yang Muhidin ketahui dan kuasai cuma kegemilangan Marxisme doang. dia bilang siapa musuh PKI dan Soekarna, ya kolonialisme😅😅😅😅 pala lu empuk, begitu banyak kyai pesantren yg memiliki tanah luas untuk menghidupi santri²nya di bantai demi kata kesetaraan. pertanyaannya, apa para kyai juga menganut paham kolonialisme???
Bicara tentang isme kebudayaan adalah sustu pembicaraan yang gentle dan jantan, karena bicara kebudayaan isme adalah tentang kita berijut tentang kehidupan nya, jadi sangat natural, otisinal dan sangat generik, yang sekarang jarang diperbincangkam..
SAYA MEMBAYANGKAN BROOO IRFAN INI KETEMU ORANG ETNIS JAWA ATAU PARA ORANG KAYA JAWA YANG MAU DAN BERKOMITMEN MEMBANGUN SEBUAH PERADAPAN JAWA DAN ISLAM BARU DALAM HAL PENDIDIKAN.....MULAI DARI TINGKAT SD SAMPAI PERGURUANTINGGI YANG BERBASIS PADA AJARAN DAN BUDAYA PARA WALI DAHULU....TIDAK MENOLAK KEMAJUAN DAN TEHNOLOGI TAPI MASIH TETAP JADI ORANG YG BERAKHLAK DAN BERBUDAYA...MUDAH2 BROOO IRFAN SEHAT TERUS DAN DIKETEMUKAN DG BOS WIDODO SUKSES MAKMUR DAN YG LAIN HINGGA TERWUJUD PERGURUAN BERBASIS JAWA ISLAM DAN BUDAYA PARA WALI AMINNNNNNN
Ini contoh perbincangan aktivis2 Jogja klo dah masuk ranah 'debat'.... Sumpah kangen sakali dengan perbincangan seperti ini. Dulu bisa 3 hari ngobrol seperti ini.. Salut buat para pembicara. 🙏🙏🙏🇲🇨❤️
(sebutan) kiri itu dikalahkan oleh soeharto (mewakili liberalisme-kapitalisme) dan dicap anti islam, sampai sekarang. dan rahasia ini dijaga ketat oleh TNI. padahal banyak sekali persamaan atau kemiripan kiri dengan islam.
Contoh nyata jelas di depan mata, terang benderang. BUDAYA TEPO SLIRO (BTS) Bagaimana mungkin orang jawa banyak yang lupa dan tak merasa telah meninggalkan BTS... Zaman kakek nenek kita dulu ketika kita membuat sedikit kegaduhan langsung ewuh pakewuh malu dan segera masuk rumah dan menghentikannya. Karena itu berarti mengganggu ketenangan orang lain, apalagi yg berbeda dengan mereka. Kepada sesama saja, juga malu karena otu berarti mengganggu hak ketenangan orang lain. Bila terpaksa mengganggu maka akan selalu memohon ijin. Namun apa yang terjadi dengan budaya kita sekarang? Terjadi sebaliknya, hak sendiri dan kewajiban orang lain yang dituntut. Yang lebih ironis adalah justru sering dan terus terjadi di tempat ibadah. TOA berisik makin digalakkan. Ini sangat berpengaruh pada perubahan cara pandang dan budaya orang. Yang selalu egois dan suka menghegemoni orang lain. Budaya seperti itu tentu jadi mengubah karakter tiap pribadi menjadi egois dan hanya mengutamakan dirinya saja. Selanjutnya agama bisa dianggap jadi pemecah kerukunan warga secara terlihat dan banyak yang terpendam. Apalagi setiap kritik justru akan dimusuhi. Dalam hal ini agama justru sebagai alat pemecah.
