Orang berilmu biasanya tau perbedaan, sehingga tidak mudah dibohongi. Thanks anda adalah orang yang ahli, jadi kami senang. Semoga sukses selalu aamiin, salam dari saya, Kras, Kediri Jawa Timur.
@@bramantyoprahoro7284tapi lebih tepat diibaratkan berasal dari satu tanaman padi, bahasa Melayu hanya sampai jadi gabah, sedangkan bahasa Indonesia sudah diolah sedemikian rupa menjadi nasi, ntah itu nasi uduk nasi kuning bervariasi.
@@cilasuperstar9677 Wah, perumpamaan yang baru. Sebelum ini, perumpamaan yang saya pernah jumpa adalah bahasa Melayu itu nasi putih, manakala bahasa Indonesia itu nasi goreng. Bagi saya, bahasa Melayu itu pun nasi goreng sebelum diangkat menjadi bahasa nasional Indonesia, cuma dalam perkembangannua ditambah bumbu yang lain. Kalau gabah dan nasi pula, itu tidak masuk akal kerana penutur Malaysia dan Indonesia masih memiliki kesalingfahaman yang tinggi lebih-lebih lagi kalau mereka gunakan bahasa yang ragamnya lebih baku dan kurang pengaruh bahasa daerahnya. Kalau bahasa basahan dan informal Melayu-Indonesia itulah yang lebih tinggi jurangnya tetapi batas komunikasi itu masih dapat diatasi
Paul saja tau perbedaan bahsa indonesia dan malay . Bhsa indonesia .makanya orang selalu mentertawakan orang melayu malaysia yg mengatakan bhsa indonesia dan bhsa malaysia sama karena org melayu malay dikatakan oleh masyarakat dunia adalah org terbodoh didunia yg ngak tau perbedaan bahasa melayu dan bahsa indonesia. Jom .bilik.kedai runcit.kata tu semua ngak ada dlm bhsa indonesia. Tu baru sedikit contoh .
The difference in Malay and Indonesian might differ from 90% the same to 50% the same or in rare cases or casual usage you'll probably don't understand malay if you haven't watch upin ipin. Since when I first heard Malay news or upin ipin without previous exposure to it. I wasn't actually able to understand it. I am filipino who learned Indo 100 percent of my sources are Indonesian I really thought I would understand malay but actually not at all, some yes but after some studying I was able to understand casual and baku malay words by using malay sources and now I fully understand the differences.
INDONESIA punya arsitek-arsitek kebangsaan yang bekerja berkolaborasi secara bagus / harmonis. Maka beruntung sekali KAMI SEBAGAI GENERASI PENERUS tak ragu lagi dalam melangkah menuju INDONESIA RAYA
Terimakasih Atas ulasannya, kami bangga sebagai BANGSA INDONESIA punya bahasa Indonesia, dan mohon didalami lebih cermat perbedaan antara bahasa Indonesia dan Melayu itu sangat signifikan, dan meskipun kami tau ibu dari bahasa Indonesia adalah bahasa Melayu, dan kosa kata yang ratusan ribu jauh berbeda dari bahasa Melayu sebab kami menyerap semua bahasa dari berbagai suku di Indonesia dan mengambil banyak kata resapan dari berbagai bahasa di dunia, berbeda dengan bahasa Melayu yang hanya mengambil resapan dari bahasa Inggris saja. Dan berbicara bahasa Melayu, di kepulauan Riau bahasa Melayu masih sangat terawat tanpa resapan apapun...! Malaysia itu nanggung, kalau mau menggunakan bahasa Melayu yang mempunyai banyak resapan ya pakai bahasa Indonesia 😁, kalau mau menggunakan bahasa Melayu original pakai bahasa Melayu kepulauan Riau yang ada di Indonesia.😁😁 Kami rela kok santai saja... 😁😁
berbeda sangat signifikan apanya? kosakata yang kamu gunakan dlm menulis komen ini saja 100% berasal dari bahasa melayu, coba tunjukan kata2 apa yg kamu tulis yang bukan dari bahasa melayu?
@riff.3922 lu ngerti suku nggak ? Tidak semuanya Indonesia itu Melayu, ada Sunda, ada Jawa, ada Bugis, Bali, Papua, Banjar, Dayak, Batak, dll, tidak akan pernah sama, begitu jg dgn Melayu, beda, Nah kalo di Indonesia semua suku itu tetap bersatu dlm Nusantara dgn semboyan bhineka tunggal Ika dan menjunjung satu bahasa yaitu bahasa Indonesia, sedangkan di Malaysia selain cina dan India semuanya dianggap Melayu, walaupun dia keturunan Jawa, keturunan Batak, keturunan Sunda, semua yg ada di Malaysia dianggap Melayu, itulah bedanya.
Bahasa Indonesia itu SudaH baku dan luas Kosa katanya dan sekarang bahasa Indonesia sudah resmi jadi bahasa ke 10 UNESCO dan menyusul bahasa ke 7 PBB 🙏🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🎉🎉🎉
Perbedaannya BESAR sekali, contohnya warga Indonesia bicara orang Malaysia mengerti semua, sebaliknya warga Malaysia bicara kecil persentase dimengerti oleh orang Indonesia.
Kita tdk pernah menafikkan akar bhs indonesia berasal dari bhs Melayu. Yg harus kita pahami bersama, Indonesia, Malysia, Brunai, singapura sama2 mengambil akar bhs yg sama, kita sebut saja"Pohon Melayu" namun tiap negara memiliki cara yg berbeda dalam merawat dan mengembangkan pohon tersebut, sehingga pohon yg tadi nya diambil dari sumber yg sama kini tak lagi serupa dgn bhs akar nya. Kami menamai Pohon Kami dgn nama Bhs Indonesia, kalau ada yg ingin menggunakan pohon kami ya harus memakai nama Bhs Indonesia. Namun bila ingin menggunakan dgn Nama Bhs Melayu itu berarti hanya merujuk pada Pohon asli nya yakni Bhs Melayu yg di pertuturkan di sumatera dan kalimantan
Tapi malon menamai bahasa Indonesia bahasa melayu 😂😂😂 Agar mereka boleh menggunakannya ...lihatlah saat malon bernyanyi....contoh : kata apa tidak disebut ape . Kemana tidak disebut kemane 😂😂😂😂😂 Contoh: Lagu ISABELA,seharusnya ISABELE ADELEH KISEH CINTE DUE DUNIE 😂😂😂😂😂
Kata toko itu jarang di gunakan untuk tempat makan "toko" biasanya tempat membeli makanan ringan "toko roti" (biasanya tidak ada tempat untuk makan) Sedangkan tempat makan itu biasanya itu pakai kata "WARUNG" (tempat yg kecil) "RUMAH MAKAN" RESTORAN tempat yg lebih besar
Politically they are two different languages, no debate because this is a sensitive issue lately. Culturally they are two different dialects of the same language root. Legally, Bahasa Indonesia is more structured and has more vocabulary.
I as a Malaysian I knew exactly that Malaysia never claim bahasa Melayu is belong to Malaysia such accusation is come from Indonesia itself ===== Sebagai rakyat Malaysia, saya tahu sangat Malaysia tidak pernah mendakwa bahasa Melayu milik Malaysia, tuduhan itu datang dari Indonesia.
Ria Choiiya I do not agree that the Malay language is said to be a sensitive issue now, unless it is brought to the label for unreasonable reasons by ignorant politicians. ===== Saya tidak bersetuju bahawa bahasa Melayu dikatakan sebagai isu sensitif sekarang, melainkan ia dibawa ke label itu atas sebab-sebab yang tidak munasabah oleh ahli politik yang jahil.
sing ngomong melayu indo lan melayu malay pada kuh mung cuma basane ira bae tolol!!! nyong sing wong reang bae gah weruh yen kuen bahasane sejen ... ngaco bae busung@@IsraeldefenceF
@@IsraeldefenceF saya orang jawa, ketika bertemu dengan orang melayu di pulau sumatera jadi heran bahasa melayu tiap propinsi sangat berbeda logat dan kosakatanya. Sulit ku mengerti bahasanya.
Di daerah Indonesia memakai daerah nya masing - masing-masing jika antar daerah ingin berkomunikasi baru memakai bahasa Indonesia dan orang Asing yang bisa berbahasa Indonesia bisa berkomunikasi dengan warga Indonesia dari Sabang hingga Merauke .
Bahasa Melayu semenjak lama sudah menjadi "Lingua Franca" bahkan tercatat (Kronik van Kutai) digunakan Majapahit sebagai Bahasa Pengantar ke Kerajaan² di wilayah kemandalaannya. Dan, apalagi saat era Kedatuan Sriwijaya, di masa sebelumnya. Dalam takdir dan kenyataannya Bahasa Melayu Nusantara-Indonesia menjadi "Lingua-Franca" dan meluas penggunaannya, dengan kombinasi nuansa/logat/aksen/pola ucap, kealamian lidah, orang-orang daerah masing-masing. Terlebih di masa Kolonial, ia berevolusi menjadi Bahasa Pemersatu, Bahasa Pergerakan Nasional. Bahasa Indonesia, sebagai Bahasa Persatuan, berakar dari Bahasa Melayu Riau-Lingga; Terutama berdiri di atas dasar kerja-kerja Raja Ali Haji (1808-1873), beliau juga dijuluki Bapak Bahasa Indonesia, Pahlawan Nasional Republik Indonesia. Diikrarkan sebagai Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia, oleh pemuda-pemudi Nusantara-Indonesia, dalam salah satu tonggak Kebangkitan Nasional, Sumpah Pemuda (1928). Ini adalah jalan Takdir dan Sejarah. Yang perlu dicatat, Bahasa Indonesia perkembangannya bersifat Terbuka dan Dinamis (bahkan semenjak sebagai "Lingua Franca"). Ia mendapat kekayaan khasanah dari beragam aksen/logat/pola pengucapan semua penuturnya dari beragam daerah di Nusantara-Indonesia, sesuai kealamian dan kebutuhannya. Ia juga menyerap khasanah dan kekayaan Bahasa-bahasa Daerah sebagai sumber (bahkan sekalipun di Sumatra sendiri yang memiliki kekayaan khasanah, ragam logat, dan cabang-ranting bahasanya juga); Bahkan, semenjak lama, sesuai kebutuhan dan kealamiannya, juga menyerap sejumlah khasanah "Bahasa Asing" (Sanskrit-Indo-Aryan-kuna, Arab, Portugis, Belanda, Inggris, dll) yang telah ditaklukkan dalam lidah lokal; Yang dalam kontestasinya (di pengucapan lisanan, percakapan formal-nonformal, pada aktivitas-aktivitas Kesusasteraan, dst), bila telah menjadi lazim, bisa saja kemudian dibakukan/diresmikan penggunaannya dalam Bahasa Indonesia. Ini terus membentuk watak terbuka dan dinamis dari Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Persatuan. Watak "Terbuka/Egaliter dan Dinamis" ini pula yang MEMBUATNYA MENJADI BERBEDA. *) Bahasa Indonesia kini termasuk ke dalam 10 besar penutur terbanyak di dunia. Telah diusulkan oleh PBB sebagai satu dari sekian jajaran Bahasa Internasional. Dan telah diajarkan di sejumlah Universitas-universitas di banyak negara (misal: Yale University -- AS, Al-Azhar University -- Mesir, Universita degli Studi di Napoli -- Italia, University of Vienna -- Austria, University of Hawaii -- AS, University of Melbourne -- Australia, Tokyo University -- Jepang, Leiden University -- Belanda, Hanguk University -- Korsel, SOAS University -- Inggris, University of Southern Queensland -- Australia, University of Washington -- AS, Taras Shevchenko National University -- Ukraina, Harvard University -- AS, Kazan University -- Rusia, St. Petersburg University -- Rusia, Moscow University -- Rusia, dst). *) Catatan: gejala yang perlu diperhatikan adalah adanya upaya-upaya "tetangga sebelah" untuk mengatakan Bahasa Indonesia > (berakar dari) Bahasa Melayu (Riau) > Tanah Melayu > Tanah Melayu = Malaysia (?) > ... (?). Ini tidak sehat, adalah "error" dan manipulatif; Suatu bentuk Sesat Pikir ("Misguided Thought" / "Illogicality" / "Absurdity" / "Dissonance" ATAWA Pemikiran Salah Kaprah / Keilogisan / Keabsurdan / Disonansi [Kognitif]); Mungkin juga dilumuri suasana mental bernuansa "rasis" dan "ultra-nasionalis" (yang mungkin juga berakar dari perasaan "inferioritas" dan suatu bentuk "krisis identitas"). Nenek Moyang & Bahasa Melayu berasal dari Sumatra (atawa SWARNADWIPA atawa SWARNABHUMI atawa BHUMI MALAYU atawa MALAYUDWIPA atawa PULAU PERCHA/PERCA atawa PULAU ANDALAS atawa PULAU EMAS) -- Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang kemudian tersebar dan berevolusi menjadi "Lingua Franca" semenjak dari Kerajaan-kerajaan Besar Nusantara-Indonesia; Dalam hal ini Semenanjung hanyalah sebahagian kecil dari proses evolusi ini (dan di sana, juga dengan proses mereka sendiri). Di Nusantara-Indonesia, Bahasa Melayu sebagai "Lingua Franca" mendapat kekayaan khasanah dari lidah orang-orang daerah di seantero Nusantara-Indonesia. Menjadi Bahasa Pergerakan Nasional, Bahasa Pemersatu. Berakar dari Bahasa Melayu Riau-Lingga terutama di atas kerja-kerja Raja Ali Haji, kemudian diikrarkan sebagai Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia, dalam Sumpah Pemuda, dan seterusnya dalam perkembangannya yang Berwatak Terbuka dan Dinamis dengan seluruh kekayaan khasanahnya -- yang juga bersumber dari kekayaan khasanah bahasa-bahasa daerah di seantero Indonesia, bahkan menyerap juga bahasa asing fungsional yang telah ditaklukkan dalam lidah lokal. Ini yang membuatnya berbeda.[]
Yang dilupakan oleh konten ini adalah selain kosa kata yg banyak berbeda juga tata kalimat kedua negara sangat berbeda bukan dialek atau EYD (Ejaan yg disempurnakan) Indonesia dan Malaysia juga sangat berbeda terutama pemakaian imbuhan dan akhiran makanya untuk orang Indonesia kalimat yg dipakai oleh malaysia sangat sulit dimengerti tapi sekarang EYD yg digunakan oleh malaysia dalam forum resmi sudah banyak dipengaruhi oleh EYD bahasa Indonesia sehingga akhir-akhir ini bahasa melayu malaysia EYD nya mirip bahasa Indonesia...coba saja tonton perbedaan bahasa formal malaysia 20 tahun yg lalu dgn bahasa formal malaysia yg sekarang untuk pembuktiannya...beda dengan bahasa Indonesia yg EYD nya 20 tahun yg lalu sama dengan sekarang...mungkin Bahasa Malaysia sekarang sudah sangat dipengaruhi oleh media sosial Indonesia😊
ya betul bahasa indonesia tidak lah sama dengan bahasa melayu dari segi cara mengucapkan sangat sangat membingungkan dan artinya juga tidak sama mereka selalu dengan nada tinggi
Bahasa melayu tetap Bahasa melayu dengan beragam dialegnya .. mulai Dari melayu pattani Thailand sampai Sumatra Dan Kalimantan.....krna Bahasa melayu dituturkan di malaysia, Indonesia, sedikit Di singapura Dan Di Brunei juga Thailand.. Yg beda Bahasa Indonesia Dan Bahasa Malaysia.
