[BEGINU S5E14]: Henry Manampiring, Filosofi Teras, dan Menjaga Pikiran Tenang
HTML-код
- Опубликовано: 24 ноя 2024
- Henry Manampiring atau biasa disapa Om Piring adalah penulis buku Filosofi Teras yang menjadi Best Seller. Filosofi Teras ditulis berdasarkan pengalaman hidup Om Piring mengatasi kecemasan dan berpikiran tenang.
Melalui Filosofi Teras, Om Piring berbagi tips dan pengalaman soal stoikisme yang sudah eksis ribuan tahun lalu dan masih relevan saat ini sebagai obat depresi. Stoikisme dianggap dapat memberikan ketenangan berpikir.
Praktik filsafat stoa mengajarkan fokus pada hal-hal yang berada dalam jangkauan kendali dan melepaskan keterikatan diri dari hal-hal di luar kendali. Layaknya anak panah yang ditarik dan dilepaskan dari busurnya, "Let go of what you cant control".
Simak obrolan Henry Manampiring dengan Wisnu Nugroho di @Beginu Season 5 Episode 14 hanya di RUclips Kompas.com!
Dengarkan podcast BEGINU di Spotify melalui bit.ly/beginup...
#beginu #wisnunugroho #henrymanampiring #theistiqomah #kcm #jernihmelihatdunia
Artikel ini bisa dilihat di : video.kompas.c...
Stoicisme Ini cocok buat yg punya penyakit gerd, asam lambung, anxiety dan psikosomatis dan saya merasakan sendiri setelah membaca buku filosofi teras dan mempraktekan nya, saya menjadi lebih tenang dan damai walaupun sensasi berdatangan terus dan tidak terlalu panik malah lebih santuy, Karena saya prcya semua penyakit itu datang dari pikiran dan emosi2 negative . Thanks to allah & pak piring semoga sehat selalu 🙏
Benar cuy
Siap.
Buku filosofi teras emang keren... Filsafat ribuan tahun silam yg masih relevan untuk manusia sekarang
Betul! Manfaatnya masih terasa hingga sekarang ya. Semoga Sobat Kompas.com juga ikut memberikan inspirasi dan kebaikan untuk sesama ya. Sehat selalu!
Hay teman2 yg sye kasihi sekalian.
Keren dan mantap.terima kasih banyak2..🙏👍👍👍😊
thank you mas henry sudah menulis filosofi teras, sangat membantu saya menjalani masa sulit dan menarik benang kusut di kepala saya. terima kasih juga untuk mas inu, yang selalu memberikan obrolan ringan nan berisi serta selalu mengajarkan gestur menjadi pendengar yang baik.
Mas Henry keren mantap buku Filosofi Teras .....Thank u bagus banget Juga wawancara ini populer,ringan , wawasan kehidupan yg luas.Belajar aliran pemikiran Stoisisme yg saling berantai Diri ,kosmpolitan , Semesta ,Dan Tuhan. ❣️❣️👍🏼👍🏼👍🏼👍🏼🤲🤲🙏
Sangat suka dengan obrolannya, ringan namun sangat berdampak pada kesehatan mental disaat era yang sangat absurd 😌
Semoga setelah menonton tayangan ini sampai akhir, Sobat Kompas.com menjadi lebih terinspirasi. Sehat selalu ya!
😊
Saya membeli bukunya di Gramedia, membaca buku itu dan tercerahkan, Terima Kasih Mas Henry Manampiring
Pembahasan berbobot dibawakan dengan bahasa yang ringan & mudah dimengerti. Terimakasih mas 🙏
Saya membaca buku Filosofi Teras dua bulan lalu karena saya merasakan gejala yang sama seperti depresi meskipun saya tidak didiagnosis secara medis. Saya merasakan amarah yang berlebihan di dalam diri saya yang tidak tahu kenapa saya harus merasakannya. Saya merasa marah terhadap apapun dan siapapun yang saya pikir "gak jelas amat". Sejak saya membaca buku Om Piring saya mulai belajar dan membaca beberapa buku dari Ryan Holiday. Hal yang lebih penting, saya memutuskan untuk menerapkan secara praktikal Filsafat Stoa ini semenjak 15 Agustus 2022. Hasilnya? Pikiran saya menjadi tenang dan bahkan sangat tenang sehingga mempengaruhi prilaku saya dalam bersosialisi, karir dan keseharian saya. Dikotomi Kendali adalah Kunci untuk mencapai kedamaian diri dan pikiran. Terima Kasih Om Piring.
Semoga ke depannya Sahabat Kompas.com akan selalu berada dalam ketenangan hati, diri dan pikiran, di manapun dan kapanpun. Sukses dan sehat selalu ya.
Filosofi teras benar adanya bahwa secara rasional dapat kita simpulkan merupakan aliran dengan cara berfpikir yang baik.
Sebagaimana tadi OM Mpring sampaikan, bahwa hidup itu kita punya kontrol terkait hal yang bsa dikontrol dan diluar kontrol.
