TRAGEDI KANJURUHAN JADI PERHATIAN DUNIA. KOK TAK ADA YANG NGAKU TANGGUNG JAWAB
HTML-код
- Опубликовано: 5 окт 2024
- Silahkan komentar dengan cara satire atau ngibul dengan tujuan agar akal sehat kita tetapterjaga untuk menghidupkan kembali jejak akal sehat yang pernah kita punyai sebagai bangsa.
Agar tidak ketinggalan edisi2 akal sehat berikutnya, silahkan subscribe, like, share dan selalu komen.
Akun resmi Rocky Gerung Official:
IG: rocky_gerung_official
...
FanPage: @therealrockygerung
/ therealrockygerung
Email: therealrockygerung@gmail.com
Subscribe juga RUclips Channel:
Hersubeno Point:
/ @hersubenopoint6843
MSD:
/ @msaid_didu
Forum News Network:
/ @forumnewsnetwork
Forum Tanah Air:
/ @forumtanahair
Tunjek Poin:
Dialog politik ala suroboyoan
/ channel
Salam Akal Sehat
Rocky Gerung
#rockygerungofficial
#rockygerung
#manusiamerdeka
#akalsehat
__
TRAGEDI KANJURUHAN JADI PERHATIAN DUNIA. KOK TAK ADA YANG NGAKU TANGGUNG JAWAB
![[JUJUR-JUJURAN] KD BONGKAR DALAMNYA EXCO PSSI, BENERAN ADA MAFIA?](http://i.ytimg.com/vi/Ecg90-OsiAw/mqdefault.jpg)
bukan tni yang mirip gerombolan ormas ...tapi polri yang lebih dari gerombolan begal ... sadis kejam tanpa kemanusiaan
Tni aja ikt anarks
ada juga suporter yang dikungfu dari punggung belakang tanpa peringatan mas
lebih kejam adalah petugas yg melepaskan gas air mata... apalagi yg ngasih perintah
Sambo
Sambooooo....
mantul analisis pak rocky ini.... Saya kagum dengan pemikiran beliau... Bung RG: "memang ini tanda-tanda alam memang harus ada pergantian kekuasaan".....
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
ketidak kompetenan pemerintah udah kelewatan
Wahai para suporter yang terzolomi... buatlah terus menerus kerusuhan...
Usahakan ada korban yang meninggal dengan jumlah puluhan hingga ratusan bila perlu ribuan.... tenang aja kalian tidak akan disalahkan.... YANG AKAN DISALAHKAN ADALAH POLRI, DAN YANG BERTUGAS MENGAMANKAN NANTI AKAN DIPECAT DAN DAPAT HUKUMAN.... akan ada Rocky Gerung yang akan memberikan analisa keren mendukung suporter seanarkis apapun itu... santai aja.
Selamat membuat kerusuhan pada semua pertandingan.
Tragedi kemanusiaan yg sangat2 memilukan😭😭😭
Bkn lg satu dua korban tp ratusan..
Ya Allah ,benar2 menyedihkan😭😭😭
Fakta di lapangan jelas2 aparat byk melanggar sop pengamanan
Pssi ,aparat ,panitia ,menpora & semua yg terlibat hrs bertanggung jawab..!!!
Dan jangan saling melempar tanggung jawab..!!!
Alfatihah utk saudara2 kita ,semoga diberikan tempat terbaik disisi-Nya
Aamiin🤲🤲
usut tuntas meskipun agak sedikit mimpi
Yg plng pertama yg hrs bertanggungg adalah Ketum PSSI dn urutann sampai slnnjtnya.
Sanksi FIFA, Indonesia di larang berlaga secara Internasional selama 10 tahun
ruclips.net/video/VVWlQIANH2U/видео.html
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Setuju, semua harus bertanggung jawabb
Tanpa gas air mata-pun kita sudah lama menangis..... do'a kami untuk seluruh korban tragedi Kanjuruhan, semoga pengorbanan kalian tidak sia-sia untuk negeri ini...
Kalau ada MASALAH ndak ada yg mau bertanggung jawab, tapi kl ada prestasi walau PRESTASI SEMU maka saling berebut PUJA-PUJI kaaannn... era keblinger
👍👍
Sanksi FIFA, Indonesia di larang berlaga secara Internasional selama 10 tahun
ruclips.net/video/VVWlQIANH2U/видео.html
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Wahai para suporter yang terzolomi... buatlah terus menerus kerusuhan...
Usahakan ada korban yang meninggal dengan jumlah puluhan hingga ratusan bila perlu ribuan.... tenang aja kalian tidak akan disalahkan.... YANG AKAN DISALAHKAN ADALAH POLRI, DAN YANG BERTUGAS MENGAMANKAN NANTI AKAN DIPECAT DAN DAPAT HUKUMAN.... akan ada Rocky Gerung yang akan memberikan analisa keren mendukung suporter seanarkis apapun itu... santai aja.
