Saya 8 tahun di Malaysia, tempat tinggal saya berdampingan dengan pemukiman rohinggya. Nesie sebaiknya tim kamu juga cari fakta,bagaimana sifat etnik ni. Mereka sangat tidak mengenal merancang kehamilan. Beranak pinak sangat banyak. Arogan karena merasa anti terhadap pihak penguasa. Sebab kartu UNHCR yang mereka miliki. Mereka hampir tidak pernah bisa ditertibkan oleh imigrasi, apalagi polisi. Mereka ni, yang anak2 saja jahat. Apalagi yang tua2. Mereka hidup bergerombol, dalam satu kawasan. Bahkan mereka berani berunjuk rasa untuk minta daerah yang boleh mereka miliki sendiri tanpa diganggu pribumi. Saya rasa yang pernah hidup berdampingan dengan mereka ni akan sangat faham mengapa myanmar begitu kejam dengan mereka. Saya berharap, pemerintah RI menepati janjinya untuk memberi bantuan hanya sementara saja. Dan secepatnya memulangkan mereka ke Bangladesh. Sebelum menjadi parah tak terkendalikan sperti di Malaysia. Solusi nya hanya satu, kembalikan mereka ke Bangladesh.
iya rohingya ini bukan pengungsi tapi Imigran gelap yang d bungkus dengan isu agama dan kemanusiaan. padahal yang sebenarnya masalah itu ya mereka sndiri.
Tetap pada prinsip "Ibu akan selalu membela anak kandungnya". Memang kalo dilihat lihat, kehidupan Rohingya tidak seberuntung kita, tapi melihat perlakuan mereka terhadap saudara tanah air kita, tentu kedamaian "anak kandung" akan selalu dijunjung
Dan 1 hal yg perlu diingat etnis rohingya ini bukan warga yang paling susah dibumi di Afrika lebih banyak negara miskin contohnya Burundi , tapi mereka tau aturan punya malu dan sopan santun
Ada beberapa hal yg “agak” mencurigakan ttg rohingya dari story ini : 1. Militer rohingya (di saat ada penjelasan kurangnya akses untuk pekerjaan, pendidikan dan kesehatan, tpi ada “dana” masuk untuk militer) 2. Unchr/PBB memang memberikan bantuan untuk pengungsian namun lepas tangan dalam keamanan daerah yg di ungsi dan kasus “jasa travel” ke negara lain yg merugikan karna tanpa ada himbauan atau persetujuan terlebih dahulu 3. Myanmar di tuntut karna melakukan genosida , berarti ada poin bahwa PBB menghimbau myanmar TIDAK BOLEH bertahan dari serangan militer Rohingya dan WAJIB menerima Rohingya
@@Kasepstore28PBB sebenernya niatnya baik. Cmn konsep kedamaian mereka itu cmn dr kacamata mereka dan dipaksakan ke pihak lain. Itu yg salah. Jd saya misalkan nih. Kita lihat 2 org anak berantem ngerebutin 1 coklat. Nah dari kacamata kita, anggap kita ini PBB ya. Kita ini ga tau latar belakangnya apa. Intinya kita tau 2 anak ini berantem ngerebutin 1 coklat. Kita berusaha melerai dan cara damai dr kacamata kita (kita dianalogikan sbg PBB) adalah kita bagi 1 coklat itu jadi 2. Setengah setengah kita bagi. Dan anak anak itu harus terima keputusan itu. Kita mengharapkan mereka berdamai dgn itu. Naahhhh, disini masalahnya. Kita ga tau kalo ternyata si anak A udh habisin 1 coklat dan dia mau ambil punya si B. Ya bagi si B keadilan yg sesungguhnya ya dia dpt full 1 coklat bkn setengah. Krn si A udh dpt 1 coklat. Jd macam gini lah kalo dianalogikan. Oke PBB mau cari jalan tengah, tp mereka ga bisa pake kacamata pihak yg bersangkutan. Mereka pakai kacamata mereka sendiri dlm melihat suatu perkara. Itu yg bikin sulit.
Hi kak nessie, saya dari Malaysia. Etnic Rohingya ini memang kasar dan sering melakukan jenayah di Malaysia. Harap pihak Indonesia mengkaji behaviour etnik Rohingya di Malaysia sebelum menerima mereka ke Indonesia. Mencegah itu lebih baik daripadah perkara buruk belaku. Terima kasih ❤
Gini ya Nes aku tau soal kemanusiaan di atas segalanya. Pertama seperti yg kamu bilang tadi awal masalahnya Rohingya itu ras Impostor. Jadi wajar bgt kalau rakyat Myanmar membencinya(tpi eksekusinya keterlaluan). Ke 2 di Aceh, dan Malaysia mereka awalnya diterima dengan sangat baik. Tapi apa yg terjadi? Mereka serakah, suka melanggar aturan, jorok, dan yg paling parah ada yg sampai mitnah. Kamu bisa liat mereka buang sembako ke laut yg disediakan rakyat Aceh. Kamu juga bisa cari mereka pernah mitnah warga lokal Aceh merkosa gadis Rohingya, kamu juga bisa cari mereka demen bersetubuh pdhl bukan suami istri dan di Aceh itu hal yg sgt fatal untuk dilanggar, kamu juga bisa cari saat mereka terus minta jatah makan lebih dan lebih tanpa ada rasa syukur. Ini misalnya ortumu ngadopsi anak, tapi anak itu malah bikin keluargamu pecah. Mitnah adik2mu mamu merkosa dia, trua minta jatah makan lbh, minta gantian kamar denganmu, trus ml dikamarmu, trus abis itu minta dibeliin rumah khusus buat dia. Bagaimana perasaanmu jika itu terjadi dirumahmu? Apakah kamu akan ttp welcome?
Setuju gak setuju sih kak. Kalo dipikir lagi, mereka dari 1 abad terakhir gak dapat akses pendidikan,kesehatan, dan lainnya. Mereka juga gak tau tata tertib karena dari dulu mereka gak tau aturan yg ada di negara pengungsian. Indentitas mereka hanya sbg pengungsi bukan warga negara. Mereka tidak pernah dididik di sekolah mengenai aturan2 yg berlaku. So secara moral, etika, dan pengetahuan bakalan bobrok. But i agree soal mereka gak bisa diterima mengungsi di Indonesia, karna negara kita tidak pernah menandatangani soal pengungsian dgn PBB (Bukan karna kelakuan mereka, yg walaupun salah besar, tpi latar belakang mereka dah berat). Sekarang cuma bisa berdoa dan berharap PBB dapat menyelesaikan masalah ini, cari jalan keluar biar mereka dapat tempat yang layak, dapat akses pendidikan, akses kesehatan. Mereka manusia kayak kita, berhak dapat hak yang sama.
@@vinidano2742karna salah mereka sendiri . Seandainya . Warga rohingya sudh banyak di indonesia. Dan Negara indonesia di jajah negara lain . Terus negara itu datang dlu ke pemukiman rohingya. Mengajak kerja sama dan di janjikan tanah di indonesia . Besar kemungkinan mereka akan ikut menjajah kita . Karna memang sipat mereka dari dlu sprti itu ..
@@vinidano2742km tau ga pengungsian yg Di Bangladesh itu sudah Di lengkapi dngn sarana pendidikn. Sekolah pasar.. Dan ladang untuk mereka bercocok tanam Dan sarana kesehatan loh..
semoga kita bisa belajar dr saudara kita malaysia.. mereka yg di malaysia pasti tau kenapa bnyk penolakan terhadap masyarakat rohinya.. saudara2 kita yg d malaysia melihat data dr mata bukan dr media.. Semoga pemerintah kita bisa dpt solusi tanpa harus mengecewakan rakyat dn tanpa harus menyakiti tamu( rohinya)
Yang pasti kita sebagai Masyarakat Indonesia berhak menolak pengungsi rohingya dan kita tidak berhak memberi mereka Suaka, karena secara konstitusi kita (Indonesia) tidak menandatangani perjanjian internasional mengenai pengungsian. Meskipun kita masih mengutamakan kemanusiaan diatas segalanya.
Jangan sebut pengungsi, mereka itu imigran gelap, jangan sebut pengungsi nanti gak bisa di pulangkan, kn imigran gelap belum di verifikasi sebagai pengungsi sama UNHCR dan pemerintah
Negara kita dan malaysia itu gk ada kewajiban utk nampung pengungsi rohingya krn negara kita ama malay itu gk ada menandatangani perjanjian yg mana diwajibkan menampung pengungsi seperti yg negara2 barat lakuin harusnya tuh negara australia yg nampung krn negara mereka ikut menandatangani perjanjian yg dibuat uk inggris dan negara barat lain nya tapi yg disusah malah kita2 di asia tenggara emg bgst tu negara2 barat
Hai Ness , saya anak Malaysia. Pendapat saya ada sebab kenapa Myanmar mengusir Rohingya . Kerana mereka sampai berani nak claim daerah yang mereka duduki di Malaysia. Di sini juga sampai boleh buka toko² sendiri . Anak² mereka mengemis meminta uang sampai mengetuk cermin kereta secara paksa bahkan meludah kami jika kami tidak berikan uang . Mereka juga meninggi diri@arrogant kepada kami yang memang rakyat Malaysia ni atas kerana ada nya kad UNHCR. Bahkan berani melawan polisi . Tanah air kami sendiri jadi takut sama orang luar . Karna ini Myanmar tidak suka akan mereka . Pulangkan semula Rohingya ke Bangladesh .
Saya setuju semoga urusan Etnis rohingya bisa terealisasikan Dan mendapatkan Tempat tinggal yang sesuai untuk mereka sehingga negara2 yg disinggahi tidak terdampak gesekan dengan etnis rohingya...
Betul... Bangsa ni jenis tak sedar diri... Sikap mereka tak kalah Israel.. Dikasihani.. Diberi tempat tinggal.. Eh nak lebih plk.. Nak keistimewaan mcm rakyat tempatan plk.. Tak sedar diri...
No bro, alasan myanmar ngusir mereka itu karna emg daerah rahin kebetulan jd daerah bisnis ilegalnya pemerintahan myanmar, apalagi smnjak negara mereka di makar militer, alasan2 mereka ngebantai pun smakin gajelas n gaberalasan... Jd yg salah disini pure pemerintahan negaranya.
sangat setuju ..jika alasan mereka di Indonesia mayoritas muslim sehingga mrk datang, di banlades jg muslim....tinggal menralitasnya aja yg ga mau berjuang ...datang mengaku sebagai pengungsi diberi tempat, dikasih makan gratis, dpt uang saku apa ga enak...
Saya sudahlah bahas kaum ini. Kasihan iya tpi ada point" yg patut di pertimbangkan menerima mereka di indonesia 1. Kaum tersebut datang ke indonesia dengan membayar, yang padahal udah punya penampungan di bangladesh dan uang tersebut entah masuk ke siapa masih misteri. Katanya udah ketangkp pelakunya .idk 2. Berita terbaru mereka keindonesia mencari pekerjaan tapi kok seluruh keluarga ikut kenpa rumah pengungsian mereka (bangladesh) di rusak dan di tinggalkan begitu saja? 3. Di malaysia mereka sudah berbuat onar 4. Di aceh pun ada bahkan beberpa lari dari camp, serta membuang makanan yang di berikan secara gratis, buang kotoran di sembarang tempat. 5. Merka di berikan makanan dan minuman menggunakan uang negara miliaran rupiah, mirisnya waktu kita mengirimkan bantuan ke palestina harus melalui sumbangan karena alasan uang negara milik rakyat, dan zionis lokal malah protes uang sumbangan tersebut. Yang mereka tidak tahu menggunakan uang sumbagan masyarakat dan tidak menggunakan uang negara 6. Negara kita bahkan tidak menandatangani sebagai negara yg menerima pengungsi, 7. Kami bisa membatu mengirimkan sumbangan ke merka sama seperti ke palestina asal tidak di berikan pulau dan di tampung 8. Masyarakat masih sangat serba kekurangan dan tidak di perhatikan, ini orang asing mau di beri pulau dan tempat tinggal gratis dan uang saku? Bahkan membeli tanah di persulit 9. Klau mau di tampung secepatnya di kembalikan, banyak hal yg kita tidak tahu apa yg terjadi kedepanya 10. takutnya amrik ngambil kesempatan seperti yg terjdi pd siriwil bilang negera kita tanah yang di janjikan 2000 tahun lalu, di persenjatai dan mau mengabil sumberdaya alam kita seperti nikel,rempah rempah, dan lain"
Thank nessie untuk informasi nya. Menurutku pemerintah HARUS bener2 TEGAS & BIJAK MENGAMBIL KEPUTUSAN , jika mau membantu dalam jangka pendek itu masih bs di maklumi. Tapi, harusnya DIBATASI berapa PENGUNGSI yang mau di tampung, jangan asal terima lalu membebani dan membuat resah masyarakat setempat. Juga HARUS ADA PERJANJIAN / ATURAN KHUSUS Bagi PARA PENGUNGSI INI. Kalo memang adanya UNHCR Dan PBB Yang mendanai/yang memimpin tindakan ini kenapa harus Indonesia? Yang rakyatnya aja masih banyak yg kekurangan dalam segi ekonomi,dll. Kenapa gak negara mereka aja yg mempunyai PREDIKAT NEGARA MAJU , KAYA & BERKUASA. KAMI BERHAK MENOLAK KETIDAKNYAMANAN INI. Karena Kan Awal Mula NASIB Yang mereka rasakan sekarang pun karena Penghianatan mereka sendiri di negaranya dulu. Wajar Jika ada penolakan & ketakutan dari warga lokal. SIAPA Yang bisa menjamin? jika kelak bila ada kesempatan MEREKA Melakukan penghianatan yang sama kepada Indonesia dan berkoalisi dengan Negara yang Konon Memberi HAK ASASI MANUSIA itu.
Pemerintah gak bertindak Cepat (takut dinilai Jelek Negara Lain)😭HARUSNYA Tutup mata contoh israel tutup mata HAM Rakyatlah yang harus angkut rame2 ke Kapal. Gak ada kapal donasi Rame2 BUAT BELI Gak ada urusan dg UNHCR !! NKRI harga Mati. 78 tahun MERDEKA !
Nah ini point nya. atau jangan jangan mereka memang dijadikan alat, setelah mulai berakar mereka dipersenjatai dan kemudian merebut yang TENTU saja bukan hak mereka, seperti yang terjadi di Palestina.
Kami di Aceh sudah sangat kuwalahan menampung mereka. Kami kritik, tolak, serta demo mengenai rohingya ini, pemerintah seakan tutup mata & telinga gamau mendengar keluh kesah masyarakat. Pemerintah ingin membiarkan rohingya disini karena alasan kemanusiaan. Menurut ku ini tidak lagi menjadi suatu alasan, terlebih lagi mereka kaum yang sangat blunder. Bahkan dikasih makan aja mereka komplain terlalu sedikit. Padahal mereka disini cuma makan tidur berak doang. Kadang² sakit hati juga dengan sikap pemerintah. Masyarakat sendiri masih sangat banyak yg butuh makan, bahkan tempat tinggal aja masih banyak yg ga layak huni. Ini malah mau menampung mereka di satu pulau khusus, Kan kocak.
Ya Allah, aku cuma takut kak soalnya sekarang bukan hanya di Aceh, liat Rohingya di Aceh aja aku ikutan geram kayak gak ada etikanya. Sekarang udah ada di Kediri ada dimana² juga.
jgn melulu salahin pemerintah , jokowi pernah ingin mengusir pendatang rohingya tapi di bully karna alasan saudara seiman , jokowi islam KTP lah . khusus nya rakyat aceh sendiri ikut demo soal kebijakan jokowi . bisa di cari sndiri tnpa harus mengurangi respect ke pihak manapun
memanusiakan manusia itu boleh nessie, bahkan baik, sangat baik, tapi kita juga harus wajib mengetahui dampak kebaikan kita itu kepada orang lain dan kepada kita sendiri, jadi kita sama" belajar ya kak nessie supaya tidak terjadi dampak yang sangat fatal, karena kekashianian kita terhadap suatu kaum tersebut !
Aku dah trauma orang Rohingya, Dulu waktu jadi TKI di Malaysia, Kebetulan bosku nyari tenaga kerja tambahan, nyoba nolong orang Rohingya dengan memberikan pekerjaan, sekitar ada 15 orang, nah disitulah saya tau, orang Rohingya pemalas, berisik, di baiki malah manfaatin, dan paling saya ingat, mereka sifatnya pemalas, susah di atur, kalau di baikin mereka akan memanfaatkan kebaikan kita untuk kepentingan pribadi (gak ada rasa terima kasih) Kadang suka heran dengan pemerintah Indonesia, di negara sendiri masih banyak banget gelandangan, tapi sok²an bantu orang luar yang gak tau diri,
Dulu katanya pemerintah mau menolak pengungsian, tapi masyarakatnya yang ngeyel mau nerima karena alasan kemanusiaan. Jangan dikit" nyalahin pemerintah
@@tegarandikashbang kami di ACEH ni SANGAT melonak imigran gelap seperti mereka tapi kalo mereka udah terdampar di dekat pantai mereka tu langsung dilindungi oleh UNHCR dan aparat keamanan agar tidak di usir. Cuman 1 cara agar imigran gelap tidak singgah di aceh yaitu jangan sampai melewati batas laut. Tapi penjaga keamanan laut kita(BAKAMLA dan TNI AL)beralasan biaya operasional kapal patroli MAHAL dan lucunya malah para NELAYAN kecil yg beli SOLAR dengan dana pribadi sering bisa menghalau kapal ROHINGNYA tapi waktu NELAYAN lengah mereka tetap bisa lolos. tapi sekarang aparat keamanan udah mulai berpatroli jaga perbatasan laut cuman yg di sayangkan kenapa tidak dari awal. Kami tidak sepenuhnya menyalahkan pemerintah karena kalo ROHINGNYA udah masuk pemerintah jadi serba salah dan berhati-hati dalam mengambil tindakan agar tidak kena pelanggaran HAM.
Tahun 2017 ditolak oleh pemerintah., Namun apa yg pemerintah dapat ? Jokowi didemo habis² an dikatain anti Islam lah, KPi lah,.. dan macam².. Dan kini setelah mereka masuk kesini kalian tahu bagaimana watak org² Rohingya itu...
@@18_xviii KPI naon bang? Iya 2017 banyak yg demo pemerintah soal sikap penolakan terhadap etnis rohingnya tapi yg demo KEBANYAKAN DI LUAR DAERAH ACEH koreksi kalo saya salah. Masa iya yg demo kebanyakan DILUAR ACEH tapi sekarang yg di salahkan ACEH?
kemarin gw sempet denger mereka mau dikasih pulau. tp gw sangat tidak setuju. karena bisa mengganggu stabilitas negara. bisa aja mereka dimodali senjata oleh negara lain untuk melakukan pemberontakan.
bkn dikasih tapi ditempatkan dipuLau yang jauh dari interaksi masyarakat Indonesia biar mudah memantaunya agar tidak kabur"an dan membaur diantara masyarakat kita.
Terlepas dari penderitaan Rohingya, saya tetap berpendapat untuk mendahulukan kesejahteraan warga NKRI, kita belum cukup mampu untuk menerima mereka, diibaratkan satu rumah yang harus kedatangan tamu (tanpa tahu latar belakang dan sifatnya) yang sementara keluarga di rumah itu pun belum sejahtera. Jadi lebih bijak... Kita sejahterakan dulu masyarkat NKRI... Jika sudah sejahtera maka kita boleh membantu orang lain, membantu bukan menampung, sekian dan terima kasih...
Finally bahas Rohingya, Terimakasi sebelumnya kak Nessie and NCC. Membahas tentang Rohingya sebenarnya jika kita lihat dari sisi kemanusiaan memang kasihan, kenapa? Mungkin kalo mereka bisa memilih sebelum dilahirkan ke dunia ini pasti mereka gamau terlahir sebagai “orang, rakyat, penduduk” yang tidak memiliki negara? yang tidak diakui oleh negara manapun atau bisa dibilang tidak memiliki tempat tinggal. Tapi apa yang mereka dapat sekarang juga adalah buah hasil dari kelakuan mereka dimasa lalu yang berkhianat ke Myanmar. Tapi menerima, menampung, memberikan tempat tinggal penduduk Rohingya di Indonesia pun bukan solusi yang baik bahkan ini sebenarnya masalah besar. kita ketahui Indonesia adalah negara berkembang yang dimana angka pengangguran, kemiskinan masih sangat banyak dan masalah ini belum ada solusi yang baik dari pemerintah. bukankah menampung Rohingya akan sangat menjadi beban dan masalah baru bagi Indonesia? tentu iya. Seperti yang kita ketahui juga kalo Rohingya selama inipun mereka mengalami banyak kekerasan, penindasan dan ini akan membuat karakter diri mereka menjadi keras. Kalo terus dibiarkan tetap di Indonesia ini akan menjadi masalah besar, pastinya penduduk Rohingya akan semakin berdatangan lebih banyak ke Indonesia, aku takut mereka seenaknya tinggal disini, berperilaku dan bertingkah tidak sesuai adab yang akan membahayakan penduduk Indonesia sendiri. Aku harap pemerintah Indonesia segera bertindak atas masalah ini, kasihan mendengar keluhan warga Aceh atas kedatangan mereka yang mengganggu warga sekitar. Bukan berarti kita tega dan ga berprikemanusiaan tapi membiarkan mereka tetap tinggal dan berdatangan ke Indonesia bukanlah solusi yang tepat. Semoga segera ada solusi dari PBB untuk Rohingya ini.
Jadi inget masyarakat Yahudi (Israel). Dulu mereka jg kayak masyarakat Rohingya sering dpt kekerasan, perlakuan tidak manusiawi, pembantaian oleh org' Jerman (NAZI). Mereka minta tolong ke banyak wilayah cuma ga ada yang mau nampung akhirnya ditampung Palestina. Belum lama usai ditampung kelakuannya ga beradab bgt. Mungkin itu semua karna mereka dendam dan bingung gmn caranya bls dendam sm Hitler dan NAZI alhasil dendamnya tersalur ke org' ga berdosa di Palestina. Skrng apa? Konflik mereka makin memanas kan?. Jujur takut bgt Rohingya bakal kyk Israel
Saya lihat dirata2 yg komen menyokong rohignya beri alasan attitude org2 rohingnya ni buruk kerana tidak ada pendidikan.. tau kah kamu, di kem2 atau di penempatan di mana mereka di tempatkan , byk NGO atau badan2 bantuan yg buat program pendidikan / mendirikan sekolah TETAPI mereka bkn saja xpeduli malah tidak mahu belajar.. sejak azali mereka lebih suka meminta2.. tiada usaha untuk memperbaiki kehidupan .. di beri peluang pekerjaan , malah lebih memilih utk jadi peminta sedekah .. de setiap negara masih ramai lagi org miskin tapi mereka rajin berusaha cari makan sendiri.. sepatutnya salahkan sikap mereka , jgn salahkan kita yg dah pun sudi membantu.. saya sebagai rakyat malaysia, memang kagumi sifat2 org malaysia dan indonesia yg sering menghulur kan bantuan di luar negara jika berlaku musibah tetapi disebabkn org2 rohingnya ni, kita dituduh x berperikemanusiaan.. sedangkan kedaulatan negara, hukum , kepercayaan agama, adat kita mereka langgar.. adil kah? Seperti pepatah melayu lama KERA DI HUTAN DI SUSU KAN , ANAK DI RUMAH MATI X MAKAN
Solusi terbaik, mengembalikan semua orang Rohingya yang ada di Indonesia ke camp mereka di Bangladesh. Kalau mereka merasa tidak nyaman di camp Bangladesh, itu wajar saja karena Bangladesh bukan negara mereka, tetapi negara yg masih berbaik hati mau menerima mereka. Mereka harus syukuri hal itu, karena di Bangladesh mereka mendapatkan semua kebutuhan mereka dan mendapatkan keamanan, dimana mereka tidak lagi dikejar kejar oleh tentara Myanmar. Mereka aman di Bangladesh. Akan halnya ada kejahatan di camp pengungsian mereka, itu wajar saja, dimanapun ada kejahatan. Dengan mereka menetap di camp Bangladesh, lalu mereka kabur dari camp tersebut untuk mencari penghidupan yang lebih baik, maka mereka tidak dapat dikatakan sebagai pengungsi. Oleh sebab itu, orang Rohingya yang datang dengan kapal laut ke Indonesia tanpa dokumen apapun, bisa disebut sebagai pendatang gelap/pendatang ilegal dan tidak dapat disebut sebagai pengungsi. Oleh sebab itu, negara kita harus memperlakukan mereka sebagai pendatang gelap/ilegal dan harus mendeportasi mereka kembali ke camp mereka di Bangladesh, sama seperti halnya negara kita saat menghadapi pendatang gelap dari negara negara lainnya. Jadi pemerintah jangan membuat double standard terhadap pendatang gelap. Pemerintah juga harus menyelidiki peran UNHCR Indonesia, apa kerja mereka, bagaimana keterlibatan mereka dengan para Rohingya ini. Jangan jangan mereka berperan mengarahkan Rohingya ini ke Indonesia, agar proyek pengungsi tetap berjalan, yang secara otomatis dana dari negara donor pun tetap mengalir......Who knows ?
