Hati2 dg statement mas Reza.. bnyak yg salah tafsir pdhal beliau sgt luar biasa analisisnya dan krn beliau punya bahasa ilmiah yg tinggi jd bnyak org2 yg salah artikan.. setingkat farhad abbas aja ada salah tafsir di persidabgan pdhal bahasa beliau cukup keras menampar polri😅
Salah tafsir /salah artikan dengan spontanitas yg ada di otak . Karena tidak punya keilmuan di bidangnya . Sehingga yg punya pemikiran sumbu pendek jadi terkecoh dan tergocek gocek dengan kata2 pak raza ... Wkwkwkwkwkwkw
salah tafsir dipersidanhan PK saka kmren ada kesalahan bos reza juga. dimana dia gunakan bahasa2 kiasan dan satire. yg sepatutnya TIDAK digunakan di peradilan. untung ini sidang PK. jd titik fokus pertimbangannya emg condong ke bukti2 baru. kalo peradilan berjengjang. amsyong di telan mentah. bahasa di peradilan sebaiknya, LUGAS dan tidak memiliki nilai ambigitas dan makin multi tafsir.
Bang Reza itu: - Cerdas - Profesional - Ilmiyah - Sistematis - Komunikatif - Berintegritas Seringkali menyinggung ekstraksi data komunikasi telepon selular yang secara teknis bukan bidang keilmuannya, Alhamdulillah akhirnya disadari oleh Pengacara terpidana. Good Job bang Reza.
Tokoh favorit bang Reza Indragiri ini, beliau santun benar-benar berkompeten, tiap ada beliau dapat ilmu. Semoga selalu sehat dan terbekahi panjang umur... Aamiin
Hak berpendapat dalam hal apa di lindungi oleh undang undang makanya berargumentasi berdasarkan ilmu pengetahuan tidak seenaknya berargumen sesuka hati kita paham belajar dulu deeeh Bodoh khooo di pelihara 👎👎
Candu bgt sm pemaparan bpk keren satu ini gak prnh bosen dengerinnya bikin otak jd bekerja, objektif & independent 👍👍 tq bgt pak Reza utk ilmunya sgt mncerdaskan & mencerahkan skali, proud of u so much 🙏🫠 barakallah utk bpk & kluarga 🤲
Dia memang keren dr SD. Sy teman sekolah nya dr SD spi SMP di kota Rengat (Riau). Dia slalu juara umum di sekolah spi tamat SMP. Pas SMA reza pindah ke JKT ikut ortunya. Tp Tiap liburan sering pulkam ke tempat nenek nya di rengat. Spi skrng pun kami msh komunikasi di group alumni SMP.
Hampir 90 menit menyimak dgn seksama pembicaraan ini isinya daging semua bak kuliah 1 semester angkat jempol buat pak Reza luar biasa orang cerdas yg sebelumnya ada RG skrg bertambah RI sehat selalu prof2 ku....
LOGIS TENAN MAS REZA...SAYA YG CUMA"SMA"AJA MENGERTI DNGN APA YG"DIMAKSUD"... 1.MENERUSKAN TUGAS(ogah pusing")DEMI..???!!! 2.RAPORT...(menuju)..???!!! Disini malah jadi"NGERI"dngn kinerja OKNUM para penegak HUKUM DI BUMI PERTIWI INI... 3.Asal Gajiannnn...(Uang rakyat tuuh)
Thanks mas Reza untuk penjelasan singkat padat dan jelas nya. Jadi belajar banyak mengenai tata cara peradilan di negara kita. Sukses selau untuk Mas Reza, mba Fristian dan team. Video kali ini berasa belajar hukum 1 SKS.
Salut sama pak Reza. Dari pas sidang PK Saka Tatal lagi gw cukup respek sama pak Reza yg secara halus “menyindir” Rudiana & para penyidik kasus Vina di 2016 sama juga dia podcast ini pak Reza masih menggunakan cara sindiran yg cuman bisa difahami orang2 yg mau berfikir 👏
Pola pikir mas Reza melampaui bts normal titik pikir manusia biasa.Ini yg benar2 sosok manusia yg nalar nya tinggi mengalir sesuai fakta dr sebuah objek yg terjadi... Se kuat apa pun alibi pihak lawan dg ringan dilibas hbs tampa memojokan..5 sj org indonesia memiliki nalar sprt mas reza bisa dipastikan kebenaran berdiri tegak sesuai alur kenyataan yg asli👍👍👍
Saat nya kita semua warga Negara Indonesia bersatu melawan ketidak adilan. Jgn biarkan kejadian seperti itu ter ulang di masa akan datang. Jgn sampai ini terjadi pada anak cucu saudara tetangga dan teman teman kita. Hancurnya singkirkan oknum bejatttttt jahat Sadissss. Jgn kasih kesempatan
Seorang polisi punya anak nakal.. kecelakaan karena diduga mabuk dan konsumsi obat terlarang.. untuk menutupi malu buat lah sekenario.kebetulan dapat bisikan maut dari si aef.. terjadilah peristiwa salah tangkap para kuli bangunan Jdi tumbal untuk menutupi malu sang ayah...
