Uji Coba dosis rendah, Herbisida GLIFOSAT vs GLUFOSINAT pada Piringan Sawit PPKS Dumpy usia 1 Tahun
HTML-код
- Опубликовано: 10 фев 2025
- Untuk pembersihan piringan kelapa sawit apalagi masih TBM dianjurkan menggunakan cara manual, namun demikian kita akan mencoba cara chemical menggunakan Herbisida dengan dosis rendah di bawah 50 cc per kep.
Adapun kondisi rumput pada piringan termasuk jenis lunak, kita uji coba menggunakan 2 opsi racun rumput yakni herbisida berbahan aktif GLIFOSAT merek dagang Roundup dan herbisida berbahan aktif GLUFOSINAT merek dagang Glufo.
Keterangan bahan aktif untuk masing-masing herbisida ini dapat dilihat pada link produknya :
*GLIFOSAT (Roundup) : nufarm.com/id/...
*GLUFOSINAT (Glufo) : biotismart.com...
A. GLIFOSAT
Glifosat adalah herbisida berspektrum luas. Artinya, obat ini tidak dapat digunakan untuk membunuh gulma atau tanaman tertentu. Sebaliknya, ia membunuh sebagian besar tanaman berdaun lebar di area dimana ia digunakan.
Glifosat bekerja dengan cara menghambat kerja enzim tanaman yang berperan dalam sintesis tiga asam amino bernama fenilalanin, tirosin, dan triptofan.
Glifosat diserap ke dalam tanaman terutama melalui daunnya, dan hanya sejumlah kecil yang diserap ke dalam akar. Akibatnya, glifosat sebenarnya hanya efektif membunuh gulma dan rumput yang tumbuh. Hal ini tidak dapat menghentikan benih untuk berkecambah.
Setelah diserap ke dalam struktur tanaman, glifosat menyebar ke seluruh tanaman-sampai ke akar dan daun-dan mencegahnya membuat protein yang diperlukan untuk pertumbuhannya. Inilah yang akhirnya mematikan tanaman. (sumber : www-verywellhealth-com)
B. GLUFOSINAT
Glufosinate-amonium adalah produk perlindungan tanaman yang bekerja dengan menghambat enzim pusat untuk metabolisme tanaman. Tanaman menyerap zat ini terutama melalui daun dan bagian hijau lainnya. Sebagai herbisida kontak, Glufosinate-amonium hanya efektif jika kontak dengan tanaman. Hal ini memungkinkan untuk mengendalikan gulma tanpa mempengaruhi akar atau membutuhkan persiapan lahan, yang penting terutama untuk daerah rawan erosi seperti lereng.
Efektif melawan gulma sambil memastikan keamanan tanaman
Modus utama aksi Glufosinate-amonium adalah penghambatan enzim glutamin sintetase. Enzim ini mengkatalisis sintesis glutamin dari glutamat dan amonia dan memainkan peran sentral dalam metabolisme nitrogen tanaman. Cara kerja ini - unik di antara herbisida berspektrum luas - adalah kunci untuk mengurangi resistensi yang sedang berkembang terhadap herbisida lain ketika digunakan sebagai bagian dari program Manajemen Gulma Terpadu. Ini termasuk penggunaan beberapa mode aksi herbisida serta metode pengendalian gulma fisik dan biologi. (sumber : www-plant-growth-regulator-com)
#kelapasawit
#ppks
#dumpy
#sawit_unggul
Mantap... Bersama petani kita tingkatkan ketahanan pangan semangat❤
Siapp,, semangat berkebun Bozzku,, 🙏💪🤗
Kalo di mix/campur aman ga kira2?
@@PakDe-lv4bv belum pernah kita mixing, kalo menurut saya sebaiknya tidak dicampur Bang, herbisida kita sesesuikan dengan jenis gulma di kebun, misal di kebun saya ada rumput lulangan tidak bisa diberantas dengan roundup, tapi bisa dengan glufo
Bertele-tele, bikin narasi itu dikonsep dulu apa yg mau disampaikan. Tidak perlu kalimat yg sama diulang-ulang. Koplak.
Terimakasih atas masukannya dan sudah menonton video yg bertele tele ini, semoga ada manfaat, sehat selalu bozzku,, salam koplak 😁💪
@@iwsnaveda3702 yesss, salam koplak berjaya 😁💪
Reaksi penyemprotan setelah 1 bulan, mana yang lebih efektif? Silakan lihat hasilnya disini : ruclips.net/video/PoEBBiJuP4E/видео.htmlsi=unNc_kWsnt6NfyCL