Akhirnya, ko julio bener“ jadi mentor online ku yang membuat konten sangat bermanfaat untuk saya anak dari daerah yang kini mengambil jurusan Perdagangan internasional karena saya ingin menjadi sektor perdagangan Indonesia dan dunia. Thanks ko🙏🙏
Pengusaha lokal : 1 pajak pemerintah 2. Pajak warga sekitar saat pembuatan pabrik 3. Pajak ormas A 4. Pajak ormas B 5. Pajak ormas C 6. Pajak aparat setempat RT RW Lurah (kebanyakan) Baru mikir keuntungan, gaji karyawan dsb... bang Ahok maju ya... omelin mereka semua..... kami masih pengusaha kelas teri dan rakyat jelata.....
@@adi9435penjahat yang menyamar jadi pejabat. Sy adalah pengepul hasil umkm berupa alat² pande besi. Klo abang tau kita itu lo impor cangkul dr cina dan Thailand. Padahal pengrajin cangkul banyak yg kolaps krn hrg barang kalah bersaing dgn produk impor. Apakah memang peran pemerintah thd umkm adalah membunuh usaha mereka?
SEBENARNYA ILMUNYA SUPER BGT.CUMAN SUARA BACK SOUND NYA TERLALU KERAS DAN MENGGANGGU PENONTON.AKHIRNYA SUARA PEMBICARA TENGELAM TERTELAN SUARA BACK SOUND.SAYANG BGT...
Asli Bro dah 4 Thun ni Semenjak Covid Mulai Terjadi Trus Penurunan Daya Beli dan Pendapatan Para Pedang... Dan Sekarang Banyak Moll dan Pasar Tradisional yg Gulung Tikar Alias Bangkrut... Pemerintah Indonesia Taunya Pajak Saja Tampa Memikirkan Para Pengusaha, dan Pedagang2 Kecil... Aturan tidak di Jalan dgn baik dan Tegas... Tidak ada Proteksi dan Pelindung Dari Pemerintah Bagi Para Pengusaha dan Pedang.
biang keroknya wna china yg meng import illegal barang sampah mereka, dengan harga murah krn di subsidi negara dia. sedangkan kita harus bayar ini itu, dari a - z. sama judol
Memang betul pemerintah yg katanya pro rakyat kecilpun bukan melindungi UMKM dan pengusaha Malah pajakin mereka yg tinggi Yang ada bangkrut mereka semua Memang semua pemimpin sulit buat adil Mikirin rakyat kecil Kelas menengah bangkrut
susah bro kalau ngandalin pemerintah, kalau menurutku belajar bahasa asing lalu cari kerjaan di luar dan sekalian pindah. ngga akan berubah sesuatu yang korup.
di kontrak saya konsultan aja dibayar jauh dibawah UMR, 15rb / hari, pengusaha lokal dibebani perijinan TKDN yg 1 barangnya saat diuji PT. SURVEYOR INDONESIA/SUCOFINDO 15jt untuk / 1 barang, bukannya menegaskan aturan untuk barang import malah UMKM yg di suruh buat banyak perijinan, banyak laporan mulai LBKPM, laporan pajak, laporan ke PUPR e simpan
Bener sih, gw maen ke pasar baru bandung, dimana sepatu sepatu yg sangat buruk kualitas nya dijual dengan harga 200-300rb Sedangkan di mall banjir produk impor yg harga nya sama dengan kualitas jauh lebih baik. Contoh gw beli sepatu diadora di sport station cuma 280rb. 😅 Pas ke bandung masuk ke pasar baru liat kualitas sepatu nya auto ga napsu. Kasihan jujur sama para pengrajin sepatu. Karena selain skill yg kurang Juga bahan baku yg mahal, belum pungli sana sini. Pajak tinggi dll😅
Yang bikin ribet itu pemerintah... ribet semuanya.. kacau... acak acakan... banyak sampah di abaikan.. ada preman, pak ogah, tukang parkir, pengemis, geng motor, ormas... itu semuanya dipelihara... belum lagi aparatnya yg ga kerja tapi malahan malakin masyarakat... kacau deh pokoknya....
Bagus ni ulasan mas julio.. Tapi yakin la teman teman pengiat UMKM, saat ini juga banyak penduduk indonesia yang memiliki uang namun tidak punya ide untuk usaha. BISNIS itu menurut saya adalah ide yang di design dengan baik, untuk menciptakan peluang bagi siapapun yang tertarik untuk bergabung seperti Investor,supllier,employee,buyer. Jadi yakin la teman teman UMKM ide yang dimatangkan dengan ilmu itu lebih banyak menghasilkan uang seperti yg dikerjakan mas Julio Ekspor saat ini. Tetap semangat ya walaupun sulit.
Pemerintah dan pengusaha itu udah jalan sendiri2 krn udah pada tahu pemerintah cuma mau enaknya aja dari pengusaha. Makanya byk pengusaha lokal lebih baik invest diluar Indonesia dan barangnya dijual kembali ke Indonesia krn di luar negeri itu lebih terjamin investasinya, spt ada kepastian hukum nya, aturan lebih jelas, tidak ada demo2 buruh, dan tidak mabok agama...
marketplace-marketplace made in indonesia baik offline maupun online sudah dibantai siyopi. sedangkan jualan di online pemenangnya cuman satu yang lain megap-megap bahkan mati karena persaingan harga yang sudah gila2an, bahkan banyak yang jualan rugi hanya untuk ngembalikin sebagian modalnya
@@samsamijan9029 maka nya binggung knp join Brics, sektor dagang indo-china negative sama USA positif kenapa pilih yg negative??? mendingan spt dulu nonblock bisa jual kiri kanan.
