dulu..jaman masih tinggal di Padang pernah naik gunung Singgalang ini...sekali naik pagi hari,menginap di tower RCTI pagi subuh baru naik...sangat melelahkan perjalanannya adalah sebelum ketemu hutan,diatas tower RCTI sedikit..krn merupakan hutan tanaman sejenis bambu bambuan yang tinggi dan ada lorong2 mirip gua yang merupakan jalur kita naik..harua merayap...akan senang kalau sudah sampai cadas ..rehat sambil melihat panorama dibawah gunung...setelah naik cadas ke arah telaga dewi..kita akan menemukan pemandangan yang keren..Aku menyebutnya Istana Lumut...krn pohon2 tua yang rindang diselimuti lumut yang tebal dan ada yang sampai menjuntai kebawah....
Salam Lestari..!!! Salam Kenal.. Saudara ku Sutomo Paguci, mungkin saya orang pertama yg mengomentari video anda dg kondisi riil , judul video anda terlalu berlebihan, MENGUAK ZONA KEMATIAN di GUNUNG SINGGALANG, terutama poin anda bawa kasus adik2 saya.. 5 teori yang anda sampaikan, lalu anda bantah, sehingga menjadi sumir semuanya.. Teori Pertama, Dimakan Ular Pithon. >> Anda bantah sendiri. Teori Kedua, Lumpur Hidup / Lumpur Hisap. >> Anda bantah Sendiri. >> Saya sdh turuni ke lumpur itu, yang terdiri dari 2 bagian (tahun 1988) jarak totalnya hampir 15 meter, lumpur yang paling dalam hanya sebatas pinggang, dasarnya tanah keras / cadas. Teori Ketiga, Jatuh ke Lobang. >> Anda bantah sendiri. >> Memang di puncak tersebut di awal tahun 80-an pernah dibuat lobang, tujuan untuk mengalirkan air Telaga Dewi, agar tidak meluap, namun lobang tersebut tidak pernah teraliri. >> Lobang tersebut juga telah kami turuni. Teori Keempat, Tenggelam di Telaga Dewi. >> Sudah anda bantah sendiri. >> Selama kami mencari adik2 kami tersebut, kami mandi di telaga tersebut, memang kedalamannya +/- 1,5 meter (jarak maksimal 10 meter dari pinggir) Teori Nyasar. >> Anda bantah sendiri. Saudaraku Sutomo Guci. Secara teoritis yang kami pelajari dalam pelatihan rescue, untuk teknik penyisiran baik secara kuadran, maupun sircle, yang saat itu kami bagi beberapa SRC, semua kondisi dg bukti jika orang nyasar, jatuh, dalam dalam 3 hari pertama hingga 7 hari, tidak ditemukan, seperti patahan ranting, sobekan kain, barang2 bawaan yang tercecer , tidak ditemukan. Kemampuan survive seseorang tanpa minum dan makanan hanya 3 hari, dan untuk jarak tempuh 3 hari perjalanan survivor, sudah kami lakukan penyisiran, demikian juga untuk 7 hari survive, kami perluas jarak sisirnya, namun hasilnya NIHIL dengan tanda2 yang mencurigakan. Perlu Saudaraku Gutomo ketahui, kami dalam pencarian adik2 kami tersebut, kami didukung oleh: 1. Tim Rescue dari Polri. 2 Tim Rescue dari TNI (terutama Yonif 133) 3. Alm Norman Edwin (semoga anda kenal beliau). 4. 2 ekor anjing pelacak dari Polri. 5. Saudara2 kami yang merasa kehilangan saudaranya. Tim Pendukung nomor 1 hingga 4, tentunya dari tim yg sudah terlatih secara Rescue. Saudaraku Gutomo, intinya, saya secara pribadi mengomentari Judul Video anda yang kurang mendukung, malah menakutkan, dan terutama anda membuat asumsi sendiri tentang kondisi hilangnya adik2 kami tersebut. Buat saya pribadi (mungkin juga buat sebagian saudara saya yang lain) menyatakan: " Kedua adik2 saya tersebut tidak mati, namun hilang di Gunung Singgalang". Bagi kami yang orang udik, tentunya logika sehat yang rasional udah kami praktekan di lapangan tidak ada tanda2nya apalagi hasilnya, tentunya kembali kepada yang irrasional. Maaf, saya bertanya, apakah Saudaraku Gutomo, terlibat dengan aksi rescue pencarian itu..? Terakhir ada pepatah usang, yang kami masih pakai: Lain padang lain belalang, lain lubuk lain ikannya. Dimana bumi dipijak, disana langit dijunjung. Pesan Sosial, buatlah kontens yang mendukung, yang memajukan ajang pendakian, bukan yang menakutkan.. Memang perlu early warning buat ke pendaki lain, tapi untuk kasus2 tertentu terutama dengan menyebutkan nama sesorang, perlu dipertimbangkan.. Saya belum ketemu, mungkin ada kontens tentang Saudara kami "Abel Tasman" yang dapat bencana di Gunung Marapi. Salam Lestari.!!!
Salam lestari pak. Dan salam kenal. 🙏 Mohon maaf bila tidak berkenan dan tentu bapak bebas menilai atau bahkan membuat konten video berbeda. Konten ini bukan bermaksud menakuti, melainkan untuk edukasi dan antisipasi, dimana 5 KEMUNGKINAN yg saya bahas di sini umum mengemuka dalam obrolan antar pendaki, maka saya bahas sisi kekuatan dan kelemahan dari kemungkinan2 tsb, jadi saya bukan membantah karena saya tidak menuduh maupun memastikan, dari KEMUNGKINAN tersebut, walau saya pribadi lebih condong ke kemungkinan ke-5. Namanya kemungkinan ya bisa benar bisa salah. Terima kasih atas pandangan dan masukannya. 🙏🙏🙏
@@Aseng4j4 Kalo menurut sy, Survivor hilang dan tdk ditemukan itu sudah bisa dikatakan meninggal. Soal di bawa oleh makhluk halus itu sah-sah sj opini itu berkembang krn jejaknya yg sama sekali tdk ditemukan. Bukan berarti sy menafikan hal yg ghaib, bukan. Sy jg percaya dgn yg ghaib. Tapi perlu jg kita ingat, kalau mmg dibawa oleh bunian tsb tentu sewaktu2 beliau2 itu bisa sj kembali sebentar utk melihat keluarganya. Salam kenal Om. Sy pendaki lawas yg jg masih banyak kekurangannya
@@liriklihat tulisannya bagus sekali pak. Artikel paling lengkap dan akurat yg kisahkan detik2 letusan Marapi 5 Juli 1992 dan meninggalnya Abel Tasman berdasarkan penuturan langsung saksi mata. Alfatiha mengenang 29 tahun meninggalnya Abel Tasman. 🤲
KPA Kinabalu... I have ever with you many years ago, in Padang City. With your flag, I have ever been here with my friend Tedy, until Telaga Dewi n around top of this mountain, Singgalang. Bravo all friends who Hobbies Climbing Mountain. Aji London, Graduated from STBA Prayoga
Tarimo kasih video puncak / / talago dewi walaupun ambo urang minang kampuang aie angek kaki gn. Marapi alun pernah naik gn..singgalang lai doh paliang tinggi baru pemancar TVRI / RCTI Salam dr Banten Singgalang ,
±Setahun sebelum kejadian tersebut, saya (saat itu Sekolah Di PGRI 1 padang) bersama 2 saudara laki2 saya dan seorang teman abang saya yang kuliah Di IAIN Imam Bonjol melakukan pendakian Gunung Singgalang... beberapa bulan sebelumnya juga terjadi Pendaki dari Belgia yang hilang di Gunung Singgalang.. Banyak sekali hal2 mistis yang kami temukan disepanjang jalur pendakian setelah Pesanggrahan... kami mulai mendaki keatas dari pesanggrahan lewat jam 12 malam.. Malam itu, kami menjumpai sebuah Pohon Besar yang berdiri kokoh menutupi penuh jalur pendakian.. Seolah2 mentok. Namun ada jalan disisi kiri & kanan pohon itu.. Untung saja, teman abang tersebut sdh sering mendaki Singgalang, sehingga ia "tahu" jebakan2 mistis tersebut.. Ia berkata, "Ambo cubo jalan kekiri & kekanan tapi kalian ituang sampai 3.. Kalau ambo ndak kalua sampai itungan ka 3, capek susul ambo ka jalan tu.." Setelah itu ia mencoba 2 jalan tersebut, ia berkata : "Indak iko jalannyo doo.. Di Baliak Batang gadang ko, jalannyo.." Ternyata benar, kami memanjat akar2 pohon yang besar tersebut.. ternyata memang ada jalur/jalan pendakian.. Anehnya, tatkala kami turun (sambil berlari berpegangan dengan pohon2 di kiri kanan jalur) keesokan harinya, kami tidak menjumpai ada pohon besar di sepanjang jalur pendakian yang merupakan juga jalur turun.. Menurut perkiraan saya, Jalur yang sangat mematikan itu adalah BATU CADAS yg kemiringannya membuat "keder".. setelah melewati Batu Cadas, kita akan langsung masuk ke wilayah Talago Dewi.. Sehingga kuat dugaan, mereka bukan tersesat akan tetapi bisa saja karena kurang hati2 terpeleset jatuh di daerah BATU CADAS tersebut yang kemiringannya lumayan berbahaya jika tak hati2 menuruni/mendakinya.. karena JALUR YANG BERBAHAYA di Gn. Singgalang itu hanyalah BATU CADAS yang banyak ditumbuhi Bunga Edelweis.. Serta Lorong "Pimping" yang dilewati di jalur tersebut yang tak jauh dari situ adalah JURANG / LOBANG DALAM yang permukaannya di tutupi oleh rumput jarum yg rapat sehingga orang bisa terkecoh mengira itu batu.. Salam hangat buat admin yang bersusah payah membuat video ini..