Tepo seliro itu urusan saling menenggang rasa, muaranya kerukunan, harmoni. Tapi ukurannya tetap keumuman, kelaziman di masyarakat. Kalau di suatu lingkungan masyarakat sudah umum, sudah biasa TOA berisik - yang mana berisik atau tidak ini juga relatif, sangat subyektif ukurannya - ya yang gak terbiasa dengan itu harus bisa beradaptasi, bukan ngomel2, apalagi sampai diumbar di medsos. Itulah tepo seliro. Justru yang tinggal di situ tapi gak mau menerima kondisinya dialah yang egois. Suka gak suka masyarakat Jawa itu pada dasarnya komunal dan hierarkis, bukan individualis dan egaliter. Dalam konteks ini maka pendatang harus menghormati pribumi, baru kemudian pribumi mengayomi pendatang. Minoritas menghormati mayoritas, barulah mayoritas mengayomi minoritas. Perkecualian kalau mayoritas dan minoritasnya masih bersaudara, misal satu trah, barulah di situ ada relasi yang lebih setara. Selebihnya ada pihak yang diposisikan lebih tinggi/lebih kuat dan harus dihormati baru setelah itu pihak yang lebih tinggi/lebih kuat inilah yang akan mengayomi pihak yang lebih rendah/lebih lemah. Jadi intinya toleransi yang berbasiskan hierarki, bukan penghormatan terhadap individu2.
Pemersatu itu ahlak dan adab yg benar bukan politik bukan agama. Karena kalau agama Hakekatnya itu milik pribadi tidak ada yang bisa ganggu. Jadi Agama itu aman dalam situasi dan kondisi apapun. Yang jadi masalah Adab dan Ahlak manusia dan ego fanatisme yang salah menghancurkan semuanya. Bahlan agamapun bisa dibelok2an. Thank you kontennya 👍👍
Nasakom adl Produk Moderasi yg mmg Nyata adl Keberhasilan Ir.Sukarno mempersatukan Bangsa ini "Tidak Ada Kepemimpinan yg lebih baik dari Moderasi" - Lao Tze -
Mnrt pendpt ku bangsa kita msh bisa bersatu krn faktor kemurahan nya Allah swt, wlpn kita beda agama daerah suku dan bahasa tp alhamdulillah itu semua tdk membuat kita terpecah belah.
sepakbola pemersatu bangsa...sahabat2 Indonesia Timur kirim ke Brasil karena kemiripan fisik...Indonesia Barat kirim ke Barcelona krn kemiripan fisik yg lebih kecil....Carikan sepakbola sekolah2nya yang terbaik...❤
Kalau menurut saya pemersatu Indonesia adalah pemeluk Islam yang sebagai ummat mayoritas sangat baik menerima keragaman semua agama dan suku dan itu sesuai ajaran agama Islam yang seharusnya, lakum dinukum wa liya diin, bagimu agamamu dan bagimu agamaku. Terbukti juga dg diubahnya piagam Jakarta. Karena kalau kita liat kasus dimana ummat islam minoritas, mereka sering dalam tekanan. Bersyukurlah kita bangsa Indonesia dg adanya persatuan, jangan mengkerdilkan peran ummat Islam dalam persatuan..karena yg menggerakkan perang melawan kolonialisme adalah konsep Hubbul wathon minal Iman, Cinta tanah air adalah bagian dr Iman
Statemen terakhir Gus Muh justru menganfirmasi statemen Gus Irfan bahwa rakyat Indonesia memiliki landasan nilai kesadaran kultural yg mampu menyatukan bangsa kita dan itu tidak semata-mata faktor politik.
Agama diturunkan dari Hyang Maha Agung itu untuk membuat Kehidupan Manusia menjadi Tentram , Nyaman dan Damai dibumi ini kalau tdk bisa berarti Belum Beragama....Aku Yaqiiiin bangeeeet....
