Perbaikan: *Bagi yang mau menambahkan boleh komen yaa XD Sensei sangat mengapresiasi bantuan kalian~ 1. 3A pernyataan yang salah: ikatan disulfida lebih kuat dibandingkan ikatan (interaksi) hidrogen. interaksi hidrogen hanya berupa gaya tarik menarik yg disebabkan perbedaan distribusi elektron, sedangkan ikatan disulfida (jembatan disulfida/disulfide bridge) bentuknya adalah ikatan kovalen. organisme termofilik justru mestinya lebih banyak disulfida untuk mencegah denaturasi protein. suhu tinggi bisa merusak ikatan hidrogen tapi gabisa merusak disulfida, makanya termofilik harus banyak disulfida. 3B salah: osmolit banyak diakumulasi oleh organisme halofit, dan bukan termofilik. Untuk menyeimbangkan zat terlarut di luar sel (banyak garam), di dalam sel dia akumulasi zat terlarut juga supaya air tidak osmosis keluar sel. jadi bukan karena penguapan. sel bakteri umumnya hidup di biofilm ataupun di media yg ada cairannya sehingga penguapan bukan masalah 2. Koreksi lagi 4D, jawabannya Benar: sekuens TATA justru ada di non template. TATA box punya sekuens 5' ... TATA ... 3', dan bener transkripsi berjalan dari 5 ke 3 dilihat dari non template. kalo 5 ke 3 itu non template, dan TATA juga 5 ke 3, berarti TATA ada di non template. untuk lebih jelasnya bisa dilihat di bagian inisiasi transkripsi. di sana jelas banget diperlihatkan TATA ada di bagian non template. 3. 8D Benar. Justru pewarnaan gram jadi salah satu parameter identifikasi. perbedaan warna yg didapat juga benar yaitu karena perbedaan struktur luar. bakteri gram positif terluarnya peptidoglikan. crystal violet akan nempel di sana walopun dibilas pakai alkohol. tapi yg bakteri gram negatif, struktur terluarnya adalah outer membrane (peptidoglikan tersembunyi di sebelah dalamnya). si outer membrane bakal larut sama alkohol sehingga yg awalnya terwarnai oleh crystal violet malah luntur lagi abis kena alkohol. jadi pas dikasih safranin, safranin nya bisa nempel. kesimpulan: perbedaan hasil pewarnaan memang karena perbedaan struktur luar sel, sekaligus pewarnaan tersebut digunakan jg untuk identifikasi note: tebal tipisnya peptidoglikan bukan penentu utama pewarnaannya tapi lebih ke zat apa yg ada di bagian terluar si sel tsb 4. 12B = Benar. PEP dan C02 sama2 substrat. Substrat artinya molekul yang akan bereaksi, sedangkan PEP juga akan bereaksi dengan CO2 menghasilkan oksaloasetat (C4) 5. 13 C Salah: konsentrasi gula tinggi malah menyebabkan potensial osmotik (potensial zat terlarut makin rendah). potensial osmotik = -MRTİ. M adalah konsentrasi, makin gede M maka negatifnya makin gede juga (nilainya makin negatif atau makin rendah). 6. 15A Benar. Carbon (C) juga makronutrien, dan jml nya tidak berubah (warna item) kalo ada defisiensi Sulfur. 7. 17 Gambar 1: A Trakhea (vessel elements), B trakeid, C serat Pernyataan: 17 A: Salah. jaringan yg diambil berasal dari xylem, sehingga isinya banyak sel2 pengangkut dan serat. warna merah itu justru safranin mewarnai lignin. kalo warna biru baru itu pektin, biasanya kumpulan sel yg terwarnai biru disebut gelatinous layer. lupa tapi nama reagennya, kayaknya astra blue. Empulur banyaknya parenkim, jadi mestinya tdk tervwarnai sama safranin. 8. 23B Salah: di data menunjukkan kalo aktivitas CAIl (karbonat anhidrase) lebih tinggi di first gill (lengkung insang pertama). di labirin cuma tinggi waktu hipoksia (grafik abu2) seadngkan first gill konsisten tingginya. berarti utk respirasi first gill justru jadi pilihan pertama. 9. 25A Benar: rigor mortis = otot kaku, ditandai dengan ekstensibilitas yang rendah. grafiknya emang menjebak, grafik ekstensibilitas kalo diliat langsung naik, tapi skalanya makin ke atas makin kecil (makin menuju 0). ini artinya di 6 jam pasca kematian, otot ga bisa extend (kaku to the max). jadi jawabannya bener. 25C Salah: suhu turun segera setelah kematian, tp jml ATP masih banyak (pernyataan B). Jml ATP adalah grafik bertanda A. jadi mestinya belum tentu pH turun bareng dengan suhu turun soalnya ATP masih sempet dipertahankan.
Sensei, untuk yang nomor 16A mungkin bisa pakai referensi artikel ini : www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC9501241/ Disitu dijelaskan kalau mutannya memiliki akar lateral yang lebih sedikit daripada wild type. CMIIW
7 d bukannya benar ya sensei, kan operon trp itu selalu aktif kecuali dilingkungan terdapat trp maka bakteri ga bakal bikin trp dan memilih ngambil dari lingkungannya
No 13. I ke III: benar osmosis. disebabkan karena penumpukan zat terlarut di III (gula hasil fotosintesis), sehingga di sana pekat dan memicu masuknya air dari I III ke IV: bulk flow (aliran massal) floem. perpindahan air beserta zat terlarut ke bagian bawah tumbuhan (jadi ini bukan difusi gula). disebabkan karena penumpukan air+zat terlarut di III akibat osmosis. penumpukan tersebut menyebabkan III tekanannya tinggi dan mengalirkan larutan ke IV IV ke II: osmosis. daerah IV mengalami transport aktif gula ke sel2 sink sehingga zat terlarut di IV turun drastis dan akhirnya osmosis ke xylem. II ke I: bulk flow xylem, bukan difusi. akibat di I tekanannya sangat rendah akibat transpirasi shg air kesedot naik 13 C Salah: konsentrasi gula tinggi malah menyebabkan potensial osmotik (potensial zat terlarut makin rendah). potensial osmotik = -MRTi. M adalah konsentrasi, makin gede M maka negatifnya makin gede juga (nilainya makin negatif atau makin rendah). Tambahan, karena potensial osmotik di III rendah banget, makanya untuk memindahkan zat ke IV pakainya tekanan hidrostatik akibat osmosis air yg banyak dari I ke III.