ASSALAMUALAIKUM WR.WB. TERNYATA BENAR ADANYA CERITA mistis TENTANG GUNUNG Singgalang , ingat kita bertamu wajib kita beretika sebagai tamu ketika datang ke alam. DAN TIDAK MENYARANKAN UNTUK PENDAKI PEMULA UNTUK MENDAKI GUNUNG SINGGALANG KARENA SANGAT BERBAHAYA trekkingnya ! SINGGALANG YANG PENUH MISTIS, SAYA ARJUN JUNEDI INGIN BERBAGI CERITA YANG TIDAK SEMPAT DICERITAKAN, PENGALAMAN SAYA MENDAKI GUNUNG SINGGALANG 4 JUNI 2022. SAYA MAHASISWA, KULIAH DI BUKITTINGGI. AWAL MULA SAYA GABUT BANGET, TEMAN" NGK BISA DI AJAK. DAN SAYA PUTUSKAN, SAYA SOLO HIKING DI GUNUNG SINGGALANG. START DARI JAM 13.00 SIANG SAMPAI JAM 18.30 MALAM DICADAS ,, DAN SAYA PERNAH MENGALAMIN KEJADIAN YANG BERBAU MISTIS, SAYA MENDENGAR SUARA LONCENG, BURUNG HITAM YANG MENGIKUTI SAYA, DAN MERASA ADA YANG MENGIKUTI SAYA DIBELAKANG DAN SECEPAT MUNGKIN SAYA BERDOA DAN MENGAJI, DAN MEMUTAR AYAT" SUCI AL-QUR'AN, SAMPAI DICADAS ALHAMDULILLAH SAYA BERTEMU DENGAN ROMBONGAN DARI PEKANBARU, BERGABUNG DENGAN MEREKA SAMPAI KE TALAGA DEWI, DAN SAYA TURUN KE POSKO SINGGALANG BERSAMA ROMBONGAN TEMAN". PENUH DENGAN UJI MENTAL DAN KESABARAN. DAN ALHAMDULILLAH SAYA SELAMAT PENGALAMAN YANG TIDAK PERNAH SAYA LUPAKAN SEUMUR HIDUP. ETIKA YANG WAJIB DITAATI SAAT MENDAKI GUNUNG, PENDAKI WAJIB TAHU! DAN BANYAK" BERDOA.
Salam Lesatari Bro. Ketemu rupanya disini. Ambo F. Tjg. Mantap nih Video nya, mengulas dari beberapa sisi kemungkinan hilangnya 2 survivor siswa SMA 1 Pdg 1988 lalu. SAR ketika itu boleh dikatakan SAR terbesar kala itu. Slh satu personel SAR nya yg jg mentor gunung sy (Bang Bode) pernah bercerita ke sy, bahwa SAR waktu itu benar2 full kekuatan. Berbagai cara ditempuh utk menemukan 2 korban tsb. Termasuk dgn cara mistis dicoba. Namun semua upaya itu gagal sama sekali. Dugaan sy lebih cenderung mereka mengitari telaga, tapi tdk tahu jln balik ke camp nya. Krn ada 3 jam ditunggu korban tdk balik2. Kemudian kawan2nya menyusul mencari ke atas dan hasilnya tdk ditemukan. Bisa jadi setelah berhasil mengelilingi telaga dan hendak kembali mencari jln pulang, survivors bingung. Lalu mencoba menerobos jln baru. Apa lagi kemungkinan korban tdk mmbawa logistik saat ke atas. Rasa lapar dan panik jadi satu. 11:20 itu jalur menuju Balingka. Sy pernah melaluinya thn 1996. Bahkan ada bernecana membuka jalur ke Gn. Tandikek. Tapi tdk kesampaian alias batal krn masuk Krismon.
Salam lestari, Pak Bro. Infonya menarik. Terima kasih. Analisa kita mirip. Saya juga condong pada kemungkinan survivor mengitari telaga, lalu cari jalur berbeda, lantas tersesat. Saat malam dingin dan lapar mungkin mereka cari tempat berlindung dalam lobang, goa atau semak. Pada saat itu mereka kena hipotermia dan meninggal. Maka sulit ditemukan. Peristiwa begini cukup sering terjadi, seperti di Lawu 2016 dan Merbabu sekitar 2017. Beruntung korban ditemukan secara kebetulan walau sudah jadi kerangka. Salam hangat. 🙏🙏
@@sutomopaguci Nah, itu dia. Sy jg pernah membaca kisah di Lawu dan Merbabu. Balik ke siswa tsb... Walaupun survivor pernah ikut diklat dasar2 cinta alam di sispala Galapagos, toh dlm praktek sebenarnyanya sulit diterapkan apa lagi masih remaja. Sepakat kita, mungkin survivor terjerembab masuk ke dalam semak2 belukar yg dalam. Sy duga kawasan arah utara yg dilalui korban. Disitu agak masih mendatar. Mirip2 dgn jalur yg sebenarnya. Bila terus menerobos, jurang atau lembah siap menanti. Setelah jatuh dan luka2 mungkin awalnya pingsan bbrp lama. Saat sadar mengalami hypotermia. Dan tak lama tdk bisa berbuat apa2. Lalu... dugaan, 2-3 hari berselang ajal menjemput. Bila kita cek dibalik hutan cantigi yg berlumut banyak ditemukan belukar yg dalam. Bisa dilihat contohnya dekat puncak gunung sekitar tower menara. Dan saat SAR silam itu, mungkin saja ada yg luput dari amatan mereka. Atau bisa jadi slh satu group mereka ragu dan khawatir menerobos lebih jauh. Itu manusiawi jg. Oo iya, ada jg mahasiswa UNES yg hilang di thn 1996. Jg tdk ditemukan. Hilangnya saat mau balik turun dr telaga atau tdk jauh dr telaga. Faktor kabut yg tebal membuatnya ia salah jalur.
@@liriklihat analisa menarik sekali pak. Sekeliling telaga Dewi yg berhutan lebat, rawa2, dan lumut tebal sangat rawan menyesatkan pendaki khususnya saat kabut tebal. Sy beberapa kali percobaan kelilingi telaga ini saat kabut tebal dan badai, memang rawan sekali.
@@sutomopaguci Yuups... betul. Hanya sj bisa kemungkinan lain mereka tlh keluar dr hutan lumut dan ketemu dgn pakis dan bonsai gunung yg lebat ditambah kabut yg tebal. Itu intuisi sy semata. Saat SAR besar2an itu sy pernah baca beritanya di Haluan. Beragam versi kemungkinan hilang dibahas. Ketika itu sy masih Smp kls 2. Masuk menginjak Sma dan bergabung di Sispala, sy berkenalan dgn slh satu personel Sar anak kapolda tsb. Beliau jg termasuk yg diperhitungkan keberadaannya kala itu. Cerdas dan berani. Sedikit banyaknya sy banyak mengambil ilmu dan pengalamannya. Bang Bode namanya yg tinggal di jln. Kp. Nias. Tdk sembarang orang yg bisa mendekatinya dan menjadikan beliau sbg "guru". Itu kesan sy. Entah knpa beliau dgn senang hati mau menerima sy sbg remaja yg butuh ilmu dan pengalaman. Menurut beliau, 2 survivor itu kemungkinan besar masuk jurang/ lembah yg lebat hutan atau semak belukar gunung. Dan itu area sangat sulit utk ditembus. Jadi kangen lg naik Singgalang dan Marapi bersama mu Bro. Melepas kangen masa2 silam. Dari tulisan2nya di kompasiana, sy bisa mengambil kesimpulan bhw bisa dikatakan kita sehaluan dlm corak sbg penggiat di alam bebas. Meski faktor U yg sdh lanjut utk sbg penggiat di alam bebas, in shaa Allah msh bisa meskipun lambat bergeraknya.
@@sutomopagucidulu akhir th 80 ada juga rombongan pendaki yg hilang ,mereka mendaki lewat kampung saya nagari malalak timur,padahal ga ada jalur pendakian tapi mereka tetap ngotot ga mau dilarang sama warga,ketahuan hilangnya karna ada pihak keluarga dan timsar datang kekampung saya mencari mereka.tak ada satupun yg dtemukan setelah pencarian .
Trmkasih bg, saya dari Riau (asli Sumbar), baru mau mencoba melakukan pendakian perdana bulan Mei 2024 ini bersama tim dari Pekanbaru. Pengennya itu ke Marapi dulu cuma karena lagi erupsi, mau gak mau ke singgalang aja. Butuh info yg banyak tentang singgalang walau di dalam tim sudah ada jg yg berpengalaman mendaki gunung.
