UKT dan Komersialisasi Pendidikan di Bawah Nadiem Makarim | Bocor Alus Politik
HTML-код
- Опубликовано: 29 сен 2024
- Laporan jurnalistik berkualitas dan enak dibaca. Untuk berlangganan Majalah Tempo, klik di sini: s.id/enakdibaca
Baca di sini: majalah.tempo.co/
TEMPO.CO - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Makarim membiarkan kenaikan uang kuliah tunggal atau UKT di berbagai kampus negeri. Di bawah kebijakan Kampus Merdeka, banyak perguruan tinggi yang tergiur mencari pendanaan kuliah dengan membebankan pada mahasiswa. Empat tahun Nadiem menjabat Menteri Pendidikan, berbagai persoalan pendidikan makin kusut.
Official Website: www.tempo.co
Dukung Channel RUclips TEMPO dengan join membership Pendukung TEMPO.
Klik: / @tempovideochannel
kalo BANSOS saja bisa digelontorkan hampir 500T demi memuluskan jalan GIBRAN sbg WAPRES. mengapa tidak sebanding dengan dana pendidikan untuk ratusan ribu mahasiswa ??
ini namanya uang PAJAK RAKYAT digunakan untuk kepentingan PENGUASA, bukan kembali kepada RAKYAT.
menyala Fir'aun-ku !!!!!
karena ga ada kepentingan pribadi 😆
UKT naik... Pengangguran jg Naik...🤣
heheh gokil Fi'raun menyala
soalnya repot Pak, kalo pada kuliah. Ntar pada pinter lg, ga bisa dibohongin lagi, kalo dapat pekerjaan yg bagus dan ga miskin lg, ntar ga bisa disogok dan diancam dengan BLT lg.
Hancuuuuur negara ini...
Soal keluarga menengah, memang benar mereka mampu bayar tapi dengan utang sehingga mereka harus banting tulang terus buat kuliahin anak2nya sampe lulus. Dan setelah lulus pun mereka banyak beban utang. Semoga yg keluarganya mengalami seperti ini, anda bisa sukses dalam pekerjaan dan bantu lunasi utang2 keluarga anda. Terima kasih Tempo sudah menghighlight topik ini dari dalam.
Aamiin
betul kata pak anies yaa berarti... "rakyat yg paling menderita itu sebetulnya yg golongan menengah.. mereka sgt rentan krn tidak termasuk kategori miskin untuk bisa mendapatkan akses berbagai macam bantuan, tapi juga tidak cukup kuat keadaan ekonominya untuk bisa bertahan seperti golongan atas"
Kelas menengah saat ini terjepit diantara orang kaya dan orang miskin serta yang " mungkin" berpura pura miskin. Mari berjuang mengejar kemiskinan supaya anak bisa sekolah sampai jenjang tertinggi dan dapat bansos-bansosan.
Saya termasuk golongan ini
Sungguh kasihan golongan menengah, dinilai terlalu tinggi dan harus bayar UKT belasan sd puluhan juta rupiah. Apalagi anaknya yg kuliah lebih dari satu, walaupun gajinya menengah tetap harus gali lobang tutup lobang untuk bayar kuliah
Yang setuju bahwa media seperti TEMPO adalah Parliament sebenarnya yang mewakili kita sebagai rakyat yg tidak lagi, terwakili oleh Parpol dan Fraksi DPR RI. Ayoo angkat jempool !!!
Bener broo, soalnya tempo juga memerhatikan kepentingan rakyat
Skrg diketawain Ganjar
KOMERSIALISASI PENDIDIKAN PERGURUAN TINGGI ITU SEJAK TAHUN 2012 SEJAK DISAHKANNYA UNDANG2 OTONOMI KAMPUS SEJAK SAAT ITULAH HARGA UANG KULIAH MELAMBUNG TINGGI, KALO NADIEM CUMAN MBANTU GIMANA CARA BAYARNYA
@@banyolanepic7018 iya benar. padahal tahun 2012 itu pada ga teriak2 kok. di UGM aja udah mahal tahun 2012. ehhh di kampus swasta udah mahal dari dulu2 banget. tapi kenapa sekarang pada heboh ya? kan aneh jadinya. heran. padahal ya biasa aja.
Solusi Jalan&Jembatan&Wadug/Tanggul HANCUR LEBURRR,Banjir Dkk PANTURA TIMUR Hanya 1 ☝️ Segera Jadi kan Jalan Tol Demak-Tuban 🛣 Lewat Perum.PURI INDAH REMBANG Pantura 😇 AMIN 🤲 ☝️
Mantap nadim gojek aman jd mentri sampe periode akhir karena patuh sama yg d atas . Kebanyakan nyengsarain driver gojek skrang merambah ke yg lain dim dim
Saudaraku semua, pengalamankupun akudr keluarga pas2an, aku menempuh pendidikan dgn menggadaikan tanah dan pinjam sana-sini. Setelah aku kerja, gajiku dikumpulkan utk mengembalikan utang2 dgn hidupku yg sgt sederhana.. Alhamdullilah baru bertahun2 baru lunas.
dan kamu bahagia2 aja dalam menjalani kan? jadi ya udah mau seberapa besar biaya pendidikan, tapi kalo bener2 tekad, ya ga masalah.
Ceritanya mirip mahasiswa-mahasiswa di Amerika yang punya hutang besar buat kuliah dan belum tentu nutup dalam waktu cepat setelah lulus.
Berani gak kulik bocornya dana pendidikan 20% dari APBN tapi hasilnya ya begini² saja, saatnya menuntut pertanggungjawaban sektor pendidikan
Kampus masih mengandalkan 50-80% sumber pendapatan dari UKT. Setiap mahasiswa dapat masuk dalam golongan pembayar UKT terendah, juga bisa paling tinggi. Tapi tantangannya itu diproses verifikasi dan pengecekan kondisi ekonomi dari calon mahasiswa (pekerjaan, pendapatan, kredit, tanggungan dalam keluarga dan macam2). Juga pada sistem banding setelah penetapan. Selama ini proses ini belum full dan transparan.
Setau gue dosen di PTN Dgaji pemerintah jadi ga ada alasan untuk naik drastis, sedangkan pembangunan jg bertahap bisa dilakukan karena setiap tahun ad uang gedung dari maba😅😅😅😅 masih g masuk logika klo PTN bisa naik sampe 500% UKT nya
Setuju...pengalaman saya jd Kaprodi....ada saja oknum ortu yg memanipulasi data......
Wah, dulu sebelum era wakanda beban kampus mayoritas ditanggung/disubsidi pemerintah., dana-dana hibah milyaran hingga puluhan milyar bisa didapat oleh fakultas" tuk mmbiayai operasional dan pembangunan gedung kampus. banyak mahasiswa nunggak kampus santai" aj, pas mw wisuda bru dilunasi 😂
Sy tak tahu kondisi Wakanda....krn sy hidup di NKRI.....Masa Orde Dasar dan Orde Baru...jumlah calon mahasiswa tak sebanyak saat ini....begitupun jumlah PTNnya...sehingga beban APBN tak seberat saat ini........
@@emilmafazi4364 Gaji dosen PNS PTNBH secara umum terdiri dari: (1) gaji pokok ( dan tunjangan), (2) sertifikasi, (3) insentif wajib dan (4) insentif lebih. No (1) sampai (3) diterima setiap bulan, no. (4) setiap 6 bulan. No (2) nilainya sama dengan no (1) minus tunjagan. Misal kalau gaji pokok 3 juta, maka swrtifikasi juga 3 juta. Yang berasal dari pemerintah pusat (APBN) hanya no (1) dan (2) semenara yang no. (3) dan (4) tergantung kemampuan masing PTN untuk menghimpun dana. Semakin banyak uang yang dimiliki, semakim banyak insentif yang diberikan. Bahkan insentif pun bisa berbeda antarfakultas, tergantung seberapa kaya si fakultas. Makanya, dalam satu uni, ada pula fakultas kaya dan fakultas miskin.
