Kejamnya dunia ini

Di bawah langit yang sama, ku melangkah sendiri
Suara tangis menggema, rintih hati tak bertepi
Mengapa keadilan sulit tuk ditemui?
Semua berlomba lupa, rasa kemanusiaan pergi
Kekayaan jadi raja, kemiskinan terabaikan
Hati penuh tipu daya, cinta sejati terlupakan
Kejamnya dunia ini, menghancurkan mimpi-mimpi
Air mata yang mengalir, siapa peduli?
Ketika suara lemah tenggelam dalam sunyi
Haruskah terus begini? Tak ada yang mengerti
Di balik senyum palsu, banyak luka tersembunyi
Semua berlomba maju, lupa pada hati nurani
Adakah tempat di sini untuk jiwa yang kecil?
Ataukah harus menyerah pada nasib yang terpencil?
Keegoisan memimpin, empati jadi tak berarti
Manusia kehilangan, arah dalam gelap hati
Kejamnya dunia ini, menghancurkan mimpi-mimpi
Air mata yang mengalir, siapa peduli?
Ketika suara lemah tenggelam dalam sunyi
Haruskah terus begini? Tak ada yang mengerti
Namun dalam kegelapan, ku percaya masih ada harapan
Meski kecil dan tertindas, nyalakan cahaya di batas
Kita bangkitkan cinta, kita satukan suara
Hentikan semua duka, demi dunia yang berbeda
Kejamnya dunia ini, mari kita ubah kini
Air mata yang mengalir, kan jadi bukti
Bahwa kita manusia, punya rasa empati
Tak harus terus begini, mari saling mengerti
Di bawah langit yang sama, mari kita berdiri
Ciptakan dunia baru, penuh cinta sejati