Sesungguhnya pengalaman dan aku dlm hal ini adalah yaitu org2 yg sdh tercerahkan adalah sesuatu yg tdk terpisahkan Pengalaman anak manusia dri jaman ke jaman dan semua dorongan batin itu terjadi Ats kehendak ILLAHI
Sesungguhnya pengakuan diri adalah penjara kehidupan sesungguhnya, kita terjebak dlm dunia kematian, dunia bangkai/mayat yg lalu lalang sibuk mencari kehidupan melanggengkan ke fanaan. Tak akan dapat dijangkau keberadaan sang tak terbatas dengan sesuatu yg terbatas. Sesungguhnya sang tak terbatas hanya akan diketahui oleh diri sang tak terbatas lagi. Itulah kehidupan sesungguhnya, itulah kematian yg orang awan sebut padahal itulah kehidupan sesungguhnya, Dialah yg ada satu2 sedang yg lain adalah fana.
Seseorang yg hampir mencapai sesuatu yg di ucapkan di video tersebut ialah dia akan meresapi lebih dalam dan mengambil makna kata" Dan mengambil nya untuk melengkapi yg dia butuhkan di dirinya bukan justru berkomentar dan menjadi guru Maha guru dadakan yg secara kebetulan datang dan memberi arahan kata" Mutiara melalui kolom komentar dan kebanyakan orang" yg terjebak dalam ego nya sendiri akan melakukan hal itu. 😌
Bukahkah pikiran penuh dengan kata-kata? Bahkan mampu mengaku sebagai "aku". Namun bagaimana cara kesadaran yg melampaui "aku" bisa berkata-kata ketika pikiran itu sendiri telah terlampaui?. Jika "aku" yang berbicara hanyalah pikiran, maka itu memang sekadar permainan kata-kata. Tetapi saat kesadaran melampaui pikiran, kata-kata tidak lagi datang dari identitas atau ego. Kata-kata muncul sebagai ekspresi dari keheningan, seperti gema dari ruang hening di dalam dirimu. Dalam keheningan itu, tak ada dorongan untuk mengklaim "aku." Kata-kata menjadi sekadar sarana, bukan milik siapa pun, hanya pancaran dari kesadaran yang murni. Jadi pertanyaannya adalah: apakah kamu dapat berbicara tanpa ada "aku" yang berbicara?🙏
Kesadaran melampaui konsep "aku" yang terikat pada diri kecil kita. Ia adalah esensi, ruang di mana semua pengalaman terjadi tanpa keterikatan. "Aku" dalam pengertian ini hanyalah sebuah ungkapan sebuah tanda dari keberadaan, bukan identitas. Jadi, bisa dibilang, kesadaran adalah dasar dari semua pengalaman "aku," namun bukan "aku" yang terbatas pada tubuh atau pikiran.
Belum habis aku tak perlu pentaksir hebat sepertimu Cukup Allah...kau rasa kau cukup bagus...kau ambil aku tak perlu kan semua itu Ibu ku bapaku mengajar aku begitu jangan campur urusan org jika kau mahu hidup aman kelah itu pesan Ibuku untuk aku jangan kau mentafsirnye dan hormati org yglebih tua darimu itu pesan nye tapi pada org pentaksir seperti mu........ahh pentaksir jangan sebok mentafsir org Kerana kain mu sendiri koyak tak terjahit
Sabar...kau telah mentafsir aku adalah saya dan aku menggunakan aku dengan dia itu hanya basa basi ku dengan nya wahai ahli pentaksir kain org dan kau sendiri koyak tidak kau lihat ..dengar sini ahli pentaksir aku bukan imam Aku bukan manusia hebat seperti kau ahli kain koyak Dan aku bukan siapa siapa aku manusia biasa yg jahil bab agama mukadam ku juga tidak habis ku belajar Aku berzikir kerana zikir itu Tenang kan hati wahai pentaksir aku tak mintak menjadi jiwa terpilih tapi kalian yg memilih aku menjadi jiwa terpilih jika ini Sudah melampaui batas ku Aku rasa kau lebih bagus lebih layak
Sesungguhnya pengalaman dan aku dlm hal ini adalah yaitu org2 yg sdh tercerahkan adalah sesuatu yg tdk terpisahkan
Pengalaman anak manusia dri jaman ke jaman dan semua dorongan batin itu terjadi Ats kehendak ILLAHI
Aku yg kecil adalah diri ku
Dan aku yg besar adalah yg sdh melebur dan menyatu di dlm kebesaran kekuasaan dan keabadian
Yassin..
Sesungguhnya pengakuan diri adalah penjara kehidupan sesungguhnya, kita terjebak dlm dunia kematian, dunia bangkai/mayat yg lalu lalang sibuk mencari kehidupan melanggengkan ke fanaan. Tak akan dapat dijangkau keberadaan sang tak terbatas dengan sesuatu yg terbatas. Sesungguhnya sang tak terbatas hanya akan diketahui oleh diri sang tak terbatas lagi. Itulah kehidupan sesungguhnya, itulah kematian yg orang awan sebut padahal itulah kehidupan sesungguhnya, Dialah yg ada satu2 sedang yg lain adalah fana.
Walu pun tetap berbentuk konsep dalam video ini
Tapi ini titik celah untuk bisa menuju kesadaran dalam mengenal diri ...
🙏🙏
Iya, Tdak ada cara lain untuk menjelaskan sesuatu yg melampaui konsep atau sesuatu yg tdak bsa dibahasakan kecuali dengan konsep itu sendiri🙏
Selamat pagi sahabat makasih untuk wawasan kita semua Rahayu 🙏🙏🙏
Ada aku ada kamu dan juga DIA.