Selamat membuat kerusuhan pada semua pertandingan.
@@pencarikeadilan3305 😁😁😁eksist Yaa Broo framming supporter tanpa senjata yang ditembaki, di tendang dan di pukuli.😁Framming terus korbannya seperti alm Joshua tanpa empati, biar kami semakin tau pergerakan kalian yang begitu sistematis, terukur dan terstruktur 👏👏👏👏
Banyak hal yang harus dicermati & diperiksa :
1. Penyelenggaraan malam hari.
2. Tiket dicetak melebihi kapasitas.
3. Persediaan gas airmata sangat banyak, digunakan dengan brutal.
4. Aparat polri/TNI amat banyak.
5. Pintu stadion tidak dibuka, padahal pertandingan sdh berakhir.
6. Penembakan gas airmata ke Tribun.
7. Sound System stadion tidak diefektifkan untuk menenangkan massa.
8. Provokasi dari sebagian gelombang perusuh tampak terstruktur.
9. Represifnya aparat semakin memprovokasi perlawanan.
10. Dll...
Patut diduga ada kemungkinan tragedi ini direkayasa untuk menutupi isyu² besar seperti demo Kenaikan BBM, masih tidak percaya kepada Pemerintah, drama Sambo cs, konsorsium 303, isyu² ekonomi, isyu² politik pra pemilu dll dll...
Benar² biadab menembakkan gas airmata ke Tribun penonton yg sama sekali tidak berbuat onar.
banyak ex korps baju coklat yang dijadikan pejabat, termasuk jadi plt kepala² daerah... wajib diduga ada koordinasi jadi kaki tangan rezim.
Waspadalah... Waspadalah...
Penyelenggaraan malam hari masih wajar dalam sepakbola. Kalo cuma sore aja yg disiarin, cuma 1 pertandingan dalam 9 pertandingan per match yg disiarin
jika sy di posisi Menpora atau ketua PSSI sy gentlmen langsung menyatakan mundur sebagai pertanggungjawaban...ga pake lama apalagi disuruh..
pretttt epreeetttt huueekkk
@@sagebrusna8767 ga usah ditanggapi Bang, biarkan saja nalarnya dia ga bakal nyampe..
@@sagebrusna8767 kena omongan mentah lo tongg
@@indra4053 aplagi nalar nyinyir lo tong
@@sagebrusna8767 lagian siapa yg mau,angkt lo jadi ktum PSSI nginggau barusan makan apa tong
Aparat kepolisian, Panitia dan PSSI harus bertanggung jawab atas tragedi ini.
Kedepan harus di evaluasi secara total dan menyeluruh setiap pelaksanaan pertandingan sepak bola
tutup aja sarang mafia PSSI
Nah ini komentar aku tunggu....Klo saya cuma bisa Jawab tidak dengan Menanggung...hehehe
Bekukan kegiatan sepak bola nasional...min 10th
Bener PSSI gagal total......ganti semua org yg ada di PSSI
Setuju!
Ketika nyawa 6 orang diabaikan, 1 orang di remehkan .. maka akan terus jatuh korban lebih banyak lagi.. seolah seluruh nyawa SDH TDK berharga..
Rusuh supporter itu hal yg umum terjadi dimana saja bahkan dunia...yg tdk umum itu cara menangani massa dalam stadion yg berakibat fatal...apakah aparat tdk diajari cara menangani massa dg benar?..ini yg perlu di evaluasi
Itu karena PSSI hanya setengah-setengah dalam mengadopsi aturan FIFA termasuk dalam hal pengamanan
KAPOLRESNYA TELAH DINON-AKTIFKAN, 28 JAJARAN BAWAHANNYA DIPERIKSA. TETAP SAJA TIDAK ADA PENYATAAN PERMINTAAN MAAF SECARA RESMI. BUSEEET DAH ORMAS COKELAT INI ! CKCKCK.
Iya juga ya, minta maff pun tdk ada, memang parah Sambo fc ni😇
Jd ingat kasus serda Ucok pd kasus Cebongan....Danjen Kopassus dng jantan ambil tanggung jawab atas kesalahan anak buahnya....oh baret merah bro, bukan sicoklat yg biasa lempar kesalahan....
Rekayasa kasus lagi
Mantab istilah baru ormas coklat
SAMBO LAGI...SAMBO LAGI...
GEROMBOLAN MAFIA
Dunia menyaksikan betapa pengecutnya para pejabat & pemimpin kita - sampai tidak mau tanggung jawab takut kehilangan jabatan.
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Bangsa indonesia sudah di doktrin dengan semangat "MAJU TERUS PANTANG MUNDUR", jadi mereka gak bisa disalahkan.
Wahai para suporter yang terzolomi... buatlah terus menerus kerusuhan...
