Candi Kedulan Bukti Dasyatnya Letusan Merapi Dulu

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 5 окт 2024
  • Candi Kedulan adalah candi agama Hindu yang terletak Dusun Kedulan, Desa Tirtomartani, Kecamatan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Candi ini dibangun pada sekitar abad ke-8 dan ke-9 pada saat zaman Kerajaan Mataram Kuno. Candi Kedulan Bukti Dasyatnya Letusan Merapi Dulu karena ditemukan dalam keadaan terkubur tanah. Candi Kedulan ditemukan terletak tiga sampai tujuh meter di bawah permukaan tanah; kemungkinan besar karena tertimbun lahar gunung Merapi yang diduga kuat meletus secara besar-besaran pada awal abad ke-11.
    Arsitektur dari candi ini terlihat mirip seperti gaya Candi Sambisari. Candi yang mempunyai hiasan berupa relief mulut kala (raksasa) dengan taring bawah ini pertama kali ditemukan di tengah sawah pada tahun 1993 oleh para pencari pasir yang mengeduk pasir untuk bahan bangunan. Berkebalikan dengan candi Sambisari, candi utama menghadap ke timur (tangga masuk pada sisi timur), dengan tiga candi perwara (pengawal) di hadapannya. Di dalam bangunan candi terdapat yoni dan lingga berukuran cukup besar yang masih utuh. Dinding sisi selatan, barat, dan utara berturut-turut memiliki relung yang ditempati arca Rsi Agastya, Dewa Ganesha, dan Batari Durga.

Комментарии • 9

  • @faktaunik-sejarah
    @faktaunik-sejarah 16 дней назад +2

    Sukses kak… ayo jalan2 lagi

    • @razone-wane
      @razone-wane  16 дней назад +1

      @@faktaunik-sejarah siap kk, terima kasih banyak, yuk mau jalan jalan kemana kita?!

  • @hidayahbanah4994
    @hidayahbanah4994 18 дней назад +1

    Mantul....
    Luar biasa

    • @razone-wane
      @razone-wane  17 дней назад

      Ya kk, terima kasih banyak. Semoga semua urusan lancar dan sukses

  • @budimetalic4431
    @budimetalic4431 16 дней назад +1

    Mataram hindu banyak candi yang tertutup tanah lahar dan tertutup...makanya taja mpu Sendok awal abad 10 pemerintahan di pindah ke timur gunung Lawu di daerah Wengker/ponorogo.

    • @razone-wane
      @razone-wane  16 дней назад

      @@budimetalic4431 oh gt, jadi kerajaannya dipindah ya. Di sana ada candi candi juga ya mas? Kalau ada semoga nanti bisa berkunjung le sana

  • @kangbibit9371
    @kangbibit9371 17 дней назад +1

    Sebuah pertanyaan besar dalam diri. Kenapa pada masa majapahit yang hadir lebih akhir, yang konon sangat mashur, peninggalan2nya TIDAK jauh lebih awet, megah, masif, detail, dibanding era mataram-medang.
    Secara, harusnya teknologi, material, sarana pra sarana sudah jauh lebih mumpuni dari masa 500-700 tahun sebelumnya.

    • @razone-wane
      @razone-wane  17 дней назад

      @@kangbibit9371 iya betul, saya selalu bertanya-tanya mengapa yg lebih tua ternyata lebih eksis sisa peninggalannya. Nah ini bisa jawab dari beberapa artikel yg saya baca, mengapa sisa majapahit yang lebih besar ternyata tidak semegah peninggalan mataram kuno yaitu zaman majapahit bangunannya terbuat dari batu bata, selain cepat rusak karena waktu, juga pada perang banyak dihacurkan sehingga peninggalannya banyak hilang. Nah contoh bangunan yg haus rusak karna waktu salah satunya peninggalan bagian di taman sari yg merupakan terbuat dari batu bata tetapi ini sudah masa lebih modern ternyata rusak gitu. Apalagi lagi peninggalan bangunan batu bata sisa majapahit.

    • @budimetalic4431
      @budimetalic4431 16 дней назад +1

      Bahan dan orangnya beda....juga ada yang tertutup tanah lahar..jadi awet...atw tidak rusak