Kita orang awam secara gak langsung pasti mengikuti imam mahdzab, krn gak mungkin kita bisa mengerjakan sholat, haji, puasa dll jika hanya dr membaca qur'an dan hadist, dijamin bingung dan tersesat. Hanya saja skr ini kita sdh dapat paketan dr Imam mahdzab. Qur'an dan hadist dipakai sebagai penguat atau rujukan saja. Dan orang awam jarang sekali yg mempunyai kitab kitab mahdzab. Saya setuju yg penting jangan fanatik pd 1 mahdab saja ... Semua imam mahdzab luas sekali ilmunya.
Malah klw orang awam yg baru belajar agama bingung ngambil semua ilmu dari beberapa mahzab....karna perbedaan2 ijtihad yg ada pada imam mahzab.... Klw mau real beragama tu ya mengikut salah satu MAHZAB...tapi tidak boleh merasa Mahzab'a lah yg paling benar....itulah nama'a taqlid.....jadi harus menghargai mahzab yg lain'a tanpa menyalahkan.... Itu yg benar bagi orang yg tidak berilmu dan tidak punya latar belakang agama dulu'a..... Mka'a salafi di indonesia banyak yg menyimpang....dan munafik....karna mereka gk bermahzab ngaku'a....tapi ngambil Pendapat dlm hal fikih pake pendapat ULAMA...... Kebodohan satu orang menularkan kebodohan ke yg lain.... Jelas2 VIDEO DIATAS menjelaskab....kembali ke qur'an n hadist harus melalui ulama2 mahzab....
Iya harus bermazhab di antara 4 salah satu.kalo antum mau langsung ke Nabi Muhamad Saw itu berapa abad antum kan konyol kalo ada orang gak usah bermazhab langsung aja ke Nabi
@@Hamba_Allah474 ada juga loh yg saat di suguhkan qoul nabi , meskipun derajatnya shohih itu mereka ga beradab , malah mendahulukan pendapat² yg lainnya. Bahkan sampai menolak .. Contohnya dalam hadist² muahad .
Dari jawaban syeikh di atas yg saya pahami adalah wajibnya bermazhab, wajibnya taklid pada salah satu mazhab bagi orang awam, dan wajibnya ijtihad bagi yg mampu. Jadi bermazhab itu harus tapi terikat pd salah satu mazhab juga tidak boleh. Itu yg saya pahami, Allahu a'lam.
Bagi orang yg mampu berijtihad, maka tercela baginya taqlid terhadap salah satu mazhab. Bagi orang yang tidak mampu berijtihad, hanya mampu menguatkan mazhab, maka taqlid diperbolehkan baginya. Bagi kita yang awam dan fakir ilmu agama, taqlid terhadap salah satu mazhab menjadi wajib.
Betul brother, sebagian orang menyalahi (entah sengaja atau tidak) maksud dari pernyataan ‘tidak bermadzhab’ padahal yg dimaksud bukan yg seperti mereka tuduhkan. Allahul musta’an
@ابو عائشة paham" aja akh. Manhaj adminnya masih gado" yg terkadang berpihak kepada manhaj salaf namum d sisi lain juga membenci manhaj salaf. Semoga kita senantiasa d jauhkan dari sifat" orang munafik.
Entahlah sepenangkapan saya admin memang membuat judul kontroversial yang membuat orang penasaran lalu menonton videonya. Entah dengan tujuan dakwah atau adsen karena banyak viewer, kadang iklannya juga iklan yang ada musik dan wanita yang mengumbar aurotnya, wallahu a'lam.
Klo yg ana tangkap. Muslim harus bermazhab, yg artinya mengikuti dan mentaati pendapat pendapat para imam mazhab, tanpa perlu bertaqlid pada salah satunya. Kecuali daruroh. Wallahu a'lam
Alhamdulillahi Robbil 'alamiin subhanallahi wabihamdihi jazakumullah khoiran Katsiraa ya syeikh atas nasehatnya serta penjelasannya YA ALLAH YA RABB Rahmati dan ampunilah para ulama ulama besar ahlussunah semua nya mereka yang berjihad dan berdakwah di jalan MU mereka yang menyebarkan kebaikan di dunia semoga ALLAH Ta'ala merahmati dan menjaga Syaikh Sholeh Al Fauzan serta merahmati dan mengampuni kaum muslimin dan muslimah semua nya Amiin YA ALLAH YA Robbil 'alamiin ❤
coba masuk akun email google , terus pilih setting pilih personalisasi data pilih personalisasi iklan lalu pilih iklan mana yang mau berkenan ditampilkan ..
2:36 Ini bagus untuk pelajaran ustadz2 wahabi Indonesia yang ringan mengatakan jika ada dalil maka ambil dalil bukan perkataan ulama. Padahal ulama berfatwa dengan ilmunya atas dasar dalil sedangkan ustadz wahabi Indonesia berfatwa atas dasar dalil menggunakan dzohir teks nya yg seringkali juga bermasalah dalam bahasa Arabnya. Semoga Allah selalu memberikan petunjuk pada ustadz2 wahabi Indonesia dan kita semua 🤲
Bismillah... Semoga ummat mau melihat kekurangannya, sehingga semangat belajar dan tidak muda menyalakan orang lain sesama muslim. Biarkanlah ustadz menyalakan ini ,itu dengan kefahaman dalilnya👍👍👍
@Abu Al-hasan RD maaf kalau background anda salafi, ya tentu gak bermadzab...bermadzab itu ada aturannya, ada kesepakatannya antar ulama, gak boleh malah campur2 madzab, kecuali tingkatan anda mujtahid madzab, tapi jaman sekarang sudah tidak ada yg bergelar demikian
mgkin yg dimaksud ustadz2 salafi di indonesia mengenai mahzab sperti yg dijelaskan syaikh fauzan ini.tp syangnya cara penyampaian ustadz2 salafi indonesia salah dipahami murid2nya,yg akhirnya malah bikin kontroversi dimasyarakat. pnjelasan syaikh fauzan ini sngat terang skali untuk sya pahami sbagai awam.
yg d maksud di sini , adalah madzhab sebagai rujukan ,jalan keluar ,jika sdang belum faham dlm fiqih ,,,ttapi tdk taqlid atau fanatik ke satu madzhab ,,maka tetapi amal Sunnah ,rujuk madzhab yg tepat ,sesuai Sunnah ,,
Tergantung pemahaman kita terhadap madzhab dan imam Syafi'i juga pernah mengatakan jika apa yang ia sampaikan bertentangan dengan dalil yang jelas maka tinggalkan apa yang ia katakan
La Haula Wala Quwwata Illa Billahil Aliyil Adzim "Tidak ada daya dan tidak pula kekuatan kecuali karena Allah." Banyak jalan menuju roma ( islam). Yg terpenting sesuai sirath. Semoga Allah mengampuni kita semua, Aamiin ya Rabb.
Intinya bermadzhab di sini adlah mngambil istihadnya dr pr ulama,krna kita orang awam,,klau kita punya kemampuan meneliti fatwa ya tentu saja kita ambil fatwa yg mendekati dalil,,klau nggak ya kita mngambil fatwa yang ada, itu taqlid daruroh,,krna kita gk ada kmampuan menganalisis fatwa,,,bukan kita bermahzdab maksudnya kita harus mngikuti slah satu mahzdab itu bukan,,,tapi klau kita bner2 gk paham agama boleh kita mngikuti slah satu imam dr 4 mahzdab,,,,itu namanya daruroh,krna kterbatasan ilmu,,tapi sbnernya beragama yg benar adlah selalu berlandaskan dalil yg shohih dan di pahami oleh para sahabat,,itulah barometer dlam beragama yg benar,,,bkan banyaknya orang yg mngikuti,,,wallohuallam
Untuk orang awam, orang awam nih ya....banyak2 belajar ilmu dan ambil/serap ilmu dari berbagai mahzab asal sesuai Al Quran dan sunnah. Yg salah itu udah tau 'jahil' dan awam tapi taklid & hobi berdebat.
Yang salah yaitu seseorang mentafsirkan Al-Qur'an sendiri tanpa ikut madzab. Salafi, aswaja, Muhammadiyah dll semua menjurus ke madzab walaupun tidak menetap pada satu madzab.
Dalam Islam, tidak ada keharusan untuk mengikuti salah satu madzhab (sekolah fikih) tertentu. Setiap orang bebas memahami dan mengikuti Al-Qur'an dan Sunnah sesuai dengan kemampuannya sendiri. Namun, banyak orang yang memilih untuk mengikuti salah satu madzhab untuk membantu mereka memahami dan menerapkan Al-Qur'an dan Sunnah dalam kehidupan sehari-hari. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang harus memastikan tindakan dan keputusannya sesuai dengan Al-Qur'an dan Sunnah, bukan hanya berdasarkan pendapat madzhab.
Memang benar para imam madzhab berdalil memakai al quran dan hadits tapi...... itu sesuai dgn apa yg sampai pada mereka. Para ulama dahulu hadist di dapat langsung dari gurunya yg menjadi perawi haditsnya. Beda skg yg di dapat dari kitab. Contohnya Imam syafi'i ada pendapat lama dan baru. Kenapa ada pendapat baru ? Karena beliau BARU menerima hadits yg menurut beliau lebih mendekati kebenaran dibandingkan pendapat lama beliau. Dalam madzhab syafi'i dalam berwudhu basuh kepala cukup basuh sedikit kepala 3x sudah cukup. Dalam kitab al umm imam syafi'i hanya berdalil dgn al quran. Lalu bagaimana wudhu Rasulullah shallallahu alaihi wasallam saat basuh kepala ? Hanya 1x dengan mengusap seluruh kepala langsung basuh telinga. Ini di riwayatkan dalam sahih bukhari. Maka bagaimana sikap kita ? Ikut imam syafi'i rahimahullah atau ikut cara Rasulullah shallallahu alaihi wasallam ? Wajib kita ikut Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sesuai sahih bukhari. Orang yg tetap ikut cara Imam syafi'i sudah taklid buta (sudah sampai hadits bukhari cara wudhu Rasul pada dia). Wallahu alam
@@ferry53041.Coba jelaskan bukti bahwa Imam Syafi'i hanya memakai dalil Qur'an dalam kitab Al Umm. 2. Coba bisa ditampilkan hadis yg dipakai Imam Syafi'i dan Mazhab Syafi'i dengan Shahih Bukhari yang anda sebut berbeda itu dalam perkara wudhu yg anda sebutkan. 3. Apa yg anda maksud dengan taklid buta kepada Imam Syafi'i ketika memakai hujjah yg dipakai Imam Syafi'i dibandingkan dengan Shohih Bukhori? Terimakasih
Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agamanya dan mereka menjadi golongan-golongan, sedikitpun bukan tanggung jawabmu atas mereka. Sesungguhnya urusan mereka kepada Allah. Kemudian Dia memberitahukan kepada mereka apa yang telah mereka perbuat. (QS Al an'am ayat 159)
Alhamdulillah, makanya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas menekankan dan merekomendasikan kitab fiqih Madzhab bagi para penuntut ilmu. Beliau merekomendasikan murid-muridnya belajar Kitab Madzhab salah satunya Zadul Mustaqni. Sekadar info, bahwa kitab tersebut adalah karangan Al-Allamah Al Hajjawi berisi pandangan fiqih Madzhab Hanbali. Perlu diingat, bahwa belajar kitab tersebut harus pula diikuti dengan syarahnya dengan mengutip qaul ulama salaf dan qaul ulama kontemporer yang bermanhaj salaf agar mudah memahaminya. Ini termasuk Adab Penuntut Ilmu menurut Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas hafizhahullah
Berdasarkan Kitab ikhtisar mustalahul hadits karya syaikh Utsaimin rahimakumullah, beliau telah keliru dalam memahami tingkatan Mujtahid serta kewajiban dalam bertaklid kepada ulama yang juga bermazhab.