Alhamdulillah sudah 2x jalan² ke Talago Dewi pas pergantian tahun 1994 ke 1995 dan1999 ke thn 2000, pukul 22.00 di Pos pemancar TV , pukul 03.00 sampai Cadas, pukul 06.00 sampai Telaga Dewi Kl malam Tahun baru yg naik ke atas gunung Singgalang ramai spt pergi tempat wisata
@@yourmansikumbang3314 oh.. Saya kira apak tahu kejadian nya soalnya dulu itu saya masih SMP kebetulan tinggal di asrama TNI pada sibuk ikut mecari akhirnya memang gak ketemu orangnya, mungkin kejadiannya masih ditutupi
Terakhir naik singgalang tahun 2008 saat mengerjakan projek di shelter radio yg dipuncaknya melewati telaga dewi...banyak cerita dan pengalaman disana selama 3 hari didalam shelter.
Bismillah Saya dri JawaTengah saat ini ada di seberang padang sedang dlm persiapan pendakian gunung singgalang semoga semua berjalan lancar tidak ada kendala apapun..
Saya tdk percaya dgn teori ular phiton..apalagi ular tdk akan hidup di ekosistim yg tdk mendukung...memang ada tikus2 kecil di hutan telaga Dewi..tp tdk banyak. Saya yakin...bahwa Singgalang itu adalah negeri Bunian disebabkan diatasnya ada telaga air yg mendukung mereka nyaman untuk hidup dialam sedemikian . Alhamdulillah saya semenjak belum ada jalur PLN sampai proyek selesai.. mgkn sudah 20 x lebih mendaki Singgalang baik rombongan maupun cuma ber-2 saja...naik kotobaru turun balingka...berkemah dimana saja sudah pernah Alhamdulillah 2x sekali menemukan hal mistis..satu di Selter satu dan sekali di pinggir telaga Dewi.. memang ada bangsa jin hitam besar di telaga Dewi.. Syaratnya...jgn berbuat maksiat diGunung di telaga dewi dan sholat..jgn ditinggalkan. Bagi adik2 pendaki Singgalang...kalaulah tdk ditemukan oleh orang lain.. 1998 saya meninggalkan sebotol minyak tanah dan sekantong garam dibawah pohon yg miring kearah danau ..posisinya kearah kanan telaga arah ke puncak...150 M kekanan dari pintu masuk awal telaga Dewi..😊😊
Menarik sekali, pak. Memang banyak yg percaya faktor mistis demikian. Saya pribadi sudah lebih sekitar 50 kali naik singgalang sejak tahun '90-an sampai sekarang, umumnya sendirian saja, termasuk 3 kali melintas ke gn Tandikek via Lembah Bunian dimana 1 kali diantaranya sy sendirian. Belum pernah sekali pun sy mengalami kejadian mistis, baik di gn Singgalang, telaga Dewi, dan Lembah Bunian.
Yg jls kita hidup ada 2 alam, nyata dan gaib. Yg pasti nya kemungkinan besar masuk ke alam lain sebab tdk meninggalkan jejak sdkt pun. Termasuk carrier dan tenda nya pun tdk ada.
Saya pernah mendaki gunung singgalng th.2002 lalu,sayang saya g sempat sampei telaga dewi karna pendakian ke telaga tersebut sangatlah condong dan miring dan jalan naik keatas sangat licin dan berlumut dibebatuan tsb,sehingga saya mengambil keputusan utk turun kembali walau jarak sdh hampir sampai telaga dewi,karna makin dekat telaga tsb makin licin jalur kita merangkak ke telaga tsb...selama perjalanan mendaki gn.singgalnlang tsb alhamdulillah ki tdk merasakan hal hal aneh yg berbau mistik...
@@sutomopaguci Ketika itu tahun 1995 kami mendaki Singgalang, saya lupa berapa orang, 8 atau 10 orang. Singkatnya ketika kamu mendirikan tenda di pinggiran hutan terlarang, tengah malam menjelang subuh, saya tidak tahu kejadiannya karena saya tertidur, menurut cerita teman saya yang dipamiti (ia berada dalam kondisi antara bangun dan tidur), teman saya yg bernama Muhammad Abrar (Abauw) ini pamit buang air kecil. Pagi harinya baru kami tahu bahwa ia sudah tidak ada lagi, apakah ia kembali ke tenda lagi atau tidak kembali selamanya tidak ada yg tahu. Dicari dan dipanggil2 tidak ketemu dan tidak menjawab. Sampai akhirnya kami turun dan melaporkan kepada petugas dibawah. Beberapa hari pencarian besar2an waktu itu, tapi dia tidak pernah ditemukan. Waktu itu diantara kami berpikir bahwa ia hilang karena ha/2 mistis. Ia anak jakarta yg sekolah di Solok, Sumatera Barat. Tinggal dengan kakaknya. Bahkan sampai ada cerita ia terlihat di jakarta namun ketika dipanggil tidak menoleh kemudian hilang begitu saja. Tentu saja skrg saya tidak percaya dgn hal2 seperti ini. Yg jelas ada cerita di kalangan pendaki dan pencinta alam tentang 2 gunung yg paling terkenal dan sering didaki di Sumatera Barat, yaitu Marapi dan Singgalang. Jika engkau hilang di Marapi, maka engkau akan ditemukan, hidup atau mati. Namun jika engkau hilang di Singgalang, engkau tidak akan pernah ditemukan.
@@alirezaaristya2420waktu itu lewat jalur mana pak? Saya tak terbayang "hutan terlarang" itu di mana. Kalau saya tahu nanti akan sy pelajari. Ada beberapa kemungkinan penyebab hilang saat buang air kecil: 1. bingung arah kembali (disorientasi) lalu tersesat, secara naluriah akan mencari tempat perlindungan yg dirasa lebih hangat, lalu terkena hipotermia di sana dan meninggal; 2. diterkam harimau (biasanya meninggalkan tanda berupa robekan baju, bercak darah, dan jalur semak bekas menyeret korban), dan 3. disergap dan ditelan ular piton (biasanya selalu meninggalkan jejak).
Di waktu saya mendaki terakhir singalang,saya dan tim,berkemah di cadas,pas tengah malam bunyi suara orgen di puncak,dan dentungan tungak listrik di cadas...
Sya mulai mendaki gunung talang tahun 1993 .2001dan 2008 dan terakhir 2021 upacara 17 agustus d cadas.dan insya ALLAH gK ada yg ketemu aneh.cuma jln nya skrng terlalu exstrim.
Hanya g.singgalang yg memiliki bunga edelwis berwarna merah muda.jika msh ada batu besar dan pohon yg tdk berdaun menuju telaga dewi disitulah tinggal sesepuh makhluk halus tinggal.
Teman saya juga pernah hilang di gunung. Tapi gunung marapi th 2012. 2 orang laki. Sampai sekarang g pernah kembali lagi , satu bulan penuh pencarian di gunung marapi , hal2 mistis pun di temui , pernah di lakukan pencarian jam 12 tengah malam , terdengar bunyi gendang tambua , bau kue pinyaram d tengah rimba , pohon kayu besar yg tiba2 bergoyak tanpa ada angin di malam it , smpai di bantu oleh org pintar untuk mencarinya , dan emg kata orang pintar tsb mereka sudah di alam yg beda dngan kita , mereka bisa melihat kita , tpi kita tdk bisa melihatnya dan katanya tubuh anak ber2 ini sudah tergeletak di bawah pohon kayu besar yg tumbuh nya di atas tebing dan ada batu besar dibawah pohon kayu tersebut , hal yg gk mungkin untuk bisa kita jangkau ke lokasi tsb
Turut berduka. Semoga korban tenang di sisiNya. Berkaca dari banyak kejadian pendaki hilang tersesat serupa, seperti kejadian di gn Merbabu 2017, mayat korban tak sengaja ditemukan berlindung dalam lubang tertutup semak². Biasanya saat orang kedinginan secara naluriah ia akan mencari tempat berlindung yg lebih hangat. Biasanya di lubang atau tempat lebih terlindung lainnya. Maka saat ia terkena hipotermia dan meninggal, jazadnya sulit ditemukan.
@@sutomopaguci amiinn, iy bg , info dari kakak kandungnya persiapan perlengkapan taman saya ini untuk pergi mendaki g lengkap, g safety jdi dia pergi dengan entengnya aja
@@viviastarina-iy6qe yg jadi pertanyaan itu kan mereka berdua mendaki jalur ilegal apa keluaga nya gk tau mereka naik jalur ilegal atau keluarga nya udah tau tapi kenapa di biarkan saja ya ??
G.dinggalang tdk pernah minta korban akan tetapi org yg hilang ,di sembunyikan oleh makhluk halus .itupun dipilih org nya.kalau pun ditemukan korban udah dipastikan mono alias kayak org bodoh.biasanya org yg hilang sesekali dia berada dipasar bkt.tinggi belanja dg memakai daun.
rasionalnya krn terse sat, dan terejebak dlm hutan belantara. Klu dari sisi mistik dibawa org bunian krn memang ada org yg tersesat , dan ditemukan tdk bisa berkomunikasi lg, seperti org kena gangguan jiwa. Dan tdk lama setelah dirawat korban rata2 meninggoi.