Thank you kak Nessie dan NCC sudah bahas ini. Saya setuju dengan kak Ness, mungkin perilaku mereka buruk karena situasi di kehidupan komunitas yg tidak bisa mereka pilih dari lahir. Tapi, dengan sifat mereka yg sudah terbentuk sedemikian keras, tetap beresiko kalau mereka menetap di negara lain yg budayanya benar2 beda. Apalagi kalau sulit diatur, mereka tidak akan peduli dengan orang2 lokal di tempat yg mereka singgahi. Sepertinya memang lebih baik mengembalikan mereka ke pengungsian di Bangladesh atau sekitaran India sana, yg masih serumpun dan seharusnya lebih mudah bagi mereka untuk berbaur.
Gak ada alasan sih kak kita masyarakat Indonesia juga dijajah dulu, berabad abad lagi tapi orang tua jaman dulu bahkan lebih beradap dari kita yang udah tersentuh pendidikan.
dari historytelling ini, dapat diambil kesimpulan bahwa kita sebagai salah satu manusia yang lahir dan menjadi bagian dari bangsa indonesia harus bangga, bersyukur karena Allah sesayang itu sama kita
Nessie sebaiknya anda coba cari fakta langsung dari warga aceh dan malaysia yg hidupnya berdampingan langsung dengan imigran gelap rohingya selama bertahun-tahun, telusuri faktanya yg terjadi disana. Tamu memang harus dimuliakan, tapi tamu yg seperti apa dulu? Tentu yg diterima adalah tamu yg punya adab dan pengertian. Lantas ketika mereka baru datang saja sudah menunjukan sikap arogan dan tidak tau terimakasih, lantas jika mereka semakin banyak maka hal yg terjadi di Malaysia bisa terjadi disini. Rohingya ini datang ke Myanmar bersama inggris untuk menguasai wilayahnya, dan sekarang mereka mau menguasai wilayah diMalaysia untuk kelompok mereka sendiri. Ini seperti air susu dibalas air tuba, dikasih hati minta jantung. Ingat sila ke 2 pancasila itu berbunyi kemanusian yang adil dan beradab. Lantas apakah rohingnya punya adab dan sikap adil? Sudah seharusnya kita bersikap preventif, jangan sampai penjajahan terjadi lagi dinegeri ini, dan memulangkan mereka ke bangladesh sebagai wilayah asalnya adalah keputusan terbaik!!!
Itu tamu tak diundang bang,, tak perlu ada sambutan. Orang asing yg dari luar tidak boleh menginjakkan kaki di tanah Indonesia kecuali punya izin negara/ paspor. Usir Rohingya !!!!
@@Yntsnee memang bener kalo saya to the point, bakal ngomong seperti ini. Cuma saya mau buka fikiran orang yg masih terpengaruh narasi yg sesat dan menempatkan kemanusian tidak sesuai dgn tempatnya. Jika yg dikoar-koarkan oleh mereka yg mendukung rohingnya tanpa melihat penderitaan bangsanya sendiri, apakah masih pantas jika ini masih disebut kemanusian? kemanusian ada karena adanya sikap tolong menolong, tenggang rasa, memiliki adab dan pengertian antara penolong dan pemberi pertolongan. Jika salah satunya timpang, yg ada hanyalah sikap bodoh dan mencelakai diri sendiri dgn berdalih kemanusian. Sikap baik, ramah dan penolong itu adalah sikap yang bagus bahkan dianjurkan namun akan tetap ada segelintir orang yg akan memanfaatkan sikap ini untuk kepentingan mereka sendiri dan merugikan orang lain
Aceh sdh bersikap kemanusiaan di awal, pernah menerima dgn baik kalo skrg ada penolakan, itu bukan karna narasi (kebencian) seperti yg di ucapkan para pegawai unhcr dan amnesty. Warga Aceh tlh hidup berdampingan cukup lama untuk tau karakter dan sifat orang2 ini. Jadi wajar saja ketika mulai beratus2 orang dtng kembali, Aceh menolak. Bukan 1-2 org tp sdh ribuan dan itu mulai meresahkan. Mereka ke sini membayar, Mereka begitu percaya diri akan diterima dan difasilitasi seperti saudara2nya yg sdh masuk duluan. Lihatlah beberapa wawancara dgn sebagian dr mereka, Mereka mau di sini, spent a good life. Find a job and give the children good education (itu ga salah) tp mereka salah tempat karna negara kita bukan pemberi suaka dan negara kita banyak warga yg belum sejahtera. mereka lbh baik mati kalau dipulangkan...... Nah loh, kenapa jd mengancam ??? Mereka senekad ini 😮 Kembalikan ke Bangladesh / negara mereka secepatnya.
Makasih kak Nessie, untuk pemerintah sebelum berat berat membahas hak kemanusiaan warga pendatang seperti rohingnya. Pemerintah juga perlu riset dulu ke beberapa daerah di Indonesia berkaitan dengan pemenuhan hak asasi sebagai wni. Sudah meratakah hak wni untuk mendapatkan makan dengan layak ? Untuk solusi perlu mempertimbangkan secara win win solution. Kira kira dengan menerima mereka di Indonesia, apa untungnya bagi Indonesia ? Atau justru hanya jadi beban
di tunggu part 2 dari video ini kak nessie di history telling dg sudut pandang yang berbeda🙏🏻 but yeaa.. terima kasih kak nes n team udh menceritakan kisah yang sangat kompleks menjadi lebih dimengerti dg mudah, love your hard work✨🫶🏻
Sorry nez kali ini kira gak sependapat,karena Masih banyak Masyarakat Indonesia yg PERLU DIPIKIRKAN dibanding mereka.mereka bukan tanggungjawab Pemerintah kita.jangan mengatas namakan KEMANUSIAAN kalau kita semua masih dalam garis kehidupan yg pas pas an bahkan kekurangan.suruh anggota PBB yg waktu itu menandatangani perjanjian soal pengungsi bertanggungjawab,karena Indonesia tidak termasuk untuk itu
Yaap bener,pihak pihak tersebut cuman mengucap janji tetapi tidak dilaksanakan dengan baik/lepas dari tanggung jawabnya,semoga negara Indonesia tidak ikut campur,walaupun demikian,tetapi Indonesia pun masih kekurangan,dan banyak penduduk Indonesia yang membutuhkan bantuan dari pemerintah ,tapi masih diabaikan sama pemerintah sendirii hufffttt
thanks nessie and team udah bahas Rohingya di historytelling ❤ menurutku pribadi, jelas kasian. aku gabisa bayangin susahnya jadi orang tanpa kewarganegaraan. ga dapet akses apa-apa karena mereka bukan tanggung jawab suatu negara. ga dapet perlindungan, mau kerja susah. sependek pemikiranku, kelakuan mereka yg kurang baik, disebut tak beradab, taunya cuma beranak-pinak, dll, juga imbas dari mereka yg ga dapet akses pendidikan. gimana cara mereka belajar suatu hal ketika fasilitas aja ga dapet? blom lagi secara emosional pasti berantakan. jujur sihh kasian. kemudian terkait marahnya penduduk Myanmar karena etnis Rohingya pernah bersekutu sama Inggris menjajah tanah sendiri, juga hal yg lumrah. siapa yg ga kesel sih sama penghianat :) tapi etnis Rohingya yg hidup di masa itu, bisa jadi udah pada mati, atau tua bgt, anak-anak Rohingya di masa itu yg gatau apa-apa udah dewasa. mereka yg masih hidup sekarang mungkin ga terlibat, tapi mereka "membawa beban penghianat" sepanjang hidupnya. dan itu menyedihkan dan pasti berat. ditambah lagi sebelum etnis Rohingya bersekutu sama Inggris, penduduk Myanmar yang keadaannya sedang dijajah dan hidup susah, malah diserbu fakta banyaknya penduduk India dateng buat kerja. makin susah aja hidup penduduk pada masa itu. kebetulan juga etnis Rohingya punya ciri fisik yg mirip sama penduduk India. menurutku wajar kalau penduduk Myanmar ngerasa terancam sama etnis Rohingya. walau sebenernya ga tepat sasaran. sama-sama kasian sih, i think(?) sedih jg bayangin gimana sakit hatinya penduduk Myanmar masa itu. lalu tentang etnis Rohingya yg menyebar ke beberapa negara. singkat aja, aku ga setuju karena bisa jadi akan banyak masalah yg terjadi dengan adanya mereka, khususnya di Indonesia, dan tentunya negara lain juga. harapannya, PBB bisa bantu cari solusi untuk konflik ini dari sumber masalahnya. menurutku, intinya adalah permasalahan antara pemerintah Myanmar dan penduduk Rohingya yg harus dibereskan. susah bgt sih pasti, penduduk Myanmar juga pasti banyak yg nolak. tp aku sbagai manusia kecil ini juga gatau harus apa WKWKWK. aku harap dari PBB juga senggol pemerintah Myanmar sih, dicari jalan keluar bersama, pemerintah Myanmar jangan terus lepas gitu aja. emm kalo Bangladesh, menurutku etnis Rohingya bukan dari sana sih. berharap yg terbaik, khususnya etnis Rohingya, aku berharap banget bakal dapet kehidupan yg layak, akses-akses pendidikan, kesehatan, dll. berat banget jadi mereka ASLIII AKU SGT BERSIMPATI. tapi untuk berbondong-bondong menempati tanah negara lain bukan solusi yg menyelesaikan sumber masalah. sampai kapan etnis Rohingya akan berputar di siklus yg sama ketika mereka tetep berlabuh mencari tempat mengungsi? ga akan ada ujung dari siklusnya. konflik Myanmar dan etnis Rohingya yg harus PBB selesaikan.
Memurut saya karena mereka etnis yg terjajah tidak mendapatkan pendidikan makanya mereka tidak tau bagaimana berperilaku yg selayaknya. Tidak memiliki identitas. Bisa jadi itu pemicu perilaku yg tidak baik dari mereka. Yang terdidik saja masih suka berbuat hal tercela apa lagi ini sama" sekali tidak mendapatkan pendidikan,hidupnya selalu dijajah. Mereka cuma dibantu dari segi pangan untuk bertahan hidup.
Jujur ya ak kasian juga, yg ak takutkan warga Rohingya cuma di fitnah agar warga Rohingya tidak bisa tinggal di mana² karna banyak yg tidak suka dengan warga Rohingya. itu untuk filing aku aja sih
@@SUN-dy6ez iyaa pasti berpengaruh kak. dari akses ke apapun aja ga dapat. gimana bisa tenang kan? aku ga membenarkan perilaku buruk mereka yg merugikan penduduk lokal, tapi aku juga sangat iba dengan penduduk Rohingya yg mungkin mereka gatau cara berperilaku dgn benar karena ga pernah diajarkan. serba salah sih jatohnya.
@@irwansyahcawangk8309 kalo tentang ini kurang tau karena aku ga hidup berdampingan sama etnis Rohingya. tapi dari banyaknya cerita yg beredar agaknya ga mungkin kak kalau semua hanya bermaksud buat memfitnah :')) menurutku tetap ada cerita yg memang benar walau aku gatau mana yg jujur dan mana yg cuma mau cari sensasi publik.
Kak nes, sepertinya kita butuh part 2 nih, biar lebih clear trutama trkait pngungsinya.. Kalau sejarahnya yg di myanmar sih mmg fakta ssuai dg yg disampaikan.. Tp pngungsi yg mnyebar rumornya bukanlah orang yg sama dg orang" yg trtindas dalam sejarah itu.. Spertinya kita butuh diskusi lanjutan di part 2 nih
Mnrt aku ness, mereka harus dikembalikan ke negara asal mereka. Entah itu mmg benar2 myanmar atau bangladesh..dan ini harus nya kewajiban dari UNHCR. Bekerja sama dg para pemimpin negara myanmar atau bangladesh. Entah bgmn negara asal menerima mereka nantinya, apakah masih penduduk asli atau penduduk khusus dg syarat tertentu. Tapi tetap harus kembali. Sedangkan apa yg terjadi diIndonesia, untuk 1 bulan bantu mereka..selanjutkan dg bantuan TNI kembalikan mereka ke laut agar mereka kembali kenegaranya lagi. Juga yg sdh lama di Indonesia,10 thn lebih, jika warganegaranya masih WNA, kembalikan, kecuali sdh jd WNI. Ini diperlukan peran aparat utk mengeluarkan warga asing tanpa izin tinggal diIndonesia (deportasi). Mohon maaf, ini pendapat saya🙏
lah lu kira UNHCR ga pernah mencoba ngomong sama pemimpin myanmar sekarang, para pemimpin ASEAN aja sudah berkali kali minta myanmar stop genosida tapi ga ada efek. apalagi UNHCR yg ga punya kekuatan politik. nonton videonya ndak? MEREKA GA PUNYA KEWARGANEGARAAN. lu baliki mereka ke myanmar ya mereka bakal dianggap imigran ilegal sama pemerintah myanmar, otomatis dipenjara atau dieksekusi. lu kira bangladesh ga kualahan? bangladesh nampun SEJUTA bro, SEJUTA. malaysia nampung 100ribu. kalo dibandingkan negara lain, toleransi indonesia sangat rendah lho. kita nampung seribuan saja udh ga kuat karna ada beberapa yg bermasalah.
Ya itu resiko negara asal mereka lah, ngapain kita ngomongin toleransi, mereka itu ditolong gatau diri. Ngapain kita (INDONESIA) pusing mikirin sampah negara lain? Sampah negara sendiri aja buanyak loh. Liat aja kasus dimalaysia, bukan masalah toleransi rendah, emang belum saatnya aja indonesia dimasuki rebanyak malay. Ada saatnya kok dan kalo udah banyak bakal kewalahan. Dan lu bakal nyesel ngomong masalah toleransi. Lu gatau sifat mereka. @@someoneinasia
@@someoneinasia dikembalikan ke negaranya adalah pilihan terbaik drpd ditampung terus menerus di negara lain tanpa status. Yg sdh masuk ke Indonesia sdh kmn2 bebas dan tanpa kewarganegaraan pula. Kita harus utamakan warga negara kita sndr drpd menampung imigran gelap yg bebas kmn2 di wilayah RI. Kalau punya solusi sndr tolong di komen sndr.. ini pendapat saya, kl tdk berkenan, buatlah komentar dikolom komentar sndr
Solusinya dikembalikan kenegara asalnya atau ke bangladesh tempat mereka mengungsi, dari kelakuannya yang masih bisa beranak pinak disaat seperti ini, berarti mereka memang menikmati hidup seperti pengungsi begitu. Tidak ada keinginan berkembang. kasus di Malaysia bisa menjadi contoh bahayanya pengungsi rohinya ini. Harus segera ditertibkan dan dikembalikan !!!
Dr dulu bersimpati, kasihan.... cm tetep ga rela aja kalo hrs korbankan ketenangan saudara di negri sendiri sih. Mereka di Aceh Nolak krna ada alasan, bukan ujug2 atau cm narasi yg katanya disebar buat benci etnis ini. Juga ga adil klo mereka ditampung lama2 rumah gratis, rebahan, wik wik, makan berak beranak, dpt jatah bulanan dr unhcr dan bbrp dana hasil ngemis di mall2 dgn menekan kata "kemanusiaan" Rakyat kita kerja smp ke luar negri cm pgn beli sepetak tanah, terus ini orang2 dtng2 minta tmpt tinggal mau di kasih free ??
Justru video ini dibuat untuk memahami kompleksitas masalah, ada sejarah yg emang harus dilihat, tapi bukan berarti membenarkan kriminalitas yg terjadi karena mereka. Nessie juga "giving a nod" isu bahwa terlalu banyak membuka pintu masuk bagi imigran akan selalu menimbulkan konflik baru. Masalah video ini menimbulkan empati, ya bagus dong, menunjukkan bahwa kita sbg manusia masih punya empati. It doesn't mean we have to swallow what's given to us, dalam konteks ini, nerima Rohingya begitu aja.
Gua aja tadi lewat di dekat wilayah gua (Sekitar JKT) terus gua liat ada yg pake tenda oren Pemda. Gua kuatirnya ada bencana alam, taunya mereka keknya kena gusur pemerintah. Maksudnya warga Indonesia sendiri aja masih miris lho, saking pengen punya tempat tinggal aja harus kucing2an sama pemerintah dan kalau ketauan ya akibatnya digusur, lah kok ini warga negara orang datang2 dimintain pulau sama organisasi2 yg gua baru tau setelah ada kasus Rohingya ini. Mata mereka lebih melek sama warga negara luar dari pada lingkungan sekitarnya. Apa gak kebuka pintu hati kalian ya?.
Aku juga lihat ada yg minum air ujan, kesulitan bayar kontrakan, makan sehari sekali belum tentu. Kita aja mau nikah mikir2, pajak banyak bgt. Mereka tanpa KB di wilayah kita. Serem bgt kalau jumlahnya makin banyak
Rohingnya nasibnya mmg tragis tapi ketika jd pengungsi sifat asli mereka tdk disukai masyarakat lokal, sehingga terjadilah penolakan dimana² thd pengungsi rohingnya
Gimana ya, kalau mau dikasihani pun juga nggak bisa, sekarang mereka makin banyak masuk ke Indo, bahkan nyerang rakyat indonesia, memper*osa perempuan indonesia, merusak properti, membuang makanan, minuman serta pakaian yang diberikan kepada mereka Mereka juga makin lama makin banyak yang berkembang biak karena s*ks bebas sana sini, sampai tempat yang di berikan pun menjadi sempit karena mereka Dan alasan mereka pindah salah satunya ya karena itu, nggak muat lagi padahal tanah dikasih secara luas, sekarang udah ada kisaran 900 ribu orang disana, apa nggak sesak itu? Kalau tau hidup susah bukannya diam perbaiki diri malah beranak pinak, ngelakuin sesuka hati dan banyak aja ngeluhnya Dan menurut info terbaru, ternyata jumlah etnis Rohingya tersebar ke seluruh indonesia jumlahnya lebih dari 12 ribu orang, dan ada 5 kapal yang akan datang lagi ke Indonesia tapi dicegat sama para nelayan, polisi, dan rakyat Aceh Bukan cuma itu saja, mereka pergi begitu saja melarikan diri ntah kemana, dikasih pekerjaan juga nggak ada yang mau, kebanyakan dari mereka nggak tau diri Orang Malaysia saja udah muak sama mereka, apalagi mereka ngotot minta tanah dan disama ratakan dengan penduduk Malaysia, sering bikin kegaduhan Jadi mau dikasihani gimana? Dan itu juga jugak semuanya orang muslim, banyak juga yang nggak bisa syahadat, shalat apalagi ngaji Jadi mereka itu sebenarnya apa?Itu sengaja pakai agama islam biar dikasihani kah? Mau dikasihani nya gimana kalau kelakuannya kayak gitu? Mereka itu lebih ke immigran gelap, bukan pengungsi, mereka terus terusan datang lalu melarikan diri, ngeluh, ngotot sana sini hingga rakyat Aceh yang penyabar aja sampai muak minta usir Itu UNCHR banyak kali alasannya, rakyat sendiri aja nggak diurus tapi malah ngurusin orang lain, dan yang diurus pun kabur kaburan main fitnah Jadi gimana? Mau ditampung kemana lagi? Orang orang udah sesak, itu bentar lagi diserang sama rakyat aceh kalau nggak dikeluarkan segera
@@Jetmanuverkau nggak baca komen aku? Itu Islam darimananya? Sholat kagak bisa, syahadat kagak bisa, apalagi ngaji Kau jangan samakan dengan Palestina yang berjuang dan berperang disana Mereka aja rela mati daripada kehilangan hak mereka Lah Rohingya? Apa yang mau dikasihani? Udah lah mental penjajah, nggak tau diri pula Udah cocok pergi ke israel itu mereka, pendatang tapi minta tanah dan ingin diperlakukan seperti rakyat asli tapi kerja aja kagak, main kabur kaburan, fokus beranak pinak dimana mana
@@Jetmanuversebenernya benci dengan Islamnya atau benci dengan umatnya, mas? Karena komennya diulang2 di beberapa reply-an mempertanyakan hal yg sama. Bukankah setiap orang memiliki sisi baik dan buruknya, bisa jadi yg mas pandang buruk atau pilih2 sekarang, dulunya pernah sepenuh hati memberi bantuan/donasi untuk mereka, hanya karena sekarang lebih banyak yg merasa keberatan dengan konflik yg ditimbulkan, jadi seolah dilihat sedang pilih kasih atau berat sebelah dalam membela, padahal memang momennya saja yg kebetulan berdampingan dengan maraknya isu kemanusiaan di banyak belahan dunia lainnya. Semoga lebih diberikan damainya hati ya, agar mampu menyikapi isu kemanusiaan tanpa mengabaikan sisi manusia kita sendiri 🙏🏻
kemarin dikuliah baru bahas ini, rohingya ga dianggap sebagai etnis/warga negara rohingya itu karena ketika myanmar merdeka mereka lebih memilih keluar dan pindah ke pakistan, tapi ketika mereka ke pakistan pemerintahan pakistan ini menolak, karena udh ditolak oleh pakistan mereka balik lagi ke myanmar tapi uu pemerintahan myanmar udh dibuat jadi mereka yg blm balik ke myanmar dianggap bukan bagian dari myanmar. Dan yg tahun 2017 itu bisa pecah juga karena ARSA mengajak masyarakat rohingya untuk melawan tatmadaw terlibih dahulu tetapi pas mereka melawan tatmadaw si ARSA ini malah meninggalkan etnis rohingya berjuang sendiri dan melawan tanpa dibantu ARSA karena hal ini pula masyarakat rohingya sudah kurang percaya lagi sama si ARSA
Solusinya mgkn bisa kayak Denmark skrg, semua yang nyari refugees/seek asylum harus ngasih perhiasan2 ke negara tsb sebagai biaya negara utk ngehidupin mereka. Mreka juga harus belajar bahasa, dan budaya negara itu. Mereka cuma boleh tinggal di rumah penampungan, ga boleh keluar2 dari negara, kalo dah keluar dari negara itu artinya mreka dah gak perlu jadi imigran lagi, jadi harus punya dokumen legal.
MASYARAKAT INDONESIA AJA BANYAK YANG MASIH KEKURANGAN, SOK BANGET PEMERINTAH MAU NERIMA MEREKA, APALAGI MEREKA BANYAK YANG NGELUNJAK & GAK TAU TERIMA KASIH 😠
UNCHR itu suruh bubarkan, banyak alasannya ngeles terus minta ditempeleng Orang luar masuk kan bisa dideportasi, ngapain ditampung tampung, balikin ke Bangladesh, disana udah disiapkan tanah malah makin banyak aja mereka baranak Atau balikin ke Myanmar dan India, jangan ke kita Malaysia pun udah capek lihat mereka
Tiga pelarian Rohingya dalang 27 kes maut terbunuh berbalas tembak dengan polis baru sebentar tadi di selayang kuala lumpur..kalian warga indonesia harus tegas,belajar kesilapan dari kami..salam dari malaysia..
Kali ini gue gak setuju sama nessie. Kita memang harus bantu orang, tapi yg gmn dulu yg harus dibantu. Sudah banyak yg memgeluhkan kelakuan para pengungsi ini. Jangan sampai kita melupakan rakyat dan bangsa kita sendiri demi pengungsi yg tidak tahu terima kasih. Uruslah dulu pendidikan, kesehatan dan lapangan kerja di Indonesia yg makin hari makin gak masuk akal. Sebelum kita menolong org lain, tolonglah dulu keluarga kita sendiri.
Dari kebanyakan Komentar yg ada, sepertinya NCC kurang Riset terkait mengapa orang2 tidak bisa menerima mereka dikarenakan Sifat mereka yg sudah mendarah daging. Karena kita semua tahu, kebaikan Negara kita di Sia-Siakan mereka yg meminta2.
Pikiran ku saat ini: - liat di medsos pernh marah dengan wrga rohingnya, krna yg isunya ada yg mnta tanah dll, dn juga kaya gak bersyukur di kasih makanan, tapii.. - liat penjelasan ka ness ini aku jdi sdkit tau gmna mreka hidup, kasian juga, coba di dunia ini ada daratan luas tak per tuan(bukan milik negara/bukan punya siapa") tak berpenghuni namun aman, boleh lah kasih ke mereka jdikan sebuah negara, tp ribed juga nnti ngurus" nya yh, hmm tau ah pusing tp ada kasiannya ada keselnya juga, - semisal perilaku mereka kurang sopan itu bukannya karna mreka tu dh cape gak sih, -Semua mahluk hidup berhak tinggal kan? Bumi ini milik-Nya 😢
Sering lihat posting berita tentang Rohingya akhir² ini. Kalau pendapat pribadi sih ngasih mereka tempat tinggal di sini seharusnya hanya bantuan jangka pendek karena bantuan yang dibutuhkan sebenarnya itu gimana kita ngebantu bersuara (diplomatik mungkin kalau pemerintah) supaya hak dasar mereka untuk tinggal di negaranya sendiri dengan rasa aman dan bebas sebagai warga kembali. Jangan sampai malah terlalu fokus kasih bantuan jangka pendek aja.😅
Jangka pendek aja nggak dihargai, apalagi jangka panjang, udah pasti dimanfaati Mereka dikasih sandang dan pangan aja banyak ngeluhnya, dan itu pun banyak yang dibuang sama mereka Itu tempat tinggal dikasih tapi malah ngelakuin aneh aneh disana sampai banyak penduduk mereka beranak disini Dikasih apa yang mereka mau ada yang bilang kurang, lalu dibuang juga akhirnya, kerja pun nggak, main lari lari ke negara orang dan ke seluruh indonesia Jadi mau di gimanain?
@@kurohanamaiki5344 Justru itu kakak😅, jangan sampai kita terlalu fokus bantuan jangka pendek (khususnya pihak pemerintah dan pihak berwenang internasional). Bahkan kalo contoh lingkup terkecil, kita kalau tinggal sama keluarga dalam jangka panjang aja rawan konflik. Entah beda ini, itu. Kalo sebentar sih nggak masalah, kalau jangka lama, ya takutnya gini. Ditambah lagi banyak orang dan setiap manusia sendiri punya sisi baik-buruk.
