Soalan warisan kuncinya adalah ikhlas. Sy termasuk yg memperoleh alokasi paling sedikit dibandingkn dengan saudara2 saya. Beruntung saya diberikan kemudahan rizki oleh Allah SWT shg harta yg sedikit itu sy syukuri dan menjadi barokah.
Alhamdulillah kami 6 bersaudara semua tidak meributkan warisan tanah ayah saya bahkan rumah alm bapak untuk adi saya yang bungsu itu amanat ibu dan alm ayah
Betul.....suami saya diberi tanah oleh ayahnya....kk perempuannya mau..ayahnyavga ngasih karna tanahnya subur ditanami padi hasilnya banyak. Kakaknya ingin mengelolavtanh itu karna suami saya masih sekolah. Ayahnya meninggal.....terus berlanjut....didepanvsaya..ibu mertua minta spy suami saya mau menukar sawahnya dgn sawah yg bagian kakaknya..ktnya kknya nangis ingin sawah suami saya.....kt suami...punya kk satusatunya masa sih harus bertengkar..sok aja ambil. Sekarang sawah itu sudah dibikin jalan..dpt uang ganti rugi juga. Sawah kami malh susah sekali mau dijual.....itulah rezeki...harus ihlas nerima TakdirNya.
Begitu juga pernah terjadi sama keluar kami,, rumah be Serta tanah sudah dibeli ibu ku dari kakek,, setelah Di renovasi ditempat bertahun tahun, dia bilang sih kakek itu kalian hanya beli rumah tdk dgn tanah nya 😅,, begitu juga dgn lahan setiap anak nya Di kasih 2 lahan,, lalu lahan tersebut Di buka oleh ibu ku, yg sebelumnya hutan, setelah bersih dan terbuka eh, malah Di ambil kakek saya LG.., hingga akhirnya semua keluarga kami, kk adik ku, Serta ke dua org tua ku pergi meninggal ka kampung itu, me jauhi semua keluarga disana. Hingga damai lah sudah
Update 2024 : Kasus ini sepertinya sudah selesai dan dimenangkan oleh pembeli (Baju Hitam Harley Davidson Club). Rumah ini sekarang sudah direnov menjadi hunian kost modern. Seperti yg dikatakan si pembeli bahwa akan dibangun ulang. Kenapa saya tahu, karena rumah saya juga di daerah Bratang hanya beda gang dengan rumah sengketa tsb. Pak Mintarji itu memang tiap hari terlihat dan tidak asing bagi penduduk sekitar.
Scr hukum juga sudah terlihat apalagi dg history yang tersambung tidak terputus. Hukum memang hrs dg alat bukti itu untuk menjaga keadilan menghindari pihak2 yang bertindak diluar hukum dg berbagai mcm dalih & drama. Negara memang seharusnya melindungi warga negaranya yang taat hukum.
warisan emang bikin ruwet. Warisanku di rebut sdra" dari ayah aku cuma bisa belajar ikhlas. Kalau memang itu hakku akan kembali dengan sendirinya. Alhamdulillah sekarang sudah bisa beli tanah, rumah, mobil sendiri. Tanpa bergantung dari warisan.
Klau beli rumah atau tabah pastikan dlm kondisi benar2 kosong dan free dari semua pihak yg berada di lokasi tsb..jgn terlena dg janji mau mengosongkan setelah dilunasi pembayarannya..bpk sy pernah mengalaminya repot urusannya...
Maret 2024 masih nonton Cak ☝️😁☕ Harta-Tahta-Wanita🙂akan jadi ruwet bila SALAH cara menyikapinya dan tidak akan ruwet bila BENAR cara menyikapinya .. Ketimbang masalah bondo tok wae ribut ra karu2an karo sedulur kandung reeek rek .. Nganti jenengmu mengko ono ning batu nisan pun ceritane ijeh berbekas ning anak cucu , mendiiing nek ceritone apik2 ngangeni, lah iki 🤦Duh
Bapak saya sewaktu masih bujangan membeli sawah dengan hasil jerih payah sendiri sebesar Rp.10.000 (pada jaman itu) Tapi sekarang jadi rebutan adik”nya bapak saya ,karena mereka kira itu adalah sawah orang tua bapak saya Di tambah lagi kakek saya membuat sertifikat atas nama bapak saya Tapi adik” dari bapak saya tidak terima & memusuhi bapak saya sampai bertahun” lamanya padahal bapak saya tidak pernah menggarap sawah tersebut dan tidak pernah menikmati hasil dari tanah tersebut, Sampai sekarang sawah masih di kuasai adik” dari bapak saya Bahkan semua adik” dari bapak saya memusuhi keluarga saya hanya gara” sawah tersebut Sekarang bapak saya hampir umur 70 tahun dan dia sama sekali tidak mengharapkan sawah tersebut. Allhamdulilah sekarang bapak ibu, kakak” dan adik saya insya alloh sudah hidup berkecukupan berkat kerja keras kami sendiri selama ini
sabar kak,,yg serakah tdk akan berkah segalanya,,,keluarga ku jg pernh ngalami sampai2 ibuk ku di undang ke balai desa mulai dari di sumpah di permalukan serta di fitnah oleh om nya ibuku tetap sabar & akhirnya om nya sakit ber tahun2 hingga meninggal.
@@tiffanychloe4889,iya kak Alhamdulillah Aamiin, terima kasih do'a nya,,,semoga kakak jg semua keluarga nya sll sehat serta dlm lindungan Allah swt, di lancar kan rezeki nya.
Mantap cak ji...mengayomi ..mengedukasi warga...asline cak ji sdh ada gambaran kiro kiro yg menang sopo..cuma ditengahi dgn bijak... surat yg berhak yg namanya tertulis.....bukti yg kuat ya surat tanah.atas nama siapa?
1. Masalah surat2 rumah baik itu tanah SHM/ HGB ataupun apapun bentuk suratnya adalah masuk wilayah perdata. 2. Pembeli rumah tsb saat membeli tentunya akan melihat lebih dahulu bentuk rumah, lokasi, surat rumah dan siapa yang menguasai secara fisik saat rumah tsb mau di beli. 3. Kalau ada penghuni nya tentu pasti pembeli akan menanyakan siapa yg menghuni rmh tsb, apakah org yg sedang mengontrak, pemiliknya atau org yang di suruh menjaga rmh tsb oleh pemiliknya. Semua poin diatas tidak semudah itu pembeli rumah tsb meminta utk penghuninya segera mengosongkan rmh tsb. Mau lapor polisi juga tdk bisa karena ini bukan pidana akan tetapi perdata. Untuk masalah perdata maka pembeli hrs menggugat penghuninya ke Pengadilan Negeri. Nah nanti berdasarkan Keputusan Pengadilan Negeri maka bila pembeli di menangkan bisa mengajukan pengosongan rumah melalui eksekusi. Tanpa keputusan Pengadilan Negeri tdk bisa mengusir penghuni rmh sekehendak mau nya pembeli.
Sepakat untuk pengosongan rumah itu perdata... yg di laporkan pihak pembeli ke polda itu surat tanah nya yg warna kuning diduga palsu... kasus seperti ini banyak terjadi di Kalimantan, satu lokasi tanah adat kalau sdh dibeli akan muncul lagi 2 sampai 3 surat tanah yg lain dari keluarga yg sama, mereka beralibi surat tanah yg dibeli itu palsu yg asli bukan milik penjual... kalau peradilan fair selalu berpijak SE MA no 7 thn 2012 pasal IX... "Perlindungan harus diberikan ke pembeli beritikad baik, sekalipun kemudian diketahui penjual adalah orang yg tdk berhak..."
Betul sekali om, pentingnya peran notaris yg dilibatkan dr awal supaya cek keabsahan SHM, HGU dll, kalau pembeli hanya mengandalkan kekuatan uang tdk cukup, kecuali jk lahan yg dibeli tdk ada masalah terkait surat dan ahli waris
nah inilah contoh kenapa jadi manusia itu harus MANDIRI - tanpa harus menunggu harta dari orang tua .........jadi lah orang2 yg mandiri jangan berpangku tangan kepada orangtua
Kebanyakan menyepelekan soal wasiat/ pembagian warisan dikala orangtua masih ada. Disaat orangtua semua sudah meninggal kebanyakan yaa rame2 kayak gini.
Maaf kalo salah..spertinya adek2nya ini tidak faham..klo rmh itu di beli kakaknya dr hasil kerja,bt kluarganya br punya rmh.. Klo urutan silsilah dr pemkot..krna adek2nya mah kecil yaa otomatis ngeclaim itu rmh mereka..
Intine rumah itu bangunannya bukan mintardji semua yg bangun adik2nya itu ikut bangun semua sampe ada yg almarhum kalau aq tau siapa bapak mintardji ini
Berbagi cerita lur, untuk om yg beli rumah itu mau diminta sabar ya jelas tidak bisa krn sudah beli, yg jelas intinya sabar saja supaya ahli waris nya yg saling menuntut bisa segera menyelesaikan setiap tuntutannya... Berbagi pengalaman om, sy juga pernah mengalami hal yg sama, beli rumah tua yg jual anak mantu, anak mantu ini menjadi sesosok yg berpengaruh dlm keluarga terutama untuk bantu ekonomi klg, membantu ngramut adik2 dan bapak ibuk nya sampai meninggal, Singkat cerita anak mantu ini diamanati pegang sertifikat rumah bapaknya (mertua), krn kebutuhan sertifikat ini dijadikan agunan bank permata, bank permata tutup sertifikat di ambil alih bank BTN (krn bank permata dibawah naungan BTN.... Singkat cerita lagi .... rumah ini dijual ke saya, status sertifkat/surat2 ini disita bank BTN, sblm melangkah lbh jauh krn sy hanya dikasih tau bukti FC sertifikat, otomatis langkah selanjutnya sy minta bantuan notaris untuk cek keabsahan FC sertifikat itu serta buat akta jual beli, seiiring berjalannya waktu si anak mantu ini menjual tanpa sepengetahuan ahli waris lainnya, yg dikasih tau hanya 1 ahli waris terdekat anak perempuan si bapak (mertua), krn sy memang ada keterbatasan utk mengetahui silsilah ahli waris yg lain, begitu sy dikasih tau sama anak mantu (yg menjual) jk ahli warisnya sudah dikasih tau akhirnya sy deal sepakat membeli dengan syarat pembayaran tidak langsung cash lunas (krn sertifikat masih disita bank BTN), akhirnya masuk uang tahap pertama untuk ambil sertifikat di bank BTN, itu pun tdk langsung dikasih sertifikat tersebut krn bank BTN masih akan meroyal sertifikat itu ke berbagai pihak (sy tdk tau diroyal kemana yg jelas itu tanggugan bank BTN) Singkat cerita ahli waris yg lain (sodara2 bapak (mertua)) mengetahui jk rumah telah dijual (nahh timbulah masalah keluarga disini)..... Masalahnya apa saja yg jelas ahli waris yg lain itu tdk setuju jk dijual krn peninggalan bapak dll... Intinya ramai... Proses ini sy jalani 3 thn lbh om sampai rumah ini jd hak milik saya, ketar ketir juga antara selesai atau uang sy lenyap (soalanya uang masuk itu sudah 50% dr harga rumah) , memang mengerikan om jk kita beli rumah tdk taunya malah masuk konflik klg terutama urusan warisan... Hehe Saran sy untuk si OM mending sabar saja dulu, jk memang alot buat perjanjian balikan uang nya saja (meskipun itu sangat berat), asal berkas dan proses yg dilakukan sesuai prosedur insyalloh dipermudah, biasanya nanti bakal ada jalan keluar setelah keluarga itu saling legowo dan bisa berdamai... Ini real ak alami, dan baru saja selesai masalah ini, ak deal beli rumahnya 2018 pertengahan, baru selesai akhir 2021...