❤❤
Rahayu🙏🙏🙏
Rahayu🙏
Seseorang yg hampir mencapai sesuatu yg di ucapkan di video tersebut ialah dia akan meresapi lebih dalam dan mengambil makna kata" Dan mengambil nya untuk melengkapi yg dia butuhkan di dirinya bukan justru berkomentar dan menjadi guru Maha guru dadakan yg secara kebetulan datang dan memberi arahan kata" Mutiara melalui kolom komentar dan kebanyakan orang" yg terjebak dalam ego nya sendiri akan melakukan hal itu. 😌
Setuju🙏🙏🙏
❤
.semuahnyah.serahkan.kepada.yang.mhaha.kuasa..terima.kasih.
Sebab Dia dari Aku sebab aku bukanlah Aku.. nama ialah ilusi bukan Dia maupun Aku sebab nama hanyalah bagi aku dan bukan Aku.
Conversation With God (book 1 - 3) by Neale Donald Walsch
Aku mengetahui niatmu
Bahaya lewat penjaga counter penjagya mesjid pesawatrkagak terdetey balik ke bokap terdeteksi lg
Aku yg sebenarnya adalah bukan badan ini,Maka kita selalu mengatakan tangan ku, kepala ku, kaki ku, tubuh ku.jadi aku siapa.coba pikir kan.
🤍🏳️🩵🍇
Aku udh pernah bertemu ......
narasinya konsep juga. Masih bedakan ini dan itu, aku dan bukan aku. Terbatas dan tak terbatas. Belum masuk. Msh bermain2 dg konsep.
Lalu bagaimana menurutmu untuk menjelaskan sesuatu yg tak terkonsep?
@@Naraverseofficial G bisa di sebutkan tapi harus di alami langsung
@@fajriandito3815 caranya ?
@@fajriandito3815hening dan rasakan
Siapa yg telah banyak berkata kata tentang Aku ini ? Apa dasar dari kebijakan yang dikatakan tentang Aku ini ?
Bukahkah pikiran penuh dengan kata-kata? Bahkan mampu mengaku sebagai "aku". Namun bagaimana cara kesadaran yg melampaui "aku" bisa berkata-kata ketika pikiran itu sendiri telah terlampaui?.
Jika "aku" yang berbicara hanyalah pikiran, maka itu memang sekadar permainan kata-kata. Tetapi saat kesadaran melampaui pikiran, kata-kata tidak lagi datang dari identitas atau ego. Kata-kata muncul sebagai ekspresi dari keheningan, seperti gema dari ruang hening di dalam dirimu. Dalam keheningan itu, tak ada dorongan untuk mengklaim "aku." Kata-kata menjadi sekadar sarana, bukan milik siapa pun, hanya pancaran dari kesadaran yang murni. Jadi pertanyaannya adalah: apakah kamu dapat berbicara tanpa ada "aku" yang berbicara?🙏
@Naraverseofficial terima kasih atas perhatiannya , jadi kesadaran yg merupakan esensi dari ungkapan Aku ?
Kesadaran melampaui konsep "aku" yang terikat pada diri kecil kita. Ia adalah esensi, ruang di mana semua pengalaman terjadi tanpa keterikatan. "Aku" dalam pengertian ini hanyalah sebuah ungkapan sebuah tanda dari keberadaan, bukan identitas.
Jadi, bisa dibilang, kesadaran adalah dasar dari semua pengalaman "aku," namun bukan "aku" yang terbatas pada tubuh atau pikiran.
@@Naraverseofficial dalam ranah Kesadaran diri ini mungkinkah suatu kesadaran semesta yang maha luas dapat juga di insyafi ?
Lalu, bagaimana utk mengenal aku?
Cukup sadari saja secara perlahan pikiranmu, perasaanmu dan tubuhmu tanpa penilaian apapun🙏
Simbol ya bos
Belum habis aku tak perlu pentaksir hebat sepertimu
Cukup Allah...kau rasa kau cukup bagus...kau ambil aku tak perlu kan semua itu
Ibu ku bapaku mengajar aku begitu jangan campur urusan org jika kau mahu hidup aman kelah itu pesan
Ibuku untuk aku jangan kau mentafsirnye dan hormati org yglebih tua darimu itu pesan nye tapi pada org pentaksir seperti mu........ahh pentaksir jangan sebok mentafsir org
Kerana kain mu sendiri koyak tak terjahit
Sabar...kau telah mentafsir aku adalah saya dan aku menggunakan aku dengan dia itu hanya basa basi ku dengan nya wahai ahli pentaksir kain org dan kau sendiri koyak tidak kau lihat ..dengar sini ahli pentaksir aku bukan imam
Aku bukan manusia hebat seperti kau ahli kain koyak
Dan aku bukan siapa siapa aku manusia biasa yg jahil bab agama mukadam ku juga tidak habis ku belajar
Aku berzikir kerana zikir itu
Tenang kan hati wahai pentaksir aku tak mintak menjadi jiwa terpilih tapi kalian yg memilih aku menjadi jiwa terpilih jika ini
Sudah melampaui batas ku
Aku rasa kau lebih bagus lebih layak
Siapa akuuuuuuuuuuuu😭😭 ada yg bisa menjelaskan
Cukup sadari saja secara perlahan pikiranmu, perasaanmu dan tubuhmu tanpa penilaian apapun. Jika disiplin secara perlahan akan mengerti sendiri🙏
Aku dan kamu itu tidak ada,,,
Ini yg bbener
Aku orang yang bodoh aku orang awam dan tidak mengerti apa apa