Usahakan ada korban yang meninggal dengan jumlah puluhan hingga ratusan bila perlu ribuan.... tenang aja kalian tidak akan disalahkan.... YANG AKAN DISALAHKAN ADALAH POLRI, DAN YANG BERTUGAS MENGAMANKAN NANTI AKAN DIPECAT DAN DAPAT HUKUMAN.... akan ada Rocky Gerung yang akan memberikan analisa keren mendukung suporter seanarkis apapun itu... santai aja.
Selamat membuat kerusuhan pada semua pertandingan........
@@pencarikeadilan3305 Nalar yang Cacat...
@@bahrulhikamnwofficial itu bukan nalar dodol...
Bikin ngakak aja lo 😂😂😂
Ini hebatnya Indonesia,nyawa rakyat gak ada harganya.
TP BAGUS JUGA LAH. MENGURANGI BOCIL2 BEBAN NEGARA
Baru tahu ya.
Saat pilpres lebih banyak lagi malah 🤣
Bnr bngt.
Waktu pilpres kemarin ada 700 petugas kpps yg tewas,dan itu tidak ada penyidikan dan tidak ada penyelidikan dan pemerintahpun tidak mau bertanggung jawab... begitu murahnya nyawa rakyat nkri buat kepolisian.
Semoga Indonesia diberikan para pemimpin yang adil, amanah, jujur, melindungi para alim ulama, takut kepada Allah dan dapat menolong agama Allah 👳
Amin
Miris liat kepolisian...kasus Sambo belum selesai,ini muncul lagi polisi tembak gas air mata.
semoga keluarga yg di tinggalkan di berikan ketabahan
Keparat Gengs Sambo Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Polisi harus bertanggung jawab
Setuju bung.rocky, Pertanggungjawaban itulah yang ditunggu Masyarakat dunia sepak bola. Kita sedang dalam "Krisis Kepemimpinan" terima kasih bung.hersu salam
Di Indonesia para pejabat pada ga punya rasa tanggung jawab.
👉🇮🇩Yaaaa,,, KASUS di std KANJURUHAN sangat menjadi PERHATIAN MASYARAKAT DUNIA, sampai PAUS di VATIKAN mengucapkan BELASUNGKAWA kpd keluarga 130 suporter yg TEWAS, krn MEMANG dan SADARILAH bahwa kasus ini,TRAGEDI DUNIA,,!!! 👉✋MEMANG sangat AJAIB, tidak ada satu orang pun dari PEMERINTAH,.PSSI, PT LIB, KEPOLISIAN dan PANPEL yg TAMPIL GENTLEMENT merasa BERTANGGUNGJAWAB dan MUNDUR dari JABATANnya,,,!!!
Respect om . Muakasi banyak untuk perwakilan dari aremania aremanita . Saya sebagai orang arema sangat mengapresiasi pendapat dr pak rocky
ALAM PUNYA CARA UNTUK SEMAKIN MEMBUKA KEBOBROKAN YANG BERUSAHA DISEMBUNYIKAN OKNUM2 KEKUASAAN
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
@@muhammadyakoovbenjaminibro2202 Instansi pemerintah dengan SDM terburuk ya Aparat ini, bahkan di kepolisian tingkat rendah semacam pelayanan sipil, arogansinya luar biasa padahal ini berada di layanan masyarakat, arogan, kasar, impulsif ke warga,
Moralitasnya gk ada, gk ngerti cara rekrut SDMnya gmn, bener2 gila, dan keterlaluan, hati nurani gk dipakai
Seratus lebih jiwa melayang,tak cukupkah membuat ketum pssi,menpora,kapolda jatim untuk di copot???
Akankah kita menunggu,entah berapa nyawa lagi...
Pray for aremania...😔😞😭😭🤲🤲🤲
Menerima uang artinya juga harus siap menerima dan bertanggungjawab dengan segala resiko yang terjadi
Sama2 kita saksikan bersama di media sosial, betapa kejam aparat polri dalam memperlakukan supporter. Diperlakukannya layaknya musuh negara; kejam dan sadis.
Yg pegang kendali gas air mata itulah yg hrs tanggung jawab.
Di Indonesia sepertinya belum pernah ada budaya tanggung jawab dan mundur...harus ada pejabat yg memberikan contoh untuk mundur jika tdk dapat melaksanakan tanggung jawab jabatanny dg baik.
Ada pejabat yg gak hapal sila pancasila
pernah ada zaman pak Harto, yaitu pak sarwo edi, wkt itu mundur dari jabatannya kalau gak salah anggota DPR, beliau mertua pak SBY.
Saya baru saja lihat cuplikan La Liga (sepak bola liga Spanyol) di kanal youtube resmi La Liga "La Liga Santander", di samping papan skor itu ada bendera Indonesia yang di dalamnya ada pita dengan makna "Indonesia Berduka", ini sudah menjadi perhatian internasional selain sekjen FIFA sudah berkomentar soal insiden ini.