Terus terang, kalau hanya no (1) dan (2) nilainya kecil. Kalau tidak salah untuk profesor saja hanya 5 juta. Sebelum ada sertifikasi, gaji dosen terus terang kecil banget. Artinya, bisa jadi dulu biaya PTN murah karena dosennya digaji murah juga.
Kesejahteraan dosen membaik sejak ada PTNBH tersebut. Sayangnya, kenaikan kesejahateraan itu sebagian besar dibebankan ke mahasiswa karena kemampuan PT untuk cari pemasukan rendah. Ya kan paling gampang dapat dari UKT. Ngapain sulit-sulit cari cara lain. Ada rektor yang banngga bisa menaikkan kesejahteraan dosen dan akan terus menaikkan, tapi caranya yaitu dengan nambah mahaiswa 🤦♀️ Sedih dengarnya karena berarti mahasiswa cuman dilihat sebagai alat.
Di satu sisi kita senang karena hidup dosen tidak seprihatin jaman dulu. Dulu di tempat saya sampe dibilang dosen artinya nya "duite sak DOS sak Sen" atau uangnya hanya satu kardua itupun cuman 1 sen nan". Tapi, di sisi lain, kita ga mau juga mahasiswa yang harus membayar ini semua.
Pendidikan jelas mahal. Sekarang tinggal pemerintah menunjukkan apakah memang mau investasi yang lebih di bidang pendidikan. Pemerintah harus mencari cara yang bijaksana bagaimana mendanai pendidikan tanpa membebani masyarkat, khususnya masyarakat miskin.
Kepada Bapak Presiden RI, Ketahuilah, bahwa Perjuangan Para Sesepuh Guru, Para Perintis Pendidikan di Indonesia, Para Guru-guru jaman dulu itu berjuang membujuk rakyat untuk bisa menyekolahkan anak-anak kecil mereka dulu, yang biasa dipaksa bekerja sebagai tenaga kerja budak untuk membantu orang tuanya bekerja pada tuan-tuan tanah. Banyak diantara guru-guru perintis itu berkonflik dengan orang tua , masyarakat dan rakyat untuk membujuk mereka agar mau menyekolahkan anak-anaknya dan di bebaskan dari perbudakan membatu orangtuanya bekerja sebagai petani, atau buruh, atau berdagang untuk mencari sesuap nasi. Bahkan ada guru yang di musuhi oleh masyarakat sampai ada juga yang menjadi korban pembunuhan, ada yang di racun, ada yang di santet untuk membebaskan anak-anak dari perbudakan pada jaman dahulu hanya untuk membujuk ke sekolah, agar anak-anak Indonesia memiliki masa depan yang lebih baik, saat ini masih banyak yang tidak mampu membayar sekolahnya, jangan lagi dinaikan harga pendidikan di Indonesia, hormatilah jasa-jasa Pahlawan Para Guru-guru yang sudah gugur, demi pendidikan di Indonesia, Sangat ironi !! Berjuanglah Demi Pendidikan Indonesia
Aing lieur, Mang Nadim. Punya anak sedang kuliah sekarang tingkat 2, sejak masuk UKT 6 juta. Belum biaya kos, makan, lain-lain. Makin susah hidup di nagara ini, euy. Lieur lah.
Yg naik maba aja bun.
Untuk yg semester atas bisa ajukan banding UKT toh kalau memang sikon finansial mengalami penurunan signifikan (ada ketentuan/persyaratan banding UKT di masing-masing kampus).
Coba komunikasikan baik-baik sama anak deh, jangan cuma ngelah ngeluh doang.
@@wnurmegawatiberarti yang udah semester 2 dan seterusnya gak mengalami kenaikan bund?
Saya jadi mikirin si sulung yang otw semester 3..
@@Userbdhchfnda naik.. Cma klau msalnya masih ketinggian bsa mengajukan surat penurunan UKT, asal jujur ngisinya seperti slip gaji, ganbar rumah dan syarat lainya agar tdak manipulasi data
Pentingnya memilih menteri sesuai background nya, menteri pendidikan dari guru besar atau dari masyarakat yg perduli pendidikan, bukan dari pengusaha, akhirnya semuanya orientasinya bisnis..
Seleksi masuk PT cukup dilakukan dengan melihat 2 matrix: kemampuan membayar, dan kemampuan intelektual.
Gol 1: MAMPU, PINTAR (100% UKT + beasiswa)
Gol 2: TDK MAMPU, PINTAR (disc UKT + beasiswa)
Gol 3: MAMPU, TDK PINTAR (100% UKT)
Gol 4: TDK MAMPU, TDK PINTAR (disc UKT)
Beasiswa diberikan kepada mereka yg pintar. Sementara disc UKT diberikan kepada mereka yg tdk mampu.
Mampu atau tdk mampu dilihat 4 aspek: EKONOMI (latar belakang keluarga), FISIK (memiliki keterbatasan atau tdk), DOMISILI (daerah 3T), SOSIAL (yatim piatu).
Seberapa besar diskon ukt ?
Untuk PTN harusnya ga ada perbedaan mampu nggak mampu, karena sudah ada pajak yg dipungut berdasarkan besarmya kemampuan, kalau orang mampu sudah bayar pajak penghasilan lebih besar trus kena lagi ya jadi double kenanya. Padahal orang mampu sudah mensubsudi melalui pajak yg dibayarkannya.
Masalahnya emang negara berdagang dengan rakyatnya, tidak bisa mengelola pajak dengan bersih dan prioritas pembangunan yg salah. Amanat undang2 itu mencerdaskan kehidupan bangsa, bangunlah jiwa nya dulu baru badan (fisik).
Ingat " Tidak ada visi misi mentri, ttp hanya visi misi hokage ". Dan motif nya sama di smua sektor ( misal BBM, bipang, alkohol dll) . Naikan secara diam2 atau tidak melibatkan masyarakat langsung, jika gejolak penolakan tinggi, maka di kaji ulang. Semua sektor dibawah mentri dipaksa menghasilkan cuan secara besar-besaran untuk membayar hutang konoha...?
Hutang dan ibukota baru konoha bang
dan pengusung ganjad dan anies pun ada di dalamnya. sementara ganjar dan anies ga punya partai, sehingga pasti di setir oleh partainya
Untuk yg pilih 02 Jogetin aja.... Walaupun UKT naik... Oke gaesss... 😈😈😈
Hooh tim oke gaz mana neh..hehehe😅
Kan belum dilantik 😅
(Pembelaannya kan gitu bang)
DPR dan pakar pendidikan udah pada bilang, akar masalah ini gara2 anggaran pendidikan 20% yang gak bener2 dikelola Kemdikbud. 52% nya ditransfer ke daerah. Kemdikbud cuma garap 1% dari APBN. Gak jadi tuan rumah untuk anggaran pendidikan. Malah kemenkeu yg dapet lebih banyak dr anggaran pendidikan ini. Ini yang harus direview lagi sm pemerintahan Prabowo. Kasian Nadiem jd tumbalnya. Kampus cuma dpt 3% dari dana pendidikan
kok aneh kemenkeu dpt bagian dr dana pendidikan
@@whinncbuat LPDP dan BPI, kan nda cuma dapat uang tuh mahasiseanya untuk bayar SPP tpi buat tngungan mahasiswa hidup diluar negeri
Saya adalah seorang Guru di salah satu kabupaten di NTT. peserta didiknya merasa terbantu sekali. Terima kasih Pa' Andreas Hugo Parera.
Terima kasih.
Harusx prabowo-gibran mengevaluasi prog makan gratis. Sepertinya rakyat lebih pro ke pendidikan gratis.
Semoga bangsa Indonesia mendapat menteri baru yang peduli pada pendidikan.
Tidak semua kesalahan Mentri Nadiem M.dia punya atasan...Atasan itulah yg harus disalahkan karena Kebijakan tsb ditandatangani dan Dibsetujuinya oleh Presiden Jokowi...😮
@@nanaratnaningsih7929 saya tidak dalam rangka menyalah nyalahkan. Tapi dalam rangka berharap.
