F1 itu gelaran Mbah Bernie Ecclestone ciptaan dia walaupun sekarang berganti nama menjadi Formula One Group yg pemiliknya ada Liberty Media ( John C Melons ) tetapi Mbah Bernie masih punya saham disitu walaupun sedikit. Dan "sirkus" ini butuh rating ketika team Mercedes bejaya sebanyak 8 tahun tanpa henti "mereka" berpikir merubah aturan untuk supaya F1 menjadi tontonan yang menarik lagi dengan cara merubah aturan dan disini uang berbicara seperti halnya ketika Pirreli mengambil alih pasokan ban di F1 Bridgestone sebenarnya selain kesulitan keuangan juga di hadapkan pada realita Pirreli masuk ke F1 dan mencoba melobi petinggi FIA dan F1 Group untuk menjadi pemasok tunggal ban F1 dan Bridgestone berpikir uang telah keluar banyak uang dan akhirnya memutuskan keluar
Apapun itu 3rd printnya tetap di benua mamarika dr jaman bahula , lokasi ? 😅😅 😅😅😅😅😅 😅😅 🐂🐪= 🍌 Mangkanya mrk ntuwh lagaknya sprti penemu seluruh design aerodynamic. Tiap ada yg baru pasti mrk tampilin lukisan sketsa yg dibawahnya nama org italia. Pdhl antah berantah alias difabrikasi. kebanyakan politik sport yg byk asuransi ntuwh kerjanya ngoa ngoa ngoa ngoa. Sekali di hap komunis langsung kelihatan isinya. Yg kontak di lapangan aja bs diatur (kalo kebablasan ya koit) , jawaban pilotf1 aneh2.
Ngeliat redbul mobilny paling kenceng aja udh boring boring Red bul. Kabarnya mereka mmg melanggar batas limit budget. Pantesan mobilny paling kenceng diantara yg lainnya. Ngeliat balapan udh kompetitif aja itu udh bikin boring. Smg Ferrari next year
Hengkangnya ban "B" dan "M" hanyalah persaingan bisnis yang tidak sehat semata. Dalam ajang F1, tim yang berbudget besarlah yang berkuasa. Bahkan FIA pun bisa disetir. Sehingga F1 pun tidak lain hanyalah sandiwara semata, dimana pemeranya harus membayar mahal jika ingin tampil.
Ban itu vital bagi keselamatan pembalap, jika ada 2 atau 3 merek ban berkompetisi rentan terjadinya kecelakaan. Makanya era modern hanya satu produk ban yg boleh tampil, dan barang tentu siapa yg membayar mahal berhak tanda tangan kontrak.
Yang paling mencoreng citra Micheline sendiri di F1 adalah race Indianapolis 2004, ada pertimbangan pembalap memakai 2 merk Ban yang ada, mayoritas memilih Micheline di bandingkan Brigstone. Tapi nyatanya banyak Crash salah satunya tabrakan kecepatan tinggi Ralf Schumacher menabrak dinding pembatas circuit dengan kecepatan tinggi pas sesi qualified di tikungan 15 (koreksi lagi), akibatnya pas race hanya 4 team dari 12 team yang memakai ban Brigstone yang race salah satunya Ferrari, dan McLaren. Itu merupakan kejadian memalukan dan penonton tidak Terima, akibat banyak yng DNS (Did not Start)
Tapi ada yg menyarankan diberi chicane di tikungan banking tapi fia menolak karna alasan kurang jelas dan pada saat itu tim kaya menggunakan ban Bridgestone semua, you know lah tim kaya bisa nyetir fia kalau dulu
komen isinya 20% :BRIDGESTONE BAN MAHAKUASA 30%:BAGUSAN MICHELIN DARIPADA BRIDGESTONE WOYY atau kebalikannya 50%: gelut penyebutan michelin sebagai mishelang
Ban Michelin bisa menjelma mendekati ban slik saat dipakai karena bentuk alur yg mengerucut.. makin terkikis alur, area cengkram makin lebar.. Hal itu pernah diinvestigasi dan diprotes oleh bridgestone.
Agar tidak disalip waktu pit harus punya gap yg jauh antara 20 smpe 30 detik klo pun gak cukup jauh paling gak lap time sebelum masuk pit harus lebih cepat dari pembalap dibelakang atau lap time setelah pit harus dlm waktu tertentu.
Katanya pihak F1 ingin mencoba dari merk lain, seperti federal dari indonesia yng sudah teruji ditrek basah dan kering, bahkan dilumpur, jadi gak usah gonta ganti ban, mau panas mau hujan cukup satu ban, katanya jadi lebih irit, biayanya juga jauh lebih murah
baru kali ini ada narasi Indonesia yang bener nyebut Michelin... dulu orang voice over dikantor gue beberapa kali mesti diingetin kalau nyebutnya harus Mi-se-lang
Michelin sempet berminat kembali ke F1 tapi syaratnya harus ada kompon ban Super Hard dan langsung ditolak sama om bernie dengan menyebut Michelin ingin F1 berjalan menggunakan batu
Michelin Vs Brigstone sebaiknya sih yang masuk ke F1 Brigstone saja kalau Michelin saya takut kalau Ferrari dan Mclaren tidak kompetitif lagi.Malah jadi Alphine dan Alpha tauri yang mendominasi selama season misalnya di season 2025 mendatang
Sebagai fans ban bridgestone saya cmn mau liat bridgestone comeback di F1 dan MotoGP lagi, entah gimana caranya. Saya tidak puas dengan performa pemasok ban F1 dan MotoGP saat ini.
