Jika anak kita nakal atau kurang adab, didiklah dia dengan baik. Jangan massukkan dia disekolah berasrama dengan asumsi bahwa aturan asrama akan mendisipinkan dia. 😢😢
Masukan anak di asrama jika emang jarak sekolahnya jauh dr rumah, berkilo kilo. Kl masuk pesantren, kata kawan saya, karena ortu sibuk kerja. Daripd anak di rumah hanya main hp, mendingan masuk pesantren agar dididik oleh guru guru pesantren.
Klo orang tua bisa mendidik yg lebih baik ngapain di pondokan.berarti saudaraku ini sudah pandai masalah agama ya"?. Bagiku pesantren itu lebih baik dari pada sekolah di sekolahan umum. Karena pondok itu mendidik anak yg pintar menjadi jiwa yg mandiri,tegar menghadapi masalah. Pondok itu tempat mendidik yg benar menjadi yg lebih benar. Pondok itu bukan tempat menyembuhkan orang nakal menjadi baik saudaraku. Sebagai ortu Klo memandikan anak pilih pondok yg benar benar mendidik.
@@sariji4872Bukan Islam nya bro ...itu orang nya .... ya itu karena gak mau belajar ...malas ..mau nya enak tanpa kerja keras. Yang pejabat korupsi ..sampai korupsi urusan haji ...urusan pencetakan qur'an yang dilakukan kementerian agama. Parah ...dah Indo ini ? Gak akan bisa maju jika kaum mudanya masih mental nya tetap seperti sekarang. 😭😭😭
di arab aja ga ada pesantren, disini malah dibiayain sm APBN. bukanya bikin sekolah riset dan teknologi yg diperbanyak, malah bikin sekolah bwt agama...apa output dan kontribusinya pesantren bwt negara ini coba? cuma jd ahli surga (khayalan) tapi ga ada manfaat dan maslahatnya sama sekali bwt manusia di dunia nyata 😂😂
@@munazar5108 di kirim nya buat belajar.. Arti nya sejak usianya 6 tahun diharapkan anak ini dapat menguasai pelajaran dng baik.. Dan dapat menjadi berguna bagi orang banyak dirinya sendiri atau bangsa nya.. Andai pun saat dewasa ada orientasi pribadinya yg berbeda, itu adalah pilihan nya.. Sbab sekalipun seseorang berbeda, dia tetap manusia dan bermanfaat untuk suatu. Kehidupan.
@@sutanherman1958 jadi anda atau anak anda, jika menyukai sesama jenis dan menjadi salah satu kaum LGBT, tidak masalah bagi anda dan tidak berdosa menurut keyakinan anda, Selama anak anda atau Anda sendiri pintar dan bermanfaat bagi orang lain??
@@munazar5108 bukan tdk masalah,, tetapi bagaimana menyikapi masalah ini.. Dan itu juga bisa terjadi pada dirimu atau orang orang dekat mu. Jng katakan tdk.. Kita ambil contoh pesantren.. Bukankah betapa menakjubkan nya kejadian belakangan ini tentang pesantren,? Memang tdk semua buruk,, ada yg lurus lurus saja.. Jadi kehidupan itu baik atau buruk mana bisa di tolak atau di cegah,, sekuat apapun dirimu membentengi.. Mungkin kita selamat, x tetapi orang lain,? Belum tentu.. Jadi jng hakimi seseorang memakai ukuran yg kau pakai..
Jujur saja pendidikan pesantren sangat menghambat kemajuan bangsa justru sebaliknya bangsa semakin kerdil penuh keterbatasan berpikir hanya dokma yg di dapat yg jauh dari logika ilmia ... Pendidikan pesantren itu cm menghasilkan kebencian dan rasis
Kota Aceh tidak maju" & terbelakang karena salah satu alasannya adalah gegara Aceh over menerapkan hukum Islam yg gak jelas, di juluk'in serambi Mekkah 😂😂😂, tapi pejabatnya byk yg korup dan berbuat bejat...duit event PON juga di embat berjamaah
ARTINYA EMANG AGAMA ISLAM. ITU MEMBERI KEBEBARAN MERUSAK HARTA PEREMPUAN, BAGAIMANA TIDAK NABINYA SAJA PEDOFILIA MASA IYA SEORANG NABI MENGAWINI ANAK UMUR 9 TH ( AISYAH ) JADI INGAT LAGU MANUK KEPODANG BULUNYA KUNING
Ini sumber masalah pesantren berdasarkan agama yg ajarannya rungkat bandingkan dgn sekolah kristen/katolik lebih memanusiakan anak didiknya baik kristen katolik juga muslim yg sekolah disitu. Ini fakta semoga jadi perenungan semua ❤
Yayasan pendidikan Kristen dilarang, tetapi pendidikan yang terbelakang dan kejam begini malah diperbolehkan. Sudah banyak kasus -kasus serupa bahkan asusila di pesantren (memang tidak semua pesantren) tetapi tidak ada perbaikan. Malah yayasan pendidikan Kristen yang jelas -jelas mencerdaskan anak bangsa malah dilarang hanya karena tuduhan kristenisasi. Miringkan otak seperti itu.
Baru tahu kalau pendidikan di sekolah Katolik maupun Kristen Protestan itu baik dan berkualitas, walau terkesan mahal karena swadaya murni, tanpa bantuan dari APBN/APBD .......
Saya pernah datang kunjungan ke ponpes lihat anak2 baru tidur di lantai tiba2 terdengar suara azan anak2 itu.masih tidur tiba2 datang pengasuh anak2 ditendangi kepalanya disuruh bangun untuk. Sholat saya waktu itu berfikir apa iya hatinya damai ketika dia sholat pasti ya ada rasa tdk nyaman krn habis ditendang bag kepala saya lihat saja ngeri kok tega ya di bangunin dg ditepuk khan ya bisa kenapa hrs ditendang
Manusia kalo lebih mengejar agama maka akan terbelakang dan tdk akan maju.fakta.tapi kalo seimbang seperti sekolah kristen maka akan menjadi manusia yg unggul.fakta
Banyak yang memperkaya diri dari izin yayasan, tuh contohnya Darut Tauhid Bandung. Pada masa merintis masyarakat daerah Ledeng Bandung membantu menyumbang yayasan ini bangun mesjid dll atas nama sedekah & infaq, setelah berdiri pesantren besar masyarakat sekitar daerah yayasan gak bisa masuk sembarangan karena mahalnya sekolah di yayasan ini.. duit masyarakat yang menyumbang masuk ke yayasan, jadilah asset pemilik yayasan. Dan banyak lagi yayasan sejenis ini di Indonesia, sangat menyedihkan
@@tutikyuliana2984agama apapun,it's just depends on who the believers are,so we all have to be able to differentiate between Islam and Muslims as well as religion and culture ,so that there are no misunderstandings
@@tutikyuliana2984 Agama apapun, selama Konsep nya itu Agama. Otomatis berPotensi besar membenarkan Hal2 yang sebetulnya Keji. Namun di mata Agama bisa Sah2 saja.
Kasus pencabulan terhadap anak ank di pesantren uda keterlaluan....kesian ank ank mw cari ilmu ehhhhhhh mla dapat ilmu dari para oknum oknum yg melampiaskan nafsunya 😢😢😢😢😢😢 Sholat 5 watku tpi kelakuan sangt biadab😢
Hampir bisa dipastikan, dimana ada paham radikal, disitu pasti ada chaos. Islam justru lebih toleran, damai dan humanis di tangan orang awam, akademisi, bahkan orang yang sudah murtad.
Berita ini membuat kita harusnya sadar + intropeksi diri utk tdk menghina ajaran agama org lain (menista). Sebab bersebaran di medsos mengumbar kebencian thd sesama yg berbeda agama dgn menghina ajarannya, imannya, merasa kita yg paling sempurna, merasa agama kita penyempurna. Perkataan ini tdk berniat buruk thd saudara/i tetapi saya mengingatkn kita utk tdk menjelekkan, diskriminasi + menghina agama lain (intoleran). Dari kasus ini, akan menjadi tamparan balik bagi kita yg selama ini suka menghina agama org lain. Sebab kita sendiripun tdk sempurna. Salam NKRI seduluran. Mari hidup beragama dgn sungguh² takut akan Tuhan.
Knp sekolah kristen selalu baik dan bagus meskipun mahal biaya nya..tp tetap bnyak yg masuk skolah kristen .. sekolah kristen tdk mengutamakan pelajaran agama...krn belajar agama cukup di gereja saja..di singapure sekolah tdk diajar kan agama ..tp beri waktu untuk anak didik nya belajar di hari yg di tentukan
@@pondoklemang-sekolahnyamas9412 1 banding 100 ,,Udah banyakkkkkk berita masuk TV masuk RUclips pesantren udah ga waras ,,banyak pembulian ,,banyak santrinya di perkosa kyai nya,,banyakk yg hamil karna guru santrinya wkwkkwkwkkwq clamm clamm
Ini anaknya dititip orangtua agar belajar ilmu agama bukan disiksa. Sdh saatnya pengajar pesantren ada sertifikasi dan penataran. Bila tdk lulus akreditasi ya mesti ditutup.
Pa AA, sy tak sanggup mendengar uraian kronologis kasus ini, shock tingkat Dewa, membaca nya di berita IG saja saya jg tak mampu, sedih, menangis danbterluka hati saya mengetahui ada kejadian seperti ini di pesantren..dan masih banyak lagi perilaku2 tak "beradab" dilembaga ini. Sungguh ini merupakan keterbelakangan pendidikan pesantren di Indonesia, mengajarkan akhlak tp tak berakhlak, mengajarkan agama tp seperti tak beragama, saran saya ..wahai orang tua, hati2 jika ingin menyekolahkan anaknya ke lembaga serupa (yaitu pesantren) telitiiiii bener "bibit, bobot, bebet"nya. Semoga kedepan Pesantren2 di Indonesia, dipelosok manapun akan baik2 saja
Lah , ya Islam kan mayoritas di sini ...coba anda di Amerika , pengedar narkoba , gangster dan perdagangan manusia serta eksploitasi seksual macam kasus P didy. Yg ngelakuin muslim juga kah ?
Anak saya di pesantren baik baik saja tuh bahkan sudah lulus semua. Kesalahan ortu sendiri Klo mau anaknya jadi santri. Semua tergantung pada kesepakatan antara anak dan ortu itu sendiri. Ketika mau anaknya mau nyantri atas kehendak ortu supaya tidak nakal bahkan anaknya sendiri ketika belum nyantri sudah tidak bener dlm kehidupanya:contoh anak umur 13 THN sudah merokok itu kan sudah tidak wajar kenakalannya di lingkungan keluarga terus anak di paksa untuk nyantri supaya nurut sama ortu itulah kesalahan fatal sebagai ortu untuk di paksa nyantri. Terus kita SBG ortu mengapa anak di paksa nyantri yg sudah faham posisi pesantren seperti apa,maka kita SBG ortu harus tau karakter santri seperti apa. Anak saya empat laki semua tapi anak saya tidak apa apa bahkan taatnya kpf yg kuasa dan orang tua patut di banggakan. Pesantren tidak tempat untuk mendidik anak yg sudah benar benar nakal menjadi baik.pessntren untuk mendidik anak supaya anak yg sudah nurut menjadi pintar mandiri dan tegar Itulah harapan kita semua sebagai orang tua. Maaf ini pengalaman saya SBG ortu yg punya anak empat di pondok semua.