Ini bukan masalah kemanusiaan yang di bebankan ke indonesia, oleh UNHCR/ PBB/ IOM , Indonesia sudah lebih dari cukup membantu (pengunsi/ Imigran) ,selanjutnya jangan membawa lebih rumit lagi ke depannya .. Mohon pemerintah gerak cepat sebelum terlambat, ini bukan masalah jumlah, tapi masalah kedaulatan yang di acak acak oleh Oknum yang mengatasnamakan HAM/ UNHCR atau lainnya..Rakyat tidak ingin kedamaian, ketenangan, keramah tamahan, kebaik hatian terusik menjadi Kecemburuan, kemarahan, kebencihan yang berakhir Pengusiran dengan Pembunuhan seperti di VIetnam (Naudzubillah Min Dzalik).. #PEACE
In my pov, intinya mereka pendatang di Myanmar, terus ikut "menjajah Myanmar" dan ingin ikut klaim kewarganegaraan, terus memberontak ke Myanmar karena "tidak diakui", lalu mereka menyebar nyari tanah kemana mana? Berarti sifat menjengkelkan mereka itu sifat asli mereka dong bukan karena efek dari pengalaman buruk mereka. Emang udh dari leluhurnya sifatnya gitu?:" CMIIW
Kita aja orang Belanda yang walaupun lahir, dibesarkan, dan bahkan punya banyak teman di Indonesia pun kita usir karena mereka bahagia dari penjajah Lah mereka? Udah lah datang ke negara orang, dukung penjajah, bantuin ngejajah, giliran kalah malah netap, dan itu Inggris pun nggak mau bawa mereka Dan minta disamakan dengan rakyat asli? Udah jelas sekali nggak tau dirinya
maaf kak nessie,, seharusnya kamu beserta tim mereset terlebih dahulu .. .. maaf sebelumnya kaa,, saya warga indonesia yg sempat tinggal di malaysia dan terlibat langsung dengan kaum rohingya.. .. waktu itu saya dan atasan saya sedang ada kunjungan bisnis selama 2 bulan,, dan disana kami sempat di todong (palak) oleh kaum rohingya ini yg awalnya kami fikir warga malaysia .. .. pelaku kami laporkan ke polisi malaysia beserta sajamnya,, kemudian pelaku sempat diamankan di kantor polisi malaysia.... selang 15 menit entah dari mana datang segerombolan yg kami yakini itu teman" pelaku,, dan terpaksa akhirnya polisi malaysia bebaskan karna situasi yg sudah tdk kondusif lagi.. .. dia yg melakukan kejahatan tapi tak mau dihukum....
Semoga hasil sidangnya A dan lulus ya Kak, inget jadul waktu mau sidang, duh gregetan banget, apalgi waktu itu lagi demam flu, jam 5 udh otw kampus, pulangnya sore dengan hati yg legaaa, nyampe rumah malam nunggu angkot dan kehujanan padahal masih demam. Nikmat banget dah wktu itu 😂
Solusinya ditempat kn di pulau yg layak huni buat mreka tpi klo bsa diluar Indonesia,,klo Indonesia kedatangan mreka yg ada tingkat kriminal nya bkal tinggi
Dari pemaparan Nessie, bisa disimpulkan bahwa kenapa ada beberapa orang Rohingya yang mengeluh ketika mendapatkan jatah makanan dan uang yg sedikit? 1. Mereka adalah orang yg kurang bersyukur disaat mendapatkan bantuan tapi tidak sesuai ekspektasi mereka. 2. Mungkin ada beberapa dari mereka yg datang dengan membayar sejumlah uang yg cukup besar kepada oknum-oknum sehingga disaat mendapatkan bantuan yg tidak sesuai dengan apa yg mereka keluarkan maka disitulah adanya pengeluhan.
Apapun permasalahan yg terjadi di negara / bangsa lain , tetap hak asasi dan perikemanusiaan bangsa / negara adalah prioritas pertama dan utama. Ibaratnya, mau tolong tetangga tapi anak sendiri ga makan . Mana mungkinlah.
Pengungsi yg jumlahnya ribuan begitu kalo mau adil ya semua negara didunia hrs nya mau menerima dgn catatan semampu negara yg ingin ditempati org rohingya.Bukannya malah dibebankan hanya ke indonesia atau malaysia saja.Hrs nya negara yg maju pun juga hrs mau menampung mereka.Disesuaikan dgn kemampuan ekonomi negara yg hendak menampungnya.
Saya salut dengan Myanmar di bisa membedakan etnis yg mempunyai jiwa penghianat yg mana mungkin pada saat di jajah byk sanak keluarganya menjadi korban dari penghiyanatan itu
Dunia sudah memberikan banyak bantuan. Salah satu produk nyata adalah pulau bhasan char, yang dibuat bagus, mewah, terstruktur, jauuh sangat layak huni dibanding camp sederhana yang mereka bangun. Faktanya mereka banyak yang tidak mau menghuni disitu. Banyak pula bangunan yang rusak (kira kira siapa pelakunya?). Jadi saran saya sih balikin aja Rohingnya ke cox's bazar atau ke bhasan char. Modalin buat pesawatnya atau kapalnya. Gapapa mahal tapi ga beresiko di kemudian hari. Dan juga untuk Indonesia, harusnya jadi CAMBUK RAKSASA, kok ya bisa kebobolan masuk terus kapal reyot Rohingnya. Harusnya kekejar sama kapal2 canggih Indonesia. Harusnya kedeteksi dari langit sama pesawat2 dan helikopter Indonesia. Kok ini ajaib sekali, lolos berkali kali. Curiganya saya, ada oknum perbatasan yang bermain . Atau tunggu saja, sebentar lagi mungkin akan muncul berita Kementrian X yang ikut dalam pusaran Rohingnya😂😂😂
Nah.. sepemikiran. Kog bisa wilayah perairan Indonesia kebobolan perahu reyot berkali2 dlm 1 bulan terakhir. Selemah itukah pertahanan wilayah perairan Indonesia? Bukankah ada patroli perairan? Kalau pertahanan wilayah perairan kuat, dihalau dong, suruh putar balik. Ga bakalan perahu reyot mereka masuk, ga akan ada yg namanya pengungsi berlabuh. Berkali2 loh ini. Aneh memang 🤔
Plis nessie... tetaplah independen... we love u... geopolitik sedang tdk baik2 saja jangan terbawa arus bahkan jika dg imbalan, mungkin bbrp org tdk merasa, tp untuk org2 yg peka sangat terasa thd kontenmu, aku pengikut setiamu, jangan kecewakan kami. Ini kritik membangun krn kami sayang kamu.
dari sisi kemanusiaan, dari yg nessie sampaikan memang bener² kasihan, sangat keji. Tapi dengan menampung mereka tanpa ada kejelasan masa depan untuk mereka juga bukan sebuah solusi. Memang sulit untuk mengatasi hal semacam ini. Semoga segera ada solusi yg adil untuk semua pihak yg terlibat, karena mereka juga manusia yg berhak hidup aman, adil, dan makmur.
Agak sedikit kecewa dengan pendapat dari nessie, kita jangan berlindung dibalik kata “kemanuasiaan” tapi kita juga lupa sama keadaan rakyat asli Indonesia itu sendiri, setelah video ini dibuat semoga tim nessie bisa membaca komentar para netizen atas tindakan yang dilakukan etnis rohingnya di Indonesia dan cari fakta lebih jauh tentang etnis ini
@@SeorangSaLLi lah piye bang, bisa di baca gk itu di awal Kalimatnya "Kecewa dengan pendapat nessie" itu udah jelas di depan mata pointnya apa, kenapa lagi bang? alasannya ? Karena Nessie beropini dan memihak ke orang Rohingya dengan mengandalkan kartu 'Kemanusiaan' Ini sama kaya Ikan red devil sama sapu sapu yg dilepas di sungai. karena tabiat Rohingya ini menginvasi, bukan tingkah laku layaknya pengungsi. Masih kurang apa lagi bang, di suapin atau perlu di ejain kah per huruf, duuuuh abang bayi cup cup cup, mana senyum genitnya, mana senyum genitnya~
@@SeorangSaLLi lah piye bang, bisa di baca gk itu di awal Kalimatnya "Kecewa dengan pendapat nessie" itu udah jelas di depan mata pointnya apa, kenapa lagi bang? alasannya ? Karena Nessie beropini dan memihak ke orang Rohingya dengan mengandalkan kartu 'Kemanusiaan' Ini sama kaya Ikan red devil sama sapu sapu yg dilepas di sungai. karena tabiat Rohingya ini menginvasi, bukan tingkah laku layaknya pengungsi. Masih kurang apa lagi bang, di suapin atau perlu di ejain kah per huruf, duuuuh abang bayi cup cup cup, mana senyum genitnya, mana senyum genitnya~
Masih banyak warga kita yang kekurangan (masa Rohingya dapat tempat yang enak sedangkan warga kita aja masih banyak yg tidur di pinggir jalan atau emperan toko dan warga kita masih banyak yg kelaparan sedangkan Rohingya enak sudah dikasih makan malah ngelunjak) Jadi ingat kata² om Deddy (TOLOL).
Percuma saja Indonesia merdeka kalo masih dijajah sama orang walaupun yang menjajah tidak memakai senjata dan ingin meminta pulau buat tempat tinggal mereka. Terimakasih juga TNI AL karena telah menjaga laut dengan peralatan canggih melebihi tentara amerika walaupun sedang ketiduran sehingga orang Rohingya pantek itu bisa dengan mudahnya masuk perairan indonesia
Ka Nessie Mohon untuk memasukan fakta yg lebih lengkap lagi, Indonesia terkenal negara yg ramah dan baik, kalo ada beberapa daerah atau negara yg Mengusir mereka pasti ada alasannya. Mohon masukan fakta itu juga, jadi netizen Bukan hanya di ajak mengasihani Tapi juga Diajak berfikir mengenai tindakan yg tepat dengan memikirkan resikonya juga.
Betull. Nesie malah cerita sisi kasihan nya doang. Gaa dengan tingkah rohinya yg kebangetan. Takutnya orang orang jadi beeubah pikiran yg tadinya ga setuju jadi setuju karna kasihan. Pdhl semua akibat ulah rohinya sendiri. Banyak anak kecil karna mereka demen bersetubuh. Udh tau hidup susah malah bikin anak mulu. Ngapain kasihan sama anak anak hasil perzinaan. Mana ratarata bukan suami istri yg melakukan hal itu. Hadehhhh kali ini episodenya bikin greget ya say wkwkwk
risetnya tolong diperbanyak lg kak nessie,banyak kejadian para pengungsi rohingnya yang kelakuan nya tidak tau diri,udh dapat tempat tinggal gratis,makan gratis,uang bulanan yang hampir setara dengan gaji pokok di wilayah mereka tinggal dengan cuma2,kmudian mereka merusak fasilitas yang mereka dapat dg gratis hanya karena mati listrik,jangan hanya karena iba tapi kedepan nya berpotensi terjadinya kerusuhan 98 terulang kembali,tolong konten nya jangan dari satu sisi aj kak bantu up yg setuju dibuat konten untuk sisi lain nya yg blm terangkat di konten ini🙏
Hai kak, aku mau meluruskan yg kejadian di sidoarjo kmrn pelaku ny bukan pengungsi rohingya ya kak, ini sdh dibantah langsung sm polisi dn pengurus rusun tersebut dn sdh dilakukan penyelidikan jg. Krn di rusun tersebut malah bnyk pengungsi dr afghan dn suriah
masalahnya dari yang kamu tulis itu kebanyakan udah terbukti hoax makanya gak dimasukin sama nessie, tolonglah sebelum nyuruh orang riset lebih banyak, kamu sendiri perbanyak riset juga terlebih dahulu..
Kak Nessie makasih udah bahas topik ini. Kita sebagai manusia pasti sedih dong ngeliat manusia lain terkatung-katung tanpa negara. Tapi menurutku ini team nya kakak research nya kurang detail nih. Asal mula mereka bisa sampai di Myanmar harus di jelaskan juga menurutku, kenapa mereka mau berpihak ke Inggris yang sudah jelas2 penjajah, apa salah rakyat pribumi myanmar membela tanah air mereka dari penjajahan? Juga prilaku mereka Rohingya di Malaysia dan di Aceh. Padahal mereka sangat kita dukung loh dulu, bahkan nelayan Aceh menjemput mereka ke tengah laut sana untuk menolong mereka. Nah sekarang kok Aceh dan negara-negara lain jadi berbalik 180 derajat dan malah menolak? Pasti ada sesuatunya dong nih orang Rohingya. Juga yang paling penting UNHCR dan IOM yang selalu menjunjung HAM tapi gak pernah menepati janji mereka untuk memindahkan refugee2 ini ke negara ke 3, bahkan ada yang sudah tinggal beranak pinak di Indonesia sampai 23 tahun loh, sampai sekarang. Nah itu UNHCR kok bisa gitu maksa kita harus nampung lebih banyak refugee lagi? Maksudnya apa? Solusi yang lebih masuk akal menurutku kembalikan mereka ke tempat Asal nya baik itu Bangladesh atau Myanmar. Juga Asean dan Pbb harus tekan Myanmar agar mau menerima mereka lagi. Especially Inggris harus tanggung jawab 😂 Atau jalan terakhir kirim mereka ke Inggris, "Tuan" mereka penjajah yang dulu mereka bela. Atau negara2 Maju/kaya lain yang paling ngerti Hak Asasi Manusia. Di Indonesia tidak ada tempat untuk "Pengkhianat".
Bener kak, tapi teori ga semudah prakteknya :( Jujur gemes bgt saya sebagai orang yang liat kelakuan mereka dari sosmed, TV, ga kebayang rakyat Aceh, Malaysia yang hadapan langsung sama mereka :(
Nessie tolong lah mengulas lg dampak negatif yg mereka timbulkan jika beribu2 orang rohingya datang ke indonesia. Berkaca dr negara2 tetangga kl mereka sama aja menjajah, membuat kriminal, membuat jorok dan membuat beban negara. Jangam yg kasihan2an nya aja yg di tampilkan. Tapi fakta dibalik itu kenyataan dan kerugian yg mereka timbulkan.
Sifat mereka ini tidak mencerminkan orang muslim sama sekali, selama ini orang muslim gak pernah berbuat masalah seperti itu, apalagi bergabung dengan penjajahan
aku sedikit ada empati dan rasa kasihan kepada mereka (rohingya) karena tau latar belakang mereka yang seperti apa dan bagaimana. tapi, saat aku melihat banyaknya keluh kesah masyarakat RI terlebih masyarakat aceh mengenai mereka yang "makin kesini makin kesana" juga geram. mereka seperti tidak memiliki nilai moral yang tertanam dalam diri mereka. menurutku, memang seharusnya pemerintah memberi bantuan kepada mereka hanya sementara saja. memberi bantuan untuk sekedar menjunjung rasa kemanusiaan saja, tidak lebih. mengingat masih banyak saudara-saudara kita di luar sana yang masih membutuhkan banyak bantuan, dan itu harus di utamakan, jelas. tapi, meski begitu aku hanya sekedar mengingatkan. kita dan mereka sama-sama manusia. kita boleh kesal dan benci dalam satu waktu kepada mereka akibat perilaku buruknya, namun jangan lupakan bahwa mereka juga manusia yang sama dengan kita, hanya saja mereka terdidik dengan keadaan di sekitar yang begitu memprihatinkan dan minimnya akan akses pendidikan. dan satu lagi, untuk kesejahteraan masyarakat RI saat ini hingga esok nanti, kita berharap sama-sama untuk secepatnya warga rohingya di kembalikan ke wilayah asalnya seperti semula dan kesejahteraan warga lokal bisa kembali.
sekasihan-kasihannya terhadap etnis rohingya saya lebih membela saudara setanah air. Satu wilayah, satu negara. Lebih cepat para rohingya ini dikembalikan ke habitat aslinya maka itu lebih baik.
@@captain_ahza setuju bgt si wkwkw.. Asli sy ga hbis pikir sm mereka.. "Mereka juga manusia jdi kita blablabla", kenapa harus dimanusiakan gtu lo manusia kaya gitu, org mereka saja tidak memanusiakan manusia yang lain. Pernah dnger kah berita pelecehan bahkan pemerkosaan di Aceh yg dilakuin sm si etnis rohingya, gila pikir sy wktu baca. Bayangkan saja itu terjadi sm keluarga kita sendiri, apa kita ga ngamuk aplgi mengutuk, tpi ya gila bgt mereka kan statusnya disitu numpang tpi berlagak sok banget, minta makan bnyak, nyuri barang, smpe melecehkan + memperkosa wanita aceh, sinting emng org kaya gitu dibaik baikin malah ngelunjak. Emng ga bisa digeneralisasi semua etnis sifatnya sama, tapi ya bagi saya klo udh ngebantu nih eh malah sodara saya yang di Aceh digituin ya saya ga mikir 2 kali buat ngusir, malahan ngusir aja ga cukup wkwkwk yg pelaku pemerkosaan sekalian aja dikebiri. Wanita aceh yg jdi korban loh, gila emng mereka, pdhal yang ngebuat mereka diusir dan ga disukai itu gr gr sifat mereka yang ga beradab aplgi beretika, dulu aja malah ngehianati negara sendiri trus bersekutu sm penjajah wkwkwkkwk. Ad yg ngebela mereka kan bilang 'alah sifat mereka kan gr gr mereka ga berpendidikan aja coba kalo berpendidikan', org mau berpendidikan mau engga kalo emng minus adab ya ga bisa dipungkiri, pendidikan kan buat pengetahuan lah ini kan sopan santun adab attitude. Sejujurnya saya bener bner udh ga respect sm mereka, silahkan aja mau diapa apain, sy bahkan biasa aja dan malah tidak berempati sedikit pun mendengar etnis rohingya diperilakukan 'seperti itu' di Myanmar, apa saya masi manusia? Tentu saja wkkwk, lgian sodara sy di Indonesia bnyak yg jdi korban mereka, emng iblis si
Benar, seharusnya seperti negara lain (aku lupa negara mana, pernah lihat berita). Begitu sampai di negara tersebut, mereka hanya diberi makan atau pertolongan sementara, setelah itu langsung disuruh ke laut lagi. Mana di Indonesia mah malah diajarin Bahasa Indonesia segala. Kacau. Aku mencium ada udang di balik batu sih ini. Ada permainan.
Mereka memang tidak berpendidikan, namun itu juga diperparah dengan tidak ada upaya atau usaha dari Rohingya sendiri yang tidak mau belajar dan berfikir. Aku rasa setiap relawan yg terjun lgs ke pengungsian Rohingya pasti memberikan pemahaman dan akses ruang belajar utk mereka. Jadi memang dari internal Rohingya sendiri yang tidak bisa menerima perubahan dan beradaptasi dengan lingkungan budaya masyarakat yang mereka tempati. Mencari penghidupan yg layak utk survive adalah hak semua manusia, tapi itu dimulai dari pemikiran, upaya, dan ikhtiar agar berhasil. Jika etnis Rohingya itu berpikir, pasti mereka mempertanyakan mengapa mereka ditolak ? Hal apa yg harus diperbaiki dan diperjuangkan ? Yang ada mereka Rohingya selalu menempatkan diri mereka sebagai pengungsi Internasional, sudah di tempatkan UNHCR di Bangladesh malah kabur ke negara lain, itu bukan pengungsi tapi imigran gelap. Mereka dapat tempat di Bangladesh malah tidak mau dikelola. Gurun2 di Arab, China dan Australia saja bisa menghasilkan lapangan pekerjaan. Terbiasa dibantu jadi tidak mau berpikir dan berusaha membuat mereka menjadi manja, negara2 ekonomi kuat juga tidak mau menerima mereka karena mereka tidak memiliki skill utk diperjualkan. Tidak ada solusi jika internal Rohingya juga tidak bersinergi dengan pihak luar.
pengen tau juga bagaimana keadaan mereka dan gimana tingkah mereka setelah diberi pertolongan di negara2 yang sebelumnya mereka datangi, entah Malaysia or India. Bisa jadi pertimbangan untuk menolong tapi tetap tidak boleh lengah karena mereka ke negara kita sebagai pengungsi sementara
Ada banyak orang Malaysia yang bilang mereka itu suka bikin kegaduhan, dan nyerang rakyat Malaysia Dan bukan itu saja, tapi mereka sangkut nggak tau dirinya, minta tanah di Malaysia dan mau diperlakukan merata seperti warga asli sana Apa nggak marah tu mereka, ya wajarlah diusir sama orang Malaysia
semtara gimana? ada yang dari 2006, 2017-2023 itu pengungsi selalu dateng jadi sementara gmna .., coba tengok riau, makasar, medan .. . udah ada yg punya keluarga , anak istri Indonesia juga tuh di medan malah
It's basically quality of human atau SDM yang sejak dulu serakah, jahat, dan tidak berpendidikan. Moral itu penting makanya orang indonesia dikenal baik moralnya karena itu peninggalan nenek moyang kita. Alasan apapun itu tidak bisa memecahkan NKRI apalagi alasan kemanusiaan. Perlu dipertegas juga dari pemerintah kalau mau kasih bantuan bisa lebih fokus ke program kelurga berencana.
Bukan tidak mungkin, apabila orang-orang Rohingya ini tetap di terima, maka orang-orang Rohingya lainnya dari Bangladesh juga akan berdatangan, karena tanpa harus bekerja mereka mendapatkan kehidupan yang layak, makan 3 kali sehari, di berikan tempat tinggal, bahkan mereka juga di berikan pasilitas kesehatan, yang mana hal itu tidak di dapatkan masyarakat miskin Indonesia. Dan kita juga harus belajar dari kejadian kejadian di Malaysia dan Mekkah, mereka membuat pemukiman sendiri, membuat rumah rumah tanpa ijin, lalu kemudian demo agar di berikan hak milik, dan bukan tidak mungkin juga negara kita bisa bernasib seperti Palestina, karena Amerika bukan tidak tahu apabila kaum Rohingya ini di kemudian hari memberontak, itu akan menguntungkan Amerika, bayangkan jika Amerika memberikan mereka pasokan senjata canggih, lalu kemudian kita berperang melawan Rohingya, dan dengan liciknya PBB kemudian menyalakan kita dengan alasan ham, lalu kemudian mereka di buatkan negara di tanah kita, dan kemudian kita di musnahkan dan di jajah secara berlahan lahan. Dari masalu Rohingya saja kita sudah tahu mereka adalah kaum penghianat, mereka membantu Inggris untuk menjajah Myanmar atau etnis asli nyanmar, jika mereka adalah orang-orang muslim, mereka seharusnya tahu bagaimana cara mengucap dua kalimat syahadat, dan dari yang saya dengar dari warga aceh dan relawan juga mereka malas sholat, yang mana hal itu sangat jauh dari sifay orang-orang muslim, selain itu mereka juga sangat jorok, keras kepala, dan tidak memiliki etika dan adab. Orang pertama yang harus kita salahkan adalah mereka yang bertanggung jawab di perairan laut aceh, bagaimana orang-orang ini dengan begitu mudah bisa masuk, masalahnya bukan hanya sekali, bayangkan jika kartel atau perdagangan narkoba tahu bahwa perbatasan Indonesia sangat mudah di jebol?
@@harissiahaan7644 mungkin mereka kaum munafik dan pemalas, dari klaim mereka juga mereka bersikukuh asli Myanmar, bukan etnis Bangladesh atau India, tetapi jika memang mereka asli etnis Myanmar kenapa mereka tidak berjihad seperti Palestina, bukankah jika mereka mati membela hak mereka sebagai mati syahid?