Kesadaran kultural semata masih membawa feodalisme dan fasisme dipuncaknya. Kesedaran etika kutural, itulah yang membawa sebuah nilai dalam kaidah norma. Hal seperti inilah yang menyatukan dalam satu kesamaan tujuan politik : Kemerdekaan.
klo dari keterbatasan pemikiran saya. saya menganggap dari diskusi ini. Alat Pemersatunya adalah Politik, tp dalam pembuatan alat tersebut agama juga menjadi salah satu landasannya dalam terwujudnya alat politik. bung irfan td jg menceletukkan "politik islam"
Fonding father, sudah memeras Idiolagi Bangsa Pancasila menjadi Gotong Royong. Tinggal kenapa sampai hari ini belum di jalani menjadi sebuah BUDAYA Bangsa.
Saya pikir itu hanya utak atik gatuknya Sukarno saja. Saya tidak sepakat kalau gotong royong menjadi inti falsafah bangsa kita. Mungkin gotong royong dalam tataran tetangga, tapi dalam tataran regional, apalagi nasional, kita masih cukup primordial
satunya kiri....ideologi yg gagal dan kalah dalam persaingan politik...satunya anti barat yg kalo dibaca2 lagi mirip ultra kanan di banyak negara2 eropa skrng....terlalu cinta dalam negeri...
Negara republik indomesia adalah negara yg terbentuk atas dasar pemiliran pemikiran pendiri bangsa Pada saat awal pergerakan kemerdekaan Banyak pemikiran 2 muncul dari semua tokoh pemikir 2 yg merdeka
Emang boyeh, gak bahaya ta, Ortodoks Eropa timur menyapa anda kamerad 😂mungkin bagi krsten iya, tapi bagi komunis tidak. pelajari sejarah Uni Soviet dan awal kemunculan komunisme, lebih jauh lagi marxisme 😂😂😂😂😂 gereja adalah salah satu institusi yang paling dimusuhi partai, bahkan paling awal diberangus selain institusi kerajaan, karena sejarah dan prakteknya yang sangat bertentangan dengan komunisme.... Berapa banyak gereja diubah fungsikan jadi gudang mesiu.... Bagi kaum komunis, agamawan grja lah yang membantu mempertahankan status quo penindasan kaum borju terhadap proletar dengan peninabobo an menggunakan harapan harapan non sekularis.
Diskusi yang sangat menarik dan menggugah nalar fikir, salute Mojok!
Alat pemersatu adalah kemakmuran. Kalau rakyat kelaparan akan perang terus.
Sadis mmg Gus Muhiddin, Cermat dan Cerdas
Panjang umur ide cerdas terang benderang Bang Muhiddin.....
terimakasih pada narasumber dan mojok.
smoga agenda semacam ini bisa berlanjut...
Terimakasih Mojok
Untuk terus berdedikasi menyambung matarantai guna mengokohkan jati diri generasi
Barokalloh...Aamiin
panjang umur mojok dan pak putut.. semoga Gus Muhidin diberikan space yg lebih banyak mengeksplor sejarah bangsa
yang Muhidin tau cuma kejayaan Marxisme doang.😅
yang Muhidin ketahui dan kuasai cuma kegemilangan Marxisme doang.
dia bilang siapa musuh PKI dan Soekarna, ya kolonialisme😅😅😅😅
pala lu empuk,
begitu banyak kyai pesantren yg memiliki tanah luas untuk menghidupi santri²nya di bantai demi kata kesetaraan.
pertanyaannya, apa para kyai juga menganut paham kolonialisme???
keren banget ini acara ngomongin sejarah, agama, politik yang pinggir jurang serius tapi bisa tetap santai.
😊
Salut untuk Gus Muhiddin, selalu dapat menjawab isu isu aktual dengan peristiwa sejarah yang relevan
Dia bukan Gus. Panggilan Gus itu untuk orang Islam. Dia membela komunis.
@@ndorobei4391la emangnya orang islam gag boleh jadi komunis??? lol!
Emang komunis agama? @@ndorobei4391
YOUNG ISLAMENTEN BOND... organisasi pemuda lintas suku ataupun daerah...
Lanjuut mas Afifi....