Kalau saudara ku bisa sprt imam maliki, hanafi,hambali dan syafi'i yg keilmuannya sdh di akui di segenap penjuru dunia silakan berfatwa dan brpndapat tapi klo belum duduk dlu di pojok sana belajar
@@unknown-sy1dx wkwkwk Tau gak, dikampung sy di tmabun kab. Bekasi. Banyak yg bermadzhab Syafi'i. Banyak kajian kitab dari ulama Syafi'iyah. Tau gak? Gak tahlilan, gak sholawat, gak haulan, gak nyembah dan berdoa ke kubur dan sebagainya dari amalan yg ga di contohkan Nabi shalallahu alaihi wasallam. Jd heran. Siapa yg bermadzhab Syafi'i sebenarnya 🤭
@@Ali_Al_madiuniBetul, Banyak Amalan yg tidak ada tuntutan dari.nabi, malah di sandarkan ke imam Syafi'i pdhl imam Syafi'i tidak pernah mengajarkan.... yakinlah klo bermazhab imam Syafi'i yg murni maka ibadah nya sesuai Sunnah dari Nabi dan Para Sahabat....
@@unknown-sy1dx woo ooy,, bidah itu nabi yang bersabda bukan wahabi,, anda mencela hadits tentang bidah maka anda mencela nabi,, karna rasul yang bersabda,, kami mentaati nabi bukan ustad ulama atau semacamnya,, imam syafi'i berkata,, kalau ada pendapatku bertentangan dengan sunnah Nabi maka lempar lah pendapatku ke tembok,, jadi anda sudah kufur kepada apa yang di sabdakan rasul tentang jauhi bidah, kami bukan mencela tapi memang kenyataan nya memang bidah, g ada contoh dari nabi lalu anda kerjakan,, apakah anda lebih pintar dari nabi,, kenapa g jadi nabi aja sekalian...!!
Tidak bermazhab berarti mengikuti hawa nafsu sendiri, jelas ulama 4 mazhab itu adalah orang shaleh pilihan dengan kecerdasan luar biasa. Tidak akan kita dapati orang shaleh yang sama setelah masa ulama 4 mazhab itu. Kalau ada dijaman sekarang mereka mengatasnamakan SALAFI tapi tidak mengikuti salah satu ulama 4 mazhab, mereka adalah SALAFI palsu.
Masya Allah. Betul itu, masih banyak Ustadz yang katanya pengikut Salaf tapi tidak mau bermazhab. Malahan mereka berani mencelanya. Mereka hanya berpodaman Qur'an dan Hadits Shahih bukan kepada Imam Mazhab
Maasha Allah iya Brother , yang sebagian dari mereka lakukan sudahlah Baik dan Benar yaitu mengikuti pedoman Qur'an dan Hadits ... namun Mohon Maaf , sekali lagi Mohon Maaf ya , sebagiannya mungkin belum mau mengikuti Madzhab para Imam Ahlussunnah ... namun mereka tetaplah Saudara Se Iman kita , Semoga Allah selalu Merahmati kita semua dan Ridha' terhadap apa yang kita semua lakukan ... Jazaakallah Khayr
Aduh, saya pusing baca2 komentar ny Mn yg baik mn yg tepat Msh awam sekali Baru jg bljr agama Sudah solat 5waktu aja syukur alhamdulillahh Msh hrs bnyk belajar lg ternyata 😧😧😧
Izin tanya kepada saudara2ku sesama muslim. Apabila terjadi perbedaan pendapat diantara 4 imam mahzab. Manakah yg kita pilih? Bagaimana kaidah pemilihannya? a) Apakah kita ikuti sesuai imam madzhab yg kita ambil dr awal? Apakah pendapat yg berbeda dari keempat imam tersebut tidak ada yg salah? b) Ada kaidah tersendiri seperti yg dikatakan ustadz dalam video. Yaitu mengambil yg paling kuat. Namun pertanyannya lanjutan dt ospi b), bagaimana kaidah mengambil yg lebih kuat? Apakah kita harus memiliki kemampuan ilmu setara seperti keempat imam tsb agar tahu yg mana yg paling kuat? Karena memang juga keeajiban muslim belajar agama. (Pertanyaan ini ditujukan untuk semua. Baik dari kalangan pengikut tetap salah satu imam madzhab ataupun kalangan 'salafy') Terimakasih apabila ada yg berkenan menjawab. Insyallah allah balas kebikan karena telah menjawab)
Tajuk thumbnail tidak seperti yang dikatakan sheikh. Yang sesat adalah golongan yang menolak mazhab. Sedangkan jika mengkaji dan memahami dalil yang rajih bukan sesat, bahkan afdal.
Yg tidak mengikut salah satu dari mahzab bagi orang tak berilmu...itulah sesat....jelas di video tsb....lalu kita orang yg baru ikut 2-3 x daurohan ngaku gk bermahzab.....ya sesat... Ilmu apa yg kita punya...apakah melebihi ulama2 mahzab..... Mau meneliti hadist...ilmu aja tak punya...klw cuma baca doank tanpa tafsir, anak kecil pun pinter.... Yg tak boleh tu taqlid.....takliq itu apabila kita merasa mahzab kita lah yg paling benar.....yg laen salah ..tapi konteks'a tetap juga taqliq pada mahzab... Banyak orang bodoh yg merasa tak perlu ngambil pendapat ulama mahzab...mereka merasa keilmuan'a melebihi imam mahzab....mereka langsung merujuk ke alqur'an n hadist.... Besok2 tukang becak pun langsung berfatwa dgn qur'an n hadist...begitu juga tukang sate.....tanpa memahami ilmu qur'an n hadist....... Orang2 seperti itu yg di benci nabi...dan banyak di jaman sekarang....maen telan bulat2 dalil...akhir'a timbul pemahaman baru yg nyeleneh....korban doktrin2 sesat...... Bom bunuh diri pun dikatakan syahid.....
bismillah yang saya tangkep dari penjelasan syaikh salih al-fauzan hafidzahullahu ta'ala adalah orang yang ingin berijtihad namun dia tidak berujuk kepada 4 imam madzhab besar, itulah yang sesat. syaikh salih hafidzahullah mengatakan "mereka juga mengambil fatwa-fatwa *PARA IMAM YANG MENDEKATI MAKSUD DARI DALIL* dan *MENINGGALKAN YANG SEKIRANYA JAUH DARI MAKNA DALIL* " itulah yang dikatakan berijtihad dengan mengambil pendapat para 4 imam madzhab, dan biasanya kalau ada perselisihan di antara 4 madzhab besar, disebutkan juga apa yang diperselisihkan dan siapa yang membahas perselisihan tersebut. biasanya para ulama atau asatidz hafidzahullahu ta'ala akan menyebutkannya dengan menyebutkan perkataan ulama-ulama madzhab yang diperselisihkan, dan ditambah penjelasannya dengan dalil-dalil yang ada. terserah kalian mau bermadzhab apa, yang penting berijtihad dengan ijtihad para ulama terdahulu, yang ilmunya jauh di atas kita bukan berijtihad dengan perkataan "menurut saya". dan tolong hargai permasalahan perbedaan fiqih. barakallahuu fiikuum.
Maaf teman, zaman sekarang sudah sedikit orang yang mampu berijtihad, bahkan mungkin sudah tidak ada, cek menit 0:56, orang berijtihad itu banyak syarat2nya, coba buka di kitab ushul fiqh. Barakallahu fiik
@@bang_jibun6953 dan yg saya tangkap dr perkataan syaikh salih al-fauzan hafidzahullah 2:26 "adapun orang yang tidak mau mengambil pendapat para imam dan berijtihad sendiri" itu adalah orang tersebut tidak mengambil pendapat dari salah satu 4 imam madzhab besar, imam abu hanifa, imam malik, imam ahmad, dan imam syafi'i rahimahumullahu ta'ala. lalu dia berijtihad sendiri dengan kemampuannya sendiri, dan di jaman sekarang jarang banget bahkan tidak ada seperti yang dikatakn syaikh salih al-fauzan hafidzahullah
Diagram Jalur Keilmuan Nabi Muhammad ﷺ ↓ Para Sahabat (Abu Hurairah, Ibnu Abbas, dll.) ↓ Tabi’in (Hasan Al-Bashri, Said bin Al-Musayyib, dll.) ↓ Tabi’ut Tabi’in (Imam Malik, dll.) ↓ Ulama Salaf (Ahmad bin Hanbal, dll.) ↓ Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab dan generasi ulama Najd ↓ Syaikh Abdul Muhsin Al-Abbad ↓ Ustadz Firanda Andirja
insyaallah tidak ada ustd salaf yg sprti itu,ustd salaf pasti menukil ucapan para ulama madzhab atau madhzab tertentu,bahkan disebutkan semua pendapat2 madzhab / ulama madzhab yg ada,baru ustd tersbt merojihkan salah satu,dan tetap toleran trhdp yg lain dan tidak fanatik madzhab. jd,yg dituju oleh syaikh soleh fauzan ini bukanlah salafiyun,tp yg dtujukan oleh sayikh adalah ornag2 yg mutlak tidak mw mengambil madzhab/pendapat ulama madzhab.yaitu orang awam yg mengandalkan akal/nafsunya saj,yg sama sekali pendapatnya tidak disebutkan oleh madzhab tertentu,tidak pula ulama madhzzab tertentu.. trmsuk jg sufi dkk
@@ariesarrawi3837 Oke terimakasih atas jawabannya. Lalu, memilih guru pun pilihan. Bagaimana kaidahnya? Ustadz bermanhaj salaf pun beberapa berbeda pandangan. Contoh gampang, perihal palestine. Ustadz riyadh badjrey berbeda dr beberapa lainnya. Perihal jenggot terkait dg tempat oekerjaan yg melarang, Ustadz Yazid, mengatakan "jgn mau, langsung resign". Ustadz lainnya, megatakan "nafikan dalam hati, cari pekerjaan lain, baru resign". Ustadz dzulqarnain saja, awalnya berpendspat pertama, di lain waktu berpendapat yg kedua" Mohon penjelasannya
@@alfiansyahrudin6153 antm pilih yg paling sesuai dgn keadaam antm, atau antm utarakan keadaan antm scr rinci, ntar bisa jd jawabanya bakal berbeda dari stetmen2 trsbt, intinya klo g mau mikir cara merojihkan sesuatu, tanya dgn rinci, atau pilih yg paling sesuai dgn keadaan dan kemampuan antm, atau antm yakini satu guru,
@@ariesarrawi3837 Terimakasih atas jawabannya. Mudah2an beekenan kembali menjawab. 1) Kenapa jawaban dari satu ustadz bisa berbeda/berubah setelah dirinci? Bukankah pernyataan/jawaban dr ustadz salafi yg ana sebutkan tadi (masalah jenggot) adalah bersifat (kaidah) secara global/luas? Yang berarti contoh2 (re: disebutkan rincian) di dalamnya mengikuti hukumnya? 2) Lalu, oleh lebih dari satu ustadz dalam satu manhaj yg sama terkait jawaban (hukum) seputar jenggot jg ada perbedaan (meskipun misal perbedaannya sedikit). Pertanyaanya, bagaimana kaidah menentukan, pilih pendapat ustadz yg mana. Apakah tidak ada resiko/dosa mengikuti pendapat salah satu ustadz salafy (apabila salah)? 3) Krena ada perbedaan jawaban baik dalam individu ustadz maupun antar ustad. Dan kalo ujung2nya balik ke tanggung jawab penuh (diserahkan) perojihan secara individu. Pastinya akan sulit karena awam. Jadi, daripada bingung terus2an pilih *ikut ustadz yg mana" dan akhirny malah jatuh ke jurang yg lain dan lebih parah, langkah menjadi ragu2 ataupun meragukan kebenaran manhaj salaf karena berbeza2 (hal ini sering terjadi)? Bukankah akan lebih mudah dan istiqomah memilih jawaban/pendapat dr faktor ustadz satu madzhab. So, lbh aman bermadzhab (re: 'fanatik'), bukan? (Pertanyaan pertama dalam konteks perbandingan jawaban. Satu ustadz berubah/berbeda jawaban. Pertanyaan kedua, konteks perbandingan beda ustadz terdapat perbeda pendapat (walaupun tipis))
Ma sya Allah syaikh... Ko beda dengan salafiyyin disini ya syaikh? Disini seakan tercela orang bermadzhab. Beruntung saya tidak terkena syubhat mereka 😁
Kalau ke 4 imam Mazhab dianggap paling tinggi ilmunya di banding dgn org2 sekarang. Lantas knp mrk (4 imam) berselisih ttg byk hal? Ini bukti bahwa yg paling dekat dgn zaman nabi saja bisa berbeda, apalagi kita yg sdh jauh jaraknya.
