil jangka pendeknya bagus, dan juga terus mengembangkan produk baru untuk bisnis jangka panjang. perusahaan tidak harus miskin dulu... karena bonus dan investasi bisa dianggarkan sesuai dengan kinerja bisnis perusahaan. Jangka pendek maupun jangka panjang sama2 penting. Jadi tidak harus saling menyatakan mana yang salah, karena bisa berjalan bersamaan. Bisnis yang buruk adalah penjualan jangka pendek gagal, ditambah lagi tidak ada action untuk jangka panjangnya. Maju Terus Perusahaan2 di Indonesia
Nomer tiga bahasa lainnya, mau prihatin selama bertahun-tahun itulah yang bos saya sekaligus owner perumahan lakukan selama bertahun-tahun tahun bahkan hingga saat ini sejak 2018
Ini persis yg saya alami skrg, sudah 10 tahun menjadi sales di industry IT dan sudah achieve goal berkali-kali sehingga terpikir untuk membuka company sendiri. Tp urung dilakukan krn banyak sisi yg harus di cover sebagai CEO / Owner, dan itu perlu mindset yg sangat berbeda dari menjadi seorang Sales. Terima kasih pencerahannya :)
Agree.. Super Sales sering merasa jadi jadi SuperMan yang berfikir naiff bahwa hanya penjualan Bagus yang akan menunjang bisnis Tumbuh Besar, Bisnis Lebih kompleks dari hanya sekedar berjualan.. Harus ada Visi Misi Besar yang menunjang Pengembangan jangka Panjang.. bussines not just about taking profit, But Create Great Benefit
Ini yang menjelaskan mengapa John Sculley yang direkrut Steve Jobs dari PepsiCo, seorang sales yang, katanya, sangat hebat, ternyata gagal total di Apple. Satu kalimat Steve Jobs kepada John Scully sebelum dia dipecat dari Apple, perusahaan yang didirikannya, "You don't know computer business." Agak aneh memang Steve Jobs merekruitnya tapi malah mengatakan dia tak tau bisnis komputer. Ternyata karena John Scully itu berorientasi keuntungan jangka pendek sementara Steve Jobs berorientasi keuntungan jangak panjang.
"bersiaplah untuk miskin dulu selama beberapa tahun ke depan" kalimatnya nonjok dan ngena banget dan ini yang (sedang) terjadi. Terima kasih video ini beri guiden yang semula seperti banyak kabut (embun) yang ngalangin pandangan ke depan, jadi perlahan makin terlihat jelas arah ke depan yang dipilih.
Perubahan mindset dari seorang sales menjadi seorang pebisnis memang tidak gampang. Membuat perencanaan dan proyeksi target sekaligus prediksi produk yang bakal laku di masa yang akan datang menjadi tantangan berat seorang pebisnis. Tetapi saya suka dengan kata-kata penutup, di mana seorang pebisnis diharapkan untuk investasi di SDM, karena memang manusialah penggerak roda ekonomi, sehingga apabila seorang pebisnis punya hati untuk membangun orang lain, diharapkan akan menjadi kunci kesuksesan ke depannya. Sebuat sistem yang hebat bisa dibangun dengan uang yang banyak, tetapi SDM yang kuat dan setia hanya dapat diciptakan melalui proses yang tidak mudah, karena manusia punya banyak sekali faktor yang mempengaruhi cara hidupnya. Wah, seorang presiden memang berat tanggung jawabnya, yah?!
ini saya setuju bgt, saya punya pengalaman dengan om saya yg seorang sales handal di tempat kerjanya. suatu hari dia ngajak saya untuk bisnis kecil kecilan. dari omongan nya terlihat seperti 'wah' bgt. dia selalu berbicara tentang profit terbesar yg bisa di dapatkan, tanpa memperhitungkan kemungkinan terburuk. idenya juga terus berubah alias gapernah konsisten karna yg dipikirkan cuma profit. dikira bangun bisnis semudah itu hahaha
bermanfaat banget pembahasan ini pak indra. Saya jadi punya konsep untuk memahami realita yg pernah saya alami. saya jadi lebih punya kesimpulan kuat tentang yg pernah saya alami sewaktu punya pimpinan/direktur yang background nya best sales. Saya sempat ragu, apakah ini saya yg salah mengamati dan mengambil kesimpulan atau bagaimana (karena kurangnya data milik dapur perusahaan atau tentang argumen dibalik strategi yg diambil manajemen) mengingat Karena saya seorang sales yang biasa aja, tapi punya rekam jejak berbisnis punya saya sendiri. Jadi, adalah dikit2 saya paham bagaimana menjalankan bisnis. cukup banyak keputusan beliau yg dipertimbangan saya hanya jadi keputusan jangka pendek yg kurang bagus utk bisnis dalam jangka panjang. Termasuk kehilangan SDM yang sudah advance. Dan saya gak senang, ketika analisa saya tentang hal2 yg mungkin terjadi kalau model mindset kepemimpinan itu diteruskan maka akan jadi lebih buruk kondisinya di berbagai sisi. Dan bener, those things happened satu persatu. Sad. Diantara kekurangan2 itu ialah tidak fokus ke riset market dan kompetitor, justru menekan divisi sales untuk menjual sebanyak mungkin dengan harga tinggi. Dampaknya turn over rekan sales pun jadi tinggi. Angka targetnya sangat ambisius, mengingat persaingan pasar yg ada dengan differensiasi produk yg tidak signifikan. Padahal kompetitor saya perhatiin bahkan punya divisi khusus untuk research & development. Skema komisi bahkan berubah terksan menjadi tidk fleksibel dan unrechable kalo mau berasa jumlahnya. Kemudian posisi data analyst hanya jadi seperti admin untuk report spreadsheet achievement dan hal2 administratif lainnya, alih2 jadi rekomendasi dan bisa bikin analisa, menemukan pola atau kasih pertimbangan utk forecast strategi bisnis kedepan. gak sampe sana. Untuk ukuran produk yg belum lama exist. Fokus ke branding dan marketing sangat kurang. Sehingga positioning di pasar ga kuat. karena setiap agenda marketing yg dibuat tim markom selalu ditutuntut langsung bisa diconvert menjadi angka penjualan yang segera. Budget minim dan fleksibilitas partnership juga kurang. Padahal paralel seharusnya bisa dibuat perencanaan markom yang jangka pendek apa dan yg jangka panjang bagaimana untuk mendukung sales juga dan keberlangsungan bisnis kedepan. Penting ternyata, untuk punya pimpinan yang bukan hanya sebagai pekerja dalam suatu perusahaan, tapi juga punya Entrepreneurial Mindset. Sayang banget sebenarnya. Orang bagus, tapi mindset yg dipakai masih belum pas. terlebih kalau susah menerima masukkan. Jadi sebagai bawahan ya ...gitu dah. Sayang sekali.