Sudah waktu nya pemerintah membuat peraturan resmi pendirian Pesantren layaknya mendirikan sekolah. Harus memiliki Ijin Bangunan, Ijin Pendidikan, Keaman dan Kesehatan lingkungan termasuk mental para santri nya.
Sebagai alumni pesantren, kasus ini memalukan. Kalau saya sebagai pengasuh pesantren, santri yang melanggar peraturan berkali-kali dan memang tidak bisa dinasihati mending dikeluarkan saja dari pesantren, bukan malah disiksa secara fisik begitu. Pendidikan pesantren saat ini memang harus direformasi dan direorientasi 😢
KALAU SOAL. KEJAM UMAT ISLAM SDH DIAJARKAN DIALQURAN, ITULAH SEBABNYA BANYAK SEKALI USTAD YG MERUSAK MASA DEPAN SATRIWATINYA BERTERIMAKASIHLAH KALIAN HIDUP DI NKRI DENGAN IDEOLOGI PANCASILA BUKAN IDEOLOGI AGAMA YG JIKA DIIKUTI LUAR BIASA SADIS DAN KEJAMNYA
@@ahmadcozyn8628 Kalau anda jeli, sudah ada pernyataan @surogento1084 yang menjawab pertanyaan anda. Karena kita hidup di NKRI dengan ideologi Pancasila, bukan ideologi agama. Kalau anda tidak kejam, itu karena di dalam sanubari anda sudah tertanam ideologi Pancasila yang menghargai kebhinnekaan.
Sebenarnya kritik boleh saja asalkan tidak offside seperti ini juga. Kalo ini agak tendensius menurutku. Karena kita sendiri pun menyadari bahwa memang ada beberapa sistem yang perlu dibenahi dalam sistem pendidikan di Islam akan tetapi bukan serta merta menggenalisir ajaran agamanya itu sendiri. Intinya kalo menurutku hampir semua agama paling tidak, pasti pernah merasakan era dark agenya masing-masing. dan mungkin agama selain islam juga pastinya pernah mengalami hal serupa di masa lampau(dark age).
Lho kalian ini gimana sih??? Pesantren itu kan sistem pendidikan nasional yang dianjurkan oleh MUI DAN DEPAG!!!!! Kog diprotes sih????? Anak TK umur 6 tahun sudah kan sudah boleh dinikahi menurut ajarannya??????? Jadi?????? Masih mau bela belain hal seperti ini????
Seorg guru hrs levih dlu memahami apa apa itu guru , guru adlh gambar utk rakyat/ masyarakat umum jd jgn cuma tahu mengajar anar didik tp hrs l4bih tahu m3ndidik anak, s3suai karakter tiap anak didik ,menjadi seorg guru itu punya tantangan yg sangat berat,bila berhadapan dgn anak didik dr bermacam karakter.
BILA TDK INGIN SUATU SAAT NANTI ANAK2 PESANTREN SEMAKIN BERKEMBANG, MENGUASAI ILMU PENGETAHUAN DAN MAJU DLM BIDANG APAPUN.... TETAPLAH SEPERTI INI PESANTREN2 YG SDH ADA DAN YG AKAN ADA DGN KURIKULUM DAN PROGRAM2 BELAJARNYA SAAT INI..
Subehanalloh. Di pesantren dari dulu banyak pencabulan dan penganiayaan apa lagi banyak yang g terungkap.. Orang tua harus lebih hati hati lagi sudah banyak korban di pesantren.
Saya sih dah gak heran begitu..tetangga saya dulu mondok di daerah cibubur jg karna merokok dihajar sampai badannya memar2 sampai gak bisa jalan karna pahanya di sabet dan disundut dg rokok.akhirnya sama orang tuanya di ambil dan dikeluarkan...
Kalau di Jawa Barat banyak pesantren tapi mengeploitasi secara ekonomi jor...joran,.. dikit dikit bayar ini itu... lebih mahal daripada nguliagin anak, lulus baca Alquran juga gak bagus...cuma bisa bisaan.
Negara musti tegas dalam menjaring sdm sesuai dng kebutuhan, lenyapkan kaitan kaitan yang tidak relevan. Kalo memang memerlukan insinyur komputer (misalnya) : maka titik beratkan saja pada ilmu komputer - yang lain harus diabaikan.
Terima kasih buat pak pendeta Gilbert yg sudah mencerahkan pak Ade Armando ,semoga pak Ade cepat masuk Kristen menyusul bu Conny yg sekarang ada di Rusia
ntah napa sekolah an mreka seakan2 tidak dibuat maju atau emang mreka aja ga pingin maju? gini aja deh ... sebutkan negara islam yg menciptakan teknologi ... ga ada ... dg ada nya medsos kebuka semua
If that is the real case; segera lapor ke pihak berwajib perbuatan "biadab" tidak manusiawi / sewenang2 dari si pihak pimpinan pesantren tersebut. OMG...🙏
Saya sampe sekarang g habis pikir jalan pikiran orang tua yang menitipkan anak2nya di pesantren. Menyerahkan sepenuhnya pendidikan dan pembentukan karakter anak ke pesantren. Dan hanya mau menerima hasil jadinya saja. Berharap setelah lulus, anaknya akan menjadi manusia yang berakhlak, disiplin, bermental kuat. Padahal pendidikan dan pembentukan karakter anak itu adalah sepenuhnya tanggung jawab orang tua. Juga adanya kedekatan dan ikatan batin antar ortu dan anak bisa terbentuk saat proses pertumbuhan anak.
Secara pribadi sebagai orang tua saya tidak akan pernah mengirim anak saya ke Pesantren atau institusi manapun apa lagi alasan agama. No way, pendidikan orang tua di rumah kunci kesehatan mental masa depan anak. Les mengaji dengan guru mengaji yang baik dan bermoral lebih bermanfaat bagi pendalaman Islam anak saya.
Ponpes adlh alternatif tempat buat anak" yg ortunya tdk sempat/mampu mengawasi - membimbing - mendidik n mengasuh anaknya diluar jam sekolah. Bisa dikarenakan kesibukan ortunya atau karena si anak bnr" sdh sulit diatur. Jd salah klo dianggap sebagai tempat yg terbaik buat pendidikan anak. Sekali lg alternatif. Tempat terbaik tetap disamping ortu/klwrganya sendiri
Guru pertama bagi anak adalah orang tua. Jika kita ingin anak kita tumbuh menjadi anak yang cerdas, maju dan memiliki pengetahuan agama, maka orang tua harus lebih dahulu cerdas, maju dan memiliki pengetahuan agama yang mumpuni. Orang tua yang memasukkan anaknya ke pesantren, mayoritas adalah orang tua yang tidak cerdas, terbelakang, malas dan tidak memiliki pengetahuan agama yang mumpuni. Ayo orang tua Indonesia, jangan malas mengupgrade diri dengan ilmu pengetahuan. Hal ini kita peroleh dengan membaca baik itu buku2 umum maupun buku2 agama.
Di Sumut,, ada penyiksaan di gereja yang sangat tragis, apakah bisa di bilang kemerosotan pendidikan Kristen,, saya rasa tidak,, tapi ini soal kemelorotan moral negara secara keseluruhan,, soalnya kejadian begini hanya terjadi di Indonesia,, Negara kristen di Eropa seperti Swedia nggak pernah dengar hal seperti ini 😢😢😢
bila ingin anak kita cerdas dan masa dpn cerah sekolahkanlah yg tinggi.....bila ingin anak kita madesu masukankah ke itu......pilihan ada di tangan kita
Perlunya seorang pendidik baik disekolah umum maupun sekolah keagamaan seperti pesantren dibekali dg ilmu kejiwaan atau psikologi pendidikan gunanya seorang guru tidak mudah menggunakan kekerasan dlm mendidik anak.Kalau tidak ada kemungkinan ya seperti di pesantren aceh ini yg terjadi
Urung niat mau nyantrenin anak, ngeri bok.. Akire masukin sekolah madrasah, belajar alquran pd ustadz, bisa menyalurkan hobi olahraga juga, semua kegiatan bisa dipantau setiap hari tanpa merasa was-was anak menderita. Namanya anak² ada saja nakalnya ya normal saja. Setiap dengar berita ini hati sy menangis😢
Bagi teman2 yg sedang belajar perbandingan agama; Mudah2an dengan membaca & merenungkan tulisan ini, anda dapat memahami Ketuhanan Yesus / Isa Almasih dalam perspektif Alkitabiah: *Siapa sih Yesus itu?* Pertama-tama kita harus mengerti terlebih dahulu posisi Yesus di mata Kristiani. Ya, lepas dahulu kacamata Islam kita yang penuh dengan doktrin dan ayat-ayat Quran tentang nabi Isa agar dapat melihat dengan jelas perspektif Kristiani terhadap Yesus. (lepasin perspektif islamnya, bukan lepasin agama islamnya yach) Bagi umat Kristen, Yesus adalah Tuhan yang berinkarnasi (=menjelma) menjadi manusia, bukan manusia yang diangkat menjadi Tuhan seperti yang selama ini disalah pahami ummat Muslim. (Red : menurut perspektif Kristen, manusia tak mungkin jadi Tuhan. Tapi Tuhan Maha Kuasa, jadi Tuhan bisa menjelma menjadi apapun, termasuk menjadi manusia. Menyangkal bahwa Tuhan bisa menjelma menjadi manusia, berarti menyangkal Kemahakuasaan Tuhan) Hal ini bukan tanpa dasar. Mereka melihat banyaknya nubuatan mengenai kedatangan Messiah, sang pembebas, Tuhan yang mengambil rupa manusia ini dari kitab Taurat, kitabnya para Yahudi. Kitab yang sama yang juga memuat cerita mengenai nabi Adam AS, nabi Ibrahim, dan nabi Musa AS. Ummat Islam mungkin akan sulit mengerti ajaran Kristen mengenai kodrat ganda Yesus : “sepenuhnya insani” (kamil bi al-nasut), sekaligus “sepenuhnya ilahi” (kamil bi al-lahut) sebagai Kalimatullah. Agar mengerti, kita mungkin dapat membandingkannya dengan ajaran Islam sendiri mengenai kitab suci al-Quran al-Karim Bagaimanapun, sebenarnya konsep dalam Kristen ini juga ada dalam Islam, dengan posisi Yesus dalam iman Kristen dibandingkan sejajar dengan posisi al-Qur’an dalam iman Islam. Perbandingannya bukan Yesus dengan nabi Muhammad. Karena dalam Islam, nabi Muhammad sekedar penerima Firman