Surat Untuk Kiai Imaduddin Al-Bantani, Sebelum Suratnya Dibaca Mahdi Roja’i -

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 15 окт 2024

Комментарии • 876

  • @djefriedomar4233
    @djefriedomar4233 Год назад +15

    Salam takdhim kagem Gus Rumail Abbas, njenengan ilmuwan ahli sejarah yg sangat teliti. Bravo Gus Rumail Abbas. Anda jenius, Kyai Imad cuma dendam aja jd yg dicari cuma kesalahan bukan pembenaran

    • @MrIhant
      @MrIhant Год назад +2

      Aku kok pandangannya beda ya?!
      Gus Rumail itu jenius, tpi kok g meneliti Bani Alawi aja sendiri, dibuatkan buku kyk KH Imad, sumber2 jg harus jelas. Kita disini lgi nyari kebenarannya Bani Alawi, bukan nyari salahnya KH Imaduddin.

    • @faujifauji261
      @faujifauji261 Год назад

      @@MrIhant yo karna hatimu condong ke kyi imad ...coba netral ...

    • @karyorelaxing6159
      @karyorelaxing6159 Год назад

      Bener bro,temukan dulu kebenaran ilmiahnya baru sampaikan,bukan masalah netral ga netral,kalo memang sudah pasti melakukan kajian ilmiahnya,baru sandingkan dengan kajian ilmiahnya ustad ismad,bukan dengan opini kritik yg loncat lonca,bikin buku penelitiannya..jadi makin terdidik umat ,kalo ini sama aja dengan youtuber yg lain

    • @mzdiamonds211
      @mzdiamonds211 Год назад

      Betul sekali antum....logic think yg dipakai..hidup jgn merasa alim dan plg berilmu...gus rumail posisi nya tdk mencela dll nya...tp beliau meluruskan dan kebenaran yg diungkap. Gk kyk channel lain kyk dendam2 aj semua disamain slh..khusus nya ke ba'alawi.😭🥺🥺..miris zaman skrg bnyk kepentingan...pdhl hidup hrus ikhlas lillahita'ala❤️🤲

    • @AbidzarAbidzar-qv1bd
      @AbidzarAbidzar-qv1bd Год назад

      ​@@MrIhantbiar dpt lahan dari b'lawi kali.......!!!

  • @belvanfamily
    @belvanfamily Год назад +5

    Gus Romli, MasyaAllah. Salam dr santri Darul Ulum Kudus.

  • @mahdialhiyed5051
    @mahdialhiyed5051 Год назад +3

    Gus muda yang cerdas,tegas,ilmiah,lugas mengindikasikan luasnya wawasan pengetahuan beliau...

  • @huseinabdillah8250
    @huseinabdillah8250 Год назад +3

    Alhamdulillah cerdas Gus Rumail Abas, semoga senantiasa mendapat kesehatan dan tambahan keberkahan, kemuliaan atas ketelitian dan kecerdasan aamiin

  • @aventador0077
    @aventador0077 Год назад

    Ajiiiib ,barakallahu fiik ....

    • @safirmorteza1397
      @safirmorteza1397 Год назад

      Bagus nih kalo gus rumail dan Aventador podcast bareng

  • @hadialhadi7454
    @hadialhadi7454 Год назад +8

    Saya selalu deg²an menyimak ulasan seorang Historian.. 😭🙌 *_# respect_*

  • @AbuBakar-fh7th
    @AbuBakar-fh7th Год назад +9

    Ini benar2 mantap gus Rumail ilmiah

    • @alizenalmunawar-dx8fo
      @alizenalmunawar-dx8fo Год назад

      Orang buta yg pernah pegang kuping gajah....kekeh gajah itu tipis dan lebar......
      Repot untuk menjelaskan bahwa gaja itu seperti ......
      😂😂😂😂😂😂😂😂😂😂

    • @viralinramein8252
      @viralinramein8252 Год назад

      @@alizenalmunawar-dx8fo yg parah malah ngotot klo gajah tipis 😂😂😂

  • @darmanto_sm
    @darmanto_sm Год назад +5

    Dari awal saya sudah ragu dengan metodologi Kyai Imad...

  • @lelifajri9111
    @lelifajri9111 Год назад +5

    Kh ngimad, temen sekelas KH saya di kampus... Beliau memang cerdas, banyak sekali baca,.. seperti seikh albani lah

  • @desinila1807
    @desinila1807 Год назад +1

    Insya allah video gus rumail jadi salah satu amal sholeh ya gus. Makasih udh buat video ini.. kami tetap mencintai ahlul bait disaat desakan yg begitu dahsyat bertubi2.

  • @AbuumarAbuUmaralfaruq-cy4mc
    @AbuumarAbuUmaralfaruq-cy4mc Год назад +6

    Kak..saya doakan agar anak anak saya cerdas ber ilmu dan kuat imanya sperti kaka...semnagt kak dlm menebar ilmu❤😊😊

  • @muhammadalwi8003
    @muhammadalwi8003 Год назад +4

    Gus rumail lovers❤ luar biasa mantap penjelasannya,,,
    اللهم صل على سيدنا محمد

  • @cahyoyono4008
    @cahyoyono4008 Год назад +10

    Ustadz yg cerdas.sehat selalu

  • @JalanSunyi748
    @JalanSunyi748 Год назад +24

    Terimakasih uraiannya Gus. Sangat menambah wawasan dan sy semakin yakin bhw semenjak awal, kajian KH. Imad bermasalah secara metodologis, shngga penyebutan sebagai kajian Ilmiah hanya jadi jargon, yg faktanya justru tdk ilmiah.

    • @muhammadakhsanriqimujamil395
      @muhammadakhsanriqimujamil395 Год назад +3

      Kalo bermasalah jangan bilang bermasalah tok. Bantah secara ilmiah lha kelompok ente bukan ilmiah yang dikeluarkan tapi malah doktrin mulu yang dibahas entah gadapat syafaat apalah itulah, ga mutu bosss bosss

    • @zamamsterban9546
      @zamamsterban9546 Год назад +7

      ​@@muhammadakhsanriqimujamil395 Silahkan dengarkan penjelasan Rumail Abbas bang, biar kamu tambah ilmiah.

    • @tanztanzil541
      @tanztanzil541 Год назад +5

      Ilmiah yg digaungkan ternyata hanya klaim sepihak dr yg pro trhdp kyai imad..faktanya blm ada ulama ahli nasab yg mentahqiqnya..jadi kajian kyai imad soal nasab bukan kajian ilmiah akan tetapi hanya opini liar yg tdk perlu dibantah...

    • @MuhammadArrasyid-z6h
      @MuhammadArrasyid-z6h Год назад +3

      methode Kiyai Imad rontok di hadapan gus Rumail abbas

    • @MuhammadArrasyid-z6h
      @MuhammadArrasyid-z6h Год назад +5

      Lucu para pengecor Kiyai imad memang lucu. kajian prematur di anggap super ilmiyah. he he

  • @ariarygalery8953
    @ariarygalery8953 Год назад +9

    MasyaAllah...
    Barakallah Gus...
    Penuturan penuh ketelitian, penuh rincian, penuh rujukan serta sangat ilmiah sekali.!!!

    • @rudihandoko6485
      @rudihandoko6485 Год назад +2

      Ilmiah dan teliti apanya ....???
      Beraninya cuma bacot monolog tidak berani debat langsung secara terbuka .....

    • @efultea9184
      @efultea9184 Год назад +1

      ​@@rudihandoko6485betuuulll, si rumail abbas kan baalawi juga, malah katanya lagi ngajuin pengakuan nasab ke RA. Jadi pembelaan rumail abbas thd nasab baalawi ada konflik of interest / kepentingan laah, pantesan belain mati2an 🤣🤣🤣🤣🤣

    • @kurniawanaja434
      @kurniawanaja434 Год назад +3

      ​@@efultea9184kok cupet ya ,siapapun walau bukan dari kalangan habaib tapi karena muhibbin maka sah sah saja membela para habaib

    • @wawanwawan7061
      @wawanwawan7061 Год назад

      ​@@nurmehmed1267
      😊😂😂

    • @razanata3672
      @razanata3672 Год назад

      ​@@rudihandoko6485km dan kyai mu jg bacooottt koar koar di medsos doankkk😅😅😅😅😅 laki paan.... 😅😅😅😅 di undang ratulinawati ahli nasab.... junjunganmu dan gerombolan mu g ada yg brani dtanggg😅😅😅 gini kok ngilmiahhhhh😅😅😅

  • @jibrilhaidar0105
    @jibrilhaidar0105 Год назад +9

    SEMOGA GUS RUMAIL ABBAS DAN KLUARGANYA DIBERIKAN UMUR PANJANG SERTA KESEHATAN DALAM KETAATAN PADA ALLAH SWT..
    SEHINGGA GUS RUMAIL ABBAS ISTIQOMAH DENGAN ILMU NYA BISA MENJADI PENOLONG KEBENARAN DARI ORANG ORANG YANG SESAT. aamiin...
    salam AKAL SEHAT.

    • @stakof
      @stakof Год назад +3

      Amin.