Keren banget diskusi macam ini, dilanjutkan ke episode seterusnya 👍
Perlu 1000 orang2 jernih seperti ini
Bicara tentang isme kebudayaan adalah sustu pembicaraan yang gentle dan jantan, karena bicara kebudayaan isme adalah tentang kita berijut tentang kehidupan nya, jadi sangat natural, otisinal dan sangat generik, yang sekarang jarang diperbincangkam..
Karena semakin jauh kau memahami masa lalu, semakin jelas kau akan memahami masa depan...
_mbahmoekipeer
Pengen liat 2 tokoh ini dalam satu frame lagi, seru bnget
setujuuu
SAYA MEMBAYANGKAN BROOO IRFAN INI KETEMU ORANG ETNIS JAWA ATAU PARA ORANG KAYA JAWA YANG MAU DAN BERKOMITMEN MEMBANGUN SEBUAH PERADAPAN JAWA DAN ISLAM BARU DALAM HAL PENDIDIKAN.....MULAI DARI TINGKAT SD SAMPAI PERGURUANTINGGI YANG BERBASIS PADA AJARAN DAN BUDAYA PARA WALI DAHULU....TIDAK MENOLAK KEMAJUAN DAN TEHNOLOGI TAPI MASIH TETAP JADI ORANG YG BERAKHLAK DAN BERBUDAYA...MUDAH2 BROOO IRFAN SEHAT TERUS DAN DIKETEMUKAN DG BOS WIDODO SUKSES MAKMUR DAN YG LAIN HINGGA TERWUJUD PERGURUAN BERBASIS JAWA ISLAM DAN BUDAYA PARA WALI AMINNNNNNN
Istimewa , sangat menggugah nalar yang masih pada dangkal ini🔥🔥
Budaya dan Cerita yg mempersatukan kita
bravo mojokdotco, mas Afifi dan narsum lainnya...setuju sekali kita punya pR menemukan kembali akar kebudaan Indonesia kita
Ok...
1:12:06 Kalimat yang diutarakan 8 bulan yang lalu menjadi kenyataan hari ini. Keren Pak Muh, keren Mojok..
Ini contoh perbincangan aktivis2 Jogja klo dah masuk ranah 'debat'.... Sumpah kangen sakali dengan perbincangan seperti ini.
Dulu bisa 3 hari ngobrol seperti ini..
Salut buat para pembicara. 🙏🙏🙏🇲🇨❤️
Salah satu konten yg gak pernah saya skip adalah JASMERAH nya Pak Muhidin🎉😊
Kongres kebudayaan Indonesia perlu pdiadakan lagi. Terutama menyongsong Teknologi Informasi.
Ini yg namanya diskusi yg benar2 diskusi, dng nara sumber genuin dan dipandu oleh bung Putut yg cerdik, maka bernas....
Diskusi yang bernas. Keren sekali.
the conversation is amazing.
Tak rugi ngabisin kuota untk menyimak diskusi muhidin
Diskusi Irfan afifi
seneng kalau ada pak Bopak 👍
Bicara budaya menjadi asyiiik
Itu penting
Agama adalah dasar semangat kehidupan
Politik itu cara mencapai tujuan kehidupan
Bravo om Muhiddin
(sebutan) kiri itu dikalahkan oleh soeharto (mewakili liberalisme-kapitalisme) dan dicap anti islam, sampai sekarang. dan rahasia ini dijaga ketat oleh TNI. padahal banyak sekali persamaan atau kemiripan kiri dengan islam.
Diskusi topik serius dan sangat penting, tapi dengan santai. Keren kali bah ini. Pembicaranya juga ngasih kita info2 baru. Sangat sangat keren om.
Daging semua.. Sejarah yg terlupakan.. Keren ❤
diskusi luar biasa...tapi suaranya timbul-tenggelam...
Contoh nyata jelas di depan mata, terang benderang. BUDAYA TEPO SLIRO (BTS)
Bagaimana mungkin orang jawa banyak yang lupa dan tak merasa telah meninggalkan BTS...