Darimana banyak bedanya bambang? Kalau beda dalam fiqih itu karna bagaimana perspektif mujtahid pada dalil, karena ulama punya representasi sendiri2 dan sulitnya komunikasi saat itu, kalau pada perbedaan hukum fiqih masih bisa ditolerir, tapi kalau masalah tauhid 4 imam sama pegangannya
MasyaAllah,,Barokallohu fikum syaikh ternyata benar jg pendapat sebagian orang, kalau 'wahabi' Indonesia itu beda dgn 'wahabi' arab.. 😁,,kalau disini masalah yg furu sdh saling sesat menyesatkan,,
Rofidhi dn aliran tekstual adalah 2 tanduk syetan. Mreka itu extrim kanan dn extrim kiri. Ahlussunnah wal jama'ah adalah ummatan wasatho. Dengan pemahaman yg bersanad,krna al isnad minaddiin.mewarisi ilmu tdk hnya ber dasarkan teks,tp juga konteks nya(pemahamanya).
Bermadzhab itu memudahkan ibadah ushul fiqih. ilmu tafsir ulama / ustadz jaman skrg itu gak se jago ulama dulu. Jadi kalo kita nyari quran dan sunnah ya pasti rujukannya "lewat" ( dari ijtihadiya ulama 4 madzhab) karena ulama akhir zaman juga sumbernya lewat ke4 imam tsb. Jadi gak mungkin slogan alquran dan sunnah tanpa tafsir ulama terdahulu. Alangkah baiknya lebih bagus tau hukum 4 madzhab biar tahu perbandingan. Cuma sayangnya, yg baru ikut kajian 2 kali lgsg kaya syeikh dan suka berfatwa dan menganggap gak perlu bermadzhab lgsg quran dan sunnah ini yg kebilnger brother. SubhanaAllah
"Ada dalil gak? Kalau gak ada dalil tinggalkan!" Ya gitu lah kalau gak ada dalil atau Sunnahnya dari Rasulullah knp dibuat, mau niru siapa lagi?? 🤷🏻♂️
Ngakunya bermadzhab, tapi tahlilan, kematian 3-7-40-100 dst, itu pendapat madzhab yg mana ya..? Yg ngrayain maulid nabi, ulang tahun, itu pendapat mazhab yg mana ya.., terus mentakwil sifat-sifat Allah itu madzhab yg mana ya..?? Jangan tuduh dakwah salafiyin tidak bermazdhab, justru dakwah salafi lah yg menjelaskan pendapat 4 mazhab, menjelaskan dalil dalil shohih, dari Alquran dan sunnah, Menggunakan pendapat imam madzhab, tanpa taklid pd pendapat salah satu.., mazhab
@Abu Al-hasan RD masalahnya pernyataan pendpt tsd di lemparkan pada ummat yg mayoritas berqunut. Tanpa menjelaskan bahwa di madzhab yg lain terdpt kesunnahan. Kalo ente yg punya ilmunya, iya biasa aja. Lha masalahnya, ummat dibawah yg Alhamdulillah mau sholat, gk ngerti begituan, dibuat bingung.
afwan akhi. mgkn yg lebih tepat *tidak fanatik madzhab* bukan tidak taklid. kita ni kan ngk ad yg ngk taklid, ngk usah gengsi. taklid itu dihalalkan Allaah kok
Judulnya kurang sesuai dengan isi. Yang dilarang oleh Syeikh adalah meninggalkan perkataan para Ulama dengan berijtihad langsung dengan Alquran dan Sunnah. Dan taqlid hanya untuk darurat. Bukan berarti beliau mewajibkan bermadzhab secara mutlak.
بسم الله بارك الله فيكم🌹 ...ada yg bs jawab g ya;beri penjelasan..ciri2/tanda orang yg tdk berMazhab,itu bgmn dilihat kesehariannya,-mohon beri penjelasannya ya?bg yg sdh tau..🙏 و جزاكم الله خيرا sebelum&sesudahnya..
Simak aja Kajian Ust.DR.Firanda Andirja Hafidzahullah...Ust.DR.Syafiq Riza Basalamah Hafidzahullah...Ust.DR.Erwandi Tarmizi Hadidzahullah...Ust.Yahya Badrusalam,LC Hafidzahullah...akan paham sendiri
Yang pasti mereka yang menggemakan slogan "kembali ke Al-Qur'an dan sunnah". Kalau mau aman langsung tanya aja ke ybs, "anda mengikuti mazhab apa?" Kalo bilangnya "saya mengikuti Al-Qur'an dan sunnah" biasanya ga bermazhab.
@@sandalisme2237 nama mu juga golongan nyleneh yaa?😂😂😂 "Sandal isme" #uda lah...ana juga g begitu penting.g pgn tau bab tsb..~yg penting ana bs jaga lidah stiap waktu...,,biarpun ini sosmed,-tp kita g liat ada yg catat hujatan2 kita..,toh baik buruk itu adl ujian dr Alloh..dg tdk menisbatkan keburukan itu dr Alloh,sebab hati yg kotor past identik dg ucapannya yg kotor&penuh umpatan..menghujat..mengumpat kesana kemari...padahal Nasehat itu tdk perlu menghujat.mengumpat dl;Al.ashr;Demi Masa;1-3 Kita hrs fahami ini
Bermazhab artinya mengambil pendapat dr 4 imam,imam malik,imam abu hanifah,imam syafi'i dan imam hambali . Dalam menjalankan syariat agama kita harus mengambil pendapat dr mrk krn kita tdk cukup ilmu.
@@ahlimutiara Benar, namun bermazhab tidak boleh di campur aduk, harus konsisten dalam 1 mazhab yang kita ikuti untuk beramal, dan ada kondisi tertentu yg kita di perbolehkan taqlid pada mazhab yg bukan kita ikuti.
Bukankah diatas Mazhab masih ada hukum sebagai reff Mazhab, yaitu sunnah Rasulullah SAW, kadang fanatisme Madzhab, dijadikan alasan untuk pembenaran padahal Rasulullah tidak mencontohkan
Percuma kuliah tinggi punya gelar tapi tidak punya daya kritis, fanatisme mazhab menggugurkan Sunnah, bukankan Imam Syapei diakhir bukunya menyatakan apabila mazhabku berlawanan dengan sunnah maka dapat digugurkan, beliau orang berilmu dan pintar...gitu gan....kritis y, jangan seperti katak dalam tempurung
Waah kalo bgitu pendapat syekh fauzan ini bertentangan dgn pendapat Albani...sbb syekh nashiruddin Albani malah menganjurkan utk tdk bermazhab (Langsung kpd Quran dan hadist) bahkan beliau menjuluki orang2 yg taqlid kpd mazhab itu sperti: "Kal an'am" (binatang ternak yg tdk Tau apa2) Dan ustad2 wahabi diindonesia berarti sesat... sperti firanda andirja dan ,riyadh bajrey sbb mereka mengikuti pendapat albani dgn menyarankan utk Langsung kequran dan sunah dan melepaskan diri dari mazhab (tdk perlu bermazhab) bnyk tuh rekaman video ceramah ngawur mereka gentayangan diyoutube.....ckckck hebat
Berarti kita semua harus taqlid dengan pendapat imam dan ulama fiqh madzhab ya? Krn sprti yg disebutkan syaikh di video ada 4 jenis manusia, kalau jaman sekarang tidak ada yg setara dg mujtahid mutlaq(imam 4 madzhab) dan mujtahid madzhab(ulama 4 madzhab), yg ada skrng kita² ini hanyalah muqollid dan orang awam, jd kita harus taqlid kepada imam dan ulama 4 madzhab ya?
Kenapa kita ini suka ribet pakai bermazhab segala? Bukankah sudah ada Qur'an dan Sunnah? Lagian buat apa harus ikut ulama segala?Ulama itu manusia, bisa salah dan lupa. Sedangkan Qur'an dijamin keasliannya sampai hari kiamat. oOo Kalau bingung menjawabnya, saya kasih bahan jawaban berikut ini : Karena kita salah lahir. Seharusnya kita lahir di Madinah sezaman dengan Rasulullah SAW. Kalau kita lahirnya seperti itu, sama sekali kita tidak butuh ulama, termasuk Hadits-hadits Bukhori dan Muslim dan lainnya, sama sekali tidak kita butuhkan. Bahkan tidak perlu belajar nahwu, shorof, Ushul fiqih, fiqih. Empat Mazhab pun gak penting lah. Buat apa juga? Lha kan di depan hidung kita ada Rasulullah SAW. Langsung tanya aja ke Beliau. Gitu aja kok repot. Masalahnya ternyata kita semua ini salah lahir. Lahirnya kita ini rata-rata sudah terlambat lebih dari 14 abad dari yang seharusnya. Jadi pas kita lahir, Nabi SAW dan para shahabat serta generasi salafusshalih sudah lama berlalu. Kalau pun masih ada mushaf Al-Quran serta kitab matan hadits, yang menyusunnya kan para ulama juga. Jibril dulu tidak turun dari langit di tangan kanan mushaf di tangan kiri kitab hadits. Salah banget kalau mengira seperti itu. Mushaf hari ini bisa dengan nyaman kita baca, jelas di dalamnya terlalu banyak campur tangan ulama. Soalnya ketika Nabi SAW hembuskan nafas terakhir, mushaf kayak gitu belum pernah ada. Begitu juga kitab hadits. Semua adalah jerih payah para ulama. Sebab di masa kenabian, menulis hadits justru dilarang. Tapi cuma modal baca mushaf dan kitab hadits pun ternyata tidak ada gunanya juga. Kok gitu? Ya nggak akan pada paham juga sih. Memangnya paham apa maunya Allah di balik tiap Wahyu yang turun dan dibaca? Memangnya bisa mendeskripsikan dan mengelopokkan mana ayat atau hadits yang jatuh hukumnya menjadi wajib, Sunnah, mubah,makruh dan haram? Memangnya ngerti bagaimana cara mengolahnya? Sebab yang namanya Quran dan Sunnah itu isi hanya bahan baku semata, masih mentah dan perlu diolah. Belum menjadi undang-undang rinci yang siap pakai. Ibarat minyak bumi yang baru dibor di lepas pantai, warnanya masih hitam pekat. Kalau ada yang nekad mengisikan minyak mentah hitam pekat itu ke tangki bensi mobilnya, ya silahkan saja. Tapi jangan komplain kalau mesinnya rusak dan ngadat gak bisa bunyi. Gudang makanan berisi beras, daging dan lauk pauknya itu memang simpanan makanan. Tapi nggak makan beras mentah juga, kali. Ntar sakit perut. Dimasak dulu jadi nasi. Walau pun cuma masak nasi, kalau nggak tahu caranya, bisa jadi bubur, bisa juga gosong atau tidak mateng-mateng, karena kabelnya lupa nggak dicolokin.
Banyak ustadz ustadz sunnah di indonesia ktanya ga perlu bermazhab, lgsg kembali alquran dan sunnah. Yazid jawwas bilang bgitu. Ustad apa lagi itu yg di video atta dan aurel ketika ditanya batal wudhu bersentuhan dg istri. Ktanya ga perlu ikut mazhab ikutnya ke nabi lgsg. Wallahu a'lam.
@@brotherbeardfighter712 itu mungkin sebagi penegasan dan bantahan terhadap orang" yang mengatakan mahzab itu tidak wajib yg penting sesuai al Quran dan Sunnah
Bermadzhab Boleh, yg tdk boleh adalah Fanatik terhadap Madzhab. Misal Menganggap Madzhab A Benar Semua tnpa Cacat. Misal yg lain Madzhab Syafi'i mencela Musik, di Indonesia Mayoritas Madzhab Syafi'i malah menganggap Musik Halal? Ngakunya Madzhab Syafi'i tpi klo masalah Musik dihilangkan.. Waduh kan bahaya ya?