@@Baba-fd7wj kenyataanya gitu om, awal sertifikat dijadikan agunan dibank permata, kemudian sama bank permata diarahkan ke BTN untuk ambil sertifikat, krn sertifikat dibawa bank BTN, itu pun sy diajak si penjualnya lho bang dtg konfirmasi ke bank permata...
Wajar di surabaya selalu ktmu mslah kyk gini, harga tanah sudah selangit...warga surabayanya sudah mulai terpinggirkan mudah2an surabaya tdk menjadi seperti singapura
Aku arek asli suroboyo . Wes mblenek ndelok tingkah polahe wong kene .. wes gak onok unggah ungguh e .. antara dulur kandung iku wes akeh rebutan harta Pancen luweh apik iku tuku omah hasil keringete dewe . Gak bakalan onok sengketa2 an Meneh2 aku pengen orep nang sidoarjo sek akeh lahan luas tur wong2 e nduwe unggah ungguh . Gak koyok suroboyo wong2 e koyok kemalan ndunyo
@@cilikponpon surabaya mana pak....yg asli surabaya banyak jual rumah dan tanah karena terdampak pembangunan proyek pemerintah...dan memang terjual mahal....tapi utk balik membeli rumah lagi akhirnya banyak yg ke daerah pinggiran seperti perbatasan gresik dan sidoarjo
@@pokokegaming1782 owalah pak saya bekas wong Sawahan. Duit saya di sana bs dpt rmh 3 are, dek Denpassr nggonku tgl saiki? Cmn dpt ga sampe 1 are pak. Sukur2 tanah 1 are entuk, nek hokky. Opo maneh Jkt, omah 3 are, daerah biasa ae, duite iso entuk omah nang area Galaxy dek Sby
Kasusnya sama seperti Lahan tanah almarhum orang tua saya. Ada lahan tanah 5000m2 dan 4000m2, surat bukti jual dari pemilik pertama ada, pbb tetap dibayar a.n Alm Orang tua saya . Karna udah lama gapernah di tengok lahan nya, tapi pas mau kita jual dan di urus pengukuran ulang. Eh ada yg dateng mengaku tanah tsbt punya dia
Alhamdulillah almarhum bapak mendidik saya untuk kerja keras dan mandiri sejak kecil. Saya tidak pernah ambil warisan orang tua, tapi punya rumah, kendaraan, dan keluarga yg insyaallah tercukupi. Terimakasih bapakku yang baik❤
@@lieswa4195gak bro besok anaknya dia juga gitu,, kalo sudah besar di suruh kos sama dia trus hartanya dia wariskan ke panti asuhan,, jadi anaknya nanti mulai dari nol😂
Simplenya sih pihak pembeli minta pertanggungjawaban pak mitarji aja kejar dia terus kalo ga jelas minta uangnya dikembalikan Harusnyaa sih secara teori seperrti itu
Masalahnya si pihak anaknya susah kerjasama dan ngasih bukti palsu dan real palsu gimna dong masa palsu di konflik ? Dan itu udah pengadilan sah milik si pembeli dan kalo konflik harusnya si anak dan mintarji
Wilayah putat jaya dulu tanah lapang kuburan cak ji di medsos malah diperjual belikan warga ilegal ditanya surat apa dikatakan surat ijo RT / RW kalau g segera ditertibkan kedepan kuatir terjadi sengketa
Cak ji di tunggu hasil akhire,apalagi ini katanya di beli pak mintarji th 66,gak mungkinlah padawaktu itu anak bisa beli rmh bapaknya,apalagi rmh tsb skrg msh di tempati adek2 pak mintarji, kronologinya sama dg tanah punya kakek saya, krn ayahku yg tertua, adek2nya masih kecil blm tau apa2, sama kakek suratnya di atasnamakan ayah saya,unt di bagi dg adek2nya, untungnya ayah saya jujur ,dan amanah, stlh itu di bagi dg adek2nya,walaupun secara hukum menang ayah saya, alhamdulillah rukun smua
Sama persis dengan tanah dan rumah kakek saya. Waktu itu menjadi rebutan antara kakek sama adiknya,,sama bapak saya tanah itu disusuki istilah jawanya.kemudian oleh kakek,surat suratnya diatasnamakan bapak saya dan rumah itu ditempati oleh nenek,,bulik dan anak anaknya. Beruntung,,walaupun saya tidak berlebih harta tapi saya sudah bertekad tidak akan ngongkrah ongkrah masalah tanah dan rumah itu,,yang penting keluarga rukun. Karena menurut saya masalah warisan itu kalau gak waris akan habis dan bubrahno seduluran.
@@UnKnown-wt7gc kalau yg saya tangkap dari percakapan divideo tersebut pak mintarji thn 66 beli rumah tersebut dengan tujuan untuk ditempati oleh orang tuanya karena selama itu orang tuanya belum punya tempat tinggal tetap alias selalu ngontrak. Pak mintarji usianya sekarang sudah sepuh 80 thn, jadi di tahun 66 usia beliau sudah sekitar 23 thn serta sudah bekerja jadi wajar bila beliau beli rumah untuk ditempati orang tua beliau sebagai bentuk bakti beliau ke orang tuanya. Jgn disamakan dengan jaman sekarang diusia 23 tahun baru lulus kuliah, di tahun 66 lulus SMA kebanyakan langsung bekerja. Tapi entah mana yg benar mana yg salah, ditunggu saja proses hukumnya seperti apa.
aku pengen tau hasil dari putusan pengadilan soal kasus ini. Menjual objek waris tanpa persetujuan ahli waris yang lain. Tolong di lanjutkan kontennya.
selama tidak ada surat wasiat warisan, adik2 itu ga bisa pak protes..... secara hukum yg sah ya yg namanya ada di sertifikat. Kl cmn omdo ortunya ya ga bisa
Saudara saya 6.. orang tua kami punya sawah dan rumah,karena saya di beri rezeki lebih di antara 5 saudara saya mereka pada iri..padahal saya dan istri dulu awal mula usaha modal dari Bank dengan jaminan harta istri saya..5 saudara saya jadi licik,sawah dan rumah peninggalan orang tua kami cuma di bagi 5 dengan mengesampingkan saya saya Ndak apa" ..Nerima bukan berarti ikhlas loo..Wee..tiba" tanah yg q beli hasil usaha sama istriku laku 6 Miliar ..Allah Maha Adill kuasa Allah.. dan 5 saudaraku sekarang hidup susah, karena kelicikannya .mereka ibarat Ndak kerja Ndak makan.
Soal warisan tanah rata² malati pak. Soalnya ada saudara ibu yg menguasai tanahnya nenek. Al hasil yg kena imbasnya ke cucunya dan banyak hal terkena ke saudara ibu saya.
Buat pelajaran . Kalo mw beli tanah. Beli yg jelas jelas bukan sengketa.. dan tanya tetangga yg juala kanan kiri.. dr sisi sini pembeli juga salah. Dan penjual juga salah.
Soal senketa tanah cuma nasehat lebih baik di bicarakan yg ahlinya yg mana berhak yng mana tidak. Karna jika tak adil. Hukumnya sangat bahaya sekali sangat berbahaya. Mau pun hidup atau mati di akhirat nanti ada penghakiman yang sangat berat jika di dunia ta kunjung selesai secara adil
Itulah pentingnya informasi orang tua ke anak-anak,, dikalau mendapatkan rezeki berupa sebidang tanah n rumah lebih dr satu ,, setidaknya memberikan informasi ke semua anaknya Biar kesalahpahaman yg tidak perlu terjadi,, tidak terjadi ,, dan silaturahmi utk bersaudara tetap terjalin.....
Cak Armuji tolong kita pengembang Surabaya utara minta solusi mengenai lurah di Surabaya Utara yang tidak mau melayani pemberkasan pethok D . Tepatnya di kelurahan Bulak
Videokan diam2 bang. Klo masih menolak juga lurah2nya suruh buat pernyataan 😊 yg intinya menolak. Di sertai dgn alasan2. Nanti di bawa buat lampiran di bpn.
Cerita yang saya pahami. Pak mintarji tahun 66 saat itu usia 23 tahun membeli tanah ke pemkot untuk ditempati orang tuanya. Kemudian orang tuanya memberi amanat ke adik adiknya pak mintarji bahwa itu tanah untuk bersama. Dijuallah tanah oleh pak mintarji ke pembeli. Adik adiknya tidak terima karena pernah diamanati oleh orang tuanya bahwa jangan dijual. Jual beli sah dimata hukum karena memang tanah itu milik pak mintarji. Yang jadi masalah adalah rumah itu ditempati oleh adik adik pak mintarji. Pembeli harusnya bertanya dulu ke yang nempatin jangan asal beli. Pihak dari adik adik pak mintarji mau membeli lagi tanah itu ke pembeli. Seharusnya pihak pembeli menerima uang agar terjadi batal transaksi jangan ngotot tetep kekeh ingin memiliki tanah sengketa. Ibaratnya adiknya ingin jangan dijual karena ada sejarah nya. Pak muntarji ingin menjual tanahnya karena itu memang hak dia. Pembeli tidak mau uang dikembalikan dan tetep mau rumah itu jadi miliknya. Tentu hukum yang berbicara.