21D Benar. tp emang bedanya ngga jauh banget, dan ngga ada tanda signifikansi. cuma kalo beneran pake penggaris, bedanya bisa keliatan cukup jelas. ngga harus sih, bisa aja kalian pakai panjangnya pensil utk nandain. jerapah durasi siklus jantungnya lebih panjang, jadi detak jantung permenit nya lebih dikit
Tapi jujur Sensei sendiri pun kesusahan pakai penggaris karena bedanya cuma 0,1 cm di layar laptop Sensei. Belum lagi yg cuma pakai macbook, bisa kasian ngukurnya XD
8D Benar. Justru pewarnaan gram jadi salah satu parameter identifikasi. perbedaan warna yg didapat juga benar yaitu karena perbedaan struktur luar. bakteri gram positif terluarnya peptidoglikan. crystal violet akan nempel di sana walopun dibilas pakai alkohol. tapi yg bakteri gram negatif, struktur terluarnya adalah outer membrane (peptidoglikan tersembunyi di sebelah dalamnya). si outer membrane bakal larut sama alkohol sehingga yg awalnya terwarnai oleh crystal violet malah luntur lagi abis kena alkohol. jadi pas dikasih safranin, safranin nya bisa nempel. kesimpulan: perbedaan hasil pewarnaan memang karena perbedaan struktur luar sel, sekaligus pewarnaan tersebut digunakan jg untuk identifikasi note: tebal tipisnya peptidoglikan bukan penentu utama pewarnaannya tapi lebih ke zat apa yg ada di bagian terluar si sel tsb
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD Terima kasih atas bantuan koreksinya, Sensei juga awalnya menjawab benar tapi mulai ragu karena ada kalimat "struktur terluar", sehingga Sensei beranggapan pernyataannya kurang tepat dan lebih tepat ketebalan dinding sel, tapi ternyata mekanismenya begitu ya. Sensei masukkan ke pin komen yaa
12B: Benar PEP dan CO2 sama2 substrat. Substrat artinya molekul yang akan bereaksi, sedangkan PEP juga akan bereaksi dengan CO2 menghasilkan oksaloasetat (C4)
Bukannya substrat sesungguhnya dari PEPC itu adalah ion bikarbonat. Karbon dioksidanya jdi bikarbonat dulu. Kalo rubisco, memang langsung gas karbon dioksidanya. Hal ini yang bikin beda antara PEPC dan rubisco dalam nangkap CO2. Sudah saya cek di buku Taiz. Cuma aku juga ragu memang sedalam ini kah yang dipertanyakan oleh pembuat soal nya.
17 Gambar 1: A Trakhea (vessel elements), B trakeid, C serat Pernyataan: 17 A: Salah. jaringan yg diambil berasal dari xylem, sehingga isinya banyak sel2 pengangkut dan serat. warna merah itu justru safranin mewarnai lignin. kalo warna biru baru itu pektin, biasanya kumpulan sel yg terwarnai biru disebut gelatinous layer. lupa tapi nama reagennya, kayaknya astra blue. Empulur banyaknya parenkim, jadi mestinya tdk terwarnai sama safranin 17 C: Salah (udah ok), tapi kayaknya gara2 gabisa diidentifikasi itu dikot atau monokot. tapi mungkin juga itu dikotil soalnya pita kaspari di sel D ngga berbentuk seperti huruf U. 17D: Benar (sudah ok). Sel D adalah endodermis yg punya pita kaspari. pita kaspari punya penebalan sekunder berupa lignin (kayu) dan suberin (gabus). masih banyak yg ngira pita kaspari itu suberin aja, padahal ternyata udah ada update justru konstituen dominan dari pita kaspari adalah lignin.
1. a. provirus adalah materi genetik virus yang terintegrasi ke DNA kita. dan salah satu contoh virus yang bisa terintegrasi ke DNA kita adalah retrovirus. b. di inti sel mungkin saja ada protein(bentuknya biasanya di gambarkan bulat). dan protein sudah pasti hasil translasi. c. ketika oksigen intraseluler terpapar pqa maka akan memicu oxidative stress yang di picu oleh Ros (reactive oxidative stress akan meningkatkan konsentrasinya d. paparan PQA pada ibu hamil akan mengakibatkan apoptoksin yang membantu penghilangan selaput pada jari-jari.
Soal 5 jawaban udah bener. Alasan 5A jawabnya salah, karena PAGE (elektroforesis protein) ga harus pakai SDS PAGE, tapi bisa juga native PAGE. native PAGE membiarkan protein masih dalam konformasi 3D nya, sehingga kalau ada dimerisasi kita masih bisa amati di native PAGE tsb. metode PCA jadinya bisa dipakai juga. Soal no 6: 6A sudah ok. ADH reseptornya di permukaan, artinya dia bersifat polar/hidrofilik. kalau lipid itu non polar shg bisa melewati membran dengan bebas dan umumnya punya reseptor sitoplasmik. 6B Benar. alasannya kurang pas, yg dimaksud penempelan ligan pada reseptor adalah mekanisme si cAMP, bukan penempelan ADH ke reseptor. kalau yg dimaksud soal adl penempelan ADH nya, soalnya terlalu gampang, pasti dong semua jalur transduksi melibatkan penempelan ligan. cAMP adl 2nd messenger yang cara kerjanya menempel pada reseptor protein di sitosol. ini bukan hafalan, tp konsep 2nd messenger. 2nd mssngr bekerja dengan cara yang PERSIS dengan penempelan sinyal ekstraseluler ke reseptornya, cuma bedanya dia punya reseptor yg selalu intraseluler. 6C Benar, alasannya kurang pas. sitoskelet diperlukan untuk eksositosis, tapi bukan keratin (filamen intermediet) tapi yg bener tubulin (mikrotubul) 6D Benar, sel junction yg diperlihatkan di gambar adalah tight junction, Nah, tight junction itu gaada sitoskelet jadi jawabannya benar. tight junction bisa dilihat dari 2 aspek. (1) letaknya ada di bagian relatif apikal dari epitel, yg merupakan ciri khas tight junction. (2) ada panah ijo yang terpental. itu menunjukkan fungsi tigh junction yg mencegah lewatnya zat di antara celah sel epitel. cell junction yg ada sitoskeletnya adl desmosom (sambungan jangkar) dan hemidesmosom
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD Terima kasih atas penjelasan tambahannya. Sensei baru mendengar mengenai native PAGE karena selalu menggunakan SDS PAGE selama ini XD Mengenai penjelasan 6C Sensei menyebutkan "umumnya eksositosis tidak menggunakan keratin" jadi tidak bisa disebut salah juga penjelasan Sensei, hanya saja kurang rinci karena keterbatasan waktu (T⌓T) Mengenai 6D yap namanya tigth junction, Sensei lupa seperti yang Sensei sebut di video wkwkw terima kasih tambahannya XD
Haloo, saya ada sedikit insight berbeda utk nomer 2B. Definisi broad spectrum antibiotics adalah antibiotik yg bisa melawan berbagai jenis bakteri. Sebaliknya utk narrow spectrum itu adalah antibiotik yang mentarget hanya sekelompok tipe bakteri, contohnya bisa Gram positif aja, atau Gram negatif aja. Nah bakteri2 itu baik Gram positif atau Gram negatif sama2 punya 30S dan DNA Gyrase. Jadi kedua tipe antibiotik tersebut sama2 broad spectrum. Jadi kalau menurut saya 2B itu S ya. CMIIW. Thanks
10D Salah. proses di soal terjadinya di sitosol, sedangkan siklus calvin terjadi di stroma kloroplas. perbedaan tempat tersebut tidak memungkinkan NADPH dari sitosol dipakai di siklus Calvin.