Saya orang (Desa) Singgalang asli di sisi timur Gunung Singgalang, nonton ini setelah 2 tahun upload, akhirnya tau (sebelumnya memang tidak mencari tahu) sedikit bagaimana keadaan Gunung Singgalang, mungkin tidak akan tau persis, karena tidak berminat mendaki dan mungkin tidak akan mendaki... Salam buat para pendaki (yang sudah dan akan), jaga kebersihan dan keselamatan, serta jaga sikap, jangan lupa berdoa...
Semua teorinya ngk benar bro,saya 87,88,89,90,91 juga naik Singgalang sampai Telaga Dewi ngk ada jalur bahaya satupun di sepanjang jalur ke telaga Dewi, saya naik lewat Koto Baru Padang Panjang, kemungkinan penyebab hilangnya para pendaki berkemungkinan adalah kencing di sembarang tempat tanpa minta permisi pada yg nungguin di sekitar itu dan juga meludah kesembarang arah, ingat gunung itu adalah rumah para makhluk tak khasat mata maka minta izinlah kalau melakukan hal2 yg mendesak...
Kalau saya berpendapat, hilangnya korban karena hal mistis, sebab saya pernah mengalami waktu saya menempuh hutan dari Solok Selatan tembus ke Jambi, pada waktu itu ada teman saya tersesat karena melanggar larangan larangan adat yang di biasakan orang orang tua.., untung waktu itu teman kami itu ditemukan 2hari sesudah nya dalam keadaan sudah beralih pikiran atau bahasa kampungnya,, di Bao dek dewa atau hantu Rimbo ke alam gaib
Pertanyaan menarik. Beberapa teman pendaki memang ada punya teori demikian, tapi saya menyangsikannya. Yg paling logis menurut sy adalah nyasar/tersesat (kemungkinan ke-5)....
@@sutomopaguci betul bang,,saya juga sependapat seperti itu Bang,,apakah setelah dilakukan penvarian masal itu apakah tidak ada lagi pencarian2 lanjutan atau semacamnya?
@@sutomopaguciada pak, saya tinggal tepat di kaki gunung singgalang, pandai. sikek, pernah kejadian anak tetangga umur sktr 5 tahun. hilang dibawa org bunian, selang beberapa hari anak itu ditemukan, dan kondisi fisiknya sdh sangat lemah, tdk normal lagi sprti anak kecil pada umumnya, jiwanya sdh dibawa org bunian, sblmnya anak ini bgtu periang lucu dan menggemaskan. tidak lama setelah itu anaknya meninggoi. 😢
Telaga Dewi gunung Singgalang mantappp keren
1984 sd 1986 bersama bbrp teman Ku bbrp kami sempat tiba di Telaga Dewi .....capek tentu
Tapi Bahagia
dulu..jaman masih tinggal di Padang pernah naik gunung Singgalang ini...sekali naik pagi hari,menginap di tower RCTI pagi subuh baru naik...sangat melelahkan perjalanannya adalah sebelum ketemu hutan,diatas tower RCTI sedikit..krn merupakan hutan tanaman sejenis bambu bambuan yang tinggi dan ada lorong2 mirip gua yang merupakan jalur kita naik..harua merayap...akan senang kalau sudah sampai cadas ..rehat sambil melihat panorama dibawah gunung...setelah naik cadas ke arah telaga dewi..kita akan menemukan pemandangan yang keren..Aku menyebutnya Istana Lumut...krn pohon2 tua yang rindang diselimuti lumut yang tebal dan ada yang sampai menjuntai kebawah....
Salam Lestari..!!!
Salam Kenal..
Saudara ku Sutomo Paguci, mungkin saya orang pertama yg mengomentari video anda dg kondisi riil , judul video anda terlalu berlebihan, MENGUAK ZONA KEMATIAN di GUNUNG SINGGALANG, terutama poin anda bawa kasus adik2 saya..
5 teori yang anda sampaikan, lalu anda bantah, sehingga menjadi sumir semuanya..
Teori Pertama, Dimakan Ular Pithon.
>> Anda bantah sendiri.
Teori Kedua, Lumpur Hidup / Lumpur Hisap.
>> Anda bantah Sendiri.
>> Saya sdh turuni ke lumpur itu, yang terdiri dari 2 bagian (tahun 1988) jarak totalnya hampir 15 meter, lumpur yang paling dalam hanya sebatas pinggang, dasarnya tanah keras / cadas.
Teori Ketiga, Jatuh ke Lobang.
>> Anda bantah sendiri.
>> Memang di puncak tersebut di awal tahun 80-an pernah dibuat lobang, tujuan untuk mengalirkan air Telaga Dewi, agar tidak meluap, namun lobang tersebut tidak pernah teraliri.
>> Lobang tersebut juga telah kami turuni.
Teori Keempat, Tenggelam di Telaga Dewi.
>> Sudah anda bantah sendiri.
>> Selama kami mencari adik2 kami tersebut, kami mandi di telaga tersebut, memang kedalamannya +/- 1,5 meter (jarak maksimal 10 meter dari pinggir)
Teori Nyasar.
>> Anda bantah sendiri.
Saudaraku Sutomo Guci.
Secara teoritis yang kami pelajari dalam pelatihan rescue, untuk teknik penyisiran baik secara kuadran, maupun sircle, yang saat itu kami bagi beberapa SRC, semua kondisi dg bukti jika orang nyasar, jatuh, dalam dalam 3 hari pertama hingga 7 hari, tidak ditemukan, seperti patahan ranting, sobekan kain, barang2 bawaan yang tercecer , tidak ditemukan.
Kemampuan survive seseorang tanpa minum dan makanan hanya 3 hari, dan untuk jarak tempuh 3 hari perjalanan survivor, sudah kami lakukan penyisiran, demikian juga untuk 7 hari survive, kami perluas jarak sisirnya, namun hasilnya NIHIL dengan tanda2 yang mencurigakan.
Perlu Saudaraku Gutomo ketahui, kami dalam pencarian adik2 kami tersebut, kami didukung oleh:
1. Tim Rescue dari Polri.
2 Tim Rescue dari TNI (terutama Yonif 133)
3. Alm Norman Edwin (semoga anda kenal beliau).
4. 2 ekor anjing pelacak dari Polri.
5. Saudara2 kami yang merasa kehilangan saudaranya.
Tim Pendukung nomor 1 hingga 4, tentunya dari tim yg sudah terlatih secara Rescue.
Saudaraku Gutomo, intinya, saya secara pribadi mengomentari Judul Video anda yang kurang mendukung, malah menakutkan, dan terutama anda membuat asumsi sendiri tentang kondisi hilangnya adik2 kami tersebut.
Buat saya pribadi (mungkin juga buat sebagian saudara saya yang lain) menyatakan: " Kedua adik2 saya tersebut tidak mati, namun hilang di Gunung Singgalang".
Bagi kami yang orang udik, tentunya logika sehat yang rasional udah kami praktekan di lapangan tidak ada tanda2nya apalagi hasilnya, tentunya kembali kepada yang irrasional.
Maaf, saya bertanya, apakah Saudaraku Gutomo, terlibat dengan aksi rescue pencarian itu..?
Terakhir ada pepatah usang, yang kami masih pakai:
Lain padang lain belalang, lain lubuk lain ikannya.
Dimana bumi dipijak, disana langit dijunjung.
Pesan Sosial, buatlah kontens yang mendukung, yang memajukan ajang pendakian, bukan yang menakutkan..
Memang perlu early warning buat ke pendaki lain, tapi untuk kasus2 tertentu terutama dengan menyebutkan nama sesorang, perlu dipertimbangkan..
Saya belum ketemu, mungkin ada kontens tentang Saudara kami "Abel Tasman" yang dapat bencana di Gunung Marapi.
Salam Lestari.!!!
Salam lestari pak. Dan salam kenal. 🙏
Mohon maaf bila tidak berkenan dan tentu bapak bebas menilai atau bahkan membuat konten video berbeda.
Konten ini bukan bermaksud menakuti, melainkan untuk edukasi dan antisipasi, dimana 5 KEMUNGKINAN yg saya bahas di sini umum mengemuka dalam obrolan antar pendaki, maka saya bahas sisi kekuatan dan kelemahan dari kemungkinan2 tsb, jadi saya bukan membantah karena saya tidak menuduh maupun memastikan, dari KEMUNGKINAN tersebut, walau saya pribadi lebih condong ke kemungkinan ke-5. Namanya kemungkinan ya bisa benar bisa salah.
Terima kasih atas pandangan dan masukannya.
🙏🙏🙏
Tidak mati tetapi hilang..kemgkinan berarti msh hidup..dibawa orang bunian
@@Aseng4j4
Kalo menurut sy, Survivor hilang dan tdk ditemukan itu sudah bisa dikatakan meninggal.
Soal di bawa oleh makhluk halus itu sah-sah sj opini itu berkembang krn jejaknya yg sama sekali tdk ditemukan. Bukan berarti sy menafikan hal yg ghaib, bukan. Sy jg percaya dgn yg ghaib.