@@epriedy4022 kalau mereka sadar.. Malaysia sebelum isu bahasa resmi asean diangkat selalu sebut bahasa melayu yang ada di sumatra tidak murni lagi, sudah tercampur bahasa indonesia.. Artinya mereka menolak bahasa indonesia sebagai bahasa melayu,, Bagamana bisa bahasa indonesia merusak kemurnian bahasa melayu jika keduanya sejenis.. Sekarang aja malaysia selalu sebut bahasa indonesia sebagai bahasa melayu,, bahkan saat ada komen berbahasa indonesia di balas : "Komentar anda 100% bahasa melayu" Lah orang dulu dianggap merusak saat dianggap mencampuri bahasa melayu,, kok sekarang jadi sama.. Alasan kepentingan dan kebanggaan berlebih pada diri mereka yang membuat mereka bisa berubah2 dalam memberi pandanggan.. Padahal sebenarnya bahasa melayu di daerah2 di indonesia jg terjaga kok.. Yg mana bahasa melayu dan yg mana bahasa indonesia orang2 tahu semua.. Dasar orang2 malaysia saja yg gila MELAYU.. Mau nya PALING MELAYU.. Standarnya ya kerajaan dia.. Pe"ak..
@@nandafarel9011 ya yg jelas Bahasa Indonesia Ada tahun 1928 hasil Dari rename Bahasa melayu tinggi. Bahasa melayu yg dibakukan... Krna Bahasa melayu Kan banyak dialek...jadi untuk bisa dipake jadi Bahasa nasional harus diambil 1 dialek Dan Di bakukan
@@epriedy4022 ku rasa bukan dialeg.. tapi apa yang banyak diketahui orang.. Maka dari itu bahasa indonesia dikembangkan dan tidak dibatasi dalam menyerap kata.. Tidak ada lagi melayu non melayu,, semua yang diterima masyarakat indonesia akan masuk ke bahasa indonesia,, dan semua bahasa yg masuk ke bahasa melayu diluar indonesia tidak akan masuk jadi bahasa indonesia.. Bahasa indonesia sudah berdiri sendiri..
I would like to clarify 10:38 Indonesian has been taught as first language in our schools. We have to learn them throughout school. Even our elementary to senior high national tests include Indonesian language. You may argue Indonesian as second language due to children following their mother tounge (local language) at start. However, I think it's more common and normal now for people using Indonesian in their family (whilst mixing some local language of theirs occasionally). Your statement might be true though like decades ago, probably 50 years ago during the transition of normalizing Indonesian from local languages. Having a unity in language were thought beneficial so people agreed to use Indonesia readily, and this did help greatly in the development of our country because of easing communication between people. Edit: to put timestamp
memang bahasa Indonesia berakar dari bahasa melayu , tapi dipadukan dari serapan berbagai bahasa daerah dan bahasa asing hingga menjadi satu bahasa sendiri yang jelas berbeda dengan bahasa akarnya. Bangga jadi orang Indonesia
Tetapi kami menggunakan bahasa indonesia sebagai pemersatu dari sabang-merauke bahkan di sekolah dasar sampai, perguruan tinggi. kami pakai bahasa Indonesia sebagai pengantar. Jadi wajar jika semua warganya fasih berbahasa indonesia. Beda dengan malaysia hampir separuh penduduknya tidak bisa berbahasa melayu dengan baik sebagai contoh untuk etnis china dan india dan satu hal lagi,banyak etnis melayu juga kurang fasih berbahasa melayu baku.
Sekarang Anda tidak boleh menyamakan antara bahasa Indonesia dengan bahasa melayu Malaysia lagi. Anda sudah tahu sejarahnya. Memang bahasa Indonesia dan bahasa melayu malaysia mirip dalam bahasa percakapan tapi dalam bahasa tulis resmi baik berita atau surat menyurat berbeda jauh.
Efek kolonialisme kedua negara yang berakibat pada perbedaan bahasa ini menarik untuk dibahas: 🇮🇩 (🇳🇱) - 🇲🇾 (🇬🇧) Kartu (Kaart) - Kad (Card) Peluit (Fluit) - Wisel (Whistle) Apotek (Apotheek) - Farmasi (Pharmacy) Rekening (Rekening) - Akaun (Account) Kwitansi (Kwitantie) - Resit (Receipt) Tas (Tas) - Beg (Bag) Kuas (Kwast) - Berus (Brush) Handuk (Handdoek) - Tuala (Towel) Lem (Lijm) - Gam (Glue) Halte bus (Bushalte) - Stesen bas (Bus station) Ritsleting (Ritssluiting) - Zip (Zipper) Persik (Perzik) - Pic (Peach) Rem (Rem) - Brek (Brake) Kap (Kap) - Bonet (Bonnet) Ban (Band) - Tayar (Tyre) Bensin (Benzine) - Petrol (Petrol) Wastafel (Wastafel) - Singki (Sink) Jas (Jas) - Kot (Coat) Ongkos (Onkost) - Kos (Cost) Rektor (Rector) - Canselor (Chancellor) Dan masih banyak lagi. Ini sangat menarik.
1) Apakah itu bahasa Melayu..? 2) Bukankah Malaysia amat sangat Melayu,mengapa ada kaitannya dengan bahasa Inggris? 2) Katanya Malaysia bahasanya asli paling Melayu?
😂😂😂 sama aje maksud kedua-duanya sering digunakan orang Malaysia, jangan hanya perpandukan sebutan orang bandar besar(kota besar) jika ke kampung 2 di Malaysia or pekan berbeda mengikuti negeri daerah kampung masing2.
@@Searole94klo di indonesia....mau orang di kota besar di jakarta sampai pelosok papua....sama arti, cara penulisan dan pengucapan huruf ketika menggunakan bahasa nasional indonesia...klo masih beda2 antara di bandar dengan di desa, itu namanya bahasa daerah...makanya bagi bangsa indonesia...bahasa melayu itu statusnya bahasa daerah..krn nggak semua orang indonesia paham melayu.
Bahasa Indonesia dan Melayu-Johor (Malaysia) berasal dari satu rumpun bahasa serupa. Lebih menarik lagi, Bahasa Belanda dan Inggris juga berasal dari rumpun yang serupa juga: West Germanic! 😊
The big and real difference in everyday use is that Indonesians only understand 50% of Malaysians who speak Malay, whereas Malaysians will understand 100% when they hear Indonesian!!!
Because indonesia is the subset of standard bahasa melayu, and we malay people in malaysia learn the WHOLE standard malay form in school. Thats why you guys only understand your own subset,only 1 variation, while we malay, understand a few subsets of malay language.
Malaysia have 2 types of malay. 1)Malay languages from kedah, kelantan and terengganu use the "a" ,"o" and "q" at the end of the sentence. 2)Melay languages from Johor and the states in southern Malaysia use "e" for "a" at the end of a sentence. There are several types of usage in malay language. For example standart malay language and literary malay languege and many more. For standard malay is the use of everyday conversation and in lessons, and malay language literature is widely used in poems, poetry and also used in malay classicals song. For example= Pohon - pokok - tree Jendela - Tingkap- window Kamar. -bilik. -room In malay language of literature the use of the verse is the same as in malay in Indonesia due to the Indonesia language which wad originaly taken and absorbed from the malay language.
Kedahan Malay or Northern Malay is a different branch from the East Coast Malay. Kedahan Malay Branch spread throughout Northern Perak till Southern Burma. While East Coast Malay is spread from Pahang to Pattani. Both dialects are so much different from each other. The North part of East Coast Malay (Kelantan-Pattani) are normally will shorten the word by dropping the last consonant of a letter, especially the letter n, ng, etc. While the Southern East Coast Malay (Terengganu & Pahang) are different then the its northern counterparts. Northern Malay doesn't apply the letter "q" at the end of a word TuT. Many people misunderstood, the letter "q" only a substitute for the letter "r" for words the end with a letter "r". The pronounce is not even a "q" sound, it is close to fricative voiced in semetic languages of "ع". And it only applicable in the end of a word. For example: air = ayaq, bayar = bayaq, tidur =tiduq, khabar = habaq. But nowadays I see people write kedahan by changing all the letter "r" to "q". It hurts my eyes so much. Many of Sumatran language is considered as malay dialect. The standard Malay (in Malaysia) was a Court Malay (formal Malay) used in Johor-Riau reigon. While Bahasa Indonesia, took the Bazaar Malay (spoken Malay) of Johor-Riau. Malay has plenty of dialects/creol due to the spreds of the languages throughout the archipelago. While some reigon originally spoke their own native language then adopt Malay as second language, create their own kind of "creol" Malay. Like Sabahan, Bali, Javanese, Betawis, they have their own style of speaking malay, and even terms adopted from their own native language.
Bahasa Melayu di Indonesia sudah menjadi BAHASA DAERAH. jadi jelas beda bahasa Indonesia dan bahasa Melayu Malasia. Moga MALASIA bisa memaksa bangsa China dan Bangla utk berbahasa Melayu Malas agar bahasanya tidak dianggap kampungan lagi...
politik malaysia itu politik yahudi,... dulu Indonesia menyumbang lebih dari 62.000 kosa kata buat mereka,biar ada bahasa baku malaysia,.karena pada saat itu mereka masih pakai dialek antara negeri,dan bahasanya belum EYD(ejaan yg disempurnakan)... tapi liciknya mereka,setelah mendapat sumbangan 62.000 kosa kata,mereka merubah yg tadinya bahasa malaysia baku menjadi bahasa melayu baku,... jadi jangan heran,..darah penghianat itu udah mengalir di seluruh rakyat malaysia,terutama UMNO.....
Kyk penjajahnya cara politiknya... Lgpula knp diblg bahasa melayu yg merujuk suku melayu sedangkan disitu ada suku cina, india, tamil, rohingya dll.... Ketauan bgt sekat2 dalam pergaulan
Malaysia dan Indonesia itu beda. Karena, memang induk bahasa sama, yaitu Melayu. Setelah berlalu beberapa tahun, bahasa Melayu di Indonesia dan Malaysia berubah, namun menjadi berbeda antara bahasa Melayu di Malaysia dan bahasa Melayu di Indonesia. Lalu bangsa Indonesia menamai bahasa baru itu bahasa Indonesia untuk mempersatukan negara dan melawan penjajah. Bahasa Melayu hanyalah menjadi bahasa salah satu suku di Indonesia. Sedangkan orang Malaysia tetap saja menamai bahasa baru di negeri mereka sebagai bahasa Melayu walaupun sudah berubah banyak.
The Malay language remains the Malay language even though there has been such a drastic increase in terms of terms for the various sectors that it still CANNOT DESTROY the originality of the Malay language. ========= Bahasa Melayu tetap bahasa Melayu walaupun terdapat begitu drastik pertambahan dari sudut istilah-istilah untuk pelbagai sektor itu masih TIDAK DAPAT MENINGGELAMKAN keaslian bahasa Melayu.
Bahasa Melayu Malaysia sangat sangat berbeda sekali dengan BAHASA INDONESIA, baik dari segi dialek, kosa kata, pengucapan, pengertian pengertian, tata bahasa, keindahan untuk diperdengarkan dan kemudahan untuk dimengerti dan dipahami, kemudahan untuk dipelajari.. Bahasa Indonesia adalah BAHASA NASIONAL. Bahasa Melayu adalah BAHASA DAERAH.
Bahasa baku: 🇲🇾: "laporan tu turot menjelaskan tenage boleh diperbaharui, mobiliti elektrik, pertanian mampan, dan persekitaran binaan dicangkan memacu enampuloh peratus pelaboran di asia tenggara." 🇮🇩: "laporan tersebut mengungkapkan energi yang dapat diperbaharui, mobil listrik dan pertanian berkelanjutan akan membuka enam puluh persen lapangan kerja di asia tenggara." so, bahasa indonesia (baku or not) =\= bahasa melayu malaysia
Beda amat sih ketika aku pertama dengerin berita melayu aku tak ngerti sih, karna ternyata banyak kosakata yn beda banget. Dan aku ngomong sama orang melayu kadang2 aku nyasar banget. Itu pengalaman ku jadi kalau kalian mau faham seratus persen bhs melayu butuh belajar lbh dalam.