Bangsa Indonesia dijajah hapir 350 thn oleh belanda, dan 3,5 tahun oleh jepang, banyak yg rakyat sangat sengsara akibat kerja rodi dan romusha, akses pendidikan kesehatan juga tidak didapatkan oleh bangsa Indonesia, malah dijadikan budak oleh penjajah tapi TIDAK serta merta menjadikan bangsa Indonesia bangsa yang tidak beradab namun Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang ramah dan sopan dengan budaya gotong royong nya. Jadi kurang setuju jika dikatakan bahwa rohingya menjadi bangsa yang kurang beradab dikarenakan tidak mendapat akses prndidikan, kesehatan dan bahkan ditindas sedangkan bangsa Indonesia juga pernah mengalami hal yang hampir sama namun tidak menjadikan bangsa kita tidak beradab. Meskipun kurang setuju, ANW Tq atas ulasannya ka Nessie🙏
Nessie harus investigasi coox Bazaar di Bangladesh itu kek apa,disana mereka layak lowh tempat tinggalnya dan di beri uang makan 150rb perhari perkepala dr UNHCR,tp mereka memilih mengumpulkan uang itu buat kabur dr sana untuk k Indonesia dgn tujuan tinggal permanen di Indonesia karena mereka bilang di Indonesia mereka g usah kerja hidup enak
Saya lebih setuju bila pemerintah memberantas sepenuhnya kemiskinan di Indonesia terlehih dahulu, daripada memberikan belaskasih dan kenyamanan kepda Pengungsi Rohingya yg bahkan tidak atau belum di dapat kan Rakya kecil di Negeri sendiri, masih banyak yg tidur d kolong jembatan dan emperan toko, tidak punya uang untuk makan dan anak anak tidak bisa bersekolah, bahkan untuk masuk sekolah Negeri saja butuh uang kan, jadi tolong, Prioritaskan Rakyat sendiri terlebih dahulu. Terima kasih
Gini deh.. emg ksihan kita iba sma mreka yg diusir sma negara mreka sndri bhkan sudah ditmpung juga di ngara org lain mreka msih juga merasa gak nyaman memang kurang lebih 1 jt penduduk pengungsi itu bukan sedikit dan pemerintah bangldsh kemungkinan jga kewalahan sma mreka yg banyak sampai mereka bermigrasi lgi ke negara lain nya. Sampai mreka di negara itu bukan tidak diterima, bisa cek sndri bagaimana malaysia indonesia menerima mreka dibuat jga tmpt pengungsian buat mreka tapi apa yg mreka lakuin? Akhir akhir ini yg ngeluh makanan gak cukup kurang banyak, terus di tampung di pengungsian malah kabur milih terombang ombing si lautan, belum lagi hal hal yg gak bagus lainnya yg mreka lakukan. Kalau mreka gak nyaman sma tempat tinggl itu coba pikir deh kalian dtg buat ngungsi bukan buat wisata atau rekan bisnis yg dikaih tmpt tinggal mewah bahkan bisa menginap dihotel jdi gak bisa diterimakah apa yg sudah diberikan sama pemerintahan malay dan indo? . Diindo sndri ya bnyak yg gak punya rumah makn juga masih ngais tempat sampah gak ditanggung sama pemerintah tapi berusaha tuh buat jalanin hidup apa adanya dikasih makan ya mreka makn diksih tmpt tinggl ya tinggal krena mrek warga negaranya. Kalian yg pengungsi malah ngelunjak seakan lagi rekreasi ke negara buat holiday! Itulah knpa tolak rohingya mulai bermunculan. Karena sikap mereka yg seperti banyak maunya banyak tingkahnya! Dan terlebih lagi mereka aja diusir dri negara sndri bukan tanpa sebab akibat. So dripda kita jdi negara yg ditempeli benalu yg lama lama makan inang nya lebih baik kasih rasa kemanusiaan aja ksih makan pakaian apapun yg mreka btuh trus biarkan lagi mreka pergi jauh! Jgn biarkan mreka tinggal dan menetap. Jgn lupa KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA!
Thanks kak nessie atas videonya, walaupun banyak netizen yg nyinyir atas pendapat kak nessie yg tetap memikirkan rasa kemanusiaan. Aku sependapat sama kak nessie dan semoga warga Rohingya bisa kembali lagi ke negara mereka dengan terhormat + jaminan keamanan, kesehatan, pendidikan, dll.. Lalu saran aku kedepannya coba lebih digali lagi mengenai sejarahnya dan fakta² yg lain karena banyak warlok kita yg gampang bgt termakan hoax. Dan untuk kalian yg masih benci mereka tolong belajar lagi sejarahnya dari yg lebih paham & ahli di bidangnya, gali fakta² yg lain, liat dari kedua sisi, jangan asal comot aja dari tiktok. Please gais kebencian pada satu orang jgn dipukul rata jadi benci terhadap semuanya. Saat ini kita membela Palestina tapi disisi lain jahat pada Rohingya, padahal keduanya sama² korban genosida. Apa ga malu kalian? Coba pikirkan dgn kepala jernih jgn dgn amarah teruss
Kita boleh menolaknya karna Perilaku/ Sikap mereka tapi jgn berlebihan Seperti Mengejek/ Menghina Karna itu sudah melewati batas dan malah menjadi Dosa buat kitaa
Mereka emng ga ngejek, tapi perilaku nya yg sudah keterlaluan itu yg bikin warga indonesia terancam. Apalagi salah 1 etnis rohingya yg kabur dari aceh sampe ditangkap itu, yg permasalahan tppo. Juga yg di Sidoarjo padahal numpang tapi malah bikin masalah. Gimana masyarakat ga geram orang kelakuan kayak gitu
Malah yg melewati batas yg mana? Menghina atau yg saya sebutkan tadi? Bahkan mereka juga minta dibuat kan KTP juga sama pemerintah. Liat juga tuh malaysia, mereka malah demo minta tanah. Lebih baik liat warga sendiri, masih banyak yg kekurangan daripada orang lain
Menurutku biar aman, ngga usah kasi makan, ngga usah kasi pekerjaan. Mau klekaran di pinggiran pantai terserah. Nti capek juga pergi sendiri. Klo masih dikasi makan mreka bakal betah bngt. Ngga mau pergi.
Harusnya di Bangladesh yang di buat lebih bagus buat mereka bukan jadi pengungsi di negara lain. Bayangkan mereka bisa bayar segitu besar uang dari mana? Orang marah karna sudah diberi bantuan malah gak ada manner
Saya ingin ronhingya angkat kaki dari NKRI, INDONESIA masih banyak yang harus DIKERJAKAN agar menjadi negara maju, mereka cuma mejadi beban keuangan indonesia , bayangkan berapa banyak uang yang digelontor kan untuk memberi makan ribuan orang, mending buat kemakmuran rakyat kita, dananya bisa untuk membantu lansia, keluarga yang kurNg mapu dan sebagainya..... Intinya kita aja masih berkembang ini malah datang beban, pasti suatu saat mereka akan meminta HAK HAK untuk mejadi pribumi.
idk, aku gaada ide sih untuk nyelesaiin permasalahan mereka. Tapi ofc kita pasti setuju buat mempertahanin wilayah indonesia. I mean, kedatangan mereka ini ilegal lo, mana rombongan lagi. Dari sisi HAM, kurasa indonesia udah baik banget ngebantu ngasih makan dll, dan ku kira udah cukup ya. Usaha selanjutnya yang semwstinya yaitu mengembalikan mereka ke tempat asalnya, tadi di sebut bangladesh(?)
Ka nessie coba bahas sisi gelap rohingya dan alasan berbagai negara menolak.memang mereka minim ilmu krna ya gk skolah tpi pling gk bisa tau caranya terima kasih bukan mlah merusak di negri yg di tumpangi
Seandainya etnis ini attitudenya terjaga dan menghormati masyarakat lokal, mungkin bisa diterima. Memaklumi attidute mereka bukan sebuah solusi, terlepas karena secara psikologis mereka akan merasa tindakan mereka merasa dibenarkan dan bisa menginjak injak masyarakat lokal. Lihatlah, sebagian besar dari mereka tidak sebodoh yang kita kira. Mereka sangat pandai memanipulasi pikiran orang orang dengan memanfaatkan latar belakang kondisi mereka untuk mendapat simpati. Ada alasan mengapa mereka ditolak di negara2 seperti malaysia dan thailand, karena attitude mereka yg kurang baik dan sering melanggar aturan. Dan pemerintah segempat tidak bisa berbuat banyak karena etnis ini selalu menggunakan kartu ajaib dari UNHCR. Mereka kebal dan etnis ini tahu bagaimana memanfaatkannya, sehingga mereka sering melakukan pelanggaran. Di aceh sendiri juga mereka sering berbuat masalah dari mencuri hasil kebun, melepas ternak, pelecehan seksual di kamp pengungsian, dan mengancam warga setempat. Bayangkan jika mereka tinggal di wilayah indonesia dalam jumlah besar. Ingat, jumlah adalah salah satu kekuatan. Mereka bukan tipe orang orang yang akan menunduk untuk menghormati budaya setempat. Kartu UNHCR menjadi salah satu kekuatan mereka untuk berbuat sesuka hati, karena itu adalah salah satu cara melampiaskan kebebasan mereka dari penjajahan, yapi sayang kebebasan yang dilampiaskan dengan cara yg salah. Attitude mereka tidak sedikitpun mencerminkan prinsip kehidupan islami.. Etnis ini adalah bom waktu jika ditampung di indonesia.. Solusi terbaik adalah jangan dengarkan UNHCR dan lembaga amnesty internasional ataupun apapun yang menggunakan jargon dan slogan HAM dan kemanusiaan yang membiarkan etnis ini menetap di indonesia. Karena pada dasarnya UNHCR sendiri tidak akan memberi solusi selain hanya mengulur ulur waktu. Dan segera kembalikan mereka ke tempat asalnya. Lebih penting mana, membuat aman dan nyaman imigran gelap yang selalu menggembor gemborkan status bahwa mereka adalah pengungsi dengan mengorbankan ketentraman masyarakat? Atau memilih menjaga ketenangan dan ketentraman warga masyarakat dengan segera mengembalikan mereka ke tempat asal dan mengabaikan semua pandangan dunia luar? Dan ingat satu hal, rakyat indonesia memilih pemimpin u ntuk menjaga ketenangan dan ketentraman warganya, dan mewakili warga masyarakat menjaga tanah air.. Suara mereka saat pemilu adalah kepercayaan dan harapan mereka terhadap pemimpin negeri ini
Saya dr malaysia..atas dasar kasihan..ya kt mmg kasihan melihat keadaan mereka...tapi mungkin kerana tiada pendidikan...mereka seakan tidak mengerti apa itu rasa hormat pada yang menolong mereka..sudah dibantu pun malah diminta lebih lg..ade juga kes jenayah yg mereka lakukan disini termasuk kes perlecehan..makin lama...rasa kasihan kami pd mereka mula bertukar pd rs benci...benci akan sikap mereka..benci kerana mereka seakan tidak pernah bersyukur dgn pertolongan yg diberi..malah mereka makin besar kepala..begitulah..dengan sikap yg ada pd mereka ini..rasanya pergilah ke mana negara sekalipon..mereka akan terus dibenci.
Masalahnya mereka tu dibaikin malah ngelunjak mbak ness Plis deh tolong kita ini juga bukan orang yg mampu" amat maksudnya tuh juga masih butuh bantuan anything.. Terus mereka dgn berkedok dijahatin dinegaranya sendiri terus mau cari bantuan, oke deh kita bantuin sewajarnya tp ya mbok ada timbal baliknya, seenggaknya tau terimakasih deh.. Tp mereka ngga tu terimakasih.. Terus lagi kalo emang mereka kesusahan tolonglah jgn perbanyak populasi.. Dari mereka menambah populasi itu dah bikin kita marah, mereka dibantuin ngga tau terimakasih mba ness
Agak kecewa dg pembahasan kali ini. Harusnya sekalian diceritakan kenapa 2023 banyak rakyat Indonesia yg menolak mereka, cek fakta di lapangan. Bukan berhenti di kata-kata "kemanusiaan". Secara history oke dibahas, tapi seharusnya dibahas sampai kondisi saat ini dilihat dari sudut pandang lain. Karena persoalan ini tidak hanya soal "kemanusiaan".
Oh jadi sifat arogan mereka yang, bikin smuanya jd begitu. Wajar sih kalo banyak yg ga suka Sudah banyak yg membantu tapi tidak pernah bersyukur, itu yg saya simpulkan dalam kasus ini. Makanya smua yg pernah membantu jadi geram
Mau berkomentar bagaimana ya,ini menurut padanganku,kita di ciptakan tuhan sebagai maanusia ,pasti tak luput dari kesalahan maupun di sengaja dan tak di sengaja.dan manusia itu pasti memiliki rasa kemanusian terhadap sesama maupun makhluk hidup yng lain,jadi kesimpulan ny kalau kita ngaku adanya tuhan maka hormatilah makhluk yang di ciptakannya apalagi sesama kaum adam dan hawa.
lu mah yg penting konten lu cuan ya ness... cerdas, sekali2 coba research faktanya etnis ronghiya ini kelakuannya kayak gimana, alasan kenapa banyak warga aceh menolak itu kenapa, lu jangan liat cuma dari satu sisi aja.
Kak nes ini topik sensitif bgt, menurut aku materi kakak lebih condong menggiring masyarakat untuk lebih iba ke etnis itu karna alasan kemanusiaan dan kakak hanya sepersekian detik untuk membahas sifat mereka dinegara yg mereka datangi dan dampak bagi negara itu dan negara kita. Makanya rakyat banyak yg tersinggung dengan materi kakak. Lain kali materi nya harus lebih netral lagi kak nes.
@@dewiserliani7885Betul, isi konten yang ini mengarahkan agar ada rasa iba ke etnis Rohingya.😊 Padahal mesti hati-hati, nggak jarang orang yang terlalu mikirin orang lain malah berimbas keburukan. Buat orang yang mau tega, tapi masih banyak mikir karena latar belakang yang menyedihkan, yang begini ini paling bahaya. Sebab rata-rata orang kalau udah ditolong, pas mereka sukses dan berdiri tegak dengan kaki sendiri, mereka bakal lupa diri😊
Iya bener, aku jadi pengen Unsubscribe deh, lo ga tau kita aja pengen punya tanah susah nya setengah mati, belum lagi tiap bulan kita harus bayar pph, dan MEREKA SI ROHINJING, seenaknya makan tidur seks, ga ngotak, ngapain kalian semua kabur ke Indonesia. Lo harus bisa ngerubah diri lo sendiri, sumpah klo suru genosida gw sih lihat video2 mereka yg ga tau diri, kayaknya rasa empati gw ilang. Itu bukan orang yg butuh iba, tp emang merekanya yg ga tau diri. Mending lu beli tiket ke Aceh deh, lihat sendiri mereka kaya apa.
Rohingya jangan dibela nessie, mereka tidak tau diri... saya tidak yakin dengan media yg menyatakan mereka teraniaya, dari awal di myanmar saja sudah terlihat kelakuan mereka, jadi tidak salah kalo myanmar membantai mereka..
Yang disampaikan kak Nessie adalah fakta sejarah etnis Rohingya yang banyak orang gak tahu. Dan mirisnya seolah dunia sekarang sudah lupa bagaimana kejamnya Rezim myanmar yg telah membakar rumah2 dan membunuh serta mengusir mereka dri tanah mereka sendiri. Coba bayangin jadi mereka, misal gua merupakan keturunan minang, tiba2 pemerintah Indonesia ngusir semua penduduk minang dri sumbar krna tidak mau mengakui mrk sbgai rakyat Indo.. Gmna rasanya? Gua setuju banget kalo menerima pengungsi itu gak nyelesaikan masalah ya. Dan gua juga banyak banget baca gimana tingkah pengungsi Rohingya itu. Tapi kemudian menyamakan mrk dgn orng yahudi itu sdkit kelewatan mnurut gua. Kenapa? Krna mereka itu cuma butuh satu, yaitu rumah tmpat mereka menetap, hidup layak dan bisa bertumhuh sbg individu dan masyarakat. Maka menurut gua solusinya cuma satu, yaitu harus ada yg bisa mndesak rezim Myanmar untuk hentikan genosida dan kembalikan tanah rohingya ke pnduduk aslinya. Ya sbnarnya ngarepin PBB but now UNHCR malah nyuruh indonesia kasi pulaunya. Jadi pada siapakah solusi ini bisa diharapkan terlaksana?
Mnurt saya . Solusi terbaik dikembalikan ke camp pengungsian di Bangladesh bisa search ya . Disana camp nya sangat amat luas lohh . Dan mereka diberikan pekerjaan(makannya bisa bayar paket travel yg 17jt itu untuk ke indo ) .dan bantuan dana jgn tanya LG ya . Tapi karna mereka beranak Pinak trs , penuh lah camp pengungsian itu yg (katanya) membuat mereka tidak nyaman dan banyak kejahatan dr org Bangladesh itu sendiri . Makanya pada ke Malaysia tapi Krn org Malaysia udh melek akan tingkah mereka yg ga bisa di tolelir bhkn minta wilayah ya mereka di usir . Dan indo paling Deket dan terkenal kemanusiaan nya besar . Mrk ksni .dn inget ya . Aceh sudah membatu dr tahun 2017 bukan baru2 ini saja dan banyak bgt bantuan yang sudah diberikan dr kesehatan dll . Bahkan banyak yg melakukan pernikahan di Aceh juga . Naahh .. tambah beranak Pinak dah
Ya tapi dia numpang di indo buat kerusuhan gni itu nyusahin, bahkan smpe melecehkan + memperkosa wanita Indonesia, gila tau ga, mustahil org ga ilang respect sm mereka bro, dibaikin malah bersikap seenaknya, itu udh keterlaluan bgt, lu pikir aja coba klo yg jdi korban itu adik cwe lu atau keluarga lu yg cwe, gw ga yakin pernyataan lu diatas masih sama de wkwkwk
Kalo gue sih punya analogi gini Nes.. Misal tetangga lu sering kasar sama keluarganya, ya kita sebagai manusia wajib bantu negur/ngingetin tetangga tersebut, atau bahkan lapor ke Pihak2 tertentu... Tapi dengan posisi kita yg berempati gitu... Bukan berarti terus keluarganya yg dikasari bisa bebas keluar masuk rumah kita kan??
Menolong orang lain itu perbuatan yang mulia, tapi bagaimana seseorang atau kelompok tertentu bisa menolong jika dia atau mereka sendiri sedang butuh pertolongan. Semoga mereka bisa mendapat tempat yang lebih baik di luar sana, tapi tidak di indonesia.
Kali ini aku kurang setuju sama nessie yang lebih mengatakan iba. Kita harus lebih iba dengan warga indonesia yang memang membutuhkan, banyak indonesia bagian pelosok yang belum tersalurkan listrik, makan hanya seadanya, tanpa bantuan pemerintah. Lalu Rohingya datang dan langsung mendapatkan bantuan. Bagaimana nasib mereka, warga kita yang juga membutuhkan bantuan? Membantu sesama manusia memang baik, sangat baik, tapi bukankah lebih baik membantu saudara setanah air yang memang membutuhkan, dibandingkan imigran gelap? PBB yang seharusnya membantu mereka, memberikan solusi dari permasalahan mereka dengan Myanmar dan seharusnya PBB bisa mencegah mereka menjadi penjajah di negara lain..
Poinnya bukan iba lalu luluh dan membiarkan situasi buruk terjadi, iba bisa juga dengan mencari solusi lain dan mendesak para pemimpin dunia & PBB untuk melakukannya..
@@NessieJudge Kita sebagai manusia pasti sedih dong ngeliat manusia lain terkatung-katung tanpa negara. Tapi menurutku ini team nya kakak research nya kurang detail nih. Asal mula kenapa mereka mau berpihak ke Inggris yang sudah jelas2 penjajah. Dan apa salah rakyat pribumi myanmar membela tanah air mereka dari penjajahan? Juga prilaku mereka Rohingya di Malaysia dan di Aceh. Padahal mereka sangat kita dukung loh dulu dari 2009 loh, baru sekarang Viral aja. Bahkan nelayan Aceh menjemput mereka Rohingya ke tengah laut sana untuk menolong mereka. Nah sekarang kok Aceh dan negara-negara lain jadi berbalik 180 derajat dan malah menolak? Pasti ada sesuatunya dong nih orang Rohingya. Juga yang paling penting UNHCR dan IOM yang selalu menjunjung HAM tapi gak pernah menepati janji mereka untuk memindahkan refugee2 ini ke negara ke 3, bahkan ada yang sudah tinggal beranak pinak di Indonesia sampai 23 tahun loh, sampai sekarang. Nah itu UNHCR kok bisa gitu maksa kita harus nampung lebih banyak refugee lagi? Maksudnya apa? Solusi yang lebih masuk akal menurutku kembalikan mereka ke tempat Asal nya baik itu Bangladesh atau Myanmar. Juga Asean dan PBB harus tekan Myanmar agar mau menerima mereka lagi, walaupun mereka bukan pribumi. Especially Inggris harus tanggung jawab lu, tukang recok aja di mana2😂 Atau jalan terakhir kirim mereka ke Inggris, "Tuan" mereka penjajah yang dulu mereka bela. Atau negara2 Maju/kaya lain yang sipaling ngerti HAM. Di Indonesia masih banyak rakyat kita yang butuh HAM juga. Di Indonesia tidak ada tempat untuk "Pengkhianat".
@@NessieJudgetaulah pbb kayak apa,dan kita mohon maaf,punya apa buat mereka dengerin??semua negara pasti nya tidak mau menerima, hanya kita aja yg paling baik😂
@@NessieJudgeLo liat Ness ,, pengungsi Rohingya yg sudah di beri sembako malah di buang di laut,,di kasi nasi bungkus juga di buang. Terus mengeluh soal kurang nya porsi nasi. Dan baru² ini mereka komplain tentang tempat penampungan. Lo liat juga yg di Sidoarjo sudah di kasi rumah susun malah di rusak. Nessi kau bukan asli indo kan. Mangkannya asal jeplak tu mulut. Kau tak tau perjuangannya pahlawan untuk Indonesia merdeka.
Saya 8 tahun di Malaysia, tempat tinggal saya berdampingan dengan pemukiman rohinggya. Nesie sebaiknya tim kamu juga cari fakta,bagaimana sifat etnik ni. Mereka sangat tidak mengenal merancang kehamilan. Beranak pinak sangat banyak. Arogan karena merasa anti terhadap pihak penguasa. Sebab kartu UNHCR yang mereka miliki. Mereka hampir tidak pernah bisa ditertibkan oleh imigrasi, apalagi polisi. Mereka ni, yang anak2 saja jahat. Apalagi yang tua2. Mereka hidup bergerombol, dalam satu kawasan. Bahkan mereka berani berunjuk rasa untuk minta daerah yang boleh mereka miliki sendiri tanpa diganggu pribumi. Saya rasa yang pernah hidup berdampingan dengan mereka ni akan sangat faham mengapa myanmar begitu kejam dengan mereka. Saya berharap, pemerintah RI menepati janjinya untuk memberi bantuan hanya sementara saja. Dan secepatnya memulangkan mereka ke Bangladesh. Sebelum menjadi parah tak terkendalikan sperti di Malaysia. Solusi nya hanya satu, kembalikan mereka ke Bangladesh.
iya rohingya ini bukan pengungsi tapi Imigran gelap yang d bungkus dengan isu agama dan kemanusiaan. padahal yang sebenarnya masalah itu ya mereka sndiri.
Di berita etnis Rohingya yg masuk Indonesia sudah mencapai 12ribu jiwa
Up, kak ness dan NCC harus baca
Dah tau hidup susah koq malah beranak pinak ya kan
Di Malaysia apakah masih ada Rohingya?
Tetap pada prinsip "Ibu akan selalu membela anak kandungnya". Memang kalo dilihat lihat, kehidupan Rohingya tidak seberuntung kita, tapi melihat perlakuan mereka terhadap saudara tanah air kita, tentu kedamaian "anak kandung" akan selalu dijunjung
SPAM
tai
Dan 1 hal yg perlu diingat etnis rohingya ini bukan warga yang paling susah dibumi di Afrika lebih banyak negara miskin contohnya Burundi , tapi mereka tau aturan punya malu dan sopan santun
👏🏻👏🏻👏🏻
Good 👍
Ada beberapa hal yg “agak” mencurigakan ttg rohingya dari story ini :
1. Militer rohingya (di saat ada penjelasan kurangnya akses untuk pekerjaan, pendidikan dan kesehatan, tpi ada “dana” masuk untuk militer)
2. Unchr/PBB memang memberikan bantuan untuk pengungsian namun lepas tangan dalam keamanan daerah yg di ungsi dan kasus “jasa travel” ke negara lain yg merugikan karna tanpa ada himbauan atau persetujuan terlebih dahulu
3. Myanmar di tuntut karna melakukan genosida , berarti ada poin bahwa PBB menghimbau myanmar TIDAK BOLEH bertahan dari serangan militer Rohingya dan WAJIB menerima Rohingya
UNHCR kan bentukan negara yang paling suka ikut campur
PBB makin ke sini makin ke sana. Kek ada dan tidaknya PBB sama aja ga sih -_-
@@Kasepstore28PBB sebenernya niatnya baik. Cmn konsep kedamaian mereka itu cmn dr kacamata mereka dan dipaksakan ke pihak lain. Itu yg salah. Jd saya misalkan nih. Kita lihat 2 org anak berantem ngerebutin 1 coklat. Nah dari kacamata kita, anggap kita ini PBB ya. Kita ini ga tau latar belakangnya apa. Intinya kita tau 2 anak ini berantem ngerebutin 1 coklat. Kita berusaha melerai dan cara damai dr kacamata kita (kita dianalogikan sbg PBB) adalah kita bagi 1 coklat itu jadi 2. Setengah setengah kita bagi. Dan anak anak itu harus terima keputusan itu. Kita mengharapkan mereka berdamai dgn itu. Naahhhh, disini masalahnya. Kita ga tau kalo ternyata si anak A udh habisin 1 coklat dan dia mau ambil punya si B. Ya bagi si B keadilan yg sesungguhnya ya dia dpt full 1 coklat bkn setengah. Krn si A udh dpt 1 coklat. Jd macam gini lah kalo dianalogikan. Oke PBB mau cari jalan tengah, tp mereka ga bisa pake kacamata pihak yg bersangkutan. Mereka pakai kacamata mereka sendiri dlm melihat suatu perkara. Itu yg bikin sulit.
Perfect@@nyx4074
Kalo Myanmar gk tegas bisa" bakal kem Palestina negaranya dijajah sama Rohingya
Hi kak nessie, saya dari Malaysia. Etnic Rohingya ini memang kasar dan sering melakukan jenayah di Malaysia. Harap pihak Indonesia mengkaji behaviour etnik Rohingya di Malaysia sebelum menerima mereka ke Indonesia. Mencegah itu lebih baik daripadah perkara buruk belaku. Terima kasih ❤
Setuju!❤
setujuu
Setujuh
sepanas panasnya ultras indo sama malaysia, tapi soal ini kita sejalan
Gini ya Nes aku tau soal kemanusiaan di atas segalanya.
Pertama seperti yg kamu bilang tadi awal masalahnya Rohingya itu ras Impostor. Jadi wajar bgt kalau rakyat Myanmar membencinya(tpi eksekusinya keterlaluan).
