Dimana Allah سُبْحَانَهُ وَ تَعَالَى ? - Ustadz Dr. Firanda Andirja, M.A.

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 20 окт 2024
  • Ustadz Firanda Andirja Official Media Channel
    _____
    🌏 Web | firanda.com | BekalIslam.com
    📹 RUclips: / firandaandirja
    📺 Instagram: / firanda_andirja_official
    📠 Telegram: t.me/firanda_a...
    🎙 Twitter: / firanda_andirja
    📱 Facebook: / firandaandirja
    🔊 Soundcloud: / firanda-andirja

Комментарии • 80

  • @Kayapedia
    @Kayapedia 3 года назад +28

    Saya pernah dengar Ust khalid Basalamah pada salah satu kajiannya mengatakan bahwa beliau pernah melakukan uji coba fitrah manusia tentang dimana Allah, Beliau menanyakan "dimana Allah?" kepada anaknya yang masih kecil dan anaknya pun menunjuk keatas, karena saya penasaran akhirnya Saya pun coba praktekan hal tsb pada anak saya yang berusia 2 tahun untuk uji coba fitrah manusia tentang dimana Allah, dan Subhanallah ketika saya bertanya "Allah ada dimana nak?" anak saya pun langsung menunjuk keatas.
    Ternyata memang benar, fitrah manusia adalah mengetahui Allah ada di atas Arsy - Nya diatas Langit sana.
    Wallahu A'lam

    • @saudhasan1436
      @saudhasan1436 3 года назад +5

      Suatu hari saya naik motor sama anak saya yg masih balita waktu itu ditengah perjalanan turun hujan gerimis, di areal persawahan yang luas, saya kaget dengan celetukan anak saya, dia bertanya, “ Abi nang nduwur iku ono wonge, yo bi yo?”
      Dia belum faham Konsep Tuhan tapi dia tau ada “someone” diatas
      Subhanallah