Jangan lah jadi terlalu bodoh, unggah dan unduh juga digunakan di Malaysia, Singapura dan Brunei sebab ia sememangnya perkataan di Alam Melayu! Gemilang lah Bahasa Melayu!!
Sepenuhnya saya paham.. saya orang indonesia.. lama tinggal di Malaysia ,saya suka dan senang bisa berbahasa Indonesia dan Malaysia dengan baik.. ❤🎉 i love Indonesia Malaysia.. ❤
Hanya BHS Indonesia penyebutan dan hurufnya sama .... Berbeda dgn BHS Melayu... Huruf w dibaca doubelyu...huruf i dibaca ai...huruf H dibaca hect... Dls
Perbedaannya Malay menggunakan sebutan yang sama dengan Ingris Indo menggunakan sebutan yang sama dengan Belanda Cuba lihat caraa Belanda membaca huruf ABCD
Ngundang is sortened from mengundang, it can be said so. But actually some say that it comes from javanes structrure that is widely spoken and adopted by many BI dialect in java including jakarta. Prefix (ng, m, ny) for forming a verb. Ig. Undang (invite) Add prefix "ng" become "ngundang" means "to invite" Ny + supir (drive) = nyupir (to drive), instead of menyupir. M + belah = mbelah instead of "membelah" Undang + an = undangan means "invitation" M+main = main means "to play" As it is simplier and look like short form of BI then it's adopted.
Casual indonesian that spoken in jakarta is heavily influenced by javanese, in which the word sometimes doesn't make any sense if we translate it to formal indonesia, but more make sense if we translate it to javanese. For example : In casual Kita pada mau pergi kemana The word pada here doesn't seem right to use, because the word pada in bahasa indonesia means toward. But if we translate it to javanese, it makes more sense Awakdewe pada arep neng endi The word pada here also use in that position, which seems correct in javanese. When I moved to java 10 years ago I could learn javanese faster because I speak casual indonesian daily, and it turns out the structure of casual indonesian is simillar to javanese, so it made everything easier for me, but most people probably don't know about it lol
sangat berbeda seperti roti dengan gandum dan mana dapat roti disebut gandum. 😂😂😂 seperti itulah perbedaanya. bahasa indonesia berakar dari bahasa melayu sumatra. lalu di formula kan lagi dengan bahasa daerah + bahasa-bahasa lain di dunia. akibat nya bahasa Indonesia selalu berkembang/berevolusi terus setiap jaman.😎
Nasi atau bubur memang berbahan dasar dr padi ..lalu menjadi gabah lalu menjadi beras dan di masak menjadi nasi atau bubur ..bahkan bisa jg dr beras diolah menjadi tepung beras unt menjadi aneka makanan2 lainnya ..artinya walau bhs indonesia berasal dr bhs melayu ..tp krn sudah melalui proses yg panjang dgn penambahan kosa2 kata dr bhs lain dr bhs daerah asli nusantara sampai bhs2 asing lainnya yg ada di dunia..maka bhs indonesia saat ini sudah sangat jauh berbeda dgn bhs melayu yg aslinya dl..hingga bhs indonesia sudah benar2 tdk bisa lg di sebut bhs melayu..krn akan merusak bhs melayu asli yg masih dipakai oleh suku2 yg masih memakai bhs melayu asli yg blm ada penambahan kosa kata serta struktus tata bahasa lain nya..
Bangsa Indonesia tidak pernah menafikkan fakta bahwa akar bahasa dari Bahasa Indonesia adalah Bahasa Melayu. Tapi perlu dipahami juga, bahwa bahasa itu berkembang, tidak stagnan. Apalagi ketika bahasa tersebut digunakan dalam kehidupan sehari - hari, tidak hanya menjadi materi seminar atau simposium seperti Bahasa Melayu di Malaysia. Bahasa Indonesia tidak hanya dipengaruhi oleh Belanda, tapi juga ada Sansekerta, Arab, Portugis, Hokkien, Inggris, sampai bahasa daerah masing - masing, seperti Jawa dan Sunda. Sedangkan, Bahasa Malaysia lebih banyak dipengaruhi oleh bahasa Inggris. Selain itu, bukankah masyarakat Malaysia sendiri lebih senang menggunakan Bahasa Inggris, daripada Melayu? Pada akhirnya, Bahasa Indonesia yang diajukan ke PBB sebagai Bahasa Internasional, sudah bukan lagi Bahasa Melayu yang sama dengan yang digunakan oleh Malaysia. Tetapi, bahasa yang berkembang di negara Indonesia. Kalau Malaysia juga menginginkan hal yang sama, ya ajukan lah Bahasa Melayu Malaysia. Jangan cuma mendompleng ketenaran Bahasa Indonesia.
Invite kl yg bahasa casual indonesia pakenya juga ajak ga ngundang. Ngundang itu biasanya untuk acara. Kl sekedar main atau aktifitas lain pakainya ajak
Indonesia literally has more than 10 languages, or even hundreds.. those languages bring us to standard Indonesian today. Melayu is still used by so ethnics in Indonesia.. for example Riau, some ethnic in north Borneo etc, but Melayu is just one of them. As you shown in your video, there are betawi language, java, madura, borneo, bali, sunda, ambon, and alot of ethnics other that has their own ethnic language.. but we all knew that we has one standard language, that’s Bahasa Indonesia.
Can you show us the differences between Bahasa Malaysia and Bahasa Brunei? Or show us the differences between Bahasa Melayu Singapura and Bahasa Melayu Thailand... Thank you...
Pada masa Presiden Soeharto Indonesia pernah mengirim Guru ke Malaysia. Tidak bisa di sangka bahasa Melayu sekarang banyak juga mempergunakan suku kata bahasa Indonesia.
Mirip tapi tidak sama. Dari cara pengucapan, tata letak kata dan penggunaan dalam kehidupan sehari hari dan berbangsa. Penduduk Indonesia dari Sabang sampai Merauke selalu menggunakan bahasa Indonesia baku ketika ada pertemuan penting,berpidato,acara resmi baik dari tingkat daerah ataupun perkotaan,Meeting... Dimalaysia bahasa Inggris,malayu bercampur bahasa Inggris. Dan penggunaan bahasa dari Sabang sampai Merauke meskipun beda suku dan bahasa semua akan faham dan fasih berbahasa Indonesia jika bertemu satu sama lain. Dimalaysia bahasa Melayu sudah mulai sedikit demi sedikit tergerus, bahkan anak anak muda ataupun anak anak sekolah mulai menyukai bahasa Indonesia yang salah satu alasan 'mudah dipahami'.
Bagi saya pelajaran Bahasa Indonesia itu tidak mudah, karena apa yg dipraktekan dalam dunia nyata berbeda dengan bahasa baku yang dipelajari disekolah, Namun itu sangat bermanfaat sekali saat diperlukan membuat dokumen resmi. so.. enjoy and adapt
Perbedaan tidak hanya di pelafalan dan kosa kata tapi juga dalam sejarah dan pelestarian bahasanya Sejak kapan bahasa indo dan seberapa banyak antusiasme bahasa malay
Sekalipun dianggap atau dikatakan "SAMA" tidak berbeda, Bahasa Indonesia tidak bisa di sebut dengan "bahasa melayu indonesia" karena, sifat BAHASA INDONESIA itu "MENYATUKAN" semua perbedaan suku suku dan bangsa bangsa yg ada di Indonesia , bahkan semua bangsa yg ada di dunia, dengan unsur "SERAPAN" "kosa kata" - nya. Sedangkan bahasa MELAYU, justru bersifat SEBALIKNYA , yaitu meng Exclusifkan bahasa dan ras melayu atau lebih kepada membanggakan RAS tertentu (RACISME).karena hanya menggunakan bahasa MELAYU yg hebat tanpa menyerap bahasa suku bangsa lainnya kecuali bahasa penjajah nya. (inggris) Perbedaan ini bersifat mendasar, selain terbukti oleh sejarah dengan politik pecah belah penjajah (belanda) selama 350 tahun, perbedaan ini juga membentuk peradaban baru yaitu, kelompok manusia merdeka (NEGARA BANGSA), di nusantara, yg tidak terikat dengan bahasa suku tertentu (MELAYU RIAU) yang ada di wilayahnya sendiri, dengan bebas menentukan dan menggunakan bahasa barunya sendiri , bahkan bebas berdaulat untuk menamainya sendiri dengan "BAHASA INDONESIA". Apabila sejarah (sumpah pemuda 1928) itu tidak pernah terjadi, berarti TAMADUN BARU tidak pernah dilahirkan dan negara INDONESIA mungkin, tidak pernah ada.
Jika tidak bisa disebut bahasa melayu indonesia dan lebih kepda bahasa indonesia,sepatutnya juga tidak boleh sewenang wenang nya menghilang kan atau menafikan hak identiti bahasa melayu itu sendiri..jika indonesia masih lagi mengatakan bahasa indonesia itu tidak sama dgn bahasa melayu ini berarti bahasa indonesia itu menciplak/meniru bahasa melayu nusantara...bagaikan kacang lupakan kulit..
@@Khatulistiwa-88 nah ini yg di maksud berbeda. saking beda nya sy tidak paham yg anda tulis tapi saya sangat paham tulisan orang Indonesia yg anda komentari. di situ dia menulis BAHASA INDONESIA itu terdiri dari banyak serapan bahasa yg BERBEDA termasuk melayu
Lah orang malay menggap semua orang itu orang melayu...dan tololnya australia pun di masukan..berita australia ter heran2 atas ke tolola prof malay yg begonya gk tertolong
Biarpun gamblang berbeda, tapi mereka tetap akan mengklaim bahasa Indonesia sebagai bahasa Melayu Malaysia, sebagai contoh lagu kebangsaan mereka sekarang berbahasa Indonesia!!
Terang bulan terang dikali, buaya timbul disangka mati. Itu lagu yg sering dinyanyikan saya waktu umuran 10 th lalu sekarang umur 80 th masih ingat lagu itu.
Indonesia has the Big Indonesian Dictionary (KBBI) which contains official Indonesian vocabulary. Some time ago, Indonesian became the 10th official language at the UNESCO general assembly.
Konten ini keluar karena sebelumnya banyak yang komplain saat video tentang 10 bahasa terbanyak penuturnya di dunia. Di situ bahasa Indonesia dan bahasa melayu di satukan dan pasti orang Indonesia komplain semua. Tapi yang komplain narasi dan argumen utk menyangkalnya engga ada yang pas dan benar benar bisa menjawab. Rata rata hanya b isa marah dan tdk mau menerima apa yang di sampaikan. Begitu pun sekarang bahkan banyak yang engga tahu bagaimana keadaan di negaranya sendiri. Kita orang Indonesia dan kebanyakan yang berasal dari pulau jawa pasti langsung menyangkal kalo sudah dengar melayu. Seolah olah kalo sudah melayu itu pasti malaysia. Padahal melayu di Indonesia lebih banyak lebih besar dan lebih menyebar. Sepanjang pesisir sumatera adalah melayu, kita contoh kan yang masih sangat melayu seperti melayu tamiang,melayu langkat, melayu deli, melayu asahan, melayu labuhan batu, melayu riau (ada banyak macam) minang pun melayu walau punya namanya sendiri yang engga ada melayu nya apalagi di jambi, palembang sampai lampung semua melayu. Begitu juga di kalimantan ada melayu sambas dan lain lain. Bahkan dayak adalah juga melayu yang lebih tua. Bahasa dayak masih banyak mirip dengan bahasa melayu. Termasuk batak pun adalah melayu tua. Begitu juga betawi adalah melayu pulau jawa. Nah, melayu di negara kita jauh lebih beesar dan lebih banyak tapi kita suka tersambar petir kalo bahas melayu seolah olah itu pasti malaysia. Ayolah kenali dulu bangsa mu. Malaysia itu ada sekitar 13 macam melayu (kalo engga salah) antara satu sama lain bahasanya berbeda walau mungkin masih bisa mengerti. Yang kita tahu itu bahasa kuala lumpur seperti yang sering kita dengar di tv dsb. Kalo kita benar benar coba mau dengar orang perak ngomong pasti beda dari bahasa kuala lumpur begitu juga kedah atau kelantan. Di kita juga begitu coba saja di sumatera selatan ada berapa banyak gaya bahasa mel;ayu yang berbeda.
Baru lihat kontennya, sangat bermanfaat en berilmu. Bhs Indonesia menurut Sy aga susah, apalagi tuk Bhs resmi mengirim surat en email. Makanya dikantor Sy sll mengajarkan anak2 mengirim email en membuat surat dgn bhs yg baik en benar krna org Indonesia sangat kurang membaca, jd membuat surat, bhs nya kurang baik. Jujur aja, sy aga lama memahami org malay bcra, apalagi bila cepat bicaranya, pd hal mrk sdh bnyk adaptasi bhs Indonesia, gmn klo blm mengambil kosa kata bhs Indonesia hehehe... Bhs Indonesia lebih dr 50% dipengaruhi oleh Bhs Arab, Sy tau jg stlh Sy bljr bhs Arab, selebihnya bhs asing lain en bhs daerah krna bhs melayu asalnya jg dr bhs arab.