Seorang sales yang handal tidak terikat dengan satu perusahaan. Dia menstok product yang sekarang sedang laris, dan menyiapkan strategi untuk menstok barang yang diprediksi akan menggantikan product yang laris saat ini. Dia tidak terikat dengan produsen manapun, tapi bisa mendapatkan profit tinggi setiap harinya dalam jangka panjang. Saya ber"MIMPI" bisa seperti"DIA"
Sangat related sekali dengan kehidupan sehari hari. Seorang pebisnis mengharuskan untuk tau banyak dr produk yg akan dibuat sampai dijual. Banyak pengorbanan yg harus dilakukan. Saya sebagai alumni sales yg sekarang mencoba berdikari mengalami hal serupa. Pencapaian sales memang menjadi penunjang perusahaan akan tetapi pertumbuhan perusahaan harus dilakukan juga dengan inovasi produk agar tdk tertinggal dan mati. Tidak apa saya miskin hari ini untuk investasi kedepan. Semoga kita semua diberikan kemudahan dalam menjalankan segala usaha yg kita jalani. Aamiin 🙏
sudah 11 th saya membuka usaha. dan belajar tentang bisnis, melalui banyak video. video ini yang dengan sangat mudah membuka mata saya bagaimana saya seharus melangkah. terimakasih coach Dr. indrawan. thank you so much.
Ini bener banget sih. Saya dulu sales dunia otomotif kurang lebih satu dekade. Dengan begitu PEDEbya resign lalu berbisnis. Hasilnya? Bangkrut menginjak tahun kedua Ternyata, dunia sales dan bisnis memang berbeda. Ada pilar lain dalam bisnis yang juga sangat penting selain Penjualan yakni Keuangan, Operasional, Produksi, hingga SDM. Baru sadar ketika berkecimpung di dalamnya. Mau ga mau berinvestasi leher ke atas pelajari beragam pilar bisnis tersebut. Tak terasa sekarang menginjak tahun ke-6 berbisnis dan sudah tidak bergairah lagi bekerja di perusahaan orang lain atau pada industri yang sama sebelumnya, meski banyak tawaran menggiurkam terus saja menggoda dari para relasi.
Video ini menjawab perbedaan persepsi saya yg jago sales dan teman saya sebagai komisaris perusahaan. Saya terlalu fokus dengan membangun cashflow dengan cepat dan modal seminim mungkin. Tapi teman saya sebagai komisaris menghabiskan banyak uang waktu dan tenaga untuk terus berinovasi agar bisa diterima konsumen dengan baik. Great video. Salam kenal
@@owis6645 jgn sampai ada yg kegubris mas, dia akun menyesatkan. Btw keputusan investasi itu gabole ngikutin saran orang lain. Klo smpe ngikutin itu gabeda jauh ketipu orang pom² / yg pernah viral smpe dipenjara kemaren
Persis seperti yg saya rasakan skrang pak semua dikerjakan sndru rekrut karyawan hanya saat penjualan membeludak. Bener sih omzet sangat bagus tapi merasa kok bisnis segini2 aja. Terimakasih coach ilmunya.
Sungguh pembahasan yg interaktif dan menarik... Topik ini selalu berhasil membawa saya melihat content nya. Saran : mungkin bisa diberikan contoh public figure yg gagal dan yg berhasil agar content nya lebih segar... Keep post 👍🏻👍🏻
Gambaran yg persis tempat saya bekerja, hanya fokus penjualan jangka pendek tanpa memikirkan inovasi produk dan manajemen. Penjualan menurun makin atasan pecut ke bagian sales dan tidak terima masukan dari pihak lapangan dan otoriter, Ditambah parah middle top manajemen punya budaya asal bapak senang ke owner.
Apa yang mas Indra sampaikan totally true! Saya banget ini. Hahahaha. Ketika memulai bisnis, isi otak saya adalah saya pasti bisa mencapai target penjualan bulalan, semester dan annual! Ya dan itu memang tercapai, namu tidak dengan nilai/ value perusahaan. Ketika di tahun-tahun berikutnya, ada perubahan dari selera konsumen yang benar2 saya lupa dan tanggap akan hal itu hingga membuat saya terjerumus ke jurang yg dalam, hanya karena mengejar profit yg besar. Namun disini yg bener2 mental pebisnis harus terasah, step awal dari dunia bisnis ini persis apa yg mas Indra sampaikan "harus siap2 miskin dalam beberapa tahun kedepan" jika ingin mendisrupsi diri dari sales ke CEO, Wkwkwkwk.. Terima kasih banyak mas Indra sudah mengingatkan kembali hal-hal seperti ini yg jarang sekali YT-er lain sampaikan, dan semoga para pebisnis rintisan saat ini yg sedang berjuang, tetap semangat!! Kalian berhak untuk sukses..
Satu kesimpulan yg saya petik dari pengalaman saya 20 tahun+ bertemu sekian banyak orang Sales/Marketing, yaitu mereka semua OVERCONFIDENT. dan benar spt yg disampaikan Dr Indrawan. sifat itulah yg justru semakin lama menjadi momok bagi mereka sendiri. Saya menyaksikan sendiri kegagalan demi kegagalan mereka dalam planning jangka panjang.
saya pebisnis, 28 th. yg fokus jangka panjang, dan surprisingly bbrp tahun ini saya masih miskin, tp itu harga yg pantas dibayar untuk kesuksesan masa depan.
Sangat menarik dan banyak benarnya. Kalau saya boleh memberi input, masing2 orang diberi talenta masing2, dan focuskanlah ke talenta yang kamu pikir kamu kuasai. Contohnya sales di diskusi ini. Saya juga seorang sales achiever lebih dari 10 tahun. Uang yang saya dapat, saya invest di beberapa instrument yang memberi saya pasive income. Dimasa sekarangpun, tidak semua business bisa bertahan lebih dari 2 tahun karena kemajuan dan perubahan technology, dll. Jadi tidak ada salahnya, kalau tetap focus di sales, dan invest di business yang anda juga mengerti.
Benar coach. Saat fokus ke bisnis jangka panjang, memang miskin dahulu itu untuk membangun bisnis yang bisa sustainable jangka panjang. Tapi tak bisa dipungkiri, sales itu juga penting 🔥
saya menyimpulkan apapun usaha kita yang kita bangun cobalah berpikir usaha atau produk pasar apa saja yang bisa berjalan orientasi sampai jangka panjang ( pelan - pelan tapi pasti untuk kedepan) 💪🙏😇
Kompetensi inti pebisnis adalah strategi sedangkan sales adalah taktik. Pebisnis berpikir ttg skala prioritas bbrp tujuan sedangkan sales hanya berpikir satu tujuan.
Torpik yg menarik dan memang benar .mau jadi pengusaha atau jadi sales? MMM..saya pilih jadi yang banyak duit. Nice pak Indra...sehat selalu dan seluruh team nya ..