    • @syahputra3971
      @syahputra3971 3 года назад +1

      Kok Allaah diatas, setahu saya yg letaknya diatas itu langit

    • @wakyeng9843
      @wakyeng9843 3 года назад +2

      @@syahputra3971 nonton yang full

    • @abdullah5975
      @abdullah5975 2 года назад +4

      @@syahputra3971
      Di atas bumi itu ada banyak.
      Mulai dari : Tujuh langit.
      Kemudian di atas langit ketujuh ada : Surga, Sidratul Muntaha, Kursi, Lautan dll.
      Kemudian makhluk Allah yang paling atas adalah : ARSY (SINGGASANA) yang berbentuk seperti kubah, yang menaungi seluruh makhluk Allah yang lainnya.
      Yang besarnya luar biasa. Seluruh makhluk yang lainnya hanya seperti titik kecil di bawah kubah Arsy.
      Kemudian di atas Arsy, ada Allah beristawa (berada tinggi menetap di atas), dengan cara istawa yang layak bagi Allah. Tidak bisa dibayangkan caranya beristawa oleh akal manusia.
      Laisa kamitslihii syaiun.
      Ini adalah berdasarkan ribuan ayat dan hadits shahih serta kesepakatan para Salafus Shalih.
      Dan Dzat/Diri Allah berada di atas Arsy adalah:
      1. Jauh lebih besar daripada Arsy.
      2. Tidak butuh Arsy sebagai TEMPAT (wadah bagi Dzat Allah).
      3. Tidak butuh Arsy sebagai TUMPUAN (untuk menopang Dzat Allah agar tidak jatuh ke bawah).
      Adapun kaum ahli bidah sesat yang menolak keberadaan Dzat Allah di atas Arsy mereka beralasan:
      1. Jika Allah berada di atas Arsy, berarti Arsy lebih besar daripada Allah.
      2. Jika Allah berada di atas Arsy, berarti Allah membutuhkan Arsy sebagai tempat/wadah untuk mewadahi Dzat Allah.
      3. Jika Allah berada di atas Arsy, berarti Allah membutuhkan Arsy sebagai penopang beratnya Dzat Allah.
      Maka jawabannya dari ketiga alasan mereka tersebut adalah :
      1. Dari mana mereka tahu HAKEKAT Dzat Allah dan HAKEKAT Arsy sehingga kok menyimpulkan sendiri : "Jika Allah berada di atas Arsy berarti begini dan begitu?".
      Ini jelas sok tahu.
      2. Dan Allah sendiri sudah menjelaskan bahwa Allah Maha Besar dan Allah adalah tempat bergantung segala sesuatu. Jadi jelas tidak mungkin : "Allah lebih kecil daripada Arsy". Dan juga tidak mungkin : "Allah membutuhkan Arsy, baik sebagai tempat/wadah atau sebagai tumpunan".
      3. Dan Allah sudah memberikan batasan yang jelas untuk seluruh bentuk Sifat Dzat Allah dan seluruh Sifat Perbuatan Allah : "Laisa kamitslihii syaiun/ Tidak ada sesuatu pun yang semisal dengan-Nya".
      4. Maka semua Sifat-sifat Allah adalah hanya SAMA dari segi PENYEBUTANNYA (makna zhahirnya), tapi TIDAK SAMA dari segi KAIFIYAHNYA (bagaimana caranya dan bentuknya).
      Dan sama sekali tidak bisa dibayangkan kaifiyahnya (bagaimana caranya dan bentuknya).
      5. Barang siapa membayangkan kaifiyahnya (bagaimana caranya dan bentuknya), maka dia akan TERJATUH kepada perbuatan TAMTSIL (MENYAMAKAN Sifat Allah dengan sifat makhluk).
      6. Dan SEBALIKNYA. Barang siapa membayangkan kaifiyahnya (bagaimana caranya dan bentuknya), dan TIDAK MAU terjatuh kepada perbuatan tamtsil (menyamakan Sifat Allah dengan sifat makhluk), maka dia akan TERJATUH kepada perbuatan TA'THIL (MENOLAK adanya Sifat-sifat Allah).
      7. Inilah hakekat dua penyimpangan : TAMTSIL dan TA'THIL. Yakni dimulai dari TAKYIF (MEMBAYANGKAN BAGAIMANA bentuk atau cara dari Sifat-sifat Allah).
      8. Adapun sikap yang benar, adalah sebagaimana yang diajarkan oleh para Salafus Shalih:
      - Mengimani seluruh Sifat-sifat Allah yang dikabarkan si dalam Al Quran dan Al Hadits Shahih, dengan makna zhahirnya, sebagaimana datangnya di dalam bahasa Arab yang jelas maksudnya/makna zhahirnya.
      Tidak melakukan ta'thil, tahrif, maupun tafwidh makna.
      - Menyerahkan kaifiyahnya (bagaimana bentuknya dan caranya) kepada Allah. Hanya Allah yang tahu.
      Tidak melakukan takyif dan tamtsil.

    • @syahputra3971
      @syahputra3971 2 года назад +1

      @@abdullah5975 Allaah yg aku sembah ialah tuhan semesta alam yang tiada memiliki sekutu. Allaah tidak serupa dengan ciptaanNya, Allaah sudah ada sebelum segala sesuatu diciptakanNya maka mustahil bagi Allaah berada diatas Arsy baik sebelum Allaah menciptakannya maupun sesudah diciptakannya.

  • @yusufrachmatc510
    @yusufrachmatc510 3 года назад +36

    Alhamdulillah penjelasannya sangat jelas...
    Inilah pemahaman yg paling menenangkan hati dan paling mudah diterima oleh akal yg sehat, tanpa harus di takwil2 dengan merubah maknanya.
    Dengan pemahaman yg menyimpang maka akan banyak ayat Al Qur'an dan hadist yg harus di takwil.
    Cukup imani sifat apa yg Allah turunkan dlm Al Qur'an dan apa yg Rasulullah ﷺ sampaikan dalam hadits nya, tanpa harus bertanya bagaimana nya.