@@samsamijan9029gimana mau menang Barang luar bebas bea impor Di Indonesia pengusaha di pajak tinggi Gimana mau bersaing Mereka cekek produk dalam negeri Ulurkan tangan buat barang impor
Bisnis saya salah satu yg terdampak oleh kebijakan dari pemerintah akan investor asing, bisnis Wallpaper yg mana sebelum nya sehat2 saja, harga tdk ancur2 an, dgn adanya pedagang Mainland dpt ijin special, dan embel2 pajak 0%, mereka "membuang" barang2 gak laku ke Indonesia, kemudian merusak peluang pasar, proses distribusi menjadi slow/mati, mindset konsumen di rubah dr barang menengah menjadi barang sampah. Dgn adanya ini, kita selaku importir "barang yg tdk bisa di produksi di Indonesia" omzet turun hingga 80%, sisi positive nya kita akhir nya ber evolusi, meskipun harus melalui jalan2 terjal krn regulasi dari pemerintah yg menekan UMKM.... Masih panjang kalau mau di bahas....
Singkata kata buat indonesia : Checkmate / gameover. TLDR : SDM manufaktur malay / viet itu udah disiapkan dari tahun 1970-1980an ... ibarat kita mau berbenah lari pun, negara lain pun juga akan lari... Ya tetap akan kalah sama efisiensi produksi mereka ditambah dengan perjanjian Free Trade Area + Praktik korupsi (ini ga bakal ada obatnya) yang akan menaikkan biaya produksi barang2 pabrikan indonesia, pasti akan kalah ama harga malay / viet apalagi made in Tiongkok... Final endingnya negara indo akan jadi negara konsumerisme; dengan 275 jt penduduk + konsumerisme = Checkmate. Collapse. Bukti nyata: pertanian gagal masih impor gila2an, textil bubar, manufaktur PMI < 50, pertumbuhan industri kecil 3-4%, FDI per capita kalah jauh sama tetangga, indeks EODB rank 72, korupsi index rank 115, average IQ rank 130, rasio ICOR 6.5 (inefisiensi investasi), SDA cuma sumbang 7% pendapatan negara ... lom ngomongin perputaran uang kelas bawah yang menguap ke pinjol - judhol 1000T 👋🏻 Soon : dengan bergabung bric, dan ada perang dingin US x Tiongkok, dijamin bakal ada dumping produksi Tiongkok ke indo 😍
Informasi bermanfaat... Satu lagi hal yg saya lihat. Kebanyakan pengusaha d indonesia juga punya kehawatiran besar untuk jual produk diluar negeri. Karena d jual didalam negeri saja harganya ancur2an dan laku juga susah. Apalagi dijual keluar negeri. Banyak hal mungkin banyak hal yg salah sehingga banyak pemikiran bahwa produk indo gk bklan laku d luar negri. Salah satu penyebab juga Ketika ad barang lokal dgn kualitas bagus dan bisa bersaing dg produk luar tapi user lokal gk pake krna terlanjur diracuni dgn kualitas produk luar tanpa mempelajari dan mencoba dlu produk lokal. Mas bro juga bilang biaya riset pengembangan produk juga menyulitkan. Sehingga produksen cuma ciptain produk yg itu2 aja dgn kualitas yg bgtu2 aja. Tolong bahas lagi hal yang lain kak. Misalnya tentang mental masyarakat orang indonesia
Permasalahan saat ini, data produksi, input output industri itu tidak transparan. gimana mau lihat pajak, tarif itu distortif atau nggak, kalau cuma bisa lewat anekdot? ga ada informasi how much tariff is needed to protect industri kita.
BRAVO🎉🎉🎉sangat detail itu memang yang dirasakan saya umkm,,ok bahas ttg bank lokal daerah kalo kta jaminkan Aset di sita loh dengan segala cara itu yang terjadi pada saya
Tp disisi lain pengusaha besar indonesia jg sikapnya ampas tercermin dr sikap mereka terkait rancangan OMNIBUS LAW. Yg dirancang untuk mempermudah investasi. Emg ga gampang menghadapi market indonesia yg mau maju tp mindset masih jaman tuan tanah.
Iya koh, import barang lost control sehingga berimbas pada Industri dalam negeri megap megap bahkan banyak yg colaps. Solusi nya yg jitu nya gimana ya koh ....
Sy salah satu UMKM yg berjualan di offline dan online.... Sekarang offline sepi ..online bersaing banget dengan barang2 yg super murah khususnya import... Jd how.?cara melawannya rumit...sedangkan UMKM punya keterbatasan modal mnrt sy
emang lo di pikirin,, Emang lo nyumbang berapa ke mentri.. mending masukin barang impor yg kasih fee 8%.. lumayan pak mentri dapat puluhan milyar perbulan dari kontaine2 impor ... rakyat susah mah biarin
ukm china maju, petani brazil,vietnam,india maju, peternak australia dan brazil maju.. itulah visi misi pejabat kita,,, kalo rakyat indo malah bagus di bikin setengah sekarat,, kasih 100 aja dah mau kok di beli suaranya
Benar Ko Julio, tahun ini bakal sulit buat UMKM. Sy pengusaha resto online, saat ini komisi atau “marketing fee” kepada 2 aplikasi hijau (g*food & gr*bfood) mencapai 38-45%, lalu sisanya untuk pengusaha & masih harus digunakan untuk belanja bahan, membayar gaji, sewa tempat, dll. Jadi bukan pemerintahnya saja yang kacau, pihak platform pun juga tidak fair terhadap pengusaha. Jangan harap UMKM maju kalo kayak begini terus, yang ada pada tutup sebelum tengah tahun 😂
Sebenernya informasi/prediksi krisis tahun 2025 itu ada di Negara maju. Yang memiliki hutang sangat tinggi. Bukan di Indonesia. Dari hutang itu maka akan terjadi inflasi, harga barang tinggi, sementara gaji/pendapatan mereka tetap. Ditambah tingkat suku bunga masih tinggi. Serta perubahan iklim yang membuat komoditas pertanian hasilnya tidak menentu. Dan dampaknya di Indonesia tidak terlalu terasa.