Hahahahaha, saya hampir emosi pas masuk narasi awal, karena saya adalah seorang sales juga, tetapi ilmu yang saya dapat dalam video ini sangat bermanfaat. saya sangat berterima kasih, materi isinya daging semua, terima kasih pak, sukses selalu👍👍
Ada Hal yang tidak bisa diungkapkan Dr. Indra, tp akan bisa dirasakan bila sdh menggelutinya. Pembeda Sales dan Bussiness ada di 3 kecerdasan, IQ dan EQ + Spiritualitas sosial
Yg berat saya lakukan (sbg x sales yg sdg membangun bisnis) saat ini adalah, belum siap "miskin" untuk menginvestasikan sebagian besar keuntungan ke SDM, krn saya masih "merasa" bisa melakukan itu semua. Tapi memang benar yg d sampaikan DR Indra, porsi waktu saya untuk mengembangkan menjadi tersita hanya karena "ketakutan" tadi. Okey i'll try.. tks DR Indra
Analogi : Sales : Striker yg bertugas mencetak GOAL Pebisnis : Pelatih yg menyusun strategi dalam team untuk memperoleh hasil maksimal Tidak semua bekas pemain bisa jadi pelatih yg handal
Gapapa pak saya tetap enjoy berproses sukses walaupun hanya sales pelan pelan..daripada tiba2 punya bisnis sukses tp gak ada ilmu salesnya.. Nice info pak videonya👍
TOP Sales biasanya belum ada bekal pengetahuan managerial dan finance. Kami (sebagai ex sales) pikir, sebagai ujung tombak sales adalah segalanya. yang penting ada order masuk, semua urusan selesai, hahaha...Karena merasa "segalanya" maka semangat untuk belajar hal lain hilang krn sombong. Makasih pencerahannya Pak Doktor, semoga yang lain ga melakukan kesalahan yang sama. Pokoke kl mau maju, belajar ngatur keuangan, jangan di tawar!!! hahaha
Makasih ilmunya dok, saya ngerasain dulu sewaktu jadi sales angka target perusahaan selalu terpenuhi, fight siang - malam demi pencapaian, terus dan terus, hari ke hari, bulan ke bulan, tahun ke tahun. Sekarang saya buka usaha sendiri, tapi sulitnya minta ampun, padahal produk yang saya jual jauh lebih mudah untuk dijual (seharusnya) 😄 tapi saya siap belajar & terima apapun demi bisnis saya,,
@@lennymanalu3405 kami buka coffee shop kecil-kecilan kaakk, dari 2017 lalu. Kehajar pandemi 2 tahun lalu dan hampir collapse, tapi skarang masih bertahan walau ngap-ngap'an 😅
1000% agree, Enterpreneuter belajar mengusai seni bertahan dan Jangka panjang.. . Saya berproses dari 2008, dari seorang gardener walaupun saat ini menjadi enterpreneur collaps 2016, kena pandemi 2019, Saat ini masih bertahan dengan passive income yg cukup sambil membangun kreatifitas baru yg relevan dgn pasar.. Mohon petunjuknya suhu
Terimakasih Dr Indrawan, untuk kesekian kali nya dapat pembenaran dari pola pikir yang terlintas selama bangun usaha, pola pikir yang selalu dibully oleh yang mengaku2 hebat dalam sales.
pengen jadi jagoan bisnis,,,dari 2011 membangun bisnis dengan modal dengkul, ternayata banyak sekali yang gagal,,,semenjak sering mendengar dan menonton inspirasi bisnis dan berbagai pengetahuan bisnis ternyata menjadi sukses itu tidak semudah angan-angan,,,terimakasih Dr. Indrawan Nugroho yang videonya setiap hari saya nantikan ,,,belajar tentang strategi + Inovasi ala Dr indrawan memberi saya pengetahuan yang baru dalam dunia bisnis,,,saya bercita2 dengan umur yang panjang dr indra dan saya. Saya akan bertemu aminn....dan ingin bertanya banyak hal tentang bisnis...salam dari saya Marzuan dari kota tanjungpinang
Terima kasih banyak Pak, relate banget dengan UMKM seperti saya yang fokusnya dominan di marketing.. 😰 Kok rasanya yang banyak diajarkan oleh sebagian guru bisnis atau kurikulum materi seputar bisnis, tidak semuanya mengajarkan apa yang Pak Indrawan sampaikan barusan... Kalau pun ada, hanya sebagian... Kadang kita mesti collect kepingan puzzle itu di berbagai kesempatan belajar... - Bersiapkan untuk "miskin dulu" selama beberapa tahun ke depan. - Laba ditahan invest lagi ke sistem, people, & RND. Ini luput banget. Dan bener relate banget, laba ditahan malah dibuat untuk genjot sales. Produk keburu saturated. Itu pun kalau ada laba ditahan... Terasa tertampar berkali-kali....
Saya dulu pekerja tehnik.... Bahkan tidak tau apa itu sales... Yg saya tau ada menyelesaikan masalah kerusakanya kemudian memperbaikinya.... Dan saya tidak tau bagaimana sales itu bekerja... Bahkan saat terjun langsung tidak jadi pekerja di perusahaan orang... Saya masih belum tau atau kesulitan mengembangkan pasar. Saya berkaca di masa lalu... Teman teman seperjuangan yg berhasil justru dari sales... Walau kebanyakan juga sudah rontok. Sebagian kecil masih bertahan dan bertumbuh... Makanya saya anggap sales lebih baik karena tau di mana dia beli barang dan kemana akan menjualnya... Bahkan mereka tau kemana mencari modal dan bagaimana mereka memutar nya... Sementara saya tidak.... Tapi setelah 22 tahun pengalaman saya tau mereka yg berhasil adalah yg mau bakar uang untuk investasi menambah alat dan sumber daya manusia nya... Tapi sales tetap jadi modal utama mereka... Menurut saya sales masih selangkah lebih maju di depan di banding orang seperti saya...
Bisnis ga cuman bicara Sales&Marketing tapi masih banyak yg harus dipelajari dan dikuasai Seperti Operation , Finance,Accounting&Tax dan HrGa&Legal tapi semua bermuara dari Target Sales klw perusahaan ga bisa Capai ya perusahaan bisa Nombok/Tekor Bahkan Tutup/Bangkrut sampai sini nangkep analoginya kenapa jadi pengusaha harus jago dalam Operation,Finance & HR dan paling Ter-Jago ya jago Sales dan Pilar Marketing Juga karena Intinya jago sales belum tentu jago bisnis dan jago bisnis udah pasti jago sales
Betul pak Indra, tapi kita bisa belajar langsung dri customer2 kita mau berbagi ilmu perihal bisnis ini terutama dinamika yang mereka alami ternyata bisa teraplikasi problem yang di hadapi atau berpendapat terhadapat customer lain
solusinya adl buat 2 bisnis. yg 1 fokus pd jangka pendek dan yg 1 nya fokus pd jangka panjang. krn dg cara itu yg pendek bisa membackup bisnis yg jangka panjang selama blm menghasilkan. see u bro.