Kok jadi bicara seharusnya pembeli...., ternyata seluruh adik² pak Mintarji kalah dan bisa²nya dikatakan tanah yg jelas secara hukum dikatakan sengketa, lalu uang sudah diberikan lunas oleh pembeli mungkin sejak 6 bulan yang lalu sampai masalah ini bergulir...😅😅😅
@@herusaputra2373 aku sangat suka dengan jawaban ini. Seharusnya pembeli tidak ada masalah karena sudah dibeli. Tapi sayang hukum di Indonesia kepemilikan tanah tidak mutlak. Pembeli masih bisa digugat. Harusnya pembeli di lindungi hukum tetapi di Indonesia tidak. Maka dari itu pembeli harus lebih jeli melihat riwayat tanah. Itu keburukan hukum dinegeri kita dan menjadikan banyak mafia. Tapi per tahun ini sepertinya baru dgalakkan bahwa tanah yang sudah dibeli adalah mutlak pemilik pembeli bila dibeli dengan itikad baik.
Kalau saya tangkap.. Tahun 66 itu kaka tertuanya beli rumah/tanah agar orang tuanya tidak ngontrak saat adik²nya masih kecil..... Seiring berjalannya waktu ketika orang tua sudah meninggal, sepengetahuan adik²nya tanah itu mililk orang tua dan dianggap sebagai warisan bukan milik sang kaka....
Atau bisa jadi karena dia kakak tertua yang dianggap paling besar dan ngerti, makannya surat- surat diatas namakan anak pertama, biar dia yang mengantikan orang tuannya jika sudah tiada karena adik- adiknya masih kecil
Tahun 66 mintarji punya uang dari mana bisa beli tanah + rumah ? Coba di fikir lagi , mintarji ngotot merasa itu semua punya dia karena dia tau surat surat semuanya atas nama dia, bisa jadi dulu orang tua nya beli pake atas nama anaknya yg paling tua (mintarji) itu sih menurut saya yg paling logis & masuk diakal..
@@indrianingrum8499mintarji kerjanya dipelni, tdi si pembelinya tanah itu bilang, , jadi yaa bisa jadi dia beliin tanah buat org tuanya/tanah org tuanya diatasnamakan mintarji.
@@indrianingrum8499 ngeremehin amat dek kakek gw THN 56 malah kebeli 116 hektar dan rumah 2 bisa kebeli kerjaan jualan kok kesannya kyk ngehina ? Hello yg ada anak jaman sekarang yg kere kere orang jaman dulu mah bang bangur rumah gak nyampe ratusan juta dan tanah juga masih murah
Kebiasaan orang ya. Ada tanah kosong akhirnya di tempati dan beranak pinak dllnya. Kemudian klo di gusur marah marah. Menurut saya alangkah baiknya ketika menempati lapor dulu dan buat kesepakatan IMB . Ntah tanah di sewa/di beli/di cicil dsbnya agar klo di minta sewaktu" juga dapat kompensasi yg sepadan hanya sepemikiran singkat dan dangkal saya . Mungkin ada yg bisa koreksi hehe😅
Yang salah tetap orangtua. Seharusnya kalau punya anak banyak / lebih dari 1 , sebelum orang tua meninggal harusnya sudah dibagi rata hak warisnya supaya tidak menjadi masalah nantinya. Seperti ini nih
Nauzubillah untuk anak saya insyaallah saya didik anak saya soal akhlak bukan soal kekuasaan Krna akhlak di tanamkan sejak dini insyaallah iklhas menghadapi apa pun itu amiiinn
aku kok penasaran ...yg beli rumah itu apa tdk mengecek kondisi rumah saat akan transaksi, biasanya kan kl beli rmh pasti dilihat kondisi fisik rumahnya, kl ternyata masih ada yg nempati , knp gk di clearkan sebelum transaksi
Di Bratang suratnya bukan SHM tapi surat ijo bahkan banyak warga yg ga bayar surat ijonya Krn dengan alasan rumah ga bakal dijual Krn akan ditempati keturunan secara bersama, seharusnya pembeli memang harus teliti, ini pembelinya kayaknya ceroboh atau kesusu pengen bikin usaha atau gimana saya juga ga tau
@@chandramegaelectric1367dia beli 1.3m tapi bayar dicicil yang d masukan d pemkot tau cuma 600 dan sampe sekarang mintardji masih nagih hutang kurangan rmh di bapak baju hitam Dan ponakan pengkhianat itu masih nagih janji ke baju hitam untuk uang ganti rugi dia pergi dari situ yg d janjikan bapak baju hitam itu
Sepakat untuk pengosongan rumah itu perdata... yg di laporkan pihak pembeli ke polda itu surat tanah nya yg warna kuning diduga palsu... kasus seperti ini banyak terjadi di Kalimantan, satu lokasi tanah adat kalau sdh dibeli akan muncul lagi 2 sampai 3 surat tanah yg lain dari keluarga yg sama, mereka beralibi surat tanah yg dibeli itu palsu yg asli bukan milik penjual... kalau peradilan fair selalu berpijak SE MA no 7 thn 2012 pasal IX... "Perlindungan harus diberikan ke pembeli beritikad baik, sekalipun kemudian diketahui penjual adalah orang yg tdk berhak..."
Iki paling ceritanya paling orang gk punya tanah sama rumah terus Di kasih tanah buat bangun rumah tapi yang Di kasih tanah moro2 bangun rumah permanen .. Terus Lama2 di cleim rumah dewe😂 terus pemilik yg sah jual tanah Tapi yang bangun Minta ganti rugi bangunan 😂😂😂😅😅😅 ruwet2
Neng ndi wae soal warisan mesti nggawe ribut.Mulo sing rajin kerjo iso nabung mboko setitik ditukno lemah/omah dewe ra usah ngarepno warisan malah kepenak adem tentrem ora eker ekeren ro dulur...ngisin ngisini.Semangat pejuang rupiah
Kalo menurut di video sama surat tanahnya serta cerita dr mantu bapak tua pake kopyah,tanah itu dia beli sendiru trus ortu serta adik2nya yg masih kecil pas waktu itu diajak nempatin rumahnya,soalnya ortunya ngontrak,nah adik2nya taunya itu rumah ortunya krn dri kecil udah hidup di rumah itu
Untuk lebih lanjut seharus nya pihak penengah. Keroscek ke BPN. Legalitasss lahan tersebut. Saya yakinnnn 100% pihak pertanahan negara lebih tau asal usulnya. ini orang awam. Yg tidak ngerti hukum. Pertanahan. . Semogaa malsah nya bisa cpt selsai. Soalnya byk oknum org yg tidak bertangung jwb. Mafia mafia tanah.
Kalo bener ini tanah pak murtaji, niat baik ngasih tempat tinggal ke orangtua, dibalas adiknya dg tdk berterimakasih. Tapi kalo sebaliknya, kakak yg dzalim kepada adik2nya
di menit 13.40 pihak menantu pak mintarji bilang, saat adik adiknya pak mintarji masih kecil kecil, sejak muda pak mintarji sudah kerja di pelni, pak mintarji membelikan rumah buat orang tua nya biar orang tua nya tidak mengontrak makanya pak mintarji tetap tenang menghadapi adek adek nya yang bersikukuh kalo rumah nya itu milik orang tua nya
Kelahiran pak Mintarji antara thn 1938-1942, usia saat thn 1966 adalah sekitar 23-25 thn, dan kala itu beliau bekerja sebagai pegawai Pelni... Sudah hilang belum rasa penasarannya...?
@@wakhidfajarnugraha9482seng ngeyel itu adek² nya pak mintarji berarti pak? Pak mintarji beli tanah buat org tua nya tapi adek² nya mengira itu tanah yg beli org tua nya jadi adek² nya mengharap warisan padahal yg beli kakaknya gitu ta mas?
Semoga ini bisa menjadikan pembelajaran bagi para orangtua,selagi masih hidup hendaknya segera melakukan proses bagi waris dengan jelas dan gamblang,agar anak cucu kita tidak terputus jalinan silaturahmi hanya gara-gara harta...krn smakin kebelakang rasa persaudaran dan ikatan darah bisa terkikis oleh sifat matrealistis...beda dengan org dulu jaman kakek nenek kita..tali persaudaraan jauh lebih penting dari harta duniawi
Saya malah salut sama yg santai2 duduk di korsi dia ga kenal sm siapa yg datang mungkin ga bgt kenal kali org lain juga mungkin ga bkln kenal klu ga bikin conten..
saya mengapresiasi niat cak ji untuk slu hadir dan menyelesaikan setiap permasalahan di wilayah kota surabaya.aku selalu mengikuti konten2 cak armuji.tapi sangat disayangkan jika semua permasalahan seperti ini selalu tidak ada titik temu.tp knpa permasalahan yg pelik tidak berkelanjutan.soal nya ada juga sebagian video yg pokok masalah nya sampai tuntas.tp ada juga yg belum ada titik temu.mohon video nya berkelanjutan cak.supaya para penonton bisa tahu semua masalah bisa rampung.
Harta Peninggalan orang tua yg tlah meninggal jadi rebutan. Andai orng tua mereka hidup kembali, pasti beliau akan berkata. "Kebacut ngger anak anak cucuku, ndunyoku mbok gawe rebutan, podo geger kabeh ora kenal dulur podo tukaran".