  • @ferryboma
    @ferryboma 3 года назад +8

    Semoga Ustadz DR. Firanda Andirja Abidin, Lc., MA. beserta keluarga selalu dalam perlindungan اَللّهُ Subhanahu Wa Ta'ala dari segala fitnah dunia maupun akhirat. Dan dilancarkan segala urusan beliau di dunia dan akhirat. Serta dibukakan pintu-pintu rizki yang berkah oleh اَللّهُ Subhanahu Wa Ta'ala. آمين آمين آمين يا ربّ العالمين

  • @hajimuhammad1644
    @hajimuhammad1644 2 года назад +2

    Jazakumullah ustad atas. Ilmu dan encerahannya.Semoga sehat selalu.

  • @endangsusilo5918
    @endangsusilo5918 3 года назад +4

    Semoga ustadz firanda panjang umur dan slalu dalam lindungan Allah,

  • @aazocalulis
    @aazocalulis 3 года назад +10

    Alhamdulillah kerja sambil nyimak kajian

  • @rizalfakhriathalla819
    @rizalfakhriathalla819 3 года назад +10

    Alhamdulillah masih bisa menyimak kajian

    • @emynisyafi9298
      @emynisyafi9298 3 года назад +1

      Alhamdulillah biar sambil masak sebelum berangkat kerja masih sempet mendengarkan tausyiah dari Ust. Dr. Firanda

  • @muhnadhirrachman8159
    @muhnadhirrachman8159 7 месяцев назад

    Semoga ustadz selalu dalam lindungan ALLAH.

  • @zulkarnainzulkarnain7431
    @zulkarnainzulkarnain7431 Год назад

    Mohon izin download Pak Ustadz,
    semoga ALLAH panjangkan Umur Pak Ustadz, diberikan kesehatan,
    dibanyakkan keturunannya seperti Pak Ustadz bahkan lebih yang istiqomah dalam dakwah tauhid/dakwah sunnah.
    Jazaakumullahu khairan Pak Ustadz Dr. Firanda Andirja Abidin,Lc,MA.
    Baarakallahu Fiik.

  • @Aqidah-o4l
    @Aqidah-o4l 3 года назад +3

    jazaakallahu khoir..

  • @nitaoi5029
    @nitaoi5029 6 месяцев назад

    Barakallahu fiik, ustadz

  • @waisulnurdin3724
    @waisulnurdin3724 3 года назад +5

    Semangat untuk menyebarkan ilmu

  • @sifulan3233
    @sifulan3233 3 года назад +3

    Jazaakallahu khairan

  • @muslimfikri5371
    @muslimfikri5371 3 года назад +2

    Masya Allah tabarakawallah ya Rachman,,🙏

  • @RIFA_17886
    @RIFA_17886 3 года назад +3

    Al ustadz Dasman berkata " kaidah "ALLAH ADA TANPA TEMPAT" Adalah kaidah ilegal, tidak berasal dari Al Qur'an, tidak berasal dari Al hadits, tapi mampu mengalahkan ratusan dalil dari Al Qur'an, ribuan hadits, di terima??? Di terima??"

  • @idahamidah6356
    @idahamidah6356 3 года назад +3

    barakallah fikum ustadz..

  • @ilhamditaufik6577
    @ilhamditaufik6577 2 года назад +1

    barakallah ust

  • @setianugraha2280
    @setianugraha2280 3 года назад +3

    Zajaakallahu khairan

  • @akberbagi351
    @akberbagi351 3 года назад +3

    Masya Allah

  • @sopansofyan739
    @sopansofyan739 3 года назад +3

    Sangat jelas penjelasan Ust.
    Sesuai dalil

  • @zb5691bz
    @zb5691bz 3 года назад +2

    Allhamdulillah
    ....