    • @DJSYAM-ez7ip
      @DJSYAM-ez7ip Год назад +1

      Semoga Gus Rumail Abbas bisa mengetahui bahwa pendapatnya itu SALAH 🤭

    • @stakof
      @stakof Год назад +4

      @@DJSYAM-ez7ip pendapat bisa diketahui salah dengan argumen, Bung. Bukan lewat doa.

    • @Kavkaz88
      @Kavkaz88 Год назад

      ​​@@stakofoted it *suatu pendapat dapat di ketahui salah dengan argumen bukan dengan DOA kepada Allah.* 😅

    • @jibrilhaidar0105
      @jibrilhaidar0105 Год назад

      @@DJSYAM-ez7ip SALAH BUAT YANG TAK BER AKAL SEHAT.
      salam AKAL SEHAT.

  • @nezazahra8899
    @nezazahra8899 Год назад

    Terimakasih ilmunya Gus Rumail . Penjelasan yang luar biasa

  • @toyib2
    @toyib2 Год назад +5

    Manteb. Kias termometernya masuk 👍

  • @edisanjaya4072
    @edisanjaya4072 Год назад +25

    Ya allah gus udah nunggu nunggu... Biar cepat kelar ini masalah, banyak yg nggak paham tp jadi malah nambah dosa karena terprovokasi. Semoga sehat dan diberikan kelancaran

    • @intelligent287
      @intelligent287 Год назад +3

      Selamat, sehat, bahagia selalu
      Syeh Imaduddin Al Bantani
      Terimakasih atas pencerahannya 😁

    • @edisanjaya4072
      @edisanjaya4072 Год назад

      @@intelligent287 🤣🤣🤣🤣🤣... Ketawa jja

    • @agnafandihabidona
      @agnafandihabidona Год назад +1

      hahahaha bukan keturunan Rassulullah tp keturunan imigran yaman + antek penjajah 😂 parah

    • @edisanjaya4072
      @edisanjaya4072 Год назад

      @@agnafandihabidona serius u... Koq bisa nebak... Ilmu cocoklogi yah

    • @budilesmana669
      @budilesmana669 Год назад

      Asik SY RA PUNYA JAGOAN2 YG MMBNTAH KYI IMAD TERUS LAWAN BIAR KMAI JADI PENONGTON J KALIAN SAMA KLIAN YG BRANTEM KRNA SY BINGUNG KMNA MNCARI KITAB SUCI SAMPAI HRI NI BLM KTEMU JG HORE ASIK BERANTEM LAH KALIAN AKU NONGTON JA

  • @riskimuhammad7548
    @riskimuhammad7548 Год назад

    Paling seneng dah klo penjelasan antum , santai dn detail

  • @4li_313
    @4li_313 Год назад +23

    Keren gus 🙂
    Dan semangat, kebenaran akan selalu bersama orang yang benar!!!
    Jika penelitian dilakukan dengan hati yang tulus, hasilnya juga akan mulus. Tapi kalo karena fulus, ujung" nya juga akan terjerumus !!! 😃😃😃