DEAR BG REZA, satu sisi kita akan apresiasi jika polri bentuk suatu organisasi semacam conviction integrity unit. tapi kita lihatlah slama ini. 1. Kapolri dr masa ke masa, membawa PROGRAM unggulan. spt jend listyo dgn PRESISInya. tapi apakah implementasi dibawah juga sesuai? 2. lembaga internal seperti PROPAM juga INSPEKTORAT yg secara TUPOKSI seharusnya bisa kita andalkan, namun bg reza sendiri aja harus gunakan SATIRE untuk mengkritik penanganan rudiana. 3. fungsi KONTROL eksternal semacam KOMPOLNAS. selama ini justru dimasyarakat melihat tugas kompolnas kok semacam dgn humas polri. 4. dll disini namanya pimpinan kerap buat program2 unggulan demi nilai "raport". tp apakah unsur dibawah juga sekonyong2 berubah? hal ini sama aja dgn kurikulum sekolah yg kerap berubah, namun implementasi kurikilum oleh guru pengajar sama aja. hanya sistem administrasi mengajarnya aja yg berubah. maka, jika kapolri membuat conviction integrity unit. apakah sekonyong2 bg Reza euforia memberi penghormatan begitu unit tsb di bangun oleh kapolri?
Ayo!! Ramai2 kita suarakan #balikinsudirman demi terungkapnya KEBENARAN dan TERWUJUDNYA KEADILAN YANG BERKEMANUSIAAN!! Vox Populi Vox Dei Fiat Justitia Ruat Caelum 🇮🇩💙💚🔥💚💙🇮🇩
Kalaupun nanti semua terpidana bebas,, saya tidak yakin oknum² penegak hukum yang terlibat kasus ini tidak diproses,, ganti rugi pegi aja ga ada kabar nya
sy sbgai msarakat awam hukum cumn pngin liat,sehebat apa ,sepintar apa,secanggih apa,markas besar polisi indonedia mngungkap kasus ini,,dengan fasilitas dan anggaran yg diberikn oleh negara dari masarakat,,akankah kasus ini bisa tepat dan trungkap seterang terangnya,akankh hilang tnp da kjlasan,,,???,,,
Penyidik 2016 menyerahkan BAP +memo2 kekejaksaan(kasus titipan)orang yang sudah pernah berurusan dengan hukum dikasus tertentu sudah tahulah cara main penyidik dengan kejaksaan😂😂😂..,
Harus bikin uu buat penyidik jaksa dan hakim bila melakukan kesesatan hukum harus di berlakukan hukuman mati buat penegak hukum agar tidak lagi terjadi kesesatan hukum yang melibatkan masyarakat awam
SERIUS NANYA, Konsekuen atau konsisten ?? Menit : 51:40 1:02:05 1:02:20 1:23:12 Menit 1:13:13 lucu aja 😅 Selalu takjub aku kalau dengar opini Mas Reza 👍🏻🔥 Tolong balas yaa weee... * Kalau bisa mas Reza nya langsung balas # semoga
Mau sekeren apapun analisa kita,mau setinggi apapun akademi kita tetap fakta lapangan posisi sipil di bawah kalah power dengan petugas penegak hukum😂 rakyat berdaulat hanya kisi kisi😂 fakta perangkat hukum kita KORUP dari hulu ke hilir😂 SEREM
Tindakan tepat Rudiana semasa kejadian harusnya ambil cuti untuk bertenang namun justeru ambil tindakan yang mengakibatkan orang tidak bersalah terpidana dan meringkuk di penjara. Gila! Tidak menerima kenyataan adalah sejenis penyakit kejiwaan yang perlu dirawat. Ertinya Rudiana itu sakit! Dan semakin bertambah sakit lalu menularkan penyakitnya kepada kumpulan tertentu untuk menjadi rakan subahat sehingga masih saja memaksakan orang yang tidak bersalah menanggung akibat penyakitnya!
Ini 3 kasus berbeda jadi 1 perkara yaitu kasus dugaan penganiayaan oleh rivaldi kasus penggerebekan dan penganiayaan oleh warga saladara yang dipimpin Rt pasren terhadap aep kasus lakalantas eky dan vina terbukti dengan splitsing kasus dengan tim hakim yang berbeda
Sebaiknya indonesia menganut pemerintahan seperti korut. Daripada demokrasi tapi yg dipertontonkan seperti ini. Menurut saya sudah bahaya penegakan hukum kita
Selalu deg2an kalo alur kasus udah sepanjang ini. Semoga bisa selesai dengan ADIL!✨ (Karena kalo harapannya selesai dengan cepat, takutnya ada batu dibalik bakwan… takutnya hehe..)
Andaikan seragam dan jabatan para petinggi POLRI itu bisa dipinjamkan kpd para pengacara seperti pak MUHTAR EFENDI, TONI RM, FARHAT ABAS, ROELI PANGGABEAN, JUTEK WONGSO, EDWIN PARTOGI, KRISNA MURTI, INSANK, NIKO KILIKILI, dan pengacara2 lain yg menangani kasus ini, atau seragam dan jabatan para petinggi POLRI itu dipinjamkan sebentar kpd pak REZA INDRA GIRI, OTTO HASIBUAN, DEDI MULYADI, SUSNO DUADJI atau pak OEGROSENO, yakin lah dlm waktu tdk lebih dari 1 minggu kasus ini pasti sdh terungkap. Tdk seperti sekarang, pengungkapan kasus Vina dan Eky ini sdh berjalan 4 bulan blm juga menemukan titik terang. Oleh karenanya kedepan perlu dipertimbangkan para tokoh2 yg nama2nya tsb diatas utk dijadikan sbg Dosen atau INSTRUKTUR disekolah2 pendidikan Perwira POLRI. Atau mereka dijadikan PENASEHAT KAPOLRI atau sebagai Konsultan Polri daerah, apakah di POLDA atau POLRES.