  • @rahmatalitha7155
    @rahmatalitha7155 3 года назад +7

    alhamdullilah saya sedang menyimak kajian ustadz andirja🙏

  • @ngopi7571
    @ngopi7571 3 года назад +3

    Banyuwangi nyimak...

  • @hafidzabdurrahiem.7392
    @hafidzabdurrahiem.7392 3 года назад +3

    Hadir

  • @haddaddimyati9467
    @haddaddimyati9467 3 года назад +1

    Bismillah

  • @alimustofa4130
    @alimustofa4130 3 года назад +3

    Saya faham Guru

  • @tauchit2142
    @tauchit2142 3 года назад +1

    جزاك الله خيرا

  • @rahayuks2750
    @rahayuks2750 3 года назад +3

    👍

  • @aquariumlautternate4463
    @aquariumlautternate4463 3 года назад +1

    Afwan Ustadz/Admin.... Boleh diinfokan kitab apa yang dibaca oleh Ustadz Firanda. (Judul/Pengarang/Penerbit).

  • @argavirgianata3261
    @argavirgianata3261 Год назад

    Dialah yang menurunkan Kitab (Alquran) kepadamu (Muhammad). Di antaranya ada ayat-ayat yang muhkamat, itulah pokok-pokok Kitab (Alquran) dan yang lain mutasyabihat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong pada kesesatan, mereka mengikuti yang mutasyabihat untuk mencari-cari fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya kecuali Allah. Dan orang-orang yang ilmunya mendalam berkata, “kami beriman kepadanya (Alquran), semuanya dari sisi Tuhan kami." Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang yang berakal.” (QS Ali Imran 7)
    Allah sudah berfirman untuk tidak mentakwil ayat ayat mutasyabihat, karena hanya allah yang tau takwilnya, orang" sekarang malah demen takwil" 🤣

  • @ojipekan1933
    @ojipekan1933 3 года назад +2

    Pemahaman Ulama-ulama Syafi'iyah saat sekarang maupun terdahulu (Para Sahabat) tidak ada perbedaan. Yaitu menggunakan Metode Tafwidh dan Takwil untuk memahami ayat-ayat mutasyabihat ini. Sebagaimana Sayydina Ali bin Abi Thalib RA pernah menjawab pertanyaan Pendeta Yahudi tentang keberadaan Allah ﷻ: . Wallahu a'lam.

  • @ahmadflasher1326
    @ahmadflasher1326 2 года назад +2

    قال امير المؤمنين على رضي الله عنه ‌ان ‌الله ‌تعالى ‌خلق ‌العرش ‌اظهارا ‌لقدرته ‌لا ‌مكانا ‌لذاته
    (رواه أبو منصور البغدادي في الفرق بين الفرق/ ص : ٣٢١)
    Amirul mu’minin Ali bin Abi Thalib radhiyallahu 'anhu berkata :
    “Sesungguhnya Allah menciptakan ‘Arsy (makhluk Allah yang paling besar) untuk menampakkan kekuasaan-Nya bukan untuk menjadikannya tempat bagi Dzat-Nya” , diriwayatkan oleh Abu Manshur al Baghdadi (W 429 H) dalam
    kitab al Farq bayna al Firaq (Perbedaan di antara Aliran-aliran), hal. 321).
    iini penjelasanny gim