Harga barang2 produksi lokal lebih mahal daripada barang impor dari China dan Vietnam karena barang2 produksi lokal harus bayar pajak negara + pungutan liar (jatah pejabat+jatah preman kampung+jatah ormas agama). Sedangkan barang2 impor hanya bayar pajak negara, tidak ada pungutan liar di China dan Vietnam
solusinya 2025 bisa membaik itu support lokal produk dan permudah kebijakan umkm agar ekonomi stabil dan meningkat ..pemerintah harus kaji ulang ttg impor dan fokus produksi indonesia..semoga temu tidak masuk ke indonesia.. pemerintah prabowo harus tegas.. jadi tetap waspada tpi jg tetap opitmis..
Supplier gw anak perusahaan bumn besar loading barang pake orang... padahal di gudang pake forklift.. karena harus mempekerjakan warga ring 1.. akhirnya dikasi kerjaan buat muat barang
Waktu saya masih SMA 95-98an, di TV dan di surat kabar sangar gencar berita pasar bebas, barang murah, import export no tarif. Banyak teman2 saya senang akan berita itu, tapi bagi saya rasanya aneh....apa kita siap berkompetisi dengan negara lain. Dan datanglah tahun kelulusan saya, 98,....krismon dan kerusuhan rasial terbesar setelah 66 menurut sejarah. Datanglah rezim demi rezim pengganti orba. Semakin ga yakin arah negara mau dibawa kemana. ...
konon kabarnya banyak umkm indonesia gulung tikar karena backsound music salah satu u tuber terlewat kencang sehingga informasi berharga tidak tersampaikan dengan baik..
Menurut saya bang tetap pertahankan perusahaan yang di Indonesia tetapi juga buka perusahaan lagi di luar negeri juga Perusahaan di Indonesia sebagai wujud semangat nasionalisme sedangkan perusahaan luar negeri buat mengembangkan bisnis dan inovasi diri
Lalu gmna solusi terbaik nya ko, knpa kita ngga buat komunitas yang membahas soal ini, dan mencari sma2 titik temu dari persoalan masalah ini untuk kemaslahatan,
Volume musiknya terlampau besar. Isinya yg lebih penting jadi kurang jelas sampai ke telinga pendengar. Pilihan musiknya mungkin jangan yg bernuasa terlalu "creepy"
Ms Yulio bisa ga cari pasar u kemiri, asam, kelor dg hrga yg lebih baik....di daerah NTT/Timor melimpah tp susah pemasaran karena lokasi. Sedang mayoritas kehidupan masyarakat hanya itu sj..dibeli tengkulak dibawa ke sby ..harga tergantung tengkulak...rata2 dibawah garis kemiskinan.Tks GBu...
Salah kelola sebenarnya dari jaman suharto Makin terasa setelah suharto lengser Jaman SBY, produk grosir mayoritas juga barang murah cina, belum lagi jaman SBY digempur barang2 thrift, awal mula barang2 bekas katanya branded masuk indo
Solusinya teknologi,, bukan import alat,, harus bisa bikin alat manufactur sendiri,, alat laboratorium sendiri,, dan itu butuh lulusan yang multi jurusan... Dan itu peluangnya tidak terbatas usia kerja.. lo mampu gas,, jgn heran bsok klo ada cuma 2-3 orang manajemen bisa jalanin perusahaan 😂😂😂
Let's be real here cuma ada 2 cara ini bisa berubah 1. gerakan revolusi / unjuk rasa seperti 1998 2. gerakan KKB atau ancaman luar yang parah (misal bisa take over atau lengser satu pulau besar atau provinsi) Kalau nggak ada, ya sama aja, lanjut 2026 gelap, 2027 gelap, dan seterusnya.
Uda mirip raymond chin, tapi ini versi pelaku pasar yg bener2 nyemplung di bidangnya, mantap. Tapi benar yg di komen2, background musik nya kekencengan
Saya juga punya pengalaman bangun bisnis B2B bbrpa bulan lalu. Sudah sktr 1,5tahun saya mengerjakan project pembuatan pabrik injection molding bersama team. Projection plan sudah sangat jelas. Beberapa konsumen besar juga sudah siap kontrak. Tetapi apalah daya kebutuhan mesin & material diatas 3Milyar. Cari investor ketemunya sama : kamu ada modal berapa dan saya hrs nambah berapa? Kami cukup kesulitan di modal. Akhirnya sampai skrg masih mangkrak. Dan ketua tim saya saat ini terpaksa ambil job untuk perbaikan salah satu PT d cikarang.
manufacturing no hope kayaknya kalau di indonesia.. bikin produk hppnya sama dengan barang jadi dari china tidak sedikit temen2 saya yg justru produksi full china lengap dengan merknya sendiri.. di indo tinggal jualan aja dengan embel2 produk lokal.. sebernya bukan hanya korupsi masalah lain seperti ekosistemnya yg belum terbentuk terutama berkaitan dengan tataletak pabrik yg tidak rapi menyebabkan hpp menggelembung karena ongkos kirim.. manufacturing yang masih bertahan sya perhatikan yg sifatnya job shop atau custom kalau masspro sedikit2 berguguran dan tidak sedikit yang milih produksi ke china aja
Dari harga sudah kalah dari segi Kuwalitas juga kalah, gi mana mau maju produksi lokal sedangkan barang import mudah masuk ke indo, saya merasakan karna posisi saat ini di bidang sepatu lokal
Akibat maindset jadul bahwa indonesia ' " Gemah Ripah loh jinawi", " mangan ra mangan asal kumpul " , " banyak anak banyak rezeki"..akibat nya masyarakat di Nina bobo kan, kurang jiwa inovatif & wirausaha... saat bekerja pun lebih banyak ngobrol nya... efisiensi di indo bisa dikatakan rendah...apalagi sektor publik.. Waktunya utk reset dr awal kalo mo ada perubahan..