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
@@muhammadyakoovbenjaminibro2202 betul saudaraku
terimahkasih FNN & Bung Roky Gerung...Kami Warga Malang Sangat butuh Pemimpin yg Punya Empati & Simpati...Bukan Hanya Saling Menyalahkan...Ini Tentang Kemanusiaan & Korban Jiwa...
eezim ini benar benar membuat negara ini sgt terpuruk dimata internasional disegala bidang .
Di negri ini nyawa manusia ini udah ga ada harganya udah dianggap ayam potong di karenakan hukum tida berjalan secara adil seharusnya ada menyatakan bertanggung jawab di kejadian ini karena korban nya ratusan orang sungguh miris harusnya yang mengusut kasus ini harus FIFA langsung turun tangan biar terbuka dan tida ada yang ditutupi transparan jangan main 2 dikasus ini
Benar kata Bung Rocky ,seharusnya teknis pengamanannya ketika ada supertor masuk ke lapangan,para pemain kedua tim dan officialnya saja yang dibawah keluar lapangan,toh pertandingan telah selesai. Selanjutnya biarkan saja supertor dilapangan pada akhirnya juga mereka akan pulang dari stadion dengan sendirinya
setuju, seperti acara acara konser,. acara selesai penonton ntar jg bubar sendiri.
Yang bertanggung pohon
Dan rumput
silop bertindak dgn cara "berlebihan". sedihnya segitu byk korban gak ada yg bertanggung jawab. sama dgn kasus anggota kpps yg meninggal sekitar 700an org tanpa ada penyelidikan. miris nya negeri ku .....!!!
Iyaa, ini juga yang dilakukan aparat saat suporter persebaya marah di sidoarjo. Tapi di malang justru cara penanganannya salah dan menyebabkan banyaknya korban jiwa, kala itu suporter dibiarkan saja sampai akhirnya lelah dan pergi meninggalkan stadion
aparat wakanda ini diluar nalar coooy
Kunci utama dikeramaian adalah menghindari adanya kepanikan, apalagi diruangan tertutup. penggunaan gas airmata adalah Salah satu hal yg dapat menimbulkan kepanikan.
Kelebihan tiket dari kapasitas salah tetapi bukan itu penyebab korban yg timbul, jgn mengalihkan masalah tetapi solusikan masalah sebenarnya agar kejadian serupa tidak terulang lagi.
COPOT KAPOLRES & KAPOLDA
y panik bgt kira kira...
polisi emang dari dulu kayak petugas militer.. orng demo di tendang ada juga di tembak sampe mati.. padahal demo nga bawa senjaya
SEKALI LAGI RATUSAN MANUSIA TERCABUT NYAWANYA TANPA ADA YG BERTANGGUNG-JAWAB DI NEGERI INDONESIA..!!!
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
kita hanya menonton, kita hanya mendukung, kita ingin yang tebaik, menang kalah seharusnya kita terima dan, masih ada waktu untuk menjadi juara...entah kenapa mereka memberi kita hadiah gas air mata yang bikin kita panik, membuat semua ricuh...
Seandainya ini terjadi di Jepang, maka pastinya Mereka akan mundur bahkan mungkin sudah ada yang Harakiri.
DI INDONESIA YANG ADA HARAKANA MUKA TEBAL PARA PEJABAT NYA .MALU MUNDUR
kalo bentrok antar suporter paling korbannya 2 atau 3 orang .. ini 184 orang meninggal tanpa ada insiden pukul2an .. tanpa ada suporter persebaya hadir .. 184 jiwa melayang .. pasti ada yg beda ada yg salah something doesnt right .. 🙏🙏🙏
ini pembunuhan Massal secara tidak langsung, mereka yang menembakkan gas air mata harus bertanggung jawab baik pimpinan ataupun anggotanya.
turut berduka sedalam2 nya ..bukti nyata bgmn rekrutmen anggota terkesan spt isu KKN benar adanya. Seolah2 mampu, cerdas pandai namun saat diberikan beban kerja lapangan sesungguhnya terlihat "ketidak mampuan" dg berdampak korban nyawa melayang luarbiasa banyak, terlebih lagi tidak ada yg sadar akan tanggung jawab pada publik.
Aparat Keamanan yang seharusnya mengakui paling bertanggungjawab atas kejadian kemarin
Kapolda, ketum PSSI dan kapolres untung nggak punya jiwa bushido jadi ngak perlu harakiri
ngimpi 😅
Pihak suporter dan panitia harusnya mau mengakui kesalahannya. Biang awal terjadi kerusuhan karena ulah suporter yg turun ke lapangan. Bukan hanya gas air mata yang dilarang, suporter pun juga dilarang turun ke lapangan dalam undang undang FIFA
Aremania patut di salahkan sikap anarkisme yg membabi buta seandainya disitu gk ada aparat lebih chaos keadaannya
harus
Dari kasus Sambo, kn sudah banyak para tokoh yg menyarankan untuk mereformasi PoLRi tapi kan tidak dilakukan, dan sekarang muncul tragedi Kanjuruhan, saya kawatir kl peringatan peringatan yg bertubi tubi tsb tidak menjadi pembelajaran akan muncul tragedi tragedi yg lain walau tentu kita semua tidak berharap.
di INDONESIA tidak ada budaya mengaku salah/ mundur jika melakukan kesalahan, terutama para pejabatnya
Pejabat di Indonesia muka tembok 😀
Setuju..