    • @rikzafauzan
      @rikzafauzan 2 года назад +1

      Allah mustahil menempati Arsy.......
      Arsy itu makhluk.....
      Sedangkan Aqidah Ahlussunnah, Allah terpisah dari makhluk-Nya....
      ‘Abdullah bin Al-Mubaarak rahimahullah (w. 181 H).
      حَدَّثَنَا الْحَسَنُ بْنُ الصَّبَّاحِ الْبَزَّازُ، ثنا عَلِيُّ بْنُ الْحَسَنِ بْنِ شَقِيقٍ، عَنِ ابْنِ الْمُبَارَكِ، قَالَ: قِيلَ لَهُ: كَيْفَ نَعْرِفُ رَبَّنَا؟ قَالَ: " بِأَنَّهُ فَوْقَ السَّمَاءِ السَّابِعَةِ عَلَى الْعَرْشِ، بَائِنٌ مِنْ خَلْقِهِ "
      Telah menceritakan kepada kami Al-Hasan bin Ash-Shabbaah Al-Bazzaaz : Telah menceritakan kepada kami ‘Aliy bin Al-Hasan bin Syaqiiq, dari Ibnul-Mubaarak. Syaqiiq berkata : Dikatakan kepadanya : “Bagaimana kita mengetahui Rabb kita ?”. Ia (Ibnul-Mubaarak) berkata : “Bahwasannya Allah berada di atas langit yang ketujuh, di atas ‘Arsy, terpisah dari makhluk-Nya” [Diriwayatkan oleh Abu Sa’iid Ad-Daarimiy dalam Ar-Radd ‘alal-Jahmiyyah, hal. 39-40 no. 67, tahqiq : Badr Al-Badr; Ad-Daarus-Salafiyyah, Cet. 1/1405 H. Diriwayatkan juga oleh Al-Bukhaariy dalam Khalqu Af’aalil-‘Ibaad 2/15 no. 13-14 dan ‘Abdullah bin Ahmad dalam As-Sunnah no. 22 & 216 dan Al-Baihaqiy dalam Al-Asmaa’ wash-Shifaat no. 903].
      Sanadnya hasan.
      Al-Muzaanniy rahimahullah (w. 264 H).
      [عال] على عرشه، وهو دان بعلمه من خلقه، أحاط علمه بالأمور، ....
      “Tinggi di atas ‘Arsy-Nya, Ia (Allah) dekat pada hamba-Nya dengan ilmu-Nya. Ilmu-Nya meliputi segala sesuatu....” [Syarhus-Sunnah lil-Muzanniy, hal. 79 no. 1, tahqiq : Jamaal ‘Azzuun].
      عال على عرشه، بائن من خلقه، موجود وليس بمعدوم ولا بمفقود
      “Tinggi di atas ‘Arsy-Nya, terpisah dengan makhluk-Nya. Allah itu ada, bukannya tidak ada dan hilang” [idem, hal. 82].
      ‘Utsmaan bin Sa’iid Ad-Daarimiy rahimahullah (w. 280 H).
      فَاللَّهُ تَبَارَكَ وَتَعَالَى فَوْقَ عَرْشِهِ، فَوْقَ سَمَوَاتِهِ، بَائِنٌ مِنْ خَلْقِهِ، فَمَنْ لَمْ يَعْرِفْهُ بِذَلِكَ لَمْ يَعْرِفْ إِلَهَهُ الَّذِي يَعْبُدُ
      “Allah tabaraka wa ta’ala berada di atas ‘Arsy-Nya, di atas langit-langit-Nya, terpisah dari makhluk-Nya. Barangsiapa yang tidak mengetahui hal itu, maka itu berarti ia tidak mengetahui tuhan yang ia sembah/ibadahi” [Ar-Radd ‘alal-Jahmiyyah oleh ‘Utsmaan bin Sa’iid Ad-Daarimiy, hal. 39 no. 66].
      Muhammad bin ‘Utsmaan bin Abi Syaibah rahimahullah (w. 297 H).
      فهو فوق السماوات وفوق العرش بذاته متخلصا من خلقه بائنا منهم، علمه في خلقه لا يخرجون من علمه
