Wahabi itu pengakuan bukan tuduhan, tak ada yg menuduh wahabi tapi ulama kalianlah yg mengaku kalian wahabi. Yang mengakui muhamad bin abdul wahab sebagai pendiri wahabi bukanlah syiah atau yang lainnya tetapi kakak kandungnya sendiri Syaikh Sulaiman bin Abdul Wahab Di dalam kitab Syiakh Sulaiman Bin Abdul Wahab As-Showa’iq alIlahiyah fi Madzhab al-Wahabiyah” (Petir-Petir Ilahi pada Madzhab Wahabisme). Istilah wahabi ini diambil dari nama ayah mereka sebagaimana kebiasaan orang-orang arab dulu. Dan yg berikutnya yang mengakui wahabi juga adalah ulama2 saudi di awal2 kerajaan saudi berdiri yaitu syaikh Abdurahman bin Sahman dalam kitabnya : Al-Hadiyyah Al-Saniyyah Wa Al-Tuhfah Al-Wahhabiyyah Al-Najdiyyah (wahabi adalah hadiah yang luhur bagi tanah nejad). Kemudian Dr. Abdullah Al-Utsaimin menulis dalam buku Buhuts Wa Ta’liqat Fi Tarikh Al-Mamlakah Al-Arabiyyah Al-Saudiyyah, : صفة يطلقها كثير من الدارسين على أتباع الشيخ محمد بن عبد الوهاب في العقيدة، وعلى الذين لبوا دعوته وانضموا إلى الدولة التي قامت على أساسها في وسط الجزيرة العربية، كما تطلق على عقيدة ذلك الشيخ ودعوته أو حركته. ومن الواضح أن النسبة في الكلمة، وإن تكن أقرب إلى اسم والد الشيخ من اسم الشيخ نفسه، نسبة صحيحة من الناحية اللغوية. ذلك أنها لا تختلف مثلا عن نسبة الحنبلية إلى أحمد بن حنبل” (Wahabi) adalah sifat yang digunakan para pengkaji untuk menyebut pengikut Syekh Muhammad bin Abdul Wahhab dalam masalah akidah. Juga untuk orang-orang yang mendukung dakwahnya dan tergabung kepada negara yang berdiri di atas akidah Syekh Muhammad di tengah jazirah Arab. Jadi, Wahabi digunakan untuk menyebut ajaran akidah Syekh tersebut, dakwah atau gerakannya. Adalah jelas bahwa cara penisbatan kata, sekalipun lebih identik dengan nama orang tua Syekh Muhammad daripada dengan nama Syekh Muhammad itu sendiri, adalah sudah benar dari aspek bahasa. Hal itu karena tidak ada bedanya dengan model penisbatan Hanbali kepada Imam Ahmad bin Hanbal. (hlm. 11). Dalam kitab Diwan Uqud Al-Jawahir Al-Munadhadah Al-Hisan, Syekh Sulaiman bin Sahman bahkan berbangga dengan menyebut dirinya Wahabi. Beliau mengatakan, نعم نحن وهابية حنفية #حنيفية نسقي لمن غاظنا المرا Benar. Kami adalah kaum Wahabi yang cinta kebenaran # Kaum cinta kebenaran, yang memberi minum kepahitan kepada orang yang membuat kami marah (hlm. 90) Syekh Muhammad bin Abdul Latif bin Abdurrahman bin Hasan bin Muhammad bin Abdul Wahhab (W. 1367 H.) dalam kitab yang sama disebutkan pernah berkata, وصار بعض الناس يسمع بنا معاشر الوهابية ولا يعرف حقيقة ما نحن عليه… Sebagian orang mendengar tentang kami, kaum Wahabi, namun tidak mengerti hakikat ajaran kami (hlm. 92) Syaikh bin Baz: Wahhabi adalah kelompok yang berasal dari Najd يقول السائل: فضيلة الشيخ، يسمي بعض الناس عندنا العلماء في المملكة العربية السعودية بالوهابية فهل ترضون بهذه التسمية؟ وما هو الرد على من يسميكم بهذا الاسم؟ هذا لقب مشهور لعلماء التوحيد علماء نجد ينسبونهم إلى الشيخ الإمام محمد بن عبد الوهاب رحمة الله عليه؛ لأنه دعا إلى الله عز وجل في النصف الثاني من القرن الثاني عشر Seseorang bertanya kepada Syaikh: “Sebagian manusia menamakan Ulama-Ulama di Arab Saudi dengan nama Wahabi [Wahabiyyah], adakah Anda ridho dengan nama tersebut ? Dan apa jawaban untuk mereka yang menamakan Anda dengan nama tersebut ?” Syaikh Ibnu Baz menjawab sebagai berikut : “Penamaan tersebut masyhur untuk Ulama Tauhid yakni Ulama Nejd [Najd], mereka menisbahkan para Ulama tersebut kepada Syaikh Muhammad ibnu Abdil Wahhab, karena dia berdakwah di akhir abad 12 Hijriyah.” Lalu beliau melanjutkan: فهو لقب شريف عظيم “Dan itu adalah nama yang sangat mulia nan agung.”
Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
Sampai seperti ini beliau dan para ustadz yg lain menjelaskan tentang Agama ini begitu detailnya, tapi masih saja yg tidak faham dan tidak terima, melainkan kebencian dan keangkuhan yg telah menguasainya
ILMU ANTUM KHALID . ITU KATA DOSEN MU. . KATANYA. DOSEN. . EMANG DOSEN KM. ITU LANGSUNG. DENGAR DARI NABI. ATAU MELIHAT. LANGSUNG. NABI ATAU BAGAIMANA. ILMU KATANYA KOK SOK TAU . SOK PASTI. . SAMA SAMA MENGANUT ILMU KATANYA. YG DI YAKINI TDK USAH. . SALING. KLAIM. . IMI USTAD KLO CERITA. HANYA CARI PEMBENARAN. .DAN MENGHIBNOTIS. JEMAAHNYA.ITU AJA KEAHLIANNYA. MEMAKAI ILMU KATANYA
Dakwah sunnah bertentangan sunnah tidak bisa di pakai .karena berdakwah tidak santun bila menyatakan amal ibadah orang sesat padahal ia punya ketentuan masing masing. Dakwah tidak santun bertentangan pada al qur an. Ud uusabilirabika bil hikmah walmauijati wajadilhum hia ahsan.
Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
@@oemardiyansong8794 Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
@@oemardiyansong8794 Al-Quran itu tidak bisa sembarangan kau fahami dengan otak bodohmu bos, antara para sahabat hanya Ibnu Abbas saja yg memiliki kemampuan menafsirkan Al-Quran, kemudian para Ulama Salaf merumuskan disiplin ilmu tafsir yg kemudian diwariskan dari guru ke murid hingga sekarang ini, sanad ilmu tafsir bersambung dari para tabiut'tabiin hingga sampai ke tabi'in, sampai kepada Sahabat hingga sampai kepada Nabi. Al-Quran itu tak bisa kau fahami hanya dengan terjemahan nya saja ada rumusnya, Bahasa Al-Quran menggunakan bahasa sastra tingkat tinggi sehingga para sastrawan dizaman Nabi tak ada yg mampu menandinginya, bahasa Al-Quran sama seperti matematika memiliki rumus untuk bisa difahami dan tak bisa dikarang2. Faham??? Jadi tidak ada yg namanya tafsir sesuka hati, harus menggunakan kaidah ilmu tafsir, yg menuduh Ulama tafsir menafsirkan sesuka hati fix dia tidak memahami ilmu tafsir, dan yg tidak faham ilmu tafsir hanya wahabi dan antek2nya. Ok
@@oemardiyansong8794 imam Ahmad bin Hambal setiap MLM melakukan sholat sunah sebyk 300x slm 40 THN imam Nawawi mlh LBH byk,apkh di bilang bidah Krn nabi TDK melakukan dnmsh byk lg pr ulama salaf melakukan amalan yg nabi TDK lakukan,apkh Khalid LBH pntr dr pr imam mazhab dn pr sahabat jg byk melakukan amalan yg nabi TDK contohkn, sprti Bilal melakukan shalat wudu apkh nabi mncontohkn nt phm bidah kgk tp sok tau soal bidah,hijrah br kmrn sore dh sok'akn brfatwa ngaji LG yg bnr
