Habaib Sudah Rungkad⁉️|| KH. Marzuki Mustamar

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 13 окт 2024
  • #habib#khmarzuqimustamar#khimaduddin#test#videoviral

Комментарии • 7

  • @suntoroam7588
    @suntoroam7588 Месяц назад +3

    METHODOLOGY ILMIAH vs DONGENG.
    Benarkah fenomena ilmiah harus indrawi?.
    Tidak harus. Sebab indera manusia memiliki keterbatasan. Oleh sebab itu harus dibantu dengan alat. Dengan semakin majunya teknologi maka telah diciptakan berbagai alat deteksi yang semakin canggih
    Pada masa lalu kita hanya memiliki teropong untuk menentukan hilal. Sekarang sudah ditemukan teropong hubble yang bisa mendeteksi bintang gemitang di galaksi di jarak ribuan tahun cahaya. Jarak bintang dari bumi sudah bisa diukur dengan rumus demikian juga suhu lidah api matahari.
    Teks kitab klasik menyebut Jin, setan dan makhluk halus lainnya adalah penyebab timbulnya orang sakit. Dimasa kini microscope bisa mendeteksi kuman dan virus penyebab penyakit. Gelombang dan frequensi adalah zat yang dianggap ghaib tetapi pada masa sekarang sudah bisa diukur. Demikian juga atom sebagai materi terkecil dan ether sebagai ruang paling kecil. Pertumbuhan bayi di dalam rahim, unsur dasar sell yang disebut chromosome dan sifat dasar biologis yang disebut DNA serta semen atau sperma sebagai cikal bakal nuftah yang bisa berenang (untuk mencari sell telur) sebagai makhluk hidup yang punya respon terhadap bau dan enzim tapi tidak bernyawa hingga kemudian menjadi embrio.
    Pada masa kini sudah banyak penemuan yang didasarkan pada Methodology dan menghasilkan alat alat teknologi yang sangat spektakuler. Kemajuan IT yang diawali dengan penemuan hardware dan software. Dimasa kini dunia menjadi sangat sempit.
    Dengan demikian teknologi menciptakan alat alat bantu. Dulu yang dianggap ghaib sekarang bisa dideteksi. Setelah atom, elektron, gelombang, ether dan teori relatifitas yang mengatur proses fusi pembelahan atom, mungkin dimasa depan ada alat yang bisa menghilangkan benda termasuk manusia untuk menjelajah waktu ke masa lalu untuk bertemu para nabi pada jamannya atau menjelajah ke masa depan menjumpai Dajjal.
    Demikianlah dunia sudah sedemikian maju. Maka sangat mengherankan ketika Wafi si Mukibin pesek masih bingung memahami apa itu Methodology ilmiah dan masih bersikukuh dengan Methodology jaman batu yang masih mempercayai sastra lisan tentang mitos dan dongeng.@

  • @haidarbsa3522
    @haidarbsa3522 Месяц назад

    Berarti wali songo bukan keturunan nabi ya dari statment nya Marzuki wkwkwk

  • @abungmuhammadmabrur388
    @abungmuhammadmabrur388 Месяц назад

    Saya berani tidur 3 hari 3 malam...kabuuuur

    • @walisongo_tv
      @walisongo_tv Месяц назад

      Sudah ketemu belum referensi kitab sezamannya? Kalau belum buat apa diskusi kalau hanya muter2 itu2 saja jawabannya.

    • @abungmuhammadmabrur388
      @abungmuhammadmabrur388 Месяц назад

      @@walisongo_tv diuji dulu sosisnya diuji dulu pertanyaannya ..pertanyaan itu bisa benar bisa salah diuji dulu metodologinya..persis kaya wahhabi bertanya mana dalil quran dan hadis tahlilan?
      Kalau cuma bisa bertanya sekolah aja lagi..kemudian kalau tidak mau hadir jangan sombong cukup diam jangan nantang2 malu tahu...orang yg sudah kebanyakan mengisap kentut Imad saya haqqul yakin otak nya akan tertutup

    • @walisongo_tv
      @walisongo_tv Месяц назад

      @@abungmuhammadmabrur388 nah ini contoh mukibin otaknya kosong. Tesis Kyai Imad sudah teruji boz! Sudah bertahan hampir 2 tahun belum ada yang bisa menjawab. Dan ingat yang sombong itu kabib2 Bahkan ketua geng Rabithah Alawiyah saja sudah 6 kali diundang gak berani nongol tuh, di Cirebon, di UIN jakarta, di Banten, malah mengutus jongos2 nya. Tuan Rizieq sama si Bahar juga mana batang hidungnya gak nongol. Wew, jongos VOC ya gitu susah dinasehati.