      “Allah berada di atas langit-langit dan di atas ‘Arsy dengan Dzat-Nya, terlepas dari makhluk-Nya lagi terpisah darinya. Adapun ilmu-Nya pada makhluk-Nya, mereka (makhluk-Nya) tidak terlepas dari ilmu-Nya” [Al-‘Arsy oleh Muhammad bin ‘Utsmaan bin Abi Syaibah, hal. 291-292, tahqiq : Dr. Muhammad bin Khaliifah At-Tamiimiy; Maktabah Ar-Rusyd, Cet. 1/1418 H].
      Abu ‘Abdillah Muhammad bin Ishaaq bin Mandah rahimahullah (w. 395 H).
      بيان اخر يدل على أن الله تعالى فوق عرشه بائنا عن خلقه
      “Penjelasan lain yang menunjukkan bahwa Allah ta’ala di atas ‘Arsy-Nya, terpisah dari makhluk-Nya” [At-Tauhiid oleh Ibnu Mandah, hal. 666, tahqiq : Muhammad Al-Wuhaibiy & Muusaa bin ‘Abdil-‘Aziiz Al-Ghushn; Daarul-Hadyin-Nabiy, Cet. 1/1428 H].
      ذكر الايات المتلوة والأخبار المأثورة بنقل الرواة المقبولة التي تدل على أن الله تعالى فوق سمواته وعرشه وخلقه قاهرا سميعا عليما
      “Penyebutan ayat-ayat dan khabar-khabar ma’tsuur dengan penukilan dari para perawi yang diterima, yang menunjukkan bahwa Allah ta’ala berada di atas langit-langit-Nya, ‘Arsy-Nya, dan makhluk-Nya; berkuasa, Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui” [At-Tauhiid oleh Ibnu Mandah, hal. 761].
      Abu ‘Amru Ad-Daaniy rahimahullah (w. 444 H).
      ومن قولهم : أنه سبحانه فوق سماواته، مستو على عرشه، ومستول على جميع خلقه، وبائن منهم بذاته، غير بائن بعلمه
      “Dan termasuk di antara perkataan mereka : Bahwasannya Allah subhaanahu wa ta’ala di atas langit-langit-Nya, beristiwaa’ di atas ‘Arsy-Nya, berkuasa atas segala makhluknya. Ia terpisah dari mereka dengan Dzaat-Nya, namun tidak terpisah dengan ilmu-Nya” [Ar-Risaalah Al-Waafiyah hal. 52 melalui perantaraan Masaailul-‘Aqiidah Allatii Qarrarahaa Aimmatul-Maalikiyyah, hal. 194].
      Abu ‘Abdillah Al-Qurthubiy rahimahullah (w. 671 H).
      أن الله على عرشه كما أخبر في كتابه، وعلى لسان نبيه، بلا كيف، بائن من جميع خلقه هذا جملة مذهب السلف الصالح فيما نقل عنهم الثقات
      “Bahwasannya ‘Allah berada di atas ‘Arsy-Nya sebagaimana yang Ia khabarkan dalam kitab-Nya dan melalui lisan Nabi-Nya, dan terpisah dari seluruh makhluk-Nya. Ini merupakan perkataan madzhab ­as-salafush-shaalih yang dinukil oleh para perawi tsiqaat dari mereka” [Al-Asnaa fii Syarh Al-Asmaail-Husnaa, 2/132 - melalui perantaraan muqaddimah muhaqqiq kitab Khalqu Af’alil-‘Ibaad lil-Bukhaariy, 1/171; Daarul-Athlas, Cet. 1/1425 H].