Tapi perlu jg kita ingat, kalau mmg dibawa oleh bunian tsb tentu sewaktu2 beliau2 itu bisa sj kembali sebentar utk melihat keluarganya.
Salam kenal Om. Sy pendaki lawas yg jg masih banyak kekurangannya
Ttg alm. Abel Tasman, pernah sy ulas di Kompasiana.
Tag nya "Gunung Marapi - Puncak Merpati dan Tugu Abel Tasman".
Search di google Om.
Salam kenal.
@@liriklihat tulisannya bagus sekali pak. Artikel paling lengkap dan akurat yg kisahkan detik2 letusan Marapi 5 Juli 1992 dan meninggalnya Abel Tasman berdasarkan penuturan langsung saksi mata. Alfatiha mengenang 29 tahun meninggalnya Abel Tasman. 🤲
KPA Kinabalu... I have ever with you many years ago, in Padang City.
With your flag, I have ever been here with my friend Tedy, until Telaga Dewi n around top of this mountain, Singgalang.
Bravo all friends who Hobbies Climbing Mountain.
Aji London, Graduated from STBA Prayoga
Wahh mantap pak, analisa logik nya. Kalau saya cenderung analisa terakhir, mereka kesasar dan terjatuh.
Sama pak, saya cenderung analisa terakhir..
lebih kuat ke lumpur Hidup pak
Tarimo kasih video puncak / / talago dewi walaupun ambo urang minang kampuang aie angek kaki gn. Marapi alun pernah naik gn..singgalang lai doh paliang tinggi baru pemancar TVRI / RCTI
Salam dr Banten
Singgalang ,
Samo2 pak, orang Aia Angek tanyato. Semoga video menghibur. Tarimo kasiah ala mampir.
Salam hangat dari kampuang.🙏
±Setahun sebelum kejadian tersebut, saya (saat itu Sekolah Di PGRI 1 padang) bersama 2 saudara laki2 saya dan seorang teman abang saya yang kuliah Di IAIN Imam Bonjol melakukan pendakian Gunung Singgalang... beberapa bulan sebelumnya juga terjadi Pendaki dari Belgia yang hilang di Gunung Singgalang.. Banyak sekali hal2 mistis yang kami temukan disepanjang jalur pendakian setelah Pesanggrahan... kami mulai mendaki keatas dari pesanggrahan lewat jam 12 malam.. Malam itu, kami menjumpai sebuah Pohon Besar yang berdiri kokoh menutupi penuh jalur pendakian.. Seolah2 mentok. Namun ada jalan disisi kiri & kanan pohon itu.. Untung saja, teman abang tersebut sdh sering mendaki Singgalang, sehingga ia "tahu" jebakan2 mistis tersebut.. Ia berkata, "Ambo cubo jalan kekiri & kekanan tapi kalian ituang sampai 3.. Kalau ambo ndak kalua sampai itungan ka 3, capek susul ambo ka jalan tu.." Setelah itu ia mencoba 2 jalan tersebut, ia berkata : "Indak iko jalannyo doo.. Di Baliak Batang gadang ko, jalannyo.."
Ternyata benar, kami memanjat akar2 pohon yang besar tersebut.. ternyata memang ada jalur/jalan pendakian.. Anehnya, tatkala kami turun (sambil berlari berpegangan dengan pohon2 di kiri kanan jalur) keesokan harinya, kami tidak menjumpai ada pohon besar di sepanjang jalur pendakian yang merupakan juga jalur turun..
Menurut perkiraan saya, Jalur yang sangat mematikan itu adalah BATU CADAS yg kemiringannya membuat "keder".. setelah melewati Batu Cadas, kita akan langsung masuk ke wilayah Talago Dewi.. Sehingga kuat dugaan, mereka bukan tersesat akan tetapi bisa saja karena kurang hati2 terpeleset jatuh di daerah BATU CADAS tersebut yang kemiringannya lumayan berbahaya jika tak hati2 menuruni/mendakinya.. karena JALUR YANG BERBAHAYA di Gn. Singgalang itu hanyalah BATU CADAS yang banyak ditumbuhi Bunga Edelweis.. Serta Lorong "Pimping" yang dilewati di jalur tersebut yang tak jauh dari situ adalah JURANG / LOBANG DALAM yang permukaannya di tutupi oleh rumput jarum yg rapat sehingga orang bisa terkecoh mengira itu batu..
Salam hangat buat admin yang bersusah payah membuat video ini..
Salam pak. Terima kasih sudah berbagi kisah di Singgalang, pengalaman yang berharga 🙏🙏
mendaki malam ke singgalang memang sangat beresiko, kabutnya tebal menjelang pagi
Klo mau naik lagi lewat kampung saya aja, yaitu jalur balingka,cuma 4 jam,,,,klo mau diantar org sini jga Bsa,,,,
ASSALAMUALAIKUM WR.WB. TERNYATA BENAR ADANYA CERITA mistis TENTANG GUNUNG Singgalang , ingat kita bertamu wajib kita beretika sebagai tamu ketika datang ke alam. DAN TIDAK MENYARANKAN UNTUK PENDAKI PEMULA UNTUK MENDAKI GUNUNG SINGGALANG KARENA SANGAT BERBAHAYA trekkingnya ! SINGGALANG YANG PENUH MISTIS, SAYA ARJUN JUNEDI INGIN BERBAGI CERITA YANG TIDAK SEMPAT DICERITAKAN, PENGALAMAN SAYA MENDAKI GUNUNG SINGGALANG 4 JUNI 2022. SAYA MAHASISWA, KULIAH DI BUKITTINGGI. AWAL MULA SAYA GABUT BANGET, TEMAN" NGK BISA DI AJAK. DAN SAYA PUTUSKAN, SAYA SOLO HIKING DI GUNUNG SINGGALANG. START DARI JAM 13.00 SIANG SAMPAI JAM 18.30 MALAM DICADAS ,, DAN SAYA PERNAH MENGALAMIN KEJADIAN YANG BERBAU MISTIS, SAYA MENDENGAR SUARA LONCENG, BURUNG HITAM YANG MENGIKUTI SAYA, DAN MERASA ADA YANG MENGIKUTI SAYA DIBELAKANG DAN SECEPAT MUNGKIN SAYA BERDOA DAN MENGAJI, DAN MEMUTAR AYAT" SUCI AL-QUR'AN, SAMPAI DICADAS ALHAMDULILLAH SAYA BERTEMU DENGAN ROMBONGAN DARI PEKANBARU, BERGABUNG DENGAN MEREKA SAMPAI KE TALAGA DEWI, DAN SAYA TURUN KE POSKO SINGGALANG BERSAMA ROMBONGAN TEMAN". PENUH DENGAN UJI MENTAL DAN KESABARAN. DAN ALHAMDULILLAH SAYA SELAMAT PENGALAMAN YANG TIDAK PERNAH SAYA LUPAKAN SEUMUR HIDUP.
ETIKA YANG WAJIB DITAATI SAAT MENDAKI GUNUNG, PENDAKI WAJIB TAHU! DAN BANYAK" BERDOA.
Salam, terima kasih sudah berbagi cerita 🙏
Salam Lesatari Bro.
Ketemu rupanya disini.
Ambo F. Tjg.
Mantap nih Video nya, mengulas dari beberapa sisi kemungkinan hilangnya 2 survivor siswa SMA 1 Pdg 1988 lalu.
SAR ketika itu boleh dikatakan SAR terbesar kala itu.
Slh satu personel SAR nya yg jg mentor gunung sy (Bang Bode) pernah bercerita ke sy, bahwa SAR waktu itu benar2 full kekuatan. Berbagai cara ditempuh utk menemukan 2 korban tsb. Termasuk dgn cara mistis dicoba. Namun semua upaya itu gagal sama sekali.
Dugaan sy lebih cenderung mereka mengitari telaga, tapi tdk tahu jln balik ke camp nya. Krn ada 3 jam ditunggu korban tdk balik2. Kemudian kawan2nya menyusul mencari ke atas dan hasilnya tdk ditemukan. Bisa jadi setelah berhasil mengelilingi telaga dan hendak kembali mencari jln pulang, survivors bingung. Lalu mencoba menerobos jln baru. Apa lagi kemungkinan korban tdk mmbawa logistik saat ke atas. Rasa lapar dan panik jadi satu.
11:20 itu jalur menuju Balingka. Sy pernah melaluinya thn 1996.
Bahkan ada bernecana membuka jalur ke Gn. Tandikek. Tapi tdk kesampaian alias batal krn masuk Krismon.
Salam lestari, Pak Bro. Infonya menarik. Terima kasih.
Analisa kita mirip.
Saya juga condong pada kemungkinan survivor mengitari telaga, lalu cari jalur berbeda, lantas tersesat. Saat malam dingin dan lapar mungkin mereka cari tempat berlindung dalam lobang, goa atau semak. Pada saat itu mereka kena hipotermia dan meninggal. Maka sulit ditemukan. Peristiwa begini cukup sering terjadi, seperti di Lawu 2016 dan Merbabu sekitar 2017. Beruntung korban ditemukan secara kebetulan walau sudah jadi kerangka.
Salam hangat.
🙏🙏
@@sutomopaguci
Nah, itu dia. Sy jg pernah membaca kisah di Lawu dan Merbabu.