Sangat rasional, kami rakyak kecil tidak minta banyak hal, hanya ingin keadilan tidak lebih dari itu, institusi yang digaji dari rakyat jangan semena mena menindas rakyat, kalo dibiarkan mau dijadikan apa negeri ini oleh oknum oknum tak bermoral ini..kami pukul orang dicari cari, anda mukulin orang seenaknya berdalih terpidana. Oknum bangs2t yang dipelihara negara.
Sudah rusak sistem peradilan di konoha... dikuasai oknum3 mafia berseragam dan di lindung secara terstruktur sistematis serta sistem kambing hitam oknum jika terbongkar sehingga jaringan mafia selalu aman berkelanjutan... MUSTI REFORMASI TOTAL
Udah tidak percaya dg Hukum di INDONESIA, Hukum kita ini Runcing ke bawah tumpul ke atas.lihat aja kasus DINI ada CCTV,Ada penganiayaan, tetapi bisa bebas. Hukum kita ini hanya memperkaya kepolisian,Jaksa,Hakim,dan Kuasa Hukum. Di depan media aja mereka bertengkar, berdebat tetapi sebenarnya mereka 1 komplotan.di luar persidangan mereka tertawa, kita Rakyat kecil di bodoh2i oleh mereka.
Lazim... Fenomena gunung es Kasus krimum, diperas di kantor polisi, BAP bisa didesain sebelum dilempar ke kejaksaan Beruntung kalo punya uang, bisa sewa pengacara sebagai makelar kasus, menjembatani jaksa-hakim, untuk pasal-pasal yg akan dikenakan... Rahasia umum Bedanya kalo di debat/diskusi bahasa yh digunakan memakai istilah-istilah yang dikuasai oleh ahli hukum
Ini klo orang mikirnya negatif, pasti akan anggap beliau pro terhadap terdakwa. Padahal yang sebenarnya, beliau lagi menyampaikan hasil korek-korek pribadinya. Klo dari awal, harusnya para penegak hukum harus memenuhi semua syarat bukti yang berkaitan secara jelas+tegas. Sebagai modal kuat menyatakan terdakwa bersalah di mata hukum (hakim). Seandainya kurang jelas+tegas, Jaksa harus mampu meyakinkan Hakim bahwa bukti-buktinya adalah berkaitan dengan terdakwa. Klo kurang, hakim akan kesulitan tuk memutuskan bersalah atau tidaknya. Dampaknya, keputusan Hakim akan terkesan berat sebelah (membela terdakwa) di mata keluarga korban & seluruh masyarakat
emang dari jaksa, hakim nya ada maen... di kasus jessica sama vina blom berani terang2an... sekarang makin terang2an karena hakim dan jaksa itu bener2 gak bisa disentuh wkkwkwkw
KPI polisi dan kejaksaan adalah sama..berapa banyak kasus yang "BERHASIL/SELESAI"ditangani oleh penyidik kepolisian dan "BERHASIL" menghukum orang bagi kejaksaan. Berapa banyak kasus yang ditangani kejaksaan pada saat pengadilan jaksa menuntut "BEBAS" terdakwa?
Hakim memutus tanpa menggunakan penalaran logis dan instinct. Contohnya barang bukti yg tanpa dilandasi dan dilengkapi scientific evidence (sidik jari, test dna, rekaman percakapan HP, rekaman cctv). Hanya rever ke BAP dan keterangan saksi. Bagaimana bisa dikatakan hakim telah memutus perkara dg benar dan adil??
Ini yg di maksud Alvin lim Jaksa memberikan kode atau pilihan kepada hakim, kelas berat itu mainnya sungguh sangat "cerdik" bos. Hayang orang cerdik seperti Alvin lim dan reza yg mengetahui permainan cerdik (licik).
@@mynameisquas bukan masalah kekurangan bukti. bukti sudah ada. intinya karena jaksa sudah menggiring hakim untuk menjurus ke kebebasan jd g salah hakim membebaskan. perlu pengoreksian ketat lagi masalah penyidikan dan jpu nya gt.
@@rifaipangi3127 Reza sudah bilang kurang bukti. Saksi gak ada. CCTV gak ada. Sehingga hakim gak bisa 100% yakin, maka harus dibebaskan. Karena lebih baik bebaskan 1000 orang bersalah daripaa menghukum 1 orang yg tidak bersalah. Alvin Lim bilang kejahatan sering dilakukan tanpa saksi, tanpa CCTV. Mau ikutin Reza atau Alvin Lim?
Seharus nya bang reza indragiri sebagai penasehat polri. Jangn aryanto sutadi itu gk cocok. Karena aryanto sutadi ilmu nya kurang mumpuni seperti bang reza indragiri. Hhhhh.. ariyanto sutadi mh jendral jga.. jendral karbitan.
gw jujur kecewa ngedenger pendapat reza indragiri soal kasus dini. kan sudah dibilang "minimal ada kelalaian" soalnya sudah terbukti bahwa ronald tanur itu tidak langsung membawa dini ke RS, terus dy meninggalkan jasad dini di bagasi mobil. hakimnya malah bilang "ada upaya menyelamatkan". memang hakim itu harus 100%, tapi ini sudah 1000% lalai. kenapa malah dibebaskan sama sekali? terus hakimnya bilang si dini mati karena asam lambung, dan dy mengignore visum benda tumpul. bang reza dibayar hakimnya apa gimana? apa takut komentarin hakim? memangnya semua hakim itu baik? hakim lalai? kalau hakim disogok memungkinkan tidak? ok lah jaksa penuntut umum tidak terlalu jago. tapi apa hakimnya buta? kan sudah jelas di depan mata terjadi pembunuhan, bukan asam lambung? dan pada saat itu cuman korban dan tersangka yang ada di TKP. apa karena tidak ada CCTV maka boleh bebas? maaf bang. kalo gitu caranya, semua pembunuhan di indonesia apalagi di kampung2, bs bebas semua dong? karena tidak ada CCTV sama skali. logikanya kemana ya? gw kecewa banget sumpah.