Allah, padahal dalam Kristen Firman-Nya adalah Yesus itu sendiri Sebaliknya, posisi nabi Muhammad sejajar dengan Maria (Maryam), karena keduanya adalah “sarana turunnya Firman ke dunia” menurut keyakinan masing-masing. Secara teologis, keperawanan Siti Maryam juga paralel dengan kebuta-hurufan nabi Muhammad (Nabi al-Ummi). Karena fakta bahwa Maria tetap perawan dan nabi Muhammad buta huruf, menegaskan kemurnian Firman Allah, tanpa intervensi atau campur tangan manusia Jadi sebenarnya ada hubungan paralel antara keyakinan Kristen mengenai Firman Allah yang menjadi manusia dengan keyakinan Islam akan Kalam Allah yang kekal yang turun menjadi al-Qur’an atau nuzul al-Qur’an. Kalau Yesus itu Tuhan/Firman Allah/Kalimatullah, kenapa dia butuh makan? Kenapa dia bisa mati? Kenapa….. Salah satu hal yang sering menjadi olok-olok kepada kaum Nasrani adalah ketika orang awam membenturkan sifat keTuhanan Yesus dengan kodratnya sebagai manusia. Rata-rata karena mereka tidak paham sifat “sepenuhnya insani” (kamil bi al-nasut) dan “sepenuhnya ilahi” (kamil bi al-lahut) yang dimiliki Yesus diatas. Yesus adalah 100% Allah (dlm kapasitasnya sbg Firman Tuhan) namun juga 100% manusia (dlm fisik insaninya). Sama persis dengan Al Quran yang 100% Kalimatullah dan 100% buku. Secara fisik mungkin buku tersebut dapat rusak, robek, atau bahkan terbakar sampai habis, bukan? Namun ketika Al Quran rusak secara fisik, apakah artinya Firman Allah juga telah rusak? Tentu tidak. Yesus pun dalam rupanya sebagai manusia tentu dapat mengalami kerusakan secara fisik - merasakan rasa sakit, lapar, mati (namun bangkit lagi). Tapi kerusakan secara fisik tentu tidak berpengaruh apa-apa terhadap statusnya sebagai Firman Allah. Apalagi sampai hal-hal fisik ini dipandang sebagai bukti bahwa Yesus bukan Firman Allah. Mungkin lho ya, olok-olok kaum awam ini dipandang oleh umat Nasrani sebagai hal yang tidak lucu sama sekali sekaligus menyedihkan. Bukan, bukan karena mereka sedang tersinggung sehingga merasa olok-olok itu tidak lucu. Tetapi lebih kepada rasa miris karena mengetahui pemahaman pengolok-olok itu terlalu dangkal. Sama mirisnya ketika kita kedatangan orang yang niatnya menghina Al Quran yang kebetulan ketumpahan kopi: “Iiihh…. Kok lucu sih Firman Allah bisa rusak ketumpahan kopi? Bukan Firman Allah tuh namanya kalau bisa rusak!”. Kalau kamu dengar olok-olok itu apakah kamu tersinggung? Apakah menurutmu olok-olok itu lucu? Tentu tidak. Kita tidak merasa lucu bukan karena kita merasa tersinggung. Kita merasa tidak lucu karena memang olok-olok itu sangat menyedihkan. Menggunakan sifat2 fisik sebuah buku untuk menyangkal Quran sebagai Kalimatullah adalah sesuatu yang sangat tidak nyambung. Ini menunjukkan dengan jelas kapasitas dan volume otak si pengolok. Konsep ‘Dualisme’ Yesus (Kalimatullah-manusia) dan Quran (Kalimatullah-buku) ini juga bukanlah sebuah konsep yang dibuat-buat hingga terkesan unik bin antik, dimana suatu hal ternyata dapat memiliki 100% sifat A namun sekaligus juga memiliki 100% sifat B (sesuatu yang menjadi anggota himpunan sifat A dan B yang saling lepas). Dalam dunia science, cahaya juga memiliki sifat 100% partikel namun secara bersamaan juga memiliki sifat 100% gelombang. Tapi bagaimanapun juga, kita tidak bisa membenturkan segala hasil eksperimen yang menunjukkan bukti cahaya adalah partikel untuk menyangkal fakta bahwa cahaya juga merupakan gelombang. Begitupun sebaliknya. Hal ini karena memang tidak nyambung. Yang mau diuji apa, parameternya apa Ibarat kita yang adalah 100% anak ibu, namun juga merupakan 100% anak dari bapak kita. Fakta bahwa hidung kita mirip ibu tidak lantas bisa dipertentangkan untuk menyangkal bahwa kita bukan anak dari bapak. Begitupun dengan fakta bahwa mata kita yang mirip bapak tidak bisa dijadikan bukti bahwa kita bukan anak dari ibu. Lebih tepat kalau mau mempertanyakan Yesus adalah Tuhan atau bukan, ujilah apakah Ia pernah berbuat dosa atau tidak (karena kodrat manusia adalah berdosa). Dengan unsur Ilahi pada beliau, adakah mukjizat besar yang Ia perbuat dimana mukjizat ini hanya bisa dilakukan Allah sendiri? Membuat sesuatu menjadi mahkluk hidup, misalnya. Dst, dst. Sama halnya dengan jika kita ingin menguji Al Quran adalah Firman Allah atau bukan. Ujilah apakah Al Quran pernah bertentangan dengan sifat kemanusiaan atau tidak. Apakah ada ayat Al Quran yang isinya memerintahkan perbuatan jahat, seperti mencuri atau membunuh misalnya. Dst, dst. *Lantas waktu Yesus turun ke dunia siapa yang ngatur alam semesta?* Mengatur alam semesta tidak ada hubungannya dengan hadirnya Yesus di dunia. Kita ummat Islam juga percaya kan bahwa Allah memiliki sifat omnipotent (maha kuasa) dan omnipresent (maha hadir). Begitupun dengan umat Kristiani. Saat kita percaya bahwa Allah sedang hadir menjawab doa kita sekarang, tentu tidak perlu menyangsikan kemampuanNya dimana pada saat yang bersamaan Ia juga bisa hadir di tengah-tengah saudara kita di belahan dunia lain. Bukankah Allah itu Maha Kuasa? *Apakah benar Yesus adalah anak biologis Tuhan?* Teman-teman harus paham bahwa ummat Nasrani memiliki pemahaman yang sama dengan Islam, yakni Tuhan itu tidak beranak. Bible tidak mengajarkan Allah melakukan hubungan biologis dengan Maryam sehingga melahirkan allah baru, yaitu Tuhan Yesus Kristus. Inilah pemahaman sebagian umat Muslim yang salah. Banyak dari mereka menganggap Tuhannya Nasrani itu ada 3: Tuhan Bapa, Tuhan Istri (Maryam), dan Tuhan Anak (Yesus). Mereka yang mempunyai pemahaman demikian, bahwa Yesus anak biologis Tuhan, sulit membedakan antara bahasa figuratif dan bahasa harfiah. Tapi anehnya, bila mendengar kalimat “Muhammad adalah kekasih Allah” mereka tahu ungkapan tersebut hanya kiasan, sedangkan saat mendengar kata “Anak Tuhan” mereka langsung mengartikannya secara harfiah. Kiranya kita mengerti bahwa Bible dan orang Nasrani manapun (bahkan bid’ah Nasrani paling melenceng seperti Saksi Yehuwa atau Mormon sekalipun) tidak ada yang mengajarkan Isa Al-Masih adalah hasil hubungan biologis antara Allah dan Siti Maryam! *Kalau Yesus bukan anak biologis Tuhan, trus kenapa dia disebut “Anak Tuhan”?* Anak Tuhan itu hanyalah istilah, sayang. Sama halnya dengan anak kunci atau anak tangga. Kunci dan tangga tidak melahirkan anak kunci dan anak tangga bukan? Istilah “Anak Tuhan” disematkan kepada Yesus dalam kapasitasnya sebagai manusia. Patut dipahami oleh ummat Islam bahwa istilah anak Tuhan tersebut tidak hanya terbatas untuk Yesus saja. Tiap individu umat Nasrani menyebut dirinya anak Tuhan, oleh karena itu mereka memanggil Tuhan mereka dengan sebutan “Bapa”. Istilah anak dan Bapa ini digunakan untuk menunjukkan kedekatan ummat Nasrani dengan Tuhannya. Layaknya seorang bapak yang memelihara, membimbing, melindungi, dan mendisiplinkan anaknya, begitu pula sikap Tuhan pada ummatNya. Akhirul kalam, seperti itulah Yesus. Bagi umat Nasrani dia adalah Tuhan yang menjelma menjadi manusia. Jadi tidaklah heran dalam dirinya terkandung atribut-atribut illahi yang tidak dimiliki oleh siapapun, bahkan oleh nabi manapun, seperti dapat menghidupkan orang mati. Pun demikian, sosoknya tidaklah lepas dari sifat-sifat kemanusiaan (karena Ia memang menjelma menjadi manusia) seperti dapat merasakan rasa sakit, kantuk, lapar, sekaligus atribut anak Tuhan juga tersemat padanya, sebagaimana umat yang mengenal Allah. Sementara itu, kita ummat Islam memandang Yesus adalah suci (QS 19:19), dapat meniupkan nafas kehidupan pada tanah liat hingga menjadi burung (QS 3:40), dan banyak hal senada lainnya. Hendaknya dari hal-hal yang sudah saya paparkan diatas dapat membantu teman-teman untuk memahami iman saudara kita yang beragama Nasrani, sehingga rasa saling menghormati dapat lebih terjalin. Aamiin… (Aisha Nurramdhani)
Dimataku ada dua orang bijak yg pantas dijadikan panutan tiba2 berubah total. Mungkin satu orang terlalu pintar menyembunyikan sifat busuknya sehingga aku tertipu hampir 8 thn. Satu orang lagi bergabung dgn orang yg juga saya anggap baik, tetapi tiba tiba kelompok yg diikutinya berubah haluan 180°. Dan orang baik itu ikut terbawa arus kelompoknya, otaknya menurut saya sempat irasional. Saya berdoa untuk beliau, agar dia kuat dan sehat siapa tau dia mampu membuat kelompoknya kembali ke fitrah awal yg konsisten peduli kpd bangsa ini. Jujur, saya juga hampir ikut mendukung kelompoknya sebagai simpatisan, akan tetapi kelompoknya tiba 2 seperti kerasukan setan menjilat ludah sendiri.