    • @netizenvaganza9983
      @netizenvaganza9983 Год назад

      Cakeeep.. 😊

    • @faroekkhirid2555
      @faroekkhirid2555 Год назад

      Dan akhirnya nnti manfusss🤣

    • @razanata3672
      @razanata3672 Год назад

      kita tinggal tunggu aja.... hancur y gerombolan pembenci habaibb...😅😅😅

    • @IsmailMarzuki-y9t
      @IsmailMarzuki-y9t Год назад

      Karna nasab buat nasib😂😂😂

    • @kanalKM09
      @kanalKM09 Год назад +1

      ​@@razanata3672
      Yang membenci zuriyyah Rasul SAW di Indonesia itu siapa...?. Tak ada umat muslim Indonesia yang benci kepada zuriyyah Rasul SAW.
      Yang perlu dihukum itu makhluk makhluk kadzaab,yang berdusta besar sebesar besarnya dengan mengaku sebagai ahlul bait disaat ahlul bait sudah wafat semua. Harap buat makhluk makhluk kadzaab, kalau ngomong dikontrol sedikit lah...jangan menebar fitnah dan membangun opini serta framing seolah ada umat muslim pembenci zuriyyah Rasul SAW di Indonesia.
      Dan yang perlu diingatkan itu seseorang yang mengaku dirinya zuriyyah dan memaksa untuk minta pengakuan dari orang lain untuk disebut zuriyyah, padahal kitab periwayatan nasabnya sebagai zuriyyah masih menimbulkan pertentangan dalam ketersambungannya dengan zuriyyah Rasul SAW. Jika ada yang belum dan tidak mau mengakui baalawi ubaidillah sebagi zuriyyah Rasul SAW, sebelum terverifikasi dengan jelas juga dikarenakan takut akan ancaman Baginda Nabi SAW, seperti yang dijelaskan oleh terjemahan hadist sbb :
      Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam : ‘Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berpegang teguh dengan keduanya yaitu Kitabullah dan Sunnahku, serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di Telaga (di Surga).”[6]
      "Wahai manusia, aku tinggalkan pusaka yg jika kalian pegang tidak akan tersesat, yaitu kitabullah dan keturunan ahli baitku." (HR At-Tirmidzi). Coba pahami kata "keturunan ahli baitku"
      Dari Abu Żarr -raḍiyallāhu 'anhu- secara marfū', "Tidak seorang pun yang mengklaim (nasabnya) kepada selain ayahnya -padahal ia tahu- kecuali ia telah kafir. Dan siapa yang mengklaim sesuatu yang bukan miliknya, maka ia bukan dari golongan kami, dan hendaknya ia menempati tempat duduknya dari api neraka. Dan siapa yang memanggil seseorang dengan sebutan "kafir" atau mengatakan "wahai musuh Allah" sementara orang tersebut tidak seperti itu, maka tuduhan itu kembali kepada penuduh."
      Hadis sahih - Muttafaq 'alaih
      Sedangkan di dalam riwayat al-Bukhari disebutkan, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda:
      “Barangsiapa yang berloyal kepada suatu kaum tanpa izin walinya, maka baginya laknat Allah, para Malaikat dan semua manusia, dan pada hari Kiamat tidak akan pernah diterima dari mereka, baik yang fardhu maupun yang sunnah"
      Maka dari itu buat yang mengaku sebagai zuriyyah Rasul SAW, Buktikan dulu...!!!
      Berbeda dengan yang sudah terverifikasi dengan jelas sebagai zuriyyah, baik melalui riwayat kitab pernasaban dan kaidah pendukung lainnya, mau bersuara kepada seluruh dunia kalau beliau zuriyyah juga siapa yang bisa melarang,karena itu adalah haknya, mau diam diam kemudian ganti gelar memasturkan diri juga merupakan hak dan urusan beliau.
      Begitu juga Kiai yang tidak ma'sum, bisa saja terpeleset kata, namanya manusia biasa, tetapi kan tidak dusta kadzab ( mengaku sebagai ahlul bait disaat ahlul bait sudah wafat semua ) dan zuriyyah,jika memang bukan zuriyyah dan ahlul bait dan bila ada kaum zuriyyah di Indonesia yang hendak memasturkan diri juga hak beliau.
      Ikhlas itu hal yang mudah diucapkan tetapi sulit dilakukan,terkecuali bagi orang yang telah diberi kemampuan. Sebagai kaum zuriyyah Rasul SAW, memang patut disyukuri dan tak dilarang untuk berbangga, lha wong ada siswa dan mahasiswa,pengusaha,santri, hafiz, juga anak muda biasa yang cuma jadi pewarna dunia yang kerjanya ngrumpi di warung kopi saja bangga kepada ayah dan ibunya yang tukang becak dan petani/pedagang/nelayan. Apalagi sebagai zuriyyah Rasul SAW, suatu nasab yang elegan, wajar saja kalau bangga dan bersyukur. Sangatlah wajar jika banyak yang berusaha menyambungkan nasab kepada beliau. Namun akan menjadi tidak wajar jika terverifikasi belum dan belum terverifikasi menyambung dipaksa untuk menyambung, demi kemuliaan dunia saja.
      *(* Alangkah beruntungnya orang yang tersambung secara wajar sebagai zuriyyah kepada Rasul SAW di dunia dan akhirat. Iri aku....!!! *)*
      Kemudian habib itu siapa...???
      Apakah habib itu ulama atau apakah habib itu zuriyyah Rasul SAW..?? Harap jelaskan dengan jelas.
      Kalau habib itu gelar ulama dari kalangan klan baalawi ubaidillah saja. Kemudian apakah semua ulama bisa mengangkat diri sesukanya sebagai zuriyyah Rasul SAW. Jika bisa dan boleh,maka hancurlah pernasaban zuriyyah Rasul SAW. Sedangkan Imam Maliki,Imam Hambali,Imam Sayafi'i,Imam Hanafi,Imam al Ghazali dll ulama besar lainnya, tidak ada yang berani mengangkat dirinya sendiri sebagai zuriyyah Rasul SAW ( terkecuali yang memang tersambung secara nasab kepada Sayyidina Hasan wal Husain ),apalagi mengaku sebagai ahlul bait...?
      Ataukah habib itu apakah kaum zuriyyah..?? Jika iya ,sejak kapan kaum zuriyyah menggunakan gelar habib.? Dari dahulunya gelar kaum zuriyyah yang disepakati oleh umat muslim itu Sayyid,Syarif,Syarifah dan (*Sayyidah jarang digunakan,terkecuali untuk istri Rasul SAW dan putri Rasul SAW Fatimah az Zahra.)
      Fenomana habib di Indonesia penuh kontroversi, karena hal ini terkait antara kajian periwayatan zuriyyah, sejarah,kultur dan nuansa politik kolonial saat nusantara Indonesia dalam masa kolonial penjajah.
      Kultur sejarah,..orang tua zaman dahulu setiap berjumpa dengan orang arab yang bergamis dan bersorban, selalu dianggap istimewa, hal ini terkait sejarah yang menjadi legenda, saat awal penyebaran islam di Indonesia dilakukan oleh para zuriyyah yang cenderung menggunakan busana tradisional beliau dari tanah arab. Dan hal itu semakin populer saat dewan majelis wali ( wilayah )songo hadir memberi nuansa baru, menyebarkan islam secara terstruktur melalui pemerintahan kerajaan masa itu, membaur dengan kultur budaya nusantara. Hal ini menjadi kisah babad tanah jawa, turun temurun di kisahkan oleh Kiai dan wak modzin kampung dari masa kemasa, sebelum bangsa kolonial datang..sehingga setiap orang arab yang bersorban dan bergamis,entah itu seorang abdi/kawan sahaya dari zuriyyah tersebut,ikut dianggapnya zuriyyah juga setiap dakwah ke kampung ( biasa dikisahkan " kalau ada orang arab bersorban dan bergamis datang entah itu Anggota dewan majlis wali9-nya atau kawan sahayanya maka selalu berkata " ehw ono said teko eh... sambil membungkuk sedikit badannya,yang memang kultur asli orang nusantara dari dahulu. Dan hal ini berlangsung lama..Namun kitab periwayatan nasab hanya menjadi pegangan ulama ulama penting di tanah jawa dan ulama selain ditanah jawa yang islamnya masuk lebih dahulu di nusantara,seperti Aceh,belum dikaji secara umum bersamaan.Hingga wali ( dewan wilayah )9 wafat,mitos legenda,sejarah, orang arab bersorban dan bergamis adalah keturunan Kanjeng Sunan yang notabene kaum zuriyyah. Ya dibiarkan saja oleh para ulama, memang tidak ada kekacauan. Dan para santri tolibil ilmi, juga mencium tangan para gurunya.Siapa yang bakal mengetahui kalau ada kolonial datang.. Hingga datanglah kolonial membawa imigran Yaman yang tiba tiba dipanggil habib.
      Dan para Ulama,Kiai malah tidak sempat mengkajinya karena para ulama sibuk perang bersama rakyat melawan penjajah dan anteknya. Sedangkan rakyat muslim Indonesia tak ada yang mengetahui...tiba tiba MERDEKA,setelah merdeka seluruh ulama Indonesia belum sempat mengkaji, karena lebih sibuk memperkuat dan memperkokoh konsolidasi kesatuan membentuk komunitas masyarakat berbangsa dan bernegara Indonesia.
      Akhirnya sekarang kitab nasab zuriyyah di Indonesia menjadi simpang siur. Bagaimana bisa sebagian besar hasil perjuangan para zuriyyah Rasul SAW dari maroko,Irak,Turki Ustmani..( wali (dewan wilayah 9) dll bisa tertempel seolah semua hasil kerja klan baalawi ubaidillah...apakah karena klaan baalawi ubaidillah mengokulasi pernasaban dari pangkalnya dari Sayyid Ahmad al Abbah bin Isa ar Rumi, yang hingga saat ini masih menimbulkan pertentangan tentang keabsahan klan baalawi ubaidillah sebagai zuriyyah Rasul SAW ,karena tidak tercatat dimasa hidup Sayyid Ahmad al Abbah dan masa setelah Sayyid Ahmad al Abbah selama 500 - 700 tahun..bagaimana menjelaskannya.
      Hingga kini zaman teknologi, berbagai buku kitab periwayatan nasab banyak dijumpai,di toko buku ataupun di blog internet. Walau berbagai macam versi, tetapi jika banyak buku yang menyatakan tidak tertulisnya nama seseorang di sebuah riwayat nasab hingga 500-600 tahun dari pada yang lebih sedikit mencatat , pasti generasi muda yang cerdas akan bereferensi kepada yang lebih kuat dijadikan argumen. Yaitu Sayyid Ahmad bin Isa ar Rumi adalah orang terkenal, bagaimana mungkin ada salah satu anaknya yang tidak tercatat sebagai keturunannya dan akhirnya tidak tertulis dalam periwayatan nasab hingga 500 - 600 tahun..? Kemudian bagaimana menjelaskan kejanggalan lainnya..?
      Zaman sudah berbeda. Ilmu pengetahuan mudah dijumpai. Dahulu belajar qurootul uyun hanya di pesantren, kini lewat berbagai media bisa dijumpai.
      Tak usah serius. Hanya opini, buat tambahan bacaan saja daripada melamun.
      Ada sebuah pertanyaan, apakah sama dna Syaikh Dr Muhammad Fadlil al Jaelani dengan dna yitzak rabin dan benyamin netanyahu...? Bagi yang merasa ahli dna, harap menjawab...?
      Buat para klan baalawi ubaidillah diharap segera untuk pidato di yaman.Saat ini yaman menangis mengharap para klan baalawi ubaidillah untuk menunjukkan darma baktinya pada tanah leluhurnya yang sedang dilanda perpecahan dan perang sesama saudara muslim dan sesama saudara satu bangsa yaman
      Bangsa Indonesia telah mengikhlaskan klan baalawi ubaidillah untuk pidato di yaman. Bawa semua harta dan wanita klan baalawi ubaidillah ke yaman.
      Jangan khawatirkan bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia akan baik baik saja,.mampu menjaga dirinya sendiri tetap aman,rukun damai atas berkat rahmat Allah. Biar cowok cewek nusantara Indonesia menikah dengan manusia biasa saja, karena cowok cewek nusantara Indonesia itu manusia biasa.

  • @thinkit_yo
    @thinkit_yo Год назад +13

    Saya suka dengan analogi di video ini "jika peneliti yg handal, maka gunakan termometer lain".
    Analogi yg sama, ya silahkan gunakan termometer lain.
    Mengenai substansinya, tetep konsisten. Sabar, di video selanjutnya.
    memang sulit mencari bukti, tidak semudah mengakui. Mengakui ya tinggal mengakui. Selesai.
    No debat

  • @moelyusman5654
    @moelyusman5654 Год назад +1

    Masya Allah, luar biasa Kritikan dan uraian Gus RA ini, nikmat banget menyimaknya terkadang spt sebuah serial film dalam arti membuat penasaran ingin trus mengikuti, hmmm..... ternyata selain content ilmu yg dibahas rupanya Gus RA ini juga ahli retorika yg mengasyikkan.
    Paling tdk sejak awal mengikuti polemik nasab Ba'Alawi dari berbagai sumber teristimewa Gus RA termasuk Gus Zaka, maka sementara ini sy berpendapat apa yg dipertahankan oleh KH Imad menyimpulkan Nasab Ba'Alawi terputus -- sebenarnya masih jauh dari kematangan hasil penelitian seorang peneliti dan ilmuwan, tulisan beliau pun disajikan dg referensi yg sangat minim dan yg sangat mengherankan adalah KH Imad sendiri bisa-bisanya mengklaim kesimpulan pendapatnya sbg hasil kajian/pembuktuan historis (??) sedangkan KH Imad ini bukanlah ahli atau ilmuan sejarah tapi bicara spt org yg ahli dibidangnya sdgkan tdk ada parameter ilmiah utk menyebutkan kajian KH Imad tsb sbg hasil pembuktian ilmiah atau kajian historis bahkan sebutan ilmiah dri kajian KH Imad pun jangan-jangan hanya jargon apalgi KH imad ini bukan sorang ilmuwan atau ahli nasab -- paling tidak sbgm yg saya pahami dari kritikan Gus RA. Kalau semua orang mengklaim diri sebagai ahli ilmu tertentu seperti halnya Ilmu Nasab hanya krena membaca buku atau mendapatkan informasi via medsos (apalagi menggunakan rujukan blogspot spt yg dilakukan KH Imad) lalu dg modal itu sdh bisa menta'dzir Nasab Ba'Lawi dan menyatakan Nasab tsb palsu -- tentu saja sungguh menggelikan dan bisa meruntuhkan semua tatanan ilmu pengetahuan yg telah di bangun dg rapi melalui dunia akademik keilmuan diantaranya bhw yang berhak mengingkari pengakuan nasab Ba'Alawi msalnya, haruslah orang yg memiliki otoritas dan kredibilitas keilmuan dibidang Nasab atau sejarah.
    Bahkan pengingkaran KH Imad terhadap nasab Ba'Alawi pun tdk memenuhi standar keilmuan bidang syariat (fiqih) dan itu sdh tuntas dibahas oleh para netizen terutama yg menarik oleh Gus RA dan Gus Zaka.
    Tentu saja apa yg diklaim oleh KH Imad atas putusnya nasab Ba'Alawi sebagai Zuriyat Nabi Muhammad SAW masih bisa diapresiasi sebagai salah satu pendapat (opini, bukan sebuah teori keilmuan) yg bisa dimanfaatkan lebih lanjut dalam penelitian ilmu dan kajian nasab Ba'Alawi hususnya.
    Wallahu a'lam.
    Jangan lupa Kita tunggu serial content Gus RA selanjutnya. Amin !