Di pahami lagi! Bahwa ini bukan milik orang tua, melainkan waktu adik2 pak mintarji masih kecil2, pak mintarji membelikan rumah untuk orang tuanya supaya orang tua dan adik adiknya tidak mengontrak.. 😅
Ya begitulah, sudah terlihat jelas mana yang "ini dan itu" . . . Semoga lekas selesai permasalahannya, kasihan yang ninggali warisan . . . - Sehat selalu Cak Ji
Yang salah itu orang tua.... semasih hidup alangkah lebih baik langsung di bagikan kepada anak anaknya....jangan berikan warisan karena setiap keluarga pasti ada salah satu yang serakah
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh Tank you for sharing videos tentang sengketa lahan. Memang zaman sekarang banyak orang yang mengaku-ngaku sebagai pemilik hak Tanah. Semoga selalu ada kebijakan pengungkap kebenaran. Terkadang Uang bisa menutupi kesalahannya demi memenangkan kemenangan. Tapi kebenaran tidak pernah luput akan di hadapan sang pencipta Allah SWT. Semoga selalu berhati-hati Dalam masalah sengketa tanah. Karena karma itu cepat hisapanNya diperlihatkan Di dunia dengan jangka waktu tak lama. Salam Rahayu
cak ji gak ngerti itu ....... mana ada keputusan hukum di polisi yg di aduin tipikor .... aya aya wae cak ji ..... itu tinggal eksekusi aja kalo gak ada proses sengketa tanah .... polisi itu urusan pidana tipikor wkwkwkwkwkkkk ini gak nyambung
Berkas2 tanah dan sebagainya semuanya komplit dan clear, hanya saja yg dipermasalahkan adalah menjual sepihak dari salah satu ahli waris yg tidak disetujui ahli waris lainnya.
Video nya bagus.. andai ada video part part penyelesaiannya ataupun ketika fix selesai urusan video ini akan semakin boom... Aintinya sampai endingnya,, supaya masyarakat teredukasi dg mslh2 sperti ini... Kalau bisa lanjut part berikutnya
Tak terawang koyoke pak mintarji di manfaatno karo mafia seng ngotot merasa wes tuku......tak dungakno ndang selesai urusan iki seng merasa jadi mafia tak ndungakno ndang sadar mumpung di kei seger lan waras
Betul itu wawali kota surabaya menengahin sengketa tanah dan bangunan di surabaya antar soudara di tingkat pengadilan ... biar hakim yg memutuskan bravo pa wawali kota surabaya yg amanah yaa pa
Mohon maaf ini sblm ny ribuaann x maaf... Perasaan dri sekian bnyak ny video yg sy liat lebih bnyak ny permasalahan yg di tengahi mengenai tanah, jalan, dan warga, ada jg kbnyakan tentang warisan, lebih tepat ny yg di tangani pak wali ini di wilayah ny... Alhamdulillah sya tinggal di tangsel smpe usia sy 35 th ga ada kbar berita ricuh tentang warga apa lg tentang rt atw rw, biar pun sekali ny ada ga sekacaw smpe heboh... Trutama di ciputat yg sy tinggali allhamdulilah smua tentram sejahtera
Klo di jakarta banyak case2 yg lalu2. Verponding indonesia nya sama giriknya palsu. Jadi no nya ga trdaftar di kanwil bpn ataupun di buku kelurahan 😅 Dan memang susah ngejelasin nya. Bikin gemes.
alhamdulilah sdra2 ku kandung dam dan jg sdra2 dr pihak isteri soal harta warisan gk serakah semua memerima brapapun yg di beri dan di bagi semoga barokah amiin yg pentimg sesama sdra tetap guyub rukun itu yg terpenting kita hrs sadari harta benda semua gk di bawa matii
Orang tua susah dikasih tau. Di kampung ku di jogja juga ada orang tua kayak gini dalam putusan sidang dah kalah berkali-kali tapi masih kekeh itu tanahnya dia 😮
Perlihatkan bukti surat kepemilikan, Selesai masalah. Tapi memang ada orang-orang yang tidak memiliki bukti kepemilikan tapi tetap ngotot itu punyanya.
Kalau dilihat itu byk mafia, saya kira itu punya bapak nya itu dulu, orang semua dulu tibggal di rumah itu, termasuk pak tarmuji dan adik 2 nya, dan tanah itu tau 2 di jual kakak nya tarmuji, sedang adik 2 nya yg tibggal ddi situ dari kecil jg tidak tau, awal mulanya ngk gimana itu tanah kok atas nama ank tertua tarmuji
Sakno wong tuo wes ninggal bukane anake do akur malah do royok an warisan, Mugo² anak lan kturunan Q mbesok iso urip akur, Dadi anak sing sholeh sholehah... Amin
Setuju dengan doa nya, tapi setiap anak mempunyai sifat yang berbeda, makanya orang Tua harus bijak buatlah Surat wasiat untuk menghindari pertengkaran dikemudian hari
Soalan warisan kuncinya adalah ikhlas.
Sy termasuk yg memperoleh alokasi paling sedikit dibandingkn dengan saudara2 saya.
Beruntung saya diberikan kemudahan rizki oleh Allah SWT shg harta yg sedikit itu sy syukuri dan menjadi barokah.
warisan anggap saja bonus mas
Ya tul
Alhamdulillah kami 6 bersaudara semua tidak meributkan warisan tanah ayah saya bahkan rumah alm bapak untuk adi saya yang bungsu itu amanat ibu dan alm ayah
@@fmchanel5851betul 👍
Betul.....suami saya diberi tanah oleh ayahnya....kk perempuannya mau..ayahnyavga ngasih karna tanahnya subur ditanami padi hasilnya banyak.
Kakaknya ingin mengelolavtanh itu karna suami saya masih sekolah.
Ayahnya meninggal.....terus berlanjut....didepanvsaya..ibu mertua minta spy suami saya mau menukar sawahnya dgn sawah yg bagian kakaknya..ktnya kknya nangis ingin sawah suami saya.....kt suami...punya kk satusatunya masa sih harus bertengkar..sok aja ambil.
Sekarang sawah itu sudah dibikin jalan..dpt uang ganti rugi juga.
Sawah kami malh susah sekali mau dijual.....itulah rezeki...harus ihlas nerima TakdirNya.
Begitu juga pernah terjadi sama keluar kami,, rumah be Serta tanah sudah dibeli ibu ku dari kakek,, setelah Di renovasi ditempat bertahun tahun, dia bilang sih kakek itu kalian hanya beli rumah tdk dgn tanah nya 😅,, begitu juga dgn lahan setiap anak nya Di kasih 2 lahan,, lalu lahan tersebut Di buka oleh ibu ku, yg sebelumnya hutan, setelah bersih dan terbuka eh, malah Di ambil kakek saya LG.., hingga akhirnya semua keluarga kami, kk adik ku, Serta ke dua org tua ku pergi meninggal ka kampung itu, me jauhi semua keluarga disana. Hingga damai lah sudah
Update 2024 : Kasus ini sepertinya sudah selesai dan dimenangkan oleh pembeli (Baju Hitam Harley Davidson Club). Rumah ini sekarang sudah direnov menjadi hunian kost modern. Seperti yg dikatakan si pembeli bahwa akan dibangun ulang. Kenapa saya tahu, karena rumah saya juga di daerah Bratang hanya beda gang dengan rumah sengketa tsb. Pak Mintarji itu memang tiap hari terlihat dan tidak asing bagi penduduk sekitar.
Scr hukum juga sudah terlihat apalagi dg history yang tersambung tidak terputus. Hukum memang hrs dg alat bukti itu untuk menjaga keadilan menghindari pihak2 yang bertindak diluar hukum dg berbagai mcm dalih & drama. Negara memang seharusnya melindungi warga negaranya yang taat hukum.
terus yang ngeyel itu sekeluaga kemana sekarang...
mantap
@@iraudiominiaturpengen ngerti yoan nandi sekeluarga iki sakniki ?
@@iraudiominiaturiyo mas iseh penasaran saiki manggon no ndi saiki, salah ngeyel, soyo meneh sing wedok kui, le omong koyo sepur
warisan emang bikin ruwet. Warisanku di rebut sdra" dari ayah aku cuma bisa belajar ikhlas. Kalau memang itu hakku akan kembali dengan sendirinya. Alhamdulillah sekarang sudah bisa beli tanah, rumah, mobil sendiri. Tanpa bergantung dari warisan.
Rejeki di ganti lebih
Iya aq jg gitu
Tidak dengan sendirinya tapi harus di ikthiarkan
Anda benar ...
Ojo rebutan lemah...opo maneh lemah warisan...mesti pendek umure
seng jenenge warisan iki emang bikin ruwet, makane seng pinter nggolek duwek beno gak ngarep masalah warisan, beno rukun terus.
Masok anda pancen👍
BENER LEK ISOK IKU DITAMBAH JGN DIBAGI
Mosok,jaremu lak sing ruwet😆🤣....
setujuuuu
Sepakatttt
Klau beli rumah atau tabah pastikan dlm kondisi benar2 kosong dan free dari semua pihak yg berada di lokasi tsb..jgn terlena dg janji mau mengosongkan setelah dilunasi pembayarannya..bpk sy pernah mengalaminya repot urusannya...
Maret 2024 masih nonton Cak ☝️😁☕
Harta-Tahta-Wanita🙂akan jadi ruwet bila SALAH cara menyikapinya dan tidak akan ruwet bila BENAR cara menyikapinya ..
Ketimbang masalah bondo tok wae ribut ra karu2an karo sedulur kandung reeek rek ..
Nganti jenengmu mengko ono ning batu nisan pun ceritane ijeh berbekas ning anak cucu , mendiiing nek ceritone apik2 ngangeni, lah iki 🤦Duh
Saya,,, sambil istighfar astaghfirulloh astaghfirulloh di dunia cuma numpang😢 dan semua itu gk bisa di bawa klo kita mati
Bapak saya sewaktu masih bujangan membeli sawah dengan hasil jerih payah sendiri sebesar Rp.10.000 (pada jaman itu)
Tapi sekarang jadi rebutan adik”nya bapak saya ,karena mereka kira itu adalah sawah orang tua bapak saya
Di tambah lagi kakek saya membuat sertifikat atas nama bapak saya
Tapi adik” dari bapak saya tidak terima & memusuhi bapak saya sampai bertahun” lamanya padahal bapak saya tidak pernah menggarap sawah tersebut dan tidak pernah menikmati hasil dari tanah tersebut,
Sampai sekarang sawah masih di kuasai adik” dari bapak saya
Bahkan semua adik” dari bapak saya memusuhi keluarga saya hanya gara” sawah tersebut
Sekarang bapak saya hampir umur 70 tahun dan dia sama sekali tidak mengharapkan sawah tersebut.
Allhamdulilah sekarang bapak ibu, kakak” dan adik saya insya alloh sudah hidup berkecukupan berkat kerja keras kami sendiri selama ini
sabar kak,,yg serakah tdk akan berkah segalanya,,,keluarga ku jg pernh ngalami sampai2 ibuk ku di undang ke balai desa mulai dari di sumpah di permalukan serta di fitnah oleh om nya ibuku tetap sabar & akhirnya om nya sakit ber tahun2 hingga meninggal.