Artinya apa? Bahwa tidak ada tempat teraman untuk anak2 sekalipun di pesantren. Dan sayangnya banyak sekali pendidiikan agama dijadikan tameng oleh oknum2 yang tidak punya otak dan hati…..
Orang tua mengantarkan anaknya untuk sekolah biar kelak jadi anak yang terdidik dan terpelajar tapi malaj dapat perlakuan seperti ini di pondok pesantren. Ini segera di benahi modelan begini jadi ketakutan untuk menyekolahkan anak ke ponpes. Liat noh, sekolah sekolah katolik pada bagus2 mungkin mereka punya standar dan sistem yang baik.
Parahhh Itu pesantren apa tempat penyiksaan??? Santri jadi korban kebiadaban pengurus pesantren, bagaimana akhlak santri akan jadi baik kalo terjadi kejerasan seperti itu
Saya pengurus pesantren, klau ada santri yang melanggar diberikan SP dan diberikan ke orang tuanya. Kalau masih melanggar, dikeluarkan. Tidak ada sentuhan fisik
Yakin ajalah kita klo kita sebagai org tua berahlak baik .memberi contoh yg baik pada anak kita.memberi kasih sayang.insyaallah anak kita baik.itu keturunan kita. Gak mungkin anak mengikuti sifat org lain.jadi gak perlu org lain yg disuruh mendidik.anak kita.
Wanita jalang ini dulu pendukung Jokowi. Tapi sekarang menyerang Jokowi. Kalau dipikir-pikir, Jokowi tidak pernah merugikan negara. Bahkan Indonesia menjadi negara yang disegani dunia juga karena Jokowi. Kenapa yang dicari-cari selalu kesalahan Jokowi ? Seolah-olah Jokowi adalah "penjahat" yang luar biasa di negara ini.
Di jaman modern ini sudah tidak bisa kita hidup hanya berdasarkan Agama Sudah terbukti dalam sejarah ribuan tahun banyak Agama yang muncul, akan tetapi tetap saja masih muncul peperangan, kebencian, intoleransi, rasisme, radikalisme Sekarang bagaimana cara kita menghidupkan rasa kemanusiaan yang lebih baik, dan bagaimana negara bisa menghasilkan UU dan pengawasan supaya rasa kemanusiaan itu tetap terjaga
maka nya banyak ortu islam memasukkan anak2x mereka sekolah Katholik /kristen❤❤❤.. Banding saja , utk ilmu pengetahuan, anak lebih berkwalitas daripada Pesantren.. ❤
jauh banget ya sama sekolah² umum di luaryg tdk berbasis agama,yg aman bersih,kondusif,tertib,ramah anak,disiplin.Gada tu terdengar kasus penganiayaan,pelecehan ataupun pemerkosaan,baik dari sesama siswa ataupun guru.
Nah yang benar ,,, jika siswa sulit diatur atau melanggar peraturan berat lebih baik di kembalikan kepada orang tuanya alias di keluarkan,,, Seperti apa sih boarding school itu ,,,ada ga sih dapat dijadikan Rolmodel,,? , Armando sebaiknya berkunjung ke ma'had Alzaytun Indramayu,,,
Saya selalu ingat pesan pastur/Romo "Jangan percayakn pendidikn moral spiritual anak2 kepada oranga lain"
Artinya org tua harus didik moral - spiritual anak lah
Jika anak kita nakal atau kurang adab, didiklah dia dengan baik. Jangan massukkan dia disekolah berasrama dengan asumsi bahwa aturan asrama akan mendisipinkan dia. 😢😢
Salam damai NKRI dari saya seorang Agnostik.
@@arrylambertus5459 Se7 SeX ❤
Masukan anak di asrama jika emang jarak sekolahnya jauh dr rumah, berkilo kilo. Kl masuk pesantren, kata kawan saya, karena ortu sibuk kerja. Daripd anak di rumah hanya main hp, mendingan masuk pesantren agar dididik oleh guru guru pesantren.
Saya muslim,dan tidak akan pernah masukin anak saya ke pesantren atau sejenisnya,gamau anak saya menjadi bahan bulian lingkungan pesantren
Klo orang tua bisa mendidik yg lebih baik ngapain di pondokan.berarti saudaraku ini sudah pandai masalah agama ya"?.
Bagiku pesantren itu lebih baik dari pada sekolah di sekolahan umum.
Karena pondok itu mendidik anak yg pintar menjadi jiwa yg mandiri,tegar menghadapi masalah.
Pondok itu tempat mendidik yg benar menjadi yg lebih benar.
Pondok itu bukan tempat menyembuhkan orang nakal menjadi baik saudaraku.
Sebagai ortu Klo memandikan anak pilih pondok yg benar benar mendidik.
Ayo Masyarakat Indonesia MURTAD lah dari islam! Agama BUATAN si mamad!!!!
Jangan halu , gak pernah ada bukti .@@sukimansukiman5730
Pilihan anda Pak.
Kan anak anda sendiri Pak.
Tanggung jawab anda
Lah , padahal di sekolah umum lebih parah...tapi ya terserah sih ..
DIMANA MANA DI DUNIA INI MUSLIM BANYAK YANG TERBELAKANG BAIK MENTAL MAUPUN SPIRITUALNYA. ITU AKIBAT AJARAN YANG SUDAH GAK AFDOL SAAT INI. 😭😭😭
Itulah islam
@@AlexanderHD-dz6lv Islam tidak terbelakang, Islam adalah sumber segala ilmu hanya manusianya yang enggan mempelajari.
@@sariji4872Bukan Islam nya bro ...itu orang nya .... ya itu karena gak mau belajar ...malas ..mau nya enak tanpa kerja keras. Yang pejabat korupsi ..sampai korupsi urusan haji ...urusan pencetakan qur'an yang dilakukan kementerian agama. Parah ...dah Indo ini ? Gak akan bisa maju jika kaum mudanya masih mental nya tetap seperti sekarang. 😭😭😭
Maunya ajaran pagan..
@@sariji4872Ilmu apa..??? ilmu santet orang, Dan guna2 in orang.
di arab aja ga ada pesantren, disini malah dibiayain sm APBN. bukanya bikin sekolah riset dan teknologi yg diperbanyak, malah bikin sekolah bwt agama...apa output dan kontribusinya pesantren bwt negara ini coba? cuma jd ahli surga (khayalan) tapi ga ada manfaat dan maslahatnya sama sekali bwt manusia di dunia nyata 😂😂
biar pinter.pinter diahherat
Bener2
Wkkwkwkwkwkw Indonistan lebih Arab dari org arab...
Betul adanya mabuk agama,dan makin byk intoleran di Indonesia
Bukan hanya dari APBN bahkan Dari DANA PBB ada juga.
Yuk pendidikan di sekolah kristen saya jamin aman
MANTAP👍
Kuy
Benar...di kristen aman krn diajarkan layak nya anak kandung krn berdasarkan KASIH yg di ajarkan oleh Yesus Kristus.
Pendidikan Kristen yg sebenarnya diakui oleh mereka yg sadar penting nya pendidikan.
@@fadhliashif2989 mau???
Mengirim anak sejak usia 6 tahun ke Israel untuk belajar adalah hal paling baik untuk bangsa ini agar maju dan sejahtera.
@@sutanherman1958 iya, pulang dah jadi LGBT , karena di sana LGBT paling maju.
😂mantap
@@munazar5108 di kirim nya buat belajar.. Arti nya sejak usianya 6 tahun diharapkan anak ini dapat menguasai pelajaran dng baik.. Dan dapat menjadi berguna bagi orang banyak dirinya sendiri atau bangsa nya.. Andai pun saat dewasa ada orientasi pribadinya yg berbeda, itu adalah pilihan nya.. Sbab sekalipun seseorang berbeda, dia tetap manusia dan bermanfaat untuk suatu. Kehidupan.
@@sutanherman1958 jadi anda atau anak anda, jika menyukai sesama jenis dan menjadi salah satu kaum LGBT, tidak masalah bagi anda dan tidak berdosa menurut keyakinan anda, Selama anak anda atau Anda sendiri pintar dan bermanfaat bagi orang lain??
@@munazar5108 bukan tdk masalah,, tetapi bagaimana menyikapi masalah ini.. Dan itu juga bisa terjadi pada dirimu atau orang orang dekat mu. Jng katakan tdk.. Kita ambil contoh pesantren.. Bukankah betapa menakjubkan nya kejadian belakangan ini tentang pesantren,? Memang tdk semua buruk,, ada yg lurus lurus saja.. Jadi kehidupan itu baik atau buruk mana bisa di tolak atau di cegah,, sekuat apapun dirimu membentengi.. Mungkin kita selamat, x tetapi orang lain,? Belum tentu.. Jadi jng hakimi seseorang memakai ukuran yg kau pakai..
Banyak juga pemerkosaan dan begal payudara
Biarawati bunting diperkosa pastur apa suka sama suka, katanya tdk boleh kawin
Selalu mengalihkan isu. Bakat terpendam akibat dididik secara sadis. . 😅😅
@@persissolo-y9n 👍
Jujur saja pendidikan pesantren sangat menghambat kemajuan bangsa justru sebaliknya bangsa semakin kerdil penuh keterbatasan berpikir hanya dokma yg di dapat yg jauh dari logika ilmia ...
Pendidikan pesantren itu cm menghasilkan kebencian dan rasis
Ahahaa....
Kurang keliling ya Pak?
Nih , temen Fufufafa ...analisa kok ngawur...
Ade memang harusnya bikin konten yang begini.
Nggak usah konten politik.
Kota Aceh tidak maju" & terbelakang karena salah satu alasannya adalah gegara Aceh over menerapkan hukum Islam yg gak jelas, di juluk'in serambi Mekkah 😂😂😂, tapi pejabatnya byk yg korup dan berbuat bejat...duit event PON juga di embat berjamaah
Di malaysia juga kasus korbannya 400an anak, GISB Islamic donation house Malaysia. lagi rame juga
ARTINYA EMANG AGAMA ISLAM. ITU MEMBERI KEBEBARAN MERUSAK HARTA PEREMPUAN, BAGAIMANA TIDAK NABINYA SAJA PEDOFILIA MASA IYA SEORANG NABI MENGAWINI ANAK UMUR 9 TH ( AISYAH ) JADI INGAT LAGU MANUK KEPODANG BULUNYA KUNING
Indahnya Islam 😂😂😂
@@Dodol_garut😂😂
Itulah dari buah kita mengenal pohonnya.
🥶😱😱
Ya.. memang betul.. dari pesantren hanya mlahirkan pemalas, pencabulan dan radikalisme.
He di sekilah umum lebih banyak , termasuk kamu pemalas dan pencabul lulusan sekolah umum ,akal km rusak ...
Melahirkan korupsi berjamaah.
Memang tujuannya utk jadi ustad dn ustadzah...