@@monkurrr kurang setuju, kadang ban nya masih bermasalah kayak kejadian max verstappen di gp azerbaijan tahun lalu. Bannya meledak pas lagi jalan di straight nya yg super panjang. Ban nya stroll juga pecah di sana kalo gk salah
@@Arkan_Fadhila paling parah Michelin di MotoGP, bannya berasa diundi tiap balapan (tiap balapan ada aja pembalap yg gripnya bermasalah dan ada aja yg tau tau menang)
@@Arkan_Fadhila Itu sih karena tekanan ban dari dua pembalap tersebut di setting lebih rendah dari pada saran dari FIA mangkanya meledak, berhubung Azerbaijan serkuti yg terhitung cepat jadi lebih panas. Setelah kejadian itu semua tim wajib ikuti aturan tekanan ban standar FIA
@@fauzanramadhan9046 itu bukan masalah ban, tapi karena banyak faktor yang pertama sasis motor sama setingan panjang pedek arm, swing shock breaker rebound shock juga berpengaruh, terlebih gaya balap juga sangat mempengaruhi jadi setiap tim setiap pembalap hasilnya beda", mangkanya bastianini jadi pembalap yg diperhitungkan salah satunya karena dia jago menjaga umur ban.
@@bazzhm1447 saya mulai suka nonton F1 tahun 2004 bro tapi sudah sangat menyukai pembalapnya McLaren yaitu Mika Hakkinen dan David Coulthard jauh sebelumnya karena aksi2nya dilintasan ditambah lagi dengan kehadiran Juan Pablo Montoya dari Williams BMW dan Fernando Alonso dari Renault semakin membuat seru balapan F1 nya. Tapi semenjak perubahan regulasi mesin di F1 saya sudah malas nonton karena balapannya hampir sama saja dengan Formula-E 😁😁
Ttpi mah bro g sebut michael schumacher 😅😅😅😅😅 tahu dr mana sih 😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅 , sudahlah bro. Nonton lokal roda4 ajah. Lebih merasakan adrenalin krn sedarah sebangsa.
Lihat komen2 pada bandingin merk B dan M, monggo kalo emang pada bingung merk apa yang bagus tonton saja youtube channel tyrereviews biar sedikit terbuka wawasannya. Dan perlu diingat, ban F1 itu beda sama ban yang dipakai panjenengan di mobil2 biasa. Menika mobil balap ga bisa digebyah uyah bahasa jawanya. Banyak faktor yang menentukan ban itu bagus apa enggak, ga pandang merk njih. Salah satunya suhu udara tempat dimana ban itu bekerja dan medan ban itu melintas. Kalo komen ga waton sedulur2
kalau ini sih jelas sih antara penyelenggara lebih banyak salah juga perusahaan ban juga salah. karena begini modal utama dari jet darat ini adalah ban thats it lain dari itu tinggal antara kolaborasi teknision dan pembalabnya. sang penyelenggara sudah tau bahwa research untuk ban adalah biaya yang tidak murah, dan harus terus di ulang ulang dan di ulang agar bisa menemukan formulanya, karena pemakaian ban untuk formula 1 saja itu buanyak sekali, dan walaupun tidak di pakai harus di buang itu adalah biaya dan sang penyelenggara tidak mau berkolaborasi atau mengeluarkan dana buat hal tersebut. sedangkan pihak dari ban baik dari B dan M juga seharusnya juga bilang dari awal agar untuk research formula ban harusnya juga di bayar karena ini menyangkut nyawa. saya yakin seandainya baik dari penyelenggara dan pihak ban mau kolaborasi pasti akan di temukannya salah satu ban terbaik hanya untuk F1 karena ban f1 harus memiliki kemampuan tinggi dan mahal untuk researchnya.
F1 ini awalnya mobil2 balap biasa dgn aneka kreatifitas mekaniknya biar mobilnya melaju cepat, namun skrg perlahan2 berubah jd pure olahraga yg mengandalkan kemampuan menyetir pembalapnya aja ya (krn faktor aneka variasi mesin,ban,dll. sudah ditiadakan dgn adanya pemerataan spesifikasi mobil)?. Mohon koreksi kalo pemikiran saya salah.
ga juga sih, kalok cuma mengandalkan ridernya saja gak jadi jaminan timnya bakal perform dengan bagus, contoh paling dekatnya kayak marcedes di periode ini, kurang hrbat apa cobak Lewis Hamilton, tapi kalok di mobilnya gak bisa suport apa yang dia pengenin dan performa mobilnya jauh ketinggalan dibandingkan sama mobil lain ya dia bisa apa.