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD Terima kasih atas bantuan koreksinya, Sensei sangat mengapresiasi semua yang berusaha membantu pemahaman anak2 indonesia menjadi lebih baik lagi. Namun, Sensei akan sedikit bercerita mengenai sudut pandang Sensei sebagai pembahas soal dan bukan pembuat soal, karena pastinya pandangan kedua orang tersebut berbeda. Sejauh yang Sensei tau dan murid-murid ketahui, membran kloroplas itu bersifat semipermeabel, sehingga secara pemahaman umum anak anak OSN, Sensei akan menyimpulkan kedua siklus tersebut dapat saling berkaitan. Bahkan setelah Sensei cari tahu lebih lanjut, mekanisme import NADPH ke dalam kloroplas masih memungkinkan dalam bentuk prekursornya dan bahkan "not fully understood". Sangat sedikit keumungkinan anak2 mengetahui hal serinci itu, karena biasanya mereka hanya mengetahui sifat membran yang semipermeabel tanpa mengetahui "molekul apa saja" yang dapat melintas secara spesifik. Saran Sensei soalnya dapat lebih diperjelas mungkin dengan memberikan diagram proses import NADPH ke dalam kloroplas atau sebagainya, agar anak2 tidak hanya mampu menebak nebak tanpa data, karena sejatinya OSN sangat sarat akan analisa. Terima kasih
@@SenkuseiBiologyChVteacher dari informasi yang saya dapat, Bagi sebagian besar organisme, jalur pentosa fosfat terjadi di sitosol ; pada tumbuhan, sebagian besar langkah terjadi di plastida. jadi sangat mungkin NADPH nya digunakan oleh siklus calvin. en.wikipedia.org/wiki/Pentose_phosphate_pathway jadi menurut saya, 10D benar
7B jawabannya bener. RBS (ribosom binding site) itu tempat pengenalan ribosom dan sifatnya umum. Shine Dalgarno's sequence adalah bagian dari RBS dan dimiliki prokariot. tapi untuk term RBS itu umum, dimiliki semua. kemudian logikanya supaya ada 4 protein terpisah yang dihasilkan, mestinya translasi dari keempat protein tsb juga terpisah (independen satu sama lain). tiap gen yg udah ditranskripsi di mRNA pasti punya kodon start dan stop sendiri, setiap kodon start pasti di sisi upstream nya ada RBS.
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD Terima kasih atas penjelasan tambahannya, benar bahwa setiap gen pada umumnya memiliki RBS nya masing-masing. Namun, setelah Sensei cari tau lebih lanjut, terdapat cukup banyak gen yang tidak memiliki RBS atau Shine-dalgarnonya sendiri dan melalui mekanisme yang berbeda. Many genes in Cyanobacteria and Bacteroidetes have no consensus RBS in their leader sequences. It is also be- lieved that there are a large proportion of leaderless mRNAs, with no RBS [21], frequently occurring in single genes and proximal operon genes of prokaryotes [13]. While translation mechanisms for leaderless mRNAs are poorly understood, some reports have postulated that leaderless mRNAs undergo translation initiation in the presence of 70S monosomes (preassembled 30S-50S ri- bosomes) and IF2 in thermophiles [22-24]. It has been shown that protein synthesis could be hindered by steric interference of secondary structures present in the 5′- UTR of the mRNA [14]; thus, it is possible that these leaderless mRNAs could be more efficient in translation than the canonical mRNAs. (www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4535381/pdf/12864_2015_Article_1808.pdf) Karena soal yang dibuat hanya merupakan suatu gen fiktif (gen X) maka menurut Sensei masih kurang tepat untuk menyebutkan bahwa setiap gen "pasti" memiliki RBS nya masing, sehingga masih belum dapat dikatakan benar, karena efek dari operon yang diekspresikan secara bersamaan. Mungkin pernyataannya bisa diganti menjadi "setiap gen umumnya memiliki RBS masing-masing"
Semisal mRNAnya nggak punya 4 RBS, berarti asumsinya keempat gen tersebut akan menghasilkan satu protein berukuran besar. Nah menganut asas 1 gene 1 protein, keempat gen struktural berarti akan mengalami modifikasi post translasi dengan splicing shg terbentuk 4 protein yang berbeda. Gimana menurut sensei dan kak Titis?
@@realitam.d8535 nahhh hal semacem ini sering ada di virus. Protein virus disintesis dari multiple gene, setelah itu baru dipotong pakai protease. Jadi bukan waktu splicing. Tetep bisa aja kok kalo kayak gitu, tapi memang tidak lazim di sel umum. Azaz 1 gene 1 protein pun berlakunya umum. Banyak pengecualian, misal karena alternative splicing, enhancer, dll
Terima kasih sudah memberi pembahasan. Ada koreksi soal nomor 3A dan 3B. keduanya mestinya jawabannya Salah. 3A pernyataan yang salah: ikatan disulfida lebih kuat dibandingkan ikatan (interaksi) hidrogen. interaksi hidrogen hanya berupa gaya tarik menarik yg disebabkan perbedaan distribusi elektron, sedangkan ikatan disulfida (jembatan disulfida/disulfide bridge) bentuknya adalah ikatan kovalen. organisme termofilik justru mestinya lebih banyak disulfida untuk mencegah denaturasi protein. suhu tinggi bisa merusak ikatan hidrogen tapi gabisa merusak disulfida, makanya termofilik harus banyak disulfida. 3B salah: osmolit banyak diakumulasi oleh organisme halofit, dan bukan termofilik. Untuk menyeimbangkan zat terlarut di luar sel (banyak garam), di dalam sel dia akumulasi zat terlarut juga supaya air tidak osmosis keluar sel. jadi bukan karena penguapan. sel bakteri umumnya hidup di biofilm ataupun di media yg ada cairannya sehingga penguapan bukan masalah. Komen selanjutnya menyusul
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD Terima kasih atas koreksinya mengenai ikatan disulfida. Mengenai osmolit Sensei emang sempat curiga mengenai bakteri halofilik yang lebih terkenal akan osmolitnya, tapi tetap terperdaya oleh termofilik XD
untuk nomor 22C mau nanya sensei, itu kan aktivasi vLPO ngebuat hipotermia/kedinginan pada mencit. kalau kedinginan itu bukannya pembuluh darah jadi menyempit ya?
25A Benar: rigor mortis = otot kaku, ditandai dengan ekstensibilitas yang rendah. grafiknya emang menjebak, grafik ekstensibilitas kalo diliat langsung naik, tapi skalanya makin ke atas makin kecil (makin menuju 0). ini artinya di 6 jam pasca kematian, otot ga bisa extend (kaku to the max). jadi jawabannya bener. 25C Salah: suhu turun segera setelah kematian, tp jml ATP masih banyak (pernyataan B). Jml ATP adalah grafik bertanda A. jadi mestinya belum tentu pH turun bareng dengan suhu turun soalnya ATP masih sempet dipertahankan.
Koreksi lagi 4D, jawabannya Benar: sekuens TATA justru ada di non template. TATA box punya sekuens 5' ... TATA ... 3', dan bener transkripsi berjalan dari 5 ke 3 dilihat dari non template. kalo 5 ke 3 itu non template, dan TATA juga 5 ke 3, berarti TATA ada di non template. untuk lebih jelasnya bisa dilihat di bagian inisiasi transkripsi. di sana jelas banget diperlihatkan TATA ada di bagian non template.