@@lukmannnnn3157 Yang mengharamkan Musik itu Allah dan Rasul-Nya.. ”Sungguh akan ada sebagian dari umatku yang menghalalkan zina, sutera, minuman keras, dan alat-alat musik.” (HR. Bukhari) . Antum pilih Pendapat Imam Syafi'i atau Sabda Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam? . Padahal Mayoritas Madzhab Syafi'i jga mengharamkan Musik, bhkan Imam Syafi'i sendiri mengatakan: . Al-Imam Asy-Syafi’i rahimahullah -dalam bab washiat- berkata وَإِنْ كان لَا يَصْلُحُ إلَّا لِلضَّرْبِ بَطَلَتْ عِنْدِي الْوَصِيَّةُ وَهَكَذَا الْقَوْلُ في الْمَزَامِيرِ كُلِّهَا “Jika al-uud (kayu yang dimaksud oleh pewasiat) tidak bisa digunakan kecuali untuk dimainkan (semacam gitar-pen) maka wasiatnya batal menurutku. Demikian juga pembicaraan mengenai seluruh jenis seluring (alat musik)” (Al-Umm 4/92) . Yg mengatakan Musik itu boleh, ini cuma Pendapat Ibnu Hazm, padahal selain Beliau Musik Mutlak Haram. . Simak disini lbih detail . firanda.com/784-ajaran-ajaran-imam-syafi-i-yang-ditinggalkan-oleh-sebagian-pengikutnya-2-haramnya-musik.html
@@lukmannnnn3157 Imam 4 Madzhab sepakat Musik Haram scra Mutlak.. Jika Alat2 Musik nya sja haram diperjual belikan, bagaimana dengan mempermainkan Alat2 Musik trsebut..(?) Lihat Tafsur Surat Luqman ayat 6..
Intinya jangan berijtihad di kala kamu ilmunya masih comot2 artikel2 alias yo sik taqlid... Sudah dijelaskan juga sama syeikh nya jaman sekarang siapa yg bisa berijtihad setara 4 imam madzhab? Ra onok bosku... sekarang iki jaman akhir bos... sing dudu ahli hadist, tafsir, setara 4 imam madzhab iku ra onok nggeh bosku... mangkane sing apik, taqlid tooo ae... tapi yo tetep sinau o fiqh ben pinter... ben gak taqlid buta... alias ngerti kenek opo 4 imam madzhab berbeda pendapat, alasane piye... nah iku disinauni... Bukan malah dadi bahan perdebatan sing mengko dadi viral2 an... Sekali lagi... tak elingno... Iki akhir jaman... wis darurat... kowe2 iki taqlid kabeh... ojo eker wae...
Intinya, kalau tidak bermazhab sesat. Sesat berarti tidak masuk surga, bukan islam. Meskipun mengikuti al-qur'an dan hadist yang sahih, tetap sesat! Ok... 😊 Berarti ada dalil yang diajarkan Rasulullah : bermazhab lah kalian, kalau tidak kalian sesat! Ikuti 4 mazhab. Saya belum ketemu. Nnti saya coba cari tau. Yang saya tau sampai saat ini, Rasulullah menyampaikan beribadahlah seperti yang "AKU" lakukan dan berpedomanlah pada Al-qur'an dan Hadist. Saya tidak berilmu. Tapi hanya itu yang saya tau 🙏.
Mazhab itu metode pengambilan dalil dlmfikih, kita awam dan taqlid dalam hal tersebut dan mereka ulama membantu mengumpulkan pendapat dan memilihkan mana pendapat yang paling rajih diantara pendapat2 tersebut
coba baca lagi kasus Larangan shalat ashar kecuali di bani quraidzah... apakah kita sekarang harus shalat asar terus menerus di bani quraidzah? kalaupun nanti kita diminta belajar asbabul wurud hadist, nah, disitulah sebenarnya kita sedang bermadzhab... mana yang tepat saat sujud, lutut dulu apa tangan dulu, padahal ada dua hadist. kalaupun nanti mengacu pada kesahiham hadist, tetap saja kita ikut ulama ahli hadist, di situlah sebenarnya kita sedang bermadzhab kepada ulama hadist tentang keshahihannya... padahal kalau kita belajar fiqhul muqaranah, akan tanpak kebodohan kita, betapa cerdasnya ulama' madzhab menganalisa hadist... yang paling dekat, sebenarnya kadang kla kita mengikuti pendapat guru yang kita anggap lebih kuat keilmuannya... contoh yang paling jelas. dalam hal waris, mana yang yang sesuai firman Allah dalam hal warisan ibu jika ahli waris hanya Ayah, Ibu, dan salah satu dari suami istri. Pilih pendapat Ibnu Abbas atau Pilih pendapat Zaid bin tsabit (Radhiyallahu anhuma) tapi sebanarnya, tadi kejadian tersebut, bahwa untuk memahami Makna Ayat Allah dan makna Hadist Rasul, pastilah lari ke ulama'. marilah kita berfikir, Wallahu A'lam
@@tvabualhasan afwan akhi, kalau memang seperti itu lebih baik buat grup private semisal di telegram untuk kalangan akademisi. Karna youtube itu platform umum sehingga rekomendasi videonya bisa muncul ke semua kalangan. Semoga antum mempertimbangkan tiap video yg diupload. 🙏
Sejak kapan agama Islam jadi milik Imam Madzhab? Agama Islam itu milik Allah untuk seluruh umat manusia, diturunkan kepada para Nabi dan terakhir turun pada Nabi Muhammad SAW... Sejak kapan Imam Madzhab jadi Nabi? Imam Madzhab pun pasti malu dan sedih melihat tingkah laku kalian yg mengagung2kan mereka...
Dari sini telah nampak bahwa begitu butuhnya kita dengan para Ulama.
MasyaAllah, semoga Allah menjauhkan kita dari keburukan berfikir, semoga Allah menunjukan kita jalan yang lurus, yang Allah ridhoi.
Kita orang awam secara gak langsung pasti mengikuti imam mahdzab, krn gak mungkin kita bisa mengerjakan sholat, haji, puasa dll jika hanya dr membaca qur'an dan hadist, dijamin bingung dan tersesat. Hanya saja skr ini kita sdh dapat paketan dr Imam mahdzab. Qur'an dan hadist dipakai sebagai penguat atau rujukan saja. Dan orang awam jarang sekali yg mempunyai kitab kitab mahdzab. Saya setuju yg penting jangan fanatik pd 1 mahdab saja ... Semua imam mahdzab luas sekali ilmunya.
Malah klw orang awam yg baru belajar agama bingung ngambil semua ilmu dari beberapa mahzab....karna perbedaan2 ijtihad yg ada pada imam mahzab....
Klw mau real beragama tu ya mengikut salah satu MAHZAB...tapi tidak boleh merasa
Mahzab'a lah yg paling benar....itulah nama'a taqlid.....jadi harus menghargai mahzab yg lain'a tanpa menyalahkan....
Itu yg benar bagi orang yg tidak berilmu dan tidak punya latar belakang agama dulu'a.....
Mka'a salafi di indonesia banyak yg menyimpang....dan munafik....karna mereka gk bermahzab ngaku'a....tapi ngambil
Pendapat dlm hal fikih pake pendapat ULAMA......
Kebodohan satu orang menularkan kebodohan ke yg lain....
Jelas2 VIDEO DIATAS menjelaskab....kembali ke qur'an n hadist harus melalui ulama2 mahzab....
Iya harus bermazhab di antara 4 salah satu.kalo antum mau langsung ke Nabi Muhamad Saw itu berapa abad antum kan konyol kalo ada orang gak usah bermazhab langsung aja ke Nabi
@@Hamba_Allah474 ada juga loh yg saat di suguhkan qoul nabi , meskipun derajatnya shohih itu mereka ga beradab , malah mendahulukan pendapat² yg lainnya. Bahkan sampai menolak .. Contohnya dalam hadist² muahad .
@@Hamba_Allah474, ya saya setuju, karena ng mungkin kita langsung dari Nabi,
Masya Allah syaikhunaa...smoga Allah memanjangkan umur beliau dan memberi manfaat untuk ummat sebanyak-banyaknya
AAMIIN
membuka wawasan baru .. jazakumullah khayran ...poin : jgn fanatisme bukan berarti tdk bermadzhab
Dari jawaban syeikh di atas yg saya pahami adalah wajibnya bermazhab, wajibnya taklid pada salah satu mazhab bagi orang awam, dan wajibnya ijtihad bagi yg mampu. Jadi bermazhab itu harus tapi terikat pd salah satu mazhab juga tidak boleh. Itu yg saya pahami, Allahu a'lam.
Bagi orang yg mampu berijtihad, maka tercela baginya taqlid terhadap salah satu mazhab.
Bagi orang yang tidak mampu berijtihad, hanya mampu menguatkan mazhab, maka taqlid diperbolehkan baginya. Bagi kita yang awam dan fakir ilmu agama, taqlid terhadap salah satu mazhab menjadi wajib.
Bermadzhab dalam Islam itu penting. Yg ga boleh itu fanatisme madzhab. Itulah yg tercela
Betul brother, sebagian orang menyalahi (entah sengaja atau tidak) maksud dari pernyataan ‘tidak bermadzhab’ padahal yg dimaksud bukan yg seperti mereka tuduhkan. Allahul musta’an
@ابو عائشة isi kontennya bagus cuma judulnya bikin salah paham
@ابو عائشة paham" aja akh. Manhaj adminnya masih gado" yg terkadang berpihak kepada manhaj salaf namum d sisi lain juga membenci manhaj salaf. Semoga kita senantiasa d jauhkan dari sifat" orang munafik.
Entahlah sepenangkapan saya admin memang membuat judul kontroversial yang membuat orang penasaran lalu menonton videonya. Entah dengan tujuan dakwah atau adsen karena banyak viewer, kadang iklannya juga iklan yang ada musik dan wanita yang mengumbar aurotnya, wallahu a'lam.
@ابو عائشة beliau Salafi garis lurus sepertinya, macam Ustad Maheer Thuwailibi dan Ustadz Hadromi
Klo yg ana tangkap.
Muslim harus bermazhab, yg artinya mengikuti dan mentaati pendapat pendapat para imam mazhab, tanpa perlu bertaqlid pada salah satunya. Kecuali daruroh.
Wallahu a'lam
Alhamdulillahi Robbil 'alamiin subhanallahi wabihamdihi jazakumullah khoiran Katsiraa ya syeikh atas nasehatnya serta penjelasannya YA ALLAH YA RABB Rahmati dan ampunilah para ulama ulama besar ahlussunah semua nya mereka yang berjihad dan berdakwah di jalan MU mereka yang menyebarkan kebaikan di dunia semoga ALLAH Ta'ala merahmati dan menjaga Syaikh Sholeh Al Fauzan serta merahmati dan mengampuni kaum muslimin dan muslimah semua nya Amiin YA ALLAH YA Robbil 'alamiin ❤
coba masuk akun email google , terus pilih setting pilih personalisasi data pilih personalisasi iklan lalu pilih iklan mana yang mau berkenan ditampilkan ..
2:36 Ini bagus untuk pelajaran ustadz2 wahabi Indonesia yang ringan mengatakan jika ada dalil maka ambil dalil bukan perkataan ulama. Padahal ulama berfatwa dengan ilmunya atas dasar dalil sedangkan ustadz wahabi Indonesia berfatwa atas dasar dalil menggunakan dzohir teks nya yg seringkali juga bermasalah dalam bahasa Arabnya. Semoga Allah selalu memberikan petunjuk pada ustadz2 wahabi Indonesia dan kita semua 🤲
Yah jelas pilih dalil dari pada ulama jika pendapat ulama bertentangan dengan dalil yang sahih.
Lagian dalil itu sampai kepada kita melalui para ulama
Tetep yg kena wahabi lagi. 😅
SALAMUN,YG ALLAH SWT"BERIKAN MELALUIKU BUKAN,KESOMBONGAN MELAINKAN KESELAMATAN SERTA KEBAHAGIAAN DUNI AHKERAT SERTA SYURGAH ALLAH SWT"SALAM.
Jgn di singkat-singkat mas, Allah subhaanahu wa ta'aalaa..
Alhamdulillah Jazakkallah Khair Syaikh Baraakallahu Fiik...
Bismillah...
Semoga ummat mau melihat kekurangannya, sehingga semangat belajar dan tidak muda menyalakan orang lain sesama muslim.
Biarkanlah ustadz menyalakan ini ,itu dengan kefahaman dalilnya👍👍👍
Masya Allah Tabarokallah Syaikh...
Isinya bagus ceramahnya saya suka
Yang kita ikuti Nabi Muhamad,beliau panutan ummat dalam beribadah bukan yg lain Broo !