UMR kayaknya gak relevam deh skarang...justru bikin kesenjangan dimana2....jogja saja masuk termiskin...walaupun secara relatif...duit segitu masih bisa hidup dijogja...di kalimantan yang UMRnya tinggi...tapi biaya hidup....gila-gilaan..kebutuhan dasar seperti pendidikan dan kesehatan sukit dijangkau....jadi gimana tolak ukur kesejahteraan yang bener....punya duit? Apa punya hidup?
Akhirnya, ko julio bener“ jadi mentor online ku yang membuat konten sangat bermanfaat untuk saya anak dari daerah yang kini mengambil jurusan Perdagangan internasional karena saya ingin menjadi sektor perdagangan Indonesia dan dunia. Thanks ko🙏🙏
Pengusaha lokal :
1 pajak pemerintah
2. Pajak warga sekitar saat pembuatan pabrik
3. Pajak ormas A
4. Pajak ormas B
5. Pajak ormas C
6. Pajak aparat setempat RT RW Lurah (kebanyakan)
Baru mikir keuntungan, gaji karyawan dsb... bang Ahok maju ya... omelin mereka semua..... kami masih pengusaha kelas teri dan rakyat jelata.....
ou pantesan org cina bnyk ke indo krn ga kena pajak ya bag
Pajak Berseragam jg bang 😢😢 , kadang ada yg dibiarkan ormas masuk biar kita ngasi ke yg seragam.jg
@@adi9435penjahat yang menyamar jadi pejabat. Sy adalah pengepul hasil umkm berupa alat² pande besi. Klo abang tau kita itu lo impor cangkul dr cina dan Thailand. Padahal pengrajin cangkul banyak yg kolaps krn hrg barang kalah bersaing dgn produk impor. Apakah memang peran pemerintah thd umkm adalah membunuh usaha mereka?
Nah.. Indonesia banget ini 😂😂
pajak parkir juga
Ribet bikin barang di sini, usaha belum maju di palak preman, maju sedikit dipalak pajak, udh gede dipalak oknum 😢 padahal pas ngerintis boro2 bantuin
anda ngomongnya kok suka benar 👍... ah indahnya negeriku ini...
1000000%betul😅
sama yang kurasakan
tambahan bro: ... dan kalau kita bangkrut gak akan pernah dibantu pemerintah. 😅
Ya.. Keluarga besar sy hancur berantakan gara2 Ormas tukang palak..
SEBENARNYA ILMUNYA SUPER BGT.CUMAN SUARA BACK SOUND NYA TERLALU KERAS DAN MENGGANGGU PENONTON.AKHIRNYA SUARA PEMBICARA TENGELAM TERTELAN SUARA BACK SOUND.SAYANG BGT...
Iya
iya si, jadi kurang fokus sama isi kontennya.. klo nggk ada teksnya yakin nggk paham apa yg diomongin
iya. suara dikencengin, backsoundnya makin kenceng lagi. pusing dengernya pake headset, jd skip dulu ga nonton sampe habis
Padahal kalo ngak pake backsound musik ok banget tuh
Asli Bro dah 4 Thun ni Semenjak Covid Mulai Terjadi Trus Penurunan Daya Beli dan Pendapatan Para Pedang... Dan Sekarang Banyak Moll dan Pasar Tradisional yg Gulung Tikar Alias Bangkrut... Pemerintah Indonesia Taunya Pajak Saja Tampa Memikirkan Para Pengusaha, dan Pedagang2 Kecil... Aturan tidak di Jalan dgn baik dan Tegas... Tidak ada Proteksi dan Pelindung Dari Pemerintah Bagi Para Pengusaha dan Pedang.
aku juga udah pesimis. masa depan terasa gelap.
daya beli masyarakat lesu . karena sulitnya pekerjaan didapat .
biang keroknya wna china yg meng import illegal barang sampah mereka, dengan harga murah krn di subsidi negara dia. sedangkan kita harus bayar ini itu, dari a - z. sama judol
Memang betul pemerintah yg katanya pro rakyat kecilpun bukan melindungi UMKM dan pengusaha
Malah pajakin mereka yg tinggi
Yang ada bangkrut mereka semua
Memang semua pemimpin sulit buat adil
Mikirin rakyat kecil
Kelas menengah bangkrut
lah nyalahin pemerintah
salahin masyarakat yg doyan impor
pemerintah nga brani melawan rakyat
susah bro kalau ngandalin pemerintah, kalau menurutku belajar bahasa asing lalu cari kerjaan di luar dan sekalian pindah. ngga akan berubah sesuatu yang korup.
di kontrak saya konsultan aja dibayar jauh dibawah UMR, 15rb / hari, pengusaha lokal dibebani perijinan TKDN yg 1 barangnya saat diuji PT. SURVEYOR INDONESIA/SUCOFINDO 15jt untuk / 1 barang, bukannya menegaskan aturan untuk barang import malah UMKM yg di suruh buat banyak perijinan, banyak laporan mulai LBKPM, laporan pajak, laporan ke PUPR e simpan
Bener sih, gw maen ke pasar baru bandung, dimana sepatu sepatu yg sangat buruk kualitas nya dijual dengan harga 200-300rb
Sedangkan di mall banjir produk impor yg harga nya sama dengan kualitas jauh lebih baik.
Contoh gw beli sepatu diadora di sport station cuma 280rb.
😅
Pas ke bandung masuk ke pasar baru liat kualitas sepatu nya auto ga napsu.
Kasihan jujur sama para pengrajin sepatu.
Karena selain skill yg kurang
Juga bahan baku yg mahal, belum pungli sana sini.