  • @osieiil
    @osieiil Год назад +8

    Secara akal waras kami menerima kajian rumail abas

  • @hasyimalatas3489
    @hasyimalatas3489 Год назад +5

    YaAllah gus rumail, dosa antum begini, saya nungguin video baru nya lama benerrr.. skali kluar video baru cuma 11 menit 😭
    Smangat gus ngupload video lagi, ditunggu.. syukron as always ilmunya gus

  • @MHidat
    @MHidat Год назад

    Acara Banten telah buka mata saya.
    Alfatihah QOBUL Gusti Allah & Izrail AS MENYUSAHKAN detik KEMATIAN H.Imaduddin (cabup Tanggerang 2017l) Gus Fuad "Cuplis",Ust. Bang Rozak Beleguk, Ust Zaini Tompel, & semua anak buah Imad yg hadir acara, hingga akhir zaman & tanah menolak tubuh mereka dikuburkan.
    Demi pilkada dimasa datang, cari populer dg cara bathil. Aamiin. ALFATIHAH qobul🙏

  • @nurlaila4510
    @nurlaila4510 Год назад +3

    Seharusnya biar cepet selesai permasalahan nasab ini Gus rumail langsung Tabayyun ke KH Imaduddin dan semoga Alloh SWT menyegerakan memberikan jalan keluar yg terbaik untuk permasalahan ini Allohumma solli wasallim wabarik alaih

    • @waweetabbubak4661
      @waweetabbubak4661 Год назад

      Kalau saya husnudzhon bahwa ini memang qodaroLloh agar umat mau mengerti masalah dzuriah, agar tidak kaget bila nanti tiba masa kemunculan Imam Mahdi as... Yg penting kita jgn terbawa fitnah dan bersih hati dari hasad... Wa ilaLloh turja'ul umuur...

    • @ilhamdaud8574
      @ilhamdaud8574 Год назад

      Sudah dong Gus rumail Abbas melayangkan permintaan diskusi dgn KH Imad
      Cuman KH Imad hanya mengutus orang

    • @maulanaishaq8986
      @maulanaishaq8986 Год назад

      Gus Rumail sudah mengajak untuk berdialog namun KH. Imad tidak berkenan.
      Kalau sudah begitu mau bagaimana lagi jika tidak menjawabnya di medsos??

    • @berlianberlianty4057
      @berlianberlianty4057 Год назад

      Sudah jelas klo bukan dzuryt mau debat apa lagi ... Apa mau buka kedoknya lebih lagi.

  • @MHidat
    @MHidat Год назад

    After watching acara Banten.
    Alfatihah QOBUL Gusti Allah & Izrail AS di AKHIRAT kumpulkan s H.Imaduddin (cabup Tanggerang 2017l), dengan Kiai Bal'am ( ahli sihir zaman Firaun) ,& Gus Fuad "Cuplis", Usy.Bang Rozak Beleguj, Ust.Zaini Tompel & semua ustad anak buah Imad hadir acara banten.
    Demi pilkada dimasa datang, cari populer dg cara bathil. Aamiin. ALFATIHAH qobul🙏

  • @mahdinahdi3591
    @mahdinahdi3591 Год назад +6

    Masya Allah.... Anda benar-benar ingin mencari kebenaran...... ❤❤❤❤

    • @intelligent287
      @intelligent287 Год назад

      Selamat, sehat, bahagia selalu
      Syeh Imaduddin Al Bantani
      Terimakasih atas pencerahannya 😁

    • @berlianberlianty4057
      @berlianberlianty4057 Год назад

      Kebenaran dari mana... Hanya pembenaran

    • @mahdinahdi3591
      @mahdinahdi3591 Год назад +4

      @@berlianberlianty4057 apakah kajian ki imad itu maha benar???! Klo memang sebuah kajian ilmiah, tdklah mungkin disematkan narasi kebencian diatas panggung? Awalnya saya respek dgn ki imad, tpi semakin ditelaah justru banyak kebohongan nya, contoh naqobah internasional katanya sdh membatalkan Baalawi, tpi nyatanya naqobah yg beliau sebutkan justru tdk pernah membatalkannya..... Apa ini sebuah kebenaran? Jadilah Hamba Allah yg cerdas

    • @mahdinahdi3591
      @mahdinahdi3591 Год назад +2

      @@berlianberlianty4057 dan silahkan anda percaya dgn kitabnya ki imad yg mengatakan nasab Baalawi bathil dan palsu.... Silahkan, tapi anda juga harus menghargai pendapat naqobah2 dan ahli sejarah yg mengatakan tersambungnya bani Baalawi kpd Rosulullah, krn bagi yg mengakui punya alasan dan catatan sesuai ilmu nasab dan metodenya

    • @RHSyam-jf9px
      @RHSyam-jf9px Год назад

      ​@@mahdinahdi3591simpulannya Imad pendusta/berdusta ?

  • @malikbajayau4544
    @malikbajayau4544 Год назад

    Saya warga NU, memohon ke KH. IMAD, agar berguru ke Gus Rumail... Supya tidak sesat lgi dalam menulis sesuatu, terutama tentang ilmu nasab...

  • @RHSyam-jf9px
    @RHSyam-jf9px Год назад

    Trimksh penjelasannya, mdh²an Imad menyadari kekurangannya

  • @hasanbisri7986
    @hasanbisri7986 Год назад +2

    Cari kebenaran bukan kesalahan ... Sy berharap semua pihak yg merasa memiliki data, pengetahuan/ilmu utk bisa bertemu & membahasnya ... Gk perlu terbuka, hasilnya sj yg dibuka ... Biar tdk membuat kebingungan dikalangan awam .. jg menghindari terpecahnya ummat & rawan penyusupan 🤲

    • @waweetabbubak4661
      @waweetabbubak4661 Год назад

      Harusnya memang begini.👍 Cuma sekarang fitnah terhadap ba'alawi sudah terlanjur beredar.

  • @solikhulawari
    @solikhulawari Год назад +7

    peneliti yang handal 👍

  • @sorasore132
    @sorasore132 Год назад +2

    Harusnya seperti ini seorang peneliti,diteliti secara detail dan merinci sebelum dilempar ke publik,karena kebanyakan publik awam dengan ilmu nasab dan dikhawatirkan asal komentar nggak paham apa yang dikomentari

    • @waweetabbubak4661
      @waweetabbubak4661 Год назад +1

      Sudah telat, fitnah sudah menyebar. Tinggal penyebarnya memanen hasil fitnahannya sebagai jariyahnya, selama isu2 ini masih di goreng pihak2 lain yg memusuhi kaum muslimin... kasihan berapa banyak fitnahannya dan berapa banyak amalnya nanti untuk menambalnya kelak... Semoga kita semua dan anak cucu kita selamat dunia dan akhirat.

  • @Yusuf-nt9sx
    @Yusuf-nt9sx Год назад +4

    Ini lebih jujur dan lebih lebih sangat ilmiah..

  • @faqihmuh101
    @faqihmuh101 Год назад

    Trmksh jazakumullah khairan

  • @liliksuyatmi6154
    @liliksuyatmi6154 Год назад +1

    Semoga sehat selalu Gus Rumail, panjang umur dan umur yg berkah sll dari Alloh SWT. Amiin.