Tentu tapi melalui imam mazhab akhi ana yakin sgolat antum wudhu antum pasti ada yg mazhab syafii
Madzab memudahkan Kita belajar ilmu Syar'i ... secara ilmu Fiqih...jadi ke 4 Madzab ilmu dipelajari & dipake
Wkwkwk sok iye, belajar 1 madzab aja gk gampang , dan itu puluhan tahun, eh mau dipelajari semua wkwkwj
@Abu Al-hasan RD terima kasih nasehatnya ..... tapi belajar madzab bukan begitu, pilih2 yg kuat, pilih2 yg enak....bukan, bukan begitu
@Abu Al-hasan RD maaf kalau background anda salafi, ya tentu gak bermadzab...bermadzab itu ada aturannya, ada kesepakatannya antar ulama, gak boleh malah campur2 madzab, kecuali tingkatan anda mujtahid madzab, tapi jaman sekarang sudah tidak ada yg bergelar demikian
@@ubayalbanjarnagary1744 wkwkwkwk ngawur, ustad adi bukan mencampur campur madzab..... makanya belajar dulu ente, talfiq itu dilarang
@@ubayalbanjarnagary1744 lah ente bisa baca gak, bisa bedain campur madzab atau talfiq sama tarjih .... wkwkwk raup dulu sono
mgkin yg dimaksud ustadz2 salafi di indonesia mengenai mahzab sperti yg dijelaskan syaikh fauzan ini.tp syangnya cara penyampaian ustadz2 salafi indonesia salah dipahami murid2nya,yg akhirnya malah bikin kontroversi dimasyarakat.
pnjelasan syaikh fauzan ini sngat terang skali untuk sya pahami sbagai awam.
yg d maksud di sini , adalah madzhab sebagai rujukan ,jalan keluar ,jika sdang belum faham dlm fiqih ,,,ttapi tdk taqlid atau fanatik ke satu madzhab ,,maka tetapi amal Sunnah ,rujuk madzhab yg tepat ,sesuai Sunnah ,,
Tergantung pemahaman kita terhadap madzhab dan imam Syafi'i juga pernah mengatakan jika apa yang ia sampaikan bertentangan dengan dalil yang jelas maka tinggalkan apa yang ia katakan
La Haula Wala Quwwata Illa Billahil Aliyil Adzim "Tidak ada daya dan tidak pula kekuatan kecuali karena Allah."
Banyak jalan menuju roma ( islam).
Yg terpenting sesuai sirath.
Semoga Allah mengampuni kita semua, Aamiin ya Rabb.
pentingnya Sanad Keilmuan & Mazhab✍️
Bagus ini isinya ilmu semua
Di zaman ini tidak ada orang yang mampu berijtihad. Terlebih lagi yang baru hijrah baru belajar terjemahan mending gak usah sok jadi Mujtahid
Jazakallahu khair
Pentingnya bimbingan Para Ulama
Dengan pemahaman Para Sahabat RA
Bismillah
Intinya bermadzhab di sini adlah mngambil istihadnya dr pr ulama,krna kita orang awam,,klau kita punya kemampuan meneliti fatwa ya tentu saja kita ambil fatwa yg mendekati dalil,,klau nggak ya kita mngambil fatwa yang ada, itu taqlid daruroh,,krna kita gk ada kmampuan menganalisis fatwa,,,bukan kita bermahzdab maksudnya kita harus mngikuti slah satu mahzdab itu bukan,,,tapi klau kita bner2 gk paham agama boleh kita mngikuti slah satu imam dr 4 mahzdab,,,,itu namanya daruroh,krna kterbatasan ilmu,,tapi sbnernya beragama yg benar adlah selalu berlandaskan dalil yg shohih dan di pahami oleh para sahabat,,itulah barometer dlam beragama yg benar,,,bkan banyaknya orang yg mngikuti,,,wallohuallam
Salah paham antum
Semoga kita semua diberi hidayah oleh allah
Salah pahamm kwkww
@@abdurrahmandarwis6310 bang jgn cuma di salahkan
nulis panjang" kok gk nyambung sama konten video.
fenomena zaman now anti madzhab, masalah besar
Ya Allah Selamatkan kami di Dunia & Akhirat Ya Allah 🤲.
Terimakasih syaikh pencerahannya
Untuk orang awam, orang awam nih ya....banyak2 belajar ilmu dan ambil/serap ilmu dari berbagai mahzab asal sesuai Al Quran dan sunnah. Yg salah itu udah tau 'jahil' dan awam tapi taklid & hobi berdebat.
Kontennya ud bagus, tapi Sayang sekali dengan iklan, yg sering menampilkan iklan tiktok
Yang salah yaitu seseorang mentafsirkan Al-Qur'an sendiri tanpa ikut madzab. Salafi, aswaja, Muhammadiyah dll semua menjurus ke madzab walaupun tidak menetap pada satu madzab.
Ya...
Ahlussunnah pake pendapat imam yg 4...
Atau sama pendapatnya dengan imam 4 tersenut...
Dalam Islam, tidak ada keharusan untuk mengikuti salah satu madzhab (sekolah fikih) tertentu. Setiap orang bebas memahami dan mengikuti Al-Qur'an dan Sunnah sesuai dengan kemampuannya sendiri. Namun, banyak orang yang memilih untuk mengikuti salah satu madzhab untuk membantu mereka memahami dan menerapkan Al-Qur'an dan Sunnah dalam kehidupan sehari-hari. Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang harus memastikan tindakan dan keputusannya sesuai dengan Al-Qur'an dan Sunnah, bukan hanya berdasarkan pendapat madzhab.
ente kira para imam mazhab dlm membuat pendapat gk pake dalil quran hadis?
Memang benar para imam madzhab berdalil memakai al quran dan hadits tapi...... itu sesuai dgn apa yg sampai pada mereka.
Para ulama dahulu hadist di dapat langsung dari gurunya yg menjadi perawi haditsnya. Beda skg yg di dapat dari kitab.
Contohnya Imam syafi'i ada pendapat lama dan baru. Kenapa ada pendapat baru ? Karena beliau BARU menerima hadits yg menurut beliau lebih mendekati kebenaran dibandingkan pendapat lama beliau.
Dalam madzhab syafi'i dalam berwudhu basuh kepala cukup basuh sedikit kepala 3x sudah cukup. Dalam kitab al umm imam syafi'i hanya berdalil dgn al quran.
Lalu bagaimana wudhu Rasulullah shallallahu alaihi wasallam saat basuh kepala ? Hanya 1x dengan mengusap seluruh kepala langsung basuh telinga. Ini di riwayatkan dalam sahih bukhari.
Maka bagaimana sikap kita ?
Ikut imam syafi'i rahimahullah atau ikut cara Rasulullah shallallahu alaihi wasallam ? Wajib kita ikut Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sesuai sahih bukhari.
Orang yg tetap ikut cara Imam syafi'i sudah taklid buta (sudah sampai hadits bukhari cara wudhu Rasul pada dia).
Wallahu alam
@@ferry5304 jazzakallahu khairon
@@ferry53041.Coba jelaskan bukti bahwa Imam Syafi'i hanya memakai dalil Qur'an dalam kitab Al Umm.
2. Coba bisa ditampilkan hadis yg dipakai Imam Syafi'i dan Mazhab Syafi'i dengan Shahih Bukhari yang anda sebut berbeda itu dalam perkara wudhu yg anda sebutkan.
3. Apa yg anda maksud dengan taklid buta kepada Imam Syafi'i ketika memakai hujjah yg dipakai Imam Syafi'i dibandingkan dengan Shohih Bukhori?
Terimakasih
Ini contoh komentar konyol. Jadi boleh mengambil hukum dari Qur'an dan hadits sesuai hawa nafsu ya dulll?
Shohih ..
MASYA ALLAH
Sesungguhnya orang-orang yang memecah belah agamanya dan mereka menjadi golongan-golongan, sedikitpun bukan tanggung jawabmu atas mereka. Sesungguhnya urusan mereka kepada Allah. Kemudian Dia memberitahukan kepada mereka apa yang telah mereka perbuat.
(QS Al an'am ayat 159)
Maaf ini komentar apa ada hubungannya dengan ini
@@alitohir8704 menurut anda ?
Alhamdulillah, makanya Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas menekankan dan merekomendasikan kitab fiqih Madzhab bagi para penuntut ilmu. Beliau merekomendasikan murid-muridnya belajar Kitab Madzhab salah satunya Zadul Mustaqni. Sekadar info, bahwa kitab tersebut adalah karangan Al-Allamah Al Hajjawi berisi pandangan fiqih Madzhab Hanbali. Perlu diingat, bahwa belajar kitab tersebut harus pula diikuti dengan syarahnya dengan mengutip qaul ulama salaf dan qaul ulama kontemporer yang bermanhaj salaf agar mudah memahaminya. Ini termasuk Adab Penuntut Ilmu menurut Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas hafizhahullah
Masih saja ikut jawaz. Jawas kan Anti Mazhab. Hoe...sadar...
Allah Yg menilai segala sesuatu
Berdasarkan Kitab ikhtisar mustalahul hadits karya syaikh Utsaimin rahimakumullah, beliau telah keliru dalam memahami tingkatan Mujtahid serta kewajiban dalam bertaklid kepada ulama yang juga bermazhab.
Terimakasih
Kalau saudara ku bisa sprt imam maliki, hanafi,hambali dan syafi'i yg keilmuannya sdh di akui di segenap penjuru dunia silakan berfatwa dan brpndapat tapi klo belum duduk dlu di pojok sana belajar
Maklum aja bang wahbabi otaknya gak jalan. Bisanya membid'ahkan (menyesatkan) dan mensyirikkan ajaran mayoritas umat islam
@@unknown-sy1dx wkwkwk
Tau gak, dikampung sy di tmabun kab. Bekasi.
Banyak yg bermadzhab Syafi'i. Banyak kajian kitab dari ulama Syafi'iyah.
Tau gak? Gak tahlilan, gak sholawat, gak haulan, gak nyembah dan berdoa ke kubur dan sebagainya dari amalan yg ga di contohkan Nabi shalallahu alaihi wasallam.
Jd heran. Siapa yg bermadzhab Syafi'i sebenarnya 🤭
@@Ali_Al_madiuniBetul, Banyak Amalan yg tidak ada tuntutan dari.nabi, malah di sandarkan ke imam Syafi'i pdhl imam Syafi'i tidak pernah mengajarkan.... yakinlah klo bermazhab imam Syafi'i yg murni maka ibadah nya sesuai Sunnah dari Nabi dan Para Sahabat....
@@Ali_Al_madiuni tambunnya dimana, bang?
Saya pengen kesana.
@@unknown-sy1dx woo ooy,, bidah itu nabi yang bersabda bukan wahabi,, anda mencela hadits tentang bidah maka anda mencela nabi,, karna rasul yang bersabda,, kami mentaati nabi bukan ustad ulama atau semacamnya,, imam syafi'i berkata,, kalau ada pendapatku bertentangan dengan sunnah Nabi maka lempar lah pendapatku ke tembok,, jadi anda sudah kufur kepada apa yang di sabdakan rasul tentang jauhi bidah, kami bukan mencela tapi memang kenyataan nya memang bidah, g ada contoh dari nabi lalu anda kerjakan,, apakah anda lebih pintar dari nabi,, kenapa g jadi nabi aja sekalian...!!
Mazhab Adh dhohiriyyah ibnu Hazm aku paling suka
Kalo aku mazhab aldi taher❤️
SALAMUN,APA BILAH PINTU KEBENARAN TERBUKA MAKA YG TAK MAU MERUGI,MAKA TELAH TIPISLAH WAKTU KITA,SALAMUN KAULAM,SALAM.
Tidak bermazhab berarti mengikuti hawa nafsu sendiri, jelas ulama 4 mazhab itu adalah orang shaleh pilihan dengan kecerdasan luar biasa.
Tidak akan kita dapati orang shaleh yang sama setelah masa ulama 4 mazhab itu.
Kalau ada dijaman sekarang mereka mengatasnamakan SALAFI tapi tidak mengikuti salah satu ulama 4 mazhab, mereka adalah SALAFI palsu.