Btw @ninja_in_the_brawl F1 skrg gak disamaratakan juga, mesinnya masih beda 1 merk dengan merk yg lain, sasis dan bodywork juga masih bisa berkreasi antar tim, yg membedakan F1 dulu dan F1 modern adalah peraturan yang dibuat semakin ketat, jd ada peraturan khusus mana yg masih normal mana yg ga wajar pengembangannya
@@rivalherdiansyah5038 intermediate itu biasanya untuk trek yg basah yg genangan airnya tidak banyak, sedangan full wet dikhususkan untuk yg trek yg genanganya agak banyak, mungkin itu sih kayaknya
Enggak heran, sih, kalau hubungan Michelin sama F1® dan FIA sudah tidak membaik lagi. Saya sendiri kalaupun setuju ada perang ban, lebih suka Bridgestone vs. Pirelli. Yang satu kualitasnya tidak usah dipertanyakan lagi (Bridgestone), sedangkan yang satunya lagi mau capek demi kebutuhan F1® (Pirelli). Terbukti ketika Opa Bernie Ecclestone mengatakan bahwa Pirelli bisa, kok, membuat ban 18 inci, Pirelli pun menurut tanpa berbicara apa pun kepada media apalagi membantah Opa Bernie. 😌 Emang enak, kalau Opa Bernie yang ngomong? 😅
Gue driver ojol , riding dengan penuh perhitungan... Apalagi ban , bagaimana biar tetap tepat pemakaian jangka panjang dan aman. Ban awet , jalan terhitung cepat dan ban awet adalah management ban ojol. Karena minimnya budget tanpa promosi. Kalo boros ban bisa jadi gak untung , malah cuma tampil jadi ojol aja 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Respect berusaha menyebut merek dagang Michelin dgn accent bhs Prancis walaupun gak sesempurna lidah orang Prancis, emang Michelin itu merek dagang dari Prancis! Karena bayak Chanel RUclips yg lagaknya sok berwawasan dunia tapi menyebut nama para pemain club sepak bola di eropah aja gak becus.. padahal nama pemain asal inggris yg notabene nama masih nama umum.
Balapan motor atau mobil itu menjadi tontonan menyenangkan kalau terjadi banyak aksi salip menyalip dan berbiaya rendah supaya makin banyak peserta balapan. Kalau dg pemasok ban tunggal bisa tercapai kedua hal tsb ya gak usah pemasok ban non tunggal
Karena cuk ada organisasi fiksi youtuber formula one indo Yang mana mereka saling berbagi peran konten,boxbox biasannya bahas sejarah ama seri pengantar,mas ddimss bahas sejarah evolusi dan highlight,kalo mas f1 speed bahas gosip,sejarah,dan teknologi f1,serta hightlight,nah kalo mas f1 tv bahas teknologi f1 secara mendalam,regulasi peraturan f1 dari masa ke masa dan highlight kadang juga bahas sejarah
kalu bisa pihak FIA mengasih tau kpada tim2 F1 bebas memilih kerja sma pihak Ban sluruh dunia,,,dibebaskan milih Mau kerja sama yg mana.1. Michelin, 2. Pirelli, 3. Cooper Tires, 4. Goodyear, 5. Continental 6. Dunlop, 7. BFGoodrich, 8. Bridgestone, 9. Yokohama, 10. Hankook, DLL ,🤣🤣🤗🤗🤭
Kasihan gara-gara regulasi FIA tidak diperbolehkannya ganti ban di tahun 2005,musim sial dan buruk menurut saya dan Ferrari.Michelin malah merajalela juara.
Mungkin perang dingin dengan cara spesifikasi ban yang sama. Cuma susah juga ya, kan ini ban bukan mesin atau apapun yg punya spesifikasi mencolok yg bisa terjabar secara variabel 1/1. Masa iya mau sampe hitung kecepatan renggang karet, dan tingkatan expansi karet menjadi spesifikasi yg diperhitungkan? 😂
kenapa kedua pemasok ban tersebut mundur??? Yaaa karna ada pemasok ban yg baru masuk, yakni Pirelli.!!! Pirelli juga bukanlah perusahaan kecil, mereka sudah biasa menjadi pemasok kejuaraan seperti wsbk dll
Coba di moto gp bisa kek dlu lg, dimana alokasi ban dipasok dan disesuaikan dg kesepakatan tim masing2, bkn kek skrg dimana yg ada cuma pemasok ban tunggal
Kalo bannya gak ganti michelin. Mungkin lorenzo belum pensiun bro. Lorenzo kalo pake bridgestone langsung mencolot kedepan. Apalagi kalo start dari pole position udah gak bisa dikejar. 😂
mungkin f1 bisa aja nyanggupi, yg jadi pertanyaan nanti apa semua produsen ban tsb sanggup memenuhi regulasi f1 itu sendiri karna request f1 itu bener² beda
Ga ada persaingan pamasok ban f1 j ga seru, bnyk aturan yg membuat f1 ditinggalkan, kalo balapan sdh kendaraannya hampir seragam jd ga seru, semua tim ga bs berinovasi krn kebanyakan aturan
Fia penyakit nya bnyak dan bermacam2 alasan mereka hany mau membuat terkenal mobil pabrikan eropa , jika mobil jepang menang mereka membuat regulasi baru supaya mobil jepang tidak mampu.