  • @imamagusfaizal6624
    @imamagusfaizal6624 Год назад +1

    Saya mengikuti beliau, sudah setara buat tesis, metodologi penelitian kuaat, hipotesa ada, rujukan banyak
    Hebatnya beliau dikemas dg bahasa awam lugas, simpel

    • @rico8573
      @rico8573 Год назад

      Masih kalah kelas dibanding Kyai Imad, lha udah disikat habis di website nahdhatululum 😂😅

  • @bambangplinthi1456
    @bambangplinthi1456 Год назад +7

    Hercule Poirot Indonesia yg kriwil.... 👍👍🙏🙏🙏

  • @sakurasedihdangachalife7848
    @sakurasedihdangachalife7848 11 месяцев назад

    sokong gus rumail,dari Malaysia ,baru dinamakan kajian atau analisis ilmiah

  • @netizen175
    @netizen175 Год назад +1

    Mari kita doakan supaya kiyai imad segera dapat hidayah 🤲

  • @viralinramein8252
    @viralinramein8252 Год назад +4

    Cakep gus, jd makin yakin dgn nasab Habaib di Indonesia

  • @MHidat
    @MHidat Год назад

    Setelah nonton acara Banten.
    Alfatihah QOBUL Gusti Allah perintahkan TANAH KIUBUR menolak jasad Gus Fuad "Cupllis" & H.Imaduddin (cabup Tanggerang 2017l) &, semua ustad anak buah Imad yang hadir acara., untuk dimakamkan. Biarkan jasad mereka mengering diatas permukaan tanah atau dilarung di laut..
    Demi pilkada dimasa datang, cari populer dg cara bathil. Aamiin. ALFATIHAH qobul🙏

  • @juniansyahreza8468
    @juniansyahreza8468 Год назад +3

    اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

  • @putrajambula5666
    @putrajambula5666 Год назад

    Luar biasa ilmiah

  • @ahmadyuandizanwarzanwar2100
    @ahmadyuandizanwarzanwar2100 Год назад

    Mantaf mantaf

  • @ayipsofyan9965
    @ayipsofyan9965 Год назад

    lanjutkan dan patahkan kajian ilmiah h. imadudin sampai tuntas, netizen menyimak mana yg pantas sebagai ilmuan, ulama2 istikomah di plosok dgn kajian h. imad hanya dapat beristigfar, maka tugas para ilmuanlah utk mererai kekisruhan nasab dinusantara ini, bahwasanya hanya mereka yg merasa pandai dan tdk punya catatan nasab yg menyerang para juriat baalawi dan juriat walisongo sehingga timbul dlm hati kebencian dan fitnah, sesungguhnya orang2 yg membenci juriat nabi dialah yg terputus dari rahmat allah.. semoga allah mengampuni orang2 yg telah menolak amanah ulama2 sepuh, Amiiin..

  • @agungsubagya9533
    @agungsubagya9533 Год назад +4

    Subhanalah semoga berkah semuanya sehat Aamiin.

  • @sheklipit2995
    @sheklipit2995 Год назад +8

    💥Tes DNA tidak dapat menelusuri garis nasab seseorang, tetapi tes DNA dapat menelusuri garis keturunan seseorang.
    Karena anak yang dilahirkan diluar nikah, garis nasabnya terputus sedangkan garis keturunan nya tetap tersambung.

    • @kipingkiping4565
      @kipingkiping4565 Год назад +1

      betul itulah sebabnya semua pakar nasab menolak tes DNA

    • @rudihandoko6485
      @rudihandoko6485 Год назад +1

      Kadrun bodoh sejak dalam kandungan ....
      Justru dengan tes DNA bisa potong kompas seseorang itu keturunan Nabi atau bukan ...???
      Sebab di dunia ini sudah ada pemilahan DNA dari berbagai bangsa dan suku ....
      Nah terbukti ada salah satu habib yang tes DNA ternya dia malah keturunan Yahudi ....
      Dari pengalaman itulah maka para habaib tidak berani tes DNA sebab takut terbongkar penipuan nya ....

    • @kipingkiping4565
      @kipingkiping4565 Год назад

      @@rudihandoko6485 tau apa kau soal dna bodoh. wkwk

    • @Opa12018
      @Opa12018 Год назад +1

      Budak mmg akan t*lol selamanya

    • @warsonowar9941
      @warsonowar9941 Год назад +1

      udah lah bong

  • @akhmedhnur2504
    @akhmedhnur2504 Год назад +15

    Mantab narasinya, lugas dan logis👍👍

  • @nailahasinahimamsyafii9836
    @nailahasinahimamsyafii9836 Год назад +1

    Takbirrr ....
    Semoga Kh Imaduddin ustman Albantani juga menonton vedio ini dan Argumentasi berkelas ini dapat membuat Beliau Sadar dan TASLIM
    kecuali .... tetep kekeh😂

  • @ablsln
    @ablsln Год назад

    Mashallah, Tabarakallah. 🤲 Terima kasih Gus Rumail.

  • @nizomalhasani2908
    @nizomalhasani2908 Год назад +3

    Otw resepsi nikah, sambil dengerin video gus rumail. Kok seruuu

  • @mustafasengkang3325
    @mustafasengkang3325 Год назад

    Salut buat gus rumail ini yg ditunggu dijawab pake tesis lagi....nnti akan terang benderang akan ketemu mana yg benar....

  • @girjo1297
    @girjo1297 Год назад +3

    Setidaknya Kyai Imad memberikan inisiasi agar semua berpikir kritis.... termasuk jasa buat Mas Rumail ini bikin konten.... dan sebenarnya dzuriat atau bukan itu kita bs menilainya...simpan saja di hati... doakan... toh nanti akan terbuka tabirnya di depan Mahkamah Langit..... hanya catatan kecil bagi mereka yg merasa paling dzuriat dan di luar mereka pangkat tertinggi mereka sebut sebagai muhibbin.... setiap waktu yg ada yg terbaik utk kita lakukan bersama adalah utk introspeksi dan belajar saling menghargai.... siapa tau anda adalah muhibbin Rasulullah saw (karena mengklaim sebagai dzuriat Rasulullah saya yakin karena kecintaan anda pd Beliau) dan didepan anda adalah dzuriat yg asli....😊

    • @anggaprayogo3037
      @anggaprayogo3037 Год назад

      Tinggalkan perkara yang tak jelas. Ancaman untuk orang yang mengaku" dan menuduh itu dilaknat

    • @l_fayyadh
      @l_fayyadh Год назад

      semoga saja apa yg diupayakan gus RA tdk sampai terbukti, biar lah tatap jadi misteri, kalo sampai terbukti malah membuat si pembenci yg ikut-ikutan jadi risih sendiri, akan jadi PR berat utk mereka memikirkan gmn cara minta maafnya satu persatu(karena pukul rata melempar tuduhan palsu kepada semua habaib di indonesia/ bukan oknum), -kalo taubat mngkn gampang-. Bagi yg percaya, tetap hormat, dan lisannya tetap terjaga dari cacian dan ujaran kebencian juga akan tetap santuy, sekalipun terindikasi keliru mencintai.

  • @Kher8642
    @Kher8642 Год назад

    ربنا يفتح عليكم فتوح العارفين ويفرح بكم جدّ العلوين سيدنا محمّد صلى الله عليه وسلم

  • @haikalali4708
    @haikalali4708 Год назад

    LUUUAAARRRR BIIIAAAASAAA GUS NJENENGAN ORANG YG SHOLEH LAN ALIM TABAROKALLOH FIKUM❤❤❤❤❤

    • @Karimudin-m3r
      @Karimudin-m3r Год назад

      Aah. Itu Baru Dugaan RUMAIL Saja
      Saya. Yakin..... Kh IMAD. MENGETAHUI itu
      Dan Kh IMAD. Pastiiii... *Punya. Argument 👍🇸🇬*
      *Kita tinggu saja. “Tgl mainnya”*

  • @Habibanaa
    @Habibanaa Год назад +1

    Gus Rumail terlihat condong ke Ba Alawi, makanya kontennya lebih banyak kontra dan kritik pendapat/buku KH Imad dibandingkan melakukan kritik kepada buku (RA) Ba Alawi

  • @Hus4in289
    @Hus4in289 Год назад

    Gus ayo gus ..keluarkan tesis njenengan....plisss jngn lama lama..

  • @afifudin6985
    @afifudin6985 Год назад

    Ikutilah merasa / peduli dengan kegaduhan ini Gus Rumail... Biar kelak anda di tulus dalam sejarah.
    Berilah kesimpulan dalam permasalahan ini berdasar ilmu dan kajian Anda... lebih cepat lebih baik. Karena ini menyangkut umat..
    Terima kasih..

    • @rushwant1460
      @rushwant1460 Год назад

      👍🏾👍🏾👍🏾👍🏾

  • @plywoodcaff4423
    @plywoodcaff4423 Год назад +1

    Tanpan dan pemberani gus rumail ❤

  • @alwiyahya8020
    @alwiyahya8020 Год назад

    sangat mencerahkan

  • @sandyprawiraofficial
    @sandyprawiraofficial Год назад

    Masya Allah menambah wawasan

  • @karyorelaxing6159
    @karyorelaxing6159 Год назад +1

    Sampai saat ini belum ketemu kesimpulannya, apabila gus ingin selesai semua kegaduhan ini, perpecahan unat, antar pro dan kontra nasab habib, saya yakin gus mampu dengan keilmuannya,karena menurut saya dengan kritik kritik yang gus paparkan tidak mengurangin kegaduhan yang terjadi, bikin riset dan penelitian yang mendalam baru gus paparkan , dengan kesimpulan yang ilmiah, tidakloncat loncat , hormat gus..