Ayo Bang.. lain kali bahas ttg guru besar yg memiliki keilmuan tidak liner. Coba Abang amati ada berapa banyak guru besar yg pendidikan S1, S2 dan S3 tidak linier namun bisa menjadi guru besar dan dapat tunjangan kehormatan. Ini merugikan keuangan negara. Salam sukses Bocor Alus.. mantab
Jg syarat administrasi yg diakalin😅😅😅
Luar biasa komersialisasi & kapitalisasi pendidikan. Semoga semua pejabat yg terlibat segera husnul khotimah, Dan semoga sistem kapitalis pemalak rakyat ini segera tumbang. Berganti dg sistem Islam ala minhajinnubuwah. Aamiin Allahumma aamiin
Inilah pentingnya memilih pemimpin dn wakil rakyay yg terbaik dari pemimpin2 dn wakil rakyat yg dikatakan baik, HIDUP PENDIDIKAN INDONESIA!!
Indonesia bakalan gak punya penemu2 atau peneliti2, dokter, dosen, guru, hakim, pengacara dan ahli2 hebat bidang lainnya krn semua itu harus minimal seorang sarjana. Di bangku kuliah itu bukan hanya ilmu tapi pola pikir, kedewasaan berpikir, mencari ide, etika, keterampilan memimpin, bernegosiasi dll semua diajarkan. Jadi jika ada pengangguran lulusan s1 dan pengangguran lulusan sm, pasti karakter, kecerdasan, dan wawasannya pasti berbeda.
MAKASIH TEMPO,,, LU SALAH SATU MEDIA YANG BERANI BERSUARA LUGAS! DG KEBERANIAN INVESTIGASI YG LU BUAT; "MASYARAKAT BANYAK TERCERAHKAN OTAKNYA!"
TERUSKAN BERBUAT UNTUK MEMAJUKAN POLA PIKIR MERDEKA BAGI MASYARAKAT INDONESIA!!?
Kediri hadir
Jokowi Fir'aun
yang benar MERDEKA BERPIKIR bukan MERDEKA BELAJAR (Nadiem Makarim)
Salam WARAS
Salam CERDAS
Salam SADAR
Salam BENAR
Saya PNS golongan IVa gaji 5,7 jt. Isteri ibu rumah tangga, anak 3. Sulung S2 di UNY (SPP 8 jt) yg kedua baru masuk Poltek negeri Sriwijaya (SPP 7 jt) yg ketiga baru mai TK (uang pangkal 2 jt). Belum untuk kos kedua anak kuliah. Minta banding spp tidak memungkinkan karena bukan keluarga miskin.
Tunjanganya blum disebut pak misal Tukin
Plus gaji ke 13😊😊😊
Enak ya ngitung gaji orang
Ingat 5 tahun lalu waktu pelantikan para Mentri, ada yg sesumbar "tidak ada visi misi Mentri, yg ada visi misi presiden". Jadi tau kan siapa yg bertanggung jawab atas carut-marut dunia pendidikan?🤭🤭
Gak aneh bng, ingat dengan jelas
Betul
Ya lastj wiwi
Wi Wi BIANG KEROK MEMANG LU
Iya euy, gwa heran kenapa yg disalahin menteri-nya. Padahal ini grand design pemerintahan sekarang. Makanya dinaikinnya juga pas sudah selesai pilpres.
siklus kehidupan pendidikan anak Indonesia menurut Nadiem Makarim
TK-->SD-->SMP-->SMA-->GOJEK
Biar semua jadi tukang ojek buat nguntungin eks perush dia
😂😂😂😂😂😂😂😂😂
🤣🤣🤣
Meledak abangquuh
Ini namanya kurikulum Transportasi...🤣
Daripada makan siang gratis mending pendidikan gratis dan mutu kualitas pendidikan di tingkatkan
Kemarin yang paling jelas ngasih Misi Pendidikan Gratis Paslon 03
Tak perlu lagi membahas pendidikan gratis sekarang... karena itu bukan program pemerintah terpilih.... sekarang lebih baik kalian fokus dengan program makan siang gratis...eehh sarapan pagi gratis....
ngomong sama gen z sana
Mantap makan siang gratis ..alias sarapan pagi..lanjutkan lah...pendidikan gratis mungkin G penting y,,tapi pakta y protes ketika ukt naik..gimana y ?? MIKIR LAH
Betul Sob....makan siang gratis tidak mendidik.....malah bisa dibilang pembodohan...makanya waktu kampanye ada beberapa pelaku pendidikan tidak setuju dengan program makan siang gratis....tapi sekarang sudah terlanjur...
"Perjuanganmu lebih berat karena melawan bangsamu sendiri" kata-kata visioner Bung Karno
Dibawah pak lurah bukan nadim. Kan ud biasa pak lurah sembunyi tangan klo yg brpotensi ribut2. "Biar pak mentri nnt aja yg menyampaikan 😂
Wkwkwk...Yoi,giliran cek harga sembako lgs turun skalian pansos bagi2 bansos, amplop dan kaos padahal sdh ada menterinya yg urusin
Ulah pinokio yg tdk beradab, bikin negeri jadi rusak….. korupsi dibiarkan utk kepentingan politik dinasty..” zholim”…..
Hahaha di begeng emang tukang rusuh
Sdh ditawari alternatif paslon no. urut ganjil² mau concern pendidikan, 58% msh aja kemakan gimmick milih paslon no. urut genap. Selamat menikmati, akhirnya yg sisa 42% jg ikutan kena imbasnya
_"Apa apa kok salah pemerintah mulu!"_
Kali ini *sependapat* dgn statement ini. *Salahkan* mayoritas masyarakat
Padahal untuk masalah ini program ganjar itu realistis bgt. 1 keluarga 1 sarjana.
Lucu juga. Buat apa bayar PAJAK kalau UKT masih minta partisipasi publik. Jadi selama ini pajak ngalir kemana? Kocak bener...
Mantap makan siang gratis ..alias sarapan pagi..lanjutkan lah...pendidikan gratis mungkin G penting y,,tapi pakta y protes ketika ukt naik..gimana y ?? MIKIR LAH
@@still_seraharus nunggu ibu dulu nanti apa2 di realisasikan nya
Mangkanya ga usah bnyk protes, toh rakyat kita sendiri yg pengen kyk gini, pokok nya oke gas, jogetin ajaa, lanjutkan dan perbesar kebun binatang nya lalu peras sampai kurus wkwkwk
NADIM DICECAR DPR GAK TAHAN... AKHIRNYA GAK TAHAN, AKHIR NYA JUJUR.. BAHWA DIPERINTAH JOKOWI....
Solusi Jalan&Jembatan&Wadug/Tanggul HANCUR LEBURRR,Banjir Dkk PANTURA TIMUR Hanya 1 ☝️ Segera Jadi kan Jalan Tol Demak-Tuban 🛣 Lewat Perum.PURI INDAH REMBANG Pantura 😇 AMIN 🤲 ☝️
Saat diminta pilih pendidikan gratis, makan siang dan minum susu gratis, atau internet gratis
Mayoritas pilih makan siang dan minum susu gratis
Jadi terima saja....semua sudah terlambat dan mulai lah belajar dan mengerti pentingnya pemilu
Susah move on ya bang, sabaar
@@ilyasalintangajiw1596buset pendidikan mahal masih aja bela pemerintah
emang kalo pendidikan gratis, kamu dan anak keturunanmu itu pada mau belajar apa?
@@aditiaputrakurniawan7173alhamdulillah mau, anak2 saya semangat, dan baru saja anak saya lolos osn mayematika tinkat nasionsl, meski blm dapat medali.
Rakyat masih lebih mau milih presiden yang walaupun inflasi tinggi tapi punya KIP kuliah mas. Calon anda belum jelas bisa punya program kip kuliah.
Sengaja ukt dimahalin biar banyak yg kerja di gojek, sangat jenius
Lebih banyak dipesaingnya juga sih sekarang dibandingkan di punya doi bang 😊
sengaja agar rakyat dibuat bodoh, pendidikan tinggi jd tersier, maka SDM indo akan jadi kelas2 pekerja yg nurut dan mudah diatur.