F1 itu gelaran Mbah Bernie Ecclestone ciptaan dia walaupun sekarang berganti nama menjadi Formula One Group yg pemiliknya ada Liberty Media ( John C Melons ) tetapi Mbah Bernie masih punya saham disitu walaupun sedikit. Dan "sirkus" ini butuh rating ketika team Mercedes bejaya sebanyak 8 tahun tanpa henti "mereka" berpikir merubah aturan untuk supaya F1 menjadi tontonan yang menarik lagi dengan cara merubah aturan dan disini uang berbicara seperti halnya ketika Pirreli mengambil alih pasokan ban di F1 Bridgestone sebenarnya selain kesulitan keuangan juga di hadapkan pada realita Pirreli masuk ke F1 dan mencoba melobi petinggi FIA dan F1 Group untuk menjadi pemasok tunggal ban F1 dan Bridgestone berpikir uang telah keluar banyak uang dan akhirnya memutuskan keluar
Apapun itu 3rd printnya tetap di benua mamarika dr jaman bahula , lokasi ? 😅😅
😅😅😅😅😅
😅😅 🐂🐪= 🍌
Mangkanya mrk ntuwh lagaknya sprti penemu seluruh design aerodynamic. Tiap ada yg baru pasti mrk tampilin lukisan sketsa yg dibawahnya nama org italia. Pdhl antah berantah alias difabrikasi. kebanyakan politik sport yg byk asuransi ntuwh kerjanya ngoa ngoa ngoa ngoa. Sekali di hap komunis langsung kelihatan isinya. Yg kontak di lapangan aja bs diatur (kalo kebablasan ya koit) , jawaban pilotf1 aneh2.
Ngeliat redbul mobilny paling kenceng aja udh boring boring Red bul. Kabarnya mereka mmg melanggar batas limit budget. Pantesan mobilny paling kenceng diantara yg lainnya. Ngeliat balapan udh kompetitif aja itu udh bikin boring. Smg Ferrari next year
@@sopiarahma8057
> Ferrari
> Next Year
NGGAK BAKAL!!! 🤣🤣🤣
Hengkangnya ban "B" dan "M" hanyalah persaingan bisnis yang tidak sehat semata. Dalam ajang F1, tim yang berbudget besarlah yang berkuasa. Bahkan FIA pun bisa disetir. Sehingga F1 pun tidak lain hanyalah sandiwara semata, dimana pemeranya harus membayar mahal jika ingin tampil.
Owh sandiwara🙄
Betol, soal sirkuit juga gitu. Banyak gelaran sirkuit jalanan ya karna ada budget gede.
kemero bang
Jadi kek smack down donk?
Tim baru aja mau masuk harus setor 2,5triliun kan.. :v
Sebetulnya ga salah juga kalo ga tau pelafalan dalam bahasa perancis memang "mishelang". Cuma sebagaimana kebiasaan netizen, nyinyir adalah nomer 1.
ak masih nyebut nya mishelang sampe skrg gara" ayah hehe
ytta bang awokwok
Bgtulah suka pd gk cari kebenaran nya tau tau di nyinyirin wkwkwk
Banyak wong ndeso bro
Awokawok
Lyon = Liyong
Louis Vuitton = Lui Vittong
Michelin = Mishelang
Ban itu vital bagi keselamatan pembalap, jika ada 2 atau 3 merek ban berkompetisi rentan terjadinya kecelakaan. Makanya era modern hanya satu produk ban yg boleh tampil, dan barang tentu siapa yg membayar mahal berhak tanda tangan kontrak.
Makasih infonya pantesan bingung kemana 2 pabrikan ban tersebut ga ada di F1 musim 2021 dan 2022
Ban B dan M diganti dengan merk GT Radial made in Indonesia (made in PT Gajah Tunggal)😀
GT Radial udah nyaman jadi ban drift bro wkwkwk
saham PT Gajah Tunggal sebagian dimiliki Ban M
BF goodrich juga bagus😅
@@cahyonugroho5866 IRC ajalah trobos 😂😂
Yang paling mencoreng citra Micheline sendiri di F1 adalah race Indianapolis 2004, ada pertimbangan pembalap memakai 2 merk Ban yang ada, mayoritas memilih Micheline di bandingkan Brigstone. Tapi nyatanya banyak Crash salah satunya tabrakan kecepatan tinggi Ralf Schumacher menabrak dinding pembatas circuit dengan kecepatan tinggi pas sesi qualified di tikungan 15 (koreksi lagi), akibatnya pas race hanya 4 team dari 12 team yang memakai ban Brigstone yang race salah satunya Ferrari, dan McLaren. Itu merupakan kejadian memalukan dan penonton tidak Terima, akibat banyak yng DNS (Did not Start)
2005 bro, but yeah malu2in bner, taun 2006 2 tim pindah make bridgestone
2005 om,yang balap cuma minardi,jordan,ferrari
Mclaren gaikut dia pake ban micheline
Tapi ada yg menyarankan diberi chicane di tikungan banking tapi fia menolak karna alasan kurang jelas dan pada saat itu tim kaya menggunakan ban Bridgestone semua, you know lah tim kaya bisa nyetir fia kalau dulu
Lah di video ini kan udah di jelasin juga sama mimin, lu ngapain ngulang lagi di koment. Biar kelihatan paling si F1 banget ya 😂😂
@@davidadrianto_adr mana banyak yang salah lagi awkawkakwa
Ini dia yang dicari cari, perbedaan ban f1 taun taun 2000an, makasih bang
Sama2 bang
Bridgestone is the best in F1 history. periods
Di motogp jg
@@andreychandra1703 yak betul motogp juga gg tuh bridgestone
History
@@andreychandra1703 betul sampe rossi waktu musim 2008 minta ganti ban dr michelin ke brigstone trs langsung juara dunia
@@kidscarstory730 2007 kalah jauh sama sama Stoner yg udh duluan pake Bridgestone
komen isinya
20% :BRIDGESTONE BAN MAHAKUASA
30%:BAGUSAN MICHELIN DARIPADA BRIDGESTONE WOYY atau kebalikannya
50%: gelut penyebutan michelin sebagai mishelang
Keren bang, jarang2 ada konten kreator yg bisa nyebutin nama produk sesuai pelafalan negara asalnya 👍
Yups setuju
Misyelang
gak ada tuh bahasa prancis miselang wkwkwk
@@jefu05 pelafalan Prancis
@@jefu05 kampung
Ban Michelin bisa menjelma mendekati ban slik saat dipakai karena bentuk alur yg mengerucut.. makin terkikis alur, area cengkram makin lebar.. Hal itu pernah diinvestigasi dan diprotes oleh bridgestone.