  • @muhibbin201Official
    @muhibbin201Official Год назад +2

    MasyaAllah.. Cerdas dan lugas 👌

  • @coachmahrus
    @coachmahrus Год назад

    Lancar sekali penjelasannya menunjukkan Gus rumail memang pakar di bidang sejarah

  • @Mrlodong
    @Mrlodong Год назад

    Sumpah,,, ni orang keren banget ❤❤❤❤

  • @sitomenggolo6108
    @sitomenggolo6108 Год назад +2

    Nyimak

  • @ponpeswalisongomaruyung5325
    @ponpeswalisongomaruyung5325 Год назад +12

    Kami bangga menjadi warga negara Indonesia 🇮🇩 yang mempunyai ulama Nusantara Indonesia 🇮🇩 bertaraf internasional

    • @intelligent287
      @intelligent287 Год назад +4

      Selamat, sehat, bahagia selalu
      Syeh Imaduddin Al Bantani
      Terimakasih atas pencerahannya 😁

    • @ponpeswalisongomaruyung5325
      @ponpeswalisongomaruyung5325 Год назад

      ​@@intelligent287ternyata karya ilmiahnya udah 18 kitab

    • @flowerhorntampan4363
      @flowerhorntampan4363 Год назад

      ​@@ponpeswalisongomaruyung5325 "karya ilmiah"

    • @agropolitanbumimakmur
      @agropolitanbumimakmur Год назад

      @@ponpeswalisongomaruyung5325 wkwkwkwk karya ilmiah

    • @ponpeswalisongomaruyung5325
      @ponpeswalisongomaruyung5325 Год назад

      @@flowerhorntampan4363 emang fakta 18 kitab karya ilmiah beliau KH Imaduddin
      Anda ini satu aja baca belum selesainya 🙏🙏

  • @pencinta680
    @pencinta680 Год назад

    Semoga kiyai Imad bertaubat dan meminta maaf pd Rasulullah sdh bikin gaduh

  • @KebijaksanaanSejati
    @KebijaksanaanSejati Год назад +17

    Kyai Imad terlalu taklid pada AsSajarah Al Mubarokah, seorang peneliti harus memiliki banyak referensi dan komparasi.

    • @waweetabbubak4661
      @waweetabbubak4661 Год назад +4

      Beliau memang SEORANG ULAMA TAPI BUKAN AHLI NASAB, nah beginilah akibatnya bila memaksakan diri buat penelitian yg bukan fan (spesialisasi) nya. Akhirnya kredibilitasnya rusak dan menimbulkan fitnah. Kasihan masyarakat yg awam.

    • @viralinramein8252
      @viralinramein8252 Год назад +2

      Terlalu prematur jika dinilai sebuah tesis ilmiah yah bro

    • @kanalKM09
      @kanalKM09 Год назад +2

      Yang membenci zuriyyah Rasul SAW di Indonesia itu siapa...?. Tak ada umat muslim Indonesia yang benci kepada zuriyyah Rasul SAW.
      Yang perlu dihukum itu makhluk makhluk kadzaab,yang berdusta besar sebesar besarnya dengan mengaku sebagai ahlul bait disaat ahlul bait sudah wafat semua. Harap buat makhluk makhluk kadzaab, kalau ngomong dikontrol sedikit lah...jangan menebar fitnah dan membangun opini serta framing seolah ada umat muslim pembenci zuriyyah Rasul SAW di Indonesia.
      Dan yang perlu diingatkan itu seseorang yang mengaku dirinya zuriyyah dan memaksa untuk minta pengakuan dari orang lain untuk disebut zuriyyah, padahal kitab periwayatan nasabnya sebagai zuriyyah masih menimbulkan pertentangan dalam ketersambungannya dengan zuriyyah Rasul SAW. Jika ada yang belum dan tidak mau mengakui baalawi ubaidillah sebagi zuriyyah Rasul SAW, sebelum terverifikasi dengan jelas juga dikarenakan takut akan ancaman Baginda Nabi SAW, seperti yang dijelaskan oleh terjemahan hadist sbb :
      Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Telah bersabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam : ‘Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berpegang teguh dengan keduanya yaitu Kitabullah dan Sunnahku, serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di Telaga (di Surga).”[6]
      "Wahai manusia, aku tinggalkan pusaka yg jika kalian pegang tidak akan tersesat, yaitu kitabullah dan keturunan ahli baitku." (HR At-Tirmidzi). Coba pahami kata "keturunan ahli baitku"
      Dari Abu Żarr -raḍiyallāhu 'anhu- secara marfū', "Tidak seorang pun yang mengklaim (nasabnya) kepada selain ayahnya -padahal ia tahu- kecuali ia telah kafir. Dan siapa yang mengklaim sesuatu yang bukan miliknya, maka ia bukan dari golongan kami, dan hendaknya ia menempati tempat duduknya dari api neraka. Dan siapa yang memanggil seseorang dengan sebutan "kafir" atau mengatakan "wahai musuh Allah" sementara orang tersebut tidak seperti itu, maka tuduhan itu kembali kepada penuduh."
      Hadis sahih - Muttafaq 'alaih
      Sedangkan di dalam riwayat al-Bukhari disebutkan, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda:
      “Barangsiapa yang berloyal kepada suatu kaum tanpa izin walinya, maka baginya laknat Allah, para Malaikat dan semua manusia, dan pada hari Kiamat tidak akan pernah diterima dari mereka, baik yang fardhu maupun yang sunnah"
      Maka dari itu buat yang mengaku sebagai zuriyyah Rasul SAW, Buktikan dulu...!!!
      Berbeda dengan yang sudah terverifikasi dengan jelas sebagai zuriyyah, baik melalui riwayat kitab pernasaban dan kaidah pendukung lainnya, mau bersuara kepada seluruh dunia kalau beliau zuriyyah juga siapa yang bisa melarang,karena itu adalah haknya, mau diam diam kemudian ganti gelar memasturkan diri juga merupakan hak dan urusan beliau.
      Begitu juga Kiai yang tidak ma'sum, bisa saja terpeleset kata, namanya manusia biasa, tetapi kan tidak dusta kadzab ( mengaku sebagai ahlul bait disaat ahlul bait sudah wafat semua ) dan zuriyyah,jika memang bukan zuriyyah dan ahlul bait dan bila ada kaum zuriyyah di Indonesia yang hendak memasturkan diri juga hak beliau.
      Ikhlas itu hal yang mudah diucapkan tetapi sulit dilakukan,terkecuali bagi orang yang telah diberi kemampuan. Sebagai kaum zuriyyah Rasul SAW, memang patut disyukuri dan tak dilarang untuk berbangga, lha wong ada siswa dan mahasiswa,pengusaha,santri, hafiz, juga anak muda biasa yang cuma jadi pewarna dunia yang kerjanya ngrumpi di warung kopi saja bangga kepada ayah dan ibunya yang tukang becak dan petani/pedagang/nelayan. Apalagi sebagai zuriyyah Rasul SAW, suatu nasab yang elegan, wajar saja kalau bangga dan bersyukur. Sangatlah wajar jika banyak yang berusaha menyambungkan nasab kepada beliau. Namun akan menjadi tidak wajar jika terverifikasi belum dan belum terverifikasi menyambung dipaksa untuk menyambung, demi kemuliaan dunia saja.
      *(* Alangkah beruntungnya orang yang tersambung secara wajar sebagai zuriyyah kepada Rasul SAW di dunia dan akhirat. Iri aku....!!! *)*
      Kemudian habib itu siapa...???
      Apakah habib itu ulama atau apakah habib itu zuriyyah Rasul SAW..?? Harap jelaskan dengan jelas.
      Kalau habib itu gelar ulama dari kalangan klan baalawi ubaidillah saja. Kemudian apakah semua ulama bisa mengangkat diri sesukanya sebagai zuriyyah Rasul SAW. Jika bisa dan boleh,maka hancurlah pernasaban zuriyyah Rasul SAW. Sedangkan Imam Maliki,Imam Hambali,Imam Sayafi'i,Imam Hanafi,Imam al Ghazali dll ulama besar lainnya, tidak ada yang berani mengangkat dirinya sendiri sebagai zuriyyah Rasul SAW ( terkecuali yang memang tersambung secara nasab kepada Sayyidina Hasan wal Husain ),apalagi mengaku sebagai ahlul bait...?
      Ataukah habib itu apakah kaum zuriyyah..?? Jika iya ,sejak kapan kaum zuriyyah menggunakan gelar habib.? Dari dahulunya gelar kaum zuriyyah yang disepakati oleh umat muslim itu Sayyid,Syarif,Syarifah dan (*Sayyidah jarang digunakan,terkecuali untuk istri Rasul SAW dan putri Rasul SAW Fatimah az Zahra.)
      Fenomana habib di Indonesia penuh kontroversi, karena hal ini terkait antara kajian periwayatan zuriyyah, sejarah,kultur dan nuansa politik kolonial saat nusantara Indonesia dalam masa kolonial penjajah.
      Kultur sejarah,..orang tua zaman dahulu setiap berjumpa dengan orang arab yang bergamis dan bersorban, selalu dianggap istimewa, hal ini terkait sejarah yang menjadi legenda, saat awal penyebaran islam di Indonesia dilakukan oleh para zuriyyah yang cenderung menggunakan busana tradisional beliau dari tanah arab. Dan hal itu semakin populer saat dewan majelis wali ( wilayah )songo hadir memberi nuansa baru, menyebarkan islam secara terstruktur melalui pemerintahan kerajaan masa itu, membaur dengan kultur budaya nusantara. Hal ini menjadi kisah babad tanah jawa, turun temurun di kisahkan oleh Kiai dan wak modzin kampung dari masa kemasa, sebelum bangsa kolonial datang..sehingga setiap orang arab yang bersorban dan bergamis,entah itu seorang abdi/kawan sahaya dari zuriyyah tersebut,ikut dianggapnya zuriyyah juga setiap dakwah ke kampung ( biasa dikisahkan " kalau ada orang arab bersorban dan bergamis datang entah itu Anggota dewan majlis wali9-nya atau kawan sahayanya maka selalu berkata " ehw ono said teko eh... sambil membungkuk sedikit badannya,yang memang kultur asli orang nusantara dari dahulu. Dan hal ini berlangsung lama..Namun kitab periwayatan nasab hanya menjadi pegangan ulama ulama penting di tanah jawa dan ulama selain ditanah jawa yang islamnya masuk lebih dahulu di nusantara,seperti Aceh,belum dikaji secara umum bersamaan.Hingga wali ( dewan wilayah )9 wafat,mitos legenda,sejarah, orang arab bersorban dan bergamis adalah keturunan Kanjeng Sunan yang notabene kaum zuriyyah. Ya dibiarkan saja oleh para ulama, memang tidak ada kekacauan. Dan para santri tolibil ilmi, juga mencium tangan para gurunya.Siapa yang bakal mengetahui kalau ada kolonial datang.. Hingga datanglah kolonial membawa imigran Yaman yang tiba tiba dipanggil habib.
      Dan para Ulama,Kiai malah tidak sempat mengkajinya karena para ulama sibuk perang bersama rakyat melawan penjajah dan anteknya. Sedangkan rakyat muslim Indonesia tak ada yang mengetahui...tiba tiba MERDEKA,setelah merdeka seluruh ulama Indonesia belum sempat mengkaji, karena lebih sibuk memperkuat dan memperkokoh konsolidasi kesatuan membentuk komunitas masyarakat berbangsa dan bernegara Indonesia.
      Akhirnya sekarang kitab nasab zuriyyah di Indonesia menjadi simpang siur. Bagaimana bisa sebagian besar hasil perjuangan para zuriyyah Rasul SAW dari maroko,Irak,Turki Ustmani..( wali (dewan wilayah 9) dll bisa tertempel seolah semua hasil kerja klan baalawi ubaidillah...apakah karena klaan baalawi ubaidillah mengokulasi pernasaban dari pangkalnya dari Sayyid Ahmad al Abbah bin Isa ar Rumi, yang hingga saat ini masih menimbulkan pertentangan tentang keabsahan klan baalawi ubaidillah sebagai zuriyyah Rasul SAW ,karena tidak tercatat dimasa hidup Sayyid Ahmad al Abbah dan masa setelah Sayyid Ahmad al Abbah selama 500 - 700 tahun..bagaimana menjelaskannya.
      Hingga kini zaman teknologi, berbagai buku kitab periwayatan nasab banyak dijumpai,di toko buku ataupun di blog internet. Walau berbagai macam versi, tetapi jika banyak buku yang menyatakan tidak tertulisnya nama seseorang di sebuah riwayat nasab hingga 500-600 tahun dari pada yang lebih sedikit mencatat , pasti generasi muda yang cerdas akan bereferensi kepada yang lebih kuat dijadikan argumen. Yaitu Sayyid Ahmad bin Isa ar Rumi adalah orang terkenal, bagaimana mungkin ada salah satu anaknya yang tidak tercatat sebagai keturunannya dan akhirnya tidak tertulis dalam periwayatan nasab hingga 500 - 600 tahun..? Kemudian bagaimana menjelaskan kejanggalan lainnya..?
      Zaman sudah berbeda. Ilmu pengetahuan mudah dijumpai. Dahulu belajar qurootul uyun hanya di pesantren, kini lewat berbagai media bisa dijumpai.
      Tak usah serius. Hanya opini, buat tambahan bacaan saja daripada melamun.
      Ada sebuah pertanyaan, apakah sama dna Syaikh Dr Muhammad Fadlil al Jaelani dengan dna yitzak rabin dan benyamin netanyahu...? Bagi yang merasa ahli dna, harap menjawab...?
      Buat para klan baalawi ubaidillah diharap segera untuk pidato di yaman.Saat ini yaman menangis mengharap para klan baalawi ubaidillah untuk menunjukkan darma baktinya pada tanah leluhurnya yang sedang dilanda perpecahan dan perang sesama saudara muslim dan sesama saudara satu bangsa yaman
      Bangsa Indonesia telah mengikhlaskan klan baalawi ubaidillah untuk pidato di yaman. Bawa semua harta dan wanita klan baalawi ubaidillah ke yaman.
      Jangan khawatirkan bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia akan baik baik saja,.mampu menjaga dirinya sendiri tetap aman,rukun damai atas berkat rahmat Allah. Biar cowok cewek nusantara Indonesia menikah dengan manusia biasa saja, karena cowok cewek nusantara Indonesia itu manusia biasa.