Aku tak mampu menyekolahkan anakku di sini dengan UKT 15Juta persemester karena anakku 4 yg harus sama diperhatikan dan dibiayai, jadi kubiarkan anak2ku pergi jauh ke Al Azhar.. berangkat di awal tak semahal jalur mandiri... setiap semester tak pusing memikirkan SPP, biaya hidup lebih murah dari kost di Depok... hanya harus menanggung rindu karena mungkin minimal 4 tahun tak jumpa...😢
Mantap.. Sepakat.. Mending kuliah di Al Azhar Cairo.. Nggak pusing mikir UKT, Biaya hidup bulanan juga sangat terjangkau.. Lebih murah dari biaya hidup Mahasiswa yang ngekos di kota besar di negeri Konoha. Malahan lebih murah disana ketimbang ngekos di kota kecil di konoha.. Anak saya juga kuliah di Cairo..
Klau UKT 15 juta berarti dpat glongan 4-7 dan anda orang mampu ternyata.
@@stevendaniel8466kita ga pernah tau kebutuhan hidup orang wahai manusia !!!
@@stevendaniel8466 makanya dia bilang ngga mampu, jd lbh membiarkan anaknya kuliah ke luar dgn biaya yg lbh terjangkau dibanding kuliah 4 tahun dgn biaya per semester 15 juta. Sama seperti yg TEMPO bilang, proses seleksi UKT juga bermasalah krn ngga sedikit yg ngga mampu tapi dikategorikan mampu, sampai harus ngutang2. Itu kan miris. Sedang ke luar negeri, opsi untuk bisa bebas biaya (beasiswa) jauh lbh banyak dan kualitasnya jg jauh di atas Indonesia.
Masyaallah, semoga anak2nya menjadi orang yang bertakwa dan berbudi luhur
Duit pendidikan di pakai buat IKN dan makan siang gratis, pemerintah ga peduli dengan pendidikan, Indonesia emas hanya slogan aja
Mimpi yg emas ya yg kepilih....
Rekening n bisnis makin gendud
saya kuliah tahun 2011 sistemnya uang pangkal, SPP dan biaya per SKS, tahun 2012 muncul wacana UKT agar semuanya 1 tarif persemester tanpa uang pangkal dan tanpa biaya per SKS. 10 tahun diterapkan UKT malah muncul uang pangkal (IPI). padahal tujuan awal UKT adalah menghilangkan uang pangkal.
Tolong pendidikan gratis, jangan makan gratis rawan penyelewengan. Saya merasakan terbantu sekali era pak anis sbg gubernur dg kebijakan spp gratis bagi yg bersekolah di Jakarta.
Seluruh Indonesia sekolah negeri gratis dari SD sampai SMA. Bukan hanya di Jakarta. ☺ Saya tinggal di Kalimantan Barat. Gratis kalau sekolah negeri.
@@hernawanisitompul7963adik saya sekolah negeri di bekasi, tetep ada bayarnya loh bu 😊 ga 100% bisa gratis
Bandingkan donk dg kebijakan pendidikan pa Ganjar 😅
@@hernawanisitompul7963 nahh dengar2 dulu juga waktu 2008 an keatas, pendidikan di SDN gratis juga. tapi kenyataannya banyak yang malas belajar dan bahkan kurikulum sekarang, ada anak SD sampai kelas 3 itu ga bisa baca. parah kan?
Kalau programnya Ganjar tidak hanya SPP yang gratis, tapi termasuk perlengkapan sekolah, asrama, dan makan minum juga gratis. Itu sudah terbukti berjalan baik dan berhasil di Jateng (google : program SMK Jateng). Sayangnya banyak yang silau dengan beras bansos dan joget. 😌
Lucu juga. Buat apa bayar pajak kalau UKT masih minta partisipasi publik. Jadi selama ini pajak ngalir kemana? Kocak bener...
Dana pendidikan itu yg dikelola kemdikbud cuma 15%. Sisanya diputuskan kemenkeu ditransfer ke daerah, buat LPDP, dan yg buat kampus cuma 3%. Gak bener nih kemenkeu bikin anggaran pendidikan
menkeu kita dr partai mana nih
@@whinnc SMI ga dari partai
@@amrizalbs6991 wah beneran ada mentri yg bkn titipan partai
@@whinnc Masih aja percaya partai. Mau dari Golkar pdi nasdem pks sama aja korup semua
jerman pendidikan gratis dr usia 2th, masih dpt fasilitas tunjangan kartu transportasi di jam2 tertentu.
Dan klo ada anak usia sekolah di rumah kita yg gak sekolah, polisi atau petugas dinsos bisa ketuk pintu rumah kita nyariin tu anak kenapa gak sekolah.
ah lucunya tanah airku tercinta, sungguh rindu peminpin yg ngayomi rakyatnya 😢
Orang2 Indo mau kah diajak bayar pajak lebih tinggi untuk pembiayaan pendidikan? Pajak penghasilan Jerman bisa sampai 45% . Belum lagi bayar biaya asuransi wajib, uang pensiun, dll.. 😅. Kira2 pada demo g ya?
Pemenangnya pemilu kmaren punya program Makan siang gratis dan susu gratis sedang rezim sekarang Jokowi saja kaget lulusan S2 dan S3 kalah jauh sama negara Tetangga seperti Malaysia dan Vietnam.
@@mandrak5484 Membandingkan pajak itu tentu harus selaras dengan pendapat per kapita. Belum lagi pertanggung jawaban penggunaan yang transparan dan akuntabel. Kira2 pemerintah sanggup gak?
@@mandrak5484 lah di jerman sumber daya alamnya ga sebanyak di indonesia. Indonesia sebegitu banyak SDA nya kok malah narikin pajak rakyatnya, itu SDA buat apa bos?
beda lah kak, di indo pemerintahnya gamau rakyatnya pada pinter soalnya nanti gabisa dirayu pake bansos xixixi
Pengalamanku tahun ini ngurus siswa yang lolos SNBP. Ortunya gak mampu, bahkan udah bikin SKTM dr Kelurahan dan Kecamatan. Tapi UKTnya tetap 4 Jt (Gol. 3). Udah berusaha kirim surat untuk banding, tapi ditolak. Alasan penolakannya "karena foto rumahnya bagus". Padahal status keluarganya di rumah itu ada menumpang. Tapi kampus tetap gak peduli. Akhirnya muridku milih mengundurkan diri karena gak dapat pinjaman juga.
Sediih...lolos SNBP itu anak pinter lho Pak Nadiem. Kalau saya jadi menteri langsung saya jemput anak yang mengalami hal kayak gini. Ayoo dong Pak dengerin derita rakyat yang seperti ini. Apapun alasan yang dibuat Kemendikbud Ristek nyatanya banyak anak2 yang nasibnya seperti ini
Salah masyarakat sendiri
Di kasih pilihan 1 keluarga 1 sarjana
E yg di pilih aku aku peot SM Bocil alay
Ya JOGETIN AJA
spp 4 juta itu kalo jaman sekarang udah masuk akal kok. aku dulu kuliah di swasta, tahun 2012, spp aja total 5 juta per semester. jadi kalo kita lihat2 lagi, biayanya udah masuk akal, tapi kita aja yang ga mampu.
@@danang3600 1keluarga 1 sarjana itu kan cuman janji palsu. toh kebijakan sekarang kan rezim lama, bukan rezim baru. rezim jokowi dengan PDIP. sekarang PDIP malah nyolot. bikin gaduh.
Ya aku jaman 2006 sekitar 2 juta-2.5 juta per semester. Untuk uang masuk dapat 5 juta karena keberatan dicicil 2 kali. Untuk jaman sekarang 4 juta masih masuk akal. Tinggal ngusahainnya gimana. Tapi emang kalau orang gak mampu berhutang itu lebih susah dibandingkan orang mampu atau pns.
Jaman dulu kakak angkatan selalu ngasih motivasi jangan takut buat kuliah karena beasiswa itu banyak yang penting rajin cari info.