Balik ke siswa tsb...
Walaupun survivor pernah ikut diklat dasar2 cinta alam di sispala Galapagos, toh dlm praktek sebenarnyanya sulit diterapkan apa lagi masih remaja.
Sepakat kita, mungkin survivor terjerembab masuk ke dalam semak2 belukar yg dalam. Sy duga kawasan arah utara yg dilalui korban. Disitu agak masih mendatar. Mirip2 dgn jalur yg sebenarnya.
Bila terus menerobos, jurang atau lembah siap menanti. Setelah jatuh dan luka2 mungkin awalnya pingsan bbrp lama. Saat sadar mengalami hypotermia. Dan tak lama tdk bisa berbuat apa2. Lalu... dugaan, 2-3 hari berselang ajal menjemput.
Bila kita cek dibalik hutan cantigi yg berlumut banyak ditemukan belukar yg dalam. Bisa dilihat contohnya dekat puncak gunung sekitar tower menara.
Dan saat SAR silam itu, mungkin saja ada yg luput dari amatan mereka. Atau bisa jadi slh satu group mereka ragu dan khawatir menerobos lebih jauh. Itu manusiawi jg.
Oo iya, ada jg mahasiswa UNES yg hilang di thn 1996. Jg tdk ditemukan. Hilangnya saat mau balik turun dr telaga atau tdk jauh dr telaga.
Faktor kabut yg tebal membuatnya ia salah jalur.
@@liriklihat analisa menarik sekali pak. Sekeliling telaga Dewi yg berhutan lebat, rawa2, dan lumut tebal sangat rawan menyesatkan pendaki khususnya saat kabut tebal. Sy beberapa kali percobaan kelilingi telaga ini saat kabut tebal dan badai, memang rawan sekali.
@@sutomopaguci
Yuups... betul.
Hanya sj bisa kemungkinan lain mereka tlh keluar dr hutan lumut dan ketemu dgn pakis dan bonsai gunung yg lebat ditambah kabut yg tebal.
Itu intuisi sy semata.
Saat SAR besar2an itu sy pernah baca beritanya di Haluan. Beragam versi kemungkinan hilang dibahas. Ketika itu sy masih Smp kls 2.
Masuk menginjak Sma dan bergabung di Sispala, sy berkenalan dgn slh satu personel Sar anak kapolda tsb. Beliau jg termasuk yg diperhitungkan keberadaannya kala itu. Cerdas dan berani.
Sedikit banyaknya sy banyak mengambil ilmu dan pengalamannya. Bang Bode namanya yg tinggal di jln. Kp. Nias.
Tdk sembarang orang yg bisa mendekatinya dan menjadikan beliau sbg "guru". Itu kesan sy. Entah knpa beliau dgn senang hati mau menerima sy sbg remaja yg butuh ilmu dan pengalaman.
Menurut beliau, 2 survivor itu kemungkinan besar masuk jurang/ lembah yg lebat hutan atau semak belukar gunung. Dan itu area sangat sulit utk ditembus.
Jadi kangen lg naik Singgalang dan Marapi bersama mu Bro. Melepas kangen masa2 silam.
Dari tulisan2nya di kompasiana, sy bisa mengambil kesimpulan bhw bisa dikatakan kita sehaluan dlm corak sbg penggiat di alam bebas.
Meski faktor U yg sdh lanjut utk sbg penggiat di alam bebas, in shaa Allah msh bisa meskipun lambat bergeraknya.
@@sutomopagucidulu akhir th 80 ada juga rombongan pendaki yg hilang ,mereka mendaki lewat kampung saya nagari malalak timur,padahal ga ada jalur pendakian tapi mereka tetap ngotot ga mau dilarang sama warga,ketahuan hilangnya karna ada pihak keluarga dan timsar datang kekampung saya mencari mereka.tak ada satupun yg dtemukan setelah pencarian .
Klo ga salah th 99 or 2000 pernah naik sekali ...masih sepi....jalurnya benar2 waw....slm rindu buat semua kawan2 dimasa itu...
Iya Bu tahun 99/2000 masih sepi, mulai ramai tahun 2012 ke atas...
2017 berkesempatan menapaki ganas nya Trek singgalang, tepat jam 12 malam rombongan kami sampai di telaga dewi.. Alhamdulillah
Kebayang dingin malam di telaga dewi pukul 12 😀👍
Mantap pak,merinding di detik terakhir
Salam lestari dri anak lereng marapi
Pendaki U40
Salam U-40 Pak Adi, terima kasih sudah mampir 🙏
Suatu saat saya akan ke gunung Singgalang untuk menyusuri cerita almarhum ayah saya yg pernah melintas saat perang PRRI.
Amin. Semoga terwujud, Bang.
Bagus sekali, orang tua saya dari sana, Desa Kaki Gunung Singgalang.. Solo Hadir
Siap, pak. Terima kasih sudah mampir 🙏
14 agustus tahun ini lewat hutan lumut selepas magrib, ya ampun gelap nya...
Gara-gara kemaleman di jalur nih Pak Tom, ngeri-ngeri sedap
Ngeri beneran itu pak kl gak pakai senter 😀
Trmkasih bg, saya dari Riau (asli Sumbar), baru mau mencoba melakukan pendakian perdana bulan Mei 2024 ini bersama tim dari Pekanbaru. Pengennya itu ke Marapi dulu cuma karena lagi erupsi, mau gak mau ke singgalang aja. Butuh info yg banyak tentang singgalang walau di dalam tim sudah ada jg yg berpengalaman mendaki gunung.
Singgalang masih tutup mah sanak. Semua gunung di Sumbar tutup kecuali gn Talang & Talamau.
keren pak sangat informatif...... dapat menambah wawasan dan kewaspadaan kita ketika mendaki ke singgalang
Siap pak, enjoy tapi tetap waspada 👍
Alhamdulillah sudah 2x jalan² ke Talago Dewi pas pergantian tahun 1994 ke 1995 dan1999 ke thn 2000, pukul 22.00 di Pos pemancar TV , pukul 03.00 sampai Cadas, pukul 06.00 sampai Telaga Dewi
Kl malam Tahun baru yg naik ke atas gunung Singgalang ramai spt pergi tempat wisata
Sekitar tahun 94/95, pernah dengar gak pak ada orang hilang disitu, gak salah anak kapolda
@@dwiwahyono5088tdk dengar saya, saya cuma sebentar berada didaerah sana cm 2hari, jd saya tidak tahu ada berita orang hilang digunung Singgalang
@@yourmansikumbang3314 oh.. Saya kira apak tahu kejadian nya soalnya dulu itu saya masih SMP kebetulan tinggal di asrama TNI pada sibuk ikut mecari akhirnya memang gak ketemu orangnya, mungkin kejadiannya masih ditutupi
Terakhir naik singgalang tahun 2008 saat mengerjakan projek di shelter radio yg dipuncaknya melewati telaga dewi...banyak cerita dan pengalaman disana selama 3 hari didalam shelter.
Tower radionya masih berdiri, sudah beberapa kali roboh, belum lama ini diadakan perbaikan. Salam hangat dari Padang pak.🙏
Masya Allah.. Tabarakalloh..indah nian Telaga dewi....meski berselubung aura mistis...husteru disitulah letak keindahan Gunung Sjnggalang yg fenomenal...ciptaan Allah SWT ..Semiga kedua pendaki yg hilang ditempatkan di Syurga Allah SWT...Aamiin
Bismillah Saya dri JawaTengah saat ini ada di seberang padang sedang dlm persiapan pendakian gunung singgalang semoga semua berjalan lancar tidak ada kendala apapun..
Amin. Semoga lancar, Mas.
@@sutomopaguci boleh minta rute klo dr seberang padang naik apa trus turun di mana
Saya tdk percaya dgn teori ular phiton..apalagi ular tdk akan hidup di ekosistim yg tdk mendukung...memang ada tikus2 kecil di hutan telaga Dewi..tp tdk banyak.
Saya yakin...bahwa Singgalang itu adalah negeri Bunian disebabkan diatasnya ada telaga air yg mendukung mereka nyaman untuk hidup dialam sedemikian .
Alhamdulillah saya semenjak belum ada jalur PLN sampai proyek selesai.. mgkn sudah 20 x lebih mendaki Singgalang baik rombongan maupun cuma ber-2 saja...naik kotobaru turun balingka...berkemah dimana saja sudah pernah
Alhamdulillah 2x sekali menemukan hal mistis..satu di Selter satu dan sekali di pinggir telaga Dewi.. memang ada bangsa jin hitam besar di telaga Dewi..
Syaratnya...jgn berbuat maksiat diGunung di telaga dewi dan sholat..jgn ditinggalkan.
Bagi adik2 pendaki Singgalang...kalaulah tdk ditemukan oleh orang lain.. 1998 saya meninggalkan sebotol minyak tanah dan sekantong garam dibawah pohon yg miring kearah danau ..posisinya kearah kanan telaga arah ke puncak...150 M kekanan dari pintu masuk awal telaga Dewi..😊😊
Menarik sekali, pak. Memang banyak yg percaya faktor mistis demikian. Saya pribadi sudah lebih sekitar 50 kali naik singgalang sejak tahun '90-an sampai sekarang, umumnya sendirian saja, termasuk 3 kali melintas ke gn Tandikek via Lembah Bunian dimana 1 kali diantaranya sy sendirian. Belum pernah sekali pun sy mengalami kejadian mistis, baik di gn Singgalang, telaga Dewi, dan Lembah Bunian.
pernah dua kali naik singgalang lewat matur. alhamdulillah tidak ada kejadian yang mengkhawatirkan
Lewat matur ini tembus ke top tower ya pak?