Pajak tinggi dll😅
Yang bikin ribet itu pemerintah... ribet semuanya.. kacau... acak acakan... banyak sampah di abaikan.. ada preman, pak ogah, tukang parkir, pengemis, geng motor, ormas... itu semuanya dipelihara... belum lagi aparatnya yg ga kerja tapi malahan malakin masyarakat... kacau deh pokoknya....
tinggal nunggu kiamat saja. atau kalau tidak nunggu dijajah lagi n perang. demi memunculkan lagi rasa patriotisme kpd negara.
udah dari dulu makanya Indonesia yg nggak bisa maju2, memang disengaja oleh negara dan pejabat2 nya itu.
Bagus ni ulasan mas julio..
Tapi yakin la teman teman pengiat UMKM, saat ini juga banyak penduduk indonesia yang memiliki uang namun tidak punya ide untuk usaha.
BISNIS itu menurut saya adalah ide yang di design dengan baik, untuk menciptakan peluang bagi siapapun yang tertarik untuk bergabung seperti
Investor,supllier,employee,buyer.
Jadi yakin la teman teman UMKM ide yang dimatangkan dengan ilmu itu lebih banyak menghasilkan uang seperti yg dikerjakan mas Julio Ekspor saat ini.
Tetap semangat ya walaupun sulit.
Pemerintah dan pengusaha itu udah jalan sendiri2 krn udah pada tahu pemerintah cuma mau enaknya aja dari pengusaha. Makanya byk pengusaha lokal lebih baik invest diluar Indonesia dan barangnya dijual kembali ke Indonesia krn di luar negeri itu lebih terjamin investasinya, spt ada kepastian hukum nya, aturan lebih jelas, tidak ada demo2 buruh, dan tidak mabok agama...
marketplace-marketplace made in indonesia baik offline maupun online sudah dibantai siyopi.
sedangkan jualan di online pemenangnya cuman satu yang lain megap-megap bahkan mati karena persaingan harga yang sudah gila2an, bahkan banyak yang jualan rugi hanya untuk ngembalikin sebagian modalnya
apalagi produk china di hadang trump.. dan indonesia masuk BRICS ,,2025 produk china makin menggila... Barang lokal kalah telak
@@samsamijan9029 maka nya binggung knp join Brics, sektor dagang indo-china negative sama USA positif kenapa pilih yg negative??? mendingan spt dulu nonblock bisa jual kiri kanan.
@@samsamijan9029gimana mau menang
Barang luar bebas bea impor
Di Indonesia pengusaha di pajak tinggi
Gimana mau bersaing
Mereka cekek produk dalam negeri
Ulurkan tangan buat barang impor
Bener banget ini, koh. Saya jadi hopeless banget, bangun usaha di Indonesia.. kasih tutorialnya dong, koh. Cara kerja di luar negeri
Lo bisa kerja di luar negri dari rumah bang
@apakabarindonesia1 upwork ya bang?
Bisnis saya salah satu yg terdampak oleh kebijakan dari pemerintah akan investor asing, bisnis Wallpaper yg mana sebelum nya sehat2 saja, harga tdk ancur2 an, dgn adanya pedagang Mainland dpt ijin special, dan embel2 pajak 0%, mereka "membuang" barang2 gak laku ke Indonesia, kemudian merusak peluang pasar, proses distribusi menjadi slow/mati, mindset konsumen di rubah dr barang menengah menjadi barang sampah. Dgn adanya ini, kita selaku importir "barang yg tdk bisa di produksi di Indonesia" omzet turun hingga 80%, sisi positive nya kita akhir nya ber evolusi, meskipun harus melalui jalan2 terjal krn regulasi dari pemerintah yg menekan UMKM.... Masih panjang kalau mau di bahas....
Maaf guys, udh dikonfirmasi sm tim editor. Ini suaranya ga keluar waktu proses editing. Ternyata jadinya kenceng banget
Instrumen nya terlalu besar bang
Editornya masi magang kah? 😂
Sebelum di publish via youtube studio kan bisa di preview dahulu. Alasan aja itu editornya.
Gpp, terima kasih ilmu nya mas 🙏
Tetap semangat. Thx 👍
Backsound nya ngak cocok dgn pembahasan nya....
Ini tema nya khan bukan bahas dunia mistik atau arwah gentayangan..!!!
Singkata kata buat indonesia : Checkmate / gameover.
TLDR : SDM manufaktur malay / viet itu udah disiapkan dari tahun 1970-1980an ... ibarat kita mau berbenah lari pun, negara lain pun juga akan lari... Ya tetap akan kalah sama efisiensi produksi mereka ditambah dengan perjanjian Free Trade Area + Praktik korupsi (ini ga bakal ada obatnya) yang akan menaikkan biaya produksi barang2 pabrikan indonesia, pasti akan kalah ama harga malay / viet apalagi made in Tiongkok...
Final endingnya negara indo akan jadi negara konsumerisme; dengan 275 jt penduduk + konsumerisme = Checkmate. Collapse.
Bukti nyata: pertanian gagal masih impor gila2an, textil bubar, manufaktur PMI < 50, pertumbuhan industri kecil 3-4%, FDI per capita kalah jauh sama tetangga, indeks EODB rank 72, korupsi index rank 115, average IQ rank 130, rasio ICOR 6.5 (inefisiensi investasi), SDA cuma sumbang 7% pendapatan negara ... lom ngomongin perputaran uang kelas bawah yang menguap ke pinjol - judhol 1000T 👋🏻
Soon : dengan bergabung bric, dan ada perang dingin US x Tiongkok, dijamin bakal ada dumping produksi Tiongkok ke indo 😍
Informasi bermanfaat...