Masya Allah. Betul itu, masih banyak Ustadz yang katanya pengikut Salaf tapi tidak mau bermazhab. Malahan mereka berani mencelanya. Mereka hanya berpodaman Qur'an dan Hadits Shahih bukan kepada Imam Mazhab
Maasha Allah iya Brother , yang sebagian dari mereka lakukan sudahlah Baik dan Benar yaitu mengikuti pedoman Qur'an dan Hadits ... namun Mohon Maaf , sekali lagi Mohon Maaf ya , sebagiannya mungkin belum mau mengikuti Madzhab para Imam Ahlussunnah ... namun mereka tetaplah Saudara Se Iman kita , Semoga Allah selalu Merahmati kita semua dan Ridha' terhadap apa yang kita semua lakukan ... Jazaakallah Khayr
Apakah antum tidak menyimak dg baik?
@@dysw2238 Saya Seorang Ikhwan , Mohon Maaf Akhi / Ukhti kalau ada salah kata ... silahkan perbaiki , saya juga masih awam
Ade perbedaan tidak mahu bermazhab dengan tidak terikat dengan mazhab
Tidak bermazhab= hanya ambil dri al quran dan hadis
Tidak terikat kepada mazhab= tidak hanya pengikuti 1 pendapat mazhab sahaja
Aduh, saya pusing baca2 komentar ny
Mn yg baik mn yg tepat
Msh awam sekali
Baru jg bljr agama
Sudah solat 5waktu aja syukur alhamdulillahh
Msh hrs bnyk belajar lg ternyata 😧😧😧
Gak perlu baca komen, karena setiap org bisa asal komen. Fokus aja ke nasehat syaikh yg di vidio itu.
Izin tanya kepada saudara2ku sesama muslim. Apabila terjadi perbedaan pendapat diantara 4 imam mahzab. Manakah yg kita pilih? Bagaimana kaidah pemilihannya?
a) Apakah kita ikuti sesuai imam madzhab yg kita ambil dr awal? Apakah pendapat yg berbeda dari keempat imam tersebut tidak ada yg salah?
b) Ada kaidah tersendiri seperti yg dikatakan ustadz dalam video. Yaitu mengambil yg paling kuat. Namun pertanyannya lanjutan dt ospi b), bagaimana kaidah mengambil yg lebih kuat? Apakah kita harus memiliki kemampuan ilmu setara seperti keempat imam tsb agar tahu yg mana yg paling kuat? Karena memang juga keeajiban muslim belajar agama.
(Pertanyaan ini ditujukan untuk semua. Baik dari kalangan pengikut tetap salah satu imam madzhab ataupun kalangan 'salafy')
Terimakasih apabila ada yg berkenan menjawab. Insyallah allah balas kebikan karena telah menjawab)
Orang yang tidak mau mengikuti Mazhab para imam yg telah disepakati oleh para ulama,maka pasti dia akan mengikuti madzhab hawa nafsu dan iblis..
Mana yg suka triak2 gak mau bermazhab tp maunya ikut manhaj salaf
Afwan, klau bisa iklannya di non aktifkan, biar tidak menimbulkan fitnah.
Hadeh pak.itu iklan paksa dri yutub. Skrg walau chanel ga di monetisasi. Ttp aja sama yutubnya di pasangi iklan.
Tajuk thumbnail tidak seperti yang dikatakan sheikh. Yang sesat adalah golongan yang menolak mazhab. Sedangkan jika mengkaji dan memahami dalil yang rajih bukan sesat, bahkan afdal.
Mengkaji dan mengambil pendapat yang dirasa kuat itulah madzhabnya. Intinya dia tetap bermadzhab.
Yg tidak mengikut salah satu dari mahzab bagi orang tak berilmu...itulah sesat....jelas di video tsb....lalu kita orang yg baru ikut 2-3 x daurohan ngaku gk bermahzab.....ya sesat...
Ilmu apa yg kita punya...apakah melebihi ulama2 mahzab.....
Mau meneliti hadist...ilmu aja tak punya...klw cuma baca doank tanpa tafsir, anak kecil pun pinter....
Yg tak boleh tu taqlid.....takliq itu apabila kita merasa mahzab kita lah yg paling benar.....yg laen salah ..tapi konteks'a tetap juga taqliq pada mahzab...
Banyak orang bodoh yg merasa tak perlu ngambil pendapat ulama mahzab...mereka merasa keilmuan'a melebihi imam mahzab....mereka langsung merujuk ke alqur'an n hadist....
Besok2 tukang becak pun langsung berfatwa dgn qur'an n hadist...begitu juga tukang sate.....tanpa memahami ilmu qur'an n hadist.......
Orang2 seperti itu yg di benci nabi...dan banyak di jaman sekarang....maen telan bulat2 dalil...akhir'a timbul pemahaman baru yg nyeleneh....korban doktrin2 sesat......
Bom bunuh diri pun dikatakan syahid.....
lah kan thumbnail sm isinya emmang sm spt itu. Sama jg yg spt anda mksd
bismillah
yang saya tangkep dari penjelasan syaikh salih al-fauzan hafidzahullahu ta'ala adalah orang yang ingin berijtihad namun dia tidak berujuk kepada 4 imam madzhab besar, itulah yang sesat. syaikh salih hafidzahullah mengatakan "mereka juga mengambil fatwa-fatwa *PARA IMAM YANG MENDEKATI MAKSUD DARI DALIL* dan *MENINGGALKAN YANG SEKIRANYA JAUH DARI MAKNA DALIL* " itulah yang dikatakan berijtihad dengan mengambil pendapat para 4 imam madzhab, dan biasanya kalau ada perselisihan di antara 4 madzhab besar, disebutkan juga apa yang diperselisihkan dan siapa yang membahas perselisihan tersebut. biasanya para ulama atau asatidz hafidzahullahu ta'ala akan menyebutkannya dengan menyebutkan perkataan ulama-ulama madzhab yang diperselisihkan, dan ditambah penjelasannya dengan dalil-dalil yang ada.
terserah kalian mau bermadzhab apa, yang penting berijtihad dengan ijtihad para ulama terdahulu, yang ilmunya jauh di atas kita bukan berijtihad dengan perkataan "menurut saya". dan tolong hargai permasalahan perbedaan fiqih.
barakallahuu fiikuum.
Maaf teman, zaman sekarang sudah sedikit orang yang mampu berijtihad, bahkan mungkin sudah tidak ada, cek menit 0:56, orang berijtihad itu banyak syarat2nya, coba buka di kitab ushul fiqh. Barakallahu fiik
@@bang_jibun6953 iya, saya katakan "dengan ijtihad para ulama terdahulu" termasuk para imam madzhab, para ulama madzhab. bukan dengan "menurut saya".
@@bang_jibun6953 dan yg saya tangkap dr perkataan syaikh salih al-fauzan hafidzahullah 2:26 "adapun orang yang tidak mau mengambil pendapat para imam dan berijtihad sendiri" itu adalah orang tersebut tidak mengambil pendapat dari salah satu 4 imam madzhab besar, imam abu hanifa, imam malik, imam ahmad, dan imam syafi'i rahimahumullahu ta'ala. lalu dia berijtihad sendiri dengan kemampuannya sendiri, dan di jaman sekarang jarang banget bahkan tidak ada seperti yang dikatakn syaikh salih al-fauzan hafidzahullah
@@achmadrifkiraihansyahbagja2113 ini adalah nasehat bgi orang yg sombong mengatakan anti madzhab.
@Abu Al-hasan RD masyaa Allah. says masyaa Allah, bro
Setuju dengan pendapat syeikh wahabi nich, anak2 muda di Indonesia yg wahabi moga sadar , supaya bermazhab
Diagram Jalur Keilmuan
Nabi Muhammad ﷺ
↓
Para Sahabat (Abu Hurairah, Ibnu Abbas, dll.)
↓
Tabi’in (Hasan Al-Bashri, Said bin Al-Musayyib, dll.)
↓
Tabi’ut Tabi’in (Imam Malik, dll.)
↓
Ulama Salaf (Ahmad bin Hanbal, dll.)
↓
Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab dan generasi ulama Najd
↓
Syaikh Abdul Muhsin Al-Abbad
↓
Ustadz Firanda Andirja
Orang berilmu klo bicara itu enak didengarnya.
madzhab Rasulullah Saw.
insyaallah tidak ada ustd salaf yg sprti itu,ustd salaf pasti menukil ucapan para ulama madzhab atau madhzab tertentu,bahkan disebutkan semua pendapat2 madzhab / ulama madzhab yg ada,baru ustd tersbt merojihkan salah satu,dan tetap toleran trhdp yg lain dan tidak fanatik madzhab.
jd,yg dituju oleh syaikh soleh fauzan ini bukanlah salafiyun,tp yg dtujukan oleh sayikh adalah ornag2 yg mutlak tidak mw mengambil madzhab/pendapat ulama madzhab.yaitu orang awam yg mengandalkan akal/nafsunya saj,yg sama sekali pendapatnya tidak disebutkan oleh madzhab tertentu,tidak pula ulama madhzzab tertentu.. trmsuk jg sufi dkk
Bagaimana dalam merojihkan salah satu, juga masih terdapat perbedaan pendapat dr ulama? Sbg tholabul ilmi ambil yg mana?
@@alfiansyahrudin6153 ya klo thullab jgn mikirin mana yg rojih, ngikut gurunya saja merojihkan yg mana, atau ngikutin yg ma'ruf didaerah trsbt
@@ariesarrawi3837 Oke terimakasih atas jawabannya. Lalu, memilih guru pun pilihan. Bagaimana kaidahnya? Ustadz bermanhaj salaf pun beberapa berbeda pandangan. Contoh gampang, perihal palestine. Ustadz riyadh badjrey berbeda dr beberapa lainnya. Perihal jenggot terkait dg tempat oekerjaan yg melarang, Ustadz Yazid, mengatakan "jgn mau, langsung resign". Ustadz lainnya, megatakan "nafikan dalam hati, cari pekerjaan lain, baru resign". Ustadz dzulqarnain saja, awalnya berpendspat pertama, di lain waktu berpendapat yg kedua"
Mohon penjelasannya
@@alfiansyahrudin6153 antm pilih yg paling sesuai dgn keadaam antm, atau antm utarakan keadaan antm scr rinci,
ntar bisa jd jawabanya bakal berbeda dari stetmen2 trsbt,
intinya klo g mau mikir cara merojihkan sesuatu, tanya dgn rinci, atau pilih yg paling sesuai dgn keadaan dan kemampuan antm, atau antm yakini satu guru,
@@ariesarrawi3837
Terimakasih atas jawabannya. Mudah2an beekenan kembali menjawab.
1) Kenapa jawaban dari satu ustadz bisa berbeda/berubah setelah dirinci? Bukankah pernyataan/jawaban dr ustadz salafi yg ana sebutkan tadi (masalah jenggot) adalah bersifat (kaidah) secara global/luas? Yang berarti contoh2 (re: disebutkan rincian) di dalamnya mengikuti hukumnya?
2) Lalu, oleh lebih dari satu ustadz dalam satu manhaj yg sama terkait jawaban (hukum) seputar jenggot jg ada perbedaan (meskipun misal perbedaannya sedikit). Pertanyaanya, bagaimana kaidah menentukan, pilih pendapat ustadz yg mana. Apakah tidak ada resiko/dosa mengikuti pendapat salah satu ustadz salafy (apabila salah)?
3) Krena ada perbedaan jawaban baik dalam individu ustadz maupun antar ustad. Dan kalo ujung2nya balik ke tanggung jawab penuh (diserahkan) perojihan secara individu. Pastinya akan sulit karena awam. Jadi, daripada bingung terus2an pilih *ikut ustadz yg mana" dan akhirny malah jatuh ke jurang yg lain dan lebih parah, langkah menjadi ragu2 ataupun meragukan kebenaran manhaj salaf karena berbeza2 (hal ini sering terjadi)? Bukankah akan lebih mudah dan istiqomah memilih jawaban/pendapat dr faktor ustadz satu madzhab. So, lbh aman bermadzhab (re: 'fanatik'), bukan?
(Pertanyaan pertama dalam konteks perbandingan jawaban. Satu ustadz berubah/berbeda jawaban. Pertanyaan kedua, konteks perbandingan beda ustadz terdapat perbeda pendapat (walaupun tipis))
Mohon izin share ya admin
Katanya ulama wahabiyah sesat . Tapi kok cara berpikirnya rasional .masuk di akal.berdalil penuh ilmu dan hikmah.