Kapan Indonesia maju? Klo TDK ada kaum intelek. !? 🙏
Kamu jgn asal bacot....hanya menuduh..
Tukang cari sedekah dg alasan syiar
Terimakasih kepada pd rg tua ku yg dulu memasukkan aku ke sekolah Katolik. Yg mendidik dg disiplin dn berlandaskan kasih.
Ini sumber masalah pesantren berdasarkan agama yg ajarannya rungkat bandingkan dgn sekolah kristen/katolik lebih memanusiakan anak didiknya baik kristen katolik juga muslim yg sekolah disitu. Ini fakta semoga jadi perenungan semua ❤
Punya anak di masuk kan ke pesantren biar pinter ngaji ga tau nya malah banyak jdi korban kebiadaban guru ngajinya.
Loh emang situ udah login.? 🤣🤣
@@mangkemidin422ini pasti pelaku nya 😂😂
Pinter ngaji utk apa? Hasilnya apa? Mudharat utk manusia apa?
adakah contoh org muslim yg pintar ngaji dn hafal quran bermanfaat bagi muslim sendiri?
@@riorazzer1090 aga lain ini mahkluk.? 🤣🤣
Biarawati bunting sama pastur jg ada, itu malah yg udh janji tdk akan nikah...😅😅😅
Bubarkan pesantren yang terbukti mengkriminalisasi santrinya, cabut ijin operasionalnya. Penjarakan tersangkanya.
Bagus jika ada ijinnya. Ada beberapa ponpes tidak memiliki ijin sama sekali.
Nah, ini baru galak nih...🤡
ada pasantren abal abal, tujuanya cari santri sebanyak mungkin agar bnyk donasi.
Laporkan saja, bukankah donasi itu yg ada di yutub2 beritakan tentang yesus...
Semua Pesantren busuk, nggak ada yang bener.
Beruntung sekali saya sudah keluar dari Islam, Dan Aku Tak Menyesal karenanya.
Dulu saya diesantren ditmpeleng,dipukul, sampai penggaris kayu patah tiga bagian cuma karna kelas tidak bersih
Kejahatan atas nama agama merusak kaidah agama , justru inilah penghinaan berat terhadap agama !!!
Tapi banyak yg malah bangga koq. 😅
Yayasan pendidikan Kristen dilarang, tetapi pendidikan yang terbelakang dan kejam begini malah diperbolehkan. Sudah banyak kasus -kasus serupa bahkan asusila di pesantren (memang tidak semua pesantren) tetapi tidak ada perbaikan. Malah yayasan pendidikan Kristen yang jelas -jelas mencerdaskan anak bangsa malah dilarang hanya karena tuduhan kristenisasi. Miringkan otak seperti itu.
Justru masyarakat harus melek melek lebar2 yg baik dilarang yg tdk baik dipertahankan Kata Cak. Lontong MIKIR
Ilmu karesteng .. mengajarkan menyembah manusia..
@@jhonwyn5423Islam mengajarkan menyembah batu
@@jhonwyn5423siapa bilang skolah kristen berpedoman belajar agama doank???
@@agustafif1344 karesteng menyembah batu salak Yesus dua biji...
Baru tahu kalau pendidikan di sekolah Katolik maupun Kristen Protestan itu baik dan berkualitas, walau terkesan mahal karena swadaya murni, tanpa bantuan dari APBN/APBD .......
Saya pernah datang kunjungan ke ponpes lihat anak2 baru tidur di lantai tiba2 terdengar suara azan anak2 itu.masih tidur tiba2 datang pengasuh anak2 ditendangi kepalanya disuruh bangun untuk. Sholat saya waktu itu berfikir apa iya hatinya damai ketika dia sholat pasti ya ada rasa tdk nyaman krn habis ditendang bag kepala saya lihat saja ngeri
kok tega
ya di bangunin dg ditepuk khan ya bisa kenapa hrs ditendang
Pesantren di indonesia makin mengerikan
Sekolah formal banyak yang lebih mengerikan
@@shaimaadahnia443kasus pencabulan sampai bunting byk terjd di pesantren.jgn buta atau pura2 buta
@@shaimaadahnia443 ketemu 72 bidadari terus indehoy
Manusia kalo lebih mengejar agama maka akan terbelakang dan tdk akan maju.fakta.tapi kalo seimbang seperti sekolah kristen maka akan menjadi manusia yg unggul.fakta
Banyak yang memperkaya diri dari izin yayasan, tuh contohnya Darut Tauhid Bandung.
Pada masa merintis masyarakat daerah Ledeng Bandung membantu menyumbang yayasan ini bangun mesjid dll atas nama sedekah & infaq, setelah berdiri pesantren besar masyarakat sekitar daerah yayasan gak bisa masuk sembarangan karena mahalnya sekolah di yayasan ini.. duit masyarakat yang menyumbang masuk ke yayasan, jadilah asset pemilik yayasan.
Dan banyak lagi yayasan sejenis ini di Indonesia, sangat menyedihkan
Nah
@@faalerrasi9396 kita harus suarakan ini, pembajakan agama untuk memperkaya diri harus dihentikan pake hukum.
Yayasan itu rawan jadi tempat pencucian uang...
@@nazmiyoug7407 Yayasan alat untuk memperkaya diri
Buah yang baik PASTI berasal dari pohon yg baik pula 👍
Buah yg baik.menghindari ajaran pagan..
buah jatuh tidak jauh dari pohonnya😂
pohon yg baik akan menghasilkan buah yang baik .
Salam waras.
Bener brow, dah dari sononya ga beres
Konteksnya gimana?
Kekerasan atas nama agama betul betul sangat mengerikan sekali 😮
Itu Agamanya Apa Ya???
@@tutikyuliana2984agama apapun,it's just depends on who the believers are,so we all have to be able to differentiate between Islam and Muslims as well as religion and culture ,so that there are no misunderstandings
Ya Islam tp aku aj gak pernah masuk pesantren. Terlalu bnyk belajar agama waktunya
@@tutikyuliana2984 Agama apapun, selama Konsep nya itu Agama. Otomatis berPotensi besar membenarkan Hal2 yang sebetulnya Keji.
Namun di mata Agama bisa Sah2 saja.
@kariyoredjobe honest with your heart. rini2459
Kasus pencabulan terhadap anak ank di pesantren uda keterlaluan....kesian ank ank mw cari ilmu ehhhhhhh mla dapat ilmu dari para oknum oknum yg melampiaskan nafsunya 😢😢😢😢😢😢
Sholat 5 watku tpi kelakuan sangt biadab😢
Hampir bisa dipastikan, dimana ada paham radikal, disitu pasti ada chaos. Islam justru lebih toleran, damai dan humanis di tangan orang awam, akademisi, bahkan orang yang sudah murtad.
Betul bang Islam KTP lebih adem ayem,damai
Ada yg aneh. Ajaran agama ini makin didalami kok malah bikin pengikutnya menjadi makin kacau & makin jahat?
Bangun pesantren gampang, tidak ada izin ketat + dana pesantren abadi dari pemerintah
Begitulah negeri ini
ikut buat pesantren bos...klo pingin
Itulah jadi bodoh dengan banyaknya pesantren yg akhirnya mabuk agama
@@andrewsabaresabarus2645 betul mabok agama miris wow
Tutup pesantren yang mendidik dengan cara cara yang extrim, mendidik itu harus dengan kasih sayang, bukan nafsuan 😢
saya seorang muslim mengakui kalau pengajaran di sekolahan muslim sangat ketinggalan zaman,
Tumben ada muslim jujur terkait ketertinggalan muslim
@@pialabangun2536 karena saya suka kejujuran bicara sesuai fakta walau pahit itulah kenyataannya
Tul
@@sabarkardono9877Memang faktanya begitu, sekolah islam tdk berbobot pendidikkannya.
September 2024,
Tidak hafal Alkitab, viral siswa SMP di Deli Serdang, Sumut, diduga tewas setelah dihukum squat jump 100 kali
Rindu Syahputra Sinaga
Sangat sangat MEMALUKAN
Miris
Mengerikan 😢 sampai ada anak yg gandir karena tidak mau kembali ke salah satu "camp penyiksaan" yang berkedok pendidikan, terlalu !
Berita ini membuat kita harusnya sadar + intropeksi diri utk tdk menghina ajaran agama org lain (menista).
Sebab bersebaran di medsos mengumbar kebencian thd sesama yg berbeda agama dgn menghina ajarannya, imannya, merasa kita yg paling sempurna, merasa agama kita penyempurna.
Perkataan ini tdk berniat buruk thd saudara/i tetapi saya mengingatkn kita utk tdk menjelekkan, diskriminasi + menghina agama lain (intoleran).
Dari kasus ini, akan menjadi tamparan balik bagi kita yg selama ini suka menghina agama org lain.
Sebab kita sendiripun tdk sempurna.
Salam NKRI seduluran.
Mari hidup beragama dgn sungguh² takut akan Tuhan.
Knp sekolah kristen selalu baik dan bagus meskipun mahal biaya nya..tp tetap bnyak yg masuk skolah kristen .. sekolah kristen tdk mengutamakan pelajaran agama...krn belajar agama cukup di gereja saja..di singapure sekolah tdk diajar kan agama ..tp beri waktu untuk anak didik nya belajar di hari yg di tentukan
Sekolah Binus apa kabarnya?
@@pondoklemang-sekolahnyamas9412 1 banding 100 ,,Udah banyakkkkkk berita masuk TV masuk RUclips pesantren udah ga waras ,,banyak pembulian ,,banyak santrinya di perkosa kyai nya,,banyakk yg hamil karna guru santrinya wkwkkwkwkkwq clamm clamm
@@pondoklemang-sekolahnyamas9412 Binus itu setau saya sekolah umum bukan sekolah kristen
@@pondoklemang-sekolahnyamas9412 riset dulu lah Slam aneh
Ini anaknya dititip orangtua agar belajar ilmu agama bukan disiksa. Sdh saatnya pengajar pesantren ada sertifikasi dan penataran. Bila tdk lulus akreditasi ya mesti ditutup.
Pa AA, sy tak sanggup mendengar uraian kronologis kasus ini, shock tingkat Dewa, membaca nya di berita IG saja saya jg tak mampu, sedih, menangis danbterluka hati saya mengetahui ada kejadian seperti ini di pesantren..dan masih banyak lagi perilaku2 tak "beradab" dilembaga ini. Sungguh ini merupakan keterbelakangan pendidikan pesantren di Indonesia, mengajarkan akhlak tp tak berakhlak, mengajarkan agama tp seperti tak beragama, saran saya ..wahai orang tua, hati2 jika ingin menyekolahkan anaknya ke lembaga serupa (yaitu pesantren) telitiiiii bener "bibit, bobot, bebet"nya. Semoga kedepan Pesantren2 di Indonesia, dipelosok manapun akan baik2 saja
Islam again Islam again and again, what else. It’s never ending story.
ruclips.net/video/p5nHmWD2LvQ/видео.htmlsi=EPbhgBz4CIsRMG7T
Apakah Berarti Yg Bukan Islam Di Pastikan Baik
Lah , ya Islam kan mayoritas di sini ...coba anda di Amerika , pengedar narkoba , gangster dan perdagangan manusia serta eksploitasi seksual macam kasus P didy. Yg ngelakuin muslim juga kah ?