Karena mereka menjabat untuk membabat "Maruk" seperti kapal keruk.
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Innalillahi.... Semoga Kejadian Ini Yg Terkahir di Persepakbolaan.... Makin mendekati Injury Time masa kepemimpinan PAKDE semakin di pertontonkan Kesemrawutan dalam berbagai bidang.... Sangat" MENGENYANGSARAKAN RAKYATNYA......
Iwan bule :"Hadirin Yang berbahagia"
Rakyat: emang mati ratusan sedang dlm kondisi bahagia ya
Luar biasa Bung Rocky 👍👍👍👍👍
Di peristiwa genosida ini yang akan banyak muncul adalah kambing hitam dan tidak akan mungkin ada yang bertanggung jawab itulah kebiasaan pejabat dan aparat Indonesia nggak juga punya malu terhadap dunia
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
@@muhammadyakoovbenjaminibro2202 percayalah Allah tidak tidur semuanya akan terungkap kalaupun tidak di dunia di akhirat nanti akan teradili mereka semua di dunia pun mereka tidak akan hidup tenang
Tragedy yg sgt mengenaskan, tetapi mereka2 yg bertanggungjawab gk py nyali utk menyatakan bertanggungjawab demi mempertahankan jabatan.
Bukan masalah copot dan non aktipkan saja tapi usut tuntas yg se adil adilnya..krna itu nyawa manusia
sirkel rejim korup manabisa tanggung jawab.. harus diserett
Memang langka mencari pejabat yg malu mengakui kesalahan dan bertanggung jawab kecuali ketua DPRD Lumajang mantap serta patut di contoh 👍sehat terus bung Hersu dan bungRG🙏🤲👍
Ini negeri Indonesia bung... negeri yg banyak dihuni pejabat pejabat memalukan
Wahai para suporter yang terzolomi... buatlah terus menerus kerusuhan...
Usahakan ada korban yang meninggal dengan jumlah puluhan hingga ratusan bila perlu ribuan.... tenang aja kalian tidak akan disalahkan.... YANG AKAN DISALAHKAN ADALAH POLRI, DAN YANG BERTUGAS MENGAMANKAN NANTI AKAN DIPECAT DAN DAPAT HUKUMAN.... akan ada Rocky Gerung yang akan memberikan analisa keren mendukung suporter seanarkis apapun itu... santai aja.
Selamat membuat kerusuhan pada semua pertandingan.
@@pencarikeadilan3305 yg disalahkan hanya petugas keamanan? Hei bung, rg juga tidak membenarkan aksi turun lapangan Aremania. Yang disalahkan adalah cara petugas keamanan menghalau Aremania dengan mengabaikan SOP.
Tangan yg banyak berlumuran darah, masihkah bisa tertawa riang bersama teman anak istri dan merasakan nikmatnya makan dikeesokan harinya seolah-olah tidak pernah terjadi apa apa ❓
trauma yg berkepanjangan
tentu mereka bisa tertawar riang gembira, makanan haram itu mempengaruhi perasaan dan pikiran, rasa jadi tumpul dan pikiran jadi kotor, makin banyak makanan haram, makin cendrung jadi jahat.
Tragedi itu sendiri sudah bikin sedih duka, juga kita jadi malu dgn pihak luar....ditambah gak ada yg ngaku salah tambah bikin malu se NKRI!!!!
Sebaik nya di pecat & di hukum mati nyawa kok di sepelekan sangat kecewa sekali.
Kita tunggu proses hukum selanjutnya
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
innalillahi ,wainnalillahi, rojiun. pihak kepolisian yg menembakan gas air mata harus bertanggung jawab atas tragedi di station kanjuruhan yg merenggut banyak korban jiwah
Baik menpora,PSSI dan aparat keamana yang harus bertanggung jawab nyawa manusia lebih mahal dari sepak bola di negri kita sendiri
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
copot kapolda dan kapoltabesnya....tanggung jawab moral itu wajib .
Bukan kapoltabes, tapi kapolres kab malang
@@okedyherianto8450 kapolres sdh di copot tapi kapoda jatim ko tdk di copot.??
Kali ini saya sangat setuju dengan bu Rocky
Turut berduka cita..salam dari Malaysia..
Makasih bang Hersu bang Rocky 🙏, sdh membahas masalah ini, ini lah jdi nya klu pemimpin kita gak punya akal, salam akal sehat 💪
Tragedi sangat memalukan Bangsa Indonesia.....banyak korban nyawa manusia yg TDK berdosa jd korban.