Yg jls kita hidup ada 2 alam, nyata dan gaib. Yg pasti nya kemungkinan besar masuk ke alam lain sebab tdk meninggalkan jejak sdkt pun. Termasuk carrier dan tenda nya pun tdk ada.
Saya pernah mendaki gunung singgalng th.2002 lalu,sayang saya g sempat sampei telaga dewi karna pendakian ke telaga tersebut sangatlah condong dan miring dan jalan naik keatas sangat licin dan berlumut dibebatuan tsb,sehingga saya mengambil keputusan utk turun kembali walau jarak sdh hampir sampai telaga dewi,karna makin dekat telaga tsb makin licin jalur kita merangkak ke telaga tsb...selama perjalanan mendaki gn.singgalnlang tsb alhamdulillah ki tdk merasakan hal hal aneh yg berbau mistik...
Sepertinya bapak sudah sampai area bernama "cadas", sekitar 30 menit lagi sampai telaga 👍
Teman saya hilang di Singgalang tahun 1995, anak SMANSA Solok jika ada yg ingat... Sampai sekarang tidak pernah pulang..
Turut berduka pak. Boleh ceritakan bagaimana bisa hilang? Mungkin bermanfaat bagi penonton supaya peristiwa serupa tak terjadi lagi.
@@sutomopaguci Ketika itu tahun 1995 kami mendaki Singgalang, saya lupa berapa orang, 8 atau 10 orang. Singkatnya ketika kamu mendirikan tenda di pinggiran hutan terlarang, tengah malam menjelang subuh, saya tidak tahu kejadiannya karena saya tertidur, menurut cerita teman saya yang dipamiti (ia berada dalam kondisi antara bangun dan tidur), teman saya yg bernama Muhammad Abrar (Abauw) ini pamit buang air kecil. Pagi harinya baru kami tahu bahwa ia sudah tidak ada lagi, apakah ia kembali ke tenda lagi atau tidak kembali selamanya tidak ada yg tahu. Dicari dan dipanggil2 tidak ketemu dan tidak menjawab. Sampai akhirnya kami turun dan melaporkan kepada petugas dibawah. Beberapa hari pencarian besar2an waktu itu, tapi dia tidak pernah ditemukan. Waktu itu diantara kami berpikir bahwa ia hilang karena ha/2 mistis. Ia anak jakarta yg sekolah di Solok, Sumatera Barat. Tinggal dengan kakaknya. Bahkan sampai ada cerita ia terlihat di jakarta namun ketika dipanggil tidak menoleh kemudian hilang begitu saja. Tentu saja skrg saya tidak percaya dgn hal2 seperti ini.
Yg jelas ada cerita di kalangan pendaki dan pencinta alam tentang 2 gunung yg paling terkenal dan sering didaki di Sumatera Barat, yaitu Marapi dan Singgalang.
Jika engkau hilang di Marapi, maka engkau akan ditemukan, hidup atau mati.
Namun jika engkau hilang di Singgalang, engkau tidak akan pernah ditemukan.
@@alirezaaristya2420waktu itu lewat jalur mana pak?
Saya tak terbayang "hutan terlarang" itu di mana. Kalau saya tahu nanti akan sy pelajari.
Ada beberapa kemungkinan penyebab hilang saat buang air kecil: 1. bingung arah kembali (disorientasi) lalu tersesat, secara naluriah akan mencari tempat perlindungan yg dirasa lebih hangat, lalu terkena hipotermia di sana dan meninggal; 2. diterkam harimau (biasanya meninggalkan tanda berupa robekan baju, bercak darah, dan jalur semak bekas menyeret korban), dan 3. disergap dan ditelan ular piton (biasanya selalu meninggalkan jejak).
Sangat Senang d beri pengetahuan
Di waktu saya mendaki terakhir singalang,saya dan tim,berkemah di cadas,pas tengah malam bunyi suara orgen di puncak,dan dentungan tungak listrik di cadas...
Di atas cadas memang sering jadi tempat ngekem krn viewnya bagus...mungkin pendaki putar speaker aktif dan pukul tiang listrik ...
Hati hati pak ngeri loh lokasinya
Siap bu 🙏
Sya mulai mendaki gunung talang tahun 1993 .2001dan 2008 dan terakhir 2021 upacara 17 agustus d cadas.dan insya ALLAH gK ada yg ketemu aneh.cuma jln nya skrng terlalu exstrim.
Iya pak, jalur padang laweh & balingka yg mendingan ekstremnya ..
Assalamu'alaikum...keren abis bang sehat selalu 👍
Walaikumsalam...salam sehat juga...terima kasih sanak 🙏
Salam om... Saya dah lama juga gk naik gunung singgalang lepas rindu liat chnel om
Ohya om terima kasih. Salam.
Terimakasih infonya pak Tom..... cukup mengerikan kisahnya...
Sama2 suhu, iya ngeri, terima kasih sudah mampir 🙏
Allhamdulillah telah sampe puncak ke telaga dewi tahun 2012 masa jadi mahasiswa UNP
Mantap...akan terus jadi kenangan 👍
Ingin ke singgalang semoga suatu saat kesampaian , maklum lah kapalo tigo payah kalua
Amin, pak. Semoga kesampaian.
Hanya g.singgalang yg memiliki bunga edelwis berwarna merah muda.jika msh ada batu besar dan pohon yg tdk berdaun menuju telaga dewi disitulah tinggal sesepuh makhluk halus tinggal.
Teman saya juga pernah hilang di gunung. Tapi gunung marapi th 2012. 2 orang laki. Sampai sekarang g pernah kembali lagi , satu bulan penuh pencarian di gunung marapi , hal2 mistis pun di temui , pernah di lakukan pencarian jam 12 tengah malam , terdengar bunyi gendang tambua , bau kue pinyaram d tengah rimba , pohon kayu besar yg tiba2 bergoyak tanpa ada angin di malam it , smpai di bantu oleh org pintar untuk mencarinya , dan emg kata orang pintar tsb mereka sudah di alam yg beda dngan kita , mereka bisa melihat kita , tpi kita tdk bisa melihatnya dan katanya tubuh anak ber2 ini sudah tergeletak di bawah pohon kayu besar yg tumbuh nya di atas tebing dan ada batu besar dibawah pohon kayu tersebut , hal yg gk mungkin untuk bisa kita jangkau ke lokasi tsb
Turut berduka. Semoga korban tenang di sisiNya.
Berkaca dari banyak kejadian pendaki hilang tersesat serupa, seperti kejadian di gn Merbabu 2017, mayat korban tak sengaja ditemukan berlindung dalam lubang tertutup semak².
Biasanya saat orang kedinginan secara naluriah ia akan mencari tempat berlindung yg lebih hangat. Biasanya di lubang atau tempat lebih terlindung lainnya. Maka saat ia terkena hipotermia dan meninggal, jazadnya sulit ditemukan.
2012 dua org yg mendaki dari jalur lasi itu kan
@@sutomopaguci amiinn, iy bg , info dari kakak kandungnya persiapan perlengkapan taman saya ini untuk pergi mendaki g lengkap, g safety jdi dia pergi dengan entengnya aja
@@mendadakgp- betul bg , yg mendaki lewat lasi, sampai sekarang g jlas keberadaanya sudah 11 tahun
@@viviastarina-iy6qe yg jadi pertanyaan itu kan mereka berdua mendaki jalur ilegal apa keluaga nya gk tau mereka naik jalur ilegal atau keluarga nya udah tau tapi kenapa di biarkan saja ya ??
Jalur yg abg tunjuk ditelaga itu ke arah malalak yg jalurnya sdh jrg dlalui..
Iya sanak, dulu jalurnya lumayan jelas...mantap juga andai jalur ini dihidupkan lagi & dikelola pokdarwis .. 👍
Gng.singgalang merupakan perkampungan makhluk halus, jadi yg penting adab dan aklak pendaki harus di jaga.dan jangan takabur.
Jadi kalau di perkampungan makhluk kasar, boleh tidak tidak beradab dan tidak berakhlak?
Benar kah dalam nya telaga dewi cuma 1mtr sampai 1stngh mtr??