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD Terima kasih atas koreksinya, iya Sensei lupa banget TATA nya berada di non template. Sensei tambahkan ke pin komen ya
23B Salah: di data menunjukkan kalo aktivitas CAII (karbonat anhidrase) lebih tinggi di first gill (lengkung insang pertama). di labirin cuma tinggi waktu hipoksia (grafik abu2) seadngkan first gill konsisten tingginya. berarti utk respirasi first gill justru jadi pilihan pertama. note: karbonat anhidrase itu enzim untuk mengubah air + CO2 jadi asam karbonat dan sebaliknya. jadi dia sangat berhubungan dengan produksi CO2 a.k.a. respirasi
Sensei yang nomor 22 yang C itu kenapa salah ya?soalnya kan kalau pembuluh darah menyempit itu berarti suhu nya rendah atau dingin, berarti dipicu oleh vLPO.tapi ga tau juga sih😂
banyak kak. ada 7 bab yang harus dipelajari. lebih lengkapnya ada di pemberitahuan puspresnas ini : ruclips.net/video/syuTEo0fibM/видео.htmlsi=OnbEoYhcCTDGyeci
Yang nomor 15A jadinya benar atau salah, Sensei? Abis ngesearch, makronutrien pada tumbuhan cuma ada 6. Tolong di cek2 lagi jawaban benar atau salahnya. Biar ga jadi misinformasi. Makasih, Sensei.
Perbaikan:
*Bagi yang mau menambahkan boleh komen yaa XD
Sensei sangat mengapresiasi bantuan kalian~
1. 3A pernyataan yang salah: ikatan disulfida lebih kuat dibandingkan ikatan (interaksi) hidrogen. interaksi hidrogen hanya berupa gaya tarik menarik yg disebabkan perbedaan distribusi elektron, sedangkan ikatan disulfida (jembatan disulfida/disulfide bridge) bentuknya adalah ikatan kovalen. organisme termofilik justru mestinya lebih banyak disulfida untuk mencegah denaturasi protein. suhu tinggi bisa merusak ikatan hidrogen tapi gabisa merusak disulfida, makanya termofilik harus banyak disulfida.
3B salah: osmolit banyak diakumulasi oleh organisme halofit, dan bukan termofilik. Untuk menyeimbangkan zat terlarut di luar sel (banyak garam), di dalam sel dia akumulasi zat terlarut juga supaya air tidak osmosis keluar sel. jadi bukan karena penguapan. sel bakteri umumnya hidup di biofilm ataupun di media yg ada cairannya sehingga penguapan bukan masalah
2. Koreksi lagi 4D, jawabannya Benar: sekuens TATA justru ada di non template. TATA box punya sekuens 5' ... TATA ... 3', dan bener transkripsi berjalan dari 5 ke 3 dilihat dari non template. kalo 5 ke 3 itu non template, dan TATA juga 5 ke 3, berarti TATA ada di non template. untuk lebih jelasnya bisa dilihat di bagian inisiasi transkripsi. di sana jelas banget diperlihatkan TATA ada di bagian non template.
3. 8D Benar. Justru pewarnaan gram jadi salah satu parameter identifikasi. perbedaan warna yg didapat juga benar yaitu karena perbedaan struktur luar. bakteri gram positif terluarnya peptidoglikan. crystal violet akan nempel di sana walopun dibilas pakai alkohol. tapi yg bakteri gram negatif, struktur terluarnya adalah outer membrane (peptidoglikan tersembunyi di sebelah dalamnya). si outer membrane bakal larut sama alkohol sehingga yg awalnya terwarnai oleh crystal violet malah luntur lagi abis kena alkohol. jadi pas dikasih safranin, safranin nya bisa nempel.
kesimpulan: perbedaan hasil pewarnaan memang karena perbedaan struktur luar sel, sekaligus pewarnaan tersebut digunakan jg untuk identifikasi
note: tebal tipisnya peptidoglikan bukan penentu utama pewarnaannya tapi lebih ke zat apa yg ada di bagian terluar si sel tsb
4. 12B = Benar. PEP dan C02 sama2 substrat. Substrat artinya molekul yang akan bereaksi, sedangkan PEP juga akan bereaksi dengan CO2 menghasilkan oksaloasetat (C4)
5. 13 C Salah: konsentrasi gula tinggi malah menyebabkan potensial osmotik (potensial
zat terlarut makin rendah). potensial osmotik = -MRTİ. M adalah konsentrasi, makin gede M
maka negatifnya makin gede juga (nilainya makin negatif atau makin rendah).
6. 15A Benar. Carbon (C) juga makronutrien, dan jml nya tidak berubah (warna item) kalo ada defisiensi Sulfur.
7. 17 Gambar 1: A Trakhea (vessel elements), B trakeid, C serat
Pernyataan:
17 A: Salah. jaringan yg diambil berasal dari xylem, sehingga isinya banyak sel2 pengangkut dan
serat. warna merah itu justru safranin mewarnai lignin. kalo warna biru baru itu pektin, biasanya
kumpulan sel yg terwarnai biru disebut gelatinous layer. lupa tapi nama reagennya, kayaknya astra
blue. Empulur banyaknya parenkim, jadi mestinya tdk tervwarnai sama safranin.
8. 23B Salah: di data menunjukkan kalo aktivitas CAIl (karbonat anhidrase) lebih tinggi di first gill
(lengkung insang pertama). di labirin cuma tinggi waktu hipoksia (grafik abu2) seadngkan first gill
konsisten tingginya. berarti utk respirasi first gill justru jadi pilihan pertama.
9. 25A Benar: rigor mortis = otot kaku, ditandai dengan ekstensibilitas yang rendah. grafiknya emang menjebak, grafik ekstensibilitas kalo diliat
langsung naik, tapi skalanya makin ke atas makin kecil (makin menuju 0). ini artinya di 6 jam pasca
kematian, otot ga bisa extend (kaku to the max). jadi jawabannya bener.
25C Salah: suhu turun segera setelah kematian, tp jml ATP masih banyak (pernyataan B). Jml ATP
adalah grafik bertanda A. jadi mestinya belum tentu pH turun bareng dengan suhu turun soalnya
ATP masih sempet dipertahankan.
min nomor 6 nya udah bener kah itu?