Satu lagi hal yg saya lihat. Kebanyakan pengusaha d indonesia juga punya kehawatiran besar untuk jual produk diluar negeri. Karena d jual didalam negeri saja harganya ancur2an dan laku juga susah. Apalagi dijual keluar negeri. Banyak hal mungkin banyak hal yg salah sehingga banyak pemikiran bahwa produk indo gk bklan laku d luar negri. Salah satu penyebab juga Ketika ad barang lokal dgn kualitas bagus dan bisa bersaing dg produk luar tapi user lokal gk pake krna terlanjur diracuni dgn kualitas produk luar tanpa mempelajari dan mencoba dlu produk lokal. Mas bro juga bilang biaya riset pengembangan produk juga menyulitkan. Sehingga produksen cuma ciptain produk yg itu2 aja dgn kualitas yg bgtu2 aja. Tolong bahas lagi hal yang lain kak. Misalnya tentang mental masyarakat orang indonesia
Betul julio ..... sekarang barang import banyak beredar di Indonesia tahun 2024 aja banyak kebangkrutan apalagi 2025 makin ngeriiiiiiiii
Permasalahan saat ini, data produksi, input output industri itu tidak transparan. gimana mau lihat pajak, tarif itu distortif atau nggak, kalau cuma bisa lewat anekdot? ga ada informasi how much tariff is needed to protect industri kita.
Ditgguu gebrakan baru ny ko, tetap semagat mengedukasi wrga Indonesia agar bsa export
Om usul, kalau boleh minta tolong upload ulang.
Serasa terhipnotis dengerin backsound nya.
Musiknya kebesaran
Ia 😂 wkwkwk jadi ga fokus
Semangat bikin kontennya bang, terimakasih sudah mau mengedit warga +62 yang sangat minim literasi ekonomi digital bang. Semoga sehat selalu bang
BRAVO🎉🎉🎉sangat detail itu memang yang dirasakan saya umkm,,ok bahas ttg bank lokal daerah kalo kta jaminkan Aset di sita loh dengan segala cara itu yang terjadi pada saya
Tp disisi lain pengusaha besar indonesia jg sikapnya ampas tercermin dr sikap mereka terkait rancangan OMNIBUS LAW. Yg dirancang untuk mempermudah investasi. Emg ga gampang menghadapi market indonesia yg mau maju tp mindset masih jaman tuan tanah.
Betul sekali ko...banyak masalah tambah masalah....klo bisa dipersulit kenapa harus dipermudah😂😂.semua harus tau itu😂
Ilmunya bagus semua, andai saja pemerintah bisa ilangin korupsi pasti akan banyak masalah lain yg ikut berkurang
Bang musik Beck sound nya terlalu keras, sangat mengganggu. Suara anda lebih pelan dari yg seharus nya
iya bang cocok ini buat soun horeg wkwk basnya dep dep dep
kalau menurutku malah kurang keras. harusnya volume full. dan usahakan lagu dangdut sih biar enak didenger
Iya koh, import barang lost control sehingga berimbas pada Industri dalam negeri megap megap bahkan banyak yg colaps. Solusi nya yg jitu nya gimana ya koh ....
saya tetap doa , optimis negaraku tetap baik"saja ,
Ini doa sama spiritual akan dipertanyakan......
Kalah sama pasar apa mereka bisa mengendalikan pasar jika banyak prodak yang sama.
Backsound-nya kegedean (agak ganggu), jdi mesti bener-bener konsen dengerin suaranya Ko Julio.
Sebagai kreatif seni perlampuan otomotif dihajar produk impor yang merusak harga contohnya x case ayoto dll
Makasih ilmunya❤🙏🏻
Setuju banget om narasinya!
Sy salah satu UMKM yg berjualan di offline dan online.... Sekarang offline sepi ..online bersaing banget dengan barang2 yg super murah khususnya import... Jd how.?cara melawannya rumit...sedangkan UMKM punya keterbatasan modal mnrt sy
emang lo di pikirin,, Emang lo nyumbang berapa ke mentri.. mending masukin barang impor yg kasih fee 8%.. lumayan pak mentri dapat puluhan milyar perbulan dari kontaine2 impor ... rakyat susah mah biarin
ukm china maju, petani brazil,vietnam,india maju, peternak australia dan brazil maju.. itulah visi misi pejabat kita,,, kalo rakyat indo malah bagus di bikin setengah sekarat,, kasih 100 aja dah mau kok di beli suaranya
@@samsamijan9029fakta yang nyata dan menyedihkan bang😢
Benar Ko Julio, tahun ini bakal sulit buat UMKM. Sy pengusaha resto online, saat ini komisi atau “marketing fee” kepada 2 aplikasi hijau (g*food & gr*bfood) mencapai 38-45%, lalu sisanya untuk pengusaha & masih harus digunakan untuk belanja bahan, membayar gaji, sewa tempat, dll. Jadi bukan pemerintahnya saja yang kacau, pihak platform pun juga
tidak fair terhadap pengusaha. Jangan harap UMKM maju kalo kayak begini terus, yang ada pada tutup sebelum tengah tahun 😂
WHAT ??? 38-45% ????? SUWER BANG ?
AJEGILEEEE....
*Musiknya bikin suara tenggelam* . Padahal isi dan penyampaiannya bagus banget.
Seru....banget.....
Podcast terbaik.....
Thanks bro Julio.
Sebenernya informasi/prediksi krisis tahun 2025 itu ada di Negara maju. Yang memiliki hutang sangat tinggi. Bukan di Indonesia. Dari hutang itu maka akan terjadi inflasi, harga barang tinggi, sementara gaji/pendapatan mereka tetap. Ditambah tingkat suku bunga masih tinggi. Serta perubahan iklim yang membuat komoditas pertanian hasilnya tidak menentu. Dan dampaknya di Indonesia tidak terlalu terasa.
voval audio nya kalah sama backsound
pemerintah tolong umkm kita di bantu dan di permudah urusannya utk produksi dan pemasaran,stop impor barang² yg produknya bisa di buat ukm.