Yang berat anak pns apalagi kedua orang tua pns alamat susah dapat beasiswa. Tapi seingatku masih ada yang longgar karena temenku juga pernah dapat@@aditiaputrakurniawan7173
Dari sini bakal muncul lebih banyak lagi calon mahasiswa yang batal jadi mahasiswa karena orang tuapun juga mikir2 buat bayar kuliah. Alhasil, calon2 tersebut terpaksa untuk bekerja dengan gaji rendah, entah jadi buruh atau jadi pelayan resto. Ini dari pengalaman teman2 saya yg tidak jadi kuliah dan putus kuliah. Sungguh keterlaluan pemerintah kita ini.
Lalu bansos jd jalan ninja pemerintah. Seeolah perhatian pdhl jd mainan jg
Atau jadi buzzerp istana bang, bisa jg minimal loh ya...jd buzzer PSI lah... Diajak esek2nya itu bisa duit jg looohhh... Macem kasus yg di jakbar kemaren.
Mungkin bapak pendidikan kita, ki hajar dewantara , kalau masih hidup sedih lihat pendidikan indo skrg.
Sudah kuliah mahal, selesai kuliah sulit jg cari kerja
Jaman anakku masih kecil dengan lantang berkata pada ibunya...ibu aku tahu nama pahlawan pendidikan...siapa tanya ibunya..jawab anakku "dihajar kewantoro "hahaha
Kalau masih hidup beliau pindah ke luar negeri buka sekolah disana 😁
Dukung terus jurnalisme berintegritas trimakasih
😅Yg ada perusahaan pada phk besar2an gara2 umr sekarang setara 2-3x gaji pns gol 2/3
😮gen z mana mau kerja jadi petani atau jadi guru 😂 cape+ streszzz + gaji jauh dari kata layak..
Maunya kerja enak kaya kang parkir yg santai + penghasilan gede 😂..
Di jaman sekolah gen z juga jarang mau sekolah , malas belajar dan terlalu di manja.. ( ga boleh di omelin dll)..
Tukang nyontek, ga perlu cape2 belajar nilai tinggi 😂
Akhirnya yah suram..😅😅
Tak mengapa meski gak mampu sekolah, asalkan kenyang. Pas siang saja 😁
Ini by design karena TSM terstruktur sistematis dan masif. Nanti setelah Oktober akan ada pahlawan baru yang membatalkan kenaikan UKT ini. yang dielu²kan oleh buzzer dan menggaung seantero negeri sebagai Pahlawan Nasional baru.
Sutttttt jangan keras kerasss
Pinter😂
Wkwkwkwk mashok
Yang Senior apa junior yg jd pahalawan ? 😁
Sejak PT menjadi bhmn...maka AMANAH mencerdaskan bangsa......menjadi tanda tanya
😅Yg ada perusahaan pada phk besar2an gara2 umr sekarang setara 2-3x gaji pns gol 2/3
😮gen z mana mau kerja jadi petani atau jadi guru 😂 cape+ streszzz + gaji jauh dari kata layak..
Maunya kerja enak kaya kang parkir yg santai + penghasilan gede 😂..
Di jaman sekolah gen z juga jarang mau sekolah , malas belajar dan terlalu di manja.. ( ga boleh di omelin dll)..
Tukang nyontek, ga perlu cape2 belajar nilai tinggi 😂
Akhirnya yah suram..😅😅
Dulu kuliah di PTN negeri masih merasakan SPP 1 juta, Alhamdulillah di saat UGM di tahun yang sama sdh jadi BHMN, Undip belum, 1 jt saja hrs diusahakan sekali Krn bapak sdh Almarhum, ibu dan kakak yang membantu biaya.
Inget jaman kuliah tahun 2006 saat kampus yujiem mulai pake bh spp 500, 1 sks 75brb. Tiap semester 2-2.5 juta lah. Itu aja mintanya sampe gimana gitu ke emak karena belum ada duitn😂... Alhamdulillah terlewati juga
@@no23114tapi spp UGM jaman segitu 500 ribu, tapi pake sistem sks jadinya ya kalo ditotal 2-2.5 juta tergantung jumlah sks.
Kalo dilihat spp masih murah UGM berarti, tapi menangnya ga pake sks.
Kuliah mahal, Seperti penjajahan Belanda biar rakyat Indonesia tidak sekolah . 😂😂😂
23:06 Presiden pernah bilang bahwa ijazah itu tdk penting dan yg lebih penting itu skil. Mungkun itu yg dimaksud UKT naik tinggi supaya rakyat kecil gak usah kuliah supaya tetap ada dikelas bawwh dan kalau pemilu mudah dibeli suaranya.
Kita mulai era Penjajahan atas bangsa sendiri... Cukup rakyat Indonesia berpendidikan sampai SMA... lalu kerja sbg tukang parkir, pramuniaga, kasir, buruh, satpam, dan profesi marginal lainnya... Masyarakat yg bisa mengenyam pendidikan tinggi dikhususkan kaum berduit.... Ga perlu cerdas, ga perlu prestasi... Ukurannya Duuuiiittt
Ingat kata2 saat debat cawapres.. "kita besarin kebun binatang nya.."
Ya gmn.. asal dikasih blt sm makan gratis aj udh ga mau berfikir kritis, pkknya asal ok gas aja
Tokoh bangsa kita spt Soekarno saja difasilitasi oleh VOC/Belanda..i🤔
UKT naik... anak pejabat dpt beasiswa..🤣
Balik ke jaman VOC dong , sekolah cuman khusus buat kaum priyayi 😅 ngeri ngeri sedap iki....
Rakyat jadi ladang bisnis disemua sektor gaaassss
oke gas, oke gas , di jogetin ajah
Selamat menikmati kenaikan UKT...🤣
gini kalo elite rata2 pebisnis
@@ineeddonation tukang ojek
@@shalwamustika7151 😁😁
Sengaja kayaknya gaduh ukt ini, buat nutup kasus yang lebih nggilani di wikindi forever 🗿
kenaikan ukt gila2an ini juga nggilani sih..
UKT naik untuk nutupin biaya makan bubur gratis...🤣
271T
kasus akan terjadi disegala arah karena masalah dasar ngga selesai
kamu dipimpin seorang pembohong.
Tuh kan, Indonesia mah emang udh rusak dari akar-akarnya. Bener banget tuh kata Kak Cica, academic misconduct itu hal lumrah jg di kampus. Di kampus saya, yg kebilangnya lumayan elit aja, sekelas profesor ngejadiin jurnal2 mahasiswanya sbg kredit dia. Peraturan dan target Pemerintah ini akhirnya nambahin beban mahasiswa, yg selain disuruh mengerjakan tesis juga harus nulis jurnal dalam waktu yg bersamaan.
Bukannya jurnal itu syarat kelulusan ya. Jadi sebagai akademisi ya harus membuat jurnal. dosen dalam penulisan kan urun dalam bimbingan, proses pembuatan proposal, koreksi, memberi masukan dan lainnya sehingga zpunya hak juga untuk dicantumkan namanya. Jurnal kalau cuma satu orang saja author malah ditolak karena dianggap gak kredibel.
Biasanya dosen menjadi coresponden author atau co-author.
Tapi emang ada sih dosen yang minta mahasiswanya yang nulis terus dia jadi first author😅. Biasanya dia yang punya data atau proyek jadi mahasiswanya dikaryakan.
Proyekan aplikasi mulu, bukannya naikin kualitas pembelajaran dg kebanyakan aplikasi yg memberatkan guru SD jadi kebanyakan kerjaan diluar ngajar alhasil anak2 yg di sia siakan. Kecewa bgt sy sbg wali murid.
Akankah negri kita tercinta ini akan hilang si th 2035...seperti yg si katakan p.prabowo waktu pilpres 2019
Mas N M ini kesannya out of touch ya, ya memang bisa saja karena dia mungkin tidak pernah merasakan pendidikan 'negeri' mulai dari TK s.d Kuliah di Indonesia, jadi memang tidak masuk ke 'logika' dia. He must go !
dia gak pernah ke sekolah naik metro mini bang 😂
Anak borjouis...gak rasakan empet empetan naik angkot....sekolah negeri sekarang sama dg swasta. Bahkan lebih mahal drpd swasta.