@@watiwati9454 buktikan ke mereka orang” zalim jika kita bisa sukses tanpa merebutkan Warisan
Semangat buat Kaka & keluarganya 🤲🏻🤲🏻🤲🏻
@@tiffanychloe4889,iya kak Alhamdulillah Aamiin, terima kasih do'a nya,,,semoga kakak jg semua keluarga nya sll sehat serta dlm lindungan Allah swt, di lancar kan rezeki nya.
Biasanya orang yg ngerebut hak orang lain bakal sengsara, betul tidak😂
Karena Allah telah menggantinya dengan yang lebih baik. Itulah balasan bagi orang yang sabar.
Mantap cak ji...mengayomi ..mengedukasi warga...asline cak ji sdh ada gambaran kiro kiro yg menang sopo..cuma ditengahi dgn bijak... surat yg berhak yg namanya tertulis.....bukti yg kuat ya surat tanah.atas nama siapa?
Pemimpin harus begini turun lapangan mengetahui kondisi rakyatnya..
RT RW Lurah Camat kerahkan Cak
Klo ndk di laporin ya ndk tau bro..
Blm amplopnya
@@Achmad866lah iki bener biasane 😂😂😂😂
1. Masalah surat2 rumah baik itu tanah SHM/ HGB ataupun apapun bentuk suratnya adalah masuk wilayah perdata.
2. Pembeli rumah tsb saat membeli tentunya akan melihat lebih dahulu bentuk rumah, lokasi, surat rumah dan siapa yang menguasai secara fisik saat rumah tsb mau di beli.
3. Kalau ada penghuni nya tentu pasti pembeli akan menanyakan siapa yg menghuni rmh tsb, apakah org yg sedang mengontrak, pemiliknya atau org yang di suruh menjaga rmh tsb oleh pemiliknya.
Semua poin diatas tidak semudah itu pembeli rumah tsb meminta utk penghuninya segera mengosongkan rmh tsb. Mau lapor polisi juga tdk bisa karena ini bukan pidana akan tetapi perdata. Untuk masalah perdata maka pembeli hrs menggugat penghuninya ke Pengadilan Negeri. Nah nanti berdasarkan Keputusan Pengadilan Negeri maka bila pembeli di menangkan bisa mengajukan pengosongan rumah melalui eksekusi. Tanpa keputusan Pengadilan Negeri tdk bisa mengusir penghuni rmh sekehendak mau nya pembeli.
mantap pencerahannya maksih
Sepakat untuk pengosongan rumah itu perdata... yg di laporkan pihak pembeli ke polda itu surat tanah nya yg warna kuning diduga palsu... kasus seperti ini banyak terjadi di Kalimantan, satu lokasi tanah adat kalau sdh dibeli akan muncul lagi 2 sampai 3 surat tanah yg lain dari keluarga yg sama, mereka beralibi surat tanah yg dibeli itu palsu yg asli bukan milik penjual... kalau peradilan fair selalu berpijak SE MA no 7 thn 2012 pasal IX... "Perlindungan harus diberikan ke pembeli beritikad baik, sekalipun kemudian diketahui penjual adalah orang yg tdk berhak..."
Si pembeli sepertinya senang beli lahan yg bermasalah
Betul sekali om, pentingnya peran notaris yg dilibatkan dr awal supaya cek keabsahan SHM, HGU dll, kalau pembeli hanya mengandalkan kekuatan uang tdk cukup, kecuali jk lahan yg dibeli tdk ada masalah terkait surat dan ahli waris
@@Baba-fd7wj
Saya berusaha untuk tdk meng amini komentar anda, tapi menurut saya dugaannya memang mengarah ke arah sana
Tak omongi sedoyo mawon. Mas mbak
Buk pak. Kulo smpun rasane ngoten niku. Karma lan malati perkoro lemah kuwi jelas Nyoto. Seng ati2 dolanan lemahh. 🙏
Engge... leres loroh dunio lan akhirat
nah inilah contoh kenapa jadi manusia itu harus MANDIRI - tanpa harus menunggu harta dari orang tua .........jadi lah orang2 yg mandiri jangan berpangku tangan kepada orangtua
Memang masalah tanah,waris lah,biasanya yang akan memutuskan tali persaudaraan..
masalahe itu bukan tanah waris bos, jelas2 anak pertamanya yang beli rumah waktu beliau masih muda kerja di Pln pas adik2nya masih kecil.
@@iironmeen8978kata siapa bro
Yang kerja di pln itu adiknnya bukan mintardji bro
Cakj1 sangat hebat memperhatikan keluhan warga Surabaya top
Sy paling anti meributkan soal warisan. Dapat syukur, ngga jg ngga apa. Daripada ribut sm saudara
Kebanyakan menyepelekan soal wasiat/ pembagian warisan dikala orangtua masih ada. Disaat orangtua semua sudah meninggal kebanyakan yaa rame2 kayak gini.
Maaf kalo salah..spertinya adek2nya ini tidak faham..klo rmh itu di beli kakaknya dr hasil kerja,bt kluarganya br punya rmh..
Klo urutan silsilah dr pemkot..krna adek2nya mah kecil yaa otomatis ngeclaim itu rmh mereka..
Intine rumah itu bangunannya bukan mintardji semua yg bangun adik2nya itu ikut bangun semua sampe ada yg almarhum kalau aq tau siapa bapak mintardji ini
Berbagi cerita lur, untuk om yg beli rumah itu mau diminta sabar ya jelas tidak bisa krn sudah beli, yg jelas intinya sabar saja supaya ahli waris nya yg saling menuntut bisa segera menyelesaikan setiap tuntutannya...
Berbagi pengalaman om, sy juga pernah mengalami hal yg sama, beli rumah tua yg jual anak mantu, anak mantu ini menjadi sesosok yg berpengaruh dlm keluarga terutama untuk bantu ekonomi klg, membantu ngramut adik2 dan bapak ibuk nya sampai meninggal,
Singkat cerita anak mantu ini diamanati pegang sertifikat rumah bapaknya (mertua), krn kebutuhan sertifikat ini dijadikan agunan bank permata, bank permata tutup sertifikat di ambil alih bank BTN (krn bank permata dibawah naungan BTN....
Singkat cerita lagi .... rumah ini dijual ke saya, status sertifkat/surat2 ini disita bank BTN, sblm melangkah lbh jauh krn sy hanya dikasih tau bukti FC sertifikat, otomatis langkah selanjutnya sy minta bantuan notaris untuk cek keabsahan FC sertifikat itu serta buat akta jual beli, seiiring berjalannya waktu si anak mantu ini menjual tanpa sepengetahuan ahli waris lainnya, yg dikasih tau hanya 1 ahli waris terdekat anak perempuan si bapak (mertua), krn sy memang ada keterbatasan utk mengetahui silsilah ahli waris yg lain, begitu sy dikasih tau sama anak mantu (yg menjual) jk ahli warisnya sudah dikasih tau akhirnya sy deal sepakat membeli dengan syarat pembayaran tidak langsung cash lunas (krn sertifikat masih disita bank BTN), akhirnya masuk uang tahap pertama untuk ambil sertifikat di bank BTN, itu pun tdk langsung dikasih sertifikat tersebut krn bank BTN masih akan meroyal sertifikat itu ke berbagai pihak (sy tdk tau diroyal kemana yg jelas itu tanggugan bank BTN)
Singkat cerita ahli waris yg lain (sodara2 bapak (mertua)) mengetahui jk rumah telah dijual (nahh timbulah masalah keluarga disini)..... Masalahnya apa saja yg jelas ahli waris yg lain itu tdk setuju jk dijual krn peninggalan bapak dll... Intinya ramai...
Proses ini sy jalani 3 thn lbh om sampai rumah ini jd hak milik saya, ketar ketir juga antara selesai atau uang sy lenyap (soalanya uang masuk itu sudah 50% dr harga rumah) , memang mengerikan om jk kita beli rumah tdk taunya malah masuk konflik klg terutama urusan warisan... Hehe
Saran sy untuk si OM mending sabar saja dulu, jk memang alot buat perjanjian balikan uang nya saja (meskipun itu sangat berat), asal berkas dan proses yg dilakukan sesuai prosedur insyalloh dipermudah, biasanya nanti bakal ada jalan keluar setelah keluarga itu saling legowo dan bisa berdamai...
Ini real ak alami, dan baru saja selesai masalah ini, ak deal beli rumahnya 2018 pertengahan, baru selesai akhir 2021...
Mas mnding buat video aj,, biar ad gambarnya,, klo cuma komen kepanjangan,, dan akhirnya tulisan mu gk d bca smua 🙏🙏
Biyuhh pirang episode..
Ngnti apal....😂
Cerita yg tidak utuh, bisa aja selesai 3 tahun setelah deal dengan hrga baru. Membeli tanpa persetujuan ahli waris ya panjang ceritamu bos...bos....
Entah kapan permata dibawah naungan BTN😂😂😂😂
@@Baba-fd7wj kenyataanya gitu om, awal sertifikat dijadikan agunan dibank permata, kemudian sama bank permata diarahkan ke BTN untuk ambil sertifikat, krn sertifikat dibawa bank BTN, itu pun sy diajak si penjualnya lho bang dtg konfirmasi ke bank permata...
Semoga keluarga yg mo di ambil tanahnya menang dlm hukum.asal hukum jangan di lolohin duit.di lolohin y laporkan ke pak peresiden langsung
Wajar di surabaya selalu ktmu mslah kyk gini, harga tanah sudah selangit...warga surabayanya sudah mulai terpinggirkan mudah2an surabaya tdk menjadi seperti singapura
Aku arek asli suroboyo . Wes mblenek ndelok tingkah polahe wong kene .. wes gak onok unggah ungguh e .. antara dulur kandung iku wes akeh rebutan harta
Pancen luweh apik iku tuku omah hasil keringete dewe . Gak bakalan onok sengketa2 an
Meneh2 aku pengen orep nang sidoarjo sek akeh lahan luas tur wong2 e nduwe unggah ungguh . Gak koyok suroboyo wong2 e koyok kemalan ndunyo
walah pak hahah Surabaya itu termsk sangat amat murah harga tanahnya dibanding kota besar lain
@@cilikponpon surabaya mana pak....yg asli surabaya banyak jual rumah dan tanah karena terdampak pembangunan proyek pemerintah...dan memang terjual mahal....tapi utk balik membeli rumah lagi akhirnya banyak yg ke daerah pinggiran seperti perbatasan gresik dan sidoarjo
@@pokokegaming1782 owalah pak saya bekas wong Sawahan. Duit saya di sana bs dpt rmh 3 are, dek Denpassr nggonku tgl saiki? Cmn dpt ga sampe 1 are pak. Sukur2 tanah 1 are entuk, nek hokky. Opo maneh Jkt, omah 3 are, daerah biasa ae, duite iso entuk omah nang area Galaxy dek Sby
masalah sengketa tanah gak boleh sembrono,,,serahkan kepada ahlinya untuk mendapatkan keadilan.