Ini bantahan telak bagi yg nuduh salafy itu anti mahzab
sering gw denger dri jamaah wahabi dg lantang kami ikut alquran dan sunnah. tidak ikut mazhab
@@aspihaninathan2857itu biasanya yg baru hijrah udh sok soan mau berijtihad
Ma sya Allah syaikh...
Ko beda dengan salafiyyin disini ya syaikh?
Disini seakan tercela orang bermadzhab. Beruntung saya tidak terkena syubhat mereka 😁
Kalau ke 4 imam Mazhab dianggap paling tinggi ilmunya di banding dgn org2 sekarang. Lantas knp mrk (4 imam) berselisih ttg byk hal? Ini bukti bahwa yg paling dekat dgn zaman nabi saja bisa berbeda, apalagi kita yg sdh jauh jaraknya.
Makanya kalo memang ilmu kita dangkal.....ikuti mereka...kerena mereka org mulia..
Darimana banyak bedanya bambang? Kalau beda dalam fiqih itu karna bagaimana perspektif mujtahid pada dalil, karena ulama punya representasi sendiri2 dan sulitnya komunikasi saat itu, kalau pada perbedaan hukum fiqih masih bisa ditolerir, tapi kalau masalah tauhid 4 imam sama pegangannya
Maka dibalik ..kalo imam madzhab aja Lo sangkal...terus Lo mo ngikutin sapa? .yuk jawab
MasyaAllah,,Barokallohu fikum syaikh
ternyata benar jg pendapat sebagian orang, kalau 'wahabi' Indonesia itu beda dgn 'wahabi' arab.. 😁,,kalau disini masalah yg furu sdh saling sesat menyesatkan,,
Video dari syeikh sholeh al fauzan...
Maulid itu bid'ah...
ruclips.net/video/NiV8ineTtac/видео.htmlsi=Xt-uhu1haoNjzCBk
Ustadz.. bagaimana saya mau bermadzab bahasa arab aja belum bisa...
Rofidhi dn aliran tekstual adalah 2 tanduk syetan.
Mreka itu extrim kanan dn extrim kiri.
Ahlussunnah wal jama'ah adalah ummatan wasatho.
Dengan pemahaman yg bersanad,krna al isnad minaddiin.mewarisi ilmu tdk hnya ber dasarkan teks,tp juga konteks nya(pemahamanya).
Bermadzhab itu memudahkan ibadah ushul fiqih. ilmu tafsir ulama / ustadz jaman skrg itu gak se jago ulama dulu. Jadi kalo kita nyari quran dan sunnah ya pasti rujukannya "lewat" ( dari ijtihadiya ulama 4 madzhab) karena ulama akhir zaman juga sumbernya lewat ke4 imam tsb. Jadi gak mungkin slogan alquran dan sunnah tanpa tafsir ulama terdahulu. Alangkah baiknya lebih bagus tau hukum 4 madzhab biar tahu perbandingan. Cuma sayangnya, yg baru ikut kajian 2 kali lgsg kaya syeikh dan suka berfatwa dan menganggap gak perlu bermadzhab lgsg quran dan sunnah ini yg kebilnger brother. SubhanaAllah
Tp skarang banyak yg berkata. Mengambil alquran dan sunnah tanpa ber mazhab sedangkan pengetahuannya tdk cukup ilmunya...
Guru guru mereka juga pake pendapat mazhab...
Kalau orang2 islam yg ada sebelum imam yg 4 Madzhabnya apa ya?
Dan jika ada ulama yg berbeda pendapat dengan beliau apa juga sesat? Dlm hal ini
Ada yang tau tentang Syekh Khalid Jalil?
Alhamdulilah tambah ilmu... Tuh sodara ku wahabi pwrhatikan jgn dikit dikit dalil sesuai sunah rosul gak.. Ini contoh ulama yg mantul... 👍👍👍👍
"Ada dalil gak? Kalau gak ada dalil tinggalkan!" Ya gitu lah kalau gak ada dalil atau Sunnahnya dari Rasulullah knp dibuat, mau niru siapa lagi?? 🤷🏻♂️
Marr, ini ulama wahabi lho wkwkwwk
Yang bicara itu salah satu wahabi lo “!
Ngakunya bermadzhab, tapi tahlilan, kematian 3-7-40-100 dst, itu pendapat madzhab yg mana ya..? Yg ngrayain maulid nabi, ulang tahun, itu pendapat mazhab yg mana ya.., terus mentakwil sifat-sifat Allah itu madzhab yg mana ya..??
Jangan tuduh dakwah salafiyin tidak bermazdhab, justru dakwah salafi lah yg menjelaskan pendapat 4 mazhab, menjelaskan dalil dalil shohih, dari Alquran dan sunnah,
Menggunakan pendapat imam madzhab, tanpa taklid pd pendapat salah satu.., mazhab
Iya termaksud membidahkan qunut ya
@Abu Al-hasan RD masalahnya pernyataan pendpt tsd di lemparkan pada ummat yg mayoritas berqunut. Tanpa menjelaskan bahwa di madzhab yg lain terdpt kesunnahan. Kalo ente yg punya ilmunya, iya biasa aja. Lha masalahnya, ummat dibawah yg Alhamdulillah mau sholat, gk ngerti begituan, dibuat bingung.
afwan akhi. mgkn yg lebih tepat *tidak fanatik madzhab* bukan tidak taklid.
kita ni kan ngk ad yg ngk taklid, ngk usah gengsi. taklid itu dihalalkan Allaah kok
@@maryansya1832 Al hafidz Ibnu Hajar fikih Syafi'i tapi mendhaifkan qunut subuh terus antum mau gimana jawabnya ?
@@habibullahmuhammad1643 imam syafi'i sendiri berpendapat Qunut subuh adalah sunnah ab'ad, jika lupa hrs sujud sahwi.
Judulnya kurang sesuai dengan isi. Yang dilarang oleh Syeikh adalah meninggalkan perkataan para Ulama dengan berijtihad langsung dengan Alquran dan Sunnah. Dan taqlid hanya untuk darurat. Bukan berarti beliau mewajibkan bermadzhab secara mutlak.
Jelas" dijelaskan diatas ya. Wajib Bermahzab
nah kalo tidak wajib bermadzhab brt masih ada celah untuk celah ijtihan sendiri. Gmna dong?
بسم الله
بارك الله فيكم🌹
...ada yg bs jawab g ya;beri penjelasan..ciri2/tanda orang yg tdk berMazhab,itu bgmn dilihat kesehariannya,-mohon beri penjelasannya ya?bg yg sdh tau..🙏
و جزاكم الله خيرا sebelum&sesudahnya..
Simak aja Kajian Ust.DR.Firanda Andirja Hafidzahullah...Ust.DR.Syafiq Riza Basalamah Hafidzahullah...Ust.DR.Erwandi Tarmizi Hadidzahullah...Ust.Yahya Badrusalam,LC Hafidzahullah...akan paham sendiri
@@retritkurniasih6035
Judul nya apa Ukhty ?
Yang pasti mereka yang menggemakan slogan "kembali ke Al-Qur'an dan sunnah". Kalau mau aman langsung tanya aja ke ybs, "anda mengikuti mazhab apa?" Kalo bilangnya "saya mengikuti Al-Qur'an dan sunnah" biasanya ga bermazhab.
Ya pengennya langsung comot alquran hadist, sok jadi ahli fiqh haha
@@sandalisme2237
nama mu juga golongan nyleneh yaa?😂😂😂 "Sandal isme"
#uda lah...ana juga g begitu penting.g pgn tau bab tsb..~yg penting ana bs jaga lidah stiap waktu...,,biarpun ini sosmed,-tp kita g liat ada yg catat hujatan2 kita..,toh baik buruk itu adl ujian dr Alloh..dg tdk menisbatkan keburukan itu dr Alloh,sebab hati yg kotor past identik dg ucapannya yg kotor&penuh umpatan..menghujat..mengumpat kesana kemari...padahal Nasehat itu tdk perlu menghujat.mengumpat dl;Al.ashr;Demi Masa;1-3 Kita hrs fahami ini
Apakah kita boleh bermazhab lebih dari satu imam?
Pelajari semuanya boleh...
Apakah yang dimaksud adalah kaum salafiyyun yang tidak mau terikat dengan pendapat mashab tertentu?.
Berarti boleh mengambil dari 4 madzhab tersebut?,maaf masih awam
Aku tidak terikat dengan satu mazhab..aku ambil pandangan dari 4 mazhab
Sangat berbeda dengan jawaban beberapa ustadz itu
Yazid dan antek anteknya
@@massyamsulrecord9122 beliau melarang fanatik, bukan anti Mazhab. dlm ceramahnya beliau banyak menyebut pendapat para imam.
Fatimah binti ubaiddiyah azd mazdhabnya apa yach??mohon jawabannya bila ada yg tau,cukup dengan jawaban dari ke empat imam tersebut
Saya merasa bingung dengan umat zaman sekarang yang hanya mengambil dari al qur'an dan sunnah tapi zakat fitrah pakai beras.. Lucu.
Beragama tanpa Mazhab Mustahil !!!
Bermazhab itu apa..?
@@valcimautra3447 bersandar,,
Bermazhab artinya mengambil pendapat dr 4 imam,imam malik,imam abu hanifah,imam syafi'i dan imam hambali . Dalam menjalankan syariat agama kita harus mengambil pendapat dr mrk krn kita tdk cukup ilmu.
@@ahlimutiara Benar, namun bermazhab tidak boleh di campur aduk, harus konsisten dalam 1 mazhab yang kita ikuti untuk beramal, dan ada kondisi tertentu yg kita di perbolehkan taqlid pada mazhab yg bukan kita ikuti.
@@valcimautra3447 Bahasa mudahnya mengikuti Amaliah para imam 4, dan memilih salah satu di antaranya, Indonesia mayoritas Mazhab Imam Assyafii.
Kalu buat judul konten yg sesuai dengan isinya agar tidak gagal paham...
Bukankah diatas Mazhab masih ada hukum sebagai reff Mazhab, yaitu sunnah Rasulullah SAW, kadang fanatisme Madzhab, dijadikan alasan untuk pembenaran padahal Rasulullah tidak mencontohkan
Mending kuliah dulu aja sis biar ngerti kalo kagak sempet mesantren
Percuma kuliah tinggi punya gelar tapi tidak punya daya kritis, fanatisme mazhab menggugurkan Sunnah, bukankan Imam Syapei diakhir bukunya menyatakan apabila mazhabku berlawanan dengan sunnah maka dapat digugurkan, beliau orang berilmu dan pintar...gitu gan....kritis y, jangan seperti katak dalam tempurung
@@silmidhia5963 terus ente lulusan pesantren mana
termasuk di antara tanda orang awam, tidak dapat memilih kata yang tepat untuk berkomentar... maka orang awam wajib taqlid...
@@luckyman3384
Video dari syeikh sholeh al fauzan...
Maulid itu bid'ah...
ruclips.net/video/NiV8ineTtac/видео.htmlsi=Xt-uhu1haoNjzCBk
🙏
Waah kalo bgitu pendapat syekh fauzan ini bertentangan dgn pendapat Albani...sbb syekh nashiruddin Albani malah menganjurkan utk tdk bermazhab (Langsung kpd Quran dan hadist) bahkan beliau menjuluki orang2 yg taqlid kpd mazhab itu sperti:
"Kal an'am" (binatang ternak yg tdk Tau apa2)
Dan ustad2 wahabi diindonesia berarti sesat... sperti firanda andirja dan ,riyadh bajrey sbb mereka mengikuti pendapat albani dgn menyarankan utk Langsung kequran dan sunah dan melepaskan diri dari mazhab (tdk perlu bermazhab) bnyk tuh rekaman video ceramah ngawur mereka gentayangan diyoutube.....ckckck hebat
paham khilafiyah ? ente aja yg baperan
Berarti kita semua harus taqlid dengan pendapat imam dan ulama fiqh madzhab ya? Krn sprti yg disebutkan syaikh di video ada 4 jenis manusia, kalau jaman sekarang tidak ada yg setara dg mujtahid mutlaq(imam 4 madzhab) dan mujtahid madzhab(ulama 4 madzhab), yg ada skrng kita² ini hanyalah muqollid dan orang awam, jd kita harus taqlid kepada imam dan ulama 4 madzhab ya?
menurut antum gmna?