Disatu sisi sy bersukur bhwa 3 org anak sy sdah selesai semua, bisa dibayangkan 3 kuliah semua mengingat selesih umur mereka hanya 16 bulan dan 18 bulah, tapi disatu sisi sy miris dan ikut sedih, kenapa pendidikan skrg kok jadi begini, saat Nadien dipilih dan dilantik hmpir seluruh Indonesia pada ngomong, "WADUUCH PENGUSAHA SEKALIGUS BOS GOJEK JADI MENTERI, JANGAN2 ANAK2 SKLHNYA PADA ON LINE" eeh ternyata bener.
"JANGAN2 NGELOLANYA SPT BISNIS DAN MAHAL" ??
ternyata semua beneer ....
Di Indonesia ini masy kalau di suruh milih sekolah apa kerja, pasti yg dipilih kerja.
SD-SMP-SMA-GOJEK
Yang salah nadiem apa jokowi bu???🤔
Mahasiswanya udah kebanyakan main mobil legent makanya mata pendengaran sma pemikirannya pada siwer
Kenaikan UKT secara tiba2 ternyata sekarang terjadi lagi, dulu tahun 2002 maba UGM sesuai pengumuman yg tertulis di koran KR biaya Rp. 500rb/semester namun setelah registrasi ulang menjadi Rp. 1,2JT dan tahun 2003 2,5JT dan hanya fakultas pertanian yang tetap Rp.500rb karena waktu itu fakultas pertanian kompak demo ke rektorat.
Makanya menteri itu jangan pilih dari golongan "pengusaha".... cari menteri peduli pendidikan
nyari yang patuh, gampang diatur
yeah belum tentu orang pinter bisa handle bisnis trs juga bisa handle rakyat. Ya kita lihat pendidikan di indo skala rendah levelnya masih rendah, apalagi skrng ditambah UKT naik pula, bayak anak2 pinter yg lolos prestasi gak sanggup bayar UKT, buat biaya makan saja kurang . Indonesia masih miskin rakyatnya mayoritas, jangan membebani biaya pendidikan ke rakyat terlalu besar.Jangan gunakan pendidikan sbg ajang bisnis. Apalagi guru, guru honorer, itu gaji mereka sangat rendah, kenapa tunjangan DPR tidak di cut untuk nambah gaji guru terutama honorer apalagi guru di pedalaman.
Setuju
Ini menteri yg peduli Cuan...😂
Sbnarnya mentri jaman kemarin juga dari dunia pendidikan seperti dari Muhammadiyah yg banyak insyitusi pendidikanya bahkan mantan rektor..
Tpi sama saja.. Ndak ada perkmbngan signifikan..
Kyaknya Jokowi ingin meakselerasi lebih cepat jdi dipilih Nadiem yg backgroundnya start up.
Sejarah pergerakan Indonesia sebelum kemerdekaan dimotori oleh kaum terdidik, reformasi 98 pun dilakukan oleh kaum terdidik (mahasiswa)... menjadi aneh ketika perguruan tinggi dianggap tidak terlalu penting (tersier), sehingga kenaikkan UKT menunjukkan seolah-olah PTN hanya untuk keluarga-keluarga yang mampu
Klo korupsi di lembaga2 pemerintahan itu dimotori oleh kaum terdidik jg gak pak??? Terutama pasca reformasi
OMG...OMG..OMG.... kembali lagi timbul tindakan yg tidak memperhatikan /memoertimbangkan kemampuan rakyat RI. Lalu kapan negara/bangsa/rakyat RI bisa makmur/sejahtera/cerdas ???🙏
Bagus sekali perbincangan ini. Masing-masing mampu mengeksplor masalah dengan narasi yang komprehensif dan menarik serta lugas 😊👍
Bangunlah semua wahai mahasiswa!
Bangunlah semua wahai seluruh rakyat Indonesia!
Merdekaaaa!
Guru dan dokter pendidikan lama ( ada spesialis dan kalo guru ada ppg kuliah profesi lagi) tapi penghasilan agak kurang..
Mahal-mahal kuliah tar cuma jadi guru 😂 paling bener sih jadi kang parkir bisa 20-30 tanpa kuliah😅
Rakyat tidak perlu saling menyalahkan, yang memilih 02 mendapat suara 58 persen tidak smuanya Real, karena adanya intimidasi dan Ancaman serta guyuran bansos kemudian , kenaikan gaji ASN & di berikan pasilitas Lebih.
Kenaekan UKT adalah REAl kesalahan pemerintahan jokowi yang gagal Mencergdaskan Bangsa & Gagal Memelihara Rakyat yang tidak Mampu dan Miskin !!
Pemerintah Memaksakan diri Berbisnis dengan Rakyat nya .
Apapun di bisniskan sebagai Contohnya : Alat kesehatan di Masa CoVid dan Penanggulangnya, jadi ladang bisnis Antara penguasa dan pengusaha dan Lain sebagainya.
Pemerintah & Kementrian pendidikan lah yang harus nya Intropeksi diri & di Avaluasi kembali.
mending dana makan gratis buat nambah anggaran pendidikan... kalo ga contoh kaya di luar negri tu.. bank2 negara memberikan student loan untuk pendidikan universitas... jadi yg ga ada dana dan ga dapet beasiswa.. jg bisa ngutang dari pemerintah... utangnya baru jalan abis dia lulus....
02 belum jadi presiden bossku...logikanya d pake
@@ilhamantariksa2223 02 juga yg bilang melanjutkan bosQ py otak jgn digadai
Ok gass bulan oktober jadi rakyatnya Pak prabowo ya@@SadikinRifki...
Mantap makan siang gratis ..alias sarapan pagi..lanjutkan lah...pendidikan gratis mungkin G penting y,,tapi pakta y protes ketika ukt naik..gimana y ?? MIKIR LAH
Enak jamannya pak Harto.....
Kuliah murah..... Lapangan kerja banyak tersedia.....
Belum inflasi, populasi masih sedikit
@@sussybussin3708 orang2 PDIP bilang ga enak bro.
Main Logika yuk, kmrn Rektor UI blg, klo utk mengelola UI butuh Rp 4Triliun pertahun. Sedangkan biaya makan siang itu biayanya Rp 450 Triliun pertahun. Klo Rp 450 itu di bagi Rp 4Triliun akan ada 100 lbh PTN yg free…
main logika yuk, yang masuk UI itu orangnya kaya2. dari jaman dulu UI spp nya mahal tp ga ada yang ngeluh. kampus2 swasta spp nya lebih mahal. bahkan UI pun spp nya sama dengan kampus swasta. bedanya dulu ga pada heboh2 tuh. pertanyaannya ada apa kok sekarang pada heboh2?
@@aditiaputrakurniawan7173 anda terlalu cerdas😂
Ya kalo mayoritas rakyatnya nalarnya jalan (cerdas) gak bakalan kepilih tuh capres/cawapresnya... Kan sensus BPS bulan Agustus 2022 memberikan angka bahwa hampir 60% penduduk Indonesia pendidikannya tamat setingkat SMP... 😢😢😢
Pemerintah telah abai dan gagal dalam mengelola sistem pendidikan sesuai amanat konstitusi. Maka pemerintah dalam hal ini harus mengubah arah sistem pendidikan di Indonesia. Pendidikan tinggi harus didesain sebagai pusat riset, sehingga, kampus bisa berkembang sesuai dengan tuntutan tanpa harus mencekik mahasiswa lewat UKT yang terlampau mahal
Dijogetin aja... lagian 58% setuju keberlanjutan. Ok gas ok gas
Akhirnya rakyat udah kena Prank...🤣
@@katherun4999lihat joget joget di yt emang hidup cuma gitu tok 😂😂😂
Gara gara kaum 58%, sisanya juga kena ikut dampak nya.