Kasusnya sama seperti Lahan tanah almarhum orang tua saya. Ada lahan tanah 5000m2 dan 4000m2, surat bukti jual dari pemilik pertama ada, pbb tetap dibayar a.n Alm Orang tua saya . Karna udah lama gapernah di tengok lahan nya, tapi pas mau kita jual dan di urus pengukuran ulang. Eh ada yg dateng mengaku tanah tsbt punya dia
Panjang sih cerita nya kalah dijelasin disini
Alhamdulillah almarhum bapak mendidik saya untuk kerja keras dan mandiri sejak kecil. Saya tidak pernah ambil warisan orang tua, tapi punya rumah, kendaraan, dan keluarga yg insyaallah tercukupi. Terimakasih bapakku yang baik❤
Walaupun didik tidak memikirkan harta warisan. Tapi mau tidak mau harta warisan itu akan jatuh ke anak. Dan anak harus menjaga yg diamanahkan.
@@lieswa4195gak bro besok anaknya dia juga gitu,, kalo sudah besar di suruh kos sama dia trus hartanya dia wariskan ke panti asuhan,, jadi anaknya nanti mulai dari nol😂
Memang warisan itu panas klu pembagianya gk adil
Simplenya sih pihak pembeli minta pertanggungjawaban pak mitarji aja kejar dia terus kalo ga jelas minta uangnya dikembalikan
Harusnyaa sih secara teori seperrti itu
Masalahnya si pihak anaknya susah kerjasama dan ngasih bukti palsu dan real palsu gimna dong masa palsu di konflik ? Dan itu udah pengadilan sah milik si pembeli dan kalo konflik harusnya si anak dan mintarji
Selesaikan keluarga dulu.
Pembeli itu harus menunggu hasil putusan hukum.
putusan TIPIKOR ???? ini ngawur
Wilayah putat jaya dulu tanah lapang kuburan cak ji di medsos malah diperjual belikan warga ilegal ditanya surat apa dikatakan surat ijo RT / RW kalau g segera ditertibkan kedepan kuatir terjadi sengketa
Cak ji di tunggu hasil akhire,apalagi ini katanya di beli pak mintarji th 66,gak mungkinlah padawaktu itu anak bisa beli rmh bapaknya,apalagi rmh tsb skrg msh di tempati adek2 pak mintarji, kronologinya sama dg tanah punya kakek saya, krn ayahku yg tertua, adek2nya masih kecil blm tau apa2, sama kakek suratnya di atasnamakan ayah saya,unt di bagi dg adek2nya, untungnya ayah saya jujur ,dan amanah, stlh itu di bagi dg adek2nya,walaupun secara hukum menang ayah saya, alhamdulillah rukun smua
Sama persis dengan tanah dan rumah kakek saya.
Waktu itu menjadi rebutan antara kakek sama adiknya,,sama bapak saya tanah itu disusuki istilah jawanya.kemudian oleh kakek,surat suratnya diatasnamakan bapak saya dan rumah itu ditempati oleh nenek,,bulik dan anak anaknya.
Beruntung,,walaupun saya tidak berlebih harta tapi saya sudah bertekad tidak akan ngongkrah ongkrah masalah tanah dan rumah itu,,yang penting keluarga rukun.
Karena menurut saya masalah warisan itu kalau gak waris akan habis dan bubrahno seduluran.
Pak Mintarji beli dari orang lain, thn 66 Mintarji sudah dewasa sekarang usianya 80 an sdh sepuh...
@@bobygunawan3112 ,kalo beli dr org lain,knp dari dulu, kog di tempati ortu dan adek2nya???
@@UnKnown-wt7gc kalau yg saya tangkap dari percakapan divideo tersebut pak mintarji thn 66 beli rumah tersebut dengan tujuan untuk ditempati oleh orang tuanya karena selama itu orang tuanya belum punya tempat tinggal tetap alias selalu ngontrak. Pak mintarji usianya sekarang sudah sepuh 80 thn, jadi di tahun 66 usia beliau sudah sekitar 23 thn serta sudah bekerja jadi wajar bila beliau beli rumah untuk ditempati orang tua beliau sebagai bentuk bakti beliau ke orang tuanya. Jgn disamakan dengan jaman sekarang diusia 23 tahun baru lulus kuliah, di tahun 66 lulus SMA kebanyakan langsung bekerja. Tapi entah mana yg benar mana yg salah, ditunggu saja proses hukumnya seperti apa.
Knpa tdk bisa tanah waktu itu 100rb sudah dapat tanah luas lho......
aku pengen tau hasil dari putusan pengadilan soal kasus ini. Menjual objek waris tanpa persetujuan ahli waris yang lain. Tolong di lanjutkan kontennya.
Kalo sama yg beli udh di balik nama,udh gak bisa si gugat lg..pasti kalah..soale SHM udh sah..meski jualnya ada masalah..
Ini bukan warisan, tp tanahnya mintarji yg di huni orang tua dan adik2nya
selama tidak ada surat wasiat warisan, adik2 itu ga bisa pak protes..... secara hukum yg sah ya yg namanya ada di sertifikat. Kl cmn omdo ortunya ya ga bisa
Ini bukan warisan. Tapi punya mintarji.
Pak Armuji sabar, wise dan berilmu
Saudara saya 6.. orang tua kami punya sawah dan rumah,karena saya di beri rezeki lebih di antara 5 saudara saya mereka pada iri..padahal saya dan istri dulu awal mula usaha modal dari Bank dengan jaminan harta istri saya..5 saudara saya jadi licik,sawah dan rumah peninggalan orang tua kami cuma di bagi 5 dengan mengesampingkan saya saya Ndak apa" ..Nerima bukan berarti ikhlas loo..Wee..tiba" tanah yg q beli hasil usaha sama istriku laku 6 Miliar ..Allah Maha Adill kuasa Allah.. dan 5 saudaraku sekarang hidup susah, karena kelicikannya .mereka ibarat Ndak kerja Ndak makan.
Harta panas akan susah hidupnya
Lo aib keluarga ko sampean tulis dimedia umum gini…
Harta warisan bisa bikin panas, bikin bisa adem
Cek eru cak lek warisan iku garai kualat@@aburahsyaalfatih3184
Soal warisan tanah rata² malati pak. Soalnya ada saudara ibu yg menguasai tanahnya nenek. Al hasil yg kena imbasnya ke cucunya dan banyak hal terkena ke saudara ibu saya.
Buat pelajaran . Kalo mw beli tanah. Beli yg jelas jelas bukan sengketa.. dan tanya tetangga yg juala kanan kiri.. dr sisi sini pembeli juga salah. Dan penjual juga salah.
amat sangat disayangkan, persaudaraan pecah hanya karena harta waris.
benernya bukan waris statusnya, krn itu diberikan oleh anak yg besar, ditinggalin ortu dan adik2nya. Secara hukum itu hak anak yg belikan tanah tsb.
@@cilikponponbukan dibelikan bro surat itu sempet diambil dari ibunya sampe tengkar ama ibunya masalaah aurat d balik namanya
Alhamdulillah saya di Warisi ilmu dan do'a sama kedua org tua saya
Soal senketa tanah cuma nasehat lebih baik di bicarakan yg ahlinya yg mana berhak yng mana tidak. Karna jika tak adil. Hukumnya sangat bahaya sekali sangat berbahaya. Mau pun hidup atau mati di akhirat nanti ada penghakiman yang sangat berat jika di dunia ta kunjung selesai secara adil
Betul, aura tanahnya juga perlu penetralan
Itulah pentingnya informasi orang tua ke anak-anak,, dikalau mendapatkan rezeki berupa sebidang tanah n rumah lebih dr satu ,, setidaknya memberikan informasi ke semua anaknya
Biar kesalahpahaman yg tidak perlu terjadi,, tidak terjadi ,, dan silaturahmi utk bersaudara tetap terjalin.....
Cak Armuji tolong kita pengembang Surabaya utara minta solusi mengenai lurah di Surabaya Utara yang tidak mau melayani pemberkasan pethok D . Tepatnya di kelurahan Bulak
Videokan diam2 bang. Klo masih menolak juga lurah2nya suruh buat pernyataan
😊 yg intinya menolak. Di sertai dgn alasan2.
Nanti di bawa buat lampiran di bpn.
Cerita yang saya pahami.
Pak mintarji tahun 66 saat itu usia 23 tahun membeli tanah ke pemkot untuk ditempati orang tuanya.
Kemudian orang tuanya memberi amanat ke adik adiknya pak mintarji bahwa itu tanah untuk bersama.
Dijuallah tanah oleh pak mintarji ke pembeli. Adik adiknya tidak terima karena pernah diamanati oleh orang tuanya bahwa jangan dijual.
Jual beli sah dimata hukum karena memang tanah itu milik pak mintarji.
Yang jadi masalah adalah rumah itu ditempati oleh adik adik pak mintarji.
Pembeli harusnya bertanya dulu ke yang nempatin jangan asal beli.
Pihak dari adik adik pak mintarji mau membeli lagi tanah itu ke pembeli.
Seharusnya pihak pembeli menerima uang agar terjadi batal transaksi jangan ngotot tetep kekeh ingin memiliki tanah sengketa.
Ibaratnya adiknya ingin jangan dijual karena ada sejarah nya.
Pak muntarji ingin menjual tanahnya karena itu memang hak dia.
Pembeli tidak mau uang dikembalikan dan tetep mau rumah itu jadi miliknya.
Tentu hukum yang berbicara.
Dari sini kita belajar sebagai orang tua jgn mewariskan sesuatu keanak kita yg bkn keringat sendiri... Sebelum mati.
Mantab... Urut2 tan nya, jelas dan gamblang. Sama2 ngotot, adik2 nya diberitahu tahu masalah asal usul tanah, hmmm... Malah mencak2...