Melayu bahasa suku melayu ,yg mencakup satu daerah,beda dengan bahasa indonesia ,yg dari sabang sampai Merauke suku dan bahasa berbeda beda ,di satukan jadi bahasa Indonesia
Bahasa indonesia itu adalah bahasa campuran dari berbagai bahasa yang ada di indonesia seperti jawa, sunda, aceh, batak, padang, melayu, dan bahasa2 yang lainnya, terus di satukan menjadi bahasa indonesia
Bahasa Indonesia itu berkembang mengikuti zaman dan bisa menerima serapan dari bahasa manapun, kalau bahasa Melayu itu stagnan. Jadi menurut ku kalau Bahasa Indonesia mengikuti standar bahasa Melayu maka yang hanya diartikan sebagai kemunduran
@@roslihashim2766 Kenapa harus ditukar? Bahasa Indonesia akarnya dari bahasa Melayu daerah provinsi Riau Indonesia, bukan Melayu Melayu semenanjung. Dan dulu bahasa Melayu Riau itu hanya terdapat puluhan ribu kata saja tapi sekarang sudah mencapai ratusan ribu kata yang artinya bahasa Indonesia sudah berkembang mengikuti jaman, sudah bisa digunakan dalam ilmu pengetahuan, sains, ilmu politik dan teknologi, sedangkan bahasa Melayu Semenanjung bahkan belum masuk dalam ilmu pengetahuan seperti contohnya kalau mahasiswa malay buat skripsi mereka dominan menggunakan bahasa pengantar Inggris atau bahkan ada yang campur bahasa Inggris dan Melayu artinya belum bisa masuk dalam ilmu pengetahuan apalagi kalau sains, belum lagi teknologi sama sekali tidak masuk contoh nyata nya adalah Netflix. Di Netflix itu tidak ada terjemahan bahasa Melayu yang ada adalah terjemahan bahasa Indonesia, kenapa Melayu tidak terjemahan nya? Ya karena bahasa Melayu tidak ada bahasa teknologi nya. Makanya saya bilang kalau misalnya bahasa Indonesia mengikuti standar bahasa Melayu maka itu namanya mengalami kemunduran bahasa. Seperti kembali ke jaman dulu lagi. Jadi bahasa Melayu itu tidak bisa disamakan dengan bahasa Indonesia, selain struktur kata dan makna kata berbeda, di segala bidang Modern pun bahasa Melayu tidak masuk.
@@KATAPENAAkerana ada sifat memiliki hak negara bkn hak suku Dan bangsa.. bukan saja riau guna bahasa melayu tapi diprovinci Dan daerah lain juga ada...rumpun astronesia...terpulang keterbukaan pola pikir kamu skrg..memudahkan komunasi atau niat sebalik ny..mana mungkin manusia lari dari bayang2
Sepanjang islam yg jadi ukuran yg digunakan dalam melihat perbedaan maka indonesia dan malaysia bersaudara , perbedaan adalah keniscayaan untuk saling mengenal yg merayakannya sebagai bunga rampai kehidupan sehingga kehidupan bermasyarakat menjadi indah
saya dari jawabarat, suku sunda.. indonesia.. mau berusaha disama kan juga, tetep aja kalau orang malaysia bicara bahasa melayu, orang indonesia pasti kadang gak ngerti 😂 pernah nonton upin ipin kalau gak ada terjemah / translate, orang indonesia pasti agak keblinger / gak ngerti bahasa melayu yg di malaysia sana.. kecuali org2 melayu asli yg ada di indonesia, karena bahasa daerahnya sendiri.. tapi sesama orang indonesia, mau dari sabang sampai merauke, dari sumatera sampai papua sana pasti ngerti atau faham bahasa indonesia.. bahasa indonesia itu baku dan memang lebih mudah difahami, dialek dan aksen2 nya juga lebih jelas dan lebih mudah difahami.. kalau bahasa melayu agak rumit, kalau orang indonesia dengar pasti ada sedikit gak faham, atau banyak missing yg kurang mengerti.. aksen orang indonesia pasti agak susah dan belibet sendiri sama lidahnya kalau bahasa melayu yg di malaysia sana.. banyak yg lidahnya belibet.. kecuali yg asli melayu kental..
Bahasa kasual hanya berlaku di jabodetabek sedangkan diluarnya lebih umum menggunakan bahasa daerah masing-masing kecuali kalau bekerja di suatu lembaga/pelayanan tertentu. Dan juga bahasa baku malaysia dan indonesia akan jelas terlihat perbedaannya dalam suatu perbincangan/diskusi di suatu lembaga misal dalam kementrian atau tatanan aturannya seperti dalam pasal/ayat suatu peraturan.
Berbeda sekali. Kalo anda mau memberi contoh bacalah surat kabar dari malaysia lalu terjemahkan ke bahasa indonesia dan sebaliknya. Nanti akan ketahuan bedanya dan itu jauh sekali
Melayu is now local language in some indonesia races and still spoken but it is different from malaysia. Malaysia is also originally taken from indonesian local languange and transformed many interferenced by english as colonialism
Bahasa Indonesia digunakan oleh seluruh rakyat indonesia dari Sabang sampai Merauke, bahasa Malaysia digunakan oleh sedikit warga Malaysia, banyak warga negara Malaysia yang tidak dapat berbahasa Melayu
Saya sarankan Malaysia membuat bahasa Malaysia agar bisa mempersatukan bangsa mu sendiri Gak usah usik bahasa Indonesia kalau gak ngerti EYD percuma jelas2 indo juga punya bahasa Melayu di tanah Sumatra jangan2 kalian nyuri bahasa orang Melayu Sumatra jadi jangan bilang bahasa Indonesia itu melayu karena suku2 di Indonesia tidak akan menerima bahasa Melayu karena kita punya bahasa daerah sendiri sendiri maka dari itu di ciptakan bahasa Indonesia agar suku melayu dan yang lainnya bisa berkomunikasi Mending Malaysia bikin bahasa Malaysia biar kalian akur bisa berkomunikasi antar etnis dengan damai masa india cina yang di Malaysia kalah sama yang ada di Indonesia ya karena bahasa Indonesia bukan bahasa daerah jadi mudah di terima dari lebih dari 700 bahasa daerah di Indonesia
1. Bahasa Indonesa lebh menekankan persamaan antara ejaan dan tulisan. Dalam BI tidak boleh mengucapkan BAHASE. 2. Pengejaan abjad dalam BI tegas dan jujur, BUKAN ei, bi, si, di, i dst.. (seperti bahasa .... hmm tipu kali ya) 3. Kamus (dictionary) besar bahasa Indonesia lebih tebal/banyak kosa kata. Tidak mungkin bahasa yg kamus nya lebih tebal jadi bagian dari yg tipis. 4. BI dicintai 99% penuturnya, BM ditinggalkan 40% warganya. Secara Nominal 250M : 20M kecintaan Bahasa Nasional. buktinya? Melayu Sabah serawak dan Brunei memilih tata bahasa yang tegas dan jujur. Bahkan Brunei menyerap lebih dari 60k vocab dari kamus besar BI, dan masih mendatangkan guru BI. Sementara Chines dan Tamil Malay enggan berbahasa Malay. Terakhir. Yang diuntungkan hanya pemilik conten, dihujat atau dipuji, content tetap untung. Mendidik? "I don't think so". orang Indo rugi karena geram, malay rugi karena besar kepala.
SambasOnAir. Penjelasan mengenai perbedaan bahasa Indonesia dan Melayu Malaysia dari admin sangat membantu. Semoga masyarakat Malaysia bisa paham dan memaklumi kenapa masyarakat Indonesia bersekukuh tidak mau bahasa Indonesia itu dianggap bahasa Melayu Krn 10 % kosa kata dan kalimatnya itu beda.
Orang berilmu biasanya tau perbedaan, sehingga tidak mudah dibohongi. Thanks anda adalah orang yang ahli, jadi kami senang. Semoga sukses selalu aamiin, salam dari saya, Kras, Kediri Jawa Timur.
Hebat paul sudah meneliti seberapa beda bahasa Indonesia Vs Malaysia...respect ..
Keduanya masih satu induk meskipun berbeda dalam pengembangannya. Mawar Merah dan Mawar Putih tetaplah mawar meskipun berbeda varian...
@@bramantyoprahoro7284tapi lebih tepat diibaratkan berasal dari satu tanaman padi, bahasa Melayu hanya sampai jadi gabah, sedangkan bahasa Indonesia sudah diolah sedemikian rupa menjadi nasi, ntah itu nasi uduk nasi kuning bervariasi.
@@cilasuperstar9677 Wah, perumpamaan yang baru. Sebelum ini, perumpamaan yang saya pernah jumpa adalah bahasa Melayu itu nasi putih, manakala bahasa Indonesia itu nasi goreng. Bagi saya, bahasa Melayu itu pun nasi goreng sebelum diangkat menjadi bahasa nasional Indonesia, cuma dalam perkembangannua ditambah bumbu yang lain. Kalau gabah dan nasi pula, itu tidak masuk akal kerana penutur Malaysia dan Indonesia masih memiliki kesalingfahaman yang tinggi lebih-lebih lagi kalau mereka gunakan bahasa yang ragamnya lebih baku dan kurang pengaruh bahasa daerahnya. Kalau bahasa basahan dan informal Melayu-Indonesia itulah yang lebih tinggi jurangnya tetapi batas komunikasi itu masih dapat diatasi
Paul saja tau perbedaan bahsa indonesia dan malay . Bhsa indonesia .makanya orang selalu mentertawakan orang melayu malaysia yg mengatakan bhsa indonesia dan bhsa malaysia sama karena org melayu malay dikatakan oleh masyarakat dunia adalah org terbodoh didunia yg ngak tau perbedaan bahasa melayu dan bahsa indonesia. Jom .bilik.kedai runcit.kata tu semua ngak ada dlm bhsa indonesia. Tu baru sedikit contoh .
@@bramantyoprahoro7284mawar merah tidak bisa dikatakan putih.
begitu juga bahasa Indonesia tidak biasa dikatakan bahasa Melayu.
The difference in Malay and Indonesian might differ from 90% the same to 50% the same or in rare cases or casual usage you'll probably don't understand malay if you haven't watch upin ipin. Since when I first heard Malay news or upin ipin without previous exposure to it. I wasn't actually able to understand it. I am filipino who learned Indo 100 percent of my sources are Indonesian I really thought I would understand malay but actually not at all, some yes but after some studying I was able to understand casual and baku malay words by using malay sources and now I fully understand the differences.
Sangat bagus ulasannya 👍 perbedaan sejarah dan pengaruh sosioantropoligi mempengaruhi bahasa... keren 👍
INDONESIA punya arsitek-arsitek kebangsaan yang bekerja berkolaborasi secara bagus / harmonis. Maka beruntung sekali KAMI SEBAGAI GENERASI PENERUS tak ragu lagi dalam melangkah menuju INDONESIA RAYA
Kita tidak sama! Dan selamanya akan berbeda! INDONESIA RAYA❤️
Penjelasan nya sangat bagus sekali, mudah dipahami 👍🏼
Terimakasih Atas ulasannya, kami bangga sebagai BANGSA INDONESIA punya bahasa Indonesia, dan mohon didalami lebih cermat perbedaan antara bahasa Indonesia dan Melayu itu sangat signifikan, dan meskipun kami tau ibu dari bahasa Indonesia adalah bahasa Melayu, dan kosa kata yang ratusan ribu jauh berbeda dari bahasa Melayu sebab kami menyerap semua bahasa dari berbagai suku di Indonesia dan mengambil banyak kata resapan dari berbagai bahasa di dunia, berbeda dengan bahasa Melayu yang hanya mengambil resapan dari bahasa Inggris saja. Dan berbicara bahasa Melayu, di kepulauan Riau bahasa Melayu masih sangat terawat tanpa resapan apapun...!
Malaysia itu nanggung, kalau mau menggunakan bahasa Melayu yang mempunyai banyak resapan ya pakai bahasa Indonesia 😁, kalau mau menggunakan bahasa Melayu original pakai bahasa Melayu kepulauan Riau yang ada di Indonesia.😁😁
Kami rela kok santai saja... 😁😁
berbeda sangat signifikan apanya? kosakata yang kamu gunakan dlm menulis komen ini saja 100% berasal dari bahasa melayu, coba tunjukan kata2 apa yg kamu tulis yang bukan dari bahasa melayu?
@@mulyadi4924apa bangsamu tak punya kerjaan selain klaim dan maling
@@mulyadi4924 jika di scan pun tulisan komentar kamu akan otomatis dinilai oleh Google sebagai Bahasa Indonesia bukan Bahasa Melayu 🤣
@@mulyadi4924100% bahasa Melayu blajar sejarah dulu dekk
@@mulyadi4924wkk..logatnya aja dah beda, pengucapannya aja beda kok lo mau sama samain 🤣🤣
Kita TIDAK SAMA ,dan akan selamanya BERBEDA.
@RIFF. TIDAK SAMA 🇮🇩🇮🇩🇮🇩 TETAP INDONESIA 🇮🇩🇮🇩🇮🇩
@riff.3922 kami tidak sama
@RIFF.Tidak sama untuk selama2nya
@riff.3922
Indonesia Malaysia tidak akan pernah sama,
@riff.3922 lu ngerti suku nggak ? Tidak semuanya Indonesia itu Melayu, ada Sunda, ada Jawa, ada Bugis, Bali, Papua, Banjar, Dayak, Batak, dll, tidak akan pernah sama, begitu jg dgn Melayu, beda,
Nah kalo di Indonesia semua suku itu tetap bersatu dlm Nusantara dgn semboyan bhineka tunggal Ika dan menjunjung satu bahasa yaitu bahasa Indonesia, sedangkan di Malaysia selain cina dan India semuanya dianggap Melayu, walaupun dia keturunan Jawa, keturunan Batak, keturunan Sunda, semua yg ada di Malaysia dianggap Melayu, itulah bedanya.