Zaman kakek nenek kita dulu ketika kita membuat sedikit kegaduhan langsung ewuh pakewuh malu dan segera masuk rumah dan menghentikannya. Karena itu berarti mengganggu ketenangan orang lain, apalagi yg berbeda dengan mereka. Kepada sesama saja, juga malu karena otu berarti mengganggu hak ketenangan orang lain. Bila terpaksa mengganggu maka akan selalu memohon ijin. Namun apa yang terjadi dengan budaya kita sekarang? Terjadi sebaliknya, hak sendiri dan kewajiban orang lain yang dituntut.
Yang lebih ironis adalah justru sering dan terus terjadi di tempat ibadah. TOA berisik makin digalakkan. Ini sangat berpengaruh pada perubahan cara pandang dan budaya orang. Yang selalu egois dan suka menghegemoni orang lain.
Budaya seperti itu tentu jadi mengubah karakter tiap pribadi menjadi egois dan hanya mengutamakan dirinya saja.
Selanjutnya agama bisa dianggap jadi pemecah kerukunan warga secara terlihat dan banyak yang terpendam. Apalagi setiap kritik justru akan dimusuhi.
Dalam hal ini agama justru sebagai alat pemecah.
Tepo seliro itu urusan saling menenggang rasa, muaranya kerukunan, harmoni. Tapi ukurannya tetap keumuman, kelaziman di masyarakat. Kalau di suatu lingkungan masyarakat sudah umum, sudah biasa TOA berisik - yang mana berisik atau tidak ini juga relatif, sangat subyektif ukurannya - ya yang gak terbiasa dengan itu harus bisa beradaptasi, bukan ngomel2, apalagi sampai diumbar di medsos. Itulah tepo seliro. Justru yang tinggal di situ tapi gak mau menerima kondisinya dialah yang egois. Suka gak suka masyarakat Jawa itu pada dasarnya komunal dan hierarkis, bukan individualis dan egaliter. Dalam konteks ini maka pendatang harus menghormati pribumi, baru kemudian pribumi mengayomi pendatang. Minoritas menghormati mayoritas, barulah mayoritas mengayomi minoritas. Perkecualian kalau mayoritas dan minoritasnya masih bersaudara, misal satu trah, barulah di situ ada relasi yang lebih setara. Selebihnya ada pihak yang diposisikan lebih tinggi/lebih kuat dan harus dihormati baru setelah itu pihak yang lebih tinggi/lebih kuat inilah yang akan mengayomi pihak yang lebih rendah/lebih lemah. Jadi intinya toleransi yang berbasiskan hierarki, bukan penghormatan terhadap individu2.
31:22 Pak Puthut: "Mantap kali ini.."
Pemersatu itu ahlak dan adab yg benar bukan politik bukan agama.
Karena kalau agama Hakekatnya itu milik pribadi tidak ada yang bisa ganggu.
Jadi Agama itu aman dalam situasi dan kondisi apapun.
Yang jadi masalah Adab dan Ahlak manusia dan ego fanatisme yang salah menghancurkan semuanya.
Bahlan agamapun bisa dibelok2an.
Thank you kontennya 👍👍
Adab akhlak agama, satu paket,
Narsumnya original n keren banget diskusinya harus berkelanjutan forum diskusi spt ini ❤❤
menarik. mas Afifi prolog e menggugah. 👍👍
Kritis, bermakna, lanjut, .....
Saya tetap kaummu wahai pak muhidin
Jarang memang kita bahas "apa yang bikin orang Indonesia bersatu".. kalo bicara sejarah pasti tetep bertengkar apalagi soal agama.
Sebenernya masyarakat sudah sering bahas apa yang bikin orang Indo bersatu. Adalah bokep.
@@definitelyhuman4510 tapi bertengkar lagi klo bokepnya dianggap SARA
Ditunggu diskusi-perdebatan seperti ini
asikkk mas muhidin m dahlan... top
Nasakom adl Produk Moderasi yg mmg Nyata adl Keberhasilan Ir.Sukarno mempersatukan Bangsa ini
"Tidak Ada Kepemimpinan yg lebih baik dari Moderasi"
- Lao Tze -
Asik bangetttt gus muhhhh
Asemmm...