Ada locus of Control Internal, t
Tentang hidup yang baik,
Memiliah pikiran untuk menata kehidupan.
Semesta dan hidup, Filsafat ialah way of Life.
~~~~~~~~~
Hmm,
Namun, sebagai manusia.
Menurut saya, kita yang diciptakan ini punya sang Penciptanya bukan?
Dan dalam setiap keadaan tentu merupakan ketentuan yang hadirnya dari tuhan, bentuknya beragam dan bermacam, Maka tugas kita adalah menata sikap, Dann in lah letak ujiannyaa kita dalam berkelana dibumi semesta. Dimna keberadaanya saja tentu ber-alaskan karena adanya "izin" dan kuasa tuhan.
Maka kita sebagai penciptaannya, memang sudah sewajarnya taat dan patuh pada hukum-hukum tuhan :)
Sebagaimanan dalam Al-Qur'an
(kitab suci muslim, menjadi panduan kehidupan kita yang diciptakan oleh si penciptanya),
dimana tujuan kita hidup adalah ibadah (Segala bentuk sikap baik bicara, tindakan dan keputusan ditujuakan untuk mendapatkan cinta dan rasa syukur pada Allahh yang mana Baik dan Maha Mulia).
(makna dari : وَمَا خَلَقْتُ ٱلْجِنَّ وَٱلْإِنسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ : dari QS : Adz Dzariyat Ayat 56)
Maka, allah ciptakan manusia sebagai penciptaannya yang paling sempurna, diberi akal untuk berfikir dan mandiri dalam menentukan keputusan dalam bertindak selama berkelana dikehidupan.
(makna dari : أَفَلَا تَتَفَكَّرُونَ : QS : Al-An’am: 50). dann لَعَلَّكُمْ تَتَفَكَّرُونَ : QS : (Al-Baqarah: 219, 266)
Al-Qur'an yang merupakan The way of Life. (makna : ذَٰلِكَ ٱلْكِتَٰبُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِّلْمُتَّقِينَ : dari QS : Al-Baqorah : 2)
Orientasi tujuan hidup kita untuk menuai bahagia dunia dan ahirat (kehidupan abadi setelah kematian)
Maka, bisa kita lihat dan re-cek kembali. Tidak adakan kita temukan ke sia-siaaan dalam uturan dan kewajiban yang ditetapkan dalam agama islam karena mengapa? ajaran islam itu Rahmataal Lil'alaamin maka tak ada yang tidak baik untuk kita sebagai hamba-Nya dalam menjalankan perindah dan larangan tuhan.
Maka, konsekuensi kita adalah bagaimana sikap kita dalam memilih tenang dalam hidup ini adalah, menyerahkan ahir dari proses usaha kita hanya kepada tuhan nan maha kuasa. dan maha cintaa.
Karena setiap keadaan itu semua hadir atas izin dari tuhan. Ini lah letak dari ujian kehidupan kita.
~~~~~~~~~~~~
_Karena "menyerah" dan "pasrah" itu berbeda dan tidaklah sama_
Menyerah itu enggan untuk berupayah
Dan merasa usaha itu tidak perlu karana ia sudah yakin akan kalah
Sedangakan berserah
Adalah mengerahkan akhir dari segala keluh dan kesah
Setelah merasa optimal dam berupayah
Ia tidak akan memilih untuk patah
Karena sikap berserah
Belum tentu akan kalah
Karena ia tau ukurannya bukan pada hasilnya tapi pada prosesnya.
Jadi, Hamba itu memang layak untuk Rendah hati
Karena kita tau hanya Allah yang maha Tinggi
~~~~~~~
Alhamdulillahh, Semoga bermanfaat
`Ardivamt
Gadis Sederhana yang hobinya belajar dan mendengar :)
Definisi tong berisi, tebal berbobot dan berguna. Terimakasih untuk semua yg terlibat dalam video ini 🙌
Ini untu kesekian kali sy nonton filosofi stoic,dari beberapa sumber,yg paling sering dari pak henri ini,sy mulai merasakan arti filosofi ini,dan jujur sangat membantu pikiran2 negatif sy selama ini menjadi orang lebih rileks santai dan gak gampang emosi,cemas,gelisah,dan susah tidur,hidup lebih rileks sekarang, thanks for bang henry dan filosofi stoic 😊
wauh kalau Sy gampang stress
Barusan beli buku Massimo Pigliucci . Semoga llsetelah membaca membuka pandangan saya tentang stoic. Terimakasih banyak 💌
sumpah ini, orang cerdas banget, wawasannya luas
bincang-bincang yg bikin hati jadi adem👍🏻
Kadang untuk menyembuhkan penyakit tidak harus melalui tenaga medis atau pil, kadang bisa disembuhkan oleh filsuf, melalui buku buku
Namanya juga filsafat stoic cara bicara nya santai penuh dengan ketenangan 😁😁😁😇
Berusaha semaksimal mungkin, tapi jangan terikat terhadap hasilnya (karma marga)... identik dengan ini
Filosofi nyata buat di latih agar pola hidup sehat
Setuju! Semoga Sobat Kompas.com selalu sehat dan kuat ya. Sukses selalu ya!