4 bulan yg lalu kami dan team naik ke singgalang bg.nge camp d telaga dewi.minggu pagi nya jln ke Top singglang yg ada tower
Mantap sanak, semoga jadi kenangan tak terlupakan 👍
Pada saat itu saya ikut tergabung dlm SAR , yg mana salah satu nya anak Kapolda Bpk Siman Supardi dan satu lagi adek teman saya Yafizar
Turut bersimpati, Pak. Terima kasih infonya.🙏
Kami ada 6 orang team yg paling akhir jadi team SAR , mungkin ada sekitar 20 hari di telaga Dewi pasang tenda
Hutan nya ngeri, udh kyk pilem dinosaurus 🦖🦕aja nih, serem , indah , mistis& seru campur jadi satu
Iya betul, hutannya unik 👍
Bang hutan lumut di video Abang tdi berkumpul nya para gaek lgend 7 harimau
Syahdu backsound nya bg, klw boleh tau, instrumental lagu apa bg..?? Oia, tetap semangat bg, kami selalu memantaumu.. SALAM RIMBA..👍
Backsoudnya "Angelic Forest". Terima kasih, sanak.🙏
Wk tunggu vidio nan tabaru bg.. bilo lh wk bisa nanjak jo abg..?? Legend mah🙏
Tarimokasih info lagu nyo bg.. ivan torrent rancak jo tu bg, utk backsound motifasi alam
KONTEN IS THE BEST pak 👏
Terima kasih sanak 🙏
Pernah mendaki gn singgalang, pas di cadas ada bunyi saut-sautan, rame banget kayak di pasar, ngak tau apa, mungkin sejenis orang utan.
Di hutan sekitar cadas memang sering ada siamang yg suka saut-sautan ...
@@sutomopaguci trimakasih pak informasinya
Semangatt pakkk
Siap bosq, terima kasih 😊
Kapan upload lagi bang
Mantap pak👍🙏
Terima kasih pak 🙏🙏
Semasa kuliah dulu sekitar thn 89 saya pernah camping 3hari 2malam di pinggir telaga dewi. 🙄
Kenangan luar biasa pak 👍
@@sutomopaguci benar2 kenangan indah tak terlupakan, tenda patah tengah malam diguyur hujan 3hari 2malam...😂🥶🥶
G.dinggalang tdk pernah minta korban akan tetapi org yg hilang ,di sembunyikan oleh makhluk halus .itupun dipilih org nya.kalau pun ditemukan korban udah dipastikan mono alias kayak org bodoh.biasanya org yg hilang sesekali dia berada dipasar bkt.tinggi belanja dg memakai daun.
rasionalnya krn terse sat, dan terejebak dlm hutan belantara.
Klu dari sisi mistik dibawa org bunian krn memang ada org yg tersesat , dan ditemukan tdk bisa berkomunikasi lg, seperti org kena gangguan jiwa. Dan tdk lama setelah dirawat korban rata2 meninggoi.
Iya pak. Tekanan mental saat tersesat memang luar biasa. Idealnya survivor yang selamat mendapat konseling psikolog.
Satu lagi vlog keren singgalang. Makasih banyak infonya pak. Btw kalo boleh tau, buka tendanya itu di cadas kah pak?
Terima kasih, pak. Buka tenda di top/puncak dekat tower.
Saya orang (Desa) Singgalang asli di sisi timur Gunung Singgalang, nonton ini setelah 2 tahun upload, akhirnya tau (sebelumnya memang tidak mencari tahu) sedikit bagaimana keadaan Gunung Singgalang, mungkin tidak akan tau persis, karena tidak berminat mendaki dan mungkin tidak akan mendaki...
Salam buat para pendaki (yang sudah dan akan), jaga kebersihan dan keselamatan, serta jaga sikap, jangan lupa berdoa...
Terima kasih sudah mampir, pak/bu/sanak. Harapan kita semua gunung Singgalang tetap terjaga kelestarian dan kebersihannya.🙏
Saya lebih percaya dan levih realistis jika pendaki yg hilang ditelan ular piton besar..sehingga tidak menyisakan jejak
Iya pak, itu salah satu kemungkinannya ..
Itu gimana ya proses pembangunan tiang listrik dan menara di puncak gunung singgalang. Pengen tau sejarahnya
Satu tiang terdiri dari beberapa ruas yang digabungkan, pak. Dibangun sekitar 1998 (?). Kabarnya tiang itu dibawa ke atas dg digotong.
Saya mulai star naik gunung di Sumbar thn 85 , waktu kelas 2 SMP , jadj pengen lagi ke sana tapi apa masih mampu ya dengan se umur sekarang , 53 thn
53 th masih mampu pak, asal tidak ada penyakit berat. Byk teman di atas usia itu masih kuat naik gunung. 👍
Rumah mkn Citra masihada nggak ? Yg di pinggir jln rsya koto baru
Semua teorinya ngk benar bro,saya 87,88,89,90,91 juga naik Singgalang sampai Telaga Dewi ngk ada jalur bahaya satupun di sepanjang jalur ke telaga Dewi, saya naik lewat Koto Baru Padang Panjang, kemungkinan penyebab hilangnya para pendaki berkemungkinan adalah kencing di sembarang tempat tanpa minta permisi pada yg nungguin di sekitar itu dan juga meludah kesembarang arah, ingat gunung itu adalah rumah para makhluk tak khasat mata maka minta izinlah kalau melakukan hal2 yg mendesak...
Yang 😭😭
panggil korennya itu akan tau
Analisa yg mungkin terlupakan oleh S.R.U dahulu...
Mungkin ya pak ...
Sangat berpangalaman...
Ngeri juga cadasnya.
Ngeri Mbah walau tak kelihatan seram
kalo saya lebih kearah mistis dek sebab hilangnya para pendaki di gunung ini...soalnya saya punya pengalaman mistis tahun 1991 disini 😢
Iya banyak yg percaya demikian
@@sutomopaguci khusus yg mengalami ...so pasti 🙏🏻
Disini ada saya berfoto
Mantap, foto membuat kenangan jadi abadi 😊👍
Halo om. Salam lestari
Mantap Om👍
Siap! Terima kasih sudah mampir 🙏
Bang...itu tiang listriknya kmna....itu masih d pinggir kampung ap..
Tiang listrik mulai dari bawah sampai puncak...untuk tower pemancar...
Kalau ular memangsa manusia.apa ada ditemukan sisa tulang belulang.memang ular besar biasanya ular tersebut biasanya akan puasa dan berdiam diri.
Belum ada terdengar sampai sekarang pak
Kalau saya berpendapat, hilangnya korban karena hal mistis, sebab saya pernah mengalami waktu saya menempuh hutan dari Solok Selatan tembus ke Jambi, pada waktu itu ada teman saya tersesat karena melanggar larangan larangan adat yang di biasakan orang orang tua.., untung waktu itu teman kami itu ditemukan 2hari sesudah nya dalam keadaan sudah beralih pikiran atau bahasa kampungnya,, di Bao dek dewa atau hantu Rimbo ke alam gaib
Iya pak, banyak yang mempercayai demikian.
Mereka d bawa oleh orang bunian
Sudah banyak kejadian seperti itu
Mantaapp om. Di tunggu eksplorasi selanjutnya om
Siap, bro. Insya Allah. Terima kasih.🙏
Di atas puncak gak ada ular..
Kemungkinan tidak ada, di ketinggian itu biasanya hewan buas berdarah panas sudah tidak suka ..
Jalur Singgalang yg paling abg sukai apa bg?
Jalur pandai sikek, jalur legend 👍
@@sutomopaguci wah padahal paling ekstrim ya kayaknya bg ☺️
@@sutomopagucisaya org pandai sikek bg.
Bang,,kalau ular piton memangsa korban,,apakah ular piton bisa lansung memakan 2 manusia dalam waktu bersamaan ?
Pertanyaan menarik. Beberapa teman pendaki memang ada punya teori demikian, tapi saya menyangsikannya. Yg paling logis menurut sy adalah nyasar/tersesat (kemungkinan ke-5)....
@@sutomopaguci betul bang,,saya juga sependapat seperti itu
Bang,,apakah setelah dilakukan penvarian masal itu apakah tidak ada lagi pencarian2 lanjutan atau semacamnya?
@@jamhurramadhan4705 tidak tahu pastinya apakah masih ada pencarian lanjutan tak resmi oleh pihak keluarga atau teman2 survivor...
@@sutomopaguci siap,,mantap bang 👍👍
Singgalang banyak Pacet pak?
Jalur pandai sikek aman dari pacet 👍
Tim sar dari polda duu membawa anjing pelacak , anjing menggonggong di sebuah batang kayu yg besar di dekat telaga yg ada kayu bersilang
Siap pak, terima kasih infonya 🙏
Kemungkinan juga bisa dibawa jin juga
Iya cukup banyak yang meyakini demikian ...
Mungkin Pendaki Yang HiLang di Gunung SinggaLang di Sembunyikan OLeh Orang Bunian.
Memang ada yang percaya begitu pak
@@sutomopaguciada pak, saya tinggal tepat di kaki gunung singgalang, pandai. sikek, pernah kejadian anak tetangga umur sktr 5 tahun. hilang dibawa org bunian, selang beberapa hari anak itu ditemukan, dan kondisi fisiknya sdh sangat lemah, tdk normal lagi sprti anak kecil pada umumnya, jiwanya sdh dibawa org bunian, sblmnya anak ini bgtu periang lucu dan menggemaskan. tidak lama setelah itu anaknya meninggoi. 😢
dicokok harimau pas tersesat ntah dimana
Antahlah pak, mungkin ...
mana ada harimau di situ . yang ada di situ hanya kucing emas dan kucing emas ini di kira orang harimau
Daerah mana gunung ini bang
Di Kabupaten Tanah Datar & Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, Bang.
lokasi nya lembab sex om.