Nah makanya kalau bisa menilai seperti itu jangan MERASA PALING BENER,SOK SUCI @@ahmadcozyn8628
@@ahmadcozyn8628 setuju, dan juga di Amerika rata-rata IQ nya gak 78
Saat ini indonesia memang sedang dibikin bodoh,seharusnya kita merasakannya😢
Tak usah pakai perasaan Om.
Pakai bukti aja.
Hehee😂
Bukannya saat ini Indonesia rakyatnya dibikin bodoh, Sdh dari sejak dulu2 sdh dibikin bodoh.
SETUJU. ADA YG SALAH DLM PENDIDIKAN DIPESANTREN. BUKAN MERUBAH LEBIH BERADAB TAPI MALAH MEMUNCULKAN KEMISKINAN DAN!KETERBELAKANGAN
Plg yg cantik di pilih gurux😂
Anak saya di pesantren baik baik saja tuh bahkan sudah lulus semua.
Kesalahan ortu sendiri Klo mau anaknya jadi santri.
Semua tergantung pada kesepakatan antara anak dan ortu itu sendiri.
Ketika mau anaknya mau nyantri atas kehendak ortu supaya tidak nakal bahkan anaknya sendiri ketika belum nyantri sudah tidak bener dlm kehidupanya:contoh anak umur 13 THN sudah merokok itu kan sudah tidak wajar kenakalannya di lingkungan keluarga terus anak di paksa untuk nyantri supaya nurut sama ortu itulah kesalahan fatal sebagai ortu untuk di paksa nyantri.
Terus kita SBG ortu mengapa anak di paksa nyantri yg sudah faham posisi pesantren seperti apa,maka kita SBG ortu harus tau karakter santri seperti apa.
Anak saya empat laki semua tapi anak saya tidak apa apa bahkan taatnya kpf yg kuasa dan orang tua patut di banggakan.
Pesantren tidak tempat untuk mendidik anak yg sudah benar benar nakal menjadi baik.pessntren untuk mendidik anak supaya anak yg sudah nurut menjadi pintar mandiri dan tegar
Itulah harapan kita semua sebagai orang tua.
Maaf ini pengalaman saya SBG ortu yg punya anak empat di pondok semua.
@@sukimansukiman5730kira2 lingkungan dia pada meroko juga atau ngga ya?
@@sukimansukiman5730coba tanyain ke anak2 kamu, gimana kondisi teman2 nya sekarang
Ngeri menyekolahkan anak di pesantren. Kejam dan bar-bar.sekalah berbasis agama tapi perlakuan terhadap santri sadis dan kejam.
Sudah waktu nya pemerintah membuat peraturan resmi pendirian Pesantren layaknya mendirikan sekolah. Harus memiliki Ijin Bangunan, Ijin Pendidikan, Keaman dan Kesehatan lingkungan termasuk mental para santri nya.
Pemerintah juga harusnya di periksa mental pejabat²nya. D periksa pendidikan moralnya, dll.....
Di mana ada Islam teloran, pas dibelakangnya pasti bersembunyi Islam ekstrimis.
Dua kata itu bisa disatuin emang tahhh?🤔🤔🤔
Islam gariskeras/bodoh/barbar=ular yang bersembunyi di rerumputan
Islam toleran=rumput yg menyediakan tempat berlindung untuk ular
islam toleran adalah penjaga gawang nya
islam radikal adalah striker nya
ustad,kyai,syekh,ulama,
imam adalah pelatih nya
Sebagai alumni pesantren, kasus ini memalukan. Kalau saya sebagai pengasuh pesantren, santri yang melanggar peraturan berkali-kali dan memang tidak bisa dinasihati mending dikeluarkan saja dari pesantren, bukan malah disiksa secara fisik begitu. Pendidikan pesantren saat ini memang harus direformasi dan direorientasi 😢
Sudah pasti karena "tidak bisa dinasihati" kah, maka korban disiksa seperti itu?
Benar apa tidak nih...
@@MILSUMKILLER666tdk bs dinasehati kembalikan ke ortu br didik bukan mlh disiksa.krn pesantren bukan neraka
Jgn disiksa keluarkan SJ,lagian enak aja nyiksa anak orang..@@MILSUMKILLER666
Kecuali pesantren yg mahal harganya pasti aman.
Pesantren yg bener hanya al zaytun musuh ormas mui dan wapres !!!
#LogiIa ad3 armand0
Gak ada yg bener semuanya biadab
Al zaytun sudah waras bisa memilah ajaran² yg masuk akal sesuai hati nurani ❤
KALAU SOAL. KEJAM UMAT ISLAM SDH DIAJARKAN DIALQURAN, ITULAH SEBABNYA BANYAK SEKALI USTAD YG MERUSAK MASA DEPAN SATRIWATINYA BERTERIMAKASIHLAH KALIAN HIDUP DI NKRI DENGAN IDEOLOGI PANCASILA BUKAN IDEOLOGI AGAMA YG JIKA DIIKUTI LUAR BIASA SADIS DAN KEJAMNYA
Kok anda masih hidup ? Logikanya , kl kita kejam , anda pasti sdh bertemu Tuhan kan ...?
@@ahmadcozyn8628 Kalau anda jeli, sudah ada pernyataan @surogento1084 yang menjawab pertanyaan anda. Karena kita hidup di NKRI dengan ideologi Pancasila, bukan ideologi agama.
Kalau anda tidak kejam, itu karena di dalam sanubari anda sudah tertanam ideologi Pancasila yang menghargai kebhinnekaan.
Sebenarnya kritik boleh saja asalkan tidak offside seperti ini juga. Kalo ini agak tendensius menurutku. Karena kita sendiri pun menyadari bahwa memang ada beberapa sistem yang perlu dibenahi dalam sistem pendidikan di Islam akan tetapi bukan serta merta menggenalisir ajaran agamanya itu sendiri. Intinya kalo menurutku hampir semua agama paling tidak, pasti pernah merasakan era dark agenya masing-masing. dan mungkin agama selain islam juga pastinya pernah mengalami hal serupa di masa lampau(dark age).
Pendidikan pembentukan
Mental teroris.
Lho kalian ini gimana sih??? Pesantren itu kan sistem pendidikan nasional yang dianjurkan oleh MUI DAN DEPAG!!!!! Kog diprotes sih????? Anak TK umur 6 tahun sudah kan sudah boleh dinikahi menurut ajarannya??????? Jadi?????? Masih mau bela belain hal seperti ini????
Seorg guru hrs levih dlu memahami apa apa itu guru , guru adlh gambar utk rakyat/ masyarakat umum jd jgn cuma tahu mengajar anar didik tp hrs l4bih tahu m3ndidik anak, s3suai karakter tiap anak didik ,menjadi seorg guru itu punya tantangan yg sangat berat,bila berhadapan dgn anak didik dr bermacam karakter.
Pemerintah harus mengontrol semua pesantren, jangan lepas tangan.
Gimana pemerintah ngontrolnya?
Pemerintahnya aja 'tak terkontrol'.
😂😂
Mendidik anak dengan cara yang benar dan aman,bukan dengan siksaan jasmani.
BILA TDK INGIN SUATU SAAT NANTI ANAK2 PESANTREN SEMAKIN BERKEMBANG, MENGUASAI ILMU PENGETAHUAN DAN MAJU DLM BIDANG APAPUN.... TETAPLAH SEPERTI INI PESANTREN2 YG SDH ADA DAN YG AKAN ADA DGN KURIKULUM DAN PROGRAM2 BELAJARNYA SAAT INI..
Harus dibedakan antara perilaku manusia dengan ajaran agama, agama mengajak kepada kebaikan dan kebenaran.
Ajaran agama melekat erat dg prilaku manusia, dan di indonesia itu sdh gak bisa dipisahkan.
@@kutuloncat7533 mengapa manusia masih ada yang berbuat dzalim, itulah bedanya perilaku manusia yang tidak mengikuti ajaran agama.
Suatu Agama menjadi gagal jika ajarannya tidak bisa mengubah perilaku manusia ke arah kebaikan dan kebenaran.
@@sariji4872 kamu sdh baca seluruh isi kitab dan sunnah nabi? 😂
Subehanalloh. Di pesantren dari dulu banyak pencabulan dan penganiayaan apa lagi banyak yang g terungkap.. Orang tua harus lebih hati hati lagi sudah banyak korban di pesantren.
Saya sih dah gak heran begitu..tetangga saya dulu mondok di daerah cibubur jg karna merokok dihajar sampai badannya memar2 sampai gak bisa jalan karna pahanya di sabet dan disundut dg rokok.akhirnya sama orang tuanya di ambil dan dikeluarkan...
Dengar dan tonton ini ustad som ad dan majelis umat iblis, maaf yaa,,
Itu lbh bijak orang tua tanggung jawab,jgn hanya percaya aja pd,pesantren.
Kalau di Jawa Barat banyak pesantren tapi mengeploitasi secara ekonomi jor...joran,.. dikit dikit bayar ini itu... lebih mahal daripada nguliagin anak, lulus baca Alquran juga gak bagus...cuma bisa bisaan.
Sepupu saya katanya belajar di ponpes, ehh dua bulan kemudian pulang sendiri naik taxi dalam keadaan lemas tak lama kemudian meninggal
@@sylviawin4069 kasihan ya?... Apa skt?...
Negara musti tegas dalam menjaring sdm sesuai dng kebutuhan, lenyapkan kaitan kaitan yang tidak relevan.
Kalo memang memerlukan insinyur komputer (misalnya) : maka titik beratkan saja pada ilmu komputer - yang lain harus diabaikan.
Ade A selamat berjuang juang.
Terima kasih sudah mencerahkan🙏
Terima kasih buat pak pendeta Gilbert yg sudah mencerahkan pak Ade Armando ,semoga pak Ade cepat masuk Kristen menyusul bu Conny yg sekarang ada di Rusia
Kenapa islam anti kritik
Semua diklaim@@Bona.125
Agama apa pun semua mengajarkan yg baik.ga ada buktinya bahwa hanya satu agama saja yg benar
@@imam9379 masa? Lalu kenapa ada agama yg mengajarkan yg membuat pengikutnya menjadi telor iris. Ini fakta🙏
Komentar harus elok,buat apa orang disuruh masuk agama diluar agamanya,harus dewasa dan beretika lah,salam sadar
Bukan pesantrenya yang disalahkan tapi manusianya yang dibenahi. Mental para pengasuhnya diperbaiki.
ntah napa sekolah an mreka seakan2 tidak dibuat maju atau emang mreka aja ga pingin maju?
gini aja deh ... sebutkan negara islam yg menciptakan teknologi ... ga ada ...
dg ada nya medsos kebuka semua
Ade A selamat bekerja.