  • @hidayatduleh511
    @hidayatduleh511 Год назад

    Sebelum Arsy di ciptakan Alloh ada dimana ya?

    • @AbdHalik-bt9oe
      @AbdHalik-bt9oe 6 месяцев назад

      Kata Ebiet g ade tanya pada rumput yang bergoyang

    • @hirofire9107
      @hirofire9107 8 дней назад

      ribet ada makhluk ga ada makhluk
      Allah tetap Maha Kuasa senantiasa, Maha Awal Maha Akhir
      tak butuh pada makhluk, repooot repooot, 1000 2000 dalil juga masih ditolak pendapat ulama terdahulu

  • @syahputra3971
    @syahputra3971 3 года назад +1

    Ust Dr firanda, tolong jelaskan kepada saya. Sejak kapan Allaah diatas arsy?

    • @chandragunawan5729
      @chandragunawan5729 3 года назад +3

      Kan di Al-Qur'an ada , setelah allah ciptakan langit dan bumi kemudian allah bersemayam di arasy . Wallahu alam.

    • @joeliati687
      @joeliati687 2 года назад +1

      Disurga nanti kalian akan melihat allah spt melihat rembulan......idrus romli bingung jwbnya padahal yg tanya santrinya sendiri.

    • @syahputra3971
      @syahputra3971 2 года назад +1

      @@chandragunawan5729 Sebelum Allaah menciptakan langit dan bumi Allaah ada dimana? Apa mungkin Allaah bersemayam di arsy?

    • @syahputra3971
      @syahputra3971 2 года назад

      @@joeliati687 Pemahaman konyol, Allaah kok disamakan dgn rembulan

    • @kalimat123-m7c
      @kalimat123-m7c 7 месяцев назад

      ​@@syahputra3971allahu a lam..jgn tanya apa yg allah g kabarkan..takut kita akan sesat karna akal kita yg sangat lemah

  • @waisulnurdin3724
    @waisulnurdin3724 3 года назад +3

    Ini kapan ya

  • @tukijotimbul3526
    @tukijotimbul3526 3 года назад +3

    Maaf min kenapa bag tanya Jawab d cut

    • @sifulan3233
      @sifulan3233 3 года назад +1

      Versi full nya di facebook ustadz firanda andirja

    • @tukijotimbul3526
      @tukijotimbul3526 3 года назад

      @@sifulan3233dfacebook nggak bisa didownload bro..kan enak didownload bisa ditonton sewaktu2, kalo emang d Facebook bisa didownload kasih tau ya...

    • @sifulan3233
      @sifulan3233 3 года назад

      @@tukijotimbul3526 pake uc browser. Saat di play ntar muncul simbol donlot di media playernya

  • @ibnuishaq7499
    @ibnuishaq7499 2 года назад +1

    bumi datar?

  • @Siloglie6421
    @Siloglie6421 Год назад

    SIFAT TUHAN yang SAHIH adalah sprt dlm SURAH AL IKHLAS ....tiada NAS SAHIH AL QURAN DAN HADIS ttg Sifat TUHAN adalah TIDAK BERTEMPAT DAN TIDAK BERARAH, melainkan ini semua KHAYALAN manusia dlm bidang SUFI, ILMU KALAM DAN ILMU FALSAFAH.
    TUNJUKAN skg DIMANA TEMPAT DAN ARAHNYA PUKUL 5.39 ptg?....MASA pun bersifat sprt itu TIDAK BERTEMPAT DAN TIDAK BERARAH, adakah kamu samakan SIFAT TUHAN sprt SIFAT MASA TIDAK BERTEMPAT DAN TIDAK BERARAH? TIDAK BERTEMPAT DAN TIDAK BERARAH itu adalah SIFAT MASA.BUKAN SIFAT TUHAN

    • @hirofire9107
      @hirofire9107 8 дней назад

      jangan melucu
      takda yang mengajarkan aqidah salaful ummah yang correct lagi tepat
      menyamakan dengan makhluk, Arah, Waktu, Ruang, Tempat itu makhluk Allah, semua nya tunduk pada Allah
      Allah di atas seluruh makhlukNya, selesai simple
      Hooddoooh kalau ada orang melimitkan dan mempertanyakan Allah dengan arah pertanyaan adakah tempat, ruang, waktu, dengan niat ingin menolak Allah di atas.