Tetep pemerintah gak mau 😂 biar rakyat binasa pelan pelan
@@ervikihighlanderUMKM banyak bangkrut
Pemerintah buta tuli😅
Koh edukasi dong koh, apa yang bisa kita lakukan sebagai pion pion catur buat berkontribusi untuk memajukan edukasi & taraf hidup masyarakat sekitar
jadi akarnya korupsi. selama masi ada korupsi indonesia akan jalan di tempat.
Rumit masalah Indonesia. Hanya mujizat Tuhan yang bisa merubahnya. May God have mercy on our beloved country
Sudah 80 tahun kuar² kunoha kaya raya tapi miskin terus.., 😂😂😂😂😂 wkwkwk
Keren isi video nya... Nyata + fakta 👍
Harga barang2 produksi lokal lebih mahal daripada barang impor dari China dan Vietnam karena barang2 produksi lokal harus bayar pajak negara + pungutan liar (jatah pejabat+jatah preman kampung+jatah ormas agama). Sedangkan barang2 impor hanya bayar pajak negara, tidak ada pungutan liar di China dan Vietnam
solusinya 2025 bisa membaik itu support lokal produk dan permudah kebijakan umkm agar ekonomi stabil dan meningkat ..pemerintah harus kaji ulang ttg impor dan fokus produksi indonesia..semoga temu tidak masuk ke indonesia.. pemerintah prabowo harus tegas.. jadi tetap waspada tpi jg tetap opitmis..
optimis gimana .. pemerintah sendiri mengelola BUMN gak bisa kok. rata rata bangkrut. dan itu terjadi dari dulu kala.
solusinya dukung gerakan KKB atau unjuk rasa.
@@juanho1946anda ngomongnya kok suka terlalu jujur 👍 nanti pemangku kepentingan tersungging...Salam Indonesia Emas 2045
🤭😅
Supplier gw anak perusahaan bumn besar loading barang pake orang... padahal di gudang pake forklift.. karena harus mempekerjakan warga ring 1.. akhirnya dikasi kerjaan buat muat barang
Waktu saya masih SMA 95-98an, di TV dan di surat kabar sangar gencar berita pasar bebas, barang murah, import export no tarif.
Banyak teman2 saya senang akan berita itu, tapi bagi saya rasanya aneh....apa kita siap berkompetisi dengan negara lain.
Dan datanglah tahun kelulusan saya, 98,....krismon dan kerusuhan rasial terbesar setelah 66 menurut sejarah.
Datanglah rezim demi rezim pengganti orba. Semakin ga yakin arah negara mau dibawa kemana. ...
konon kabarnya banyak umkm indonesia gulung tikar karena backsound music salah satu u tuber terlewat kencang sehingga informasi berharga tidak tersampaikan dengan baik..
Kak tolong audionya dibesarin lagi. Karena termasuk yg kurang tinggi drpd video yg lainnya. Maaf hanya argument saya pribadi.
Nice info kak
Wih anget gaes.. salam dari indo koh.. haha
Menurut saya bang tetap pertahankan perusahaan yang di Indonesia tetapi juga buka perusahaan lagi di luar negeri juga
Perusahaan di Indonesia sebagai wujud semangat nasionalisme sedangkan perusahaan luar negeri buat mengembangkan bisnis dan inovasi diri
Bangun PT di luar negeri itu sangat sulit krn ga bisa sembarangan, aturan disana sangat ketat kalau mau buka PT
Akar permasalahan ada di Pejabat Korup. Setidaknya hukum mati koruptor, agar tidak merugikan negara & ekonomi kt makin maju
Pajak klo kegedean... margin udh tipis aduh... pusing percetakan aja dikenain pajak ampun pusing...
Anak2 muda kek gini harusnya jd penasihat pak prabowo 😢
Pusing suara nya😅
Editornya magang?
Ya gitulah UMKM bang 😢
Stuju banget bang soal KUR, saya ngajuin KUR untuk buka cabang baru terlalu berbelit belit proses nya😢, padhl kalo kita PKP kena pajak juga
Backsoundnya kenceng banget, nga nyaman buat di tonton bahkaaan di dengerin doang telingaku sakit
Salam Koko🙏🏻
Lalu gmna solusi terbaik nya ko, knpa kita ngga buat komunitas yang membahas soal ini, dan mencari sma2 titik temu dari persoalan masalah ini untuk kemaslahatan,
Volume musiknya terlampau besar. Isinya yg lebih penting jadi kurang jelas sampai ke telinga pendengar. Pilihan musiknya mungkin jangan yg bernuasa terlalu "creepy"
saya salah satu memeber kitab ekspormu koh hehe
Betul sekali klo perusaan di peras terus ga akan ada pengusa yg mau bikin usaha di indonesia yg ada malah bangkrut
Vibe baru nya keren sih dibuat agak menegangkan sedikit
kalau bisa diedit ulang musiknya terlalu mencekam, volume musik sama besar dgn narasi 🤷♂
Backsound musiknya kekencengan bang, suaranya jadi ketutup.
Ms Yulio bisa ga cari pasar u kemiri, asam, kelor dg hrga yg lebih baik....di daerah NTT/Timor melimpah tp susah pemasaran karena lokasi. Sedang mayoritas kehidupan masyarakat hanya itu sj..dibeli tengkulak dibawa ke sby ..harga tergantung tengkulak...rata2 dibawah garis kemiskinan.Tks GBu...
Minta harga berapa saja
@Slambang65 dr mana ini bos...?...sy sering ke ntt, rencara 2 bl kesana.
Jawa timur
@@Slambang65 boleh minta no..?
Nomer bpk berapa nanti sy hub
Imbas salah kelola pasca 10thn rezim pinokio...