Kenaikan UKT adalah bukti kegagalan pemerintah dalam sistem pendidikan
Sy sebagai alumni unsoed sangat menyayangkan kenaikan UKT ini, pdhal penduduk sekitar barlingmascakeb UMRnya termasuk rendah dibandingkan dengan jabar ato dki dan jatim
Penduduk sekitar pilih nomor brp kak kemaren?
pendidikan itu harus dapat di akses oleh setiap anak, kenaikan UKT dengan signifikan ini menyebabkan hal tersebut tidak dapat terwujud. Ini sudah sangat kebangetan!
Semua berakar dari IKN yang butuh dana...
Dan menjelang MAKAN SIANG GRATIS sehingga semua nya butuh dana besar...
Atasannya parah, anak buahnya bego...
Nyesel kan gak dipimpin itu yee kann, jadi gini deh kalau mikin perut mulu😂
Inget kalian semua Nadiem itu sekolahnya dari jaman SMA Kuliah di luar negeri semua. Dia mana tau rasanya susah dañ butuh perjuangan buat bayar kuliah. Makanya besok lagi tolonglah pemerintah itu angkat menteri yg minimal latar belakangnya penuh dengan perjuangan. Ya UKT yg sampe 5x lipat trabas aja bagi dia mudah penerimaan dan penerapannya. Inget kedepannya yg miskin sadar diri di negeri ini, kuliah kalian dibatasi dengan SPP yg mahal dan ini adalah kebutuhan tersier. Salam dari wong ndeso haha
Fakta ini, orang ga pernah ngerasain dibawah mau paham perjuangan orang bawah lewat pendidikan, ya ga bakal paham
@@alexmoriens37 iya om, lha sok nerapin subsidi silang tp proses subsidi silangnya tidak ada pengawasan. Ya dipukul rata UKT nya kebanyakan tinggi. Sekalian di swasta aja yg 4-5 jutaan banyak daripada di negeri tp UKT dan fasilitasnya minus wkwk
Alhamdulillah kuliah jaman pak SBY, spp masih 600 ribu per semester
740 ribu kami dulu, tahun 2005-2009
@@restinaaprilianti3114 ya mba, saya 2004 - 2008
Alhamdulilah.Saya dl malah 210rb per semester tahun 97 masih dapat beasiswa 720 rb per semester.
@@arifsulistiawan7131 malah surplus ya kak😊
@@agusriaw6109 alhamdulillah dulu ada beasiswa yang namanya bkm beasiswa kerja mahasiswa, sangat mbantu sekali.
Nadiem ingin mencontoh U.S, yang kalau mau kuliah, harus berhutang sampai puluhan tahun.
Bahkan ada yang sampai mati(60+ tahun), hutangnya ga selesai dan diwariskan ke anggota keluarga nya(tergantung kebijakan Perusahaan Pinjamannya, rata rata diwariskan biar ga rugi).
Di U.S sendiri, ini menjadi problem karena membuat pihak kampus sangat Komersil, biaya kuliah naik terus berlipat lipat, hingga biaya kuliah yang dahulu hanya sekitar $10.000 sekarang telah mencapai rata-rata $500.000 ke atas.
Sistem rusak tolong jangan dicontoh, kalau mau mencontoh, contohlah German dan Negara Negara Skandinavia.
Mereka sekolah, baik dari PG/TK sampai Perguruan Tinggi gratis, dan Indonesia mampu kok, Asal Korupsi diberantas.
Kerugian Negara/Masyarakat dari Korupsi, melebihkan Anggaran Pendidikan yang 20% APBN.
dijerman dan skandinavia juga pajaknya tinggi. sekarang kamu udah bayar pajak belum?
Sudah dong, PKB dan PBB tiap tahun.
PPN tiap pembelian Barang/Jasa apapun pasti kena, belum lagi kalau kita beli barang Import, bayar pajak Import.
Punya Tabungan/deposito juga otomatis potong Pajak Bunganya.
Tanpa sadar pun kita semua bayar pajak.
Makanya PPN naik tahun depan akan sangat terasa di masyarakat, khususnya menengah kebawah.
@@drextrey pajak atas pendapatanmu mana? Kl yg lainnya kan paksaan, kl atas pendapatanmu kan suka rela. Udah belum suka rela bayar pajak penghasilan?
“Apabila suatu urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, maka tunggulah .......... .......” 🤔(HR. Al-Bukhari).
QS.Nuh ayat 28
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَلِوَالِدَيَّ وَلِمَنْ دَخَلَ بَيْتِيَ مُؤْمِنًا وَّلِلْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنٰتِۗ وَلَا تَزِدِ الظّٰلِمِيْنَ اِلَّا تَبَارًا ࣖ
🤲rabbigfir lī wa liwālidayya wa liman dakhala baitiya mu'minaw wa lil-mu'minīna wal-mu'mināt(i),
wa lā tazidiẓ-ẓālimīna illā ☑tabārā(n).
🤲Ya Tuhanku, ampunilah aku, ibu bapakku, dan siapa pun yang memasuki rumahku dengan beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan.
Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain ☑kehancuran.”
Nadiem (hanya) Menteri dibawah (perintah) Presiden. Tanggung jawab "vertikal" dari Rektor, Senat PT, Dirjen DIJTI, MENTERI hingga Presiden!
Jangan yg diperhatikan anak pegawai negeri saja dong, yg paling terkena dampaknya itu sebenarnya anak-anak pegawai swasta, seperti buruh pabrik, pegawai kantor swasta kecil, anak petani/pekebun, para pegawai yg bekerja di sektor swasta hrs bekerja extra keras agar bisa mengkuliahkan anaknya, kalau pegawai negeri kan sudah pasti ada gaji tiap bulannya dari negara.
Saya dulu anak PNS, orang tua guru sekarang udah pensiun. Saya 4 bersaudara, kena UKT tahun 2013-2014 9,3jt/ semester. Akhirnya berjuang minta turunin di semester 2, di acc jadi 7,3 jt. Itupun orang tua masih stress ngatur uang buat bayar UKT. Gimana kabar adik-adik yang agak kurang beruntung? Semoga sistemnya bisa diubah, dan didukung oleh pemerintah yang pro rakyat kecil.
@@weldone1 elu berdoa pada siapa bro pake kata---> Semoga... gitu???🤣
@@gamenos3815 Seenggak setujunya kita sama rezim, tetap kita mendo'akan untuk kebaikan bersama
Yang baik-baik kerjaan menteri Wiwi langsung CARI MUKA, sekalinya yg buruk" suruh menterinya yg nyampein HWEH
Wah PARAAH ini akibat Mendikbudristek yg backgroundnya dari pebisnis shg pendidikan dijadikan ladang bisnis, padahal mencerdaskan kehidupan bangsa/pendidikan adl tg.jawab Negara/ Pemerintah. Sebaiknya Pejabat Pendidikan dikelola/dijabat oleh orang" pakar Pendidikan.....
Akhirnya nadim masuk bocor alus juga 😂
Orang India itu ya😂😂😂😂
selain paham tambang, lelaki berkumis tipis ini mengerti pula soal pendidikan, sangat berkelas
Nadiem Makarim, Bapak liberalisasi pendidikan Indonesia
Tapi karena dia, dan hanya di jaman nadiem, setengah juta guru honorer skrg bisa jadi ASN. Gajinya gak ratusan ribu lagi. Buat itu saya apresiasi.
Menteri pendidikan kok diambil dari pengusaha ya begini akhirnya, sengaja sekali pak Jokowi memilih Nadiem jadi menteri utk merusak pendidikan di Indonesia supaya generasi muda tetap bodoh dan mudah diakali, yg pada akhirnya yg menguasai Indonesia hanya keluarga besar Jokowi dan kroninya.
@@prismananda7913
Kita harus lihat, SEKOLAH / KAMPUS Swasta dipandang sebagai apa oleh NEGARA?
PESAING SEKOLAH/KAMPUS NEGERI? atau
PENOLONG KETIDAKMAMPUAN NEGARA?