Ban Bridgestone itu ban triky bagi pembalap di 2010 pas perubahan regulasi diamete ban
Min bahas peraturan race bagaimana menghitung waktu seorang pembalap masuk pit tetapi tidak merubah posisi. Atutan DRS.
Up min
Agar tidak disalip waktu pit harus punya gap yg jauh antara 20 smpe 30 detik klo pun gak cukup jauh paling gak lap time sebelum masuk pit harus lebih cepat dari pembalap dibelakang atau lap time setelah pit harus dlm waktu tertentu.
Untuk aturan drs pembalap yg akan menggunakan drs harus berada maksimal 1 detik dibelakang pembalap depannya ketika melewati drs detection zone
Katanya pihak F1 ingin mencoba dari merk lain, seperti federal dari indonesia yng sudah teruji ditrek basah dan kering, bahkan dilumpur, jadi gak usah gonta ganti ban, mau panas mau hujan cukup satu ban, katanya jadi lebih irit, biayanya juga jauh lebih murah
baru kali ini ada narasi Indonesia yang bener nyebut Michelin... dulu orang voice over dikantor gue beberapa kali mesti diingetin kalau nyebutnya harus Mi-se-lang
wkwkkw iya bang, terkadang Pelafalan tiap negara beda, apalagi di Italia
Ternyata bukan gua aja yg bilang mecelin..😭😭
Michelin sempet berminat kembali ke F1 tapi syaratnya harus ada kompon ban Super Hard dan langsung ditolak sama om bernie dengan menyebut Michelin ingin F1 berjalan menggunakan batu
Sengaja dipersulit kali,.perasaan superhard jrg dipake dah kl liat balapan 2taun terahir.
alasan di tolak apa tuh bro ? kurang safety kah ?
Dahulu kala hidup 2 ban yaitu B Dan M, Mereka adalah rival yang selalu gelud tentang siapa yang terbaik. Tetapi, semua itu berubah ketika ban P datang
Dan mereka beruntung, karena negara api belum menyerang.
Ban P 😳
@@zathary564 pirelli bro
Ban P sebelumnya pernah support F1 gak?
@@kidscarstory730 kalo masalah sejarah pirelli masuk f1 pada tahun 2000an sih belum ada penjelasan
Bridgestoneda best lah, untuk kendaraan commercial jg empuk, nyaman, aman
Pemasok ban menurut saya 1 aja biar kejadian GP Amerika 2005 tidak terulang kembali
sebelum era penyeragaman michelin 2016, motogp masih bisa rebahan ditikungan di lap akhir dgn bridgestone
Michelin Vs Brigstone sebaiknya sih yang masuk ke F1 Brigstone saja kalau Michelin saya takut kalau Ferrari dan Mclaren tidak kompetitif lagi.Malah jadi Alphine dan Alpha tauri yang mendominasi selama season misalnya di season 2025 mendatang
Gpp malah biar ga bosen itu2 aj yg top finish
Bridgestone, bukan Brigstone
@@Gunawan-bb2hn Semua merk ban harus masuk ke F1 dan MotoGP
@@andriyapradiptakarim5979 Gajah Tunggal siap menyruduk brand lain 🐘
mungkin bisa dalam 1 tim pembalap 1 memakai P dan pembalap 2 memakai M/B, yang bisa tuker dengan aturan tambahan harus memakai 2 merk ban dalam 1 tim
Setuju
Yg pernah 1 tim beda ban itu di MotoGP, VR46 ama Jorge Lorenzo di Yamaha. Karena beda ban, garasinya jd ikutan terpisah juga
Sebagai fans ban bridgestone saya cmn mau liat bridgestone comeback di F1 dan MotoGP lagi, entah gimana caranya. Saya tidak puas dengan performa pemasok ban F1 dan MotoGP saat ini.
pirelli itu paling cocok
@@monkurrr kurang setuju, kadang ban nya masih bermasalah kayak kejadian max verstappen di gp azerbaijan tahun lalu. Bannya meledak pas lagi jalan di straight nya yg super panjang. Ban nya stroll juga pecah di sana kalo gk salah
@@Arkan_Fadhila paling parah Michelin di MotoGP, bannya berasa diundi tiap balapan (tiap balapan ada aja pembalap yg gripnya bermasalah dan ada aja yg tau tau menang)
@@Arkan_Fadhila Itu sih karena tekanan ban dari dua pembalap tersebut di setting lebih rendah dari pada saran dari FIA mangkanya meledak, berhubung Azerbaijan serkuti yg terhitung cepat jadi lebih panas. Setelah kejadian itu semua tim wajib ikuti aturan tekanan ban standar FIA
@@fauzanramadhan9046 itu bukan masalah ban, tapi karena banyak faktor yang pertama sasis motor sama setingan panjang pedek arm, swing shock breaker rebound shock juga berpengaruh, terlebih gaya balap juga sangat mempengaruhi jadi setiap tim setiap pembalap hasilnya beda", mangkanya bastianini jadi pembalap yg diperhitungkan salah satunya karena dia jago menjaga umur ban.