  • @gondala
    @gondala 3 года назад +2

    saya g paham kenapa "allah di atas langit" itu jadi persoalan? bukannya itu jelas2 ada dijelaskan dlm Quran? yg jelas tuhan menciptakan langit dan bumi... masa iya tuhan menciptakan langit lalu tuhan ada didalamnya? yg jelas tuhan berada di atas langit. sama halnya dengan surga. Tuhan menciptakan surga, masa iya tuhan ada di dalam surga? ini kan logika sederhana saja? 🤣

    • @wakyeng9843
      @wakyeng9843 3 года назад +2

      kita gak tahu soal yang ghaib, jadi ambil aman aja, beriman sama sifat Allah yang ada di dalam qur'an dan hadist nabi, nama sifat kita sama Allah memang sama namun beda hakikat nya,
      Allah ta’ala telah berfirman tentang diri-Nya,
      لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ وَهُوَ السَّمِيعُ البَصِيرُ
      “Tidak ada sesuatu pun yang serupa dengan-Nya, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. Asy-Syuura: 11)
      .
      Mendengar nya Allah tidaklah sama seperti mahluk nya, melihat nya Allah tidak sa seperti mahluk nya, nama sifat nya saja yang sama namun hakikat nya berbeda karena kita tidak tahu sama sekali bagaimananya Allah, cukup iman saja sifat Allah, Wallahu a’lam bish-shawabi

    • @gondala
      @gondala 3 года назад +3

      @@wakyeng9843 lah? yg bilang Allah di atas arsy itu Allah sendiri... bukan tafsir apalagi rekaan org awam. Jadi, karena Dia sendiri yg mengatakan dlm firman-Nya, ya sudah...imani saja, masa susah dipahami ayat spt itu? yg bikin ribet itu ya manusia sendiri dgn menafsirkannya macam2. 😁

    • @wakyeng9843
      @wakyeng9843 3 года назад +2

      @@gondala kenapa kita seperti tidak nyambung ini 😂, padahal sama² sepemahaman 🙏🤣

    • @argavirgianata3261
      @argavirgianata3261 Год назад

      ​@@wakyeng9843 Dialah yang menurunkan Kitab (Alquran) kepadamu (Muhammad). Di antaranya ada ayat-ayat yang muhkamat, itulah pokok-pokok Kitab (Alquran) dan yang lain mutasyabihat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong pada kesesatan, mereka mengikuti yang mutasyabihat untuk mencari-cari fitnah dan untuk mencari-cari takwilnya, padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya kecuali Allah. Dan orang-orang yang ilmunya mendalam berkata, “kami beriman kepadanya (Alquran), semuanya dari sisi Tuhan kami." Tidak ada yang dapat mengambil pelajaran kecuali orang yang berakal.” (QS Ali Imran 7)
      tidak perlu ditakwil untuk kalimat mustasyabihat, allah berfirman, kita mengimani, itulah orang yang berakal.

  • @adialamsyah5599
    @adialamsyah5599 3 года назад

    Gaya bicaranya terlalu cepet ustadz maaf 🙏🙏🙏

    • @KrisAdpr98
      @KrisAdpr98 3 года назад +2

      Di pelan kan aja videonya

    • @aldisrowot4947
      @aldisrowot4947 3 года назад +2

      Iya akhi, gaya bicara beliau memang cepat.. Mungkin bisa di putar berulang2 biar paham

  • @rifkidwi5085
    @rifkidwi5085 2 года назад

    Ini bener gak ya?bukannya beliau salafi

    • @hirofire9107
      @hirofire9107 8 дней назад

      aqidah meyakini Allah di atas aku sudah pelajari bang, ada banyak pendapat
      tapi bagiku aqidah salaful ummah yang terkuat, karena mirip dari orang yang mengikuti mereka 700 hijriah kebawah, sampai 700 hijriah ke atas mirip

  • @MuhariefrahmanArr
    @MuhariefrahmanArr 2 года назад

    Kesesatan stop kesesatan anda.

    • @hendra-ef8ti
      @hendra-ef8ti 2 года назад +4

      Diem

    • @hirofire9107
      @hirofire9107 8 дней назад

      Allah di atas, ribuan dalil , hattaaaa Imam Abul Hasan pun meyakini Allah di atas , paling tidak beliau menukil ahlussunnah/hadits meyakini Allah di atas.
      kamu yang sesat atau Imam 4 Mazhab + Imam Salaful Ummah.