4 Kayu Super Kuat yang Tumbuh di Kalimantan | Super Strong Woods Growing in Kalimantan

Поделиться
HTML-код
  • Опубликовано: 14 окт 2024
  • Halo sobat apa kabar!
    Kalimantan terkenal sebagai salah satu paru paru dunia karena memiliki lahan hutan yang luas. Dengan hutan yang luas tersebut di tumbuhi kayu khas Kalimantan yang dikenal sangat awet dan tahan lama, tidak kalah dengan kayu jati yang berasal dari pulau Jawa maupun Sumatera.
    Berikut ini adalah 4 Jenis Kayu Khas Kalimantan yang terkenal Awet dan Tahan Lama
    1. Kayu Meranti
    Salah satu kayu yang berasal dari Kalimantan dan sudah sangat populer di Indonesia adalah kayu meranti. Kayu meranti ternyata masih memiliki jenis lainnya, seperti kayu meranti putih, merah dan kuning. Kayu ini memiliki permukaan yang berwarna merah. Semakin gelap warnanya menunjukkan jika kayu ini usianya semakin tua dan berkualitas.
    Kayu meranti memiliki struktur kayu yang kuat sehingga bentuk maupun ukurannya tidak mudah berubah. Kayu ini tidak mudah rusak ketika terendam air dalam waktu yang lama dan juga anti rayap. Tidak heran jika kemudian kayu ini dipilih sebagai bahan untuk konstruksi bangunan, seperti parket lantai, jendela, rangka atap dan sebagainya.
    2. Kayu Bengkirai
    Kayu khas Kalimantan selanjutnya yang awet dan tahan lama adalah kayu bengkirai. Jenis kayu bengkirai juga dikenal dengan nama lain seperti benuas dan juga anggelan. Saat masih dalam bentuk pohon memiliki tinggi mencapai 50 meter dan berdiameter 100 cm lebih. Pohon ini memiliki warna kulit merah, kelabu dan coklat.
    Saat sudah dikeringkan kayu bengkirai akan berubah menjadi warna kuning serta gubalnya berwarna coklat kekuningan. Warna terang yang dimiliki kayu bengkirai membuatnya terlihat sangat unik. Kayu bengkirai sering digunakan untuk bahan pembuatan jembatan, perkapalan, bahan bangunan maupun bantalan tiang listrik.
    3. Kayu Ulin
    Kayu ulin merupakan salah satu kayu yang berasal dari pulau Kalimantan. Jenis kayu ini termasuk salah satu jenis pohon besar. Dimana pohonnya memiliki ketinggian mencapai 50 meter serta berdiameter 120 meter. Kayu ulin memiliki julukan berupa kayu besi . Pemberian julukan ini dikarenakan kayu ini memiliki sifat yang sangat berat, kuat, keras, tahan banting dan anti rayap.
    Kayu ini memiliki karakteristik yang awet dan tahan lama sehingga sering digunakan sebagai material pondasi bangunan, atap rumah, bahan kusen dan juga pintu. Selain itu, kayu ini juga bisa digunakan untuk bahan bangunan, seperti bahan pembuatan jembatan, tiang listrik dan sebagainya.
    4. Kayu Merbau
    Karakteristik keras yang dimiliki oleh kayu khas Kalimantan ini membuat kayu ini mendapat julukan sebagai kayu besi sehingga sering digunakan untuk bahan pembuatan badan truk dan konstruksi rumah. Kayu merbau juga tahan dalam berbagai kondisi cuaca sehingga sangat cocok digunakan sebagai material mebel outdoor seperti meja teras dan kursi teras.
    Keunggulan lain yang dimiliki oleh kayu merbau adalah anti rayap dan juga antijamur sehingga bisa tahan lama. Kayu merbau memiliki warna kuning kecoklatan, coklat kemerahan hingga sedikit kehitaman.
    5. Kayu Keruing
    Nama kayu keruing sudah sangat populer di Indonesia. Di pulau asalnya Kalimantan, kayu ini dikenal dengan nama ansurai, andri dan tempurau. Ciri-ciri pohon penghasil kayu keruing ini yaitu memiliki warna teras coklat merah atau coklat kelabu. Sedangkan bagian gubalnya berwarna kuning atau cokelat semu.
    Kayu keruing memiliki kualitas sangat bagus, seperti awet dan tahan lama ketika digunakan. Kualitasnya yang baik membuat kayu ini sering digunakan sebagai bahan rangkai lantai, konstruksi bangunan dan dinding
    Itulah tadi 5 jenis kayu khas Kalimantan yang terkenal awet dan tahan lama.
    #wildborneo #kalimantanindonesia
    Semoga keberadaan hutan Kalimantan dan di Indonesia terus terjaga sebagai pemasok oksigen yang baik untuk seluruh dunia.
    Terima kasih sudah menyaksikan video kami, sampai jumpa lagi di video video selanjutnya.
    Sumber artikel:
    courtina.id/ka...

Комментарии • 7