TERIMA-KASIH INOVASI
TERIMA-KASIH TEKNOLOGI
THE BEST
Masih teringat pertarungan sengit antara Fernando Alonso melawan Dominasi Michael Schumacher yang saat itu sangat perkasa dengan Ferrarinya 👍👍
Tahu dr mana bro
@@bazzhm1447 saya mulai suka nonton F1 tahun 2004 bro tapi sudah sangat menyukai pembalapnya McLaren yaitu Mika Hakkinen dan David Coulthard jauh sebelumnya karena aksi2nya dilintasan ditambah lagi dengan kehadiran Juan Pablo Montoya dari Williams BMW dan Fernando Alonso dari Renault semakin membuat seru balapan F1 nya. Tapi semenjak perubahan regulasi mesin di F1 saya sudah malas nonton karena balapannya hampir sama saja dengan Formula-E 😁😁
Ttpi mah bro g sebut michael schumacher 😅😅😅😅😅 tahu dr mana sih 😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅😅 , sudahlah bro. Nonton lokal roda4 ajah. Lebih merasakan adrenalin krn sedarah sebangsa.
Lihat komen2 pada bandingin merk B dan M, monggo kalo emang pada bingung merk apa yang bagus tonton saja youtube channel tyrereviews biar sedikit terbuka wawasannya.
Dan perlu diingat, ban F1 itu beda sama ban yang dipakai panjenengan di mobil2 biasa. Menika mobil balap ga bisa digebyah uyah bahasa jawanya. Banyak faktor yang menentukan ban itu bagus apa enggak, ga pandang merk njih.
Salah satunya suhu udara tempat dimana ban itu bekerja dan medan ban itu melintas.
Kalo komen ga waton sedulur2
setuju bro adanya kompetisi di ban seperti layaknya brigsstone dan miceline dulu salam balap
lebih setuju pakai 1 merek apapun itu. karena lebih fair
Jatuh nya monopoli dong bro ,malah ga fair buat kompetitor" lainnya
kalau ini sih jelas sih antara penyelenggara lebih banyak salah juga perusahaan ban juga salah. karena begini modal utama dari jet darat ini adalah ban thats it lain dari itu tinggal antara kolaborasi teknision dan pembalabnya. sang penyelenggara sudah tau bahwa research untuk ban adalah biaya yang tidak murah, dan harus terus di ulang ulang dan di ulang agar bisa menemukan formulanya, karena pemakaian ban untuk formula 1 saja itu buanyak sekali, dan walaupun tidak di pakai harus di buang itu adalah biaya dan sang penyelenggara tidak mau berkolaborasi atau mengeluarkan dana buat hal tersebut. sedangkan pihak dari ban baik dari B dan M juga seharusnya juga bilang dari awal agar untuk research formula ban harusnya juga di bayar karena ini menyangkut nyawa. saya yakin seandainya baik dari penyelenggara dan pihak ban mau kolaborasi pasti akan di temukannya salah satu ban terbaik hanya untuk F1 karena ban f1 harus memiliki kemampuan tinggi dan mahal untuk researchnya.
betul itu Miuselang, sama seperti Peugeot ejaan pfuezo, charles de Gaulle jadi Sall lee gall
Sal lekler
Weird..
nyimak..dan dukungannya sbc
Kalo dalam bahasa Inggris, sering kali tulisan dan pengucapannya itu beda... Perancis jauh lebih gokil lagi 😅
Enaknya ban depan sama belakang di bedain merknya, biar kyk truk oleng depan good year belakang pake BS ato auleous
Gajah tunggal wkwk
@@tanto5363 hahaha yg radial ya om
Ban Depan: BRIDGESTONE
Ban Belakang: MICHELIN
Sy sih berharap GT Radial masuk F1😄
GT Radial punya PT Gajah Tunggal, sebagian saham dimiliki Ban M
di alat berat juga ban brigestone ketahananya lebih baik dari pada michelin walaupun michelin lebih mahal
Swalllow ready for F1 masszeh
F1 ini awalnya mobil2 balap biasa dgn aneka kreatifitas mekaniknya biar mobilnya melaju cepat, namun skrg perlahan2 berubah jd pure olahraga yg mengandalkan kemampuan menyetir pembalapnya aja ya (krn faktor aneka variasi mesin,ban,dll. sudah ditiadakan dgn adanya pemerataan spesifikasi mobil)?.
Mohon koreksi kalo pemikiran saya salah.
ga juga sih, kalok cuma mengandalkan ridernya saja gak jadi jaminan timnya bakal perform dengan bagus, contoh paling dekatnya kayak marcedes di periode ini, kurang hrbat apa cobak Lewis Hamilton, tapi kalok di mobilnya gak bisa suport apa yang dia pengenin dan performa mobilnya jauh ketinggalan dibandingkan sama mobil lain ya dia bisa apa.
@@lokotre277 driver bang bukan rider, rider mah pengendara, klo driver pengemudi..
Btw @ninja_in_the_brawl F1 skrg gak disamaratakan juga, mesinnya masih beda 1 merk dengan merk yg lain, sasis dan bodywork juga masih bisa berkreasi antar tim, yg membedakan F1 dulu dan F1 modern adalah peraturan yang dibuat semakin ketat, jd ada peraturan khusus mana yg masih normal mana yg ga wajar pengembangannya
@@lokotre277 rider ngakak 😄
@@ewehsetiakawan548 Maksudnya pengemudi.