Ke 2 di Aceh, dan Malaysia mereka awalnya diterima dengan sangat baik. Tapi apa yg terjadi? Mereka serakah, suka melanggar aturan, jorok, dan yg paling parah ada yg sampai mitnah. Kamu bisa liat mereka buang sembako ke laut yg disediakan rakyat Aceh. Kamu juga bisa cari mereka pernah mitnah warga lokal Aceh merkosa gadis Rohingya, kamu juga bisa cari mereka demen bersetubuh pdhl bukan suami istri dan di Aceh itu hal yg sgt fatal untuk dilanggar, kamu juga bisa cari saat mereka terus minta jatah makan lebih dan lebih tanpa ada rasa syukur.
Ini misalnya ortumu ngadopsi anak, tapi anak itu malah bikin keluargamu pecah. Mitnah adik2mu mamu merkosa dia, trua minta jatah makan lbh, minta gantian kamar denganmu, trus ml dikamarmu, trus abis itu minta dibeliin rumah khusus buat dia. Bagaimana perasaanmu jika itu terjadi dirumahmu? Apakah kamu akan ttp welcome?
Setuju gak setuju sih kak.
Kalo dipikir lagi, mereka dari 1 abad terakhir gak dapat akses pendidikan,kesehatan, dan lainnya. Mereka juga gak tau tata tertib karena dari dulu mereka gak tau aturan yg ada di negara pengungsian. Indentitas mereka hanya sbg pengungsi bukan warga negara. Mereka tidak pernah dididik di sekolah mengenai aturan2 yg berlaku.
So secara moral, etika, dan pengetahuan bakalan bobrok.
But i agree soal mereka gak bisa diterima mengungsi di Indonesia, karna negara kita tidak pernah menandatangani soal pengungsian dgn PBB (Bukan karna kelakuan mereka, yg walaupun salah besar, tpi latar belakang mereka dah berat).
Sekarang cuma bisa berdoa dan berharap PBB dapat menyelesaikan masalah ini, cari jalan keluar biar mereka dapat tempat yang layak, dapat akses pendidikan, akses kesehatan.
Mereka manusia kayak kita, berhak dapat hak yang sama.
Kemanusiaan warga negara sendiri harusnya lebih penting dong buat pemerintah kita
@@vinidano2742 jgn berharap terlalu banyak sama PBB
PBB itu organisasi void, ga ada fungsinya
@@vinidano2742karna salah mereka sendiri .
Seandainya . Warga rohingya sudh banyak di indonesia. Dan Negara indonesia di jajah negara lain . Terus negara itu datang dlu ke pemukiman rohingya. Mengajak kerja sama dan di janjikan tanah di indonesia . Besar kemungkinan mereka akan ikut menjajah kita . Karna memang sipat mereka dari dlu sprti itu ..
@@vinidano2742km tau ga pengungsian yg Di Bangladesh itu sudah Di lengkapi dngn sarana pendidikn. Sekolah pasar.. Dan ladang untuk mereka bercocok tanam Dan sarana kesehatan loh..
semoga kita bisa belajar dr saudara kita malaysia.. mereka yg di malaysia pasti tau kenapa bnyk penolakan terhadap masyarakat rohinya.. saudara2 kita yg d malaysia melihat data dr mata bukan dr media..
Semoga pemerintah kita bisa dpt solusi tanpa harus mengecewakan rakyat dn tanpa harus menyakiti tamu( rohinya)
Yang pasti kita sebagai Masyarakat Indonesia berhak menolak pengungsi rohingya dan kita tidak berhak memberi mereka Suaka, karena secara konstitusi kita (Indonesia) tidak menandatangani perjanjian internasional mengenai pengungsian.
Meskipun kita masih mengutamakan kemanusiaan diatas segalanya.
🙏👍
Bukan saja indonesia tapi malaysia juga,,bila2 masa saja kita bertindak bersama kita kuat,,, tiada yang dapat hentikan kita🤝🏻🔥🔥🔥
Jangan sebut pengungsi, mereka itu imigran gelap, jangan sebut pengungsi nanti gak bisa di pulangkan, kn imigran gelap belum di verifikasi sebagai pengungsi sama UNHCR dan pemerintah
Negara kita dan malaysia itu gk ada kewajiban utk nampung pengungsi rohingya krn negara kita ama malay itu gk ada menandatangani perjanjian yg mana diwajibkan menampung pengungsi seperti yg negara2 barat lakuin harusnya tuh negara australia yg nampung krn negara mereka ikut menandatangani perjanjian yg dibuat uk inggris dan negara barat lain nya tapi yg disusah malah kita2 di asia tenggara emg bgst tu negara2 barat
Harus ditolak sebelum mereka melunjak pengen hak di indonesia.
Hai Ness , saya anak Malaysia. Pendapat saya ada sebab kenapa Myanmar mengusir Rohingya . Kerana mereka sampai berani nak claim daerah yang mereka duduki di Malaysia. Di sini juga sampai boleh buka toko² sendiri . Anak² mereka mengemis meminta uang sampai mengetuk cermin kereta secara paksa bahkan meludah kami jika kami tidak berikan uang . Mereka juga meninggi diri@arrogant kepada kami yang memang rakyat Malaysia ni atas kerana ada nya kad UNHCR. Bahkan berani melawan polisi . Tanah air kami sendiri jadi takut sama orang luar . Karna ini Myanmar tidak suka akan mereka . Pulangkan semula Rohingya ke Bangladesh .
Saya setuju semoga urusan Etnis rohingya bisa terealisasikan Dan mendapatkan Tempat tinggal yang sesuai untuk mereka sehingga negara2 yg disinggahi tidak terdampak gesekan dengan etnis rohingya...
Betul... Bangsa ni jenis tak sedar diri... Sikap mereka tak kalah Israel.. Dikasihani.. Diberi tempat tinggal.. Eh nak lebih plk.. Nak keistimewaan mcm rakyat tempatan plk.. Tak sedar diri...
No bro, alasan myanmar ngusir mereka itu karna emg daerah rahin kebetulan jd daerah bisnis ilegalnya pemerintahan myanmar, apalagi smnjak negara mereka di makar militer, alasan2 mereka ngebantai pun smakin gajelas n gaberalasan... Jd yg salah disini pure pemerintahan negaranya.
sangat setuju ..jika alasan mereka di Indonesia mayoritas muslim sehingga mrk datang, di banlades jg muslim....tinggal menralitasnya aja yg ga mau berjuang ...datang mengaku sebagai pengungsi diberi tempat, dikasih makan gratis, dpt uang saku apa ga enak...
Setujuuuuuuuu!!!!! Nessi harus baca ini
Saya sudahlah bahas kaum ini. Kasihan iya tpi ada point" yg patut di pertimbangkan menerima mereka di indonesia
1. Kaum tersebut datang ke indonesia dengan membayar, yang padahal udah punya penampungan di bangladesh dan uang tersebut entah masuk ke siapa masih misteri. Katanya udah ketangkp pelakunya .idk
2. Berita terbaru mereka keindonesia mencari pekerjaan tapi kok seluruh keluarga ikut kenpa rumah pengungsian mereka (bangladesh) di rusak dan di tinggalkan begitu saja?
3. Di malaysia mereka sudah berbuat onar
4. Di aceh pun ada bahkan beberpa lari dari camp, serta membuang makanan yang di berikan secara gratis, buang kotoran di sembarang tempat.
5. Merka di berikan makanan dan minuman menggunakan uang negara miliaran rupiah, mirisnya waktu kita mengirimkan bantuan ke palestina harus melalui sumbangan karena alasan uang negara milik rakyat, dan zionis lokal malah protes uang sumbangan tersebut. Yang mereka tidak tahu menggunakan uang sumbagan masyarakat dan tidak menggunakan uang negara
6. Negara kita bahkan tidak menandatangani sebagai negara yg menerima pengungsi,
7. Kami bisa membatu mengirimkan sumbangan ke merka sama seperti ke palestina asal tidak di berikan pulau dan di tampung
8. Masyarakat masih sangat serba kekurangan dan tidak di perhatikan, ini orang asing mau di beri pulau dan tempat tinggal gratis dan uang saku? Bahkan membeli tanah di persulit
9. Klau mau di tampung secepatnya di kembalikan, banyak hal yg kita tidak tahu apa yg terjadi kedepanya
10. takutnya amrik ngambil kesempatan seperti yg terjdi pd siriwil bilang negera kita tanah yang di janjikan 2000 tahun lalu, di persenjatai dan mau mengabil sumberdaya alam kita seperti nikel,rempah rempah, dan lain"
Thank nessie untuk informasi nya.
Menurutku pemerintah HARUS bener2 TEGAS & BIJAK MENGAMBIL KEPUTUSAN , jika mau membantu dalam jangka pendek itu masih bs di maklumi. Tapi, harusnya DIBATASI berapa PENGUNGSI yang mau di tampung, jangan asal terima lalu membebani dan membuat resah masyarakat setempat. Juga HARUS ADA PERJANJIAN / ATURAN KHUSUS Bagi PARA PENGUNGSI INI.
Kalo memang adanya UNHCR Dan PBB Yang mendanai/yang memimpin tindakan ini kenapa harus Indonesia? Yang rakyatnya aja masih banyak yg kekurangan dalam segi ekonomi,dll.
Kenapa gak negara mereka aja yg mempunyai PREDIKAT NEGARA MAJU , KAYA & BERKUASA. KAMI BERHAK MENOLAK KETIDAKNYAMANAN INI. Karena Kan Awal Mula NASIB Yang mereka rasakan sekarang pun karena Penghianatan mereka sendiri di negaranya dulu. Wajar Jika ada penolakan & ketakutan dari warga lokal. SIAPA Yang bisa menjamin? jika kelak bila ada kesempatan MEREKA Melakukan penghianatan yang sama kepada Indonesia dan berkoalisi dengan Negara yang Konon Memberi HAK ASASI MANUSIA itu.
Pemerintah gak bertindak Cepat (takut dinilai Jelek Negara Lain)😭HARUSNYA Tutup mata contoh israel tutup mata HAM
Rakyatlah yang harus angkut rame2 ke Kapal.
Gak ada kapal donasi Rame2 BUAT BELI
Gak ada urusan dg UNHCR !!
NKRI harga Mati. 78 tahun MERDEKA !
Nah ini point nya. atau jangan jangan mereka memang dijadikan alat, setelah mulai berakar mereka dipersenjatai dan kemudian merebut yang TENTU saja bukan hak mereka, seperti yang terjadi di Palestina.
@@antgen9023 betul kak, semoga klo pemerintah bertindak pun tdk memberi kekecewaan lebih-lebih lagi kepada rakyatnya sendiri.
@@sintakusmara5096 iya kak ga ada yg bisa ngejamin mereka gak merugikan rakyat,bangsa kita kedepannya.
@@sintakusmara5096amit amit.. Semoga ini tidak terjadi.. Tapi... Rasa2nya ada indikasi ke sana.. 😢
Kami di Aceh sudah sangat kuwalahan menampung mereka. Kami kritik, tolak, serta demo mengenai rohingya ini, pemerintah seakan tutup mata & telinga gamau mendengar keluh kesah masyarakat. Pemerintah ingin membiarkan rohingya disini karena alasan kemanusiaan. Menurut ku ini tidak lagi menjadi suatu alasan, terlebih lagi mereka kaum yang sangat blunder. Bahkan dikasih makan aja mereka komplain terlalu sedikit. Padahal mereka disini cuma makan tidur berak doang. Kadang² sakit hati juga dengan sikap pemerintah. Masyarakat sendiri masih sangat banyak yg butuh makan, bahkan tempat tinggal aja masih banyak yg ga layak huni. Ini malah mau menampung mereka di satu pulau khusus, Kan kocak.
Ya Allah, aku cuma takut kak soalnya sekarang bukan hanya di Aceh, liat Rohingya di Aceh aja aku ikutan geram kayak gak ada etikanya. Sekarang udah ada di Kediri ada dimana² juga.
@@agusti9174 takut banget bakalan jadi apa tanah air kita ini jika terus-menerus begini. Lambat laun mereka bakalan minta tanah disini. Ngeri banget
jgn melulu salahin pemerintah , jokowi pernah ingin mengusir pendatang rohingya tapi di bully karna alasan saudara seiman , jokowi islam KTP lah . khusus nya rakyat aceh sendiri ikut demo soal kebijakan jokowi .
bisa di cari sndiri tnpa harus mengurangi respect ke pihak manapun
@@dewatariganbetul tuh
Mereka yang aneh, harusnya berhenti beranak biar punah jadi gak nyusahin negara lain
memanusiakan manusia itu boleh nessie, bahkan baik, sangat baik, tapi kita juga harus wajib mengetahui dampak kebaikan kita itu kepada orang lain dan kepada kita sendiri, jadi kita sama" belajar ya kak nessie supaya tidak terjadi dampak yang sangat fatal, karena kekashianian kita terhadap suatu kaum tersebut !
stop genosida
Aku dah trauma orang Rohingya,
Dulu waktu jadi TKI di Malaysia,
Kebetulan bosku nyari tenaga kerja tambahan, nyoba nolong orang Rohingya dengan memberikan pekerjaan, sekitar ada 15 orang, nah disitulah saya tau, orang Rohingya pemalas, berisik, di baiki malah manfaatin, dan paling saya ingat, mereka sifatnya pemalas, susah di atur, kalau di baikin mereka akan memanfaatkan kebaikan kita untuk kepentingan pribadi (gak ada rasa terima kasih)
Kadang suka heran dengan pemerintah Indonesia, di negara sendiri masih banyak banget gelandangan, tapi sok²an bantu orang luar yang gak tau diri,
ws pedot iki..
Dulu katanya pemerintah mau menolak pengungsian, tapi masyarakatnya yang ngeyel mau nerima karena alasan kemanusiaan. Jangan dikit" nyalahin pemerintah
@@tegarandikashbang kami di ACEH ni SANGAT melonak imigran gelap seperti mereka tapi kalo mereka udah terdampar di dekat pantai mereka tu langsung dilindungi oleh UNHCR dan aparat keamanan agar tidak di usir. Cuman 1 cara agar imigran gelap tidak singgah di aceh yaitu jangan sampai melewati batas laut. Tapi penjaga keamanan laut kita(BAKAMLA dan TNI AL)beralasan biaya operasional kapal patroli MAHAL dan lucunya malah para NELAYAN kecil yg beli SOLAR dengan dana pribadi sering bisa menghalau kapal ROHINGNYA tapi waktu NELAYAN lengah mereka tetap bisa lolos. tapi sekarang aparat keamanan udah mulai berpatroli jaga perbatasan laut cuman yg di sayangkan kenapa tidak dari awal. Kami tidak sepenuhnya menyalahkan pemerintah karena kalo ROHINGNYA udah masuk pemerintah jadi serba salah dan berhati-hati dalam mengambil tindakan agar tidak kena pelanggaran HAM.
Tahun 2017 ditolak oleh pemerintah., Namun apa yg pemerintah dapat ? Jokowi didemo habis² an dikatain anti Islam lah, KPi lah,.. dan macam²..
Dan kini setelah mereka masuk kesini kalian tahu bagaimana watak org² Rohingya itu...
@@18_xviii KPI naon bang? Iya 2017 banyak yg demo pemerintah soal sikap penolakan terhadap etnis rohingnya tapi yg demo KEBANYAKAN DI LUAR DAERAH ACEH koreksi kalo saya salah. Masa iya yg demo kebanyakan DILUAR ACEH tapi sekarang yg di salahkan ACEH?
kemarin gw sempet denger mereka mau dikasih pulau. tp gw sangat tidak setuju. karena bisa mengganggu stabilitas negara. bisa aja mereka dimodali senjata oleh negara lain untuk melakukan pemberontakan.
Asli, ngeri. Semoga aja cpt di urus
Semoga cepat diurus , warga kita aja belum keurus lah ini warga negara orang mau di urusin
bkn dikasih tapi ditempatkan dipuLau yang jauh dari interaksi masyarakat Indonesia biar mudah memantaunya agar tidak kabur"an dan membaur diantara masyarakat kita.
Yg bilang gitu wapres afk, gapernah muncul tiba2 muncul bikin ulah tu wapres😂😂
Kasih ke pulau sentinel aja Deket dari Aceh ko
Berharap vidio ini ada kelanjutannya terutama tentang sifat dan sikap mereka sehingga banyak yang menolak mereka di NKRI 🙏
Terlepas dari penderitaan Rohingya, saya tetap berpendapat untuk mendahulukan kesejahteraan warga NKRI, kita belum cukup mampu untuk menerima mereka, diibaratkan satu rumah yang harus kedatangan tamu (tanpa tahu latar belakang dan sifatnya) yang sementara keluarga di rumah itu pun belum sejahtera. Jadi lebih bijak... Kita sejahterakan dulu masyarkat NKRI... Jika sudah sejahtera maka kita boleh membantu orang lain, membantu bukan menampung, sekian dan terima kasih...
Saya setuju ...NKRI harga matiui🔥🔥🔥
Setuju
Sampai dunia kiamat pun indonesia belum sejahtara..😅😅😅..bilang aja tidak usah ..alasan tidak masuk akal
Setuju 👍👍👍👍
Stop genosida , NKRI harga mati
Finally bahas Rohingya, Terimakasi sebelumnya kak Nessie and NCC.
Membahas tentang Rohingya sebenarnya jika kita lihat dari sisi kemanusiaan memang kasihan, kenapa? Mungkin kalo mereka bisa memilih sebelum dilahirkan ke dunia ini pasti mereka gamau terlahir sebagai “orang, rakyat, penduduk” yang tidak memiliki negara? yang tidak diakui oleh negara manapun atau bisa dibilang tidak memiliki tempat tinggal.
Tapi apa yang mereka dapat sekarang juga adalah buah hasil dari kelakuan mereka dimasa lalu yang berkhianat ke Myanmar.
Tapi menerima, menampung, memberikan tempat tinggal penduduk Rohingya di Indonesia pun bukan solusi yang baik bahkan ini sebenarnya masalah besar. kita ketahui Indonesia adalah negara berkembang yang dimana angka pengangguran, kemiskinan masih sangat banyak dan masalah ini belum ada solusi yang baik dari pemerintah.
bukankah menampung Rohingya akan sangat menjadi beban dan masalah baru bagi Indonesia? tentu iya.
Seperti yang kita ketahui juga kalo Rohingya selama inipun mereka mengalami banyak kekerasan, penindasan dan ini akan membuat karakter diri mereka menjadi keras.
Kalo terus dibiarkan tetap di Indonesia ini akan menjadi masalah besar, pastinya penduduk Rohingya akan semakin berdatangan lebih banyak ke Indonesia, aku takut mereka seenaknya tinggal disini, berperilaku dan bertingkah tidak sesuai adab yang akan membahayakan penduduk Indonesia sendiri.
Aku harap pemerintah Indonesia segera bertindak atas masalah ini, kasihan mendengar keluhan warga Aceh atas kedatangan mereka yang mengganggu warga sekitar. Bukan berarti kita tega dan ga berprikemanusiaan tapi membiarkan mereka tetap tinggal dan berdatangan ke Indonesia bukanlah solusi yang tepat.
Semoga segera ada solusi dari PBB untuk Rohingya ini.
SPAM
Kan etnis pengkhianat di tanah myanmar,, sekali pengkhianat tetap pengkhianat
Jadi inget masyarakat Yahudi (Israel). Dulu mereka jg kayak masyarakat Rohingya sering dpt kekerasan, perlakuan tidak manusiawi, pembantaian oleh org' Jerman (NAZI). Mereka minta tolong ke banyak wilayah cuma ga ada yang mau nampung akhirnya ditampung Palestina. Belum lama usai ditampung kelakuannya ga beradab bgt. Mungkin itu semua karna mereka dendam dan bingung gmn caranya bls dendam sm Hitler dan NAZI alhasil dendamnya tersalur ke org' ga berdosa di Palestina. Skrng apa? Konflik mereka makin memanas kan?. Jujur takut bgt Rohingya bakal kyk Israel
Sejak awal kalo gak bantuin penjajah buat nyerang Myanmar udah pasti diterima jadi warga Myanmar.
@@boedyajh9717 iya inisih, sbnrnya apa yang mereka dapat sekarang adalah buah hasil dari apa yang mereka lakukan dulu.
Saya lihat dirata2 yg komen menyokong rohignya beri alasan attitude org2 rohingnya ni buruk kerana tidak ada pendidikan.. tau kah kamu, di kem2 atau di penempatan di mana mereka di tempatkan , byk NGO atau badan2 bantuan yg buat program pendidikan / mendirikan sekolah TETAPI mereka bkn saja xpeduli malah tidak mahu belajar.. sejak azali mereka lebih suka meminta2.. tiada usaha untuk memperbaiki kehidupan .. di beri peluang pekerjaan , malah lebih memilih utk jadi peminta sedekah .. de setiap negara masih ramai lagi org miskin tapi mereka rajin berusaha cari makan sendiri.. sepatutnya salahkan sikap mereka , jgn salahkan kita yg dah pun sudi membantu.. saya sebagai rakyat malaysia, memang kagumi sifat2 org malaysia dan indonesia yg sering menghulur kan bantuan di luar negara jika berlaku musibah tetapi disebabkn org2 rohingnya ni, kita dituduh x berperikemanusiaan.. sedangkan kedaulatan negara, hukum , kepercayaan agama, adat kita mereka langgar.. adil kah? Seperti pepatah melayu lama KERA DI HUTAN DI SUSU KAN , ANAK DI RUMAH MATI X MAKAN
Solusi terbaik, mengembalikan semua orang Rohingya yang ada di Indonesia ke camp mereka di Bangladesh. Kalau mereka merasa tidak nyaman di camp Bangladesh, itu wajar saja karena Bangladesh bukan negara mereka, tetapi negara yg masih berbaik hati mau menerima mereka. Mereka harus syukuri hal itu, karena di Bangladesh mereka mendapatkan semua kebutuhan mereka dan mendapatkan keamanan, dimana mereka tidak lagi dikejar kejar oleh tentara Myanmar. Mereka aman di Bangladesh. Akan halnya ada kejahatan di camp pengungsian mereka, itu wajar saja, dimanapun ada kejahatan. Dengan mereka menetap di camp Bangladesh, lalu mereka kabur dari camp tersebut untuk mencari penghidupan yang lebih baik, maka mereka tidak dapat dikatakan sebagai pengungsi. Oleh sebab itu, orang Rohingya yang datang dengan kapal laut ke Indonesia tanpa dokumen apapun, bisa disebut sebagai pendatang gelap/pendatang ilegal dan tidak dapat disebut sebagai pengungsi. Oleh sebab itu, negara kita harus memperlakukan mereka sebagai pendatang gelap/ilegal dan harus mendeportasi mereka kembali ke camp mereka di Bangladesh, sama seperti halnya negara kita saat menghadapi pendatang gelap dari negara negara lainnya. Jadi pemerintah jangan membuat double standard terhadap pendatang gelap. Pemerintah juga harus menyelidiki peran UNHCR Indonesia, apa kerja mereka, bagaimana keterlibatan mereka dengan para Rohingya ini. Jangan jangan mereka berperan mengarahkan Rohingya ini ke Indonesia, agar proyek pengungsi tetap berjalan, yang secara otomatis dana dari negara donor pun tetap mengalir......Who knows ?
solusi nya adalah hentikan genosida
Malaysia mau menerima mereka😀
@@tisonmarlen4246 jaka sembung bawa golok.
Thank you kak Nessie dan NCC sudah bahas ini.
Saya setuju dengan kak Ness, mungkin perilaku mereka buruk karena situasi di kehidupan komunitas yg tidak bisa mereka pilih dari lahir.
Tapi, dengan sifat mereka yg sudah terbentuk sedemikian keras, tetap beresiko kalau mereka menetap di negara lain yg budayanya benar2 beda. Apalagi kalau sulit diatur, mereka tidak akan peduli dengan orang2 lokal di tempat yg mereka singgahi.
Sepertinya memang lebih baik mengembalikan mereka ke pengungsian di Bangladesh atau sekitaran India sana, yg masih serumpun dan seharusnya lebih mudah bagi mereka untuk berbaur.
Rohingya 😂, it's new term for us, we already have many term here
Gak ada alasan sih kak kita masyarakat Indonesia juga dijajah dulu, berabad abad lagi tapi orang tua jaman dulu bahkan lebih beradap dari kita yang udah tersentuh pendidikan.
dari historytelling ini, dapat diambil kesimpulan bahwa kita sebagai salah satu manusia yang lahir dan menjadi bagian dari bangsa indonesia harus bangga, bersyukur karena Allah sesayang itu sama kita
Nessie sebaiknya anda coba cari fakta langsung dari warga aceh dan malaysia yg hidupnya berdampingan langsung dengan imigran gelap rohingya selama bertahun-tahun, telusuri faktanya yg terjadi disana. Tamu memang harus dimuliakan, tapi tamu yg seperti apa dulu? Tentu yg diterima adalah tamu yg punya adab dan pengertian. Lantas ketika mereka baru datang saja sudah menunjukan sikap arogan dan tidak tau terimakasih, lantas jika mereka semakin banyak maka hal yg terjadi di Malaysia bisa terjadi disini. Rohingya ini datang ke Myanmar bersama inggris untuk menguasai wilayahnya, dan sekarang mereka mau menguasai wilayah diMalaysia untuk kelompok mereka sendiri. Ini seperti air susu dibalas air tuba, dikasih hati minta jantung. Ingat sila ke 2 pancasila itu berbunyi kemanusian yang adil dan beradab. Lantas apakah rohingnya punya adab dan sikap adil? Sudah seharusnya kita bersikap preventif, jangan sampai penjajahan terjadi lagi dinegeri ini, dan memulangkan mereka ke bangladesh sebagai wilayah asalnya adalah keputusan terbaik!!!