Kenapa kita ini suka ribet pakai bermazhab segala? Bukankah sudah ada Qur'an dan Sunnah?
Lagian buat apa harus ikut ulama segala?Ulama itu manusia, bisa salah dan lupa. Sedangkan Qur'an dijamin keasliannya sampai hari kiamat.
oOo
Kalau bingung menjawabnya, saya kasih bahan jawaban berikut ini :
Karena kita salah lahir. Seharusnya kita lahir di Madinah sezaman dengan Rasulullah SAW.
Kalau kita lahirnya seperti itu, sama sekali kita tidak butuh ulama, termasuk Hadits-hadits Bukhori dan Muslim dan lainnya, sama sekali tidak kita butuhkan.
Bahkan tidak perlu belajar nahwu, shorof, Ushul fiqih, fiqih. Empat Mazhab pun gak penting lah.
Buat apa juga?
Lha kan di depan hidung kita ada Rasulullah SAW. Langsung tanya aja ke Beliau. Gitu aja kok repot.
Masalahnya ternyata kita semua ini salah lahir. Lahirnya kita ini rata-rata sudah terlambat lebih dari 14 abad dari yang seharusnya.
Jadi pas kita lahir, Nabi SAW dan para shahabat serta generasi salafusshalih sudah lama berlalu.
Kalau pun masih ada mushaf Al-Quran serta kitab matan hadits, yang menyusunnya kan para ulama juga. Jibril dulu tidak turun dari langit di tangan kanan mushaf di tangan kiri kitab hadits. Salah banget kalau mengira seperti itu.
Mushaf hari ini bisa dengan nyaman kita baca, jelas di dalamnya terlalu banyak campur tangan ulama. Soalnya ketika Nabi SAW hembuskan nafas terakhir, mushaf kayak gitu belum pernah ada.
Begitu juga kitab hadits. Semua adalah jerih payah para ulama. Sebab di masa kenabian, menulis hadits justru dilarang.
Tapi cuma modal baca mushaf dan kitab hadits pun ternyata tidak ada gunanya juga.
Kok gitu?
Ya nggak akan pada paham juga sih. Memangnya paham apa maunya Allah di balik tiap Wahyu yang turun dan dibaca?
Memangnya bisa mendeskripsikan dan mengelopokkan mana ayat atau hadits yang jatuh hukumnya menjadi wajib, Sunnah, mubah,makruh dan haram?
Memangnya ngerti bagaimana cara mengolahnya?
Sebab yang namanya Quran dan Sunnah itu isi hanya bahan baku semata, masih mentah dan perlu diolah. Belum menjadi undang-undang rinci yang siap pakai.
Ibarat minyak bumi yang baru dibor di lepas pantai, warnanya masih hitam pekat. Kalau ada yang nekad mengisikan minyak mentah hitam pekat itu ke tangki bensi mobilnya, ya silahkan saja.
Tapi jangan komplain kalau mesinnya rusak dan ngadat gak bisa bunyi.
Gudang makanan berisi beras, daging dan lauk pauknya itu memang simpanan makanan. Tapi nggak makan beras mentah juga, kali.
Ntar sakit perut. Dimasak dulu jadi nasi. Walau pun cuma masak nasi, kalau nggak tahu caranya, bisa jadi bubur, bisa juga gosong atau tidak mateng-mateng, karena kabelnya lupa nggak dicolokin.
ruclips.net/video/NiV8ineTtac/видео.htmlsi=Xt-uhu1haoNjzCBk
Banyak ustadz ustadz sunnah di indonesia ktanya ga perlu bermazhab, lgsg kembali alquran dan sunnah. Yazid jawwas bilang bgitu. Ustad apa lagi itu yg di video atta dan aurel ketika ditanya batal wudhu bersentuhan dg istri. Ktanya ga perlu ikut mazhab ikutnya ke nabi lgsg. Wallahu a'lam.
KARENA BUAT APA BERHASRAT BERHAWA NAFSU JIKA TIDAK BERKERJA MALU PADA TUHAN ITU PRINSIPKU PARA OI
Alhamdulillaah, Ahlu Sunnah wal Jama'ah mengikuti Madzab para Imam ahlul ilmi... Madzab ahlu sunnah wal jama'ah...
Video dari syeikh sholeh al fauzan...
Maulid itu bid'ah...
ruclips.net/video/NiV8ineTtac/видео.htmlsi=Xt-uhu1haoNjzCBk
judulnya thumnailnya kurang tepat saudaraku....
sesama muslim adlh saudara
Betul itu, hindari emosional ya admin
@@brotherbeardfighter712 itu mungkin sebagi penegasan dan bantahan terhadap orang" yang mengatakan mahzab itu tidak wajib yg penting sesuai al Quran dan Sunnah
IA BISA PARA OI KAWIN TANPA NAMA PERTANGGUNG JAWABAN NYATA CUMA DOSA BENAR GAK BUKA ASSYURAT PRANIKAH 25 NABI RISALAH ISLAM
Bermadzhab Boleh, yg tdk boleh adalah Fanatik terhadap Madzhab. Misal Menganggap Madzhab A Benar Semua tnpa Cacat. Misal yg lain Madzhab Syafi'i mencela Musik, di Indonesia Mayoritas Madzhab Syafi'i malah menganggap Musik Halal? Ngakunya Madzhab Syafi'i tpi klo masalah Musik dihilangkan.. Waduh kan bahaya ya?
Kata siapa imam as-syafi'i mutlak mengharamkan? Belajar lagi bro, buka kitab al umm. Jngan mengatakan apa yang tidak kamu kerjakan
@@lukmannnnn3157 Yang mengharamkan Musik itu Allah dan Rasul-Nya.. ”Sungguh akan ada sebagian dari umatku yang menghalalkan zina, sutera, minuman keras, dan alat-alat musik.” (HR. Bukhari)
.
Antum pilih Pendapat Imam Syafi'i atau Sabda Rasulullah Shalallahu'alaihi wasallam?
.
Padahal Mayoritas Madzhab Syafi'i jga mengharamkan Musik, bhkan Imam Syafi'i sendiri mengatakan:
.
Al-Imam Asy-Syafi’i rahimahullah -dalam bab washiat- berkata
وَإِنْ كان لَا يَصْلُحُ إلَّا لِلضَّرْبِ بَطَلَتْ عِنْدِي الْوَصِيَّةُ وَهَكَذَا الْقَوْلُ في الْمَزَامِيرِ كُلِّهَا
“Jika al-uud (kayu yang dimaksud oleh pewasiat) tidak bisa digunakan kecuali untuk dimainkan (semacam gitar-pen) maka wasiatnya batal menurutku. Demikian juga pembicaraan mengenai seluruh jenis seluring (alat musik)” (Al-Umm 4/92)
.
Yg mengatakan Musik itu boleh, ini cuma Pendapat Ibnu Hazm, padahal selain Beliau Musik Mutlak Haram.
.
Simak disini lbih detail
.
firanda.com/784-ajaran-ajaran-imam-syafi-i-yang-ditinggalkan-oleh-sebagian-pengikutnya-2-haramnya-musik.html
@@lukmannnnn3157 Imam 4 Madzhab sepakat Musik Haram scra Mutlak.. Jika Alat2 Musik nya sja haram diperjual belikan, bagaimana dengan mempermainkan Alat2 Musik trsebut..(?) Lihat Tafsur Surat Luqman ayat 6..
@@andikyuliprastyo8747 hadeeh ngaji yg bener......
@@sandalisme2237 Wah Anda lebih merasa pintar dri Nabi Shalallahu'alaihi wasallam ya dlm hal Agama ini (Islam)? الله يهديك
Dr Zakir Naik madzhab nya apa?
Dia tdk fanatik Mazhab..semua Mazhab di pakai...itu la orang orang yg bermanhaj salaf
Intinya jangan berijtihad di kala kamu ilmunya masih comot2 artikel2 alias yo sik taqlid...
Sudah dijelaskan juga sama syeikh nya jaman sekarang siapa yg bisa berijtihad setara 4 imam madzhab? Ra onok bosku... sekarang iki jaman akhir bos... sing dudu ahli hadist, tafsir, setara 4 imam madzhab iku ra onok nggeh bosku... mangkane sing apik, taqlid tooo ae... tapi yo tetep sinau o fiqh ben pinter... ben gak taqlid buta... alias ngerti kenek opo 4 imam madzhab berbeda pendapat, alasane piye... nah iku disinauni...
Bukan malah dadi bahan perdebatan sing mengko dadi viral2 an...
Sekali lagi... tak elingno...
Iki akhir jaman... wis darurat... kowe2 iki taqlid kabeh... ojo eker wae...
Emang ada gtu org yg so berijtihad sndiri ga mau mngmbil ijtihad 4imam besar???
@@Muhammadalindonisiada cuman
Intinya, kalau tidak bermazhab sesat.
Sesat berarti tidak masuk surga, bukan islam. Meskipun mengikuti al-qur'an dan hadist yang sahih, tetap sesat!
Ok...
😊
Berarti ada dalil yang diajarkan Rasulullah : bermazhab lah kalian, kalau tidak kalian sesat! Ikuti 4 mazhab.
Saya belum ketemu. Nnti saya coba cari tau. Yang saya tau sampai saat ini, Rasulullah menyampaikan beribadahlah seperti yang "AKU" lakukan dan berpedomanlah pada Al-qur'an dan Hadist. Saya tidak berilmu. Tapi hanya itu yang saya tau 🙏.
Mazhab itu metode pengambilan dalil dlmfikih, kita awam dan taqlid dalam hal tersebut dan mereka ulama membantu mengumpulkan pendapat dan memilihkan mana pendapat yang paling rajih diantara pendapat2 tersebut
coba baca lagi kasus Larangan shalat ashar kecuali di bani quraidzah...
apakah kita sekarang harus shalat asar terus menerus di bani quraidzah?
kalaupun nanti kita diminta belajar asbabul wurud hadist, nah, disitulah sebenarnya kita sedang bermadzhab...
mana yang tepat saat sujud, lutut dulu apa tangan dulu, padahal ada dua hadist. kalaupun nanti mengacu pada kesahiham hadist, tetap saja kita ikut ulama ahli hadist, di situlah sebenarnya kita sedang bermadzhab kepada ulama hadist tentang keshahihannya...
padahal kalau kita belajar fiqhul muqaranah, akan tanpak kebodohan kita, betapa cerdasnya ulama' madzhab menganalisa hadist...
yang paling dekat, sebenarnya kadang kla kita mengikuti pendapat guru yang kita anggap lebih kuat keilmuannya...
contoh yang paling jelas.
dalam hal waris,
mana yang yang sesuai firman Allah dalam hal warisan ibu jika ahli waris hanya Ayah, Ibu, dan salah satu dari suami istri.
Pilih pendapat Ibnu Abbas
atau
Pilih pendapat Zaid bin tsabit
(Radhiyallahu anhuma)
tapi sebanarnya, tadi kejadian tersebut, bahwa untuk memahami Makna Ayat Allah dan makna Hadist Rasul, pastilah lari ke ulama'.
marilah kita berfikir,
Wallahu A'lam
Min saran ane tolong share nya lebih banyak ke aqidah aja,org awam yg ada jadi bingung kalau gini
Disini yg subacribe bukan hanya orang awwam, namun ada banyak penuntut ilmu dan ustad. Mereka berhak tau masalah ini
@@tvabualhasan afwan akhi, kalau memang seperti itu lebih baik buat grup private semisal di telegram untuk kalangan akademisi. Karna youtube itu platform umum sehingga rekomendasi videonya bisa muncul ke semua kalangan. Semoga antum mempertimbangkan tiap video yg diupload. 🙏
Sejak kapan agama Islam jadi milik Imam Madzhab?
Agama Islam itu milik Allah untuk seluruh umat manusia, diturunkan kepada para Nabi dan terakhir turun pada Nabi Muhammad SAW...
Sejak kapan Imam Madzhab jadi Nabi?
Imam Madzhab pun pasti malu dan sedih melihat tingkah laku kalian yg mengagung2kan mereka...
Terus anda lahir pada zaman Nabi gitu...langsung dengar hadits dari Nabi sendiri.....anda salah lahir kali...