Diskusi kayak gini cuma dikasih waktu sejam.
Bikin part 2 lah.
Nah ini saya tunggu sekali ini
Militer itu alat perjuangan, mau itu kaum kiri ataupun kanan ketika mereka berjuang pasti melekat dengan militerisme.
banyakin yg kaya gini om
Diskusi bermutu mantap
Persatuan muncul saat makan bersama gratis
Mnrt pendpt ku bangsa kita msh bisa bersatu krn faktor kemurahan nya Allah swt, wlpn kita beda agama daerah suku dan bahasa tp alhamdulillah itu semua tdk membuat kita terpecah belah.
Semua ujungnya kesana Bang, ga bisa didebat pendapat abang.
Tapi di forum seperti ini tidak bisa menggunakan argumen seperti punya abang.
Menjadi Bangsa Kreator dan Produsen Kebudayaan Indonesia !!!
Mantab dan salut kagem mojok dan Tim, sehat dan sukses selalu
Luar Biasa konten ini.
Muhidin di kiri luar, Irfan di kanan dalam, penjaga gawang sang moderator 😊
Lanjut part2
Tumben mas Irfan tuweges...❤
Sangat merangsang pikiran saya yang cetek ini sukses terus mojok❤
Ampuh..
Luar biasa! semoga semakin banyak konten-konten dialek intelek seperti ini jokkkkk
Akhire diupload. Salute 🫰
Diskusi seperti ini yang perlu di tampilkan di TV nasional
Ok juga jika Chanel ini terus menampilkan diskusi dan dialog seperti ini
sepakbola pemersatu bangsa...sahabat2 Indonesia Timur kirim ke Brasil karena kemiripan fisik...Indonesia Barat kirim ke Barcelona krn kemiripan fisik yg lebih kecil....Carikan sepakbola sekolah2nya yang terbaik...❤
Asik banget ngene ki.
Kalau menurut saya pemersatu Indonesia adalah pemeluk Islam yang sebagai ummat mayoritas sangat baik menerima keragaman semua agama dan suku dan itu sesuai ajaran agama Islam yang seharusnya, lakum dinukum wa liya diin, bagimu agamamu dan bagimu agamaku. Terbukti juga dg diubahnya piagam Jakarta. Karena kalau kita liat kasus dimana ummat islam minoritas, mereka sering dalam tekanan. Bersyukurlah kita bangsa Indonesia dg adanya persatuan, jangan mengkerdilkan peran ummat Islam dalam persatuan..karena yg menggerakkan perang melawan kolonialisme adalah konsep Hubbul wathon minal Iman, Cinta tanah air adalah bagian dr Iman
diskusi gila.... benar benar nendang... mendobrak podcast yang dikuasai kaum artis-standupcomedy...
Yaak🎉...saatnya 🇮🇩 tak hanya Jakarta😢
baru nyadar ya yg di daerah lebih pinter dr yg di ibukota?
@@charleshoskinson.cardanoibu kota isinya orang daerah . . Jgn asal kalo ngomong
@@PowerRangersMerah28 ngga usah banyak bacot anda!!!!
@@cimengalas2696 sekolah yg bner sana cil
ALHAMDULILLAH
Konten paling top lah👍👍
Nah ini yg namanya diskusi. Toppp
Lanjut part 2 nya
Seru kayaknya
Statemen terakhir Gus Muh justru menganfirmasi statemen Gus Irfan bahwa rakyat Indonesia memiliki landasan nilai kesadaran kultural yg mampu menyatukan bangsa kita dan itu tidak semata-mata faktor politik.
Masuk.
Agama diturunkan dari Hyang Maha Agung itu untuk membuat Kehidupan Manusia menjadi Tentram , Nyaman dan Damai dibumi ini kalau tdk bisa berarti Belum Beragama....Aku Yaqiiiin bangeeeet....