Gak tau knp dr awal gw gak percaya kasus ini, penyidik seolah ingin memenjarakan terdakwa dg opini publik tanpa bukti2 yg lengkap (surabaya) bagiku hakim sudah bener hanya melihat bukti
Masa ayah korban diperiksa Etiknya, yabf ngga benarlah, ngga mungkin ayahnya Eki melanggar ethik , yg disidangkan Ethik itu adalah Rudiana dakam haoasuras sebagai polisi , sdh jelas mekanggar ethik dan melanggar hukum
Kasus Dini yang jadi pertanyaan mengapa rekaman video yang mengarah langsung file nya rusak?. Seharusnya pak Reza mengarahkan persoalan ke masalah ini. Apakah pak Reza takut mengatakan ada apa apa nya dengan kepolisian?.
Hati2 dg statement mas Reza.. bnyak yg salah tafsir pdhal beliau sgt luar biasa analisisnya dan krn beliau punya bahasa ilmiah yg tinggi jd bnyak org2 yg salah artikan.. setingkat farhad abbas aja ada salah tafsir di persidabgan pdhal bahasa beliau cukup keras menampar polri😅
dia pake bahasa sarkasme & text book, dimana itu dimanfaat kan sm oknum jaksa & hakim
Salah tafsir /salah artikan dengan spontanitas yg ada di otak . Karena tidak punya keilmuan di bidangnya . Sehingga yg punya pemikiran sumbu pendek jadi terkecoh dan tergocek gocek dengan kata2 pak raza ... Wkwkwkwkwkwkw
salah tafsir dipersidanhan PK saka kmren ada kesalahan bos reza juga. dimana dia gunakan bahasa2 kiasan dan satire. yg sepatutnya TIDAK digunakan di peradilan. untung ini sidang PK. jd titik fokus pertimbangannya emg condong ke bukti2 baru. kalo peradilan berjengjang. amsyong di telan mentah. bahasa di peradilan sebaiknya, LUGAS dan tidak memiliki nilai ambigitas dan makin multi tafsir.
Keterangan dari pak Reza sangat jelas dan padat dikasus Vina di thn sidang 2016.
yg slah tafsir itu hnya org suka goreng menggoreng, enth itu untuk pansos , atau memang kebutuhan ,
sedangkan minyak sayur kita sedang naik,😂😂😂😅,
Bang Reza itu:
- Cerdas
- Profesional
- Ilmiyah
- Sistematis
- Komunikatif
- Berintegritas
Seringkali menyinggung ekstraksi data komunikasi telepon selular yang secara teknis bukan bidang keilmuannya, Alhamdulillah akhirnya disadari oleh Pengacara terpidana.
Good Job bang Reza.
Semoga Bpk Reza Indra giri diberikan kesehatan... oleh ALLAH SWT.
"AMIEN"
sangat logis sekali penjelasanya.
Tokoh favorit bang Reza Indragiri ini, beliau santun benar-benar berkompeten, tiap ada beliau dapat ilmu. Semoga selalu sehat dan terbekahi panjang umur... Aamiin
Memang Sangat Luar Biasa Analisis & Keilmuan Orang ini,,,10 JEMPOL buat Bang Reza..
Pak Reza Indragiri Top banget ilmu Psikologi memang bisa menguliti orang sampai ke hatinya.
Teruslah berpendapat dengan keahlian anda bung Reza.... Hak warga negara berpendapat dilindungi UUD 45....
Hak berpendapat dalam hal apa di lindungi oleh undang undang makanya berargumentasi berdasarkan ilmu pengetahuan tidak seenaknya berargumen sesuka hati kita paham belajar dulu deeeh Bodoh khooo di pelihara 👎👎
Ketika beliau berbicara itu yg di tunggu2 logis banget penerangan nya
Candu bgt sm pemaparan bpk keren satu ini gak prnh bosen dengerinnya bikin otak jd bekerja, objektif & independent 👍👍 tq bgt pak Reza utk ilmunya sgt mncerdaskan & mencerahkan skali, proud of u so much 🙏🫠 barakallah utk bpk & kluarga 🤲
Dia memang keren dr SD. Sy teman sekolah nya dr SD spi SMP di kota Rengat (Riau). Dia slalu juara umum di sekolah spi tamat SMP. Pas SMA reza pindah ke JKT ikut ortunya. Tp Tiap liburan sering pulkam ke tempat nenek nya di rengat. Spi skrng pun kami msh komunikasi di group alumni SMP.
@@dwimeineri4376wuidihh psti jd idola dl dskolahnya trutama dr kaum hawa, hehhee 🤣 ok deh slm sehat & sukses jg bwat tante & kluarga 🙂
keterangan bg reza menambah wawasan bagi kami masyarakat... semoga ilmu yg bg reza milik selalu berguna demi menegakkan kebenaran..😊😊
Hampir 90 menit menyimak dgn seksama pembicaraan ini isinya daging semua bak kuliah 1 semester angkat jempol buat pak Reza luar biasa orang cerdas yg sebelumnya ada RG skrg bertambah RI sehat selalu prof2 ku....