Sensei maaf menggangu waktunya, boleh engga ya kalo saya minta file soalnya sensei mau saya pake untuk belajar sensei🙏
@@wizachaisarin1119ada di deskripsi
Sensei, untuk yang nomor 16A mungkin bisa pakai referensi artikel ini : www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC9501241/
Disitu dijelaskan kalau mutannya memiliki akar lateral yang lebih sedikit daripada wild type. CMIIW
7 d bukannya benar ya sensei, kan operon trp itu selalu aktif kecuali dilingkungan terdapat trp maka bakteri ga bakal bikin trp dan memilih ngambil dari lingkungannya
Gw yg beu buka ni channel,,dan bsok pagi dh osn.. hemdehh
Sensei lanjut part 2 dongggg, 10 hari lagi udah osk😥😥😥😥😥😥
bismillah smoga bisa lolos OSN-K tahun ini, haha hihi udah H-3 aja😌🤲🏻
Haha hihi dh bsk aj mulai
AAMIIN, wkwk dh besok ajaaa
Haha hihi tgl 7 dh mulai hedehh😢
baru gw liat soalnya udh pusing duluan
Bismillah osn 2024 bisa lulus…aminn🥹
lanjut dong kk sensei soal 26-50
udah mo H-1 nih😢
Sumpah soal simulasi kemaren diambil dari sini nyesel blm nonton vidio ini😢
soal osk tahun 2024 kemarin ini lebih susah dari ini atau lebih mudah?
No 13.
I ke III: benar osmosis. disebabkan karena penumpukan zat terlarut di III (gula hasil fotosintesis), sehingga di sana pekat dan memicu masuknya air dari I
III ke IV: bulk flow (aliran massal) floem. perpindahan air beserta zat terlarut ke bagian bawah tumbuhan (jadi ini bukan difusi gula). disebabkan karena penumpukan air+zat terlarut di III akibat osmosis. penumpukan tersebut menyebabkan III tekanannya tinggi dan mengalirkan larutan ke IV
IV ke II: osmosis. daerah IV mengalami transport aktif gula ke sel2 sink sehingga zat terlarut di IV turun drastis dan akhirnya osmosis ke xylem.
II ke I: bulk flow xylem, bukan difusi. akibat di I tekanannya sangat rendah akibat transpirasi shg air kesedot naik
13 C Salah: konsentrasi gula tinggi malah menyebabkan potensial osmotik (potensial zat terlarut makin rendah). potensial osmotik = -MRTi. M adalah konsentrasi, makin gede M maka negatifnya makin gede juga (nilainya makin negatif atau makin rendah).
Tambahan, karena potensial osmotik di III rendah banget, makanya untuk memindahkan zat ke IV pakainya tekanan hidrostatik akibat osmosis air yg banyak dari I ke III.
Arigato penjelasan tambahannya (≡^∇^≡)
21D Benar. tp emang bedanya ngga jauh banget, dan ngga ada tanda signifikansi. cuma kalo beneran pake penggaris, bedanya bisa keliatan cukup jelas. ngga harus sih, bisa aja kalian pakai panjangnya pensil utk nandain. jerapah durasi siklus jantungnya lebih panjang, jadi detak jantung permenit nya lebih dikit
Tapi jujur Sensei sendiri pun kesusahan pakai penggaris karena bedanya cuma 0,1 cm di layar laptop Sensei. Belum lagi yg cuma pakai macbook, bisa kasian ngukurnya XD
15A Benar. Carbon (C) juga makronutrien, dan jml nya tidak berubah (warna item) kalo ada defisiensi Sulfur.
Oh iya karbon juga ya, Sensei hanya ingat 6 ternyata 7
8D Benar. Justru pewarnaan gram jadi salah satu parameter identifikasi. perbedaan warna yg didapat juga benar yaitu karena perbedaan struktur luar. bakteri gram positif terluarnya peptidoglikan. crystal violet akan nempel di sana walopun dibilas pakai alkohol. tapi yg bakteri gram negatif, struktur terluarnya adalah outer membrane (peptidoglikan tersembunyi di sebelah dalamnya). si outer membrane bakal larut sama alkohol sehingga yg awalnya terwarnai oleh crystal violet malah luntur lagi abis kena alkohol. jadi pas dikasih safranin, safranin nya bisa nempel.
kesimpulan: perbedaan hasil pewarnaan memang karena perbedaan struktur luar sel, sekaligus pewarnaan tersebut digunakan jg untuk identifikasi
note: tebal tipisnya peptidoglikan bukan penentu utama pewarnaannya tapi lebih ke zat apa yg ada di bagian terluar si sel tsb
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD
Terima kasih atas bantuan koreksinya, Sensei juga awalnya menjawab benar tapi mulai ragu karena ada kalimat "struktur terluar", sehingga Sensei beranggapan pernyataannya kurang tepat dan lebih tepat ketebalan dinding sel, tapi ternyata mekanismenya begitu ya.
Sensei masukkan ke pin komen yaa
12B: Benar
PEP dan CO2 sama2 substrat. Substrat artinya molekul yang akan bereaksi, sedangkan PEP juga akan bereaksi dengan CO2 menghasilkan oksaloasetat (C4)
Oh iya Sensei kurang fokus kalau pernyataannya PEP doang, bukan PEP Karboksilase (Enzim) ಥ_ಥ
Bukannya substrat sesungguhnya dari PEPC itu adalah ion bikarbonat. Karbon dioksidanya jdi bikarbonat dulu. Kalo rubisco, memang langsung gas karbon dioksidanya. Hal ini yang bikin beda antara PEPC dan rubisco dalam nangkap CO2. Sudah saya cek di buku Taiz. Cuma aku juga ragu memang sedalam ini kah yang dipertanyakan oleh pembuat soal nya.
@@januarishak5852 iya betul, tp biasanya acuannya campbell dan lebih disimpelkan
lanjut part dua dong sensei, tanggal 15 kemarin simulasi soalnya persis ke begini
17 Gambar 1: A Trakhea (vessel elements), B trakeid, C serat
Pernyataan:
17 A: Salah. jaringan yg diambil berasal dari xylem, sehingga isinya banyak sel2 pengangkut dan serat. warna merah itu justru safranin mewarnai lignin. kalo warna biru baru itu pektin, biasanya kumpulan sel yg terwarnai biru disebut gelatinous layer. lupa tapi nama reagennya, kayaknya astra blue. Empulur banyaknya parenkim, jadi mestinya tdk terwarnai sama safranin
17 C: Salah (udah ok), tapi kayaknya gara2 gabisa diidentifikasi itu dikot atau monokot. tapi mungkin juga itu dikotil soalnya pita kaspari di sel D ngga berbentuk seperti huruf U.
17D: Benar (sudah ok). Sel D adalah endodermis yg punya pita kaspari. pita kaspari punya penebalan sekunder berupa lignin (kayu) dan suberin (gabus). masih banyak yg ngira pita kaspari itu suberin aja, padahal ternyata udah ada update justru konstituen dominan dari pita kaspari adalah lignin.
Akhirnya ngeh A B C nya apa ಥ_ಥ
1. a. provirus adalah materi genetik virus yang terintegrasi ke DNA kita. dan salah satu contoh virus yang bisa terintegrasi ke DNA kita adalah retrovirus.
b. di inti sel mungkin saja ada protein(bentuknya biasanya di gambarkan bulat). dan protein sudah pasti hasil translasi.
c. ketika oksigen intraseluler terpapar pqa maka akan memicu oxidative stress yang di picu oleh Ros (reactive oxidative stress akan meningkatkan konsentrasinya
d. paparan PQA pada ibu hamil akan mengakibatkan apoptoksin yang membantu penghilangan selaput pada jari-jari.