Ya itu tnh Pak mintarji bukan tnh ortunya. Orang tua tidak berhak berwasiat/mewariskan karena bukan punya dia.
Kok jadi bicara seharusnya pembeli...., ternyata seluruh adik² pak Mintarji kalah dan bisa²nya dikatakan tanah yg jelas secara hukum dikatakan sengketa, lalu uang sudah diberikan lunas oleh pembeli mungkin sejak 6 bulan yang lalu sampai masalah ini bergulir...😅😅😅
@@herusaputra2373 aku sangat suka dengan jawaban ini. Seharusnya pembeli tidak ada masalah karena sudah dibeli. Tapi sayang hukum di Indonesia kepemilikan tanah tidak mutlak. Pembeli masih bisa digugat. Harusnya pembeli di lindungi hukum tetapi di Indonesia tidak. Maka dari itu pembeli harus lebih jeli melihat riwayat tanah. Itu keburukan hukum dinegeri kita dan menjadikan banyak mafia. Tapi per tahun ini sepertinya baru dgalakkan bahwa tanah yang sudah dibeli adalah mutlak pemilik pembeli bila dibeli dengan itikad baik.
Saya tunggu episode selanjutnya cak ji. Ketok'e seru...
Pak Armuji,... Ini luar biasa.... Pemimpin yg turun ke bawah dan mau mendengar
Kalau saya tangkap.. Tahun 66 itu kaka tertuanya beli rumah/tanah agar orang tuanya tidak ngontrak saat adik²nya masih kecil..... Seiring berjalannya waktu ketika orang tua sudah meninggal, sepengetahuan adik²nya tanah itu mililk orang tua dan dianggap sebagai warisan bukan milik sang kaka....
Atau bisa jadi karena dia kakak tertua yang dianggap paling besar dan ngerti, makannya surat- surat diatas namakan anak pertama, biar dia yang mengantikan orang tuannya jika sudah tiada karena adik- adiknya masih kecil
Tahun 66 mintarji punya uang dari mana bisa beli tanah + rumah ? Coba di fikir lagi , mintarji ngotot merasa itu semua punya dia karena dia tau surat surat semuanya atas nama dia, bisa jadi dulu orang tua nya beli pake atas nama anaknya yg paling tua (mintarji) itu sih menurut saya yg paling logis & masuk diakal..
@@indrianingrum8499mintarji kerjanya dipelni, tdi si pembelinya tanah itu bilang, , jadi yaa bisa jadi dia beliin tanah buat org tuanya/tanah org tuanya diatasnamakan mintarji.
@@indrianingrum8499 ngeremehin amat dek kakek gw THN 56 malah kebeli 116 hektar dan rumah 2 bisa kebeli kerjaan jualan kok kesannya kyk ngehina ? Hello yg ada anak jaman sekarang yg kere kere orang jaman dulu mah bang bangur rumah gak nyampe ratusan juta dan tanah juga masih murah
Ya, ortu tidak berhak berwasiat / mewariskan karena bukan tanah dia. Semudah itu. Jika dilakukan wasiat&/waris batal demi hukum & agama.
Kebiasaan orang ya. Ada tanah kosong akhirnya di tempati dan beranak pinak dllnya. Kemudian klo di gusur marah marah. Menurut saya alangkah baiknya ketika menempati lapor dulu dan buat kesepakatan IMB . Ntah tanah di sewa/di beli/di cicil dsbnya agar klo di minta sewaktu" juga dapat kompensasi yg sepadan hanya sepemikiran singkat dan dangkal saya . Mungkin ada yg bisa koreksi hehe😅
Yang salah tetap orangtua.
Seharusnya kalau punya anak banyak / lebih dari 1 , sebelum orang tua meninggal harusnya sudah dibagi rata hak warisnya supaya tidak menjadi masalah nantinya.
Seperti ini nih
Nauzubillah untuk anak saya insyaallah saya didik anak saya soal akhlak bukan soal kekuasaan Krna akhlak di tanamkan sejak dini insyaallah iklhas menghadapi apa pun itu amiiinn
aku kok penasaran ...yg beli rumah itu apa tdk mengecek kondisi rumah saat akan transaksi, biasanya kan kl beli rmh pasti dilihat kondisi fisik rumahnya, kl ternyata masih ada yg nempati , knp gk di clearkan sebelum transaksi
Kelihatanya ada keganjilan,,, diam diam di jual sepengetahuan itu
Di Bratang suratnya bukan SHM tapi surat ijo bahkan banyak warga yg ga bayar surat ijonya Krn dengan alasan rumah ga bakal dijual Krn akan ditempati keturunan secara bersama, seharusnya pembeli memang harus teliti, ini pembelinya kayaknya ceroboh atau kesusu pengen bikin usaha atau gimana saya juga ga tau
Saya curiga nya bapak ini beli dengan harga murah namun strategis makanya dia mau ambil Resiko ini
@@chandramegaelectric1367dia beli 1.3m tapi bayar dicicil yang d masukan d pemkot tau cuma 600 dan sampe sekarang mintardji masih nagih hutang kurangan rmh di bapak baju hitam
Dan ponakan pengkhianat itu masih nagih janji ke baju hitam untuk uang ganti rugi dia pergi dari situ yg d janjikan bapak baju hitam itu
Cak Armuji memang merakyat , peduli dgn masyarakat bawah .
Sepakat untuk pengosongan rumah itu perdata... yg di laporkan pihak pembeli ke polda itu surat tanah nya yg warna kuning diduga palsu... kasus seperti ini banyak terjadi di Kalimantan, satu lokasi tanah adat kalau sdh dibeli akan muncul lagi 2 sampai 3 surat tanah yg lain dari keluarga yg sama, mereka beralibi surat tanah yg dibeli itu palsu yg asli bukan milik penjual... kalau peradilan fair selalu berpijak SE MA no 7 thn 2012 pasal IX... "Perlindungan harus diberikan ke pembeli beritikad baik, sekalipun kemudian diketahui penjual adalah orang yg tdk berhak..."
Iki paling ceritanya paling orang gk punya tanah sama rumah terus Di kasih tanah buat bangun rumah tapi yang Di kasih tanah moro2 bangun rumah permanen ..
Terus Lama2 di cleim rumah dewe😂 terus pemilik yg sah jual tanah
Tapi yang bangun Minta ganti rugi bangunan 😂😂😂😅😅😅 ruwet2
Buat cak ji dan admin, ojo sampe ga ono terusane lho video iki..
Lek gak sampe beres urusan yo lapo kate divideo terus diposting ngene iki 😂
Biasanya emang gtu.. Gk ada video2 terusanne ..
Golek viewer kan lumayan oleh duwite cak....perkorone ga mari sing penting adsen mengalir😂😂
Neng ndi wae soal warisan mesti nggawe ribut.Mulo sing rajin kerjo iso nabung mboko setitik ditukno lemah/omah dewe ra usah ngarepno warisan malah kepenak adem tentrem ora eker ekeren ro dulur...ngisin ngisini.Semangat pejuang rupiah
Pembeli bapak2 itu harusnya ketika membeli rumah harus melalui persetujuan saudara kandung. Kakaknya juga tidak boleh saudara kandung tidak tahu.
Kalo menurut di video sama surat tanahnya serta cerita dr mantu bapak tua pake kopyah,tanah itu dia beli sendiru trus ortu serta adik2nya yg masih kecil pas waktu itu diajak nempatin rumahnya,soalnya ortunya ngontrak,nah adik2nya taunya itu rumah ortunya krn dri kecil udah hidup di rumah itu
Jadi misal itu benar,harusnya tidak perlu persetujuan adiknya krn memang itu tanah milik kakaknya
Untuk lebih lanjut seharus nya pihak penengah. Keroscek ke BPN. Legalitasss lahan tersebut. Saya yakinnnn 100% pihak pertanahan negara lebih tau asal usulnya. ini orang awam. Yg tidak ngerti hukum. Pertanahan. . Semogaa malsah nya bisa cpt selsai. Soalnya byk oknum org yg tidak bertangung jwb. Mafia mafia tanah.
Trunnya CakJi minimal akn mmbuat para oknum ciut. Kita hrus salut pd kinerja beliau
Sudah Kelihatqn yg curang.., klo itu bnar punya mintarji, maka kwajiban mintqrji yang menyerqhkan barang yg dijualnya,, g perlu pmbeli sampai k wawali
Emang tau pasti
La biasanya kan kalau beli rumah cek dulu kondisi rumah, trus surat2, trus di kumpulin pihak2 yang terkait dengan tanah tersebut
Kalo bener ini tanah pak murtaji, niat baik ngasih tempat tinggal ke orangtua, dibalas adiknya dg tdk berterimakasih. Tapi kalo sebaliknya, kakak yg dzalim kepada adik2nya
wah cerdas analisanya
tp kalau ktny tadi tanah pemkot kok bisa jual beli sih
Yg bangke orang tuanya sebulum mati pakai mewariskan keanak-anaknya (adik pak mintarji) padahal bkn hak.. .. Itu hak mintarji.
Bukan ngasih tapi untuk di tempati khan. Nah ortunya tidak berhak berwasiat /mewariskan karena bukan tanah dia.
ini mantap wali kotanya langsung turun tangan coba walikota diseluruh indonesia sperti ini kan keren
Penasaran,
- Pa Mintarji ditahun 66 berusia berapa?
- pekerjaan pa mintarji pada th 56 - 66 apa ?
- bisa beli tanah + rumah uang dari mana?
Pak Mintarji mantan pegawai Pelni...👍
di menit 13.40 pihak menantu pak mintarji bilang, saat adik adiknya pak mintarji masih kecil kecil, sejak muda pak mintarji sudah kerja di pelni, pak mintarji membelikan rumah buat orang tua nya biar orang tua nya tidak mengontrak
makanya pak mintarji tetap tenang menghadapi adek adek nya yang bersikukuh kalo rumah nya itu milik orang tua nya
Kelahiran pak Mintarji antara thn 1938-1942, usia saat thn 1966 adalah sekitar 23-25 thn, dan kala itu beliau bekerja sebagai pegawai Pelni... Sudah hilang belum rasa penasarannya...?
@@wakhidfajarnugraha9482seng ngeyel itu adek² nya pak mintarji berarti pak? Pak mintarji beli tanah buat org tua nya tapi adek² nya mengira itu tanah yg beli org tua nya jadi adek² nya mengharap warisan padahal yg beli kakaknya gitu ta mas?
