Kasus Vina Cirebon, Jaksa Kembalikan Lagi Berkas Pegi ke Polisi

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 5 июл 2024
  • KOMPAS.TV - Kuasa Hukum Pegi Sugiayanti Iriani menunjukan surat keterangan dari Kejati Jawa Barat soal pengembalian kedua berkas perkara Pegi ke Polda Jawa Barat.
    Dengan pengembalian dua kali ini, Sugiyanti meyakini, proses penetapan Pegi Setiawan sebagai tersangka kasus Vina dan Eki kurang bukti dan tidak sesuai prosedur.
    Karena itu, ia meyakini hakim dalam putusan sidang praperadilan Senin (08/07/2024) pekan depan pun akan membebaskan Pegi.
    Baca Juga Soal Putusan Praperadilan Pegi, Hakim: Janji Tak "Masuk Angin" di www.kompas.tv/video/520458/so...

    Artikel ini bisa dilihat di : www.kompas.tv/video/520459/ka...

Комментарии • 310

  • @erirobert5418
    @erirobert5418 21 день назад +43

    Sangat memalukan sekali,dua kali BAP dikembalikan....!!!.

  • @sarmansarman5011
    @sarmansarman5011 21 день назад +57

    Jaksa 2024 sangat bijak. Tidak seperti jaksa 2016 yang asal"an. Bisa jadi jaksa 2016 sekongkol dengan penyidik. Biar cepat naik jabatan.

  • @bougati8425
    @bougati8425 21 день назад +16

    Jaksa sgt cerdas, tidak mau diajak Blunder 2x oleh ladusing

  • @levibro-ou8ex
    @levibro-ou8ex 21 день назад +26

    Mungkin Polda jabar harus di bersihkan dulu secara internal ini mirip kasus fredy sambo kecurigaannya terlalu banyak orang orang dalam yg bermain

  • @putrisity8766
    @putrisity8766 21 день назад +13

    TOLONG BUKA CCTV DAN HP YG DI SITA POLISI ..

  • @agunghusada2340
    @agunghusada2340 21 день назад +12

    Ayo para JAKSA CIREBON gunakan akal sehat, ingat akhirat aja

  • @FaqihHidayat-nq9co
    @FaqihHidayat-nq9co 21 день назад +46

    Salam presisi tapi berkas tidak jelas. Uang pajak untuk gaji oknum koplak.

  • @argowilis7556
    @argowilis7556 21 день назад +15

    Kejaksaan tinggi jabar tidak ingin blunder seperti polda jabar,,yg jadi makian netizen seluruh Indonesia

  • @kiekiesimofficial6422
    @kiekiesimofficial6422 21 день назад +4

    rakyat sudah pada pintar dan semakin waras dengan membela pegi karna rakyat sudah pada tau kebobrokan di instusi penegak hukum dinegeri konoha dan tidak bisa ditutupi hukum dinegeri nih penuh dengan oknum yang melakukan kekerasan..sewenang2 dan semena2

  • @user-ft9be1yk6i
    @user-ft9be1yk6i 21 день назад +4

    Jangan mengulang 2016. Tegakkan keadilan yg jujur,kasus ini bukan geng kuli tapi geng yg lain.Dunia udah tertuju pada kasus vina ini.

  • @koc3p843
    @koc3p843 21 день назад +6

    Kami apresiasi kepada kejaksaan tinggi jabar karna kami percaya Jaksa sangat jeli kasus ini kami duga ada rekayasa..

  • @user-wz3ox4vn1s
    @user-wz3ox4vn1s 21 день назад +6

    SEMOGA , JAKSA DAN HAKIM, BENAR BENAR TAHU, BAHWA PEGI SETIAWAN BUKAN TERTANGKAP TANGAN, TAPI SUDAH 8 TAHUN.

  • @Motivasisholawat168
    @Motivasisholawat168 21 день назад +4

    Awalnya dikira pegi tidak akan ada yg bela ternyata Polda Jabar keliru,yg bela pegi luar biasa

  • @carsanlinke4491
    @carsanlinke4491 21 день назад +12

    Mudahan apa yg kita harapkan untuk pegi Setiawan bebas cepat terkabul.

  • @kenirinaldo4153
    @kenirinaldo4153 21 день назад +5

    🤲🤲🤲🤲🤲 MOHON. HAKIM DAN JAKSA. BEBASKAN PEGYKULI Cs. KARNA. BUKAN TERSANGKA. 🙏🙏🙏

  • @Sabrangjatmiko
    @Sabrangjatmiko 21 день назад +4

    Polisi kita mmg hebat,...dimana2 membuat berita tentang penindasan pd masyarakat sendiri.

  • @putrimalu69849
    @putrimalu69849 21 день назад +4

    2x berkas dikembalikan, bukti polda jabar Tdk Cukup Bukti utk mnjadikan PS jd Tersangka!!!

  • @MuhammadAbdullah12345
    @MuhammadAbdullah12345 21 день назад +7

    Kasus Vina:

  • @user-cx5tm8sq5l
    @user-cx5tm8sq5l 21 день назад +3

    Terlalu banyak KEBODOHAN kepolisian di zaman skrg ! Tidak malu menjadikan kebohongan sbgai barang bukti !!! Jadilah keSATRIA untuk menjadi pembela KJUJURAN dan KEBENARAN dg KEADIALAN tanpa pandang bulu bukan malah sebaliknya !!! Bobrok !!!

  • @ruslanruslan6452
    @ruslanruslan6452 21 день назад

    Negara wajib memberikan kompensasi terhadap pegi akibat kesalahan polisi menetapkan tersangka dan memenjarakanya