Iyap, kesimpulan yang bagus ヾ(^-^)ノ
Setelah saya baca di Campbell 12th Edition, hal 343, Tata Box letaknya di coding strand, bukan template. Silahkan cek ya.
kereeen sensei... penjelasannya ringan, menyenangkan, serta dalam.... Mantaab
Terima kasih (≧∇≦)/
semangat all buat yang osn hari ini, semoga kita semua bisa lolos dan bertemu di tahap selanjutnya 🙌🙌🙌
Soal 5 jawaban udah bener. Alasan 5A jawabnya salah, karena PAGE (elektroforesis protein) ga harus pakai SDS PAGE, tapi bisa juga native PAGE. native PAGE membiarkan protein masih dalam konformasi 3D nya, sehingga kalau ada dimerisasi kita masih bisa amati di native PAGE tsb. metode PCA jadinya bisa dipakai juga.
Soal no 6:
6A sudah ok. ADH reseptornya di permukaan, artinya dia bersifat polar/hidrofilik. kalau lipid itu non polar shg bisa melewati membran dengan bebas dan umumnya punya reseptor sitoplasmik.
6B Benar. alasannya kurang pas, yg dimaksud penempelan ligan pada reseptor adalah mekanisme si cAMP, bukan penempelan ADH ke reseptor. kalau yg dimaksud soal adl penempelan ADH nya, soalnya terlalu gampang, pasti dong semua jalur transduksi melibatkan penempelan ligan. cAMP adl 2nd messenger yang cara kerjanya menempel pada reseptor protein di sitosol. ini bukan hafalan, tp konsep 2nd messenger. 2nd mssngr bekerja dengan cara yang PERSIS dengan penempelan sinyal ekstraseluler ke reseptornya, cuma bedanya dia punya reseptor yg selalu intraseluler.
6C Benar, alasannya kurang pas. sitoskelet diperlukan untuk eksositosis, tapi bukan keratin (filamen intermediet) tapi yg bener tubulin (mikrotubul)
6D Benar, sel junction yg diperlihatkan di gambar adalah tight junction, Nah, tight junction itu gaada sitoskelet jadi jawabannya benar. tight junction bisa dilihat dari 2 aspek. (1) letaknya ada di bagian relatif apikal dari epitel, yg merupakan ciri khas tight junction. (2) ada panah ijo yang terpental. itu menunjukkan fungsi tigh junction yg mencegah lewatnya zat di antara celah sel epitel.
cell junction yg ada sitoskeletnya adl desmosom (sambungan jangkar) dan hemidesmosom
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD
Terima kasih atas penjelasan tambahannya.
Sensei baru mendengar mengenai native PAGE karena selalu menggunakan SDS PAGE selama ini XD
Mengenai penjelasan 6C Sensei menyebutkan "umumnya eksositosis tidak menggunakan keratin" jadi tidak bisa disebut salah juga penjelasan Sensei, hanya saja kurang rinci karena keterbatasan waktu (T⌓T)
Mengenai 6D yap namanya tigth junction, Sensei lupa seperti yang Sensei sebut di video wkwkw terima kasih tambahannya XD
Haloo, saya ada sedikit insight berbeda utk nomer 2B. Definisi broad spectrum antibiotics adalah antibiotik yg bisa melawan berbagai jenis bakteri. Sebaliknya utk narrow spectrum itu adalah antibiotik yang mentarget hanya sekelompok tipe bakteri, contohnya bisa Gram positif aja, atau Gram negatif aja. Nah bakteri2 itu baik Gram positif atau Gram negatif sama2 punya 30S dan DNA Gyrase. Jadi kedua tipe antibiotik tersebut sama2 broad spectrum. Jadi kalau menurut saya 2B itu S ya. CMIIW. Thanks
Oh iya, arigatou gakusei ヾ(^-^)ノ
wahhh thankyou senseii, seneng bisa dengar pembahasan sensei lagii🥹🙏
Doitasimashite ヾ(^-^)ノ
10D Salah. proses di soal terjadinya di sitosol, sedangkan siklus calvin terjadi di stroma kloroplas. perbedaan tempat tersebut tidak memungkinkan NADPH dari sitosol dipakai di siklus Calvin.
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD
Terima kasih atas bantuan koreksinya, Sensei sangat mengapresiasi semua yang berusaha membantu pemahaman anak2 indonesia menjadi lebih baik lagi.
Namun, Sensei akan sedikit bercerita mengenai sudut pandang Sensei sebagai pembahas soal dan bukan pembuat soal, karena pastinya pandangan kedua orang tersebut berbeda. Sejauh yang Sensei tau dan murid-murid ketahui, membran kloroplas itu bersifat semipermeabel, sehingga secara pemahaman umum anak anak OSN, Sensei akan menyimpulkan kedua siklus tersebut dapat saling berkaitan. Bahkan setelah Sensei cari tahu lebih lanjut, mekanisme import NADPH ke dalam kloroplas masih memungkinkan dalam bentuk prekursornya dan bahkan "not fully understood". Sangat sedikit keumungkinan anak2 mengetahui hal serinci itu, karena biasanya mereka hanya mengetahui sifat membran yang semipermeabel tanpa mengetahui "molekul apa saja" yang dapat melintas secara spesifik.
Saran Sensei soalnya dapat lebih diperjelas mungkin dengan memberikan diagram proses import NADPH ke dalam kloroplas atau sebagainya, agar anak2 tidak hanya mampu menebak nebak tanpa data, karena sejatinya OSN sangat sarat akan analisa. Terima kasih
@@SenkuseiBiologyChVteacher dari informasi yang saya dapat, Bagi sebagian besar organisme, jalur pentosa fosfat terjadi di sitosol ; pada tumbuhan, sebagian besar langkah terjadi di plastida. jadi sangat mungkin NADPH nya digunakan oleh siklus calvin. en.wikipedia.org/wiki/Pentose_phosphate_pathway jadi menurut saya, 10D benar
Part 2 yang no 26-50 dong sensei
Nitip
Makasih sensei atas ilmu2nyaa
7B jawabannya bener. RBS (ribosom binding site) itu tempat pengenalan ribosom dan sifatnya umum. Shine Dalgarno's sequence adalah bagian dari RBS dan dimiliki prokariot. tapi untuk term RBS itu umum, dimiliki semua. kemudian logikanya supaya ada 4 protein terpisah yang dihasilkan, mestinya translasi dari keempat protein tsb juga terpisah (independen satu sama lain). tiap gen yg udah ditranskripsi di mRNA pasti punya kodon start dan stop sendiri, setiap kodon start pasti di sisi upstream nya ada RBS.
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD
Terima kasih atas penjelasan tambahannya, benar bahwa setiap gen pada umumnya memiliki RBS nya masing-masing.
Namun, setelah Sensei cari tau lebih lanjut, terdapat cukup banyak gen yang tidak memiliki RBS atau Shine-dalgarnonya sendiri dan melalui mekanisme yang berbeda.
Many genes in Cyanobacteria and Bacteroidetes have no
consensus RBS in their leader sequences. It is also be-
lieved that there are a large proportion of leaderless
mRNAs, with no RBS [21], frequently occurring in single
genes and proximal operon genes of prokaryotes [13].
