The Hydrant: Jalan Jalan

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 7 сен 2024
  • JALAN JALAN: SERENATA DEL SUR
    Tembang "Jalan Jalan" ini bisa dibilang merupakan lagu kebangsaan, paling luhur-klasik dari seluruh jajaran komposisi milik The Hydrant. Selalu manjur membuat penonton berdansa gila. Juga, akibat liriknya yang lugas-sederhana, memancing orang spontan bersenandung bersama. Mulai dari Kuta sampai Slovakia, Deus Sunday Session hingga Viva Las Vegas, baik di pesta ultah remaja SMA maupun pernikahan perak pasangan lanjut usia, ya warga Nusantara ya manca negara, siapa saja dan di mana saja.
    Bicara umur, gita "Jalan Jalan" sejatinya telah cukup uzur. Menurut sang biduan sekaligus penciptanya, Marshello, sejak tahun 2000 sudah ia tulis dan cukup kerap disenandungkan-diiringi ukulele. Dinyanyikannya sambil menjalani profesinya sebagai penjaga pantai. Tak aneh jika liriknya menggambarkan apa yang nyaris tiap hari ia lakukan: dari Kuta sampai Legian, pagi-siang-sore jalan. Memang, wilayahnya bertugas paling sering di seputaran Kuta hingga Legian. Bak serenada dari (Bali) Selatan.
    Tentang genre "Jalan Jalan", selain Rockabilly, Marshello pekat dilanda asmara pada Chicano Rock, Latin Pop, Mariachi, Tex-Mex, dan sepantarannya. Paling gampang: bayangkan Los Lobos. Kala ia frekuentif berdendang di bar-bar di Kuta, Legian, dan Seminyak, jenis musik inilah yang rajin dibawakannya, selain ya itu tadi: rockabilly.
    Baru sejak 2004 "Jalan Jalan" ia nyanyikan di atas panggung bersama The Hydrant dan spontan menjadi lagu pemancing singalong di setiap konser mereka. Uniknya, "Jalan Jalan" belum pernah masuk studio rekaman, hanya menjadi anthem di atas panggung. Baru tahun lalu, 19 tahun kemudian sejak pertama tercipta, masuk dapur rekaman. Dan di 2020, 20 tahun kemudian, didukung oleh sutradara brilian, Jitro Stephen, akhirnya "Jalan Jalan" bisa dinikmati juga secara kasat mata.
    Arriba!

Комментарии • 116