DASAR-DASAR PENGOBATAN BEKAM | UST. ABDURRAHMAN DANI
HTML-код
- Опубликовано: 28 сен 2024
- Di dalam Hadis-hadis Rasulullah saw. dapat kita temukan hadis tentang
keutamaan ḥijâmah atau bekam. Salah satunya hadis yang berisi tentang
nasihat dari malaikat kepada Rasulullah saw. untuk memerintahkan
umatnya berbekam. Hadis tersebut disahihkan oleh Syaikh al-Albany
dalam Ṣahîh al-Jami‟ nomor 5671, juga disahihkan oleh Syaikh Ibnu
Baz.181 Di dalam hadis tersebutlah dapat kita lihat keutamaan dan nilai
ilahiyah dari pengobatan bekam yang secara tidak langsung diperintahkan
Allah swt. melalui para malaikat kepada Rasulullah saw.
Di dalam hadis lain sebagaimana yang beliau katakan bahwa "Terapi
pengobatan itu ada tiga cara, yaitu sayatan bekam, minum madu, dan kay
(menempelkan besi panas pada daerah yang terluka), sedangkan aku
melarang ummatku berobat dengan kay”.
Ibnu Hajar al-Asqalani berkata bahwa Rasulullah saw. saw. tidak
bermaksud membatasi pengobatan pada tiga hal tersebut, akan tetapi
Rasulullah saw. hanya menyebutkan pokok atau inti dari penyembuhan
adalah salah satunya berasal dari tiga pengobatan tersebut yang biasanya
penyakit-penyakit kebanyakan berasal dari kelebihan darah, cairan empedu, lender dan lainnya. Salah satu cara penyembuhannya adalah
dengan mengelurkan darah, maka Rasulullah saw. menyebutkan bekam
yang telah banyak digunakan oleh bangsa Arab sendiri.