Excellent,
smoga pak reza selalu diberi kesehatan.
LOGIS TENAN MAS REZA...SAYA YG CUMA"SMA"AJA MENGERTI DNGN APA YG"DIMAKSUD"...
1.MENERUSKAN TUGAS(ogah pusing")DEMI..???!!!
2.RAPORT...(menuju)..???!!!
Disini malah jadi"NGERI"dngn kinerja OKNUM para penegak HUKUM DI BUMI PERTIWI INI...
3.Asal Gajiannnn...(Uang rakyat tuuh)
Luar biasa ini orang kecerdasan yang.. SALUTTTTT
Keren nih penjelasan nya
Thanks mas Reza untuk penjelasan singkat padat dan jelas nya. Jadi belajar banyak mengenai tata cara peradilan di negara kita. Sukses selau untuk Mas Reza, mba Fristian dan team. Video kali ini berasa belajar hukum 1 SKS.
Enak dengar obrolan orang ini untuk nambah pengetahuan
Salut sama pak Reza. Dari pas sidang PK Saka Tatal lagi gw cukup respek sama pak Reza yg secara halus “menyindir” Rudiana & para penyidik kasus Vina di 2016 sama juga dia podcast ini pak Reza masih menggunakan cara sindiran yg cuman bisa difahami orang2 yg mau berfikir 👏
Jadi kita setuju sama Reza klo pembunuh kayak Ronald Tannur & Jessica Wongso harus dibebaskan?
Bahasa dan analisanya keren sekali.....hormat dan coxok menjadi penasihat ahli kapolri
kang reza calon penasihat ahli kapolri
Pola pikir mas Reza melampaui bts normal titik pikir manusia biasa.Ini yg benar2 sosok manusia yg nalar nya tinggi mengalir sesuai fakta dr sebuah objek yg terjadi...
Se kuat apa pun alibi pihak lawan dg ringan dilibas hbs tampa memojokan..5 sj org indonesia memiliki nalar sprt mas reza bisa dipastikan kebenaran berdiri tegak sesuai alur kenyataan yg asli👍👍👍
Pak REZA YES
Narkoba NO! (Pesan ini disampaikan oleh Indomieee Selerakuuu....)
@@fristiangriecmediaofficial😅❤
Penjelasan dari Pak Reza sangat jelas dan padat.
Serem ya jadi orang miskin di indo dijadiin tumbal gak salahpun terpaksa dipenjara dan diabaikan gak dibantu karena kita miskin 😢
Saat nya kita semua warga Negara Indonesia bersatu melawan ketidak adilan.
Jgn biarkan kejadian seperti itu ter ulang di masa akan datang.
Jgn sampai ini terjadi pada anak cucu saudara tetangga dan teman teman kita.
Hancurnya singkirkan oknum bejatttttt jahat Sadissss.
Jgn kasih kesempatan
Seorang polisi punya anak nakal.. kecelakaan karena diduga mabuk dan konsumsi obat terlarang.. untuk menutupi malu buat lah sekenario.kebetulan dapat bisikan maut dari si aef.. terjadilah peristiwa salah tangkap para kuli bangunan Jdi tumbal untuk menutupi malu sang ayah...
Itulah secuil kisah dari suatu negara nun jauh disana, konon kabarnya cerita ini tidak menjadi inspirasi bagi ayah-ayah lainnya...*mimo
Idola baruku, Bang Reza. josss...
Jadi kita setuju sama Reza klo pembunuh kayak Ronald Tannur & Jessica Wongso harus dibebaskan?
SEMAKIN KESINI MAKIN TERLIHAT INI BUKAN PEMBUNUHAN SECARA BERSAMA SAMA MELAINKAN MEREKAYASA KASUS SECARA BERSAMA SAMA!!!
DEAR BG REZA,
satu sisi kita akan apresiasi jika polri bentuk suatu organisasi semacam conviction integrity unit. tapi kita lihatlah slama ini.
1. Kapolri dr masa ke masa, membawa PROGRAM unggulan. spt jend listyo dgn PRESISInya. tapi apakah implementasi dibawah juga sesuai?
2. lembaga internal seperti PROPAM juga INSPEKTORAT yg secara TUPOKSI seharusnya bisa kita andalkan, namun bg reza sendiri aja harus gunakan SATIRE untuk mengkritik penanganan rudiana.
3. fungsi KONTROL eksternal semacam KOMPOLNAS. selama ini justru dimasyarakat melihat tugas kompolnas kok semacam dgn humas polri.
4. dll
disini namanya pimpinan kerap buat program2 unggulan demi nilai "raport". tp apakah unsur dibawah juga sekonyong2 berubah?
hal ini sama aja dgn kurikulum sekolah yg kerap berubah, namun implementasi kurikilum oleh guru pengajar sama aja. hanya sistem administrasi mengajarnya aja yg berubah.
maka, jika kapolri membuat conviction integrity unit. apakah sekonyong2 bg Reza euforia memberi penghormatan begitu unit tsb di bangun oleh kapolri?
Yess ,, dapet kuliah umum lagi
Cerdas!!! Tapi biasanya orang seperti akan dikucilkan oleh instansi karena sulit diajak kompromi.
Ayo!! Ramai2 kita suarakan #balikinsudirman demi terungkapnya KEBENARAN dan TERWUJUDNYA KEADILAN YANG BERKEMANUSIAAN!!
Vox Populi Vox Dei
Fiat Justitia Ruat Caelum
🇮🇩💙💚🔥💚💙🇮🇩
Bapak reze indragiri emang keren ke ilmuannya..