Kesadaran kultural semata masih membawa feodalisme dan fasisme dipuncaknya.
Kesedaran etika kutural, itulah yang membawa sebuah nilai dalam kaidah norma. Hal seperti inilah yang menyatukan dalam satu kesamaan tujuan politik : Kemerdekaan.
Terima kasih
Garuda dapat terbang tinggi karena sayap kanan dan kirinya begitu kuat.
Wow bang muhidin keren.
Terus berkarya Ces.
lebih banyakin lagi konten kyk begini mas phutut
klo dari keterbatasan pemikiran saya. saya menganggap dari diskusi ini. Alat Pemersatunya adalah Politik, tp dalam pembuatan alat tersebut agama juga menjadi salah satu landasannya dalam terwujudnya alat politik. bung irfan td jg menceletukkan "politik islam"
Keren diskusinya
Manta bang siap menyimak kembali
Diskusi bergizi
Fonding father, sudah memeras Idiolagi Bangsa Pancasila menjadi Gotong Royong. Tinggal kenapa sampai hari ini belum di jalani menjadi sebuah BUDAYA Bangsa.
Saya pikir itu hanya utak atik gatuknya Sukarno saja. Saya tidak sepakat kalau gotong royong menjadi inti falsafah bangsa kita. Mungkin gotong royong dalam tataran tetangga, tapi dalam tataran regional, apalagi nasional, kita masih cukup primordial
Kang Muhidin pny bukunya...oom puyut EA jg pny....
Gasss...!!
satunya kiri....ideologi yg gagal dan kalah dalam persaingan politik...satunya anti barat yg kalo dibaca2 lagi mirip ultra kanan di banyak negara2 eropa skrng....terlalu cinta dalam negeri...
Salam akal sehat pa Irfan
Ya, klo yg lebih jauh y Majapahit k Belakang, dan itu Hindu-Buddha
Wah ini dia yg ditunggu-tunggu
terima kasih, Mas Puthut & Nara Sumber 👍
mungkin akan hadir person yg berdiri dalam sisi tengah bagai pendulum yg berayun ke kanan dan kiri...
Konten Bagus ini mas putut mhn dilanjutkan mas.....👃
Ini baru diskusi keren... pasti yg model gini viewernya sedikit..
ditunggu part selanjutnya mas putut
Panjangin space nya, lebih menarik. Diskusi sangat keren
Negara republik indomesia adalah negara yg terbentuk atas dasar pemiliran pemikiran pendiri bangsa
Pada saat awal pergerakan kemerdekaan
Banyak pemikiran 2 muncul dari semua tokoh pemikir 2 yg merdeka
Ohh gitu... Marhaenis itu orang yg punya potensi kaya tapi dimiskinkan oleh sistem.....
🔥🔥🔥
#MenantiPart2
Bagi Kristen, Komunisme bukan musuh. Ada kesamaan nilai yang diperjuangkan, keadilan sosial.
Emang boyeh, gak bahaya ta, Ortodoks Eropa timur menyapa anda kamerad 😂mungkin bagi krsten iya, tapi bagi komunis tidak.
pelajari sejarah Uni Soviet dan awal kemunculan komunisme, lebih jauh lagi marxisme 😂😂😂😂😂 gereja adalah salah satu institusi yang paling dimusuhi partai, bahkan paling awal diberangus selain institusi kerajaan, karena sejarah dan prakteknya yang sangat bertentangan dengan komunisme.... Berapa banyak gereja diubah fungsikan jadi gudang mesiu.... Bagi kaum komunis, agamawan grja lah yang membantu mempertahankan status quo penindasan kaum borju terhadap proletar dengan peninabobo an menggunakan harapan harapan non sekularis.
keren sekalih.....
bopak jd pinter
hehehe kawan muhiddin emang keren. akurrrrrr
persatuan masih ada karena kita selalu berpisah dan terpecah, begitu kiranya. terimakasih
Ga nyangka bang bopak cerdas banget