...yang paling benar buat si pembeli ya batalkan saja pembeliannya daripada terlibat masalah keluarga...
yg beli tanah terpaksa nunggu proses hukum antar saudara² kandung yg kemungkinan bisa sangat lama
Kasian si.pembeli
Semoga ini bisa menjadikan pembelajaran bagi para orangtua,selagi masih hidup hendaknya segera melakukan proses bagi waris dengan jelas dan gamblang,agar anak cucu kita tidak terputus jalinan silaturahmi hanya gara-gara harta...krn smakin kebelakang rasa persaudaran dan ikatan darah bisa terkikis oleh sifat matrealistis...beda dengan org dulu jaman kakek nenek kita..tali persaudaraan jauh lebih penting dari harta duniawi
Saya malah salut sama yg santai2 duduk di korsi dia ga kenal sm siapa yg datang mungkin ga bgt kenal kali org lain juga mungkin ga bkln kenal klu ga bikin conten..
Betul pdhal itu sodara nya, tapi krn g tau masalah nya dia santai saja
Dan tolong untuk pembeli tanah kalau ada yg seperti ini jangan di belih tanahnya kalau kau maksa belih berarti kau itu ada maksud lain ok🥱🥱🥱
sebenarnya di lihat dari cara bicaranya dan aroganya sudah dapat di tebak siapa yang serakah dan saya melihat disini yang kakaknya yang serakah
saya mengapresiasi niat cak ji untuk slu hadir dan menyelesaikan setiap permasalahan di wilayah kota surabaya.aku selalu mengikuti konten2 cak armuji.tapi sangat disayangkan jika semua permasalahan seperti ini selalu tidak ada titik temu.tp knpa permasalahan yg pelik tidak berkelanjutan.soal nya ada juga sebagian video yg pokok masalah nya sampai tuntas.tp ada juga yg belum ada titik temu.mohon video nya berkelanjutan cak.supaya para penonton bisa tahu semua masalah bisa rampung.
Wahh masih bersemangat si kakek bila di ajak berantem 😅 Mantappp kek.. Padu 💪👊
Yaa Allah, Ingat Semua Akan Mati, Dirembug Yang Baik, Jangan Terlalu Mikirin Duniawi 😢😢
Harta Peninggalan orang tua yg tlah meninggal jadi rebutan.
Andai orng tua mereka hidup kembali, pasti beliau akan berkata. "Kebacut ngger anak anak cucuku, ndunyoku mbok gawe rebutan, podo geger kabeh ora kenal dulur podo tukaran".
aing teu Ngarti bahasa maneh 😂
Di pahami lagi!
Bahwa ini bukan milik orang tua, melainkan waktu adik2 pak mintarji masih kecil2, pak mintarji membelikan rumah untuk orang tuanya supaya orang tua dan adik adiknya tidak mengontrak.. 😅
@@yulistianadyafahraza2192 dipahami lagi, pertengkaran merebutkan dunia itu tidaklah baik. Karna harta tidaklah bisa dibawa mati.
Semoga berakhir dengan kebaikan karena semua saudara.
Itu yg diharapkan adik adiknya dan mungkin juga kakaknya
naudzubillah.. Smoga kita semua terhindar dr masalah seperti ini
Warga kota Surabaya ini harusnya sangat bersyukur punya seorang Wawali yang benar2 tulus mau membantu warga yang punya permasalahan.
Ya begitulah, sudah terlihat jelas mana yang "ini dan itu" . . .
Semoga lekas selesai permasalahannya, kasihan yang ninggali warisan . . .
-
Sehat selalu Cak Ji
Yang salah itu orang tua.... semasih hidup alangkah lebih baik langsung di bagikan kepada anak anaknya....jangan berikan warisan karena setiap keluarga pasti ada salah satu yang serakah
Assalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh
Tank you for sharing videos tentang sengketa lahan.
Memang zaman sekarang banyak orang yang mengaku-ngaku sebagai pemilik hak Tanah.
Semoga selalu ada kebijakan pengungkap kebenaran.
Terkadang Uang bisa menutupi kesalahannya demi memenangkan kemenangan.
Tapi kebenaran tidak pernah luput akan di hadapan sang pencipta Allah SWT.
Semoga selalu berhati-hati
Dalam masalah sengketa tanah.
Karena karma itu cepat hisapanNya diperlihatkan
Di dunia dengan jangka waktu tak lama.
Salam Rahayu
pentingnya jadi orang tua harus terbuka, dan adil, biar tidak meninggalkan masalah dikemudian hari, pikiran anak suatu waktu bisa saja berubah ubah
Harusnya cak Ji setiap ada masalah pertanahan harus mengajak pihak BPN + berkas²nya untuk mencocokan berkas antara dua pihak.
cak ji gak ngerti itu ....... mana ada keputusan hukum di polisi yg di aduin tipikor .... aya aya wae cak ji ..... itu tinggal eksekusi aja kalo gak ada proses sengketa tanah .... polisi itu urusan pidana tipikor wkwkwkwkwkkkk ini gak nyambung
Betul aparat" Yg terkait di datengkan bpn, lurah, camat dll supaya pas di lokasi mediasi langsung dpt jalan keluarnya
Berkas2 tanah dan sebagainya semuanya komplit dan clear, hanya saja yg dipermasalahkan adalah menjual sepihak dari salah satu ahli waris yg tidak disetujui ahli waris lainnya.
Video nya bagus.. andai ada video part part penyelesaiannya ataupun ketika fix selesai urusan video ini akan semakin boom... Aintinya sampai endingnya,, supaya masyarakat teredukasi dg mslh2 sperti ini... Kalau bisa lanjut part berikutnya
Tak terawang koyoke pak mintarji di manfaatno karo mafia seng ngotot merasa wes tuku......tak dungakno ndang selesai urusan iki seng merasa jadi mafia tak ndungakno ndang sadar mumpung di kei seger lan waras
Kyok dukun ae mas awak mu 🤣
Lek menurutku ancene dimanfaatno...
Mnt 21:06 sekarang mengikuti proses hukum, siapa yg kalah wajib menghormati.
*Hukum bisa dibeli lho pak*
ekstrim juga om kegiatanya menguji kesabaran dan mengambil keputusan yg seadil adilnya 😊. mantap lah kontennya
Betul itu wawali kota surabaya menengahin sengketa tanah dan bangunan di surabaya antar soudara di tingkat pengadilan ... biar hakim yg memutuskan bravo pa wawali kota surabaya yg amanah yaa pa
Seduluran rusak mergo rebutan warisan 😢
warisan tapi duduk hak milik
Mohon maaf ini sblm ny ribuaann x maaf... Perasaan dri sekian bnyak ny video yg sy liat lebih bnyak ny permasalahan yg di tengahi mengenai tanah, jalan, dan warga, ada jg kbnyakan tentang warisan, lebih tepat ny yg di tangani pak wali ini di wilayah ny... Alhamdulillah sya tinggal di tangsel smpe usia sy 35 th ga ada kbar berita ricuh tentang warga apa lg tentang rt atw rw, biar pun sekali ny ada ga sekacaw smpe heboh... Trutama di ciputat yg sy tinggali allhamdulilah smua tentram sejahtera
Sakno pocong rek,gak melok 2 urusan di ajak sumpah😅😅😅
🤣🤣🤣🤭
Klo di jakarta banyak case2 yg lalu2. Verponding indonesia nya sama giriknya palsu. Jadi no nya ga trdaftar di kanwil bpn ataupun di buku kelurahan 😅
Dan memang susah ngejelasin nya. Bikin gemes.
jaga kesehatan Cak Ji
alhamdulilah sdra2 ku kandung dam dan jg sdra2 dr pihak isteri soal harta warisan gk serakah semua memerima brapapun yg di beri dan di bagi semoga barokah amiin yg pentimg sesama sdra tetap guyub rukun itu yg terpenting kita hrs sadari harta benda semua gk di bawa matii
PAK ARMUJI👍
Barang warisan bisa memutuskan persaudaraan satu kandung, saharusnya waktu orang tua masih hidup langsung dibagi kpd anak"nya.
Wes tinggal nunggu video Gelute 😂
Bpk yg beli mending batalin aja tanah sengketa nanti malah terjadi petaka pakkk
Warisan buat rebutan nelongso yg jadi orang tuanya 😭😭
Orang tua susah dikasih tau. Di kampung ku di jogja juga ada orang tua kayak gini dalam putusan sidang dah kalah berkali-kali tapi masih kekeh itu tanahnya dia 😮
Lebih parah lagi di Kalimantan Tengah yg tua2 ahli merekayasa tanah walau sudah terjadi jual beli muncul surat2 tanah di lokasi yg sama...
cak mugo sehat terus kaet ki pemimpin ngerti soal2 surat, tanah aturan2 kabeh 🎉🎉🎉
Loh, beliau kan magister hukum.
@@imampradita6229000
Dunia benar2 menyesatkan dan membutakan mereka, semoga Allah memberikan jln yg terbaik agar selamat dunia akhirat. Menyedihkan
Dunia penuh dosa
Perlihatkan bukti surat kepemilikan,
Selesai masalah.
Tapi memang ada orang-orang yang tidak memiliki bukti kepemilikan tapi tetap ngotot itu punyanya.
Kalau dilihat itu byk mafia, saya kira itu punya bapak nya itu dulu, orang semua dulu tibggal di rumah itu, termasuk pak tarmuji dan adik 2 nya, dan tanah itu tau 2 di jual kakak nya tarmuji, sedang adik 2 nya yg tibggal ddi situ dari kecil jg tidak tau, awal mulanya ngk gimana itu tanah kok atas nama ank tertua tarmuji
Ya allah jauhkan dr segala urusan duniawi yg membuat perpecahan antar sodara
Sakno wong tuo wes ninggal bukane anake do akur malah do royok an warisan,
Mugo² anak lan kturunan Q mbesok iso urip akur,
Dadi anak sing sholeh sholehah... Amin
Setuju dengan doa nya, tapi setiap anak mempunyai sifat yang berbeda, makanya orang Tua harus bijak buatlah Surat wasiat untuk menghindari pertengkaran dikemudian hari
Mesti Ono sengkunine....pasti...
Pelajaran bagi pasangan muda²....sblm brtindak,pikirkan kebelakang dampak baik buruknya,trutama buat anak cucunya nanti