While translation mechanisms for leaderless mRNAs are
poorly understood, some reports have postulated that
leaderless mRNAs undergo translation initiation in the
presence of 70S monosomes (preassembled 30S-50S ri-
bosomes) and IF2 in thermophiles [22-24]. It has been
shown that protein synthesis could be hindered by steric
interference of secondary structures present in the 5′-
UTR of the mRNA [14]; thus, it is possible that these
leaderless mRNAs could be more efficient in translation
than the canonical mRNAs.
(www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4535381/pdf/12864_2015_Article_1808.pdf)
Karena soal yang dibuat hanya merupakan suatu gen fiktif (gen X) maka menurut Sensei masih kurang tepat untuk menyebutkan bahwa setiap gen "pasti" memiliki RBS nya masing, sehingga masih belum dapat dikatakan benar, karena efek dari operon yang diekspresikan secara bersamaan. Mungkin pernyataannya bisa diganti menjadi "setiap gen umumnya memiliki RBS masing-masing"
Semisal mRNAnya nggak punya 4 RBS, berarti asumsinya keempat gen tersebut akan menghasilkan satu protein berukuran besar. Nah menganut asas 1 gene 1 protein, keempat gen struktural berarti akan mengalami modifikasi post translasi dengan splicing shg terbentuk 4 protein yang berbeda. Gimana menurut sensei dan kak Titis?
@@realitam.d8535 nahhh hal semacem ini sering ada di virus. Protein virus disintesis dari multiple gene, setelah itu baru dipotong pakai protease. Jadi bukan waktu splicing. Tetep bisa aja kok kalo kayak gitu, tapi memang tidak lazim di sel umum. Azaz 1 gene 1 protein pun berlakunya umum. Banyak pengecualian, misal karena alternative splicing, enhancer, dll
Namabahin pendapat sensei, nomor 13: A trakea, B: trakeid, C: serat xilem D: pita kaspari.
Kak sensi mana ni part 2 nya no 26-50 kak udah mau osnk kak😊😊😢😢😢
Terima kasih sudah memberi pembahasan. Ada koreksi soal nomor 3A dan 3B. keduanya mestinya jawabannya Salah.
3A pernyataan yang salah: ikatan disulfida lebih kuat dibandingkan ikatan (interaksi) hidrogen. interaksi hidrogen hanya berupa gaya tarik menarik yg disebabkan perbedaan distribusi elektron, sedangkan ikatan disulfida (jembatan disulfida/disulfide bridge) bentuknya adalah ikatan kovalen. organisme termofilik justru mestinya lebih banyak disulfida untuk mencegah denaturasi protein. suhu tinggi bisa merusak ikatan hidrogen tapi gabisa merusak disulfida, makanya termofilik harus banyak disulfida.
3B salah: osmolit banyak diakumulasi oleh organisme halofit, dan bukan termofilik. Untuk menyeimbangkan zat terlarut di luar sel (banyak garam), di dalam sel dia akumulasi zat terlarut juga supaya air tidak osmosis keluar sel. jadi bukan karena penguapan. sel bakteri umumnya hidup di biofilm ataupun di media yg ada cairannya sehingga penguapan bukan masalah.
Komen selanjutnya menyusul
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD
Terima kasih atas koreksinya mengenai ikatan disulfida.
Mengenai osmolit Sensei emang sempat curiga mengenai bakteri halofilik yang lebih terkenal akan osmolitnya, tapi tetap terperdaya oleh termofilik XD
SENSEIII AYOO UP LAGIIII AKU BUTUH PART 2 NY PKISSS HELP
Bismillah.. semoga lancar osnk nya.. H-1 nii.. Aamiin..
soal simulasi kemarennn ini huuuuuuft,nyesel gak kesini,soalnya baru tau channel ini😭😭😭
gassin part 2 senseiiiiii
Bismillah semoga bisa lolos OSN Biologi kota tahun 2024 Aamiin ya rabbal alamin ❤
Welcome backkkk sensei❤❤
Tadaima ʚ♡⃛ɞ(ू•ᴗ•ू❁)
lanjut part 2 min tinggal 1 setengah jam lagi osnk
Sama kak aku juga😢😢
Akhirnyaaa. ❤🎉
Selamat belajar (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵)
Senseii ayoo upload part 2 yaa! Sangat membantuu, terima kasih
Part 2 dong!! Butuh banget , ini masuk semua pas simulasi kemarin thank youuuu banget!✨✨
Soal nomor 25-50 nyaa ditunggu sensei!!
Haiiii kak aku mau nanya² seputar simulasi, kalau gak keberatan kak, karena aku kemarin gak ikut simulasi krn server nya bermasalah😔
untuk nomor 22C mau nanya sensei, itu kan aktivasi vLPO ngebuat hipotermia/kedinginan pada mencit. kalau kedinginan itu bukannya pembuluh darah jadi menyempit ya?
Ngebuat Hipotermia, bukan respons terhadap hipotermia. Berarti mencitnya jadi membuang panas hingga hipotermia, nggak kedinginan.
Terimakasih sensei, pembahasan nya sangat membantu
lanjuttt soal selanjutnya dong sensei, bulan ini udah mau OSK😭
Iyaa, segera ya. Sensei soalnya lagi sibuk 😢
okeeyy, semangatt sensei
BISMILLAH HARUS LULUS OSN-K TAHUN INI
Terimakasih banyak untuk pembahasannya sensei! Lanjut ke part 2 sensei 🙇♀️🙇♀️🙇♀️
Untuk sekarang Sensei belum ada waktu, ditunggu yaa ヾ(^-^)ノ
Siaaapp sensei, semangat sensei! 🔥
Lanjuttttt senseiii
Maret Sensei lanjutkan yaa XD
Wih makasih banyak pembahasannya admin! Sangat bermanfaat:)
Sama sama (ʘᴗʘ✿)
setelah sekian lamaa😭😭
Wkwkwk akhirnya Sensei comeback XD
Kangen Uhuk-uhuknya sensei .. senangnya sensei hadir kembali :D
Wkwkwk iya udah lama ya XD
kontennya sangat membantu sekali lho sensei.. Semangat membahas soal" OSN Bio yg lainnya senseii
@@Ares_ewd arigatoo (≡^∇^≡)
25A Benar: rigor mortis = otot kaku, ditandai dengan ekstensibilitas yang rendah. grafiknya emang menjebak, grafik ekstensibilitas kalo diliat langsung naik, tapi skalanya makin ke atas makin kecil (makin menuju 0). ini artinya di 6 jam pasca kematian, otot ga bisa extend (kaku to the max). jadi jawabannya bener.
25C Salah: suhu turun segera setelah kematian, tp jml ATP masih banyak (pernyataan B). Jml ATP adalah grafik bertanda A. jadi mestinya belum tentu pH turun bareng dengan suhu turun soalnya ATP masih sempet dipertahankan.
Oh iya, terima kasih atas bantuan koreksinya ☆(ノ◕ヮ◕)ノ*
Semua perbaikannya sudah Sensei letakkan di pin komen ya. Arigato gozaimasu (ʘᴗʘ✿)
Sensei kapan lanjut part 2 nyaa,,bentar lagi mau osn-k😔
terimakasih sensei!