Oke? Bong Roku👍👍pendptnya benar skli. Keadilan korbansiapa yg taggung jawab
Krisis tanggung jawab....
Semua merasa benar.... yg salah orang lain...
Ajaib kalau ada pejabat Indonesia mau mundur karena gagal memimpin. Prinsip mereka: Maju Terus Pantang Malu
Seperti itu faktanya
kekuasaan membutakan segalanya, sudah hilang rasa kemanusiaannya, dipenuhi dengan kepuasan pribadi, semakin tinggi sifatnya, semakin arogan perilakunya, ingat, akhirat yang akan mengadilinya dan membuka semua kebusukannya, kita rakyat biasa yang selalu dibungkam bisa apa
Contoh nya luhut panjahitan
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Maju terus tak tahu malu
Betul bang Rocky ini ada kemarahan Allah atas pemimpin bangsa ini. Mulai atas hingga terbawah. Dimensi ini adalah mulai meletusnya gunung es persoalan bangsa ini.
klo di jepang biasanya pejabat sekelas pssi dan menpora langsung mundur krn malu dan tahu diri, klo disini,...loe tau sendiri lah, masalah malu saja...hadeeehh ampun
Betul Bang,mengundurkan diri sebagai rasa tanggung jawab bukan tradisi pejabat kita,adanya bagaimana mempertahankan jabatan dengan segala cara,pejabat + 62 gitu lhoh😢
Turut belasungkawa semoga husnul khatimah, aamiin
Hanya yang berjiwa ksatria yang berani mengakui kesalahan atau mundur. Rata2 masih sayang jabatan + uang.
Untuk saat ini saya justru respect kepada Velentino Simanjuntak yang mundur dari presenter liga1 atas dasar hati nurani. Itulah salah satu watak ksatria. Tidak berdiri di atas duka korban2 tragedi.
harusnya sebagai bentuk tanggung jawab...semua yg berkaitan hal tersebut mengundurkan diri...
Turut berdukacita yg sedalam dalamnya.
Aparat keamanan harus bertanggung jawab atas nyawa yg telah melayang dan insiden ini buat pembelajaran kita semua supaya dapat antisipasi bila terjadi hal yg serupa dan jangan sampai terulang lagi
Sanksi FIFA, Indonesia di larang berlaga secara Internasional selama 10 tahun
ruclips.net/video/VVWlQIANH2U/видео.html
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Wahai para suporter yang terzolomi... buatlah terus menerus kerusuhan...
Usahakan ada korban yang meninggal dengan jumlah puluhan hingga ratusan bila perlu ribuan.... tenang aja kalian tidak akan disalahkan.... YANG AKAN DISALAHKAN ADALAH POLRI, DAN YANG BERTUGAS MENGAMANKAN NANTI AKAN DIPECAT DAN DAPAT HUKUMAN.... akan ada Rocky Gerung yang akan memberikan analisa keren mendukung suporter seanarkis apapun itu... santai aja.
Selamat membuat kerusuhan pada semua pertandingan.
30an orang meninggal di tempat, selebihnya di rumah sakit akibat sesak napas,, buat yg pernah demo dan di tembak gas air mata pasti tau rasa nya sakit banget dada susah buat napas, apa lagi keadaan penuh sesak di tribun dan pintu di kunci
Turut berduka atas peristiwa ini...semoga segera terungkap siapa yang harus bertanggung jawab...
Setuju pendapat RG, hrs ada oergantian total dlm mengelola negara.
Lihat saja SOP di masing² instansi terkait dengan berlangsungnya pertandingan sepakbola. Polisi bukankah sifatnya perbantuan/subordinat keamanan, yang bergeraknya atas dasar perintah penyelenggara pertandingan, termasuk menginformasikan aturan² FIFA kepada aparat, misalnya, SOP apakah ada briefing sebelum pertandingan dan evaluasi selama dan setelah pertandingan..
👍👍👍
Keparat Gengs Sambo Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Jadi intinya adlh gas air mata yg menyebabkan kepanikan. injak menginjak, saling tabrak yg menyebabkan kematian💝🙏🙏💝
Perilaku bertanggung jawab mjd barang asing sesuatu yg langka
DI NEGRI WAKANDA
Aku bangga dan terharu dengan hooligans sepakbola di negaraku tercinta yang selalu sabar akan kekalahan, selalu tertib, dan paling disiplin dalam segala hal baik didalam dan diluar stadion. Semoga Allah mengurangi dosa dosa mereka atas perlakuan yg ditimpakan ACAB padanya. Aku menulis ini sambil menangis ...