Bahasa Indonesia itu SudaH baku dan luas Kosa katanya dan sekarang bahasa Indonesia sudah resmi jadi bahasa ke 10 UNESCO dan menyusul bahasa ke 7 PBB 🙏🇮🇩🇮🇩🇮🇩🇮🇩🎉🎉🎉
Perbedaannya BESAR sekali, contohnya warga Indonesia bicara orang Malaysia mengerti semua, sebaliknya warga Malaysia bicara kecil persentase dimengerti oleh orang Indonesia.
Tidak juga loghat jakarta sangat susah dimengerti.
Nggak juga. Ada jg yg sebaliknya
Karna rame bibik cari uang di malaysia
Melayu riou beda sama Melayu ujung Medini,,riou msh asli Medini campur rujak 😂😂😂
agree
Terimakasih, dan sekarang bahasa Indonesia telah menjadi bahasa resmi UNESCO ❤
Savage
Kita tdk pernah menafikkan akar bhs indonesia berasal dari bhs Melayu.
Yg harus kita pahami bersama, Indonesia, Malysia, Brunai, singapura sama2 mengambil akar bhs yg sama, kita sebut saja"Pohon Melayu" namun tiap negara memiliki cara yg berbeda dalam merawat dan mengembangkan pohon tersebut, sehingga pohon yg tadi nya diambil dari sumber yg sama kini tak lagi serupa dgn bhs akar nya.
Kami menamai Pohon Kami dgn nama Bhs Indonesia, kalau ada yg ingin menggunakan pohon kami ya harus memakai nama Bhs Indonesia. Namun bila ingin menggunakan dgn Nama Bhs Melayu itu berarti hanya merujuk pada Pohon asli nya yakni Bhs Melayu yg di pertuturkan di sumatera dan kalimantan
Tapi malon menamai bahasa Indonesia bahasa melayu 😂😂😂
Agar mereka boleh menggunakannya ...lihatlah saat malon bernyanyi....contoh : kata apa tidak disebut ape .
Kemana tidak disebut kemane 😂😂😂😂😂
Contoh:
Lagu ISABELA,seharusnya
ISABELE ADELEH KISEH CINTE DUE DUNIE 😂😂😂😂😂
Terimakasih sudah menjelaskan perbedaan dua bahasa yang sangat berbeda, penjelasan yang sangat bagus
Kata toko itu jarang di gunakan untuk tempat makan "toko" biasanya tempat membeli makanan ringan "toko roti" (biasanya tidak ada tempat untuk makan)
Sedangkan tempat makan itu biasanya itu pakai kata "WARUNG" (tempat yg kecil) "RUMAH MAKAN" RESTORAN tempat yg lebih besar
Politically they are two different languages, no debate because this is a sensitive issue lately. Culturally they are two different dialects of the same language root. Legally, Bahasa Indonesia is more structured and has more vocabulary.
Setuju, Bahasa Indonesia sudah sangat simpel dan terstruktur dengan baik dan lebih kaya vocab-nya.
I as a Malaysian I knew exactly that Malaysia never claim bahasa Melayu is belong to Malaysia such accusation is come from Indonesia itself
=====
Sebagai rakyat Malaysia, saya tahu sangat Malaysia tidak pernah mendakwa bahasa Melayu milik Malaysia, tuduhan itu datang dari Indonesia.
Ria Choiiya I do not agree that the Malay language is said to be a sensitive issue now, unless it is brought to the label for unreasonable reasons by ignorant politicians.
=====
Saya tidak bersetuju bahawa bahasa Melayu dikatakan sebagai isu sensitif sekarang, melainkan ia dibawa ke label itu atas sebab-sebab yang tidak munasabah oleh ahli politik yang jahil.
BM lebih tulen layaknya british english dengan american english
Linguistically, it’s the same language with different regulators, official names, and academies.
Jelas beda jauh bahasa Melayu bahasa suku di Sumatra dan Bahasa Indonesia bahasa Nasional bahasa pemersatu bangsa Indonesia yang sudah mendunia.
Berarti BHS Malayu dari Indonesia bukan original Malaysian language LoL
sing ngomong melayu indo lan melayu malay pada kuh mung cuma basane ira bae tolol!!! nyong sing wong reang bae gah weruh yen kuen bahasane sejen ... ngaco bae busung@@IsraeldefenceF
@@IsraeldefenceF saya orang jawa, ketika bertemu dengan orang melayu di pulau sumatera jadi heran bahasa melayu tiap propinsi sangat berbeda logat dan kosakatanya. Sulit ku mengerti bahasanya.
Cuma pengguna bahasa indonesia asli yang ngerti perbedaannya. Orang asing cuma lihat kulitnya aja, ga bakalan paham 100%.
Di daerah Indonesia memakai daerah nya masing - masing-masing jika antar daerah ingin berkomunikasi baru memakai bahasa Indonesia dan orang Asing yang bisa berbahasa Indonesia bisa berkomunikasi dengan warga Indonesia dari Sabang hingga Merauke .
Luar biasa penjelasan tentang bahasa Indonesia dengan malaysia secara detail,terma kasih bapak
Bahasa Melayu semenjak lama sudah menjadi "Lingua Franca" bahkan tercatat (Kronik van Kutai) digunakan Majapahit sebagai Bahasa Pengantar ke Kerajaan² di wilayah kemandalaannya. Dan, apalagi saat era Kedatuan Sriwijaya, di masa sebelumnya.
Dalam takdir dan kenyataannya Bahasa Melayu Nusantara-Indonesia menjadi "Lingua-Franca" dan meluas penggunaannya, dengan kombinasi nuansa/logat/aksen/pola ucap, kealamian lidah, orang-orang daerah masing-masing. Terlebih di masa Kolonial, ia berevolusi menjadi Bahasa Pemersatu, Bahasa Pergerakan Nasional.
Bahasa Indonesia, sebagai Bahasa Persatuan, berakar dari Bahasa Melayu Riau-Lingga; Terutama berdiri di atas dasar kerja-kerja Raja Ali Haji (1808-1873), beliau juga dijuluki Bapak Bahasa Indonesia, Pahlawan Nasional Republik Indonesia. Diikrarkan sebagai Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia, oleh pemuda-pemudi Nusantara-Indonesia, dalam salah satu tonggak Kebangkitan Nasional, Sumpah Pemuda (1928). Ini adalah jalan Takdir dan Sejarah.
Yang perlu dicatat, Bahasa Indonesia perkembangannya bersifat Terbuka dan Dinamis (bahkan semenjak sebagai "Lingua Franca"). Ia mendapat kekayaan khasanah dari beragam aksen/logat/pola pengucapan semua penuturnya dari beragam daerah di Nusantara-Indonesia, sesuai kealamian dan kebutuhannya. Ia juga menyerap khasanah dan kekayaan Bahasa-bahasa Daerah sebagai sumber (bahkan sekalipun di Sumatra sendiri yang memiliki kekayaan khasanah, ragam logat, dan cabang-ranting bahasanya juga); Bahkan, semenjak lama, sesuai kebutuhan dan kealamiannya, juga menyerap sejumlah khasanah "Bahasa Asing" (Sanskrit-Indo-Aryan-kuna, Arab, Portugis, Belanda, Inggris, dll) yang telah ditaklukkan dalam lidah lokal; Yang dalam kontestasinya (di pengucapan lisanan, percakapan formal-nonformal, pada aktivitas-aktivitas Kesusasteraan, dst), bila telah menjadi lazim, bisa saja kemudian dibakukan/diresmikan penggunaannya dalam Bahasa Indonesia. Ini terus membentuk watak terbuka dan dinamis dari Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Persatuan. Watak "Terbuka/Egaliter dan Dinamis" ini pula yang MEMBUATNYA MENJADI BERBEDA.
*) Bahasa Indonesia kini termasuk ke dalam 10 besar penutur terbanyak di dunia. Telah diusulkan oleh PBB sebagai satu dari sekian jajaran Bahasa Internasional. Dan telah diajarkan di sejumlah Universitas-universitas di banyak negara (misal: Yale University -- AS, Al-Azhar University -- Mesir, Universita degli Studi di Napoli -- Italia, University of Vienna -- Austria, University of Hawaii -- AS, University of Melbourne -- Australia, Tokyo University -- Jepang, Leiden University -- Belanda, Hanguk University -- Korsel, SOAS University -- Inggris, University of Southern Queensland -- Australia, University of Washington -- AS, Taras Shevchenko National University -- Ukraina, Harvard University -- AS, Kazan University -- Rusia, St. Petersburg University -- Rusia, Moscow University -- Rusia, dst).
*) Catatan: gejala yang perlu diperhatikan adalah adanya upaya-upaya "tetangga sebelah" untuk mengatakan Bahasa Indonesia > (berakar dari) Bahasa Melayu (Riau) > Tanah Melayu > Tanah Melayu = Malaysia (?) > ... (?). Ini tidak sehat, adalah "error" dan manipulatif; Suatu bentuk Sesat Pikir ("Misguided Thought" / "Illogicality" / "Absurdity" / "Dissonance" ATAWA Pemikiran Salah Kaprah / Keilogisan / Keabsurdan / Disonansi [Kognitif]); Mungkin juga dilumuri suasana mental bernuansa "rasis" dan "ultra-nasionalis" (yang mungkin juga berakar dari perasaan "inferioritas" dan suatu bentuk "krisis identitas"). Nenek Moyang & Bahasa Melayu berasal dari Sumatra (atawa SWARNADWIPA atawa SWARNABHUMI atawa BHUMI MALAYU atawa MALAYUDWIPA atawa PULAU PERCHA/PERCA atawa PULAU ANDALAS atawa PULAU EMAS) -- Negara Kesatuan Republik Indonesia, yang kemudian tersebar dan berevolusi menjadi "Lingua Franca" semenjak dari Kerajaan-kerajaan Besar Nusantara-Indonesia; Dalam hal ini Semenanjung hanyalah sebahagian kecil dari proses evolusi ini (dan di sana, juga dengan proses mereka sendiri). Di Nusantara-Indonesia, Bahasa Melayu sebagai "Lingua Franca" mendapat kekayaan khasanah dari lidah orang-orang daerah di seantero Nusantara-Indonesia. Menjadi Bahasa Pergerakan Nasional, Bahasa Pemersatu. Berakar dari Bahasa Melayu Riau-Lingga terutama di atas kerja-kerja Raja Ali Haji, kemudian diikrarkan sebagai Bahasa Persatuan, Bahasa Indonesia, dalam Sumpah Pemuda, dan seterusnya dalam perkembangannya yang Berwatak Terbuka dan Dinamis dengan seluruh kekayaan khasanahnya -- yang juga bersumber dari kekayaan khasanah bahasa-bahasa daerah di seantero Indonesia, bahkan menyerap juga bahasa asing fungsional yang telah ditaklukkan dalam lidah lokal. Ini yang membuatnya berbeda.[]
Uraian yang sangat berkelas ❤
BHS KKN yg mantap
Trm kasih buat sharing ilmunya...
Mantap penjelasannya....agar malon paham
bisa voicenote gak sih, mata gua udah kurang sakti soalnya 🐌
Yang dilupakan oleh konten ini adalah selain kosa kata yg banyak berbeda juga tata kalimat kedua negara sangat berbeda bukan dialek atau EYD (Ejaan yg disempurnakan) Indonesia dan Malaysia juga sangat berbeda terutama pemakaian imbuhan dan akhiran makanya untuk orang Indonesia kalimat yg dipakai oleh malaysia sangat sulit dimengerti tapi sekarang EYD yg digunakan oleh malaysia dalam forum resmi sudah banyak dipengaruhi oleh EYD bahasa Indonesia sehingga akhir-akhir ini bahasa melayu malaysia EYD nya mirip bahasa Indonesia...coba saja tonton perbedaan bahasa formal malaysia 20 tahun yg lalu dgn bahasa formal malaysia yg sekarang untuk pembuktiannya...beda dengan bahasa Indonesia yg EYD nya 20 tahun yg lalu sama dengan sekarang...mungkin Bahasa Malaysia sekarang sudah sangat dipengaruhi oleh media sosial Indonesia😊
iya. bukan hanya kosakata yang bikin bingung tapi juga grammar/strukturnya yg bikin pusing.
ya betul bahasa indonesia tidak lah sama dengan bahasa melayu dari segi cara mengucapkan sangat sangat membingungkan dan artinya juga tidak sama mereka selalu dengan nada tinggi
Karena mereka nyolong kamus saat ada MABIM, karena itu kerjasama bahasa itu di hentikan
@@Ar-Rahiimmedia Setuju
Exactly!😂
Bagus content ini,biar 🇲🇾 tau perbedaan bahasa 🇮🇩 dan bahasa Melayu..👍👍
Bahasa melayu tetap Bahasa melayu dengan beragam dialegnya .. mulai Dari melayu pattani Thailand sampai Sumatra Dan Kalimantan.....krna Bahasa melayu dituturkan di malaysia, Indonesia, sedikit Di singapura Dan Di Brunei juga Thailand..
Yg beda Bahasa Indonesia Dan Bahasa Malaysia.
@@epriedy4022 ngaco kou pemakan dadah jadi eror kou.
@@epriedy4022 kalau mereka sadar..
Malaysia sebelum isu bahasa resmi asean diangkat selalu sebut bahasa melayu yang ada di sumatra tidak murni lagi, sudah tercampur bahasa indonesia..
Artinya mereka menolak bahasa indonesia sebagai bahasa melayu,,
Bagamana bisa bahasa indonesia merusak kemurnian bahasa melayu jika keduanya sejenis..
Sekarang aja malaysia selalu sebut bahasa indonesia sebagai bahasa melayu,, bahkan saat ada komen berbahasa indonesia di balas :
"Komentar anda 100% bahasa melayu"
Lah orang dulu dianggap merusak saat dianggap mencampuri bahasa melayu,, kok sekarang jadi sama..
Alasan kepentingan dan kebanggaan berlebih pada diri mereka yang membuat mereka bisa berubah2 dalam memberi pandanggan..