Doitasimashite
Halo sensei akhirnya kembali🔥❤
Akhirnya comeback 2024 (≧∇≦)/
Koreksi lagi 4D, jawabannya Benar: sekuens TATA justru ada di non template. TATA box punya sekuens 5' ... TATA ... 3', dan bener transkripsi berjalan dari 5 ke 3 dilihat dari non template. kalo 5 ke 3 itu non template, dan TATA juga 5 ke 3, berarti TATA ada di non template. untuk lebih jelasnya bisa dilihat di bagian inisiasi transkripsi. di sana jelas banget diperlihatkan TATA ada di bagian non template.
waaw ka titiss thnkss
Wah Sensei kedatangan Kak Titis nih XD
Terima kasih atas koreksinya, iya Sensei lupa banget TATA nya berada di non template. Sensei tambahkan ke pin komen ya
senseiii part 2 nyaaa huhuhuuu😢😢😢
Sensei ay lop yu, keren deh penjelasannya sangat membantu 😘
Arigato ヾ(^-^)ノ
arigato gozaimasu senseiii, ditunggu pembahasan berikutnya
Siap gakusei, jangan lupa loncengnya biar ga ketinggalan (≧∇≦)/
23B Salah: di data menunjukkan kalo aktivitas CAII (karbonat anhidrase) lebih tinggi di first gill (lengkung insang pertama). di labirin cuma tinggi waktu hipoksia (grafik abu2) seadngkan first gill konsisten tingginya. berarti utk respirasi first gill justru jadi pilihan pertama.
note: karbonat anhidrase itu enzim untuk mengubah air + CO2 jadi asam karbonat dan sebaliknya. jadi dia sangat berhubungan dengan produksi CO2 a.k.a. respirasi
Oh iya Sensei lupa merhatiin first gill nya karena ga ada bintang (´༎ຶ ͜ʖ ༎ຶ `)♡
Widihh pakde upload lagiiii
Iyap, udah mau OSN 2024 XD
tgl 26 udh mau osk bru mau blajar huhu
Sensei lanjuttttt
Bismillah Lolos osn-K 2024
sensei up part 2 nya juga dong
H - 10 menit 🔥🔥
Mantap wkwkw
Semoga bisa lolosss aamiin
Senseii, sy butuh asupan 26-50
aku yg anak kimia nyimak ngelihat soal biologi buat nambah wawasan hehe
Semoga bermanfaat ya XD
Kak sensi kapan nii part 2 lusa udah osnk kak😢😢😢😢😢
Sensei kapan nih pengerjaan nmr 26-50nya?
senseii kapan part 2 nyaa😁
Sensei part 2 dongg
terima kasih sensei
Doitasimashite ヾ(^-^)ノ
Arigatou Gozaimasu, Sensei. I've been waiting this video for a long time...(especially Sensei's voice😁😁)
Doitasimashite Gakusei (✿ ♥‿♥)
Sensei aku pasrah
Sensei no 3 d bukannya titik leleh lemak jenuh lebih tinggi dr lemak tak jenuh ya?
Di tunggu part 2 nya min❤
Senseii, buat yang belom ada belajar samsek kira kira mulai dari mana ya belajarnya????😭😭
samaa wee ini aku juga binggung bgtt belajar dari mana lagii,soalnya kalau hanya fokus di materi soal nya malah bedaa bgtt sama yang aku bljr
Mulai dari baca Campbell ya
halo sensei,tahun ini aku sudah tidak bisa lagi ikut ksn/osn terimakasih tahun tahun sebelumnya sudah membantuku belajar untuk ksn😭😭😭
Semoga berhasil di tujuan kamu yang lainnya yaa~
Semoga bisa lebih sukses kedepannya ヾ(^-^)ノ
terima kasih sensei.. ditunggu part 2 nya no 26-40 sensei
Bakal rilis maret nanti ヾ(^-^)ノ
Eup BGM nya makin swayy
Trimakasih senseii
Doitasimashite XD
Sensei, boleh jelaskan ttg terminator arah transkripnya dr kiri ke kanan (upstream) itu dr mana? Soalnya saya blm pernah denger
Lanjut part 2 dong senseiiii🥲🙏tinggal menghitung hari ni
Iyaa😭
Part 2 dongg
Senseii udah Maret nihh saya tunggu in😂 part 2 yaa hehe sehat sehat senseii ❤
Ditunggu ya (〃∀〃)ゞ
keren banget kak
Sensei izin bertanya, apakah simulasi osk.itu berpengaruh dan masuk ke dalam kategori penilaian?
Tidak berpengaruh
Akhirnya dengar suara sensei lagi
Wkwkkwk udah lama ya XD
Sensei yang nomor 22 yang C itu kenapa salah ya?soalnya kan kalau pembuluh darah menyempit itu berarti suhu nya rendah atau dingin, berarti dipicu oleh vLPO.tapi ga tau juga sih😂
Nah iya knp salah yaa?
sensei part 2 mana😢 dah mau h-3 OSK huhuhu
Izin bertanya, dari soal tersebut jadi apa aja yang harus kita pelajari/baca
banyak kak. ada 7 bab yang harus dipelajari. lebih lengkapnya ada di pemberitahuan puspresnas ini : ruclips.net/video/syuTEo0fibM/видео.htmlsi=OnbEoYhcCTDGyeci
INFOKAN PART 2
Rameee.... lanjut part 2 sensei
Gas maret XD
@@SenkuseiBiologyChVteacher uhuuuyy... tengkyuu sensei 😁🙏🏻
@@m.fadhilnashihashiddiqi2408 ☆(ノ◕ヮ◕)ノ*
Senseii aku mau ikut osn 2024 nih tapi gatau mulai belajar dari mana dulu 😢
Soal nya gak pernah ikut beginian 😭
tasukette kudasai sensei T T
Holaa, kamu bisa cek playlist Sensei yang ini yaa untuk tips belajar dari mana
ruclips.net/p/PL3i9GR8NKZD2yATrWtwpkzcWNFYVhkU3W&si=SfOO3vs5kNrxgJp7
😊
😊
😊😊
😊😊
hallo senseii, makasih yaaa
Sama samaa (❁´◡`❁)
Sensei ad lanjutan nya ga dari 26 sampe 50
part 2 pls
lanjut sensei part 2 nya
Ditunggu maret XD
Ditunggu pembahasan no 26 - 50 sensei
Ditunggu maret XD
Sensei part 2 nya dong 😢
Ku tinggal pake koreksiannya ka titis untuk pembahasannya😊
Iyap ヾ(^-^)ノ
Yang nomor 15A jadinya benar atau salah, Sensei? Abis ngesearch, makronutrien pada tumbuhan cuma ada 6. Tolong di cek2 lagi jawaban benar atau salahnya. Biar ga jadi misinformasi. Makasih, Sensei.
Carbon itu makro nutrien seluruh makhluk hidup ya (hingga saat ini)
@@SenkuseiBiologyChVteacherTapi kenapa tulisan di soalnya defisiensi 6 makronutrien aja, Sensei?