Kasus Vina org kecil yg dijadikan pelaku, kasus ronald tannur korbannya org kecil, intinya siapa banyak uang dia yg berkuasa 💯
Setuju dgn pandangan beliau
ya iya sebagai orang tua korban ga mungkin melanggar kode etik tpi kalau sebagai anggota polisi apakah tidak melangga kode etik
Mas Reza memang full knowledge. Sebenar-benarnya pakar.
Ilmu yg sangat penting bagi penyidik jika mau kerja profesional
Pak reza ini edann cerdas nya gk ketulungan 😅
Kuliah hukum gratis
Alhamdulillah ya, di zaman nimbang berat badan aja sekarang bayar...*mimo
Sangat luar biasa bung Reza.
Kalaupun nanti semua terpidana bebas,, saya tidak yakin oknum² penegak hukum yang terlibat kasus ini tidak diproses,, ganti rugi pegi aja ga ada kabar nya
sy sbgai msarakat awam hukum cumn pngin liat,sehebat apa ,sepintar apa,secanggih apa,markas besar polisi indonedia mngungkap kasus ini,,dengan fasilitas dan anggaran yg diberikn oleh negara dari masarakat,,akankah kasus ini bisa tepat dan trungkap seterang terangnya,akankh hilang tnp da kjlasan,,,???,,,
Penyidik 2016 menyerahkan BAP +memo2 kekejaksaan(kasus titipan)orang yang sudah pernah berurusan dengan hukum dikasus tertentu sudah tahulah cara main penyidik dengan kejaksaan😂😂😂..,
cocok...
Harus bikin uu buat penyidik jaksa dan hakim bila melakukan kesesatan hukum harus di berlakukan hukuman mati buat penegak hukum agar tidak lagi terjadi kesesatan hukum yang melibatkan masyarakat awam
😂😂😂 dan rudiana harus segera ditahan
Sepakat dan korbannya saya sendiri
Memang bobrok organisasi satu ini
Menyala mas reza
SERIUS NANYA,
Konsekuen atau konsisten ??
Menit :
51:40
1:02:05
1:02:20
1:23:12
Menit 1:13:13 lucu aja 😅
Selalu takjub aku kalau dengar opini Mas Reza 👍🏻🔥
Tolong balas yaa weee...
* Kalau bisa mas Reza nya langsung balas
# semoga
Kasus cirebon merupakan kebalikan dari kasus Tanur
*Miscarriage Of Justice*
dorong dan push CASE SUBANG bang reza indragiri! itu juga peradilan sesat! oknum irlansyah bebas sampe sekarang!
Fans saya sama pak REZA
Hakim di Indonesia sama kuli bangunan berani, kalau sama anak anggota DPR mana berani sudah di sumpal sama uang😂
Mau sekeren apapun analisa kita,mau setinggi apapun akademi kita tetap fakta lapangan posisi sipil di bawah kalah power dengan petugas penegak hukum😂 rakyat berdaulat hanya kisi kisi😂 fakta perangkat hukum kita KORUP dari hulu ke hilir😂 SEREM
Bapaknya polisi bagian narkoba anaknya pecandu narkoba bekingan polisi juga.......teman bapaknya...
ini mah namanya kejahatan aparatur negara kepada rakyat nya..
DPR dan MPR aja pada mingkem
Mantap Bang Reza ..logikanya kredibel ni dia 👍👍👍g ikut dia ajalahhh😂😂
Tindakan tepat Rudiana semasa kejadian harusnya ambil cuti untuk bertenang namun justeru ambil tindakan yang mengakibatkan orang tidak bersalah terpidana dan meringkuk di penjara. Gila!
Tidak menerima kenyataan adalah sejenis penyakit kejiwaan yang perlu dirawat. Ertinya Rudiana itu sakit! Dan semakin bertambah sakit lalu menularkan penyakitnya kepada kumpulan tertentu untuk menjadi rakan subahat sehingga masih saja memaksakan orang yang tidak bersalah menanggung akibat penyakitnya!
semoga kebenaran segera terungkap untuk membebaskan 8 yang tidak bersalah ..
aamiin ...
Pokoknya sebelum ultraman turun ke bumi ya. *Mimo
Ini 3 kasus berbeda jadi 1 perkara yaitu kasus dugaan penganiayaan oleh rivaldi kasus penggerebekan dan penganiayaan oleh warga saladara yang dipimpin Rt pasren terhadap aep kasus lakalantas eky dan vina terbukti dengan splitsing kasus dengan tim hakim yang berbeda
Sll mengikutimu mas👍👍👍👍👍
Sebaiknya indonesia menganut pemerintahan seperti korut. Daripada demokrasi tapi yg dipertontonkan seperti ini. Menurut saya sudah bahaya penegakan hukum kita
Selalu deg2an kalo alur kasus udah sepanjang ini. Semoga bisa selesai dengan ADIL!✨ (Karena kalo harapannya selesai dengan cepat, takutnya ada batu dibalik bakwan… takutnya hehe..)
Andaikan seragam dan jabatan para petinggi POLRI itu bisa dipinjamkan kpd para pengacara seperti pak MUHTAR EFENDI, TONI RM, FARHAT ABAS, ROELI PANGGABEAN, JUTEK WONGSO, EDWIN PARTOGI, KRISNA MURTI, INSANK, NIKO KILIKILI, dan pengacara2 lain yg menangani kasus ini, atau seragam dan jabatan para petinggi POLRI itu dipinjamkan sebentar kpd pak REZA INDRA GIRI, OTTO HASIBUAN, DEDI MULYADI, SUSNO DUADJI atau pak OEGROSENO, yakin lah dlm waktu tdk lebih dari 1 minggu kasus ini pasti sdh terungkap. Tdk seperti sekarang, pengungkapan kasus Vina dan Eky ini sdh berjalan 4 bulan blm juga menemukan titik terang.