Padahal sebenarnya bahasa melayu di daerah2 di indonesia jg terjaga kok..
Yg mana bahasa melayu dan yg mana bahasa indonesia orang2 tahu semua..
Dasar orang2 malaysia saja yg gila MELAYU..
Mau nya PALING MELAYU..
Standarnya ya kerajaan dia..
Pe"ak..
@@nandafarel9011 ya yg jelas Bahasa Indonesia Ada tahun 1928 hasil Dari rename Bahasa melayu tinggi. Bahasa melayu yg dibakukan... Krna Bahasa melayu Kan banyak dialek...jadi untuk bisa dipake jadi Bahasa nasional harus diambil 1 dialek Dan Di bakukan
@@epriedy4022 ku rasa bukan dialeg.. tapi apa yang banyak diketahui orang..
Maka dari itu bahasa indonesia dikembangkan dan tidak dibatasi dalam menyerap kata..
Tidak ada lagi melayu non melayu,, semua yang diterima masyarakat indonesia akan masuk ke bahasa indonesia,, dan semua bahasa yg masuk ke bahasa melayu diluar indonesia tidak akan masuk jadi bahasa indonesia..
Bahasa indonesia sudah berdiri sendiri..
I would like to clarify 10:38
Indonesian has been taught as first language in our schools. We have to learn them throughout school. Even our elementary to senior high national tests include Indonesian language.
You may argue Indonesian as second language due to children following their mother tounge (local language) at start. However, I think it's more common and normal now for people using Indonesian in their family (whilst mixing some local language of theirs occasionally).
Your statement might be true though like decades ago, probably 50 years ago during the transition of normalizing Indonesian from local languages. Having a unity in language were thought beneficial so people agreed to use Indonesia readily, and this did help greatly in the development of our country because of easing communication between people.
Edit: to put timestamp
memang bahasa Indonesia berakar dari bahasa melayu , tapi dipadukan dari serapan berbagai bahasa daerah dan bahasa asing hingga menjadi satu bahasa sendiri yang jelas berbeda dengan bahasa akarnya. Bangga jadi orang Indonesia
Betul, bhs Indonesia tu hidup setiap saat mengadopsi kata baru bahkan mencipta kata baru yg di mengeri penuturnya spt bhs singkatan
Bahasa Malayu asal dari Indonesia yg Di pakai tetangga makanya apa2 Di claim's 😂😂😂 they've no clue 😂
Ya benar, negara tetangga itu tidak berhak apapun dalam bahasa Indonesia. Hanya karena bahasa Indonesia terkenal dan mendunia.
Interesting.....
Pembahasannya yg begitu terperinci. I love it..
Tetapi kami menggunakan bahasa indonesia sebagai pemersatu dari sabang-merauke bahkan di sekolah dasar sampai, perguruan tinggi. kami pakai bahasa Indonesia sebagai pengantar. Jadi wajar jika semua warganya fasih berbahasa indonesia.
Beda dengan malaysia hampir separuh penduduknya tidak bisa berbahasa melayu dengan baik sebagai contoh untuk etnis china dan india dan satu hal lagi,banyak etnis melayu juga kurang fasih berbahasa melayu baku.
As Indonesian, I am so interested and amaze for this explaination, paul..
Thank for your video.
Bahasa Indonesia lebih simpel untuk dipelajari. Karena penulisan dan pelafalannya sama dan juga tidak ada huruf mati.
Sekarang Anda tidak boleh menyamakan antara bahasa Indonesia dengan bahasa melayu Malaysia lagi. Anda sudah tahu sejarahnya.
Memang bahasa Indonesia dan bahasa melayu malaysia mirip dalam bahasa percakapan tapi dalam bahasa tulis resmi baik berita atau surat menyurat berbeda jauh.
Efek kolonialisme kedua negara yang berakibat pada perbedaan bahasa ini menarik untuk dibahas:
🇮🇩 (🇳🇱) - 🇲🇾 (🇬🇧)
Kartu (Kaart) - Kad (Card)
Peluit (Fluit) - Wisel (Whistle)
Apotek (Apotheek) - Farmasi (Pharmacy)
Rekening (Rekening) - Akaun (Account)
Kwitansi (Kwitantie) - Resit (Receipt)
Tas (Tas) - Beg (Bag)
Kuas (Kwast) - Berus (Brush)
Handuk (Handdoek) - Tuala (Towel)
Lem (Lijm) - Gam (Glue)
Halte bus (Bushalte) - Stesen bas (Bus station)
Ritsleting (Ritssluiting) - Zip (Zipper)
Persik (Perzik) - Pic (Peach)
Rem (Rem) - Brek (Brake)
Kap (Kap) - Bonet (Bonnet)
Ban (Band) - Tayar (Tyre)
Bensin (Benzine) - Petrol (Petrol)
Wastafel (Wastafel) - Singki (Sink)
Jas (Jas) - Kot (Coat)
Ongkos (Onkost) - Kos (Cost)
Rektor (Rector) - Canselor (Chancellor)
Dan masih banyak lagi. Ini sangat menarik.
1) Apakah itu bahasa Melayu..?
2) Bukankah Malaysia amat sangat Melayu,mengapa ada kaitannya dengan bahasa Inggris?
2) Katanya Malaysia bahasanya asli paling Melayu?
😂😂😂 sama aje maksud kedua-duanya sering digunakan orang Malaysia, jangan hanya perpandukan sebutan orang bandar besar(kota besar) jika ke kampung 2 di Malaysia or pekan berbeda mengikuti negeri daerah kampung masing2.
@@Searole94klo di indonesia....mau orang di kota besar di jakarta sampai pelosok papua....sama arti, cara penulisan dan pengucapan huruf ketika menggunakan bahasa nasional indonesia...klo masih beda2 antara di bandar dengan di desa, itu namanya bahasa daerah...makanya bagi bangsa indonesia...bahasa melayu itu statusnya bahasa daerah..krn nggak semua orang indonesia paham melayu.
Bahasa Indonesia dan Melayu-Johor (Malaysia) berasal dari satu rumpun bahasa serupa. Lebih menarik lagi, Bahasa Belanda dan Inggris juga berasal dari rumpun yang serupa juga: West Germanic! 😊
@@bramantyoprahoro7284 lebih menarik membahas bahasa Prancis, Spanyol (Kastilia), Portugis... semuanya berasal dari bahasa Latin. 😅
Sampai sekarang di berbagai provinsi bangsaku Indonesia setiap hari berbahasa daerah masing sebagai bahasa keseharian
The big and real difference in everyday use is that Indonesians only understand 50% of Malaysians who speak Malay, whereas Malaysians will understand 100% when they hear Indonesian!!!
Because indonesia is the subset of standard bahasa melayu, and we malay people in malaysia learn the WHOLE standard malay form in school. Thats why you guys only understand your own subset,only 1 variation, while we malay, understand a few subsets of malay language.
This channel very good...thanks a lot bro...
Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan bangsa yg wajib digunakan sedangkan bahasa Melayu adalah bahasa salah satu suku di Indonesia yg dilestarikan
Respect, abang menjelaskan asal mula bahasa Indonesia dan bahasa melayu dengan jelas...
Malaysia have 2 types of malay. 1)Malay languages from kedah, kelantan and terengganu use the "a" ,"o" and "q" at the end of the sentence.
2)Melay languages from Johor and the states in southern Malaysia use "e" for "a" at the end of a sentence.
There are several types of usage in malay language. For example standart malay language and literary malay languege and many more. For standard malay is the use of everyday conversation and in lessons, and malay language literature is widely used in poems, poetry and also used in malay classicals song.
For example=
Pohon - pokok - tree
Jendela - Tingkap- window
Kamar. -bilik. -room
In malay language of literature the use of the verse is the same as in malay in Indonesia due to the Indonesia language which wad originaly taken and absorbed from the malay language.
Kedahan Malay or Northern Malay is a different branch from the East Coast Malay. Kedahan Malay Branch spread throughout Northern Perak till Southern Burma. While East Coast Malay is spread from Pahang to Pattani.
Both dialects are so much different from each other. The North part of East Coast Malay (Kelantan-Pattani) are normally will shorten the word by dropping the last consonant of a letter, especially the letter n, ng, etc. While the Southern East Coast Malay (Terengganu & Pahang) are different then the its northern counterparts.
Northern Malay doesn't apply the letter "q" at the end of a word TuT. Many people misunderstood, the letter "q" only a substitute for the letter "r" for words the end with a letter "r". The pronounce is not even a "q" sound, it is close to fricative voiced in semetic languages of "ع". And it only applicable in the end of a word.
For example: air = ayaq, bayar = bayaq, tidur =tiduq, khabar = habaq.
But nowadays I see people write kedahan by changing all the letter "r" to "q". It hurts my eyes so much.
Many of Sumatran language is considered as malay dialect. The standard Malay (in Malaysia) was a Court Malay (formal Malay) used in Johor-Riau reigon. While Bahasa Indonesia, took the Bazaar Malay (spoken Malay) of Johor-Riau. Malay has plenty of dialects/creol due to the spreds of the languages throughout the archipelago. While some reigon originally spoke their own native language then adopt Malay as second language, create their own kind of "creol" Malay. Like Sabahan, Bali, Javanese, Betawis, they have their own style of speaking malay, and even terms adopted from their own native language.
@@dofinoah Yes that's right. Kedah also has 3 dialect . Then ordinary Kedah accent, then baling accent and siames accent.
Inilah gambaran sebenar tentang bahasa Anda,
Jika bahasa Anda ingin kekal,,lestarikan dan gunakanlh jgn malu,jgn terlalu mengagungkan bahasa asing.
Bahasa Melayu di Indonesia sudah menjadi BAHASA DAERAH. jadi jelas beda bahasa Indonesia dan bahasa Melayu Malasia. Moga MALASIA bisa memaksa bangsa China dan Bangla utk berbahasa Melayu Malas agar bahasanya tidak dianggap kampungan lagi...
@@AbdurRahman-dv7zc Bangla sudah masuk melayulah. Pandai mereka berbahasa Melayu 😂
Mantap ulasannya bos.. mantap
politik malaysia itu politik yahudi,...
dulu Indonesia menyumbang lebih dari 62.000 kosa kata buat mereka,biar ada bahasa baku malaysia,.karena pada saat itu mereka masih pakai dialek antara negeri,dan bahasanya belum EYD(ejaan yg disempurnakan)...
tapi liciknya mereka,setelah mendapat sumbangan 62.000 kosa kata,mereka merubah yg tadinya bahasa malaysia baku menjadi bahasa melayu baku,...
jadi jangan heran,..darah penghianat itu udah mengalir di seluruh rakyat malaysia,terutama UMNO.....
Waduh, baru tahu, makanya banyak youtuber Malasysia berbondong-bondong menggunakan Bahasa Indonesia supaya di like 😀😀
Kyk penjajahnya cara politiknya... Lgpula knp diblg bahasa melayu yg merujuk suku melayu sedangkan disitu ada suku cina, india, tamil, rohingya dll.... Ketauan bgt sekat2 dalam pergaulan
Hehehehehehehehehe, saya sampek heran pas di KL, ke toilet suatu mall ada mural, eh secara visual mirip wayang2 jawa, wkwkwkwkwkw
Ok Pati
Kepala bapak hang
Bagus conten ini.....nitizen indon harus lihat ini supaya lebih tahu lagi...dan supaya tidak bersangka buruk terhadap bahasa melayu...
Malaysia dan Indonesia itu beda. Karena, memang induk bahasa sama, yaitu Melayu. Setelah berlalu beberapa tahun, bahasa Melayu di Indonesia dan Malaysia berubah, namun menjadi berbeda antara bahasa Melayu di Malaysia dan bahasa Melayu di Indonesia. Lalu bangsa Indonesia menamai bahasa baru itu bahasa Indonesia untuk mempersatukan negara dan melawan penjajah. Bahasa Melayu hanyalah menjadi bahasa salah satu suku di Indonesia. Sedangkan orang Malaysia tetap saja menamai bahasa baru di negeri mereka sebagai bahasa Melayu walaupun sudah berubah banyak.
Sedikit sahaja perubahannya
Supremasi melayu
The Malay language remains the Malay language even though there has been such a drastic increase in terms of terms for the various sectors that it still CANNOT DESTROY the originality of the Malay language.
=========
Bahasa Melayu tetap bahasa Melayu walaupun terdapat begitu drastik pertambahan dari sudut istilah-istilah untuk pelbagai sektor itu masih TIDAK DAPAT MENINGGELAMKAN keaslian bahasa Melayu.
@@Irham-zn6ll Semua manusia adalah khalifah dim muka bumi ini. Tiada yang membezakannya kecuali taqwa.
@@amasganteng9787 iya emang kita semua Khalifah di muka bumi, tapi ya jangan ngaku 2 yang bukan haknya dong ya. kan jadi dosa kalau begitu
Alhamdulillah.Bahasia Indonsesia berhasil berkembang maju.Alfatihah untk para pendiri bangsa.
Bahasa Melayu Malaysia sangat sangat berbeda sekali dengan BAHASA INDONESIA, baik dari segi dialek, kosa kata, pengucapan, pengertian pengertian, tata bahasa, keindahan untuk diperdengarkan dan kemudahan untuk dimengerti dan dipahami, kemudahan untuk dipelajari..
Bahasa Indonesia adalah BAHASA NASIONAL.
Bahasa Melayu adalah BAHASA DAERAH.
Bahasa melayu dlm Indonesia -jadi kepingin tau ni bahasa melayu kek mana..wah mantap ni ...mau mulai dari mana doang??
Your description is so clear,salute for you
Bahasa baku:
🇲🇾: "laporan tu turot menjelaskan tenage boleh diperbaharui, mobiliti elektrik, pertanian mampan, dan persekitaran binaan dicangkan memacu enampuloh peratus pelaboran di asia tenggara."