    • @oloanpasaribu4609
      @oloanpasaribu4609 Год назад

      Terima aja tantangan kiai imat nanti apa yg anda bilang itu sampaikan nanti biar di keluarkan semua refrensi yg di pakai dia klu tidak ada kita anggap kiai Imad hoak

    • @cahyayana1178
      @cahyayana1178 Год назад

      Yg mengaku teriak² keturunan Rosululloh dan takut tes DNA.. itu bukan keturunannya rosululloh.

  • @mayattungkaran9448
    @mayattungkaran9448 Год назад

    Slow tapi jalan terus.
    Ngegas di awal tapi berhenti di tengah jalan.
    Jalan terus bang....👍👍👍

  • @agibusiness3251
    @agibusiness3251 Год назад +4

    KH.imad tegas ( berani )
    Menegaskan teorinya berulangkali ( konsisten)
    Menuju profesionalisme dengan penggunaan kata dan kalimat yg utuh ilmiah.
    1+1=2 (komen ini copyan dari yg di Gus Zaini )
    Gus rumail ...".jadi gini ,jadi gini" berputar putar mengkaji kata katanya sendiri ( komentarnya sendiri membingungkan dirinya sendiri )
    Kurang efisien dan tidak mengena malah jauh menuju " mengajari"
    Hati hati paradok berfikir kita yg tidak matang terkadang menjadi "jaring nelayan" untuk diri sendiri.
    Teruskan Gus ,semoga lebih sederhana dan mengena.

    • @kangmus3996
      @kangmus3996 Год назад

      k imad meneliti belum selesai tapi sudah menyimpulkan..itu lah kesalahan beliau..

    • @zhafranwchanell3418
      @zhafranwchanell3418 Год назад

      ​@@kangmus3996kata siapa salah😂😂😂jelas ilmiah sekali

    • @kangmus3996
      @kangmus3996 Год назад

      @@zhafranwchanell3418 la itu kesalhan anda karena hanya percaya k imad..

    • @agibusiness3251
      @agibusiness3251 Год назад

      @@kangmus3996 itu bukan kesalahan , setiap periode pasti ada kesimpulan. Nanti dari semua episode ada lagi kesimpulan . Itulah tahap demi tahap kejadian study ilmiah. Koreksi pasti ada untuk menyempurnakan kerangkanya. Tapi inti kejadiannya sudah benar.

    • @kangmus3996
      @kangmus3996 Год назад

      @@agibusiness3251berarti anda terlalu bodoh untuk memahami

  • @elfoodghostkitchen
    @elfoodghostkitchen Год назад

    Mantab

  • @erizaldhia4364
    @erizaldhia4364 Год назад

    Jadi tambah terang membaca alur fikir imad yg keukeuh dg satu sumber arrozi lantas menggakimi nasab org lain bathro' tapi menafikan sumber2 lain yg bertaburan.
    Semoga segera tobat,belum telat

  • @Takkanmelayuhilangdibumi
    @Takkanmelayuhilangdibumi Год назад

    SubhanaLLAH cerdas sekali antum.

  • @lelifajri9111
    @lelifajri9111 Год назад +1

    Kh rumail, ini bener bener Alim, sesuai faq nya.. guru rumail besok besok, buat video sejarah dunia, ❤

  • @helmikurniawan4651
    @helmikurniawan4651 Год назад

    Matur suwun space semalem Yik,apalagi ada cak Sam Ardi mantap pokoknya, semoga di lanjut lagi

  • @TukarCeritaDotCom
    @TukarCeritaDotCom Год назад

    Jadi ingat kutipan favorit saya: "A single story creates stereotypes. And the problem with stereotypes is not that they are untrue, but that they are incomplete." (Chimamanda Adichie)

  • @alihadi646
    @alihadi646 Год назад +3

    Selalu nyimak gus rumail ..

  • @endangsetiawan2325
    @endangsetiawan2325 Год назад +1

    Paparan ini contoh suatu analisa ilmiah. Langkah si peneliti disampaikan ke forum step by step. Forum diajak berpikir, sesuai metodologi ilmu sejarah tentunya. Peneliti ini juga menyampaikan keterbatasan2 di jaman yg ia teliti dan bagaimana jalan keluar bagi keterbatasan tsb. Memperbanyak referensi adalah salah satunya. Salut.