Terima kasih Dr indrawan. Bapak adalah salah satu referensi saya untuk membangun channel yang membahas tentang dunia bisnis, dengan topik yang terfokus pada konsep & strategi marketing. Semoga ke depan nya topik2 seperti ini bisa semakin berkembang dan menginspirasi banyak orang🤝
Saya merasakan nya walaupun bisnis kecil dan rumahan Pengalaman sebagai salea dengn pencapaian lumayan bagus, bonus tiap bulan lebih besar dr gapok dan berkali kali sales of the month pas bisnis sendiri beda jauh
merubah mindset,scope dan fokus nya yang mungkin agak sulit dari jagoan sales menjadi pembisnis...sometimes kita merasa puas dengan apa yang kita dapat saat ini...padahal kedepan ny kita tidak tahu apa yang akan terjadi...walaupun berbagai planning dan rencana sudah kita persiapkan secara matang. tapi kita tidak tahu pasti apa yang akan terjadi...🙏
Setuju.... Menurut yg saya amati rerata seorang bos/CEO yg punya background best salesman itu kurang ahli dlm bisnis... Mereka sibuk kejar target dan memperbesar profit tapi kurang peduli thd pengembangan SDM bahkan perkembangan kompetitor... Akibat keacuhannya itu terkadang suka kagetan saat tertinggal dr kompetitor nya akibatnya seringkali menyalahkan downline.... Padahal mengikuti trend dan inovasi itu penting serta menjaga kualitas dan brand itu perlu agar setidaknya brand terus hidup bahkan berkembang. Uang itu memang diperlukan tapi menjaga value itu penting... Karena ada beberapa pengeluaran perusahaan yg dianggap tidak perlu malah biasanya menjadi faktor penting dlm meningkatkan yield... Overall pebisnis itu TDK sama dengan seorang Salesman.... 👍
Yang saya alami ya begini hahaha.... Sudah agak ada rasa otak bahwa saya sales keren,bisa menjual/mempromosikan produk dengan harga di atas para marketing/sales,,dan omset juga mengikuti. Tapi salahnya tidak mengembangkan/invest toolsnya agar perusahaan lebih maju/berkembang,melainkan invest ke bidang lain. Alhasil saya kalah lari dengan kompetitor.... Yah dengan fasilitas/aset seadanya di tambah endemic saat ini berjalan agak kurang usaha saya... Tapi masih saya enjoy wlopun income tidak seperti waktu meledak penjualanya... #Suplier_pabrik
1000% bener , mantan direktur saya seperti itu, gagal terus bikin PT , karena backgroundnya sales kakap.. walhasil PT nya ganti2 baru terus tapi kehidupannya terlihat seperti semakin 'miskin'
Ini bapak saya kayak gini. Punya bisnis puluhan tahun gak banyak berkembang padahal kalo dilihat dari sales bagus, tapi utang perusahaan menumpuk. Ternyata memang bisnis bukan cuma sales
Saat aku ingin buat produk aku juga perlu bikin,modal untuk membeli produk baru lagi,,,,jadi ada sistem dua sistem untuk membeli dan membeli lagi kedepan nya...
Di tempat saya, seorang sales hrs bisa berbagai peran apalg bila dia seorang manager. Bagaimana menjaga hubungan antar pelanggan agar awet, bagaimana melihat pasar kedepannya, melihat persaingan kompetitor, test & error produk, bagaimana cara menagih yg baik juga, jaga cashflow bahkan limit order klien, menghadapi komplain & memberi solusi dgn tepat, pengembangan man power utk divisi sales dll. Capek iya, ribet iya tp jaman makin berubah jd kl cm bisa jualan doang kyknya ga cukup. Kl org sales pny byk skill, ga akan takut dgn perubahan jaman dan ga cm berlaku utk sales doang kok.
Ilmu dasar saya teknisi, saat ini sudah menjadi supervisor di salah satu perusahan besar. Mungkin next video bisa ada pencerahan untuk ilmu Teknis menjadi Pebisnis. Karena saya sudah punya keyakinan untuk jadi pebisnis dan ingin belajar lebih lagi untuk meminimalisir adanya hal yang merugikan saat masa transisi dari mindset teknisi menjadi Mindset Pebisnis.
Terimakasih pak Indrawan atas penjelasannya.
Ada 3 statement utama yg sy catat di video ini:
1. Orang sales cenderung hanya fokus di jangka pendek mengejar penjualan dan tidak peduli dengan bisnis jangka panjang
2. Karena fokus jangka pendek, maka orang sales melupakan untuk pengembangan produk baru dan investasi ke SDM
3. Untuk fokus bisnis jangka panjang maka perusahaan harus siap miskin terlebih dulu
menurut sy, fokus penjualan jangka pendek tetap penting, karena hal ini yg membuat bisnis bisa tetap survive dan bisa menggaji karyawannya setiap bulan. Tanpa perjuangan jangka pendek maka tidak akan ada bisnis jangka panjang jika perusahaan tidak sustain.
Mengejar jangka pendek bukan berarti kita harus melupakan dalam hal pengembangan produk layanan baru dan investasi utk pengembangan SDM. Hal ini tetap bisa dilakukan bersamaan.
Banyak contoh perusahaan2 yg hasil jangka pendeknya bagus, dan juga terus mengembangkan produk baru untuk bisnis jangka panjang. perusahaan tidak harus miskin dulu... karena bonus dan investasi bisa dianggarkan sesuai dengan kinerja bisnis perusahaan.
Jangka pendek maupun jangka panjang sama2 penting. Jadi tidak harus saling menyatakan mana yang salah, karena bisa berjalan bersamaan. Bisnis yang buruk adalah penjualan jangka pendek gagal, ditambah lagi tidak ada action untuk jangka panjangnya.
Maju Terus Perusahaan2 di Indonesia
Nomer tiga bahasa lainnya, mau prihatin selama bertahun-tahun itulah yang bos saya sekaligus owner perumahan lakukan selama bertahun-tahun tahun bahkan hingga saat ini sejak 2018
@@gongyunghoon3231 wah... hati2 statement nomor 3 ini bisa dipakai pemilik bisnis utk memanipulasi karyawan
Ini persis yg saya alami skrg, sudah 10 tahun menjadi sales di industry IT dan sudah achieve goal berkali-kali sehingga terpikir untuk membuka company sendiri. Tp urung dilakukan krn banyak sisi yg harus di cover sebagai CEO / Owner, dan itu perlu mindset yg sangat berbeda dari menjadi seorang Sales. Terima kasih pencerahannya :)
Temukan partner om, tp harus hitam di atas putih biar gak kecot,
sales industri IT, ISP kah? atau digital marketing bang?
True!
@@adityapratama1236 software company, pernah jg di System Integrator
@@TheWildanramadhani GG bang. System Integrator mirip SysAdmin bukan sih?
Agree.. Super Sales sering merasa jadi jadi SuperMan yang berfikir naiff bahwa hanya penjualan Bagus yang akan menunjang bisnis Tumbuh Besar, Bisnis Lebih kompleks dari hanya sekedar berjualan.. Harus ada Visi Misi Besar yang menunjang Pengembangan jangka Panjang.. bussines not just about taking profit, But Create Great Benefit
Ini yang menjelaskan mengapa John Sculley yang direkrut Steve Jobs dari PepsiCo, seorang sales yang, katanya, sangat hebat, ternyata gagal total di Apple. Satu kalimat Steve Jobs kepada John Scully sebelum dia dipecat dari Apple, perusahaan yang didirikannya, "You don't know computer business." Agak aneh memang Steve Jobs merekruitnya tapi malah mengatakan dia tak tau bisnis komputer. Ternyata karena John Scully itu berorientasi keuntungan jangka pendek sementara Steve Jobs berorientasi keuntungan jangak panjang.
Intinya sih kolaborasi. Super sales + super teknikal + super produk + super manajer + super operasional = cuan 🙏😊🙏
"bersiaplah untuk miskin dulu selama beberapa tahun ke depan" kalimatnya nonjok dan ngena banget dan ini yang (sedang) terjadi. Terima kasih video ini beri guiden yang semula seperti banyak kabut (embun) yang ngalangin pandangan ke depan, jadi perlahan makin terlihat jelas arah ke depan yang dipilih.