Oleh karenanya kedepan perlu dipertimbangkan para tokoh2 yg nama2nya tsb diatas utk dijadikan sbg Dosen atau INSTRUKTUR disekolah2 pendidikan Perwira POLRI. Atau mereka dijadikan PENASEHAT KAPOLRI atau sebagai Konsultan Polri daerah, apakah di POLDA atau POLRES.
Semuanya bermula dari kesurupan setan
Cctv selalu rusak di lokasi tkp, capek deh
Cakeeeup
Bener" cerdas pinta jenius pak reza indra girii
PARAH SIH NALURI PENYIDIKNYA ...MOSOK SIH DIA BEKERJA DI KASIH OTAK UNTUK BERFIKIR SECARA AKAL SEHAT TETAPI TIDAK DI GUNAKAN 😂😂😂
Sangat rasional, kami rakyak kecil tidak minta banyak hal, hanya ingin keadilan tidak lebih dari itu, institusi yang digaji dari rakyat jangan semena mena menindas rakyat, kalo dibiarkan mau dijadikan apa negeri ini oleh oknum oknum tak bermoral ini..kami pukul orang dicari cari, anda mukulin orang seenaknya berdalih terpidana. Oknum bangs2t yang dipelihara negara.
Sudah rusak sistem peradilan di konoha... dikuasai oknum3 mafia berseragam dan di lindung secara terstruktur sistematis serta sistem kambing hitam oknum jika terbongkar sehingga jaringan mafia selalu aman berkelanjutan... MUSTI REFORMASI TOTAL
Udah tidak percaya dg Hukum di INDONESIA, Hukum kita ini Runcing ke bawah tumpul ke atas.lihat aja kasus DINI ada CCTV,Ada penganiayaan, tetapi bisa bebas. Hukum kita ini hanya memperkaya kepolisian,Jaksa,Hakim,dan Kuasa Hukum. Di depan media aja mereka bertengkar, berdebat tetapi sebenarnya mereka 1 komplotan.di luar persidangan mereka tertawa, kita Rakyat kecil di bodoh2i oleh mereka.
Reza bilang sudah pantas pembunuh Dini dinyatakan bebas. Karena kurang bukti.
Mohon maaf tp Kapolri skrg kurang tegas
Reza udh tau putusan hakim tidak jelas semenjak team diskursus net datang ketemu keluarga vina
Lazim...
Fenomena gunung es
Kasus krimum, diperas di kantor polisi, BAP bisa didesain sebelum dilempar ke kejaksaan
Beruntung kalo punya uang, bisa sewa pengacara sebagai makelar kasus, menjembatani jaksa-hakim, untuk pasal-pasal yg akan dikenakan...
Rahasia umum
Bedanya kalo di debat/diskusi bahasa yh digunakan memakai istilah-istilah yang dikuasai oleh ahli hukum
Ini klo orang mikirnya negatif, pasti akan anggap beliau pro terhadap terdakwa.
Padahal yang sebenarnya, beliau lagi menyampaikan hasil korek-korek pribadinya.
Klo dari awal, harusnya para penegak hukum harus memenuhi semua syarat bukti yang berkaitan secara jelas+tegas. Sebagai modal kuat menyatakan terdakwa bersalah di mata hukum (hakim).
Seandainya kurang jelas+tegas, Jaksa harus mampu meyakinkan Hakim bahwa bukti-buktinya adalah berkaitan dengan terdakwa.
Klo kurang, hakim akan kesulitan tuk memutuskan bersalah atau tidaknya.
Dampaknya, keputusan Hakim akan terkesan berat sebelah (membela terdakwa) di mata keluarga korban & seluruh masyarakat
Logic sekali bang reza, applause
emang dari jaksa, hakim nya ada maen...
di kasus jessica sama vina blom berani terang2an...
sekarang makin terang2an karena hakim dan jaksa itu bener2 gak bisa disentuh wkkwkwkw
Jadi kita setuju sama Reza klo pembunuh kayak Ronald Tannur & Jessica Wongso harus dibebaskan?
KPI polisi dan kejaksaan adalah sama..berapa banyak kasus yang "BERHASIL/SELESAI"ditangani oleh penyidik kepolisian dan "BERHASIL" menghukum orang bagi kejaksaan.
Berapa banyak kasus yang ditangani kejaksaan pada saat pengadilan jaksa menuntut "BEBAS" terdakwa?
mengapa semakin byk muncul peradilan sesat😢 sgt memperhatikan negerikuuu😭
Kayaknya komodifikasi aliran sesat juga deh ini. *Mimo
Hakim memutus tanpa menggunakan penalaran logis dan instinct. Contohnya barang bukti yg tanpa dilandasi dan dilengkapi scientific evidence (sidik jari, test dna, rekaman percakapan HP, rekaman cctv). Hanya rever ke BAP dan keterangan saksi. Bagaimana bisa dikatakan hakim telah memutus perkara dg benar dan adil??
Hakim masuk angin
Tepat....krna tuntutannya tidak pakai pasal pembunuhan
isinya daging semua bg reza 👍
Ini yg di maksud Alvin lim Jaksa memberikan kode atau pilihan kepada hakim, kelas berat itu mainnya sungguh sangat "cerdik" bos.
