Pak MD dalam paparannya selalu penuh penjelas yang selalu penuh dengan jelas. Anadaikan pak MD masi di pemerintahan saat ini khususnya di bidang hhukum tidak tidak akan telalu semaraut di permukaan seperti sekarang saat ini. Ada yang menari dari pak mah mahmud tadi jagan perna putus asah dalam demokrasi, meskipun demokrasi itu selalu turun naik. Dan dalam katanya tetang seperti harmoko itu tentang pemimpin ya sampai sekarang masi ada pada pak jokowi. Saya senang pak md ini sama degan pak susno duaji. Jika memberikan penjelasannya. Terimah kasi
Ini orang geer bnget. Sumpah. Kmrn itu dia populer krn banyak yg ngira dia orangnya Jokowi yg mau menggembosi suara Ganjar. Makanya didukung. Setelah dia menghina Gibran & mengatakan "seorang ibu berdosa melahirkan anak yg tak beradab". Orang jd ogah sama dia. Dipikir elektabilitasnya itu krn dirinya sendiri??? Ya enggak lah. Krn dia mentrinya Jokowi. Krn Jokowi lah dia punya elektabilitas. Tanpa jadi mentrinya Jokowi, mana mgkn orang simpati. Apalagi kata²nya kasar sekali & suka menghina
Pak MD dalam paparannya selalu penuh penjelas yang selalu penuh dengan jelas.
Anadaikan pak MD masi di pemerintahan saat ini khususnya di bidang hhukum tidak tidak akan telalu semaraut di permukaan seperti sekarang saat ini.
Ada yang menari dari pak mah mahmud tadi jagan perna putus asah dalam demokrasi, meskipun demokrasi itu selalu turun naik.
Dan dalam katanya tetang seperti harmoko itu tentang pemimpin ya sampai sekarang masi ada pada pak jokowi.
Saya senang pak md ini sama degan pak susno duaji. Jika memberikan penjelasannya. Terimah kasi
semoga Mahfud MD diberdayakan pleh Prabowo
Ini orang geer bnget. Sumpah. Kmrn itu dia populer krn banyak yg ngira dia orangnya Jokowi yg mau menggembosi suara Ganjar. Makanya didukung. Setelah dia menghina Gibran & mengatakan "seorang ibu berdosa melahirkan anak yg tak beradab". Orang jd ogah sama dia. Dipikir elektabilitasnya itu krn dirinya sendiri??? Ya enggak lah. Krn dia mentrinya Jokowi. Krn Jokowi lah dia punya elektabilitas. Tanpa jadi mentrinya Jokowi, mana mgkn orang simpati. Apalagi kata²nya kasar sekali & suka menghina
Kesepan ya jadi amburadul, pengalan Suharto 32th, SBY 10th, wowok ????
Ngga jelas kamu..