5:35 Yoi...
Perubahan mindset dari seorang sales menjadi seorang pebisnis memang tidak gampang. Membuat perencanaan dan proyeksi target sekaligus prediksi produk yang bakal laku di masa yang akan datang menjadi tantangan berat seorang pebisnis. Tetapi saya suka dengan kata-kata penutup, di mana seorang pebisnis diharapkan untuk investasi di SDM, karena memang manusialah penggerak roda ekonomi, sehingga apabila seorang pebisnis punya hati untuk membangun orang lain, diharapkan akan menjadi kunci kesuksesan ke depannya. Sebuat sistem yang hebat bisa dibangun dengan uang yang banyak, tetapi SDM yang kuat dan setia hanya dapat diciptakan melalui proses yang tidak mudah, karena manusia punya banyak sekali faktor yang mempengaruhi cara hidupnya. Wah, seorang presiden memang berat tanggung jawabnya, yah?!
ini saya setuju bgt, saya punya pengalaman dengan om saya yg seorang sales handal di tempat kerjanya. suatu hari dia ngajak saya untuk bisnis kecil kecilan. dari omongan nya terlihat seperti 'wah' bgt. dia selalu berbicara tentang profit terbesar yg bisa di dapatkan, tanpa memperhitungkan kemungkinan terburuk. idenya juga terus berubah alias gapernah konsisten karna yg dipikirkan cuma profit. dikira bangun bisnis semudah itu hahaha
bermanfaat banget pembahasan ini pak indra.
Saya jadi punya konsep untuk memahami realita yg pernah saya alami.
saya jadi lebih punya kesimpulan kuat tentang yg pernah saya alami sewaktu punya pimpinan/direktur yang background nya best sales. Saya sempat ragu, apakah ini saya yg salah mengamati dan mengambil kesimpulan atau bagaimana (karena kurangnya data milik dapur perusahaan atau tentang argumen dibalik strategi yg diambil manajemen) mengingat Karena saya seorang sales yang biasa aja, tapi punya rekam jejak berbisnis punya saya sendiri. Jadi, adalah dikit2 saya paham bagaimana menjalankan bisnis.
cukup banyak keputusan beliau yg dipertimbangan saya hanya jadi keputusan jangka pendek yg kurang bagus utk bisnis dalam jangka panjang. Termasuk kehilangan SDM yang sudah advance. Dan saya gak senang, ketika analisa saya tentang hal2 yg mungkin terjadi kalau model mindset kepemimpinan itu diteruskan maka akan jadi lebih buruk kondisinya di berbagai sisi. Dan bener, those things happened satu persatu. Sad.
Diantara kekurangan2 itu ialah tidak fokus ke riset market dan kompetitor, justru menekan divisi sales untuk menjual sebanyak mungkin dengan harga tinggi. Dampaknya turn over rekan sales pun jadi tinggi.
Angka targetnya sangat ambisius, mengingat persaingan pasar yg ada dengan differensiasi produk yg tidak signifikan. Padahal kompetitor saya perhatiin bahkan punya divisi khusus untuk research & development.
Skema komisi bahkan berubah terksan menjadi tidk fleksibel dan unrechable kalo mau berasa jumlahnya.
Kemudian posisi data analyst hanya jadi seperti admin untuk report spreadsheet achievement dan hal2 administratif lainnya, alih2 jadi rekomendasi dan bisa bikin analisa, menemukan pola atau kasih pertimbangan utk forecast strategi bisnis kedepan. gak sampe sana.
Untuk ukuran produk yg belum lama exist. Fokus ke branding dan marketing sangat kurang. Sehingga positioning di pasar ga kuat. karena setiap agenda marketing yg dibuat tim markom selalu ditutuntut langsung bisa diconvert menjadi angka penjualan yang segera. Budget minim dan fleksibilitas partnership juga kurang. Padahal paralel seharusnya bisa dibuat perencanaan markom yang jangka pendek apa dan yg jangka panjang bagaimana untuk mendukung sales juga dan keberlangsungan bisnis kedepan.
Penting ternyata, untuk punya pimpinan yang bukan hanya sebagai pekerja dalam suatu perusahaan, tapi juga punya Entrepreneurial Mindset. Sayang banget sebenarnya. Orang bagus, tapi mindset yg dipakai masih belum pas. terlebih kalau susah menerima masukkan. Jadi sebagai bawahan ya ...gitu dah. Sayang sekali.
Seorang sales yang handal tidak terikat dengan satu perusahaan. Dia menstok product yang sekarang sedang laris, dan menyiapkan strategi untuk menstok barang yang diprediksi akan menggantikan product yang laris saat ini. Dia tidak terikat dengan produsen manapun, tapi bisa mendapatkan profit tinggi setiap harinya dalam jangka panjang. Saya ber"MIMPI" bisa seperti"DIA"
Sangat related sekali dengan kehidupan sehari hari. Seorang pebisnis mengharuskan untuk tau banyak dr produk yg akan dibuat sampai dijual. Banyak pengorbanan yg harus dilakukan. Saya sebagai alumni sales yg sekarang mencoba berdikari mengalami hal serupa. Pencapaian sales memang menjadi penunjang perusahaan akan tetapi pertumbuhan perusahaan harus dilakukan juga dengan inovasi produk agar tdk tertinggal dan mati. Tidak apa saya miskin hari ini untuk investasi kedepan. Semoga kita semua diberikan kemudahan dalam menjalankan segala usaha yg kita jalani. Aamiin 🙏
Aamiin..
@@IndrawanNugroho Terima kasih coach🙏
sudah 11 th saya membuka usaha. dan belajar tentang bisnis, melalui banyak video. video ini yang dengan sangat mudah membuka mata saya bagaimana saya seharus melangkah. terimakasih coach Dr. indrawan. thank you so much.
Ini bener banget sih. Saya dulu sales dunia otomotif kurang lebih satu dekade. Dengan begitu PEDEbya resign lalu berbisnis. Hasilnya? Bangkrut menginjak tahun kedua
Ternyata, dunia sales dan bisnis memang berbeda. Ada pilar lain dalam bisnis yang juga sangat penting selain Penjualan yakni Keuangan, Operasional, Produksi, hingga SDM. Baru sadar ketika berkecimpung di dalamnya.
Mau ga mau berinvestasi leher ke atas pelajari beragam pilar bisnis tersebut. Tak terasa sekarang menginjak tahun ke-6 berbisnis dan sudah tidak bergairah lagi bekerja di perusahaan orang lain atau pada industri yang sama sebelumnya, meski banyak tawaran menggiurkam terus saja menggoda dari para relasi.
Video ini menjawab perbedaan persepsi saya yg jago sales dan teman saya sebagai komisaris perusahaan. Saya terlalu fokus dengan membangun cashflow dengan cepat dan modal seminim mungkin. Tapi teman saya sebagai komisaris menghabiskan banyak uang waktu dan tenaga untuk terus berinovasi agar bisa diterima konsumen dengan baik. Great video. Salam kenal
Simplenya:
Pedagang VS Pengusaha...