Gue nih asli Jakarta, gue nyatain kalo dijaman android 12 ini Persija Jakarta makin tertib, mainnya bersih, santun, dan banyak kemajuan positif disegala hal, yg amburadul itu supremasi hukum di negara ini di rezim saat ini. Polisi, TNI, Indosiar, Liga 1, Birokrat Stadion Kanjuruhan, harus tanggung jawab akan tragedi ini. Semoga korban mau memaafkanmu para ACAB..
Presidennya ga bertanggung jawab terhadap rakyatnya....ga ada budaya mundur...??????????
Nanggung mungkin mau ngehabisin masa jabatannya dulu
Ga ada pihak yg secara KSATRIA mengatakan : "SAYA BERTANGGUNGJAWAB" semua pengecut bisanya CUMA PETENTENGAN PAKE SERAGAM nakut2in RAKYAT..
CUIHHH.....!!!!!!!!!
Gimana mau berpikir keamanan, wong diotaknya cuma berpikir gimana dapat duit....itulah sambo sambo.....
Memprihatinkan dan ikut berduka cita kepada Keluarga Aremania.
Hanya manusia pemimpin yg punya tanggung jawab moral yg perlu di negara ini
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Sudah saatnya rakyat bersatu membela kebenaran. Salam 0%
Turut berdukacita atas tragedi kelam ini...
Sudahi kebodohan ini
Kita selalu di adu domba...
Kita satu darah, kita satu nafas
Langit kita satu.tanah kita satu
Kita satu
Kita INDONESIA
salam damai dari Lampung
Hebatnya negara wakanda. KORBANNYA JELAS SAMPAI RATUSAN. TAPI GAK ADA YG MERASA BERTANGGUNGBJAWAB. Dalam hal ini , Lebih terhormat teroris , membunuh dan meledakkan bom. tapi mereka memberikan sinyal bahwa mereka yg bertanggungjawab atas ledakan itu.
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Mantab bang rocky.
Krn lahan basah jadi msh berat untuk melepaskan.
#PrayForKanjuruhan.
Hebatnya indonesia... setiap terjadi tragedi yg menyangkut anak bangsa..tidak ada yg jantan bertanggung jawab....tapi klo udah urusan rebutan duit...?...sangat mengerikan...
SEBELUM HUKUM DITEGAKKAN DI INDONESIA MAKA POLISI ADALAH MUSUH KITA BERSAMA!..A.C.A.B
Yah klo ada oknum yg tersinggung berarti masih blm dewasa
Geng samboo, mafia berseragam, pelanggar hukum kebal hukum bertopeng penegak hukum itulah wereng coklat
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
A.C.A.B ini BACA kah?
@@yannickbabtistayordanm.6151 Akronim dari All Cops Are Bastards.
Tragedi kemanusiaan ini mengingatkanku pada sosok bernama AGAYANTS, Ivan Ivanovich Agayants.
Kunci kejadian ini:
1. Pemberi instruksi kpd aparat utk membawa gas air mata.
2. Dua oknum suporter yg bersikeras masuk lapangan usai pertandingan.
3. Pelepas flare yg jatuh di belakang deretan kursi official kesebelasan. Kepulan asap cenderung memicu faktor psikologis utk berbuat tdk terkendali, baik bagi penonton maupun bagi aparat.
4. Pelepas (penembak) gas airmata pertama ke tribun penonton. Atas instruksi siapa menembakkan gas air mata ke tribun.
5. Pemberi instruksi utk mengunci pintu 10-14.
Investigasi kelima kunci ini sampai terungkap adakah hubungan antara mereka.
Akankah esok aku jadi makhluk biadab, atau jadi manusia beradab. Retorika ini terus mengiang di benakku.
Dg segera menetapkan Anies Sbg capres Kecerdasan politis para elite2 parpol Nasdem luar biasa dlm membaca dan menangkap peluang membesarkan parpol dan konstelasi politik kedepan.
Akhirnya Nasdem bakal jd parpol terbesar dan terkuat karena tumplek blek, banjir dukungan dari simpatisan Anies yg merata ada seantero negri.
Dan bakal ada parpol lain yg tenggelamkan ya?
Yaaa,, ANIES, satu2 nya sbg pemimpin bangsa yg PALING LAYAK sbg Presiden RI 2024,,dan pasti beluau akan nembereskan SEMUA CARUT MARUT pengelolaan negara kini, termasuk PENGAMANAN.APARAT KEPOLISIAN di LAGA SEPAKBOLA,,!!
Buzzer 😀
Justru itu mnunjkkn kbodohn P Brewok. Justru myoritas rkyt akn tau kl P Brewok BKN hya bersekutu dg BPK politik identitas tp jga TDK peduli dg rkyt yg lg berduka. Mreka bhkn TDK skalipun ucapkn duka cita. Blm berkuasa aj rkyt SDH diabaikn bgmna nt KL berkuasa?? Siap2 P Brewok mkin NYUNGSEP
@@dedhrd5980 ngurus DKI aj gk Bcus bgmna bsa ngurus NEGARA.???🤣🤣🤣🤣
@@dedhrd5980 hadeghh udah ada yg kena cuci otak
Hancur negeriku dipimpin oleh penjahat2 negeri
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Salah satu keunggulan dari kebanyakan pejabat kita daripada pejabat di negara lain adalah tidak pernah merasa bersalah dan juga selalu ada kambing hitam untuk setiap permasalahan. 😅
Hooh ya, kl di jepang sdh harakiri kali. Ini msh anteng" aj..haha
Indonesia udah Darurat sebenernya. Darurat manusia2 yg bener utk mengurusi negara ini. yg bener pada disingkirkan.