@@zefriyurizal604 Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
Sehat selalu pak ustadz🙏
Masyaallah☝️
Wahabi itu pengakuan bukan tuduhan, tak ada yg menuduh wahabi tapi ulama kalianlah yg mengaku kalian wahabi. Yang mengakui muhamad bin abdul wahab sebagai pendiri wahabi bukanlah syiah atau yang lainnya tetapi kakak kandungnya sendiri Syaikh Sulaiman bin Abdul Wahab Di dalam kitab Syiakh Sulaiman Bin Abdul Wahab As-Showa’iq alIlahiyah fi Madzhab al-Wahabiyah” (Petir-Petir Ilahi pada Madzhab Wahabisme). Istilah wahabi ini diambil dari nama ayah mereka sebagaimana kebiasaan orang-orang arab dulu.
Dan yg berikutnya yang mengakui wahabi juga adalah ulama2 saudi di awal2 kerajaan saudi berdiri yaitu syaikh Abdurahman bin Sahman dalam kitabnya : Al-Hadiyyah Al-Saniyyah Wa Al-Tuhfah Al-Wahhabiyyah Al-Najdiyyah (wahabi adalah hadiah yang luhur bagi tanah nejad).
Kemudian Dr. Abdullah Al-Utsaimin menulis dalam buku Buhuts Wa Ta’liqat Fi Tarikh Al-Mamlakah Al-Arabiyyah Al-Saudiyyah, :
صفة يطلقها كثير من الدارسين على أتباع الشيخ محمد بن عبد الوهاب في العقيدة، وعلى الذين لبوا دعوته وانضموا إلى الدولة التي قامت على أساسها في وسط الجزيرة العربية، كما تطلق على عقيدة ذلك الشيخ ودعوته أو حركته. ومن الواضح أن النسبة في الكلمة، وإن تكن أقرب إلى اسم والد الشيخ من اسم الشيخ نفسه، نسبة صحيحة من الناحية اللغوية. ذلك أنها لا تختلف مثلا عن نسبة الحنبلية إلى أحمد بن حنبل”
(Wahabi) adalah sifat yang digunakan para pengkaji untuk menyebut pengikut Syekh Muhammad bin Abdul Wahhab dalam masalah akidah. Juga untuk orang-orang yang mendukung dakwahnya dan tergabung kepada negara yang berdiri di atas akidah Syekh Muhammad di tengah jazirah Arab. Jadi, Wahabi digunakan untuk menyebut ajaran akidah Syekh tersebut, dakwah atau gerakannya. Adalah jelas bahwa cara penisbatan kata, sekalipun lebih identik dengan nama orang tua Syekh Muhammad daripada dengan nama Syekh Muhammad itu sendiri, adalah sudah benar dari aspek bahasa. Hal itu karena tidak ada bedanya dengan model penisbatan Hanbali kepada Imam Ahmad bin Hanbal. (hlm. 11).
