[FULL] BREAKING NEWS - Arif Rachman Diperiksa Sebagai Terdakwa

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 25 авг 2024
  • MetroTV, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menggelar pemeriksaan terdakwa kasus obstruction of justice kasus pembunuhan Brigadir J. Keempat terdakwa yang merupakan anak buah Ferdy Sambo di antaranya Arif Rachman Arifin, Hendra Kurniawan Agus Nurpatria dan Irfan Widyanto, Jumat (13/1/2023).
    Arif Rachman Arifin dan Irfan Widyanto akan menjalani sidang di waktu yang bersamaan, tetapi berbeda ruang sidang. Arif Rachman Arifin diperiksa di ruang sidang utama sebagai terdakwa. Sedangkan, Irfan Widyanto menjalani sidang di ruang tiga dengan agenda mendengarkan keterangan tiga saksi ahli, yakni ahli ITE, ahli pidana, dan ahli psikologi.
    Sementara itu, Hendra Kurniawan dan Agus Nurpatria akan menjalani sidang sebagai terdakwa di ruang sidang utama, setelah Arif Rachman Arifin selesai diperiksa. Diperkirakan, sidang keduanya dimulai pukul 13.00 WIB.
    Mereka didakwa melanggar Pasal 49 jo Pasal 33 subsider Pasal 48 Jo Pasal 32 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP. Atau diancam dengan pidana dalam Pasal 233 KUHP subsider Pasal 221 ayat (1) ke-2 jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.
    #arifrachman #ferdysambo #richardeliezer #putricandrawathi #Metrotv #topreviewmetrotv

Комментарии • 25

  • @togoplainshab7522
    @togoplainshab7522 Год назад +7

    Semoga kejujuran Arip Rahman di balas dengan keringanan Hukuman/Bebas Dari dakwaan .

  • @etosprabowo2144
    @etosprabowo2144 Год назад +12

    Garis besarnya : sambo pc dah benar" mengakui salah atas semua skenario hingga libatkan anak" buahnya & menghilangkan semua barang bukti & menyerang korban (yosua) dgn berbagai jenis fitnah yg tdk masuk akal. Sepantasnya SAMBO, PC dijatuhi hukuman MATI !!!! & bebaskan ajudan & bawahannya untuk mengabdi jd polri lagi.

  • @orangkampung3528
    @orangkampung3528 Год назад +4

    Beginilah kalau jadi bawahan dalam sistem yg masih bergaya komando, hanya bisa siap-siap.

  • @bagasajiebagas2878
    @bagasajiebagas2878 Год назад +8

    saya pribadi berharap smoga pak arif R ini bisa kmbli aktif lagi 🙏🙏

  • @youngtie2864
    @youngtie2864 Год назад +3

    Sungguh...benar"jahat si FC ini, begitu banyak yg terdampak atas perbuatannya... sepantasnya di hukum seberat"nya

  • @jjtutorial4748
    @jjtutorial4748 Год назад +9

    Senasib ni orang sama Ricard....

    • @mamaldp4878
      @mamaldp4878 Год назад +2

      Kasihan juga icad sama pak arif ,sebagai tulang pungung kaluarga ,di jadikan kambing hitam sama sambo,semoga sambo dan pc di hukum mati

  • @yvonnelatisia118
    @yvonnelatisia118 Год назад +13

    Sambo, hendra, agus, ricki, kuat segerbong.. masinisnya si pc...

  • @tivikuoke1611
    @tivikuoke1611 Год назад +6

    GANTUNG KEPALA SAMBO DI MONAS...UDAH BANYAK KORBAN

  • @alamsutramisteri5180
    @alamsutramisteri5180 Год назад

    Hati nurani sy klo pak arif ini jujur apa yg di sampekan dan pak arif itu korban sambo putri,, smga pak arif bebas dri dakwaan dan bsa kmbli bekerja sbg polri

  • @chandrareza
    @chandrareza Год назад +3

    Kasian sih samaaaa semua bawahannya,,,,

  • @hestisitiriswanti8419
    @hestisitiriswanti8419 Год назад

    Smoga Allohu mnolong pak arif. Pak baiquni dn irfan serta chuk ya...
    Amin ya Allohu Mujiibu.

  • @anime..411
    @anime..411 Год назад +1

    Semoga yg tidak tau atau kena tumbal di bebaskan

  • @cicisace6637
    @cicisace6637 Год назад +3

    CERITA K ARIF MSUK KMAR SEMENTAR GANTI BAJU ..JOSUA MASUK..DI SIDANG LAGI TIDUR JOSUA MASUK..MANA YANG BENAR NI PC..

    • @etosprabowo2144
      @etosprabowo2144 Год назад

      Yg benar itu : pc lg mancing tp tak dapet responLahhh....

    • @nurulusrah
      @nurulusrah Год назад

      Cerita ke Arif utk peristiwa duren tiga, cerita di sidang utk peristiwa magelang

  • @suwartigadis8538
    @suwartigadis8538 Год назад

    sedihnya liat sidang ank buah sambo...
    fs dan pc sgr exsekusi...