Gw yg baru tau micelin mpe umur 31th,thanks admin baru tau skrg... Wkkw
Sama2 bang
Jstuhnya omr dong klo g ada produsen ban lain...
Harusnya F1 pake ban Gajah Tunggal biar gak cepat aus dan tahan lama karena sudah teruji
Kita tunggu GT ngajuin Proposal ke FIA
Coba ganti pakai Ban merk Swallow kelihatannya oke
Cocok buat truk dan angkot aja
akhirnya ada yang bahas tentang ban
pentilnya blm dibahas
Min bahas tentang perbedaan ban intermediate sama wet
Di tapaknya bang
@@indriantosenoaji7382 ya gua tau cuma perbedaan nya bukan fisik kayak yang lainnya
@@rivalherdiansyah5038 intermediate itu biasanya untuk trek yg basah yg genangan airnya tidak banyak, sedangan full wet dikhususkan untuk yg trek yg genanganya agak banyak, mungkin itu sih kayaknya
Perbedaan nya di warna, fungsi, bentuk, dan bau. Kalo bau nasi padang itu makanan.
Dan Moonsoon
Yg benar memang michelang baca nya
Betul, yang ga tau malah nyinyir 🤣
@@baguskusuma7443 hehehe 🤭
yg bner emang michelang
@@novansukarno3778 begitulah
Pake bam cacing thailook saja , gimana om ?
Bungkus bang
Semoga next IRC sebagai pemasok ban F1.
Udahlah Ban Corsa dan iRc paling bener...gak cpt abis gapeduli segala medan dan Cuaca 😅
Enggak heran, sih, kalau hubungan Michelin sama F1® dan FIA sudah tidak membaik lagi. Saya sendiri kalaupun setuju ada perang ban, lebih suka Bridgestone vs. Pirelli. Yang satu kualitasnya tidak usah dipertanyakan lagi (Bridgestone), sedangkan yang satunya lagi mau capek demi kebutuhan F1® (Pirelli). Terbukti ketika Opa Bernie Ecclestone mengatakan bahwa Pirelli bisa, kok, membuat ban 18 inci, Pirelli pun menurut tanpa berbicara apa pun kepada media apalagi membantah Opa Bernie. 😌
Emang enak, kalau Opa Bernie yang ngomong? 😅
Kalau misalnya di Era Hibryd skarang Ban Brigstone masuk F1 lagi,mungkinkah Ferrari 2022 lebih sering memangnya?atau Tahun 2023 Mclaren Vs Ferrari?
Gue driver ojol , riding dengan penuh perhitungan... Apalagi ban , bagaimana biar tetap tepat pemakaian jangka panjang dan aman. Ban awet , jalan terhitung cepat dan ban awet adalah management ban ojol. Karena minimnya budget tanpa promosi. Kalo boros ban bisa jadi gak untung , malah cuma tampil jadi ojol aja 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
ban suallow knp ngk da min
Napa gak pake ban swallow atau IRC y..kayak Supra fit gua...
Swallow pasok ban ke f1 dan motogp dong
Respect berusaha menyebut merek dagang Michelin dgn accent bhs Prancis walaupun gak sesempurna lidah orang Prancis, emang Michelin itu merek dagang dari Prancis! Karena bayak Chanel RUclips yg lagaknya sok berwawasan dunia tapi menyebut nama para pemain club sepak bola di eropah aja gak becus.. padahal nama pemain asal inggris yg notabene nama masih nama umum.
Ban michelang sh apa bos
Bridgestone dan Michelin keluar, Gajah Tunggal dan Swallow masuk....😁😁
Balapan motor atau mobil itu menjadi tontonan menyenangkan kalau terjadi banyak aksi salip menyalip dan berbiaya rendah supaya makin banyak peserta balapan. Kalau dg pemasok ban tunggal bisa tercapai kedua hal tsb ya gak usah pemasok ban non tunggal
👍👌
Bahas Mengapa Dulu Rokok Kerap Mensponsori Tim Serta Ajang F1 Kini Dilarang
Yang ini kayaknya udah pernah dibahas sama yang lain bang
Udh ada di box box Indonesia
Karena cuk ada organisasi fiksi youtuber formula one indo
Yang mana mereka saling berbagi peran konten,boxbox biasannya bahas sejarah ama seri pengantar,mas ddimss bahas sejarah evolusi dan highlight,kalo mas f1 speed bahas gosip,sejarah,dan teknologi f1,serta hightlight,nah kalo mas f1 tv bahas teknologi f1 secara mendalam,regulasi peraturan f1 dari masa ke masa dan highlight kadang juga bahas sejarah
Missyelang... 👌
Mending hapus aj komen yg ngelihatin kebodohan krn baru tau pronunciation michelin michelang ehh sok sok menyalahkan narator
Yang paling terpenting performa team dan driver
Gajah tunggal harus ikut jd pemasok ban F1, bisa bisa
Alasan kenapa mobil pabrikan Jepang, korea maupun buatan Eropa menggunakan ban Bridgestone karena kualitas sudah teruji sejak lama
Komen nya lutju lutju
kalu bisa pihak FIA mengasih tau kpada tim2 F1 bebas memilih kerja sma pihak Ban sluruh dunia,,,dibebaskan milih Mau kerja sama yg mana.1. Michelin,
2. Pirelli, 3. Cooper Tires, 4. Goodyear, 5. Continental
6. Dunlop, 7. BFGoodrich, 8. Bridgestone, 9. Yokohama, 10. Hankook, DLL ,🤣🤣🤗🤗🤭
11. Gajah Tunggal
Swallow
Semua Merk Ban Harus Masuk
Kasihan gara-gara regulasi FIA tidak diperbolehkannya ganti ban di tahun 2005,musim sial dan buruk menurut saya dan Ferrari.Michelin malah merajalela juara.