🇮🇩: "laporan tersebut mengungkapkan energi yang dapat diperbaharui, mobil listrik dan pertanian berkelanjutan akan membuka enam puluh persen lapangan kerja di asia tenggara."
so, bahasa indonesia (baku or not) =\= bahasa melayu malaysia
Indonesian VS Malaysian languages difference ≈ Portuguese VS Spanish languages difference
Beda amat sih ketika aku pertama dengerin berita melayu aku tak ngerti sih, karna ternyata banyak kosakata yn beda banget. Dan aku ngomong sama orang melayu kadang2 aku nyasar banget. Itu pengalaman ku jadi kalau kalian mau faham seratus persen bhs melayu butuh belajar lbh dalam.
Sungguh bertolak belakang antara Bahasa Melayu vs Bahasa Indonesia,,,,baik dari pengucapan,,,,penulisan,,,pengertian,,,,🤔
Nampak sekali perbedaanya BM dan BI, saya heran claim penutur Melayu 300juta data dari mana makin sudah pada gila orang2 prof Malaysia ini
@@rafifaameera3387 👍
Waaah pengetahuan bhs insonesia dn malay ny bagus banget mas paul
*English
Upload
Download
*Indonesia
Unggah
Unduh
*Malaysia
Memuat naik
Memuat turun
Jangan lah jadi terlalu bodoh, unggah dan unduh juga digunakan di Malaysia, Singapura dan Brunei sebab ia sememangnya perkataan di Alam Melayu! Gemilang lah Bahasa Melayu!!
Sepenuhnya saya paham.. saya orang indonesia.. lama tinggal di Malaysia ,saya suka dan senang bisa berbahasa Indonesia dan Malaysia dengan baik.. ❤🎉 i love Indonesia Malaysia.. ❤
Hanya BHS Indonesia penyebutan dan hurufnya sama .... Berbeda dgn BHS Melayu... Huruf w dibaca doubelyu...huruf i dibaca ai...huruf H dibaca hect... Dls
Karena dipengaruhi b.inggris..
Perbedaannya
Malay menggunakan sebutan yang sama dengan Ingris
Indo menggunakan sebutan yang sama dengan Belanda
Cuba lihat caraa Belanda membaca huruf ABCD
Bahasa rojak
Penyebutan huruf bahasa kita itu pengaruh Belanda. Saya luruskan sedikit: Orang Inggris melafalkan huruf H sebagai "eij".
Ngundang is sortened from mengundang, it can be said so.
But actually some say that it comes from javanes structrure that is widely spoken and adopted by many BI dialect in java including jakarta. Prefix (ng, m, ny) for forming a verb.
Ig. Undang (invite)
Add prefix "ng" become "ngundang" means "to invite"
Ny + supir (drive) = nyupir (to drive), instead of menyupir.
M + belah = mbelah instead of "membelah"
Undang + an = undangan means "invitation"
M+main = main means "to play"
As it is simplier and look like short form of BI then it's adopted.
Casual indonesian that spoken in jakarta is heavily influenced by javanese, in which the word sometimes doesn't make any sense if we translate it to formal indonesia, but more make sense if we translate it to javanese.
For example :
In casual
Kita pada mau pergi kemana
The word pada here doesn't seem right to use, because the word pada in bahasa indonesia means toward.
But if we translate it to javanese, it makes more sense
Awakdewe pada arep neng endi
The word pada here also use in that position, which seems correct in javanese.
When I moved to java 10 years ago I could learn javanese faster because I speak casual indonesian daily, and it turns out the structure of casual indonesian is simillar to javanese, so it made everything easier for me, but most people probably don't know about it lol
sangat berbeda
seperti roti dengan gandum
dan mana dapat roti disebut gandum. 😂😂😂
seperti itulah perbedaanya.
bahasa indonesia berakar dari bahasa melayu sumatra. lalu di formula kan lagi dengan bahasa daerah + bahasa-bahasa lain di dunia. akibat nya bahasa Indonesia selalu berkembang/berevolusi terus setiap jaman.😎
Bahasa Indonesia bukn lah bahasa Melayu
Nasi atau bubur memang berbahan dasar dr padi ..lalu menjadi gabah lalu menjadi beras dan di masak menjadi nasi atau bubur ..bahkan bisa jg dr beras diolah menjadi tepung beras unt menjadi aneka makanan2 lainnya ..artinya walau bhs indonesia berasal dr bhs melayu ..tp krn sudah melalui proses yg panjang dgn penambahan kosa2 kata dr bhs lain dr bhs daerah asli nusantara sampai bhs2 asing lainnya yg ada di dunia..maka bhs indonesia saat ini sudah sangat jauh berbeda dgn bhs melayu yg aslinya dl..hingga bhs indonesia sudah benar2 tdk bisa lg di sebut bhs melayu..krn akan merusak bhs melayu asli yg masih dipakai oleh suku2 yg masih memakai bhs melayu asli yg blm ada penambahan kosa kata serta struktus tata bahasa lain nya..
betul sekali......sekali berbeda tetap berbeda ibarat air dan minyak........sma2 cair tapi berbeda😁😂😂😂
Bangsa Indonesia tidak pernah menafikkan fakta bahwa akar bahasa dari Bahasa Indonesia adalah Bahasa Melayu. Tapi perlu dipahami juga, bahwa bahasa itu berkembang, tidak stagnan. Apalagi ketika bahasa tersebut digunakan dalam kehidupan sehari - hari, tidak hanya menjadi materi seminar atau simposium seperti Bahasa Melayu di Malaysia. Bahasa Indonesia tidak hanya dipengaruhi oleh Belanda, tapi juga ada Sansekerta, Arab, Portugis, Hokkien, Inggris, sampai bahasa daerah masing - masing, seperti Jawa dan Sunda.
Sedangkan, Bahasa Malaysia lebih banyak dipengaruhi oleh bahasa Inggris. Selain itu, bukankah masyarakat Malaysia sendiri lebih senang menggunakan Bahasa Inggris, daripada Melayu?
Pada akhirnya, Bahasa Indonesia yang diajukan ke PBB sebagai Bahasa Internasional, sudah bukan lagi Bahasa Melayu yang sama dengan yang digunakan oleh Malaysia. Tetapi, bahasa yang berkembang di negara Indonesia. Kalau Malaysia juga menginginkan hal yang sama, ya ajukan lah Bahasa Melayu Malaysia. Jangan cuma mendompleng ketenaran Bahasa Indonesia.
Invite kl yg bahasa casual indonesia pakenya juga ajak ga ngundang. Ngundang itu biasanya untuk acara. Kl sekedar main atau aktifitas lain pakainya ajak
Indonesia literally has more than 10 languages, or even hundreds.. those languages bring us to standard Indonesian today. Melayu is still used by so ethnics in Indonesia.. for example Riau, some ethnic in north Borneo etc, but Melayu is just one of them. As you shown in your video, there are betawi language, java, madura, borneo, bali, sunda, ambon, and alot of ethnics other that has their own ethnic language.. but we all knew that we has one standard language, that’s Bahasa Indonesia.
Can you show us the differences between Bahasa Malaysia and Bahasa Brunei?
Or show us the differences between Bahasa Melayu Singapura and Bahasa Melayu Thailand...
Thank you...
bahasa kami sudah jelas, bahasa Indonesia yang sudah disepakati bersama pada sumpah pemuda 1928
1 bangsa
1 tanah air ( nusa )
1 bahasa
Indonesia 🇮🇩
Pada masa Presiden Soeharto Indonesia pernah mengirim Guru ke Malaysia. Tidak bisa di sangka bahasa Melayu sekarang banyak juga mempergunakan suku kata bahasa Indonesia.
Kalau BANDAR bahasa daerah kami di sumatera barat GOT
Saya suka vlog hari ini
saya bangga bahasa indonesia mendunia pada akhirnya
ASWB BAHASA MELAYU MALAYSIA ASALNYA DR INDONESIA PD JAMAN RAJA SRIWIJAYA DI SUMATRA BAHASA INDONESIA MENDUNIA HEBAT KEREN TOP INDONESIA JAYA
Mirip tapi tidak sama.
Dari cara pengucapan, tata letak kata dan penggunaan dalam kehidupan sehari hari dan berbangsa.
Penduduk Indonesia dari Sabang sampai Merauke selalu menggunakan bahasa Indonesia baku ketika ada pertemuan penting,berpidato,acara resmi baik dari tingkat daerah ataupun perkotaan,Meeting...
Dimalaysia bahasa Inggris,malayu bercampur bahasa Inggris.
Dan penggunaan bahasa dari Sabang sampai Merauke meskipun beda suku dan bahasa semua akan faham dan fasih berbahasa Indonesia jika bertemu satu sama lain.
Dimalaysia bahasa Melayu sudah mulai sedikit demi sedikit tergerus, bahkan anak anak muda ataupun anak anak sekolah mulai menyukai bahasa Indonesia yang salah satu alasan 'mudah dipahami'.
Bagi saya pelajaran Bahasa Indonesia itu tidak mudah, karena apa yg dipraktekan dalam dunia nyata berbeda dengan bahasa baku yang dipelajari disekolah, Namun itu sangat bermanfaat sekali saat diperlukan membuat dokumen resmi. so.. enjoy and adapt
buset keren nih bule bisa sampe tau dan faham bahasa casual jakarta
Perbedaan tidak hanya di pelafalan dan kosa kata tapi juga dalam sejarah dan pelestarian bahasanya
Sejak kapan bahasa indo dan seberapa banyak antusiasme bahasa malay
Itu seharus kamu itu kaji sendiri...kalau orang Sudah kaji pasti tidak byk berantam..
Bahasa Indonesia taksama dg malingsia
Reog Ponorogo diaku Soko malingsia
Lagu .yodiaku.lagu
Makanan Yo ngono
Ukiran jeporo Yo Soko malingsia
Candi Yo malingsia
Heeee3
Endah. Endah
Malingsia
11:53 Sedikit masukan pengucapan: 1) /gue/die/kite/, Betawi Tengah; 2) gua/dia/kita/, Betawi Pinggir.
Sekalipun dianggap atau dikatakan "SAMA" tidak berbeda, Bahasa Indonesia tidak bisa di sebut dengan "bahasa melayu indonesia" karena, sifat BAHASA INDONESIA itu "MENYATUKAN" semua perbedaan suku suku dan bangsa bangsa yg ada di Indonesia , bahkan semua bangsa yg ada di dunia, dengan unsur "SERAPAN" "kosa kata" - nya.
Sedangkan bahasa MELAYU, justru bersifat SEBALIKNYA , yaitu meng Exclusifkan bahasa dan ras melayu atau lebih kepada membanggakan RAS tertentu (RACISME).karena hanya menggunakan bahasa MELAYU yg hebat tanpa menyerap bahasa suku bangsa lainnya kecuali bahasa penjajah nya. (inggris)
Perbedaan ini bersifat mendasar, selain terbukti oleh sejarah dengan politik pecah belah penjajah (belanda) selama 350 tahun, perbedaan ini juga membentuk peradaban baru yaitu, kelompok manusia merdeka (NEGARA BANGSA), di nusantara, yg tidak terikat dengan bahasa suku tertentu (MELAYU RIAU) yang ada di wilayahnya sendiri, dengan bebas menentukan dan menggunakan bahasa barunya sendiri , bahkan bebas berdaulat untuk menamainya sendiri dengan "BAHASA INDONESIA".
Apabila sejarah (sumpah pemuda 1928) itu tidak pernah terjadi, berarti TAMADUN BARU tidak pernah dilahirkan dan negara INDONESIA mungkin, tidak pernah ada.
Jika tidak bisa disebut bahasa melayu indonesia dan lebih kepda bahasa indonesia,sepatutnya juga tidak boleh sewenang wenang nya menghilang kan atau menafikan hak identiti bahasa melayu itu sendiri..jika indonesia masih lagi mengatakan bahasa indonesia itu tidak sama dgn bahasa melayu ini berarti bahasa indonesia itu menciplak/meniru bahasa melayu nusantara...bagaikan kacang lupakan kulit..
Bahasa Malaysia itu ada serapan dari bahasa daerah yang bukan Melayu. Cuma kamu saja yang jahil
@@Khatulistiwa-88 apakah hak Melayu pada bahasa nasional Indonesia?
Cuba tunjukan bahasa Melayu kalian yang tulen tanpa ciplakan.
@@Khatulistiwa-88 nah ini yg di maksud berbeda. saking beda nya sy tidak paham yg anda tulis tapi saya sangat paham tulisan orang Indonesia yg anda komentari. di situ dia menulis BAHASA INDONESIA itu terdiri dari banyak serapan bahasa yg BERBEDA termasuk melayu
Lah orang malay menggap semua orang itu orang melayu...dan tololnya australia pun di masukan..berita australia ter heran2 atas ke tolola prof malay yg begonya gk tertolong
Keren...trims Mr. Salam dari Indonesia 🙏
Tandas juga dipakai dalam bahasa indonesia. Biasanya dipakai oleh orang-orang tua
Some indonesian dialect use malay vocab,.in North Sumatera, Riau and Aceh the vocab and pronounciation much simliar to Malay
The Acehnese is extremely different. The language was developed from Champa (Malayo-Polynesian).
Biarpun gamblang berbeda, tapi mereka tetap akan mengklaim bahasa Indonesia sebagai bahasa Melayu Malaysia, sebagai contoh lagu kebangsaan mereka sekarang berbahasa Indonesia!!
Terang bulan terang dikali, buaya timbul disangka mati. Itu lagu yg sering dinyanyikan saya waktu umuran 10 th lalu sekarang umur 80 th masih ingat lagu itu.
Indonesia has the Big Indonesian Dictionary (KBBI) which contains official Indonesian vocabulary. Some time ago, Indonesian became the 10th official language at the UNESCO general assembly.