Salah kelola sebenarnya dari jaman suharto
Makin terasa setelah suharto lengser
Jaman SBY, produk grosir mayoritas juga barang murah cina, belum lagi jaman SBY digempur barang2 thrift, awal mula barang2 bekas katanya branded masuk indo
𝘋ОR𝐀𝟩7 jackpot terus-terusan, bikin ketagihan
ga jelas banget lu
emng ini solusi untuk menghasilkan uang ?
Ngawur
Mendiing lu buat beli roko blog
meresahkan
Anak muda di indo yg pintar itu ke luar negri. Kl yg di yt yt ini tau sendiri kan... Coba cek aja konten" Mereka
Backsound lu nge ganggu bnget bang maaf 🙏🙏🙏
Solusinya teknologi,, bukan import alat,, harus bisa bikin alat manufactur sendiri,, alat laboratorium sendiri,, dan itu butuh lulusan yang multi jurusan... Dan itu peluangnya tidak terbatas usia kerja.. lo mampu gas,, jgn heran bsok klo ada cuma 2-3 orang manajemen bisa jalanin perusahaan 😂😂😂
Let's be real here
cuma ada 2 cara ini bisa berubah
1. gerakan revolusi / unjuk rasa seperti 1998
2. gerakan KKB atau ancaman luar yang parah (misal bisa take over atau lengser satu pulau besar atau provinsi)
Kalau nggak ada, ya sama aja, lanjut 2026 gelap, 2027 gelap, dan seterusnya.
Sory Bang, backsound nya agak mengganggu fokus substansi yg Abang omongin..btw menarik isunya Bang
mantap
Uda mirip raymond chin, tapi ini versi pelaku pasar yg bener2 nyemplung di bidangnya, mantap. Tapi benar yg di komen2, background musik nya kekencengan
Kan kita juga ikut jadi pemain global bang,, jadi konsumen nya 😊
Saya juga punya pengalaman bangun bisnis B2B bbrpa bulan lalu. Sudah sktr 1,5tahun saya mengerjakan project pembuatan pabrik injection molding bersama team. Projection plan sudah sangat jelas. Beberapa konsumen besar juga sudah siap kontrak. Tetapi apalah daya kebutuhan mesin & material diatas 3Milyar. Cari investor ketemunya sama : kamu ada modal berapa dan saya hrs nambah berapa?
Kami cukup kesulitan di modal. Akhirnya sampai skrg masih mangkrak. Dan ketua tim saya saat ini terpaksa ambil job untuk perbaikan salah satu PT d cikarang.
Back Ground Music... too loud n disturbance..
Menyamarkan... isi Makalah yg dibicarakan..😊
Ruwet ruwet boskuh
manufacturing no hope kayaknya kalau di indonesia.. bikin produk hppnya sama dengan barang jadi dari china tidak sedikit temen2 saya yg justru produksi full china lengap dengan merknya sendiri.. di indo tinggal jualan aja dengan embel2 produk lokal.. sebernya bukan hanya korupsi masalah lain seperti ekosistemnya yg belum terbentuk terutama berkaitan dengan tataletak pabrik yg tidak rapi menyebabkan hpp menggelembung karena ongkos kirim.. manufacturing yang masih bertahan sya perhatikan yg sifatnya job shop atau custom kalau masspro sedikit2 berguguran dan tidak sedikit yang milih produksi ke china aja
Salam ko julio
Dari harga sudah kalah dari segi Kuwalitas juga kalah, gi mana mau maju produksi lokal sedangkan barang import mudah masuk ke indo, saya merasakan karna posisi saat ini di bidang sepatu lokal
Bro saran. Background musicnya sangat mengganggu. Kontennya sangat bagus dan relevant untuk saat ini.
Bang Julio, gimna dg produk cabe Jawa (jamu), apakah bagus untuk ekspor
Maaf, ini pendapat pribadi:
Musiknya sepertinya terlalu kencang ya , dibandingkan kontennya 🙏
Kurang besar musiknya. Seriuss...
Akibat maindset jadul bahwa indonesia '
" Gemah Ripah loh jinawi", " mangan ra mangan asal kumpul " , " banyak anak banyak rezeki"..akibat nya masyarakat di Nina bobo kan, kurang jiwa inovatif & wirausaha... saat bekerja pun lebih banyak ngobrol nya... efisiensi di indo bisa dikatakan rendah...apalagi sektor publik..
Waktunya utk reset dr awal kalo mo ada perubahan..
Ajarin dong bosq, gimna caranya
Gelombang phk sudah mulai terasa sejak November dan berlanjut hingga maret. Siap2 kelaparan untuk kedepannya....
Satu"usaha supaya kuat dlm usaha chicken harus bagun koprasi untuk membelii bahan baku langsung dari A1 hanya ini solusi nya
dikit lagi kedengeran bang musiknya, gedein lagi coba
UMR kayaknya gak relevam deh skarang...justru bikin kesenjangan dimana2....jogja saja masuk termiskin...walaupun secara relatif...duit segitu masih bisa hidup dijogja...di kalimantan yang UMRnya tinggi...tapi biaya hidup....gila-gilaan..kebutuhan dasar seperti pendidikan dan kesehatan sukit dijangkau....jadi gimana tolak ukur kesejahteraan yang bener....punya duit? Apa punya hidup?
Apa bs diedit lg video ini utk hilangkan musiknya? 😢
sayang suara back soundnya dominan, ilmunya sangat bagus
Proses perizinan diindo ini terlalu rumit,bisakah pemerintah persingkat perizinan itu jadi lebih simple cuma memakan waktu 20 menit hingga 17 jam.😁😅👍🏻
ralat mas julio, dagang di ecommer sampai 500jt tidak di kenakan pajak
Kenapa suaranya tenggelam sama backsound nya dah😂 mana kalah lagi..