Ayo Indonesia Bersatu❤
If that is the real case; segera lapor ke pihak berwajib perbuatan "biadab" tidak manusiawi / sewenang2 dari si pihak pimpinan pesantren tersebut.
OMG...🙏
Saya sampe sekarang g habis pikir jalan pikiran orang tua yang menitipkan anak2nya di pesantren. Menyerahkan sepenuhnya pendidikan dan pembentukan karakter anak ke pesantren. Dan hanya mau menerima hasil jadinya saja. Berharap setelah lulus, anaknya akan menjadi manusia yang berakhlak, disiplin, bermental kuat.
Padahal pendidikan dan pembentukan karakter anak itu adalah sepenuhnya tanggung jawab orang tua. Juga adanya kedekatan dan ikatan batin antar ortu dan anak bisa terbentuk saat proses pertumbuhan anak.
Secara pribadi sebagai orang tua saya tidak akan pernah mengirim anak saya ke Pesantren atau institusi manapun apa lagi alasan agama. No way, pendidikan orang tua di rumah kunci kesehatan mental masa depan anak. Les mengaji dengan guru mengaji yang baik dan bermoral lebih bermanfaat bagi pendalaman Islam anak saya.
Ponpes adlh alternatif tempat buat anak" yg ortunya tdk sempat/mampu mengawasi - membimbing - mendidik n mengasuh anaknya diluar jam sekolah. Bisa dikarenakan kesibukan ortunya atau karena si anak bnr" sdh sulit diatur.
Jd salah klo dianggap sebagai tempat yg terbaik buat pendidikan anak. Sekali lg alternatif.
Tempat terbaik tetap disamping ortu/klwrganya sendiri
Inilah hasil hukum syariah sok paling suci yg sebenarnya busuk
Saya pernah menyekolahkan anak di pondok........dari situ sy mendapat pelajaran .., bahwa untuk mendapatkan ilmu agama tidak mesti harus mondok....
Guru pertama bagi anak adalah orang tua. Jika kita ingin anak kita tumbuh menjadi anak yang cerdas, maju dan memiliki pengetahuan agama, maka orang tua harus lebih dahulu cerdas, maju dan memiliki pengetahuan agama yang mumpuni. Orang tua yang memasukkan anaknya ke pesantren, mayoritas adalah orang tua yang tidak cerdas, terbelakang, malas dan tidak memiliki pengetahuan agama yang mumpuni. Ayo orang tua Indonesia, jangan malas mengupgrade diri dengan ilmu pengetahuan. Hal ini kita peroleh dengan membaca baik itu buku2 umum maupun buku2 agama.
Terimakasih bang Ade Armando atas kritikannya, karena tidak semua orang berani mengkritik karena takut dituduh penistaan agama.
Apa karena memang seperti itu yg berlaku dari ajarannya
Di Sumut,, ada penyiksaan di gereja yang sangat tragis, apakah bisa di bilang kemerosotan pendidikan Kristen,, saya rasa tidak,, tapi ini soal kemelorotan moral negara secara keseluruhan,, soalnya kejadian begini hanya terjadi di Indonesia,,
Negara kristen di Eropa seperti Swedia nggak pernah dengar hal seperti ini 😢😢😢
Bukan mencerminkan lagi.......memang terbelakang.......😂
bila ingin anak kita cerdas dan masa dpn cerah sekolahkanlah yg tinggi.....bila ingin anak kita madesu masukankah ke itu......pilihan ada di tangan kita
Perlunya seorang pendidik baik disekolah umum maupun sekolah keagamaan seperti pesantren dibekali dg ilmu kejiwaan atau psikologi pendidikan gunanya seorang guru tidak mudah menggunakan kekerasan dlm mendidik anak.Kalau tidak ada kemungkinan ya seperti di pesantren aceh ini yg terjadi
Orang tua santri pasti Bangga & Bahagia,,
Urung niat mau nyantrenin anak, ngeri bok.. Akire masukin sekolah madrasah, belajar alquran pd ustadz, bisa menyalurkan hobi olahraga juga, semua kegiatan bisa dipantau setiap hari tanpa merasa was-was anak menderita. Namanya anak² ada saja nakalnya ya normal saja. Setiap dengar berita ini hati sy menangis😢
Jangan kuatir islam itu indah dan damai.
Duh geram, tiap kali denger kekerasan di tempat pendidikan. Orang tua naruh anaknya disana supaya pintar, bukan untuk dirusak
Mestinya ini diproses hukum, dan dihukum tegas dan keras sbg pelajaran agar ada efek jera, ini bukan pendidikan tapi penyiksaan.
Bagi teman2 yg sedang belajar perbandingan agama;
Mudah2an dengan membaca & merenungkan tulisan ini, anda dapat memahami Ketuhanan Yesus / Isa Almasih dalam perspektif Alkitabiah:
*Siapa sih Yesus itu?*
Pertama-tama kita harus mengerti terlebih dahulu posisi Yesus di mata Kristiani. Ya, lepas dahulu kacamata Islam kita yang penuh dengan doktrin dan ayat-ayat Quran tentang nabi Isa agar dapat melihat dengan jelas perspektif Kristiani terhadap Yesus. (lepasin perspektif islamnya, bukan lepasin agama islamnya yach)
Bagi umat Kristen, Yesus adalah Tuhan yang berinkarnasi (=menjelma) menjadi manusia, bukan manusia yang diangkat menjadi Tuhan seperti yang selama ini disalah pahami ummat Muslim. (Red : menurut perspektif Kristen, manusia tak mungkin jadi Tuhan. Tapi Tuhan Maha Kuasa, jadi Tuhan bisa menjelma menjadi apapun, termasuk menjadi manusia. Menyangkal bahwa Tuhan bisa menjelma menjadi manusia, berarti menyangkal Kemahakuasaan Tuhan)
Hal ini bukan tanpa dasar. Mereka melihat banyaknya nubuatan mengenai kedatangan Messiah, sang pembebas, Tuhan yang mengambil rupa manusia ini dari kitab Taurat, kitabnya para Yahudi. Kitab yang sama yang juga memuat cerita mengenai nabi Adam AS, nabi Ibrahim, dan nabi Musa AS.
Ummat Islam mungkin akan sulit mengerti ajaran Kristen mengenai kodrat ganda Yesus : “sepenuhnya insani” (kamil bi al-nasut), sekaligus “sepenuhnya ilahi” (kamil bi al-lahut) sebagai Kalimatullah.
Agar mengerti, kita mungkin dapat membandingkannya dengan ajaran Islam sendiri mengenai kitab suci al-Quran al-Karim
Bagaimanapun, sebenarnya konsep dalam Kristen ini juga ada dalam Islam, dengan posisi Yesus dalam iman Kristen dibandingkan sejajar dengan posisi al-Qur’an dalam iman Islam.
Perbandingannya bukan Yesus dengan nabi Muhammad. Karena dalam Islam, nabi Muhammad sekedar penerima Firman Allah, padahal dalam Kristen Firman-Nya adalah Yesus itu sendiri
Sebaliknya, posisi nabi Muhammad sejajar dengan Maria (Maryam), karena keduanya adalah “sarana turunnya Firman ke dunia” menurut keyakinan masing-masing.
Secara teologis, keperawanan Siti Maryam juga paralel dengan kebuta-hurufan nabi Muhammad (Nabi al-Ummi). Karena fakta bahwa Maria tetap perawan dan nabi Muhammad buta huruf, menegaskan kemurnian Firman Allah, tanpa intervensi atau campur tangan manusia
Jadi sebenarnya ada hubungan paralel antara keyakinan Kristen mengenai Firman Allah yang menjadi manusia dengan keyakinan Islam akan Kalam Allah yang kekal yang turun menjadi al-Qur’an atau nuzul al-Qur’an.
Kalau Yesus itu Tuhan/Firman Allah/Kalimatullah, kenapa dia butuh makan? Kenapa dia bisa mati? Kenapa…..
Salah satu hal yang sering menjadi olok-olok kepada kaum Nasrani adalah ketika orang awam membenturkan sifat keTuhanan Yesus dengan kodratnya sebagai manusia. Rata-rata karena mereka tidak paham sifat “sepenuhnya insani” (kamil bi al-nasut) dan “sepenuhnya ilahi” (kamil bi al-lahut) yang dimiliki Yesus diatas.
Yesus adalah 100% Allah (dlm kapasitasnya sbg Firman Tuhan) namun juga 100% manusia (dlm fisik insaninya). Sama persis dengan Al Quran yang 100% Kalimatullah dan 100% buku.
Secara fisik mungkin buku tersebut dapat rusak, robek, atau bahkan terbakar sampai habis, bukan? Namun ketika Al Quran rusak secara fisik, apakah artinya Firman Allah juga telah rusak? Tentu tidak.
Yesus pun dalam rupanya sebagai manusia tentu dapat mengalami kerusakan secara fisik - merasakan rasa sakit, lapar, mati (namun bangkit lagi). Tapi kerusakan secara fisik tentu tidak berpengaruh apa-apa terhadap statusnya sebagai Firman Allah. Apalagi sampai hal-hal fisik ini dipandang sebagai bukti bahwa Yesus bukan Firman Allah.
Mungkin lho ya, olok-olok kaum awam ini dipandang oleh umat Nasrani sebagai hal yang tidak lucu sama sekali sekaligus menyedihkan. Bukan, bukan karena mereka sedang tersinggung sehingga merasa olok-olok itu tidak lucu. Tetapi lebih kepada rasa miris karena mengetahui pemahaman pengolok-olok itu terlalu dangkal.
Sama mirisnya ketika kita kedatangan orang yang niatnya menghina Al Quran yang kebetulan ketumpahan kopi: “Iiihh…. Kok lucu sih Firman Allah bisa rusak ketumpahan kopi? Bukan Firman Allah tuh namanya kalau bisa rusak!”.
Kalau kamu dengar olok-olok itu apakah kamu tersinggung? Apakah menurutmu olok-olok itu lucu? Tentu tidak. Kita tidak merasa lucu bukan karena kita merasa tersinggung. Kita merasa tidak lucu karena memang olok-olok itu sangat menyedihkan. Menggunakan sifat2 fisik sebuah buku untuk menyangkal Quran sebagai Kalimatullah adalah sesuatu yang sangat tidak nyambung. Ini menunjukkan dengan jelas kapasitas dan volume otak si pengolok.