Bukan liberalisasi tapi "komersialisasi". Krn istilah itu berdampak pd kebijakan.....!!!
Mantap makan siang gratis ..alias sarapan pagi..lanjutkan lah...pendidikan gratis mungkin G penting y,,tapi pakta y protes ketika ukt naik..gimana y ?? MIKIR LAH
Ooòohhh ini sebenarnya otak dibalik naiknya biaya UKT? Dia yg juga menghapus Pramuka sbg keg ekstrakulikuler wajib dan merubah seragam sekolah. Menteri kebanyakan tingkah, prestasi NOL!
Naikkan UKT..Dosen apalagi Mahasiswa Pasti Meriang dan Meradang..jadi tidak kepikiran lagi Masalah Demo & protes sama Lurah karna dianggap sudah Membahayakan jadi berSabar aja Bansos nanti pasti cair lagi
Hasil bimbingan yg mulia, biasanya cek ombak dlu baru reaksi untuk ngelaakk.
YNTKTS....😂😂😂😂
Dan detik terakhir yg mulia turun gunung menjadi pahlawan.
Mendapatkan pemimpin pendidikan yg berjuang dari bawah ,dari keluarga menengah ke bawah,yg pernah merasakan bagaimana rasanya berjuang sangat berat untuk bisa sekolah ,kuliah bertahan hidup membantu orang tua yg punya pendapatan kurang.
Alhamdulillah banget saya masih di jaman pak sby. Saya aja yg dulu kuliah biaya masih per sks terus paling besar 5jt per semester udah kerasa mahal.
Masalah bukan ada di menterinya, tapi siapa yang mengangkat menterinya.
Seingat om (bila salah koreksi ya) tidak jauh sebelum cerita si UKT muncul si joko berpidato dengan menyebutkan ttg sedikitnya lulusan S2 dan dokter di Indonesia. Dalam sangkutannya dengan UKT ini seolah-olah kebijakan Nadiem tanpa sepengetahuan jokowi dan itu menjadi tanggung jawab nadiem (jokowi belagak bego tak tau apa2). Maka dari itu saya berpendapat bahwa ketika jokowi berpidato itu artinya jokowi melakukan tindakan bejat yaitu cuci tangan didepan seolah2 kebijakan mentri bukan kebijakan presiden seperti yang dikatakannya jauh2 hari (kebalikan dari omongannya dahulu ketika akan menjabat dua periode).
Saya sering mendengar dan mengartikan bahwa semua kelakuan dan omongan jokowi wajib diartikan sebaliknya dan patut dicurigai apa yang akan terjadi. Sebagai contoh satu atau dua hari sebelum harga2 kebutuhan pokok melambung tinggi jokowi pasti masuk ke pasar db setelah itu pasti semua harga naik.
Lihat saat ini apa yang tidak naik? Bahkan bea cukai dan oetugas pajak lainnya pun beberapa tahun ini sangat getol memeras rakyat.
Nah semua cerita pilu ini dilakukan untuk apa..?? Apakah kenaikan UKT tidak ada hibungannya dengan pendapatan negara dari sektor pajak..??
Gembar-gembor indonesia emas Indonesia super mega politan proyek2 IKN hilirisasi dll tp rakyat untuk mendapatkan kesehatan saja sulit, pendidikan sulit, orang2 mencari nafkah pun sulit bahkan rakyat Indonesia rumah dan tanahnya pun dirampas paksa oleh pemerintah. Apakah ini perencanaan indonesia emas kerja kerja kekrja versi jokowi dan gerombolannya..??
Saya sangat yakin bahwa Indonesia saat ini sengaja dihancurkan dan rakyat sengaja disengsarakan untuk merubah idiologi negara ini. Sadarilah bahwa kita sedang dijajah dan jokowi beserta semua antek2nya adalah Gerombolan Bandit yang dengan sengaja menghancurkan bangsa dan negara ini.
Inilah efek dari Negara Terlalu Mengandalkan Hutang,,
Waktu bayar tagihan, maka akan memotong apa2 yang dulu dianggarkan, menaikkan pendapatan negara dengan membabi buta,, lewat Pajak pusat dan daerah, PNBP, termasuk menaikan UKT ini dan masih banyak cara lain yg tidak menghiraukan kepentingan masyarakat....
Kembali lagi yg tertindas adalah mayarakat menengah kebawah yang kurang beruntung secara finansial,, yg semakin untung dan eksis adalah mereka yang mempunyai uang lebih,, dan untuk menjangkau uang lebih ini maka sudah banyak yang menghalalkan semua cara...
Teruslah berjuang dan bermental baja karena semakin kedepan ketimpangan semakin tinggi, nilai uang akan semakin menurun,, hanya Allah yang bisa menolong kita semua..
Di sini banyak yg menyalahkan pemerintah…tapi nyatanya pas Pemilu di pilih lagi…prettt lah!.
Demi Gibran budget 500 T aja bisa cair untuk bansos harusnya untuk pendidikan bisa, inilah era Indonesia emas menjadi Indonesia cemas
Tapi karena dia, dan hanya di jaman nadiem, setengah juta guru honorer skrg bisa jadi ASN. Gajinya gak ratusan ribu lagi. Buat itu saya apresiasi.
Iya. Banyak terobosannya ini menteri ini. Berani buat perubahan.
@@pengelana321 sama aja kalau mindah mindah kan masalah bukan menyelesaikan
Banyak koq terobosanya bagus.. Jngan karena ada 1 kesalahan mengugurkan kebijakan2nya yg bagus. Seperti merdeka belajar, praktisi industri.
Cma gaung UKT ini kan lngsung kena trun kemasyrakat jadi terasa panasnya
Pihak kampus tidak mau pusing dan repot, penerapan UKT dilakukan pukul rata, anak pensiunan swasta dan anak pengusaha tambang besaran UKT nya sama, ajukan banding tapi jawaban ditolaknya di hari terakhir masa pembayaran, artinya jika tidak sanggup dianggap mengundurkan diri.
Lucu juga. Buat apa bayar PAJAK kalau UKT masih minta partisipasi publik. Jadi selama ini pajak ngalir kemana? Kocak bener...
OK GAS OK GAS YIHHAAA YIIHAAA 🤣🤣🤣 MAMAM TUH JOGET GEMOY 🤣🤣
Logikanya dmna bang.. belum juga jadi presiden, kok nyalahin prabowo...
@@ilhamantariksa2223 trus kalo program makan siang ehh sarapan ehh makan bergizi gratis sudah mulai dibahas, diuji coba, dst pake duit negara padahal prabowo blm jadi presiden, elu gak protes?
Mantap makan siang gratis ..alias sarapan pagi..lanjutkan lah...pendidikan gratis mungkin G penting y,,tapi pakta y protes ketika ukt naik..gimana y ?? MIKIR LAH
@@FR-sb7mx dprnya aja udah study banding tu 😂😂
Ke norway lagi😂😂
@@febyfirmansyah nahhh iya. jelas2 prabowo dan jokowi itu "keberlanjutan", kok bisa2nya mengesankan seolah kebijakan keduanya bakal berbeda. 😂😂
Menteri Pendidikan paling buruk di era reformasi...tidak bs jamin pendidikan bg warga negara malah makin membuat pendidikan tinggi makin tak terjangkau!! Aduh buruan diganti dong!!
Kasian ya generasi skarang... udh mah mentally lemah terus dibuat bodoh lg sama pemerintahmkny sndiri.. bukanya anak mudanya dbuat smart n bisa bersaing dgn negara lain di masa depan... eh malah dibuat bodoh n gk bisa bersaing... Memalukan sekali kelakuan penerintah !!
Bukti pendidikan semata di jadikan ajamg bisnis.kesehatan juga sama dmn mana makin banyak org sakit dan makin banyak rumah sakit dan klinik berdiri.
Ini uang ukt untuk menggantikan uang bansos, kemaren pemilu kan uang nya habis, ahir nya rakyat yang diperas inilah rezim yang merusak demokrasi jokowi