  • @ahmedmuttaqin8198
    @ahmedmuttaqin8198 Год назад

    Muantappp Gus Rumail

  • @mohsenofficial9775
    @mohsenofficial9775 Год назад

    Menarik bang

    • @stakof
      @stakof Год назад

      Ahlan, ya Sayyid.
      Mohon petunjuk.
      🙏🏻

    • @muhammadalwi8003
      @muhammadalwi8003 Год назад

      Alhamdulillah ada tanggapan dari naqib internasional ,,,,😊

  • @muchammadalfarezza7747
    @muchammadalfarezza7747 Год назад +5

    BUAT IMADERS, JANGAN LUPA PAKE PEMPERS DAN MINUM ENTROSTOP NYA 😂😂😂🤭🤭

    • @efultea9184
      @efultea9184 Год назад +1

      Buat para budak imigran yaman pake lipstik kyk si bahar bin silit 🤣🤣🤣🤣

    • @muhammadalwi8003
      @muhammadalwi8003 Год назад

      😂

  • @wafa_adnyrizvan903
    @wafa_adnyrizvan903 Год назад +5

    Mantap Gus...😂lanjutkan mengedukasi ke masyarakat...biar semakin berwawasan dan yang paling penting tidak keras hati😂😂😂,kalau kepala ya harus keras....😂😂😂😂😂kalau nga keras ntar bocor....

  • @jiankewhes1261
    @jiankewhes1261 Год назад +1

    Ayo Gus,,,temui kiyai Imadudin

    • @maulanaishaq8986
      @maulanaishaq8986 Год назад

      Gus Rumail sudah mengajak untuk berdialog namun KH. Imad tidak berkenan.
      Jika sudah begitu, mau bagaimana lagi caranya jika tidak membalasnya di media sosial??

    • @hasanbusri300
      @hasanbusri300 Год назад

      @@maulanaishaq8986 pasti tidak mau karena sudah terlanjur koar2 apapun resikonya tidak akan berubah apa yang dikoar2kan imad daripada malu dan meralat omongan cangkeme imad

  • @alibidin597
    @alibidin597 Год назад

    Mantap gus, trima kasih sdh mau capek-capek buka-buka kitab. Beda jauuuuuhhhh banget sama yang itu tuhh...😂😂 njenengan slow gus, tapi mak jleb.

  • @masenat
    @masenat Год назад

    Sebagai orang awam dan mewakili kaum awam tolong segera agendakan diskusi terbuka dengan semua fihak baik dari kyai Imad maupun baalawi agar masalah ini tidak berkepanjangan dan semakin membingungkan kami sebagai orang awam, karena selama masalah ini hanya sebatas balas membalas konten di RUclips maka secara tidak langsung anda semua bertanggung jawab atas kebingungan umat (awam) terutama warga Nahdliyyin, jgn kaget dan jangan salahkan kami jika akhirnya kami jenuh dan memilih jalan lain, karena di luar sana banyak jalan yang seakan (bagi pandangan awam) tidak riuh dan tidak bising, anda semua memang orang² cerdas/ jenius, berilmu dan hebat!! tapi tolong ingatlah di akar rumput NU banyak yang tidak nyambung dengan kehebatan anda semua dan mereka yang di luar NU udah siap² menunggu dan menampung kejenuhan kami!!
    Salam Eling Gus💚

  • @jokosupriyanto4100
    @jokosupriyanto4100 Год назад

    Anak indonesia nih...asli ada otaknya alhamdulillah

  • @hasansadikin2632
    @hasansadikin2632 Год назад

    mantap gus

  • @khaerojioji5488
    @khaerojioji5488 Год назад +3

    kh imaddudin penyelamat bangsa dari perbudakan modern & dan keberkahan bagi orang2 yg bisa baca kitab & orang ramai2 pd belajar ilmu nasab ❤❤❤❤❤ kh imad

  • @winfamily6719
    @winfamily6719 Год назад +1

    Ayolah gus rumail , hanif parhan ,kyai imad , manusia plural bertemulah untuk berdiskusi bersama bukan bicara di tempat masing². Ayo tabayun anda semua orang² pintar dan cerdas bersatulah untuk kepentingan yang lebih baik, kalo selalu bersuara dari tempat masing² malh akan membuat perpecahan di pengikut kalian semua,
    Ayo nitizen dukung mereka untuk berdiskusi bersama mereka semua orang² cerdas

    • @maulanaishaq8986
      @maulanaishaq8986 Год назад +2

      Gus Rumail sudah mengajak untuk berdialog namun KH. Imad tidak berkenan.
      Jika sudah begitu, mau bagaimana lagi caranya jika tidak membalasnya di media sosial??

    • @winfamily6719
      @winfamily6719 Год назад

      @@maulanaishaq8986
      Mudah²an ada jalan untuk orang² cerdas ini bertemu satu forum.....

    • @yankoaza238
      @yankoaza238 Год назад

      Imad takut keilmiahannya di pertanyakan
      Dari langkah2 ilmiah
      Metode, rujukan dan beberapa tahapan ilmiah lainnya..
      Imad memfokuskan orang lain untuk mendebat isi tesisnya !
      Dan kita faham khan !
      ilmiah itu bukan di tulis sendiri , di akui ilmiah sendiri..
      Yang ilmiah itu buku berjudul pria berijazah palsu..
      Berani membahas , bisa membantah bambang tri.
      Silahkan para buzer ngeles

    • @winfamily6719
      @winfamily6719 Год назад

      @@yankoaza238
      😀😀😀😀 lucu anda.....
      Saya hanya senang mendengar orang² yg berilmu cerdas pintar supaya menambah wawasan saya....
      Saya suka kyai imad,gus rumail,gus zaini,hanif parhan,gus ahong,gus arya,roky gerung,guru gembul dan banyak lagi...,
      Sory bang....gak galak²😀😀😀😀 satu lagi saya bukan buzerr....😀😀😀😀

  • @PakneKuncung
    @PakneKuncung 11 месяцев назад

    Tesis kyai Imad didukung Kajian Manachem Ali menjelaskan guna menentukan bahwa Ubaidilah adalah Tokoh History perlu disajikan Dokumen Internal dan Ekternal sejaman disaat Sang Tokoh Hidup
    Dan sampai saat ini belum ada pihak manapun yang mampu menghadirkar Manuskrip itu
    Untuk itu dapat dikatakan Ubaidilah adalah Tokoh Fiktif

  • @elbatamy
    @elbatamy Год назад

    buku kedua imaduddin selain "melengkapi", bagi saya juga "merevisi", khususnya di "metode konfirmasi nasab", di buku menakar hanya fokus ke "kitab nasab", di buku kedua imaduddin benar2 menukil dari al ifadhoh, yang setidaknya ada 6 metode konfirmasi nasab, karena itu pula saya melihat mulai dikembangkan pembicaraan sampai soal batu nisan dan kuburan, yang idealnya harus melakukan penelitian lapangan, wallahu a'lam

  • @AlimSetiadarma
    @AlimSetiadarma Год назад +2

    Nyimak gus

  • @doapembukapintulangit.3996
    @doapembukapintulangit.3996 Год назад

    Berkah Umur berkah Rejeki Buat Gus Rumail Abbas.

  • @buntang239
    @buntang239 Год назад

    Semakin banyak yg mnyangkal semakin jelass kebenaran kh imaduddin,,

  • @agropolitanbumimakmur
    @agropolitanbumimakmur Год назад +1

    Ketika dalam suatu diskusi dengan kawan2 tentang hal ini. Kawan menyampaikan keraguannya akan sumber suatu rujukan yang akan dipakai gus rumail. Dengan meminta bukti karbon dll. Loh saya bilang kiyai imad itu juga tidak melakukan kritik terhadap sumbernya sendiri. Dia pernah ga mempertanyakan ada kitab yg baru dirilis 26 tahun lalu. Dia yakini karena ada yg mentahkik/menelaah. Padahal tidak pernah kitab teraebut dikenal pada abad2 itu dan setelahnya. Bahkan salinan itu juga kl mau dikritisi lebih dalam tidak pernah juga ada ug menguji itu beneran ga di tulis ratusan tahun lalu. Saya bilang ini kesalahan mendasar. Menjudge pihak lain atas tulisan yg sebetulnya juga perlu di kritisi juga.

    • @stakof
      @stakof Год назад +1

      saya yakin kawan-kawan sampean tahu ada kitab berjudul tahdzibul ansab, al-majdi, dan al-syajarah juga baru-baru saja, dong. Hhe~

    • @agropolitanbumimakmur
      @agropolitanbumimakmur Год назад

      @@stakof bener gus hahaha.

  • @AzzamGoli-tq2dp
    @AzzamGoli-tq2dp Год назад +1

    Angel wes angel prof.. namanya juga Abal2...semoga si Imad di berikan hidayah... Seseorang akan sulit dibantah ketika ia berbicara atas nama data.

  • @martabak4282
    @martabak4282 Год назад

    Jossss
    Mantraaaap