Pengusaha bisa merangkul banyak pedagang..
Pengusaha fokus pada tim & sistim bisnis, bukan pada hal teknis!
bagus kalimatmu mas
Ini maksudnya apa ya kok akun yang komentar di atas menyerupai dr indrawan nugroho....apakah ini di pakai buat ke arah penipuan?
@@owis6645 jgn sampai ada yg kegubris mas, dia akun menyesatkan. Btw keputusan investasi itu gabole ngikutin saran orang lain. Klo smpe ngikutin itu gabeda jauh ketipu orang pom² / yg pernah viral smpe dipenjara kemaren
Persis seperti yg saya rasakan skrang pak semua dikerjakan sndru rekrut karyawan hanya saat penjualan membeludak. Bener sih omzet sangat bagus tapi merasa kok bisnis segini2 aja. Terimakasih coach ilmunya.
Sungguh pembahasan yg interaktif dan menarik...
Topik ini selalu berhasil membawa saya melihat content nya.
Saran : mungkin bisa diberikan contoh public figure yg gagal dan yg berhasil agar content nya lebih segar...
Keep post 👍🏻👍🏻
Gambaran yg persis tempat saya bekerja, hanya fokus penjualan jangka pendek tanpa memikirkan inovasi produk dan manajemen.
Penjualan menurun makin atasan pecut ke bagian sales dan tidak terima masukan dari pihak lapangan dan otoriter,
Ditambah parah middle top manajemen punya budaya asal bapak senang ke owner.
Apa yang mas Indra sampaikan totally true! Saya banget ini. Hahahaha. Ketika memulai bisnis, isi otak saya adalah saya pasti bisa mencapai target penjualan bulalan, semester dan annual! Ya dan itu memang tercapai, namu tidak dengan nilai/ value perusahaan. Ketika di tahun-tahun berikutnya, ada perubahan dari selera konsumen yang benar2 saya lupa dan tanggap akan hal itu hingga membuat saya terjerumus ke jurang yg dalam, hanya karena mengejar profit yg besar. Namun disini yg bener2 mental pebisnis harus terasah, step awal dari dunia bisnis ini persis apa yg mas Indra sampaikan "harus siap2 miskin dalam beberapa tahun kedepan" jika ingin mendisrupsi diri dari sales ke CEO, Wkwkwkwk..
Terima kasih banyak mas Indra sudah mengingatkan kembali hal-hal seperti ini yg jarang sekali YT-er lain sampaikan, dan semoga para pebisnis rintisan saat ini yg sedang berjuang, tetap semangat!! Kalian berhak untuk sukses..
Satu kesimpulan yg saya petik dari pengalaman saya 20 tahun+ bertemu sekian banyak orang Sales/Marketing, yaitu mereka semua OVERCONFIDENT. dan benar spt yg disampaikan Dr Indrawan. sifat itulah yg justru semakin lama menjadi momok bagi mereka sendiri. Saya menyaksikan sendiri kegagalan demi kegagalan mereka dalam planning jangka panjang.
saya pebisnis, 28 th. yg fokus jangka panjang, dan surprisingly bbrp tahun ini saya masih miskin, tp itu harga yg pantas dibayar untuk kesuksesan masa depan.
Kesabaran dan fokus adalah kunci.
Sangat menarik dan banyak benarnya. Kalau saya boleh memberi input, masing2 orang diberi talenta masing2, dan focuskanlah ke talenta yang kamu pikir kamu kuasai. Contohnya sales di diskusi ini.
Saya juga seorang sales achiever lebih dari 10 tahun. Uang yang saya dapat, saya invest di beberapa instrument yang memberi saya pasive income.
Dimasa sekarangpun, tidak semua business bisa bertahan lebih dari 2 tahun karena kemajuan dan perubahan technology, dll.
Jadi tidak ada salahnya, kalau tetap focus di sales, dan invest di business yang anda juga mengerti.
4 Jempol buat Dr Indrawan.... setuju banget!
Benar coach. Saat fokus ke bisnis jangka panjang, memang miskin dahulu itu untuk membangun bisnis yang bisa sustainable jangka panjang. Tapi tak bisa dipungkiri, sales itu juga penting 🔥
Mulai sekarang yuk rubah mindset jualan jadi bisnis
saya menyimpulkan apapun usaha kita yang kita bangun cobalah berpikir usaha atau produk pasar apa saja yang bisa berjalan orientasi sampai jangka panjang ( pelan - pelan tapi pasti untuk kedepan) 💪🙏😇
Kompetensi inti pebisnis adalah strategi sedangkan sales adalah taktik.
Pebisnis berpikir ttg skala prioritas bbrp tujuan sedangkan sales hanya berpikir satu tujuan.
Torpik yg menarik dan memang benar .mau jadi pengusaha atau jadi sales?
MMM..saya pilih jadi yang banyak duit.
Nice pak Indra...sehat selalu dan seluruh team nya ..
Transformasi dari Sales menjadi Pebisnis kita yang saya rasakan sekarang..
Hahahahaha, saya hampir emosi pas masuk narasi awal, karena saya adalah seorang sales juga, tetapi ilmu yang saya dapat dalam video ini sangat bermanfaat. saya sangat berterima kasih, materi isinya daging semua, terima kasih pak, sukses selalu👍👍
Ada Hal yang tidak bisa diungkapkan Dr. Indra, tp akan bisa dirasakan bila sdh menggelutinya. Pembeda Sales dan Bussiness ada di 3 kecerdasan, IQ dan EQ + Spiritualitas sosial
Yg berat saya lakukan (sbg x sales yg sdg membangun bisnis) saat ini adalah, belum siap "miskin" untuk menginvestasikan sebagian besar keuntungan ke SDM, krn saya masih "merasa" bisa melakukan itu semua. Tapi memang benar yg d sampaikan DR Indra, porsi waktu saya untuk mengembangkan menjadi tersita hanya karena "ketakutan" tadi. Okey i'll try.. tks DR Indra
Benar mas, saya mengalami hal itu juga wkwk
Bener, gw jadi sales terseok seok, jadi technical, order handling wow mantaffff, ini toh
yes 100%. pressure di tahun2x awal yg mesti dilewati.betul2x ujian mental bagi para perintis bisnis.
Hmmmpppppppp seperti itu, ternyata inovasi lebih hebat dari pada quantiti.
Analogi :
Sales : Striker yg bertugas mencetak GOAL
Pebisnis : Pelatih yg menyusun strategi dalam team untuk memperoleh hasil maksimal
Tidak semua bekas pemain bisa jadi pelatih yg handal
Wah analoginya super mas. Mantap !
ini pemikiran baru yg tdk pernah sy dgr tp sy rasakan memang benar adanya
Gapapa pak saya tetap enjoy berproses sukses walaupun hanya sales pelan pelan..daripada tiba2 punya bisnis sukses tp gak ada ilmu salesnya..