Konsep ‘Dualisme’ Yesus (Kalimatullah-manusia) dan Quran (Kalimatullah-buku) ini juga bukanlah sebuah konsep yang dibuat-buat hingga terkesan unik bin antik, dimana suatu hal ternyata dapat memiliki 100% sifat A namun sekaligus juga memiliki 100% sifat B (sesuatu yang menjadi anggota himpunan sifat A dan B yang saling lepas).
Dalam dunia science, cahaya juga memiliki sifat 100% partikel namun secara bersamaan juga memiliki sifat 100% gelombang. Tapi bagaimanapun juga, kita tidak bisa membenturkan segala hasil eksperimen yang menunjukkan bukti cahaya adalah partikel untuk menyangkal fakta bahwa cahaya juga merupakan gelombang. Begitupun sebaliknya.
Hal ini karena memang tidak nyambung. Yang mau diuji apa, parameternya apa
Ibarat kita yang adalah 100% anak ibu, namun juga merupakan 100% anak dari bapak kita. Fakta bahwa hidung kita mirip ibu tidak lantas bisa dipertentangkan untuk menyangkal bahwa kita bukan anak dari bapak. Begitupun dengan fakta bahwa mata kita yang mirip bapak tidak bisa dijadikan bukti bahwa kita bukan anak dari ibu.
Lebih tepat kalau mau mempertanyakan Yesus adalah Tuhan atau bukan, ujilah apakah Ia pernah berbuat dosa atau tidak (karena kodrat manusia adalah berdosa). Dengan unsur Ilahi pada beliau, adakah mukjizat besar yang Ia perbuat dimana mukjizat ini hanya bisa dilakukan Allah sendiri? Membuat sesuatu menjadi mahkluk hidup, misalnya. Dst, dst.
Sama halnya dengan jika kita ingin menguji Al Quran adalah Firman Allah atau bukan. Ujilah apakah Al Quran pernah bertentangan dengan sifat kemanusiaan atau tidak. Apakah ada ayat Al Quran yang isinya memerintahkan perbuatan jahat, seperti mencuri atau membunuh misalnya. Dst, dst.
*Lantas waktu Yesus turun ke dunia siapa yang ngatur alam semesta?*
Mengatur alam semesta tidak ada hubungannya dengan hadirnya Yesus di dunia. Kita ummat Islam juga percaya kan bahwa Allah memiliki sifat omnipotent (maha kuasa) dan omnipresent (maha hadir).
Begitupun dengan umat Kristiani. Saat kita percaya bahwa Allah sedang hadir menjawab doa kita sekarang, tentu tidak perlu menyangsikan kemampuanNya dimana pada saat yang bersamaan Ia juga bisa hadir di tengah-tengah saudara kita di belahan dunia lain. Bukankah Allah itu Maha Kuasa?
*Apakah benar Yesus adalah anak biologis Tuhan?*
Teman-teman harus paham bahwa ummat Nasrani memiliki pemahaman yang sama dengan Islam, yakni Tuhan itu tidak beranak.
Bible tidak mengajarkan Allah melakukan hubungan biologis dengan Maryam sehingga melahirkan allah baru, yaitu Tuhan Yesus Kristus. Inilah pemahaman sebagian umat Muslim yang salah.
Banyak dari mereka menganggap Tuhannya Nasrani itu ada 3: Tuhan Bapa, Tuhan Istri (Maryam), dan Tuhan Anak (Yesus). Mereka yang mempunyai pemahaman demikian, bahwa Yesus anak biologis Tuhan, sulit membedakan antara bahasa figuratif dan bahasa harfiah.
Tapi anehnya, bila mendengar kalimat “Muhammad adalah kekasih Allah” mereka tahu ungkapan tersebut hanya kiasan, sedangkan saat mendengar kata “Anak Tuhan” mereka langsung mengartikannya secara harfiah.
Kiranya kita mengerti bahwa Bible dan orang Nasrani manapun (bahkan bid’ah Nasrani paling melenceng seperti Saksi Yehuwa atau Mormon sekalipun) tidak ada yang mengajarkan Isa Al-Masih adalah hasil hubungan biologis antara Allah dan Siti Maryam!
*Kalau Yesus bukan anak biologis Tuhan, trus kenapa dia disebut “Anak Tuhan”?*
Anak Tuhan itu hanyalah istilah, sayang. Sama halnya dengan anak kunci atau anak tangga. Kunci dan tangga tidak melahirkan anak kunci dan anak tangga bukan?
Istilah “Anak Tuhan” disematkan kepada Yesus dalam kapasitasnya sebagai manusia. Patut dipahami oleh ummat Islam bahwa istilah anak Tuhan tersebut tidak hanya terbatas untuk Yesus saja. Tiap individu umat Nasrani menyebut dirinya anak Tuhan, oleh karena itu mereka memanggil Tuhan mereka dengan sebutan “Bapa”. Istilah anak dan Bapa ini digunakan untuk menunjukkan kedekatan ummat Nasrani dengan Tuhannya. Layaknya seorang bapak yang memelihara, membimbing, melindungi, dan mendisiplinkan anaknya, begitu pula sikap Tuhan pada ummatNya.
Akhirul kalam, seperti itulah Yesus. Bagi umat Nasrani dia adalah Tuhan yang menjelma menjadi manusia. Jadi tidaklah heran dalam dirinya terkandung atribut-atribut illahi yang tidak dimiliki oleh siapapun, bahkan oleh nabi manapun, seperti dapat menghidupkan orang mati.
Pun demikian, sosoknya tidaklah lepas dari sifat-sifat kemanusiaan (karena Ia memang menjelma menjadi manusia) seperti dapat merasakan rasa sakit, kantuk, lapar, sekaligus atribut anak Tuhan juga tersemat padanya, sebagaimana umat yang mengenal Allah.
Sementara itu, kita ummat Islam memandang Yesus adalah suci (QS 19:19), dapat meniupkan nafas kehidupan pada tanah liat hingga menjadi burung (QS 3:40), dan banyak hal senada lainnya.
Hendaknya dari hal-hal yang sudah saya paparkan diatas dapat membantu teman-teman untuk memahami iman saudara kita yang beragama Nasrani, sehingga rasa saling menghormati dapat lebih terjalin. Aamiin…
(Aisha Nurramdhani)
Dimataku ada dua orang bijak yg pantas dijadikan panutan tiba2 berubah total. Mungkin satu orang terlalu pintar menyembunyikan sifat busuknya sehingga aku tertipu hampir 8 thn. Satu orang lagi bergabung dgn orang yg juga saya anggap baik, tetapi tiba tiba kelompok yg diikutinya berubah haluan 180°. Dan orang baik itu ikut terbawa arus kelompoknya, otaknya menurut saya sempat irasional. Saya berdoa untuk beliau, agar dia kuat dan sehat siapa tau dia mampu membuat kelompoknya kembali ke fitrah awal yg konsisten peduli kpd bangsa ini.
Jujur, saya juga hampir ikut mendukung kelompoknya sebagai simpatisan, akan tetapi kelompoknya tiba 2 seperti kerasukan setan menjilat ludah sendiri.
Artinya apa? Bahwa tidak ada tempat teraman untuk anak2 sekalipun di pesantren.
Dan sayangnya banyak sekali pendidiikan agama dijadikan tameng oleh oknum2 yang tidak punya otak dan hati…..
Semoga tidak terulang lagi..
Segera anak itu bawa ke psikiater ,pemda harus turun tangan kalo sdh viral..
Saran saya orang tua juga aktif mendidik anak di rumah jgn menyerahkan penuh pd institusi pendidikan tapi terlalu protektif thp anak2.
Pendidikan yg baik tujuan ya mencerdaskan anak-anak didiknya untuk bisa memperoleh ilmu pengetahuan sebaik mungkin agar bisa bersaing
Orang tua mengantarkan anaknya untuk sekolah biar kelak jadi anak yang terdidik dan terpelajar tapi malaj dapat perlakuan seperti ini di pondok pesantren. Ini segera di benahi modelan begini jadi ketakutan untuk menyekolahkan anak ke ponpes. Liat noh, sekolah sekolah katolik pada bagus2 mungkin mereka punya standar dan sistem yang baik.
Parahhh
Itu pesantren apa tempat penyiksaan???
Santri jadi korban kebiadaban pengurus pesantren, bagaimana akhlak santri akan jadi baik kalo terjadi kejerasan seperti itu
Saya pengurus pesantren, klau ada santri yang melanggar diberikan SP dan diberikan ke orang tuanya. Kalau masih melanggar, dikeluarkan. Tidak ada sentuhan fisik
Yakin ajalah kita klo kita sebagai org tua berahlak baik .memberi contoh yg baik pada anak kita.memberi kasih sayang.insyaallah anak kita baik.itu keturunan kita. Gak mungkin anak mengikuti sifat org lain.jadi gak perlu org lain yg disuruh mendidik.anak kita.
Lanjut trus bang menyuarakan kebenaran.. GBU 👍👍👍
Wanita jalang ini dulu pendukung Jokowi.
Tapi sekarang menyerang Jokowi.
Kalau dipikir-pikir, Jokowi tidak pernah merugikan negara.
Bahkan Indonesia menjadi negara yang disegani dunia juga karena Jokowi.
Kenapa yang dicari-cari selalu kesalahan Jokowi ?
Seolah-olah Jokowi adalah "penjahat" yang luar biasa di negara ini.
Di jaman modern ini sudah tidak bisa kita hidup hanya berdasarkan Agama
Sudah terbukti dalam sejarah ribuan tahun banyak Agama yang muncul, akan tetapi tetap saja masih muncul peperangan, kebencian, intoleransi, rasisme, radikalisme
Sekarang bagaimana cara kita menghidupkan rasa kemanusiaan yang lebih baik, dan bagaimana negara bisa menghasilkan UU dan pengawasan supaya rasa kemanusiaan itu tetap terjaga
Anak lucu yang menderita,.semoga Keluarga tetap tegar dan si anak lucu kembali bermain.
maka nya banyak ortu islam memasukkan anak2x mereka sekolah Katholik /kristen❤❤❤..
Banding saja , utk ilmu pengetahuan, anak lebih berkwalitas daripada Pesantren.. ❤
jauh banget ya sama sekolah² umum di luaryg tdk berbasis agama,yg aman bersih,kondusif,tertib,ramah anak,disiplin.Gada tu terdengar kasus penganiayaan,pelecehan ataupun pemerkosaan,baik dari sesama siswa ataupun guru.
Bagi saudara yg ingin menyekolahkan anaknya di Pesantern, tlg pikir2 dulu..
Ajaran yg terbaik adalah ajaran Orangtua di rumah..
Nah yang benar ,,, jika siswa sulit diatur atau melanggar peraturan berat lebih baik di kembalikan kepada orang tuanya alias di keluarkan,,,
Seperti apa sih boarding school itu ,,,ada ga sih dapat dijadikan Rolmodel,,?
, Armando sebaiknya berkunjung ke ma'had Alzaytun Indramayu,,,