TAKPALA TRADITIONAL VILLAGE || Suku Abui - Alor - Nusa Tenggara Timur

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 19 сен 2024
  • #takpalakampungadat #sukuabui #alor
    Pulau Alor merupakan salah satu daerah di Provinsi Nusa Tenggara Timur yang memiliki pesona keindahan alam dan budaya yang sangat mengagumkan. Alor memiliki warisan kebudayaan leluhur yang unik dan otentik, Warisan kebudayaan yang dijalani dalam bentuk adat istiadat ini menjadikan Alor lebih dulu dikenal wisatawan dengan sebutan pulau yang memiliki sebuah kampung tradisional dengan aktifitas kehidupan primitif. Aktifitas tersebut hingga kini bisa kita jumpai pada sebuah kampung budaya bernama Kampung Takpala.
    Di balik keunikan Takpala, terdapat sebuah sejarah yang ada. Takpala berasal dari dua kata yaitu, ‘Tak’ yang berarti “Ada Batas”, sedangkan ‘Pala’ artinya “Kayu”. Jadi Takpala berarti “Kayu Pembatas”. Takpala sendiri berasal dari Suku Abui yang merupakan suku terbesar di Alor, yang biasa disebut juga ‘Tak Abui’ dan mempunyai arti “Gunung Besar”.
    Jarak tempuh dari Kalabahi, pusat Kota Kabupaten Alor membutuhkan waktu sekisar 25 menit dengan menggunakan kendaraan roda dua atau empat. Rute Perjalanan menuju Kampung Takpala yaitu menyusuri jalur pesisir pantai dengan menawarkan pemandangan hamparan laut biru yang menawan dan mengagumkan.
    Rumah Lopo memiliki dua jenis, yakni Kolwat dan Kanuruat. ‘Kolwat’ yang memiliki arti “Perempuan”, memiliki ciri dinding didominasi oleh warna putih dan bisa dimasuki oleh semua warga kampung. Sementara ‘Kanuruat’ yang memiliki arti “Laki-laki”, berdinding corak kehitaman dan hanya bisa dimasuki oleh orang tertentu saja seperti Tua adat. Setiap satu tahun sekali, pintu Rumah Kanuruat akan dibuka untuk kepentingan ritual adat dan hanya bisa dibuka oleh Tua Adat melalui proses ritual adat pula. Didepan rumah adat Kolwat dan Kanuruat, terdapat sebuah susunan Batu yang dibuat melingkar “Batu Mesbah” yang biasa digunakan untuk menyimpan benda-benda sakral seperti Moko, Gong atau peralatan berburu saat melakukan ritual adat. Jenis tarian penyambutan yang digunakan adalah tarian Lego Luh, dilanjutkan dengan tarian perang yang disebut Lego Cakalele Dokak yang diperagakan dua pria dewasa sambil memegang busur dan anak panah serta pedang yang seolah-olah hendak bertarung. Serta tarian penutup tarian Lego-lego yang dilakukan oleh seluruh anggota keluarga, wisatawan akan diijinkan untuk bergabung dalam tarian ini sambil bergandengan tangan berputar mengelilingi Batu Mesbah yang melambangkan arti persaudaraan dan persahabatan.
    Salam Pecinta Budaya
    Salam Semangat, Salam Satu Tanah Air
    Salam Indonesia
    Salam dan Doa
    ================================================
    tag;
    takpala alor,kampung adat takpala alor,desa takpala alor,daniel takpala,takpala tradisional,takpala kampung adat alor, • PESONA SUKU ABUI, DI NTT ,
    hastag;
    #takpala
    #traditionalvillage
    #sukuabui

Комментарии • 28