Nice info pak videonya👍
Betul. Ini terjadi di diri saya pribadi saat ini. Dapat profit putar lagi. Lebih penting memikirkan masa depan agar keluarga tidak susah
Utk saat ini menjadi jagoan sales dlu, utk target kebutuhan keluarga
TOP Sales biasanya belum ada bekal pengetahuan managerial dan finance. Kami (sebagai ex sales) pikir, sebagai ujung tombak sales adalah segalanya. yang penting ada order masuk, semua urusan selesai, hahaha...Karena merasa "segalanya" maka semangat untuk belajar hal lain hilang krn sombong. Makasih pencerahannya Pak Doktor, semoga yang lain ga melakukan kesalahan yang sama. Pokoke kl mau maju, belajar ngatur keuangan, jangan di tawar!!! hahaha
Makasih ilmunya dok, saya ngerasain dulu sewaktu jadi sales angka target perusahaan selalu terpenuhi, fight siang - malam demi pencapaian, terus dan terus, hari ke hari, bulan ke bulan, tahun ke tahun. Sekarang saya buka usaha sendiri, tapi sulitnya minta ampun, padahal produk yang saya jual jauh lebih mudah untuk dijual (seharusnya) 😄 tapi saya siap belajar & terima apapun demi bisnis saya,,
Buka bsnis aapa ya kk klo bleh tau?
@@lennymanalu3405 kami buka coffee shop kecil-kecilan kaakk, dari 2017 lalu. Kehajar pandemi 2 tahun lalu dan hampir collapse, tapi skarang masih bertahan walau ngap-ngap'an 😅
1000% agree, Enterpreneuter belajar mengusai seni bertahan dan Jangka panjang.. .
Saya berproses dari 2008, dari seorang gardener walaupun saat ini menjadi enterpreneur collaps 2016, kena pandemi 2019, Saat ini masih bertahan dengan passive income yg cukup sambil membangun kreatifitas baru yg relevan dgn pasar.. Mohon petunjuknya suhu
Ini maksudnya apa ya kok akun yang komentar di atas menyerupai dr indrawan nugroho....apakah ini di pakai buat ke arah penipuan?
Terimakasih Dr Indrawan, untuk kesekian kali nya dapat pembenaran dari pola pikir yang terlintas selama bangun usaha, pola pikir yang selalu dibully oleh yang mengaku2 hebat dalam sales.
pengen jadi jagoan bisnis,,,dari 2011 membangun bisnis dengan modal dengkul, ternayata banyak sekali yang gagal,,,semenjak sering mendengar dan menonton inspirasi bisnis dan berbagai pengetahuan bisnis ternyata menjadi sukses itu tidak semudah angan-angan,,,terimakasih Dr. Indrawan Nugroho yang videonya setiap hari saya nantikan ,,,belajar tentang strategi + Inovasi ala Dr indrawan memberi saya pengetahuan yang baru dalam dunia bisnis,,,saya bercita2 dengan umur yang panjang dr indra dan saya. Saya akan bertemu aminn....dan ingin bertanya banyak hal tentang bisnis...salam dari saya Marzuan dari kota tanjungpinang
Terima kasih banyak Pak, relate banget dengan UMKM seperti saya yang fokusnya dominan di marketing.. 😰
Kok rasanya yang banyak diajarkan oleh sebagian guru bisnis atau kurikulum materi seputar bisnis, tidak semuanya mengajarkan apa yang Pak Indrawan sampaikan barusan...
Kalau pun ada, hanya sebagian...
Kadang kita mesti collect kepingan puzzle itu di berbagai kesempatan belajar...
- Bersiapkan untuk "miskin dulu" selama beberapa tahun ke depan.
- Laba ditahan invest lagi ke sistem, people, & RND.
Ini luput banget.
Dan bener relate banget, laba ditahan malah dibuat untuk genjot sales. Produk keburu saturated.
Itu pun kalau ada laba ditahan...
Terasa tertampar berkali-kali....
exactlyyyyyy bro 😆👍
Saya dulu pekerja tehnik....
Bahkan tidak tau apa itu sales... Yg saya tau ada menyelesaikan masalah kerusakanya kemudian memperbaikinya....
Dan saya tidak tau bagaimana sales itu bekerja... Bahkan saat terjun langsung tidak jadi pekerja di perusahaan orang... Saya masih belum tau atau kesulitan mengembangkan pasar.
Saya berkaca di masa lalu... Teman teman seperjuangan yg berhasil justru dari sales...
Walau kebanyakan juga sudah rontok. Sebagian kecil masih bertahan dan bertumbuh...
Makanya saya anggap sales lebih baik karena tau di mana dia beli barang dan kemana akan menjualnya... Bahkan mereka tau kemana mencari modal dan bagaimana mereka memutar nya...
Sementara saya tidak....
Tapi setelah 22 tahun pengalaman saya tau mereka yg berhasil adalah yg mau bakar uang untuk investasi menambah alat dan sumber daya manusia nya...
Tapi sales tetap jadi modal utama mereka... Menurut saya sales masih selangkah lebih maju di depan di banding orang seperti saya...
Bisnis ga cuman bicara Sales&Marketing tapi masih banyak yg harus dipelajari dan dikuasai Seperti Operation , Finance,Accounting&Tax dan HrGa&Legal tapi semua bermuara dari Target Sales klw perusahaan ga bisa Capai ya perusahaan bisa Nombok/Tekor Bahkan Tutup/Bangkrut sampai sini nangkep analoginya kenapa jadi pengusaha harus jago dalam Operation,Finance & HR dan paling Ter-Jago ya jago Sales dan Pilar Marketing Juga karena Intinya jago sales belum tentu jago bisnis dan jago bisnis udah pasti jago sales
Aduh coach indra, luar biasa insightnya. Kalau mau sustain emang harus menggunakan sales jangka pendek dan bisnis jangka panjang
terima kasih ilmunya. saya mantan sales yg sedang membangun bisnis sejak setahun lalu . betul sekali 👍👍
Betul pak Indra, tapi kita bisa belajar langsung dri customer2 kita mau berbagi ilmu perihal bisnis ini terutama dinamika yang mereka alami ternyata bisa teraplikasi problem yang di hadapi atau berpendapat terhadapat customer lain
solusinya adl buat 2 bisnis. yg 1 fokus pd jangka pendek dan yg 1 nya fokus pd jangka panjang. krn dg cara itu yg pendek bisa membackup bisnis yg jangka panjang selama blm menghasilkan. see u bro.
orang tua tua kita, pada zaman dulu sudah mengajarkan..
.
berakit-rakit ke hulu
berenang - renang ke tepian
Nice , video yang mnjawab pertanyaan ku slma ini
Aku klo liat video Dr. Indra enak banget penjelasannya dan kata katanya easy listening. ⭐ Simple dan nangkep. ❤️
Durability & Consitency is The Key
Daya tahan Daya Lama
Jangka Panjang
inspiratif,
tegas,
mengena,
produktif
dan kece
Yg perlu di perbaiki cukup hari ini,cukup hari esok dan cukup hari kemudian,dan slalu cukup saat di butuhkan...
alhamdulillah, meski lambat saya masih bisa menikmati proses panjang membangun cita cita bisnis saya pak
BISNIS ITU SEBUAH KESEIMBANGAN ANTARA PENJUALAN, KEUANGAN DAN INOVASI. SERTA SDM
Benar, pebisnis jangka panjang harus siap jadi MISS QUIN di awal...