Itu tamu tak diundang bang,, tak perlu ada sambutan.
Orang asing yg dari luar tidak boleh menginjakkan kaki di tanah Indonesia kecuali punya izin negara/ paspor. Usir Rohingya !!!!
@@Yntsnee memang bener kalo saya to the point, bakal ngomong seperti ini. Cuma saya mau buka fikiran orang yg masih terpengaruh narasi yg sesat dan menempatkan kemanusian tidak sesuai dgn tempatnya. Jika yg dikoar-koarkan oleh mereka yg mendukung rohingnya tanpa melihat penderitaan bangsanya sendiri, apakah masih pantas jika ini masih disebut kemanusian? kemanusian ada karena adanya sikap tolong menolong, tenggang rasa, memiliki adab dan pengertian antara penolong dan pemberi pertolongan. Jika salah satunya timpang, yg ada hanyalah sikap bodoh dan mencelakai diri sendiri dgn berdalih kemanusian. Sikap baik, ramah dan penolong itu adalah sikap yang bagus bahkan dianjurkan namun akan tetap ada segelintir orang yg akan memanfaatkan sikap ini untuk kepentingan mereka sendiri dan merugikan orang lain
Aceh sdh bersikap kemanusiaan di awal, pernah menerima dgn baik kalo skrg ada penolakan, itu bukan karna narasi (kebencian) seperti yg di ucapkan para pegawai unhcr dan amnesty.
Warga Aceh tlh hidup berdampingan cukup lama untuk tau karakter dan sifat orang2 ini.
Jadi wajar saja ketika mulai beratus2 orang dtng kembali, Aceh menolak.
Bukan 1-2 org tp sdh ribuan dan itu mulai meresahkan.
Mereka ke sini membayar,
Mereka begitu percaya diri akan diterima dan difasilitasi seperti saudara2nya yg sdh masuk duluan.
Lihatlah beberapa wawancara dgn sebagian dr mereka,
Mereka mau di sini, spent a good life. Find a job and give the children good education (itu ga salah) tp mereka salah tempat karna negara kita bukan pemberi suaka dan negara kita banyak warga yg belum sejahtera.
mereka lbh baik mati kalau dipulangkan......
Nah loh, kenapa jd mengancam ???
Mereka senekad ini 😮
Kembalikan ke Bangladesh / negara mereka secepatnya.
Deportasi aja. Kalo gk mau, paksa aja. Baru segitu aja di indo udah bikin sebel
@@sigraindonesiaKalo palestina yg dateng, lu usir juga ga? 😂
Makasih kak Nessie, untuk pemerintah sebelum berat berat membahas hak kemanusiaan warga pendatang seperti rohingnya. Pemerintah juga perlu riset dulu ke beberapa daerah di Indonesia berkaitan dengan pemenuhan hak asasi sebagai wni. Sudah meratakah hak wni untuk mendapatkan makan dengan layak ? Untuk solusi perlu mempertimbangkan secara win win solution. Kira kira dengan menerima mereka di Indonesia, apa untungnya bagi Indonesia ? Atau justru hanya jadi beban
SPAM
Setuju! Kalau cuma jadi beban nanti malah merusak jasa para pahlawan kita yang gugur untuk kemerdekaan NKRI❤
di tunggu part 2 dari video ini kak nessie di history telling dg sudut pandang yang berbeda🙏🏻 but yeaa.. terima kasih kak nes n team udh menceritakan kisah yang sangat kompleks menjadi lebih dimengerti dg mudah, love your hard work✨🫶🏻
Sorry nez kali ini kira gak sependapat,karena Masih banyak Masyarakat Indonesia yg PERLU DIPIKIRKAN dibanding mereka.mereka bukan tanggungjawab Pemerintah kita.jangan mengatas namakan KEMANUSIAAN kalau kita semua masih dalam garis kehidupan yg pas pas an bahkan kekurangan.suruh anggota PBB yg waktu itu menandatangani perjanjian soal pengungsi bertanggungjawab,karena Indonesia tidak termasuk untuk itu
Yaap bener,pihak pihak tersebut cuman mengucap janji tetapi tidak dilaksanakan dengan baik/lepas dari tanggung jawabnya,semoga negara Indonesia tidak ikut campur,walaupun demikian,tetapi Indonesia pun masih kekurangan,dan banyak penduduk Indonesia yang membutuhkan bantuan dari pemerintah ,tapi masih diabaikan sama pemerintah sendirii hufffttt
Setuju
Setuju
@@noviardini2887katanya penduduknya banyak yg makmur,
Tu di cari junjungan mu jokoboy,
@@cahireng6136istiparrrrt bambang , nyampah mulu lun
thanks nessie and team udah bahas Rohingya di historytelling ❤
menurutku pribadi, jelas kasian. aku gabisa bayangin susahnya jadi orang tanpa kewarganegaraan. ga dapet akses apa-apa karena mereka bukan tanggung jawab suatu negara. ga dapet perlindungan, mau kerja susah. sependek pemikiranku, kelakuan mereka yg kurang baik, disebut tak beradab, taunya cuma beranak-pinak, dll, juga imbas dari mereka yg ga dapet akses pendidikan. gimana cara mereka belajar suatu hal ketika fasilitas aja ga dapet? blom lagi secara emosional pasti berantakan. jujur sihh kasian.
kemudian terkait marahnya penduduk Myanmar karena etnis Rohingya pernah bersekutu sama Inggris menjajah tanah sendiri, juga hal yg lumrah. siapa yg ga kesel sih sama penghianat :) tapi etnis Rohingya yg hidup di masa itu, bisa jadi udah pada mati, atau tua bgt, anak-anak Rohingya di masa itu yg gatau apa-apa udah dewasa. mereka yg masih hidup sekarang mungkin ga terlibat, tapi mereka "membawa beban penghianat" sepanjang hidupnya. dan itu menyedihkan dan pasti berat. ditambah lagi sebelum etnis Rohingya bersekutu sama Inggris, penduduk Myanmar yang keadaannya sedang dijajah dan hidup susah, malah diserbu fakta banyaknya penduduk India dateng buat kerja. makin susah aja hidup penduduk pada masa itu. kebetulan juga etnis Rohingya punya ciri fisik yg mirip sama penduduk India. menurutku wajar kalau penduduk Myanmar ngerasa terancam sama etnis Rohingya. walau sebenernya ga tepat sasaran. sama-sama kasian sih, i think(?) sedih jg bayangin gimana sakit hatinya penduduk Myanmar masa itu.
lalu tentang etnis Rohingya yg menyebar ke beberapa negara. singkat aja, aku ga setuju karena bisa jadi akan banyak masalah yg terjadi dengan adanya mereka, khususnya di Indonesia, dan tentunya negara lain juga. harapannya, PBB bisa bantu cari solusi untuk konflik ini dari sumber masalahnya. menurutku, intinya adalah permasalahan antara pemerintah Myanmar dan penduduk Rohingya yg harus dibereskan. susah bgt sih pasti, penduduk Myanmar juga pasti banyak yg nolak. tp aku sbagai manusia kecil ini juga gatau harus apa WKWKWK. aku harap dari PBB juga senggol pemerintah Myanmar sih, dicari jalan keluar bersama, pemerintah Myanmar jangan terus lepas gitu aja. emm kalo Bangladesh, menurutku etnis Rohingya bukan dari sana sih.
berharap yg terbaik, khususnya etnis Rohingya, aku berharap banget bakal dapet kehidupan yg layak, akses-akses pendidikan, kesehatan, dll. berat banget jadi mereka ASLIII AKU SGT BERSIMPATI. tapi untuk berbondong-bondong menempati tanah negara lain bukan solusi yg menyelesaikan sumber masalah. sampai kapan etnis Rohingya akan berputar di siklus yg sama ketika mereka tetep berlabuh mencari tempat mengungsi? ga akan ada ujung dari siklusnya. konflik Myanmar dan etnis Rohingya yg harus PBB selesaikan.
Memurut saya karena mereka etnis yg terjajah tidak mendapatkan pendidikan makanya mereka tidak tau bagaimana berperilaku yg selayaknya. Tidak memiliki identitas. Bisa jadi itu pemicu perilaku yg tidak baik dari mereka. Yang terdidik saja masih suka berbuat hal tercela apa lagi ini sama" sekali tidak mendapatkan pendidikan,hidupnya selalu dijajah. Mereka cuma dibantu dari segi pangan untuk bertahan hidup.
Jujur ya ak kasian juga, yg ak takutkan warga Rohingya cuma di fitnah agar warga Rohingya tidak bisa tinggal di mana² karna banyak yg tidak suka dengan warga Rohingya. itu untuk filing aku aja sih
@@SUN-dy6ez iyaa pasti berpengaruh kak. dari akses ke apapun aja ga dapat. gimana bisa tenang kan? aku ga membenarkan perilaku buruk mereka yg merugikan penduduk lokal, tapi aku juga sangat iba dengan penduduk Rohingya yg mungkin mereka gatau cara berperilaku dgn benar karena ga pernah diajarkan. serba salah sih jatohnya.
@@irwansyahcawangk8309 kalo tentang ini kurang tau karena aku ga hidup berdampingan sama etnis Rohingya. tapi dari banyaknya cerita yg beredar agaknya ga mungkin kak kalau semua hanya bermaksud buat memfitnah :')) menurutku tetap ada cerita yg memang benar walau aku gatau mana yg jujur dan mana yg cuma mau cari sensasi publik.
Solusinya ya tetep kembali ke kamp Coxs banglades, nanti biar pbb unhcr sama pemerintah setempat berunding cari solusi.
Kak nes, sepertinya kita butuh part 2 nih, biar lebih clear trutama trkait pngungsinya.. Kalau sejarahnya yg di myanmar sih mmg fakta ssuai dg yg disampaikan.. Tp pngungsi yg mnyebar rumornya bukanlah orang yg sama dg orang" yg trtindas dalam sejarah itu.. Spertinya kita butuh diskusi lanjutan di part 2 nih
Sebab rohingya jahat ya di usir
Mnrt aku ness, mereka harus dikembalikan ke negara asal mereka. Entah itu mmg benar2 myanmar atau bangladesh..dan ini harus nya kewajiban dari UNHCR. Bekerja sama dg para pemimpin negara myanmar atau bangladesh. Entah bgmn negara asal menerima mereka nantinya, apakah masih penduduk asli atau penduduk khusus dg syarat tertentu. Tapi tetap harus kembali. Sedangkan apa yg terjadi diIndonesia, untuk 1 bulan bantu mereka..selanjutkan dg bantuan TNI kembalikan mereka ke laut agar mereka kembali kenegaranya lagi. Juga yg sdh lama di Indonesia,10 thn lebih, jika warganegaranya masih WNA, kembalikan, kecuali sdh jd WNI. Ini diperlukan peran aparat utk mengeluarkan warga asing tanpa izin tinggal diIndonesia (deportasi). Mohon maaf, ini pendapat saya🙏
lah lu kira UNHCR ga pernah mencoba ngomong sama pemimpin myanmar sekarang, para pemimpin ASEAN aja sudah berkali kali minta myanmar stop genosida tapi ga ada efek. apalagi UNHCR yg ga punya kekuatan politik.
nonton videonya ndak? MEREKA GA PUNYA KEWARGANEGARAAN. lu baliki mereka ke myanmar ya mereka bakal dianggap imigran ilegal sama pemerintah myanmar, otomatis dipenjara atau dieksekusi.
lu kira bangladesh ga kualahan? bangladesh nampun SEJUTA bro, SEJUTA. malaysia nampung 100ribu.
kalo dibandingkan negara lain, toleransi indonesia sangat rendah lho. kita nampung seribuan saja udh ga kuat karna ada beberapa yg bermasalah.
Ya itu resiko negara asal mereka lah, ngapain kita ngomongin toleransi, mereka itu ditolong gatau diri. Ngapain kita (INDONESIA) pusing mikirin sampah negara lain? Sampah negara sendiri aja buanyak loh. Liat aja kasus dimalaysia, bukan masalah toleransi rendah, emang belum saatnya aja indonesia dimasuki rebanyak malay. Ada saatnya kok dan kalo udah banyak bakal kewalahan. Dan lu bakal nyesel ngomong masalah toleransi. Lu gatau sifat mereka. @@someoneinasia
SPAM
@@someoneinasia dikembalikan ke negaranya adalah pilihan terbaik drpd ditampung terus menerus di negara lain tanpa status. Yg sdh masuk ke Indonesia sdh kmn2 bebas dan tanpa kewarganegaraan pula. Kita harus utamakan warga negara kita sndr drpd menampung imigran gelap yg bebas kmn2 di wilayah RI. Kalau punya solusi sndr tolong di komen sndr.. ini pendapat saya, kl tdk berkenan, buatlah komentar dikolom komentar sndr
@@jumriah1143 gue ulang lagi ya, org rohingya statusnya TIDAK PUNYA NEGARA. dikembalikan kemana kalo tidak punya negara?
Solusinya dikembalikan kenegara asalnya atau ke bangladesh tempat mereka mengungsi, dari kelakuannya yang masih bisa beranak pinak disaat seperti ini, berarti mereka memang menikmati hidup seperti pengungsi begitu. Tidak ada keinginan berkembang.
kasus di Malaysia bisa menjadi contoh bahayanya pengungsi rohinya ini. Harus segera ditertibkan dan dikembalikan !!!
UNHCR sangat mengurus orang² Rohingya, tapi gk peduli sama orang² Palestina
Setelah liat konten ini, yakin gue banyak yg kasihan sama Rohingya,, tapi gue lebih cinta tanah air gue,, gue dukung rakyat aceh 💪
Dr dulu bersimpati, kasihan....
cm tetep ga rela aja kalo hrs korbankan ketenangan saudara di negri sendiri sih. Mereka di Aceh Nolak krna ada alasan, bukan ujug2 atau cm narasi yg katanya disebar buat benci etnis ini.
Juga ga adil klo mereka ditampung lama2
rumah gratis, rebahan, wik wik, makan berak beranak,
dpt jatah bulanan dr unhcr dan bbrp dana hasil ngemis di mall2 dgn menekan kata "kemanusiaan"
Rakyat kita kerja smp ke luar negri cm pgn beli sepetak tanah, terus ini orang2 dtng2 minta tmpt tinggal mau di kasih free ??
Justru video ini dibuat untuk memahami kompleksitas masalah, ada sejarah yg emang harus dilihat, tapi bukan berarti membenarkan kriminalitas yg terjadi karena mereka. Nessie juga "giving a nod" isu bahwa terlalu banyak membuka pintu masuk bagi imigran akan selalu menimbulkan konflik baru.
Masalah video ini menimbulkan empati, ya bagus dong, menunjukkan bahwa kita sbg manusia masih punya empati. It doesn't mean we have to swallow what's given to us, dalam konteks ini, nerima Rohingya begitu aja.
Dukung rakyat aceh berarti setuju dong kalo etnis rohingya direlokasi ke tempat lain di indo agar tidak menganggu warga aceh?
@@Imyours1987 gak usaha di pindah2,, kedesa/kota lain, keluarkan aja dari Indonesia.
stop genosida ❤
Gua aja tadi lewat di dekat wilayah gua (Sekitar JKT) terus gua liat ada yg pake tenda oren Pemda. Gua kuatirnya ada bencana alam, taunya mereka keknya kena gusur pemerintah. Maksudnya warga Indonesia sendiri aja masih miris lho, saking pengen punya tempat tinggal aja harus kucing2an sama pemerintah dan kalau ketauan ya akibatnya digusur, lah kok ini warga negara orang datang2 dimintain pulau sama organisasi2 yg gua baru tau setelah ada kasus Rohingya ini.
Mata mereka lebih melek sama warga negara luar dari pada lingkungan sekitarnya. Apa gak kebuka pintu hati kalian ya?.
Aku juga lihat ada yg minum air ujan, kesulitan bayar kontrakan, makan sehari sekali belum tentu. Kita aja mau nikah mikir2, pajak banyak bgt. Mereka tanpa KB di wilayah kita. Serem bgt kalau jumlahnya makin banyak
@@noviasuryarahmawati6070Indonesia kan multicultural kenapa etnis rohingya di tolak? 😘😗
Ayolah nessie cari fakta lain terkait dampak merugikan adanya etnis ini di negara" migrasinya.
Rohingnya nasibnya mmg tragis tapi ketika jd pengungsi sifat asli mereka tdk disukai masyarakat lokal, sehingga terjadilah penolakan dimana² thd pengungsi rohingnya
Gimana ya, kalau mau dikasihani pun juga nggak bisa, sekarang mereka makin banyak masuk ke Indo, bahkan nyerang rakyat indonesia, memper*osa perempuan indonesia, merusak properti, membuang makanan, minuman serta pakaian yang diberikan kepada mereka
Mereka juga makin lama makin banyak yang berkembang biak karena s*ks bebas sana sini, sampai tempat yang di berikan pun menjadi sempit karena mereka
Dan alasan mereka pindah salah satunya ya karena itu, nggak muat lagi padahal tanah dikasih secara luas, sekarang udah ada kisaran 900 ribu orang disana, apa nggak sesak itu?
Kalau tau hidup susah bukannya diam perbaiki diri malah beranak pinak, ngelakuin sesuka hati dan banyak aja ngeluhnya
Dan menurut info terbaru, ternyata jumlah etnis Rohingya tersebar ke seluruh indonesia jumlahnya lebih dari 12 ribu orang, dan ada 5 kapal yang akan datang lagi ke Indonesia tapi dicegat sama para nelayan, polisi, dan rakyat Aceh
Bukan cuma itu saja, mereka pergi begitu saja melarikan diri ntah kemana, dikasih pekerjaan juga nggak ada yang mau, kebanyakan dari mereka nggak tau diri
Orang Malaysia saja udah muak sama mereka, apalagi mereka ngotot minta tanah dan disama ratakan dengan penduduk Malaysia, sering bikin kegaduhan
Jadi mau dikasihani gimana? Dan itu juga jugak semuanya orang muslim, banyak juga yang nggak bisa syahadat, shalat apalagi ngaji
Jadi mereka itu sebenarnya apa?Itu sengaja pakai agama islam biar dikasihani kah? Mau dikasihani nya gimana kalau kelakuannya kayak gitu?
Mereka itu lebih ke immigran gelap, bukan pengungsi, mereka terus terusan datang lalu melarikan diri, ngeluh, ngotot sana sini hingga rakyat Aceh yang penyabar aja sampai muak minta usir
Itu UNCHR banyak kali alasannya, rakyat sendiri aja nggak diurus tapi malah ngurusin orang lain, dan yang diurus pun kabur kaburan main fitnah
Jadi gimana? Mau ditampung kemana lagi? Orang orang udah sesak, itu bentar lagi diserang sama rakyat aceh kalau nggak dikeluarkan segera
@@Jetmanuverkau nggak baca komen aku? Itu Islam darimananya?
Sholat kagak bisa, syahadat kagak bisa, apalagi ngaji
Kau jangan samakan dengan Palestina yang berjuang dan berperang disana
Mereka aja rela mati daripada kehilangan hak mereka
Lah Rohingya? Apa yang mau dikasihani? Udah lah mental penjajah, nggak tau diri pula
Udah cocok pergi ke israel itu mereka, pendatang tapi minta tanah dan ingin diperlakukan seperti rakyat asli tapi kerja aja kagak, main kabur kaburan, fokus beranak pinak dimana mana
@@Jetmanuversebenernya benci dengan Islamnya atau benci dengan umatnya, mas?
Karena komennya diulang2 di beberapa reply-an mempertanyakan hal yg sama.
Bukankah setiap orang memiliki sisi baik dan buruknya, bisa jadi yg mas pandang buruk atau pilih2 sekarang, dulunya pernah sepenuh hati memberi bantuan/donasi untuk mereka, hanya karena sekarang lebih banyak yg merasa keberatan dengan konflik yg ditimbulkan, jadi seolah dilihat sedang pilih kasih atau berat sebelah dalam membela, padahal memang momennya saja yg kebetulan berdampingan dengan maraknya isu kemanusiaan di banyak belahan dunia lainnya.
Semoga lebih diberikan damainya hati ya, agar mampu menyikapi isu kemanusiaan tanpa mengabaikan sisi manusia kita sendiri 🙏🏻
@@Jetmanuver serem ya, islamphobia. Bikin rusuh
Sama kek orang jawa berarti, seks bebas dan beranak pinak di kampung orang
@@OrangBijakpart1knp tiba" org jawa?? Bukannya kebalik ya org luar Jawa yg ke Jawa trus .-.
kemarin dikuliah baru bahas ini, rohingya ga dianggap sebagai etnis/warga negara rohingya itu karena ketika myanmar merdeka mereka lebih memilih keluar dan pindah ke pakistan, tapi ketika mereka ke pakistan pemerintahan pakistan ini menolak, karena udh ditolak oleh pakistan mereka balik lagi ke myanmar tapi uu pemerintahan myanmar udh dibuat jadi mereka yg blm balik ke myanmar dianggap bukan bagian dari myanmar. Dan yg tahun 2017 itu bisa pecah juga karena ARSA mengajak masyarakat rohingya untuk melawan tatmadaw terlibih dahulu tetapi pas mereka melawan tatmadaw si ARSA ini malah meninggalkan etnis rohingya berjuang sendiri dan melawan tanpa dibantu ARSA karena hal ini pula masyarakat rohingya sudah kurang percaya lagi sama si ARSA
Solusinya mgkn bisa kayak Denmark skrg, semua yang nyari refugees/seek asylum harus ngasih perhiasan2 ke negara tsb sebagai biaya negara utk ngehidupin mereka. Mreka juga harus belajar bahasa, dan budaya negara itu. Mereka cuma boleh tinggal di rumah penampungan, ga boleh keluar2 dari negara, kalo dah keluar dari negara itu artinya mreka dah gak perlu jadi imigran lagi, jadi harus punya dokumen legal.
MASYARAKAT INDONESIA AJA BANYAK YANG MASIH KEKURANGAN, SOK BANGET PEMERINTAH MAU NERIMA MEREKA, APALAGI MEREKA BANYAK YANG NGELUNJAK & GAK TAU TERIMA KASIH 😠
UNCHR itu suruh bubarkan, banyak alasannya ngeles terus minta ditempeleng
Orang luar masuk kan bisa dideportasi, ngapain ditampung tampung, balikin ke Bangladesh, disana udah disiapkan tanah malah makin banyak aja mereka baranak
Atau balikin ke Myanmar dan India, jangan ke kita
Malaysia pun udah capek lihat mereka
Pemerintah bisa apa kalau seluruh rakyat indo sdh bergerak dan netizen yg Budiman 😂😂😂
Tiga pelarian Rohingya dalang 27 kes maut terbunuh berbalas tembak dengan polis baru sebentar tadi di selayang kuala lumpur..kalian warga indonesia harus tegas,belajar kesilapan dari kami..salam dari malaysia..
Kali ini gue gak setuju sama nessie. Kita memang harus bantu orang, tapi yg gmn dulu yg harus dibantu.
Sudah banyak yg memgeluhkan kelakuan para pengungsi ini. Jangan sampai kita melupakan rakyat dan bangsa kita sendiri demi pengungsi yg tidak tahu terima kasih. Uruslah dulu pendidikan, kesehatan dan lapangan kerja di Indonesia yg makin hari makin gak masuk akal. Sebelum kita menolong org lain, tolonglah dulu keluarga kita sendiri.
Dari kebanyakan Komentar yg ada, sepertinya NCC kurang Riset terkait mengapa orang2 tidak bisa menerima mereka dikarenakan Sifat mereka yg sudah mendarah daging. Karena kita semua tahu, kebaikan Negara kita di Sia-Siakan mereka yg meminta2.
Pikiran ku saat ini:
- liat di medsos pernh marah dengan wrga rohingnya, krna yg isunya ada yg mnta tanah dll, dn juga kaya gak bersyukur di kasih makanan, tapii..
- liat penjelasan ka ness ini aku jdi sdkit tau gmna mreka hidup, kasian juga, coba di dunia ini ada daratan luas tak per tuan(bukan milik negara/bukan punya siapa") tak berpenghuni namun aman, boleh lah kasih ke mereka jdikan sebuah negara, tp ribed juga nnti ngurus" nya yh, hmm tau ah pusing tp ada kasiannya ada keselnya juga,
- semisal perilaku mereka kurang sopan itu bukannya karna mreka tu dh cape gak sih,
-Semua mahluk hidup berhak tinggal kan? Bumi ini milik-Nya 😢
Sering lihat posting berita tentang Rohingya akhir² ini. Kalau pendapat pribadi sih ngasih mereka tempat tinggal di sini seharusnya hanya bantuan jangka pendek karena bantuan yang dibutuhkan sebenarnya itu gimana kita ngebantu bersuara (diplomatik mungkin kalau pemerintah) supaya hak dasar mereka untuk tinggal di negaranya sendiri dengan rasa aman dan bebas sebagai warga kembali. Jangan sampai malah terlalu fokus kasih bantuan jangka pendek aja.😅
Jangka pendek aja nggak dihargai, apalagi jangka panjang, udah pasti dimanfaati
Mereka dikasih sandang dan pangan aja banyak ngeluhnya, dan itu pun banyak yang dibuang sama mereka
Itu tempat tinggal dikasih tapi malah ngelakuin aneh aneh disana sampai banyak penduduk mereka beranak disini
Dikasih apa yang mereka mau ada yang bilang kurang, lalu dibuang juga akhirnya, kerja pun nggak, main lari lari ke negara orang dan ke seluruh indonesia
Jadi mau di gimanain?
