Semua lukisan itu asli, soalnya bahan buat lukisnya itu sama pake cet pake kuas, dan Kanfas.....COBA DONG ADAKAN LAGI PELUKIS YG BELUM TERJENAL AGAR MENJADO TERKENAL, LUMAYAN MEMPERBAIKI EKONOMI SETIAP PELUKIS JALANAN ATAU RUMAHAN, INGAT JANGAN PELIT....
Wahai para pencinta seni, lebih baik mengkoleksi lukisan yang pelukisnya masih hidup dan wahai para pelukis, anda melukislah karya anda sendiri. Mungkin bisa jadi anda jadi pelukis terbaik. Memalsukan karya seni adalah mewariskan kepalsuan kpd anak cucu anda.
Saya juga bisa membuat lukisan abstrak, tapi susah jualnya, masa gak kasian sama ekonomi pelukis jalanan, yaaah setidaknya di beli 2 miliar, setelah membeli udah jgn beli lagi, kecuali suka sama lukisannya, gitu dooooooong saling bantuuuuuu dooooong, jgn yg terkenal aja yg terus2an laku semua lukisannya, ANEH DUNIA INI BODOHNYA MINTA AMPUN....
Sayangnya sipembuat lukisan palsu/duplikat/copy tidak menuliskan/menyertakan TTD namanya. Jika hanya menuliskan nama sipelukis di lukisan yg dicopy/diduplikat/ditirupalsu; JELAS ADA MOTIPASI KEUNTUNGAN MATERI SEMATA, jika saja sipelukis yg melukis ulang/merepro lukisan maestro menyertakan; TTD dan teks tulisan(dilukis ulang/direpro kembali oleh ......) hal ini akan lebih terang/jelas punya manfaat; Apresiasi terhadap lukisan sang maestro(yg barangkali sulit untuk bisa dimiliki,dan bisa dilihat hanya lwt museum/buku sejarah seni rupa Indonesia/Dunia),... (Munadi/9-5-2020)
Sangat betul ,saya pernah ,melukis ulang ,atau merepro ,saya kasih keterangan ,lukisan ini di repro ,saya cantumkan nama saya, saya merepro karena mengaguminya ,tak lama saya sadar ,lebih baik jadi diri sendiri, apapun hasilnya itulah imaginasi sendiri ,saya lebih puas dengan hasil saya sendiri.
Sang maestro pasti nggak marah ,karena bernan faat buat orang lain sebagai perantara rejeki dan si prlukis mayoritas jujur kalo itu cuma jiplak malah,kadang kadang yg beli minta aneh aneh ,tapi nggak bakal di ladeni ,karena seni lukis itu ada ruh kehidupan pelukisnya.
Semoga sukses, sehat selalu min dan lancar rejekinya begitu juga yang koment disini Aamiin.....
Semua lukisan itu asli, soalnya bahan buat lukisnya itu sama pake cet pake kuas, dan Kanfas.....COBA DONG ADAKAN LAGI PELUKIS YG BELUM TERJENAL AGAR MENJADO TERKENAL, LUMAYAN MEMPERBAIKI EKONOMI SETIAP PELUKIS JALANAN ATAU RUMAHAN, INGAT JANGAN PELIT....
Mnrt sy klo sejak awal sdh disebut copy-an, repro, sih ga masalah, yg masalah klo copyan dibilang asli trus dijual mahal
Sepaham.
Lebih baik melukis sendiri..laku gak laku lukisan sendiri.. daripada memalsukan hak cipta oranglain..
Wahai para pencinta seni, lebih baik mengkoleksi lukisan yang pelukisnya masih hidup dan wahai para pelukis, anda melukislah karya anda sendiri. Mungkin bisa jadi anda jadi pelukis terbaik. Memalsukan karya seni adalah mewariskan kepalsuan kpd anak cucu anda.
Saya juga bisa membuat lukisan abstrak, tapi susah jualnya, masa gak kasian sama ekonomi pelukis jalanan, yaaah setidaknya di beli 2 miliar, setelah membeli udah jgn beli lagi, kecuali suka sama lukisannya, gitu dooooooong saling bantuuuuuu dooooong, jgn yg terkenal aja yg terus2an laku semua lukisannya, ANEH DUNIA INI BODOHNYA MINTA AMPUN....
TRIMAKASIH KONTENNYA JADI PELAJARAN
Sayangnya sipembuat lukisan palsu/duplikat/copy tidak menuliskan/menyertakan TTD namanya.
Jika hanya menuliskan nama sipelukis di lukisan yg dicopy/diduplikat/ditirupalsu; JELAS ADA MOTIPASI KEUNTUNGAN MATERI SEMATA, jika saja sipelukis yg melukis ulang/merepro lukisan maestro menyertakan; TTD dan teks tulisan(dilukis ulang/direpro kembali oleh ......) hal ini akan lebih terang/jelas punya manfaat; Apresiasi terhadap lukisan sang maestro(yg barangkali sulit untuk bisa dimiliki,dan bisa dilihat hanya lwt museum/buku sejarah seni rupa Indonesia/Dunia),...
(Munadi/9-5-2020)
Sangat betul ,saya pernah ,melukis ulang ,atau merepro ,saya kasih keterangan ,lukisan ini di repro ,saya cantumkan nama saya, saya merepro karena mengaguminya ,tak lama saya sadar ,lebih baik jadi diri sendiri, apapun hasilnya itulah imaginasi sendiri ,saya lebih puas dengan hasil saya sendiri.
Kita main jujur aja.. Sy faham cara buatnya.. Kalau ada yg minat.. Hub sy aja
TERIMAKASIH, LEBIH BAIK MELUKIS SUATU BARU DARI PADA MENIRU.
Lebih baik para pencinta seni/kolektor; membeli lukisan asli langsung ke pelukis.....
G se mudah it juga si...kolektor lbh sk leeat galeei dan kurasi
Mampir di tempat sy di Denpasar.
Saya jual lukisan dan pelukisnya masih hidup.
TRIMAKASIH, LUKISAN HARUS DI MUSEUMKAN AJA
Yg jelas ..ada asap karena ada api.., mafia lukisan palsu selalu ada dan yg bermain kelas atas ...yg punya modal.
saya mau dong tahu nama alamat lukisan palsunya,saya mau buat order lukisan keluarga gaya2 maestro
Lebih baik ngelukis sendiri, terus di pajang sendiri walaupun kata seniman lukisannya jelek
kalo repro dia jujur bilang repro kayaknya gapapa, kalo repro dibilang asli itu yang gaboleh
Pembuat& pedagangnya Menteng atas&gg anyer jakpus
Sang maestro pasti nggak marah ,karena bernan faat buat orang lain sebagai perantara rejeki dan si prlukis mayoritas jujur kalo itu cuma jiplak malah,kadang kadang yg beli minta aneh aneh ,tapi nggak bakal di ladeni ,karena seni lukis itu ada ruh kehidupan pelukisnya.
Pedagang nya jujur kok semua bilang ga asli ... Riweuh pisan
Razia lah udah
Riweuhlah lukisan palsu mah - rieuuuut we
Maaf saya mau jual lukusan antik ke mana ya,,,,,?
Lukisan apaan bos
Wa 081226584036
@@zimarthahutama3777 saya ada lukisan affadi tahun 1978 ada sertifikat nya
Assalamualaikum..pak saya mau jual lukisan mohon bantuannya njeh ..saya punya lukisan dr kraton Jogja dulu ..dan satu nya lukisan uang Franciss
Cari ahlinya Pak .dikroscek biar tahu pasarannya
Dasar kau made in cina
Fotocopy