Sales pekerjaan paling mulia
Hidup perusahaan dari sales
Setahun bakar duit trussss.. trims dok ilmu jalan miringnya siap dilaksanakan..
Terima kasih Dr indrawan. Bapak adalah salah satu referensi saya untuk membangun channel yang membahas tentang dunia bisnis, dengan topik yang terfokus pada konsep & strategi marketing. Semoga ke depan nya topik2 seperti ini bisa semakin berkembang dan menginspirasi banyak orang🤝
Manajemen sedekah.. menyukseskan dan menyuburkan harta
Menarik, utk Saya yg sudah 10th di dunia Sales.
Terimakasih mutiwasinya dan ilmu nya sangat bermanfaat ...sukses selalu.??
Saya merasakan nya walaupun bisnis kecil dan rumahan
Pengalaman sebagai salea dengn pencapaian lumayan bagus, bonus tiap bulan lebih besar dr gapok dan berkali kali sales of the month pas bisnis sendiri beda jauh
merubah mindset,scope dan fokus nya yang mungkin agak sulit dari jagoan sales menjadi pembisnis...sometimes kita merasa puas dengan apa yang kita dapat saat ini...padahal kedepan ny kita tidak tahu apa yang akan terjadi...walaupun berbagai planning dan rencana sudah kita persiapkan secara matang. tapi kita tidak tahu pasti apa yang akan terjadi...🙏
Pas banget post nya Pak, pas banget saya butuh konten ini, saya lanjut view dahulu Pak 😁
Banyak orang disekitar saya yg punya usaha dan sukses jebolan dari Sales. Justru Ilmu Sales itu adalah salah satu modal dasar dalam membangun Bisnis.
Keren disampaikn scr simple oleh mas Indra… Jd pebisnis maupun Sales sama2 hebat selama dilakukan dgn sungguh2.
Maju lebih kuat, bangkit lebih cepat.
Betul, malah klo bisnis baru selain menghitung perkiraan provit kita harus menghitung perkiraan TERBURUK, jadi nanti bsa d perkirakan kedepannya
Ya betul sekali pak, mindset sales adalah hasil, ga ada hasil ga usah pulang hahha
Jago Bisnis dong. Punya pandangan jauh ke depan bukan instant. Namun tetap dengan perhitungan yg jelas. Bukan sekedar Asal Bapak Senang 😁
Setuju.... Menurut yg saya amati rerata seorang bos/CEO yg punya background best salesman itu kurang ahli dlm bisnis... Mereka sibuk kejar target dan memperbesar profit tapi kurang peduli thd pengembangan SDM bahkan perkembangan kompetitor... Akibat keacuhannya itu terkadang suka kagetan saat tertinggal dr kompetitor nya akibatnya seringkali menyalahkan downline.... Padahal mengikuti trend dan inovasi itu penting serta menjaga kualitas dan brand itu perlu agar setidaknya brand terus hidup bahkan berkembang. Uang itu memang diperlukan tapi menjaga value itu penting... Karena ada beberapa pengeluaran perusahaan yg dianggap tidak perlu malah biasanya menjadi faktor penting dlm meningkatkan yield... Overall pebisnis itu TDK sama dengan seorang Salesman.... 👍
terimkasih pak Indra saya sadar harus rubah pola pikir
Ini yg saya alami saat ini cocok 🤩🤩
Miskin di awal demi membuat cabang sebanyak mungkin 🤩🤩
Yang saya alami ya begini hahaha....
Sudah agak ada rasa otak bahwa saya sales keren,bisa menjual/mempromosikan produk dengan harga di atas para marketing/sales,,dan omset juga mengikuti. Tapi salahnya tidak mengembangkan/invest toolsnya agar perusahaan lebih maju/berkembang,melainkan invest ke bidang lain. Alhasil saya kalah lari dengan kompetitor.... Yah dengan fasilitas/aset seadanya di tambah endemic saat ini berjalan agak kurang usaha saya...
Tapi masih saya enjoy wlopun income tidak seperti waktu meledak penjualanya... #Suplier_pabrik
12 tahun merintis usaha pahit-pahit-pahit-dst, baru bisa take off awal tahun 2022 dapat projek dari jepang alhamdulillah manis.
Jago bisnis dan hebat dalam penjualan
1000% bener , mantan direktur saya seperti itu, gagal terus bikin PT , karena backgroundnya sales kakap.. walhasil PT nya ganti2 baru terus tapi kehidupannya terlihat seperti semakin 'miskin'
saya simpulkan, pebisnis adalah orang optimis, yang percaya bisa hidup lama..
daging ini,, relevan dengan yg saya jalani sekarang
Sales adalah penjual beda dgn pebisnis yg membangun tim & memiliki sistem yg berjalan sesuai tujuan yg diinginkan..
Saya memilih menjadi pebisnis jangka panjang & sekaligus investasi utk hari tua.
kata-kata coach indrawan langsung masuk ke hati yang terdalam
Pak conten anda yg ini banyak perusahaan yang mulai ambil fokus jangka pendek pikir ulang.
Ini bapak saya kayak gini. Punya bisnis puluhan tahun gak banyak berkembang padahal kalo dilihat dari sales bagus, tapi utang perusahaan menumpuk. Ternyata memang bisnis bukan cuma sales
Saat aku ingin buat produk aku juga perlu bikin,modal untuk membeli produk baru lagi,,,,jadi ada sistem dua sistem untuk membeli dan membeli lagi kedepan nya...
Uahahaha
Benar dok... Tapi malah kebalikan
Waktu dulu jadi sales bisa jualan
Ehh skrng sudah jadi pemilik malah gak bisa jualan
1:44 perbedaan, 5:16 tips
Pengen bertemu langsung sama Dr. Indrawan nugroho membahas bisnis yang sedang saya bangun
boleh. biasa konsultan bisnis dibayar 1jt/jam.
Di tempat saya, seorang sales hrs bisa berbagai peran apalg bila dia seorang manager.
Bagaimana menjaga hubungan antar pelanggan agar awet, bagaimana melihat pasar kedepannya, melihat persaingan kompetitor, test & error produk, bagaimana cara menagih yg baik juga, jaga cashflow bahkan limit order klien, menghadapi komplain & memberi solusi dgn tepat, pengembangan man power utk divisi sales dll.
Capek iya, ribet iya tp jaman makin berubah jd kl cm bisa jualan doang kyknya ga cukup.
Kl org sales pny byk skill, ga akan takut dgn perubahan jaman dan ga cm berlaku utk sales doang kok.
Gile jd manager auto superman.
Selalu menyenangkan menyimak uraian Pak Indra
Ilmu dasar saya teknisi, saat ini sudah menjadi supervisor di salah satu perusahan besar. Mungkin next video bisa ada pencerahan untuk ilmu Teknis menjadi Pebisnis. Karena saya sudah punya keyakinan untuk jadi pebisnis dan ingin belajar lebih lagi untuk meminimalisir adanya hal yang merugikan saat masa transisi dari mindset teknisi menjadi Mindset Pebisnis.
saya sedang dalam posisi miskin bbrpa tahun karena bbrpa tahun lalu keluar dari safe zone, but i believe i can grow up once and once again
keren penyampaiannya mudah dimengerti