@@kurohanamaiki5344
Justru itu kakak😅, jangan sampai kita terlalu fokus bantuan jangka pendek (khususnya pihak pemerintah dan pihak berwenang internasional). Bahkan kalo contoh lingkup terkecil, kita kalau tinggal sama keluarga dalam jangka panjang aja rawan konflik. Entah beda ini, itu.
Kalo sebentar sih nggak masalah, kalau jangka lama, ya takutnya gini. Ditambah lagi banyak orang dan setiap manusia sendiri punya sisi baik-buruk.
Dari awal berita Rohingya naik lagi, Kemenlu sudah bersuara di PBB ko dan diskusi sama negara2 yg menandatangani konvensi pengungsi PBB
@@Starfox551
Makasih kak infonya 😅 kurang lihat berita berarti aku😂
@@Starfox551terus ada kabar lanjutannya ngga?
Ini bukan masalah kemanusiaan yang di bebankan ke indonesia, oleh UNHCR/ PBB/ IOM , Indonesia sudah lebih dari cukup membantu (pengunsi/ Imigran) ,selanjutnya jangan membawa lebih rumit lagi ke depannya .. Mohon pemerintah gerak cepat sebelum terlambat, ini bukan masalah jumlah, tapi masalah kedaulatan yang di acak acak oleh Oknum yang mengatasnamakan HAM/ UNHCR atau lainnya..Rakyat tidak ingin kedamaian, ketenangan, keramah tamahan, kebaik hatian terusik menjadi Kecemburuan, kemarahan, kebencihan yang berakhir Pengusiran dengan Pembunuhan seperti di VIetnam (Naudzubillah Min Dzalik).. #PEACE
Kaak Nessie, request ceritain soal apa yang terjadi di Suriah dong kaak. Makasih banyaak, sehat selalu kak Nessie dan NCC!❤
Terimakasih kak Nessie telah membahas rohingya di Aceh, semoga solusi terbaik segera datang untuk semua, khususnya masyarakat Aceh 🙏🙏😇
Iya sama-sama kak
In my pov, intinya mereka pendatang di Myanmar, terus ikut "menjajah Myanmar" dan ingin ikut klaim kewarganegaraan, terus memberontak ke Myanmar karena "tidak diakui", lalu mereka menyebar nyari tanah kemana mana? Berarti sifat menjengkelkan mereka itu sifat asli mereka dong bukan karena efek dari pengalaman buruk mereka. Emang udh dari leluhurnya sifatnya gitu?:" CMIIW
Kita aja orang Belanda yang walaupun lahir, dibesarkan, dan bahkan punya banyak teman di Indonesia pun kita usir karena mereka bahagia dari penjajah
Lah mereka? Udah lah datang ke negara orang, dukung penjajah, bantuin ngejajah, giliran kalah malah netap, dan itu Inggris pun nggak mau bawa mereka
Dan minta disamakan dengan rakyat asli? Udah jelas sekali nggak tau dirinya
Kalau sudah watak/karakter dari orok SUSAH diubah kak..
Setuju
Betul banget
maaf kak nessie,, seharusnya kamu beserta tim mereset terlebih dahulu .. ..
maaf sebelumnya kaa,, saya warga indonesia yg sempat tinggal di malaysia dan terlibat langsung dengan kaum rohingya.. ..
waktu itu saya dan atasan saya sedang ada kunjungan bisnis selama 2 bulan,, dan disana kami sempat di todong (palak) oleh kaum rohingya ini yg awalnya kami fikir warga malaysia .. ..
pelaku kami laporkan ke polisi malaysia beserta sajamnya,, kemudian pelaku sempat diamankan di kantor polisi malaysia....
selang 15 menit entah dari mana datang segerombolan yg kami yakini itu teman" pelaku,, dan terpaksa akhirnya polisi malaysia bebaskan karna situasi yg sudah tdk kondusif lagi.. ..
dia yg melakukan kejahatan tapi tak mau dihukum....
Warga aceh adalah bagian dari Indonesia, dan keamanan warga negara Indonesia harus di utamakan. Itu pendapat saya
Kak ness aku besok sidang akhir.. Sanking takutnya liat notif kak Nes jadi lega dikit.... Do'ain aku yaah kak ness dan nerroris semuanya
semangat kak pejuang sarjana ❤❤❤
Semoga hasil sidangnya A dan lulus ya Kak, inget jadul waktu mau sidang, duh gregetan banget, apalgi waktu itu lagi demam flu, jam 5 udh otw kampus, pulangnya sore dengan hati yg legaaa, nyampe rumah malam nunggu angkot dan kehujanan padahal masih demam. Nikmat banget dah wktu itu 😂
good luck kak
semoga lancar yh kak
Semangat sayang!!! Praying for you!
Solusinya ditempat kn di pulau yg layak huni buat mreka tpi klo bsa diluar Indonesia,,klo Indonesia kedatangan mreka yg ada tingkat kriminal nya bkal tinggi
Dari pemaparan Nessie, bisa disimpulkan bahwa kenapa ada beberapa orang Rohingya yang mengeluh ketika mendapatkan jatah makanan dan uang yg sedikit?
1. Mereka adalah orang yg kurang bersyukur disaat mendapatkan bantuan tapi tidak sesuai ekspektasi mereka.
2. Mungkin ada beberapa dari mereka yg datang dengan membayar sejumlah uang yg cukup besar kepada oknum-oknum sehingga disaat mendapatkan bantuan yg tidak sesuai dengan apa yg mereka keluarkan maka disitulah adanya pengeluhan.
Mereka bayar paket wisata Visit Indonesia yg mahal utk ke indonesia tapi tdk di layan seperti janji promosi paket Wisata jadi mereka mengeluh
Apapun permasalahan yg terjadi di negara / bangsa lain , tetap hak asasi dan perikemanusiaan bangsa / negara adalah prioritas pertama dan utama. Ibaratnya, mau tolong tetangga tapi anak sendiri ga makan . Mana mungkinlah.
Pengungsi yg jumlahnya ribuan begitu kalo mau adil ya semua negara didunia hrs nya mau menerima dgn catatan semampu negara yg ingin ditempati org rohingya.Bukannya malah dibebankan hanya ke indonesia atau malaysia saja.Hrs nya negara yg maju pun juga hrs mau menampung mereka.Disesuaikan dgn kemampuan ekonomi negara yg hendak menampungnya.
Saya salut dengan Myanmar di bisa membedakan etnis yg mempunyai jiwa penghianat yg mana mungkin pada saat di jajah byk sanak keluarganya menjadi korban dari penghiyanatan itu
Dunia sudah memberikan banyak bantuan. Salah satu produk nyata adalah pulau bhasan char, yang dibuat bagus, mewah, terstruktur, jauuh sangat layak huni dibanding camp sederhana yang mereka bangun.
Faktanya mereka banyak yang tidak mau menghuni disitu. Banyak pula bangunan yang rusak (kira kira siapa pelakunya?).
Jadi saran saya sih balikin aja Rohingnya ke cox's bazar atau ke bhasan char. Modalin buat pesawatnya atau kapalnya. Gapapa mahal tapi ga beresiko di kemudian hari.
Dan juga untuk Indonesia, harusnya jadi CAMBUK RAKSASA, kok ya bisa kebobolan masuk terus kapal reyot Rohingnya. Harusnya kekejar sama kapal2 canggih Indonesia. Harusnya kedeteksi dari langit sama pesawat2 dan helikopter Indonesia. Kok ini ajaib sekali, lolos berkali kali.
Curiganya saya, ada oknum perbatasan yang bermain . Atau tunggu saja, sebentar lagi mungkin akan muncul berita Kementrian X yang ikut dalam pusaran Rohingnya😂😂😂
Nah.. sepemikiran. Kog bisa wilayah perairan Indonesia kebobolan perahu reyot berkali2 dlm 1 bulan terakhir. Selemah itukah pertahanan wilayah perairan Indonesia? Bukankah ada patroli perairan? Kalau pertahanan wilayah perairan kuat, dihalau dong, suruh putar balik. Ga bakalan perahu reyot mereka masuk, ga akan ada yg namanya pengungsi berlabuh. Berkali2 loh ini. Aneh memang 🤔
Pesawat İndonesia enggak mungkin patroli tiap hari kan?
Plis nessie... tetaplah independen... we love u... geopolitik sedang tdk baik2 saja jangan terbawa arus bahkan jika dg imbalan, mungkin bbrp org tdk merasa, tp untuk org2 yg peka sangat terasa thd kontenmu, aku pengikut setiamu, jangan kecewakan kami. Ini kritik membangun krn kami sayang kamu.
stop genosida ❤
@@nugrahaagung5761woi siapa yg genosida? Apaan sih dr td komennya gitu?
dari sisi kemanusiaan, dari yg nessie sampaikan memang bener² kasihan, sangat keji. Tapi dengan menampung mereka tanpa ada kejelasan masa depan untuk mereka juga bukan sebuah solusi. Memang sulit untuk mengatasi hal semacam ini. Semoga segera ada solusi yg adil untuk semua pihak yg terlibat, karena mereka juga manusia yg berhak hidup aman, adil, dan makmur.
Agak sedikit kecewa dengan pendapat dari nessie, kita jangan berlindung dibalik kata “kemanuasiaan” tapi kita juga lupa sama keadaan rakyat asli Indonesia itu sendiri, setelah video ini dibuat semoga tim nessie bisa membaca komentar para netizen atas tindakan yang dilakukan etnis rohingnya di Indonesia dan cari fakta lebih jauh tentang etnis ini
Sependapat.. Jd ga respeck
maksudna gimna sih bang?
poin dari komentar abang apa sih?
@@SeorangSaLLi lah piye bang, bisa di baca gk itu di awal Kalimatnya "Kecewa dengan pendapat nessie" itu udah jelas di depan mata pointnya apa, kenapa lagi bang? alasannya ? Karena Nessie beropini dan memihak ke orang Rohingya dengan mengandalkan kartu 'Kemanusiaan'
Ini sama kaya Ikan red devil sama sapu sapu yg dilepas di sungai. karena tabiat Rohingya ini menginvasi, bukan tingkah laku layaknya pengungsi.
Masih kurang apa lagi bang, di suapin atau perlu di ejain kah per huruf, duuuuh abang bayi cup cup cup, mana senyum genitnya, mana senyum genitnya~
@@SeorangSaLLi lah piye bang, bisa di baca gk itu di awal Kalimatnya "Kecewa dengan pendapat nessie" itu udah jelas di depan mata pointnya apa, kenapa lagi bang? alasannya ? Karena Nessie beropini dan memihak ke orang Rohingya dengan mengandalkan kartu 'Kemanusiaan'
Ini sama kaya Ikan red devil sama sapu sapu yg dilepas di sungai. karena tabiat Rohingya ini menginvasi, bukan tingkah laku layaknya pengungsi.
Masih kurang apa lagi bang, di suapin atau perlu di ejain kah per huruf, duuuuh abang bayi cup cup cup, mana senyum genitnya, mana senyum genitnya~
Masih banyak warga kita yang kekurangan (masa Rohingya dapat tempat yang enak sedangkan warga kita aja masih banyak yg tidur di pinggir jalan atau emperan toko dan warga kita masih banyak yg kelaparan sedangkan Rohingya enak sudah dikasih makan malah ngelunjak)
Jadi ingat kata² om Deddy (TOLOL).
Percuma saja Indonesia merdeka kalo masih dijajah sama orang walaupun yang menjajah tidak memakai senjata dan ingin meminta pulau buat tempat tinggal mereka. Terimakasih juga TNI AL karena telah menjaga laut dengan peralatan canggih melebihi tentara amerika walaupun sedang ketiduran sehingga orang Rohingya pantek itu bisa dengan mudahnya masuk perairan indonesia
Ka Nessie Mohon untuk memasukan fakta yg lebih lengkap lagi, Indonesia terkenal negara yg ramah dan baik, kalo ada beberapa daerah atau negara yg Mengusir mereka pasti ada alasannya. Mohon masukan fakta itu juga, jadi netizen Bukan hanya di ajak mengasihani Tapi juga Diajak berfikir mengenai tindakan yg tepat dengan memikirkan resikonya juga.
Betull. Nesie malah cerita sisi kasihan nya doang. Gaa dengan tingkah rohinya yg kebangetan. Takutnya orang orang jadi beeubah pikiran yg tadinya ga setuju jadi setuju karna kasihan. Pdhl semua akibat ulah rohinya sendiri. Banyak anak kecil karna mereka demen bersetubuh. Udh tau hidup susah malah bikin anak mulu. Ngapain kasihan sama anak anak hasil perzinaan. Mana ratarata bukan suami istri yg melakukan hal itu. Hadehhhh kali ini episodenya bikin greget ya say wkwkwk
risetnya tolong diperbanyak lg kak nessie,banyak kejadian para pengungsi rohingnya yang kelakuan nya tidak tau diri,udh dapat tempat tinggal gratis,makan gratis,uang bulanan yang hampir setara dengan gaji pokok di wilayah mereka tinggal dengan cuma2,kmudian mereka merusak fasilitas yang mereka dapat dg gratis hanya karena mati listrik,jangan hanya karena iba tapi kedepan nya berpotensi terjadinya kerusuhan 98 terulang kembali,tolong konten nya jangan dari satu sisi aj kak
bantu up yg setuju dibuat konten untuk sisi lain nya yg blm terangkat di konten ini🙏
Bantu upp
Hai kak, aku mau meluruskan yg kejadian di sidoarjo kmrn pelaku ny bukan pengungsi rohingya ya kak, ini sdh dibantah langsung sm polisi dn pengurus rusun tersebut dn sdh dilakukan penyelidikan jg. Krn di rusun tersebut malah bnyk pengungsi dr afghan dn suriah
masalahnya dari yang kamu tulis itu kebanyakan udah terbukti hoax makanya gak dimasukin sama nessie, tolonglah sebelum nyuruh orang riset lebih banyak, kamu sendiri perbanyak riset juga terlebih dahulu..
Kak Nessie makasih udah bahas topik ini. Kita sebagai manusia pasti sedih dong ngeliat manusia lain terkatung-katung tanpa negara.
Tapi menurutku ini team nya kakak research nya kurang detail nih. Asal mula mereka bisa sampai di Myanmar harus di jelaskan juga menurutku, kenapa mereka mau berpihak ke Inggris yang sudah jelas2 penjajah, apa salah rakyat pribumi myanmar membela tanah air mereka dari penjajahan?
Juga prilaku mereka Rohingya di Malaysia dan di Aceh. Padahal mereka sangat kita dukung loh dulu, bahkan nelayan Aceh menjemput mereka ke tengah laut sana untuk menolong mereka. Nah sekarang kok Aceh dan negara-negara lain jadi berbalik 180 derajat dan malah menolak? Pasti ada sesuatunya dong nih orang Rohingya.
Juga yang paling penting UNHCR dan IOM yang selalu menjunjung HAM tapi gak pernah menepati janji mereka untuk memindahkan refugee2 ini ke negara ke 3, bahkan ada yang sudah tinggal beranak pinak di Indonesia sampai 23 tahun loh, sampai sekarang. Nah itu UNHCR kok bisa gitu maksa kita harus nampung lebih banyak refugee lagi? Maksudnya apa?
Solusi yang lebih masuk akal menurutku kembalikan mereka ke tempat Asal nya baik itu Bangladesh atau Myanmar. Juga Asean dan Pbb harus tekan Myanmar agar mau menerima mereka lagi. Especially Inggris harus tanggung jawab 😂
Atau jalan terakhir kirim mereka ke Inggris, "Tuan" mereka penjajah yang dulu mereka bela. Atau negara2 Maju/kaya lain yang paling ngerti Hak Asasi Manusia.
Di Indonesia tidak ada tempat untuk "Pengkhianat".
Bener kak, tapi teori ga semudah prakteknya :(
Jujur gemes bgt saya sebagai orang yang liat kelakuan mereka dari sosmed, TV, ga kebayang rakyat Aceh, Malaysia yang hadapan langsung sama mereka :(
Nessie tolong lah mengulas lg dampak negatif yg mereka timbulkan jika beribu2 orang rohingya datang ke indonesia. Berkaca dr negara2 tetangga kl mereka sama aja menjajah, membuat kriminal, membuat jorok dan membuat beban negara. Jangam yg kasihan2an nya aja yg di tampilkan. Tapi fakta dibalik itu kenyataan dan kerugian yg mereka timbulkan.
Di tunggu part 2 dengan pandangan berbeda, kenapa banyak negara yg nolak mereka 🎉
Harus di pin siihh ini
Up
Up
Up
Sifat mereka ini tidak mencerminkan orang muslim sama sekali, selama ini orang muslim gak pernah berbuat masalah seperti itu, apalagi bergabung dengan penjajahan
aku sedikit ada empati dan rasa kasihan kepada mereka (rohingya) karena tau latar belakang mereka yang seperti apa dan bagaimana. tapi, saat aku melihat banyaknya keluh kesah masyarakat RI terlebih masyarakat aceh mengenai mereka yang "makin kesini makin kesana" juga geram. mereka seperti tidak memiliki nilai moral yang tertanam dalam diri mereka. menurutku, memang seharusnya pemerintah memberi bantuan kepada mereka hanya sementara saja. memberi bantuan untuk sekedar menjunjung rasa kemanusiaan saja, tidak lebih. mengingat masih banyak saudara-saudara kita di luar sana yang masih membutuhkan banyak bantuan, dan itu harus di utamakan, jelas. tapi, meski begitu aku hanya sekedar mengingatkan. kita dan mereka sama-sama manusia. kita boleh kesal dan benci dalam satu waktu kepada mereka akibat perilaku buruknya, namun jangan lupakan bahwa mereka juga manusia yang sama dengan kita, hanya saja mereka terdidik dengan keadaan di sekitar yang begitu memprihatinkan dan minimnya akan akses pendidikan. dan satu lagi, untuk kesejahteraan masyarakat RI saat ini hingga esok nanti, kita berharap sama-sama untuk secepatnya warga rohingya di kembalikan ke wilayah asalnya seperti semula dan kesejahteraan warga lokal bisa kembali.
sekasihan-kasihannya terhadap etnis rohingya saya lebih membela saudara setanah air. Satu wilayah, satu negara. Lebih cepat para rohingya ini dikembalikan ke habitat aslinya maka itu lebih baik.
@@captain_ahza setuju bgt si wkwkw.. Asli sy ga hbis pikir sm mereka.. "Mereka juga manusia jdi kita blablabla", kenapa harus dimanusiakan gtu lo manusia kaya gitu, org mereka saja tidak memanusiakan manusia yang lain. Pernah dnger kah berita pelecehan bahkan pemerkosaan di Aceh yg dilakuin sm si etnis rohingya, gila pikir sy wktu baca. Bayangkan saja itu terjadi sm keluarga kita sendiri, apa kita ga ngamuk aplgi mengutuk, tpi ya gila bgt mereka kan statusnya disitu numpang tpi berlagak sok banget, minta makan bnyak, nyuri barang, smpe melecehkan + memperkosa wanita aceh, sinting emng org kaya gitu dibaik baikin malah ngelunjak. Emng ga bisa digeneralisasi semua etnis sifatnya sama, tapi ya bagi saya klo udh ngebantu nih eh malah sodara saya yang di Aceh digituin ya saya ga mikir 2 kali buat ngusir, malahan ngusir aja ga cukup wkwkwk yg pelaku pemerkosaan sekalian aja dikebiri. Wanita aceh yg jdi korban loh, gila emng mereka, pdhal yang ngebuat mereka diusir dan ga disukai itu gr gr sifat mereka yang ga beradab aplgi beretika, dulu aja malah ngehianati negara sendiri trus bersekutu sm penjajah wkwkwkkwk. Ad yg ngebela mereka kan bilang 'alah sifat mereka kan gr gr mereka ga berpendidikan aja coba kalo berpendidikan', org mau berpendidikan mau engga kalo emng minus adab ya ga bisa dipungkiri, pendidikan kan buat pengetahuan lah ini kan sopan santun adab attitude. Sejujurnya saya bener bner udh ga respect sm mereka, silahkan aja mau diapa apain, sy bahkan biasa aja dan malah tidak berempati sedikit pun mendengar etnis rohingya diperilakukan 'seperti itu' di Myanmar, apa saya masi manusia? Tentu saja wkkwk, lgian sodara sy di Indonesia bnyak yg jdi korban mereka, emng iblis si
Belum tau watak aslinya kau
Benar, seharusnya seperti negara lain (aku lupa negara mana, pernah lihat berita). Begitu sampai di negara tersebut, mereka hanya diberi makan atau pertolongan sementara, setelah itu langsung disuruh ke laut lagi.
Mana di Indonesia mah malah diajarin Bahasa Indonesia segala. Kacau. Aku mencium ada udang di balik batu sih ini. Ada permainan.
Mereka memang tidak berpendidikan, namun itu juga diperparah dengan tidak ada upaya atau usaha dari Rohingya sendiri yang tidak mau belajar dan berfikir. Aku rasa setiap relawan yg terjun lgs ke pengungsian Rohingya pasti memberikan pemahaman dan akses ruang belajar utk mereka. Jadi memang dari internal Rohingya sendiri yang tidak bisa menerima perubahan dan beradaptasi dengan lingkungan budaya masyarakat yang mereka tempati. Mencari penghidupan yg layak utk survive adalah hak semua manusia, tapi itu dimulai dari pemikiran, upaya, dan ikhtiar agar berhasil. Jika etnis Rohingya itu berpikir, pasti mereka mempertanyakan mengapa mereka ditolak ? Hal apa yg harus diperbaiki dan diperjuangkan ? Yang ada mereka Rohingya selalu menempatkan diri mereka sebagai pengungsi Internasional, sudah di tempatkan UNHCR di Bangladesh malah kabur ke negara lain, itu bukan pengungsi tapi imigran gelap. Mereka dapat tempat di Bangladesh malah tidak mau dikelola. Gurun2 di Arab, China dan Australia saja bisa menghasilkan lapangan pekerjaan. Terbiasa dibantu jadi tidak mau berpikir dan berusaha membuat mereka menjadi manja, negara2 ekonomi kuat juga tidak mau menerima mereka karena mereka tidak memiliki skill utk diperjualkan. Tidak ada solusi jika internal Rohingya juga tidak bersinergi dengan pihak luar.
pengen tau juga bagaimana keadaan mereka dan gimana tingkah mereka setelah diberi pertolongan di negara2 yang sebelumnya mereka datangi, entah Malaysia or India. Bisa jadi pertimbangan untuk menolong tapi tetap tidak boleh lengah karena mereka ke negara kita sebagai pengungsi sementara
Ada banyak orang Malaysia yang bilang mereka itu suka bikin kegaduhan, dan nyerang rakyat Malaysia
Dan bukan itu saja, tapi mereka sangkut nggak tau dirinya, minta tanah di Malaysia dan mau diperlakukan merata seperti warga asli sana
Apa nggak marah tu mereka, ya wajarlah diusir sama orang Malaysia
semtara gimana? ada yang dari 2006, 2017-2023 itu pengungsi selalu dateng jadi sementara gmna .., coba tengok riau, makasar, medan .. . udah ada yg punya keluarga , anak istri Indonesia juga tuh di medan malah
myanmar mau dikudeta, malaysia mau dipalak pulau nya.
Aku baca komen komen orang Bangladesh katanya mereka udah dikasih makan ikan sama daging domba tapi gak puas 😅😅😅😅😅😅
@@umisulastri5827 ya Tuhan!! Dikasih makanan enak TETAP TIDAK PUAS?! What the.... Astagaaa
It's basically quality of human atau SDM yang sejak dulu serakah, jahat, dan tidak berpendidikan. Moral itu penting makanya orang indonesia dikenal baik moralnya karena itu peninggalan nenek moyang kita. Alasan apapun itu tidak bisa memecahkan NKRI apalagi alasan kemanusiaan. Perlu dipertegas juga dari pemerintah kalau mau kasih bantuan bisa lebih fokus ke program kelurga berencana.
Usir Rohingya!!!! Saudara kita masih banyak yg lebih membutuhkan dripda mereka!!!
Bukan tidak mungkin, apabila orang-orang Rohingya ini tetap di terima, maka orang-orang Rohingya lainnya dari Bangladesh juga akan berdatangan, karena tanpa harus bekerja mereka mendapatkan kehidupan yang layak, makan 3 kali sehari, di berikan tempat tinggal, bahkan mereka juga di berikan pasilitas kesehatan, yang mana hal itu tidak di dapatkan masyarakat miskin Indonesia.
Dan kita juga harus belajar dari kejadian kejadian di Malaysia dan Mekkah, mereka membuat pemukiman sendiri, membuat rumah rumah tanpa ijin, lalu kemudian demo agar di berikan hak milik, dan bukan tidak mungkin juga negara kita bisa bernasib seperti Palestina, karena Amerika bukan tidak tahu apabila kaum Rohingya ini di kemudian hari memberontak, itu akan menguntungkan Amerika, bayangkan jika Amerika memberikan mereka pasokan senjata canggih, lalu kemudian kita berperang melawan Rohingya, dan dengan liciknya PBB kemudian menyalakan kita dengan alasan ham, lalu kemudian mereka di buatkan negara di tanah kita, dan kemudian kita di musnahkan dan di jajah secara berlahan lahan.