Hayang orang cerdik seperti Alvin lim dan reza yg mengetahui permainan cerdik (licik).
akibat demokrasi yang tak beraturan
akibat pembuat UU tak meminta pendapat rakyat
Dapat kuliah gratis lagi❤
Ternyata cuma cukup menyimak aja ya modalnya hehe. *Mimo
SUDIRMAN HILANG, GA TAUMASIH HIDUP ATO GA
Kuliah gratis
masuk akal dan logika pak
Jadi kita setuju sama Reza klo pembunuh kayak Ronald Tannur & Jessica Wongso harus dibebaskan?
Gak gitu...ah coba tonton dulu deh videonya sampai habis biar mengerti konteksnya...*mimo
@@fristiangriecmediaofficial Sudah nonton. Admin sudah nonton belum? Reza bilang Ronald Tannur layak divonis tidak salah, karena kekurangan bukti.
@@mynameisquas bukan masalah kekurangan bukti.
bukti sudah ada.
intinya karena jaksa sudah menggiring hakim untuk menjurus ke kebebasan jd g salah hakim membebaskan. perlu pengoreksian ketat lagi masalah penyidikan dan jpu nya gt.
@@rifaipangi3127 Reza sudah bilang kurang bukti. Saksi gak ada. CCTV gak ada. Sehingga hakim gak bisa 100% yakin, maka harus dibebaskan. Karena lebih baik bebaskan 1000 orang bersalah daripaa menghukum 1 orang yg tidak bersalah.
Alvin Lim bilang kejahatan sering dilakukan tanpa saksi, tanpa CCTV. Mau ikutin Reza atau Alvin Lim?
Apakah Kecelakaan eky dan vina dimanfaatkan rudiana dkk untuk mengisi rapor daripada mati sia" ??
netizen be like.. kami tidak butuh peradilan SESAT kami cuma butuh peradilan SatSet...
*mimis
Seharus nya bang reza indragiri sebagai penasehat polri. Jangn aryanto sutadi itu gk cocok. Karena aryanto sutadi ilmu nya kurang mumpuni seperti bang reza indragiri. Hhhhh.. ariyanto sutadi mh jendral jga.. jendral karbitan.
gw jujur kecewa ngedenger pendapat reza indragiri soal kasus dini. kan sudah dibilang "minimal ada kelalaian" soalnya sudah terbukti bahwa ronald tanur itu tidak langsung membawa dini ke RS, terus dy meninggalkan jasad dini di bagasi mobil. hakimnya malah bilang "ada upaya menyelamatkan". memang hakim itu harus 100%, tapi ini sudah 1000% lalai. kenapa malah dibebaskan sama sekali? terus hakimnya bilang si dini mati karena asam lambung, dan dy mengignore visum benda tumpul. bang reza dibayar hakimnya apa gimana? apa takut komentarin hakim? memangnya semua hakim itu baik? hakim lalai? kalau hakim disogok memungkinkan tidak? ok lah jaksa penuntut umum tidak terlalu jago. tapi apa hakimnya buta? kan sudah jelas di depan mata terjadi pembunuhan, bukan asam lambung? dan pada saat itu cuman korban dan tersangka yang ada di TKP. apa karena tidak ada CCTV maka boleh bebas? maaf bang. kalo gitu caranya, semua pembunuhan di indonesia apalagi di kampung2, bs bebas semua dong? karena tidak ada CCTV sama skali. logikanya kemana ya? gw kecewa banget sumpah.
Intinya disurabaya uang yg bicara .
Gak tau knp dr awal gw gak percaya kasus ini, penyidik seolah ingin memenjarakan terdakwa dg opini publik tanpa bukti2 yg lengkap (surabaya) bagiku hakim sudah bener hanya melihat bukti
polda jabar polda terbaik, apalagi kalau kapolda nya aris papua dan gugun gumilar.. top mantap
Dpat jatah ke2 komen
Yah cilornya abis, minyaknya aja mau? Hehehe *mimo
Masa ayah korban diperiksa Etiknya, yabf ngga benarlah, ngga mungkin ayahnya Eki melanggar ethik , yg disidangkan Ethik itu adalah Rudiana dakam haoasuras sebagai polisi , sdh jelas mekanggar ethik dan melanggar hukum
Kasus Dini yang jadi pertanyaan mengapa rekaman video yang mengarah langsung file nya rusak?. Seharusnya pak Reza mengarahkan persoalan ke masalah ini. Apakah pak Reza takut mengatakan ada apa apa nya dengan kepolisian?.
Memang hakimnya yg aneh, masak orang mati dengan banyak luka dibilang penyebab kematianya alkohol
emang tengil nih Psychology Forensic . Tp harus lanjut utk kewarasan bangsa
Abisnya santun-santun juga gak didengerin mas hehe. *Mimo
Ingat kasus sambo,cctv sdh di hapus.sptinya bgtupun isi chat para trpidana ini,psti sdh di hapus jg.contoh,hp vina katanya isinya cuma tinggal no2 kontak kluarga.sngat suli mncari nya.....
Begitula orng pinter lama" keblinger,dlm kasus Vina Reza hbt,dalam kasus Ronald tebak sendiri
hakim manusia biasa jaksa manusia biasa tak mustahil menerima uang haram.sayang nya pembicara di depan umum cenderung menutupi kenenaran.
Penegak hukum di negara ini semua musang berbuou domba,pintar pintar merekayasa hanya untuk uang dan pangkat.