Makan Lamak Di Pondok Tapi Sawah

Makan enak, siapa yang tidak mau. Berbagai macam kuliner bermunculan saat ini. Semenjak dari berbagai minuman maupun makanan. Dari lokasi yang sederhana sampai ke restoran mewah.
Namun, pengelola destinasi wisata yang satu ini, malahan berani ambil langkah resiko. Makanan yang disuguhkan tidak tergolong mewah, malahan sangat sederhana, namun diburu banyak para pengunjung.
Mungkin bagi sahabat yang sudah berusia dewasa, makanan seperti ini sudah jarang kita temui. Ini makanan ala kampung, simple dan tidak rumit untuk memasaknya. Namun sudah jarang sekali kita temukan di restoran atau rumah makan.
Makanan itu, adalah Maco Panggang, Talua Dadar Angek, Pucuak Ubi dan Sambalado Matah yang diberi asam. Dengan sajian nasi yang baru saja matang alias tengah hangat-hangatnya, memang membawa kenikmatan tersendiri.
Apalagi, lokasi makanan “sisuak” alias “ala kampuang” itu, berada di pondok tangah sawah seperti halnya destinasi Wisata Dangau Pasawangan yang berlokasi di Jorong XII Kampuang Nagari Canduang Koto Laweh, Kabupaten Agam, atau sekitar 14 KM dari Pusat Kota Bukittinggi
Bukittinggi VLOG, sangat yakin para sahabat sudah lama tidak mencicipi “Maco Sapek Panggang, Talua Dadar Angek-angek, Sambalado Matah” yang diberi asam, silahkan mampir saja ke Objek Wisata Dangau Pasawangan.
Usai menguras seluruh suguhan dan malahan nyaris sampai tak tersisa sedikitpun, sahabat bisa menikmati suguhan kopi panas dengan ditemani terpaan angin sawah yang sangat menyejukkan. Nah, silahkan anda mencobanya sendiri…
#BukiitinggiVLOG, #JamGadang #DestinasiWisata #Minangkabau #SumateraBarat #Kuliner #LapanganKantin #RanahMinang #LamakBana #TaragakJoKampuang #Bukittinggi #Pariwisata #PariwisataIndonesia #Maninjau #Panorama #LobangJepang #NgaraiSianok #Kapatoman #Tarok
Eat well, who doesn't want to. Various kinds of culinary have sprung up nowadays. Since from a variety of drinks and food. From simple locations to fine dining restaurants.
However, the manager of this one tourist destination has even dared to take risks. The food served is not classified as luxurious, in fact it is very simple, but is hunted by many visitors.
Maybe for friends who are adults, we rarely meet foods like this. This is a village style food, simple and not complicated to cook. However, we rarely find it in restaurants or restaurants.
The foods, are Baked Maco, Talua Dadar Angek, Pucuak Ubi and Sambalado Matah which are given tamarind. With the rice dish that has just been cooked, aka the middle of it, it brings its own pleasure.
Moreover, the location of the "sisuak" food, aka "kampuang style", is in the pondok tangah sawah as well as the Dangau Pasawangan Tourism destination which is located in Jorong XII Kampuang Nagari Canduang Koto Laweh, Agam Regency, or about 14 KM from Bukittinggi City Center.
Bukittinggi VLOG, very confident that friends have not tasted "Maco Sapek Roasted, Talua Dadar Angek-angek, Sambalado Matah" which was given sour, please just stop by at the Dangau Pasawangan Tourism Object.
After draining all of the treats and even there is almost nothing left, friends can enjoy a hot coffee treat accompanied by a very cool rice breeze. Well, please try it yourself ...

[@dedihelfino574]

Yoo raso kalamak Yoo pak ... Lah beceh beceh aia liyua Wak mancaliak no pak ...

[@bukittinggivlog]

Ajak lah wak kasinan liak rajo... Hehe

[@raudhatulhusni8448]

DECH ngiler si kami mancaliak pak,,,🤤😀😀

[@monisfarkayo2295]

Tadi diajak, kami ndak namuah.... 🤭🤭🤭🤭

[@aththariq824]

sabana sero pak.. takana kampuang..

[@bukittinggivlog]

Iyo Thariq.... Talua itiak sawah bana... Hehe

[@marinientertainment888]

Yo sabana lamak sanak pengen kesana 🤣👍🥰

[@bukittinggivlog]

Ditunggu sanak

[@delta2879]

Raso kalamak makan d tangah sawah,urg dari lua daerah lah banyak nan makan d dangau pasawangan,nan awak ntah bilo k d tampuah pahal d kampuang surang😭😭