Itulah dari awal bencana di seluruh pulau dan di akhir malapetaka di mana2
Perlu di evaluasi ulang sistem rekruitmen anggota polri, dan yg sudah jadi polisi perlu di cek ulang secara berkala kondisi psikologi, tingkat intelegensi, kecerdasan emosional dan yg paling utama adalah agama dan akhlak nya para polisi.sangat perlu di ikut serta kan agamawan dlm setiap pra/pasca rekruitmen aparatus negara. Sudah jadi rahasia umum utk jadi anggota polisi harus siap kan uang ratusan juta, inilah hasilnya klo yg diterima bukan berdasarkan kapabilitas tapi berapa isi tas dan ketika sudah bertugas berubah jadi monster, toh ini bukan kasus pertama KEBRUTALAN/ KEBIADABAN polisi,ini mungkin sdh kasus yg kesepuluh,keseratus, ke seribu atau mgkn yg ke sejuta???, DUKA MALANG DUKA KITA SEMUA, DUKA BANGSA INI❤😢🙏 kata yang wajib dihapalkan setiap anggota polisi "SEMUA SUDAH SESUAI PROSEDUR"
Mantan pegawai kpk saja bisa mau menjadi pengacara sambo..jadi jangan kaget kl polisi2 daerah mudah untuk disuap..
polisi lagi polisi lagi... ga ada habisnya ya
Kalo syarat nya gitu ya tutup buku lah semua dari dulu.....
300jt
Keparat Wereng Coklat lah yang membantai supporter dengan menembakkan gas air mata secara brutal di dalam Stadion/Indoors.
Sehingga Para Supporter Kepanikan untuk mencari pintu keluar menuju lorong kecil yang sempit, kecil, gelap, disertai gas air mata, dengan cara berebutan, menumpuk-numpuk, berdesak-desakan, berhimpit-himpitan, mata sangat sakitttttt akhirnya buta, sesak nafas seperti dicekik keras disertai tangisan/jeritan yg keras dimana-manai, pingsan, lalu terinjak-injak, bisa anda bayangkan betapa ngerinya suasana tersebut.
Apapun itu, Gas Air Mata sangat dilarang jika ditembakkan didalam lapangan dengan pintu tertutup, kecil dan jumlah pintu terbatas, oleh karena itu juga, FIFA sangat melarang karena supporter nggak bisa bebas lari, apalagi jumlah penonton melebihi kapasitas.
Rocky Gerung Master akal sehat 👍❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Budaya malu dan mengundurkan diri tidak ada di kamus pejabat pejabat👎
depok.hadir nyimak bung RG & mas Hersu
Sama dengan kasus "SI BOSS" mereka yang melakukan kesalahan/tindak pidana tapi korban yang akan di jadikan bersalah
Melihat kejadian seperti ini terlintas seperti dalam sebuah cerita2 fiksi dimana suatu negara dipimpin oleh kekaisaran yang lalim atau atau negara dalam keadaan terjajah, yang mana pada rakyatnya diperlakukan semena2 oleh alat kekuasaan. Tragis ini dapat terjadi di negara yang merdeka.
..................... .
#PrayForKanjuruhan 🏴
#AremaniaBeStrong 💙
Super sekali bung Roky kata2nya luar biasa
Allah sudah marah pada negeri ini sehingga berantakan di semua lini, harus ada perombakan total dinegeri ini, semua karena ulah para pemimpin yg tidak ananah kenapa mereka tidak sadar, lagi2 rakyat yg menjadi korbannya, ya Allah tampilkan lah salah seorang dari 270jt rakyat negeri ini yg dapat memperbaiki kesemrawutan negeriku ini...amin. 🤲🤲
Innalillahiwainnailaihi rajiuun
1. Mundur penjebat yg berwenang dlm penyelenggaraan turnamen sepak bola yg memakan korban begitu banyak
2. Gas air mata dilarang digunakan didalam stadiun
3. SOP penggunaan stadion dari jumlah kapasitas, kelayakan tempat evakuasi
4. Harus punya rasa malu dan ada yg bertanggung jawab, ini tragedi yg sdh merengut nyawa begitu banyak
Reporter : siapa yang bertanggung jawab tehadap insiden Kanjuruhan ini ❓
Pakde : Ya nggak tahu, kok tanya saya 🐸 ❗