Dalam kitab Diwan Uqud Al-Jawahir Al-Munadhadah Al-Hisan, Syekh Sulaiman bin Sahman bahkan berbangga dengan menyebut dirinya Wahabi. Beliau mengatakan,
نعم نحن وهابية حنفية #حنيفية نسقي لمن غاظنا المرا
Benar. Kami adalah kaum Wahabi yang cinta kebenaran #
Kaum cinta kebenaran, yang memberi minum kepahitan kepada orang yang membuat kami marah (hlm. 90)
Syekh Muhammad bin Abdul Latif bin Abdurrahman bin Hasan bin Muhammad bin Abdul Wahhab (W. 1367 H.) dalam kitab yang sama disebutkan pernah berkata,
وصار بعض الناس يسمع بنا معاشر الوهابية ولا يعرف حقيقة ما نحن عليه…
Sebagian orang mendengar tentang kami, kaum Wahabi, namun tidak mengerti hakikat ajaran kami (hlm. 92)
Syaikh bin Baz:
Wahhabi adalah kelompok yang berasal dari Najd
يقول السائل: فضيلة الشيخ، يسمي بعض الناس عندنا العلماء في المملكة العربية السعودية بالوهابية فهل ترضون بهذه التسمية؟ وما هو الرد على من يسميكم بهذا الاسم؟
هذا لقب مشهور لعلماء التوحيد علماء نجد ينسبونهم إلى الشيخ الإمام محمد بن عبد الوهاب رحمة الله عليه؛ لأنه دعا إلى الله عز وجل في النصف الثاني من القرن الثاني عشر
Seseorang bertanya kepada Syaikh:
“Sebagian manusia menamakan Ulama-Ulama di Arab Saudi dengan nama Wahabi [Wahabiyyah], adakah Anda ridho dengan nama tersebut ?
Dan apa jawaban untuk mereka yang menamakan Anda dengan nama tersebut ?”
Syaikh Ibnu Baz menjawab sebagai berikut :
“Penamaan tersebut masyhur untuk Ulama Tauhid yakni Ulama Nejd [Najd], mereka menisbahkan para Ulama tersebut kepada Syaikh Muhammad ibnu Abdil Wahhab, karena dia berdakwah di akhir abad 12 Hijriyah.”
Lalu beliau melanjutkan:
فهو لقب شريف عظيم
“Dan itu adalah nama yang sangat mulia nan agung.”
Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
Sampai seperti ini beliau dan para ustadz yg lain menjelaskan tentang Agama ini begitu detailnya, tapi masih saja yg tidak faham dan tidak terima, melainkan kebencian dan keangkuhan yg telah menguasainya
Detail apanya dity rukun wudhu aja bilangya setau sy kan konyoll
Kebencian yg melampau, membuat hati manusia sakit.
Melihat hanya sekilas, tanpa menyimak secara detail, langsung hujat terkadang sampai mencaci.
@@intenlestari7076 bknya benci SM orangnya tp SM pmikiranya yg mnyeskn kn bhya,
@@basridull2931 sudah mengikuti kajiannya secara keseluruhan kah
@@intenlestari7076 si Kholid ceramahnya hnya nyalahin amalan NU yg ktya bidah dn nyesat"in neraka apakah itu bnr pdhl hy khilafinyah tp MRSA plng bnr dn yg lainsalah kn ngawur ngjk gaduh
darimana antum tau klo antum. tdk melakukan. . . apa khalid ini telinganya. mendegarr langsung kata nabi.
ILMU ANTUM KHALID . ITU KATA DOSEN MU. . KATANYA. DOSEN. . EMANG DOSEN KM. ITU LANGSUNG. DENGAR DARI NABI. ATAU MELIHAT. LANGSUNG. NABI ATAU BAGAIMANA. ILMU KATANYA KOK SOK TAU . SOK PASTI. . SAMA SAMA MENGANUT ILMU KATANYA. YG DI YAKINI TDK USAH. . SALING. KLAIM. . IMI USTAD KLO CERITA. HANYA CARI PEMBENARAN. .DAN MENGHIBNOTIS. JEMAAHNYA.ITU AJA KEAHLIANNYA. MEMAKAI ILMU KATANYA
ustad khalid. jadi disekolah. antum. itu . gurunya. nabi. yaa. . kok selalu. mengatakan. Langsung. contoh nabi. .
Dakwah sunnah bertentangan sunnah tidak bisa di pakai .karena berdakwah tidak santun bila menyatakan amal ibadah orang sesat padahal ia punya ketentuan masing masing. Dakwah tidak santun bertentangan pada al qur an. Ud uusabilirabika bil hikmah walmauijati wajadilhum hia ahsan.
Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
@@santriturungunung2384 mn paham Wahabi ilmu sorof dn nahwu,kn perkara baru dlm agama bidah ktya wkwkwk
@@basridull2931 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 trus itu yg namanya ulama???? 🤮🤮🤮🤮🤮 itu siswa ibtidaiyah bagi kami
Ustad Wahabi dakwah di Arab sajalah, di Indonesia mayoritas Aswaja penganut bidah Hasanah
Semoga kamu dapat hidayah... amin
@@oemardiyansong8794 Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
@@santriturungunung2384 tafsir sesuka hati? Yg gak dilakukan nabi ulama itu lakukan? Apakah nabi gak 0aham tafsir quran? Kamu paham gak?
@@oemardiyansong8794 Al-Quran itu tidak bisa sembarangan kau fahami dengan otak bodohmu bos, antara para sahabat hanya Ibnu Abbas saja yg memiliki kemampuan menafsirkan Al-Quran, kemudian para Ulama Salaf merumuskan disiplin ilmu tafsir yg kemudian diwariskan dari guru ke murid hingga sekarang ini, sanad ilmu tafsir bersambung dari para tabiut'tabiin hingga sampai ke tabi'in, sampai kepada Sahabat hingga sampai kepada Nabi. Al-Quran itu tak bisa kau fahami hanya dengan terjemahan nya saja ada rumusnya, Bahasa Al-Quran menggunakan bahasa sastra tingkat tinggi sehingga para sastrawan dizaman Nabi tak ada yg mampu menandinginya, bahasa Al-Quran sama seperti matematika memiliki rumus untuk bisa difahami dan tak bisa dikarang2. Faham??? Jadi tidak ada yg namanya tafsir sesuka hati, harus menggunakan kaidah ilmu tafsir, yg menuduh Ulama tafsir menafsirkan sesuka hati fix dia tidak memahami ilmu tafsir, dan yg tidak faham ilmu tafsir hanya wahabi dan antek2nya. Ok
@@oemardiyansong8794 imam Ahmad bin Hambal setiap MLM melakukan sholat sunah sebyk 300x slm 40 THN imam Nawawi mlh LBH byk,apkh di bilang bidah Krn nabi TDK melakukan dnmsh byk lg pr ulama salaf melakukan amalan yg nabi TDK lakukan,apkh Khalid LBH pntr dr pr imam mazhab dn pr sahabat jg byk melakukan amalan yg nabi TDK contohkn, sprti Bilal melakukan shalat wudu apkh nabi mncontohkn nt phm bidah kgk tp sok tau soal bidah,hijrah br kmrn sore dh sok'akn brfatwa ngaji LG yg bnr
Bagiku bukan kamu
Ya suka2 kau
@@zefriyurizal604 Ulama yg sebenarnya itu bukan dilihat dari banyak hadits dan dalil yg dihafal belum bisa dikatakan ulama jika tidak mengusai tafsirnya. Faham??? Kau tau syarat jadi kiyai??? Minimal hafal kutubuhs shitah dan mengusainya. Belum cukup sampai disitu harus mengusai ilmu tafsir Quran dan hadist dari ilmu fiqih dan uhsul fiqih, dari ilmu nahwu dan ilmu shorrof, harus mengusai asbabun nuzul dan asbabun wurud, harus mengusai ilmu balaghah dan ilmu qira'at, harus mengusai ilmu nasikh dan ilmu mansukh, dari mantiq dan ilmu qawaid, harus mengusai ilmu maani dan ilmu badi'i. Si halid basahselalu sudah mengusai disiplin ilmu mana dari disiplin2 ilmu tafsir tersebut???? Ada gak??? Jika belum ada maka belum bisa dikatakan ulama masih penghafal.
Fatwanya ngawur sekelas doktor koh kl di ty bilangya setau saya kn kacauu
ustad khalid. jadi disekolah. antum. itu . gurunya. nabi. yaa. . kok selalu. mengatakan. Langsung. contoh nabi. .