Konten ini keluar karena sebelumnya banyak yang komplain saat video tentang 10 bahasa terbanyak penuturnya di dunia. Di situ bahasa Indonesia dan bahasa melayu di satukan dan pasti orang Indonesia komplain semua.
Tapi yang komplain narasi dan argumen utk menyangkalnya engga ada yang pas dan benar benar bisa menjawab. Rata rata hanya b isa marah dan tdk mau menerima apa yang di sampaikan. Begitu pun sekarang bahkan banyak yang engga tahu bagaimana keadaan di negaranya sendiri.
Kita orang Indonesia dan kebanyakan yang berasal dari pulau jawa pasti langsung menyangkal kalo sudah dengar melayu. Seolah olah kalo sudah melayu itu pasti malaysia. Padahal melayu di Indonesia lebih banyak lebih besar dan lebih menyebar. Sepanjang pesisir sumatera adalah melayu, kita contoh kan yang masih sangat melayu seperti melayu tamiang,melayu langkat, melayu deli, melayu asahan, melayu labuhan batu, melayu riau (ada banyak macam) minang pun melayu walau punya namanya sendiri yang engga ada melayu nya apalagi di jambi, palembang sampai lampung semua melayu. Begitu juga di kalimantan ada melayu sambas dan lain lain. Bahkan dayak adalah juga melayu yang lebih tua. Bahasa dayak masih banyak mirip dengan bahasa melayu. Termasuk batak pun adalah melayu tua. Begitu juga betawi adalah melayu pulau jawa. Nah, melayu di negara kita jauh lebih beesar dan lebih banyak tapi kita suka tersambar petir kalo bahas melayu seolah olah itu pasti malaysia. Ayolah kenali dulu bangsa mu. Malaysia itu ada sekitar 13 macam melayu (kalo engga salah) antara satu sama lain bahasanya berbeda walau mungkin masih bisa mengerti. Yang kita tahu itu bahasa kuala lumpur seperti yang sering kita dengar di tv dsb. Kalo kita benar benar coba mau dengar orang perak ngomong pasti beda dari bahasa kuala lumpur begitu juga kedah atau kelantan. Di kita juga begitu coba saja di sumatera selatan ada berapa banyak gaya bahasa mel;ayu yang berbeda.
Benar katamu, Melayu di Indonesia lebih ramai. Mengapa sensitif bila disebutkan Melayu.
@@amasganteng9787 Melayu cuma 5jt orang.. total penduduk 270jt. banyak apanya? sedikitttt
@@YoshLUCIFER Dikecilkan hingga 5 juta. Ha 😄😄😄
Sepemikiran. Terlalu banyak kebencian bernuansa politis disini.
@@amasganteng9787 di tetangga, juga dibesar-besarkan....
Sekarang selesaikan dulu, apakah Iban dan Kadazandusun itu Melayu?
Baru lihat kontennya, sangat bermanfaat en berilmu.
Bhs Indonesia menurut Sy aga susah, apalagi tuk Bhs resmi mengirim surat en email.
Makanya dikantor Sy sll mengajarkan anak2 mengirim email en membuat surat dgn bhs yg baik en benar krna org Indonesia sangat kurang membaca, jd membuat surat, bhs nya kurang baik.
Jujur aja, sy aga lama memahami org malay bcra, apalagi bila cepat bicaranya, pd hal mrk sdh bnyk adaptasi bhs Indonesia, gmn klo blm mengambil kosa kata bhs Indonesia hehehe...
Bhs Indonesia lebih dr 50% dipengaruhi oleh Bhs Arab, Sy tau jg stlh Sy bljr bhs Arab, selebihnya bhs asing lain en bhs daerah krna bhs melayu asalnya jg dr bhs arab.
Melayu bahasa suku melayu ,yg mencakup satu daerah,beda dengan bahasa indonesia ,yg dari sabang sampai Merauke suku dan bahasa berbeda beda ,di satukan jadi bahasa Indonesia
Setiap suku beda aksen, itu yg menarik
Bhsa daerah di lestarikan.. bhasa indonesia di cintai..
Kalo bahas Indonesia- Malaysia
Pasti rame. Pinter juga ni Mr. Lumayan buat nambah viewers.
😀😀😀
Sebetul nya ini konten sudah lama dan di aplod ulang tapi beda chanel saja . chanel yang lama namanya LANG FOCUS
Ini Vidio lama dia apload ulang
Bahasa indonesia itu adalah bahasa campuran dari berbagai bahasa yang ada di indonesia seperti jawa, sunda, aceh, batak, padang, melayu, dan bahasa2 yang lainnya, terus di satukan menjadi bahasa indonesia
Bahasa melyu di negri kami adalah bahasa daerah yang di pakai oleh suku melayu.
Good review
Bahasa Indonesia itu berkembang mengikuti zaman dan bisa menerima serapan dari bahasa manapun, kalau bahasa Melayu itu stagnan. Jadi menurut ku kalau Bahasa Indonesia mengikuti standar bahasa Melayu maka yang hanya diartikan sebagai kemunduran
Cuba tukar akar kepada suku bkn melayu? Bisa
@@roslihashim2766 gak ngerti kamu ngomong apa?
@@KATAPENAA bahasa melayu akar kepada bahasa Indonesia..bisakah akar ny ditukar kepada suku lain di indonesia spt jawa,sunda dll?
@@roslihashim2766 Kenapa harus ditukar? Bahasa Indonesia akarnya dari bahasa Melayu daerah provinsi Riau Indonesia, bukan Melayu Melayu semenanjung. Dan dulu bahasa Melayu Riau itu hanya terdapat puluhan ribu kata saja tapi sekarang sudah mencapai ratusan ribu kata yang artinya bahasa Indonesia sudah berkembang mengikuti jaman, sudah bisa digunakan dalam ilmu pengetahuan, sains, ilmu politik dan teknologi, sedangkan bahasa Melayu Semenanjung bahkan belum masuk dalam ilmu pengetahuan seperti contohnya kalau mahasiswa malay buat skripsi mereka dominan menggunakan bahasa pengantar Inggris atau bahkan ada yang campur bahasa Inggris dan Melayu artinya belum bisa masuk dalam ilmu pengetahuan apalagi kalau sains, belum lagi teknologi sama sekali tidak masuk contoh nyata nya adalah Netflix. Di Netflix itu tidak ada terjemahan bahasa Melayu yang ada adalah terjemahan bahasa Indonesia, kenapa Melayu tidak terjemahan nya? Ya karena bahasa Melayu tidak ada bahasa teknologi nya. Makanya saya bilang kalau misalnya bahasa Indonesia mengikuti standar bahasa Melayu maka itu namanya mengalami kemunduran bahasa. Seperti kembali ke jaman dulu lagi.
Jadi bahasa Melayu itu tidak bisa disamakan dengan bahasa Indonesia, selain struktur kata dan makna kata berbeda, di segala bidang Modern pun bahasa Melayu tidak masuk.
@@KATAPENAAkerana ada sifat memiliki hak negara bkn hak suku Dan bangsa.. bukan saja riau guna bahasa melayu tapi diprovinci Dan daerah lain juga ada...rumpun astronesia...terpulang keterbukaan pola pikir kamu skrg..memudahkan komunasi atau niat sebalik ny..mana mungkin manusia lari dari bayang2
Sepanjang islam yg jadi ukuran yg digunakan dalam melihat perbedaan maka indonesia dan malaysia bersaudara , perbedaan adalah keniscayaan untuk saling mengenal yg merayakannya sebagai bunga rampai kehidupan sehingga kehidupan bermasyarakat menjadi indah
Kita tidak serumpun hanya tetangga,, sudah berkhianat di perjanjian MALPHINDO kok masih bilang serumpun. Tak tahu malu lah😅😅
Boleh blah
bahasa indonesia itu hasil dari kreatifitas dan kepintaran untuk menyempurnakan bahasa..
Kepintaran😂
saya dari jawabarat, suku sunda.. indonesia..
mau berusaha disama kan juga, tetep aja kalau orang malaysia bicara bahasa melayu, orang indonesia pasti kadang gak ngerti 😂
pernah nonton upin ipin kalau gak ada terjemah / translate, orang indonesia pasti agak keblinger / gak ngerti bahasa melayu yg di malaysia sana..
kecuali org2 melayu asli yg ada di indonesia, karena bahasa daerahnya sendiri..
tapi sesama orang indonesia, mau dari sabang sampai merauke, dari sumatera sampai papua sana pasti ngerti atau faham bahasa indonesia..
bahasa indonesia itu baku dan memang lebih mudah difahami, dialek dan aksen2 nya juga lebih jelas dan lebih mudah difahami..
kalau bahasa melayu agak rumit, kalau orang indonesia dengar pasti ada sedikit gak faham, atau banyak missing yg kurang mengerti..
aksen orang indonesia pasti agak susah dan belibet sendiri sama lidahnya kalau bahasa melayu yg di malaysia sana..
banyak yg lidahnya belibet..
kecuali yg asli melayu kental..
Itu pasal bodo. Suruh belajar malas
Terima kasih pencerahannya sobat.membantu pemahaman anatara dua bahasa yang berbeda,jelas bukan serumpun
Lucunya saya pernah liburan ke Malaysia dan sempat nanya jalan ke org lain tapi org itu gak bisa bahasa Malaysia 🤣🤣🤣
Bahasa kasual hanya berlaku di jabodetabek sedangkan diluarnya lebih umum menggunakan bahasa daerah masing-masing kecuali kalau bekerja di suatu lembaga/pelayanan tertentu. Dan juga bahasa baku malaysia dan indonesia akan jelas terlihat perbedaannya dalam suatu perbincangan/diskusi di suatu lembaga misal dalam kementrian atau tatanan aturannya seperti dalam pasal/ayat suatu peraturan.
Bahasa Indonesia🇮🇩💙 world ranking 10
Up video ini trending kan.
Biar tau tau Malaysia bahwa kita BEDA.
Berbeda sekali. Kalo anda mau memberi contoh bacalah surat kabar dari malaysia lalu terjemahkan ke bahasa indonesia dan sebaliknya. Nanti akan ketahuan bedanya dan itu jauh sekali
Melayu is now local language in some indonesia races and still spoken but it is different from malaysia. Malaysia is also originally taken from indonesian local languange and transformed many interferenced by english as colonialism
Bahasa baku Indonesia dan melayu mirip karena kamus besar bahasa melayu MENJIPLAK KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA. Banyak kata serapan yang dicuri.
Bahasa Indonesia digunakan oleh seluruh rakyat indonesia dari Sabang sampai Merauke, bahasa Malaysia digunakan oleh sedikit warga Malaysia, banyak warga negara Malaysia yang tidak dapat berbahasa Melayu
Saya sarankan Malaysia membuat bahasa Malaysia agar bisa mempersatukan bangsa mu sendiri
Gak usah usik bahasa Indonesia kalau gak ngerti EYD percuma jelas2 indo juga punya bahasa Melayu di tanah Sumatra jangan2 kalian nyuri bahasa orang Melayu Sumatra jadi jangan bilang bahasa Indonesia itu melayu karena suku2 di Indonesia tidak akan menerima bahasa Melayu karena kita punya bahasa daerah sendiri sendiri maka dari itu di ciptakan bahasa Indonesia agar suku melayu dan yang lainnya bisa berkomunikasi
Mending Malaysia bikin bahasa Malaysia biar kalian akur bisa berkomunikasi antar etnis dengan damai masa india cina yang di Malaysia kalah sama yang ada di Indonesia ya karena bahasa Indonesia bukan bahasa daerah jadi mudah di terima dari lebih dari 700 bahasa daerah di Indonesia
So we to think both bahasas beyond their vocabulary and pronanciation, their development are culturally different
1. Bahasa Indonesa lebh menekankan persamaan antara ejaan dan tulisan. Dalam BI tidak boleh mengucapkan BAHASE.
2. Pengejaan abjad dalam BI tegas dan jujur, BUKAN ei, bi, si, di, i dst.. (seperti bahasa .... hmm tipu kali ya)
3. Kamus (dictionary) besar bahasa Indonesia lebih tebal/banyak kosa kata. Tidak mungkin bahasa yg kamus nya lebih tebal jadi bagian dari yg tipis.
4. BI dicintai 99% penuturnya, BM ditinggalkan 40% warganya. Secara Nominal 250M : 20M kecintaan Bahasa Nasional.
buktinya? Melayu Sabah serawak dan Brunei memilih tata bahasa yang tegas dan jujur. Bahkan Brunei menyerap lebih dari 60k vocab dari kamus besar BI, dan masih mendatangkan guru BI. Sementara Chines dan Tamil Malay enggan berbahasa Malay.
Terakhir. Yang diuntungkan hanya pemilik conten, dihujat atau dipuji, content tetap untung.
Mendidik? "I don't think so".
orang Indo rugi karena geram, malay rugi karena besar kepala.
@@khairilazhar1206 iye ke?
@@khairilazhar1206 anjayy Kamu bohong
@@khairilazhar1206 kamu bohong... Kalau benar, palingan hanya di film Upin Ipin saja. 😂
@@Ribetsekali Bukan Dia yg bohong..
Tapi upin-ipin botak itu yg bohong🗿
@@khairilazhar1206 sanggahan quote akhir SAJA dari no.4;
Itupum reject (dianggap bohong).
Cerdas Gan...
SambasOnAir.
Penjelasan mengenai perbedaan bahasa Indonesia dan Melayu Malaysia dari admin sangat membantu.
Semoga masyarakat Malaysia bisa paham dan memaklumi kenapa masyarakat Indonesia bersekukuh tidak mau bahasa Indonesia itu dianggap bahasa Melayu Krn 10 % kosa kata dan kalimatnya itu beda.