48:20 insight baru buat saya. Terimakasih, om Piring 🙏
Saya udah beli dan baca buku Filosofi Teras,ini ilmunya praktikal banget sih. Kepake di kehidupan buat memilah informasi dan mengendalikan pikiran.
Terima kasih sudah menonton ya Sobat Kompas.com. Semoga bermanfaat. Salam sukses dan sehat selalu.
Allah tidak akan mengubah suatu kaum kalau kaum tersebut tidak mau mengubahnya. Perbaiki dari diri, dari yang mudah dilakukan, dan dari saat ini juga
Asik bangeet perbincangannyaa, ga kerasa aku udah 1 jam.., asli no skip ini mah..
yg saya perhatikan, saya atau mungkin orang indonesia pada umumnya saat berdiskusi selalu lebih banyak menunjukan sikap setuju dan menerima. dan kadang melupakan atau memendam pendapat sendiri demi membahagiakan orang lain. tp tanpa sadar juga terpengaruh lawan bicara karena sikap tadi. apakah saya saja yang merasa seperti itu? atau ada yang berpendapat lain
Saya jg pernab berada di posisi tsb..namun sebelumnya saya ingin memisahkan dulu antara diskusi sehat dan membahagiakan org lain. Pertama, tidak ada salahnya membahagiakan org lain sepanjang itu tidak dipaksakan/terpaksa , tidak membawa kerugian ataupun penderitaan ke diri kita scr langsung.
Kedua diskusi adalah mencari benang merah dari bbrp pendapat yang berbeda . Jika topiknya hanya yg ringan2 saja spt memilih lokasi liburan atau merayakan acara , menurut saya ikuti pendapat mayoritas masih bisa dinegosiasi. Tapi jika menyangkut sesuatu yg vital dan urgen spt memilih jurusan kuliah atau memilih dokter utk org tua sakit maka diskusi yg sehat adalah saling bertukar fakta dan mana yg paling maksimal diantara semuanya. Jd tergantung topik diskusinya
Obrolan yg selalu hangat dan menenangkan
Terima kasih atas tanggapannya ya Sobat Kompas.com. Salam sukses dan sehat selalu.
penulis idola akuu om piringgg
Suka banget sama cara omong 2 orang ini. Runut, jelas, mudah dimengerti. Begitu terlihat cerdas beliau berdua ini
Terima kasih atas apresiasinya ya Sobat Kompas.com. Semoga tayangannya membawa manfaat. Salam sukses dan sehat selalu ya!
56.00 : Karna membela Rahwana? Kumbakarna kali maksudnya kalau era Rahwana. Karna bela Kurawa. Hehe...
Hanya komen sebagai bukti saya menyimak dgn baik dan tdk skip².
Terima kasih.
betah banget dengerinnya
Pembahasan yang sangat mencerahkan.
buku nya keren om piring saya suka sekali dan membantu saya keluar dari masalah yang saya hadapi
Semoga obrolan dengan Om Piring turut menginspirasi Sahabat Kompas.com di manapun berada ya.
@@kompascom aamiin ya rabb terima kasih min
Filsafat Stoa Filosofis Profetik Yang Penuh Vitalitas Hidup !
Selalu suka dgn topik stoa
Terima kasih Sobat Kompas.com. Sukses dan sehat selalu ya.
SELALU MENJADI FAVORIT KU
Terima kasih sudah menonton ya Sobat Kompas.com. Semoga bermanfaat. Salam sukses dan sehat selalu.
Sangat inspiratif
Thank you sharingnya 🙏
Terima kasih kembali 🙏. Semoga memberikan manfaat untuk Sobat Kompas.com. Salam sukses dan sehat selalu.
Satukta... MANTAP
Keren bngt ini sumpah
Stoic cuma menolong, Zen menyembuhkan.
dan narasumber memakai jam tangan di tangan kanan dan tangan kiri, jempol 4 untuk mas narasumber
Mantap 🙏🙏🙏
Assalamualaikum bang t-shirt yg dipake hostnya belinya dimana..,?
Keren mas henry…sukses slalu…
Episode yang mantap 🙏🏼✨
Terima kasih atas apresiasinya. Salam sukses dan mantap selalu untuk Sahabat Kompas.com
Excellent
❤
Penasaran knp Mas Henry pake jam tangan 2
Masya Alloh 💗
berhenti memikirkan hal-hal yg diluar kendali kita
Supaya dapat menjalani kehidupan dengan lebih semangat ya. Salam sukses ya Sobat Kompas.com
gg
Om undang Gary bencheghib pendiri sungai watch yang membersihkan sampah plastik dari di sungai dan pantai di Bali dan Banyuwangi.. bule tapi sangat peduli lingkungan. Dia juga yg menginisiasi pembersihan sungai Citarum yg sungai terkotor didunia
#sungaiwatch @sungaiwatch @garybencheghib