Dari masalu Rohingya saja kita sudah tahu mereka adalah kaum penghianat, mereka membantu Inggris untuk menjajah Myanmar atau etnis asli nyanmar, jika mereka adalah orang-orang muslim, mereka seharusnya tahu bagaimana cara mengucap dua kalimat syahadat, dan dari yang saya dengar dari warga aceh dan relawan juga mereka malas sholat, yang mana hal itu sangat jauh dari sifay orang-orang muslim, selain itu mereka juga sangat jorok, keras kepala, dan tidak memiliki etika dan adab.
Orang pertama yang harus kita salahkan adalah mereka yang bertanggung jawab di perairan laut aceh, bagaimana orang-orang ini dengan begitu mudah bisa masuk, masalahnya bukan hanya sekali, bayangkan jika kartel atau perdagangan narkoba tahu bahwa perbatasan Indonesia sangat mudah di jebol?
Ngeri juga kalau di pikir pikir 😢😢 udah cape cape pahlawan kita memperjuangkan negara ini, tapi kemudian dengan mudahnya UNHCR menerima mereka
Aduh aduh aku jadi kepikiran.. aku udah banyak masalah jadi tambah stress.... Usir ajalah orang Rohingya ini EMOSI AKUU
Saya setuju pendapat anda, sudah tak klik jempol. Ayo yang lain buruan like
Mengapa mereka gk cari penghidupan sendiri ya,melaut misalnya,berladang..kan hasilnya bisa dijual,apakah mereka pemalas?
@@harissiahaan7644 mungkin mereka kaum munafik dan pemalas, dari klaim mereka juga mereka bersikukuh asli Myanmar, bukan etnis Bangladesh atau India, tetapi jika memang mereka asli etnis Myanmar kenapa mereka tidak berjihad seperti Palestina, bukankah jika mereka mati membela hak mereka sebagai mati syahid?
Bangsa Indonesia dijajah hapir 350 thn oleh belanda, dan 3,5 tahun oleh jepang, banyak yg rakyat sangat sengsara akibat kerja rodi dan romusha, akses pendidikan kesehatan juga tidak didapatkan oleh bangsa Indonesia, malah dijadikan budak oleh penjajah tapi TIDAK serta merta menjadikan bangsa Indonesia bangsa yang tidak beradab namun Bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang ramah dan sopan dengan budaya gotong royong nya. Jadi kurang setuju jika dikatakan bahwa rohingya menjadi bangsa yang kurang beradab dikarenakan tidak mendapat akses prndidikan, kesehatan dan bahkan ditindas sedangkan bangsa Indonesia juga pernah mengalami hal yang hampir sama namun tidak menjadikan bangsa kita tidak beradab. Meskipun kurang setuju, ANW Tq atas ulasannya ka Nessie🙏
Nessie harus investigasi coox Bazaar di Bangladesh itu kek apa,disana mereka layak lowh tempat tinggalnya dan di beri uang makan 150rb perhari perkepala dr UNHCR,tp mereka memilih mengumpulkan uang itu buat kabur dr sana untuk k Indonesia dgn tujuan tinggal permanen di Indonesia karena mereka bilang di Indonesia mereka g usah kerja hidup enak
Kalo hukum pemerintah tak berlakuu...
Biarkan hukum rimba di indo beraksi,, macam tragedi sampit
Saya lebih setuju bila pemerintah memberantas sepenuhnya kemiskinan di Indonesia terlehih dahulu, daripada memberikan belaskasih dan kenyamanan kepda Pengungsi Rohingya yg bahkan tidak atau belum di dapat kan Rakya kecil di Negeri sendiri, masih banyak yg tidur d kolong jembatan dan emperan toko, tidak punya uang untuk makan dan anak anak tidak bisa bersekolah, bahkan untuk masuk sekolah Negeri saja butuh uang kan, jadi tolong, Prioritaskan Rakyat sendiri terlebih dahulu.
Terima kasih
Gini deh.. emg ksihan kita iba sma mreka yg diusir sma negara mreka sndri bhkan sudah ditmpung juga di ngara org lain mreka msih juga merasa gak nyaman memang kurang lebih 1 jt penduduk pengungsi itu bukan sedikit dan pemerintah bangldsh kemungkinan jga kewalahan sma mreka yg banyak sampai mereka bermigrasi lgi ke negara lain nya. Sampai mreka di negara itu bukan tidak diterima, bisa cek sndri bagaimana malaysia indonesia menerima mreka dibuat jga tmpt pengungsian buat mreka tapi apa yg mreka lakuin? Akhir akhir ini yg ngeluh makanan gak cukup kurang banyak, terus di tampung di pengungsian malah kabur milih terombang ombing si lautan, belum lagi hal hal yg gak bagus lainnya yg mreka lakukan. Kalau mreka gak nyaman sma tempat tinggl itu coba pikir deh kalian dtg buat ngungsi bukan buat wisata atau rekan bisnis yg dikaih tmpt tinggal mewah bahkan bisa menginap dihotel jdi gak bisa
diterimakah apa yg sudah diberikan sama pemerintahan malay dan indo? . Diindo sndri ya bnyak yg gak punya rumah makn juga masih ngais tempat sampah gak ditanggung sama pemerintah tapi berusaha tuh buat jalanin hidup apa adanya dikasih makan ya mreka makn diksih tmpt tinggl ya tinggal krena mrek warga negaranya. Kalian yg pengungsi malah ngelunjak seakan lagi rekreasi ke negara buat holiday! Itulah knpa tolak rohingya mulai bermunculan. Karena sikap mereka yg seperti banyak maunya banyak tingkahnya! Dan terlebih lagi mereka aja diusir dri negara sndri bukan tanpa sebab akibat. So dripda kita jdi negara yg ditempeli benalu yg lama lama makan inang nya lebih baik kasih rasa kemanusiaan aja ksih makan pakaian apapun yg mreka btuh trus biarkan lagi mreka pergi jauh! Jgn biarkan mreka tinggal dan menetap. Jgn lupa KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA!
Semoga yang terjadi di Palestina tidak terjadi di Indonesia 🙏🥺
Aamiin ya Allah
Thanks kak nessie atas videonya, walaupun banyak netizen yg nyinyir atas pendapat kak nessie yg tetap memikirkan rasa kemanusiaan. Aku sependapat sama kak nessie dan semoga warga Rohingya bisa kembali lagi ke negara mereka dengan terhormat + jaminan keamanan, kesehatan, pendidikan, dll..
Lalu saran aku kedepannya coba lebih digali lagi mengenai sejarahnya dan fakta² yg lain karena banyak warlok kita yg gampang bgt termakan hoax.
Dan untuk kalian yg masih benci mereka tolong belajar lagi sejarahnya dari yg lebih paham & ahli di bidangnya, gali fakta² yg lain, liat dari kedua sisi, jangan asal comot aja dari tiktok. Please gais kebencian pada satu orang jgn dipukul rata jadi benci terhadap semuanya.
Saat ini kita membela Palestina tapi disisi lain jahat pada Rohingya, padahal keduanya sama² korban genosida. Apa ga malu kalian? Coba pikirkan dgn kepala jernih jgn dgn amarah teruss
Kalo mau tampung aja kak warga rohingnya
@@triagustina479 ya engga gitu juga konsepnya kak.. bijaklah dalam menanggapi sesuatu
Sendirinya aja ga mau nampung wkwk
kak tolong jangan samakan palestina sama rohingya, karena keduanya berbeda kasus :) terima kasih
@@alvifauriza5466 tapi palestina dan rohingya sama² korban atas penindasan serta kekejaman yg dilakukan di negaranya sendiri
Aku kalo denger kata rohingya bawaannya emosian aja 😅
Maap ya kak nessie yg satu ini aku gabisa nntn sampe habis
Sama, dedek liat imigran gatau diri😂
Samaaa.. Lebih seru lihat komentar2nya .. Beragam..
Kita boleh menolaknya karna Perilaku/ Sikap mereka tapi jgn berlebihan Seperti Mengejek/ Menghina Karna itu sudah melewati batas dan malah menjadi Dosa buat kitaa
Setujuhh
Mereka emng ga ngejek, tapi perilaku nya yg sudah keterlaluan itu yg bikin warga indonesia terancam. Apalagi salah 1 etnis rohingya yg kabur dari aceh sampe ditangkap itu, yg permasalahan tppo. Juga yg di Sidoarjo padahal numpang tapi malah bikin masalah. Gimana masyarakat ga geram orang kelakuan kayak gitu
@@nikenramadhani5234 Saling mengingatkan, Mau diterima ya Ambil, ngga mau ya itu kembali kpd diri masing²
Malah yg melewati batas yg mana? Menghina atau yg saya sebutkan tadi? Bahkan mereka juga minta dibuat kan KTP juga sama pemerintah. Liat juga tuh malaysia, mereka malah demo minta tanah. Lebih baik liat warga sendiri, masih banyak yg kekurangan daripada orang lain
@@Doflaaaaabenar banget tuh ... Emosi boleh TPI jangan berlebihan 😉
Menurutku biar aman, ngga usah kasi makan, ngga usah kasi pekerjaan. Mau klekaran di pinggiran pantai terserah. Nti capek juga pergi sendiri. Klo masih dikasi makan mreka bakal betah bngt. Ngga mau pergi.
Harusnya di Bangladesh yang di buat lebih bagus buat mereka bukan jadi pengungsi di negara lain. Bayangkan mereka bisa bayar segitu besar uang dari mana? Orang marah karna sudah diberi bantuan malah gak ada manner
Saya ingin ronhingya angkat kaki dari NKRI, INDONESIA masih banyak yang harus DIKERJAKAN agar menjadi negara maju, mereka cuma mejadi beban keuangan indonesia , bayangkan berapa banyak uang yang digelontor kan untuk memberi makan ribuan orang, mending buat kemakmuran rakyat kita, dananya bisa untuk membantu lansia, keluarga yang kurNg mapu dan sebagainya..... Intinya kita aja masih berkembang ini malah datang beban, pasti suatu saat mereka akan meminta HAK HAK untuk mejadi pribumi.
idk, aku gaada ide sih untuk nyelesaiin permasalahan mereka. Tapi ofc kita pasti setuju buat mempertahanin wilayah indonesia. I mean, kedatangan mereka ini ilegal lo, mana rombongan lagi. Dari sisi HAM, kurasa indonesia udah baik banget ngebantu ngasih makan dll, dan ku kira udah cukup ya. Usaha selanjutnya yang semwstinya yaitu mengembalikan mereka ke tempat asalnya, tadi di sebut bangladesh(?)
Setengah penduduk Rohingnya yang ada di Malaysia meminta tanah sendiri di Malaysia...scary
Seremm banget😢
Semangat warga Aceh, kalian pasti menang.
Ka nessie coba bahas sisi gelap rohingya dan alasan berbagai negara menolak.memang mereka minim ilmu krna ya gk skolah tpi pling gk bisa tau caranya terima kasih bukan mlah merusak di negri yg di tumpangi
Seandainya etnis ini attitudenya terjaga dan menghormati masyarakat lokal, mungkin bisa diterima. Memaklumi attidute mereka bukan sebuah solusi, terlepas karena secara psikologis mereka akan merasa tindakan mereka merasa dibenarkan dan bisa menginjak injak masyarakat lokal. Lihatlah, sebagian besar dari mereka tidak sebodoh yang kita kira. Mereka sangat pandai memanipulasi pikiran orang orang dengan memanfaatkan latar belakang kondisi mereka untuk mendapat simpati. Ada alasan mengapa mereka ditolak di negara2 seperti malaysia dan thailand, karena attitude mereka yg kurang baik dan sering melanggar aturan. Dan pemerintah segempat tidak bisa berbuat banyak karena etnis ini selalu menggunakan kartu ajaib dari UNHCR. Mereka kebal dan etnis ini tahu bagaimana memanfaatkannya, sehingga mereka sering melakukan pelanggaran. Di aceh sendiri juga mereka sering berbuat masalah dari mencuri hasil kebun, melepas ternak, pelecehan seksual di kamp pengungsian, dan mengancam warga setempat. Bayangkan jika mereka tinggal di wilayah indonesia dalam jumlah besar. Ingat, jumlah adalah salah satu kekuatan. Mereka bukan tipe orang orang yang akan menunduk untuk menghormati budaya setempat. Kartu UNHCR menjadi salah satu kekuatan mereka untuk berbuat sesuka hati, karena itu adalah salah satu cara melampiaskan kebebasan mereka dari penjajahan, yapi sayang kebebasan yang dilampiaskan dengan cara yg salah. Attitude mereka tidak sedikitpun mencerminkan prinsip kehidupan islami.. Etnis ini adalah bom waktu jika ditampung di indonesia.. Solusi terbaik adalah jangan dengarkan UNHCR dan lembaga amnesty internasional ataupun apapun yang menggunakan jargon dan slogan HAM dan kemanusiaan yang membiarkan etnis ini menetap di indonesia. Karena pada dasarnya UNHCR sendiri tidak akan memberi solusi selain hanya mengulur ulur waktu. Dan segera kembalikan mereka ke tempat asalnya. Lebih penting mana, membuat aman dan nyaman imigran gelap yang selalu menggembor gemborkan status bahwa mereka adalah pengungsi dengan mengorbankan ketentraman masyarakat? Atau memilih menjaga ketenangan dan ketentraman warga masyarakat dengan segera mengembalikan mereka ke tempat asal dan mengabaikan semua pandangan dunia luar? Dan ingat satu hal, rakyat indonesia memilih pemimpin u ntuk menjaga ketenangan dan ketentraman warganya, dan mewakili warga masyarakat menjaga tanah air.. Suara mereka saat pemilu adalah kepercayaan dan harapan mereka terhadap pemimpin negeri ini
Saya dr malaysia..atas dasar kasihan..ya kt mmg kasihan melihat keadaan mereka...tapi mungkin kerana tiada pendidikan...mereka seakan tidak mengerti apa itu rasa hormat pada yang menolong mereka..sudah dibantu pun malah diminta lebih lg..ade juga kes jenayah yg mereka lakukan disini termasuk kes perlecehan..makin lama...rasa kasihan kami pd mereka mula bertukar pd rs benci...benci akan sikap mereka..benci kerana mereka seakan tidak pernah bersyukur dgn pertolongan yg diberi..malah mereka makin besar kepala..begitulah..dengan sikap yg ada pd mereka ini..rasanya pergilah ke mana negara sekalipon..mereka akan terus dibenci.
Hope semua pelarian rohingya cepat cepat dipulangkan
stop genosida , dan kembalikan hak mereka disana ❤
Masalahnya mereka tu dibaikin malah ngelunjak mbak ness
Plis deh tolong kita ini juga bukan orang yg mampu" amat maksudnya tuh juga masih butuh bantuan anything..
Terus mereka dgn berkedok dijahatin dinegaranya sendiri terus mau cari bantuan, oke deh kita bantuin sewajarnya tp ya mbok ada timbal baliknya, seenggaknya tau terimakasih deh..
Tp mereka ngga tu terimakasih..
Terus lagi kalo emang mereka kesusahan tolonglah jgn perbanyak populasi..
Dari mereka menambah populasi itu dah bikin kita marah, mereka dibantuin ngga tau terimakasih mba ness
Agak kecewa dg pembahasan kali ini. Harusnya sekalian diceritakan kenapa 2023 banyak rakyat Indonesia yg menolak mereka, cek fakta di lapangan. Bukan berhenti di kata-kata "kemanusiaan". Secara history oke dibahas, tapi seharusnya dibahas sampai kondisi saat ini dilihat dari sudut pandang lain. Karena persoalan ini tidak hanya soal "kemanusiaan".
Oh jadi sifat arogan mereka yang, bikin smuanya jd begitu. Wajar sih kalo banyak yg ga suka
Sudah banyak yg membantu tapi tidak pernah bersyukur, itu yg saya simpulkan dalam kasus ini. Makanya smua yg pernah membantu jadi geram
Mau berkomentar bagaimana ya,ini menurut padanganku,kita di ciptakan tuhan sebagai maanusia ,pasti tak luput dari kesalahan maupun di sengaja dan tak di sengaja.dan manusia itu pasti memiliki rasa kemanusian terhadap sesama maupun makhluk hidup yng lain,jadi kesimpulan ny kalau kita ngaku adanya tuhan maka hormatilah makhluk yang di ciptakannya apalagi sesama kaum adam dan hawa.
lu mah yg penting konten lu cuan ya ness... cerdas, sekali2 coba research faktanya etnis ronghiya ini kelakuannya kayak gimana, alasan kenapa banyak warga aceh menolak itu kenapa, lu jangan liat cuma dari satu sisi aja.
Kamu nonton videonya ga sih? Aku setuju juga kok ditolak dan mengajak semuanya berdiskusi apa yang mustinya dilakukan untuk mereka..
Kak nes ini topik sensitif bgt, menurut aku materi kakak lebih condong menggiring masyarakat untuk lebih iba ke etnis itu karna alasan kemanusiaan dan kakak hanya sepersekian detik untuk membahas sifat mereka dinegara yg mereka datangi dan dampak bagi negara itu dan negara kita. Makanya rakyat banyak yg tersinggung dengan materi kakak. Lain kali materi nya harus lebih netral lagi kak nes.
@@dewiserliani7885Betul, isi konten yang ini mengarahkan agar ada rasa iba ke etnis Rohingya.😊 Padahal mesti hati-hati, nggak jarang orang yang terlalu mikirin orang lain malah berimbas keburukan. Buat orang yang mau tega, tapi masih banyak mikir karena latar belakang yang menyedihkan, yang begini ini paling bahaya. Sebab rata-rata orang kalau udah ditolong, pas mereka sukses dan berdiri tegak dengan kaki sendiri, mereka bakal lupa diri😊
Iya bener, aku jadi pengen Unsubscribe deh, lo ga tau kita aja pengen punya tanah susah nya setengah mati, belum lagi tiap bulan kita harus bayar pph, dan MEREKA SI ROHINJING, seenaknya makan tidur seks, ga ngotak, ngapain kalian semua kabur ke Indonesia. Lo harus bisa ngerubah diri lo sendiri, sumpah klo suru genosida gw sih lihat video2 mereka yg ga tau diri, kayaknya rasa empati gw ilang.
Itu bukan orang yg butuh iba, tp emang merekanya yg ga tau diri. Mending lu beli tiket ke Aceh deh, lihat sendiri mereka kaya apa.
NCC,please banyakin content history telling dong,suka banget❤
Rohingya jangan dibela nessie, mereka tidak tau diri... saya tidak yakin dengan media yg menyatakan mereka teraniaya, dari awal di myanmar saja sudah terlihat kelakuan mereka, jadi tidak salah kalo myanmar membantai mereka..
Yang disampaikan kak Nessie adalah fakta sejarah etnis Rohingya yang banyak orang gak tahu. Dan mirisnya seolah dunia sekarang sudah lupa bagaimana kejamnya Rezim myanmar yg telah membakar rumah2 dan membunuh serta mengusir mereka dri tanah mereka sendiri. Coba bayangin jadi mereka, misal gua merupakan keturunan minang, tiba2 pemerintah Indonesia ngusir semua penduduk minang dri sumbar krna tidak mau mengakui mrk sbgai rakyat Indo.. Gmna rasanya? Gua setuju banget kalo menerima pengungsi itu gak nyelesaikan masalah ya. Dan gua juga banyak banget baca gimana tingkah pengungsi Rohingya itu. Tapi kemudian menyamakan mrk dgn orng yahudi itu sdkit kelewatan mnurut gua. Kenapa? Krna mereka itu cuma butuh satu, yaitu rumah tmpat mereka menetap, hidup layak dan bisa bertumhuh sbg individu dan masyarakat. Maka menurut gua solusinya cuma satu, yaitu harus ada yg bisa mndesak rezim Myanmar untuk hentikan genosida dan kembalikan tanah rohingya ke pnduduk aslinya. Ya sbnarnya ngarepin PBB but now UNHCR malah nyuruh indonesia kasi pulaunya. Jadi pada siapakah solusi ini bisa diharapkan terlaksana?
Mnurt saya . Solusi terbaik dikembalikan ke camp pengungsian di Bangladesh bisa search ya . Disana camp nya sangat amat luas lohh . Dan mereka diberikan pekerjaan(makannya bisa bayar paket travel yg 17jt itu untuk ke indo ) .dan bantuan dana jgn tanya LG ya . Tapi karna mereka beranak Pinak trs , penuh lah camp pengungsian itu yg (katanya) membuat mereka tidak nyaman dan banyak kejahatan dr org Bangladesh itu sendiri . Makanya pada ke Malaysia tapi Krn org Malaysia udh melek akan tingkah mereka yg ga bisa di tolelir bhkn minta wilayah ya mereka di usir . Dan indo paling Deket dan terkenal kemanusiaan nya besar . Mrk ksni .dn inget ya . Aceh sudah membatu dr tahun 2017 bukan baru2 ini saja dan banyak bgt bantuan yang sudah diberikan dr kesehatan dll . Bahkan banyak yg melakukan pernikahan di Aceh juga . Naahh .. tambah beranak Pinak dah
Ya tapi dia numpang di indo buat kerusuhan gni itu nyusahin, bahkan smpe melecehkan + memperkosa wanita Indonesia, gila tau ga, mustahil org ga ilang respect sm mereka bro, dibaikin malah bersikap seenaknya, itu udh keterlaluan bgt, lu pikir aja coba klo yg jdi korban itu adik cwe lu atau keluarga lu yg cwe, gw ga yakin pernyataan lu diatas masih sama de wkwkwk
Kalo gue sih punya analogi gini Nes..
Misal tetangga lu sering kasar sama keluarganya, ya kita sebagai manusia wajib bantu negur/ngingetin tetangga tersebut, atau bahkan lapor ke Pihak2 tertentu...
Tapi dengan posisi kita yg berempati gitu... Bukan berarti terus keluarganya yg dikasari bisa bebas keluar masuk rumah kita kan??
Menolong orang lain itu perbuatan yang mulia, tapi bagaimana seseorang atau kelompok tertentu bisa menolong jika dia atau mereka sendiri sedang butuh pertolongan. Semoga mereka bisa mendapat tempat yang lebih baik di luar sana, tapi tidak di indonesia.
Kali ini aku kurang setuju sama nessie yang lebih mengatakan iba. Kita harus lebih iba dengan warga indonesia yang memang membutuhkan, banyak indonesia bagian pelosok yang belum tersalurkan listrik, makan hanya seadanya, tanpa bantuan pemerintah. Lalu Rohingya datang dan langsung mendapatkan bantuan. Bagaimana nasib mereka, warga kita yang juga membutuhkan bantuan?
Membantu sesama manusia memang baik, sangat baik, tapi bukankah lebih baik membantu saudara setanah air yang memang membutuhkan, dibandingkan imigran gelap?
PBB yang seharusnya membantu mereka, memberikan solusi dari permasalahan mereka dengan Myanmar dan seharusnya PBB bisa mencegah mereka menjadi penjajah di negara lain..
Poinnya bukan iba lalu luluh dan membiarkan situasi buruk terjadi, iba bisa juga dengan mencari solusi lain dan mendesak para pemimpin dunia & PBB untuk melakukannya..
@@NessieJudge
Kita sebagai manusia pasti sedih dong ngeliat manusia lain terkatung-katung tanpa negara.
Tapi menurutku ini team nya kakak research nya kurang detail nih. Asal mula kenapa mereka mau berpihak ke Inggris yang sudah jelas2 penjajah.
Dan apa salah rakyat pribumi myanmar membela tanah air mereka dari penjajahan?
Juga prilaku mereka Rohingya di Malaysia dan di Aceh. Padahal mereka sangat kita dukung loh dulu dari 2009 loh, baru sekarang Viral aja.
Bahkan nelayan Aceh menjemput mereka Rohingya ke tengah laut sana untuk menolong mereka.
Nah sekarang kok Aceh dan negara-negara lain jadi berbalik 180 derajat dan malah menolak? Pasti ada sesuatunya dong nih orang Rohingya.
Juga yang paling penting UNHCR dan IOM yang selalu menjunjung HAM tapi gak pernah menepati janji mereka untuk memindahkan refugee2 ini ke negara ke 3, bahkan ada yang sudah tinggal beranak pinak di Indonesia sampai 23 tahun loh, sampai sekarang.
Nah itu UNHCR kok bisa gitu maksa kita harus nampung lebih banyak refugee lagi? Maksudnya apa?
Solusi yang lebih masuk akal menurutku kembalikan mereka ke tempat Asal nya baik itu Bangladesh atau Myanmar. Juga Asean dan PBB harus tekan Myanmar agar mau menerima mereka lagi, walaupun mereka bukan pribumi.
Especially Inggris harus tanggung jawab lu, tukang recok aja di mana2😂
Atau jalan terakhir kirim mereka ke Inggris, "Tuan" mereka penjajah yang dulu mereka bela.
Atau negara2 Maju/kaya lain yang sipaling ngerti HAM. Di Indonesia masih banyak rakyat kita yang butuh HAM juga.
Di Indonesia tidak ada tempat untuk "Pengkhianat".
@@NessieJudgetaulah pbb kayak apa,dan kita mohon maaf,punya apa buat mereka dengerin??semua negara pasti nya tidak mau menerima, hanya kita aja yg paling baik😂
@@NessieJudgeLo liat Ness ,, pengungsi Rohingya yg sudah di beri sembako malah di buang di laut,,di kasi nasi bungkus juga di buang. Terus mengeluh soal kurang nya porsi nasi. Dan baru² ini mereka komplain tentang tempat penampungan. Lo liat juga yg di Sidoarjo sudah di kasi rumah susun malah di rusak. Nessi kau bukan asli indo kan. Mangkannya asal jeplak tu mulut. Kau tak tau perjuangannya pahlawan untuk Indonesia merdeka.
@@Wahyuchalk93apasi woy