Alasannya ?
@@user7fm9ed8z Karena di tahun 2005 tersebut ban tidak boleh diganti saat balapan kecuali rusak parah baru boleh diganti.
Ferrari x bridgestone emang mantep
Rossi x Bridgestone
Mungkin perang dingin dengan cara spesifikasi ban yang sama. Cuma susah juga ya, kan ini ban bukan mesin atau apapun yg punya spesifikasi mencolok yg bisa terjabar secara variabel 1/1. Masa iya mau sampe hitung kecepatan renggang karet, dan tingkatan expansi karet menjadi spesifikasi yg diperhitungkan? 😂
Tak hanya di F1, di MotoGP pun ban Bridgestone lebih awet daripada Michelin
keinget taun 2005, cuma 3 tim yg make bridgestone
FERRARI
JORDAN
MINARDI
kenapa kedua pemasok ban tersebut mundur???
Yaaa karna ada pemasok ban yg baru masuk, yakni Pirelli.!!!
Pirelli juga bukanlah perusahaan kecil, mereka sudah biasa menjadi pemasok kejuaraan seperti wsbk dll
artinya Gajah Tunggal punya kesempatan untuk masuk ke F1
Coba di moto gp bisa kek dlu lg, dimana alokasi ban dipasok dan disesuaikan dg kesepakatan tim masing2, bkn kek skrg dimana yg ada cuma pemasok ban tunggal
Kalo bannya gak ganti michelin. Mungkin lorenzo belum pensiun bro. Lorenzo kalo pake bridgestone langsung mencolot kedepan. Apalagi kalo start dari pole position udah gak bisa dikejar. 😂
@@phikaaa2800 gw yakin rossi jg mungkin masih bisa lebih kompetitif sih, hahaha
no offense.. VO nya kok kayak kurang pas ya sama tema motosport, pembahasannya bagus tapi VOnya bikin ga semangat entah kenapa.. ada yang sama?
kenapa ban IRC gk masuk juga yah....
😁😁😁
Yg jelas mudaratnya lebih banyak daripada manfaat yg mereka dapat.. 🤔😁
Bridgestone ban terbaik, buat kendaraan muatan pun tangguh 💪💪
Fdr hhhhh
GT radial, produk lokal
Michelin lah
Saatnya swallow, maxxis, dunlop masuk
Baru tau cara baca miselang dan brijston
Bayangkan jika Swalow dipake F 1
Pasti saham sendal jepit akan melejit
IRC langsung Ikutan bang .. tapi Vulkanisir 😁
Belom ada 1 lap udah abis itu ban
Tiap lap kudu masuk pit bang 😅
@@F1TVIndonesia kan pake material kompound hasil bertapa di goa angker
@@sam.situngkir2909 GT ngikut juga, ntar jadinya salam satu aspal
Salfok sama Renault 2005 dan 2006🥺
BAGUSNYA F1 DIIKUTI SEMUA PRODUSEN BAN..BIAR TAU MN YG TERBAIK
Nah itu bagus
mungkin f1 bisa aja nyanggupi, yg jadi pertanyaan nanti apa semua produsen ban tsb sanggup memenuhi regulasi f1 itu sendiri karna request f1 itu bener² beda
@@putragumanti2331 ya itu nanti sebagai ajang promosi
Ban Bridgestone saya. buat angkat2 kayu gelondong kuat joss hhh
Pake IRC Road Winner aja, dijamin bakal seru
Gajah tunggal lebih pro🤣
Kurang tau sih kenapanya min
nice konten
Bang bahas kenapa f1 identik dengan Marina sampai ada fake Marina di f1 miami
Tenang aja pabrikan indonesia siap suport ban untuk F1 & moto Gp . FDR. Corsa. Misel tinggal pilih.
Pakai IR* aja bang, lebih awet
Pke IRC, dri gajah tunggal
Dari semua ban, saya lebih suka ban merk Jembatan Batu alias Bridgestone
Makan mie dr selang - miselang
Micelin apa bagus, kalo Bridgestone yg bagus
Ga ada persaingan pamasok ban f1 j ga seru, bnyk aturan yg membuat f1 ditinggalkan, kalo balapan sdh kendaraannya hampir seragam jd ga seru, semua tim ga bs berinovasi krn kebanyakan aturan
Harusnya FIA mempertimbangkan ban merk swallow... 😅
Ban irc om 🤣🤣🤣
@@hen1711 😅 IRC dan Swallow.... Merk2 kualitas tinggi dan membumi... 🤣
Corsa sih mak jleb 😂
Knp gak skalian masalang?
Dibaca emang miselang... peugeot dibaca pisow...
Fia penyakit nya bnyak dan bermacam2 alasan mereka hany mau membuat terkenal mobil pabrikan eropa , jika mobil jepang menang mereka membuat regulasi baru supaya mobil jepang tidak mampu.
Pakai ban federal aja atau IRC