Sahabat DW, bagaimana dengan komunitas di lingkungan tempat tinggalmu? Apakah ada krisis air? Kalau ya, yuk mulai panen air hujan seperti yang dilakukan warga Desa Bunder di video.
Kalo kualitas udara bagus dan minim pencemaran tentunya juga akan menambah kualitas air hujan selain penambahan elektrolisa dan berbagai teknologi saringan lainnya
Air hujan saat musim penghujan memang sudah sama dengan air uap karena proses pemanasan sinar matahari, jika di suling artinya sama saja dengan jeruk jadi jeruk 😁😁😁, Jadi pengolahan penyulingan itu Unfaedah !!! Cukup air hujan terasebut dimasak sampai mendidih. Di jamin kandungan mineral dan zat2 tak karu karuan lebih sedikit di banding air tanah dan air pdam
Wah.. nih orang orang keren, mensyukuri air hujan.., bahkan tamunya dikasih th kalo kalo kebiasa minum air mineral, emang benar Hujan adalah rahmat Tuhan..perbanyaklah orang orang yg seperti ini ya Tuhan...
wahhhh Pak Romo Kirjito 😃 saya sugiantara dari Youth Conservation Initiative (YCI) Bali yang dulu pada tahun 2019 pernah mendapat pelatihan dari beliau dan saat ini beberapa tempat di bali telah di pasang instalasi Budaya Air Hujannya😁 Terima Kasih banyak Pak Romo dan pelatih pelatih Budaya Air Hujan yang dulu pernah melatih kami dari YCI Bali dimulai dari membuat adaptornya sampai mencoba langsung air hujan hasil proses elektrolisisnya sehingga beberapa orang di bali khusunya kami para anak muda dari YCI Bali tidak ragu lagi dengan air hujan dan malah merasa sangat senang sekali bisa meminum air hujan yang merupakan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa😃 Salam Lestari 🌱
Dah lebih 35th sejak merantau ke kalimantan saya bisa minum,masak air hujan,Alhamdulillaah sampai sekarang tetap sehat ,Allooh yg menurunkan air, tentu lebih bersih dan sehat .
Bagus tuh kalo di aplikasikan di pembangunan di indonesia,seperti jalan tol/non tol,hotel,apartemen,vila,tempat wisata,cafe dan rumah2 di indonesia agar tidak membuang air hujan secara cuma2.
@@syahrimuharrami betul bang,dulu saya disekolah jadi OSIS BERSIH LINGKUNGAN tiap huja pasti banjir di halaman sekolah dan saya selalu yang bersamgkutan untuk membersihkan saluran air.Dan ini adalah pengetahuan terbaru saya.
Bisa dipake untuk mandi tapi kurang aman untuk minum. pH airnya masih asam, kandungan di dalamnya pun berbahaya untuk manusia seperti NOx SOx meskipun pHnya sudah dinormalkan
Ini jadi percontohan yg baik bagi diri saya sendiri, jika dimasa depan saya harus bisa memanfaatkan air hujan yg selalu datang agar tidak terbuang langsung ke saluran air, tanpa saya manfaatkan terlebih dahulu, sekarang masih sibuk di perantauan dan pekerjaan.
Kata orang tua saia, Dulu waktu saia masih kecil sekitar tahun 89 sampai tahun 96 pas tinggal di kalimantan, keluarga saia dan orang orang di kampung sekitar sudah nampung aer hujan di gentong gentong besar untuk di masak dan di minum. Kalo mandi pakai air sungai yang ada di belakang rumah. Emang keren dah kalimantan..
Sangat berdampak baik bagi lingkungan khususnya Jakarta yang dikabarkan akan "tenggelam" beberapa dekade lagi karena masifnya sumur bor. Apakah metode ini dapat digunakan dengan layak di wilayah perkotaan seperti Jakarta ? Mengingat kadar polusi bisa dikatakan sangat buruk. Saya orang awam, terima kasih.
tidak, karena bkn hanya masalah sumur bor yg dihadapi jakarta tp juga naiknya permukaan air laut karena es kutub sudah mencair, sbnrnya pemerintah seharusnya harus membatasi pengeboran air tanah agar tidak berlebihan
@@mr.cc97 hmm aku bkn org jakarta jdi hal ini menarik sekali. Heran saja kenapa tempat sekecil jakarta malah banyak skyscraper tapi gak mikir sumber air yg sustainable. Sayang pembuatan air suling dri air laut butuh biaya yg besar sekali dengan yield yg bisa dibilang tidak seberapa
tenggelam bukan hanya karena masalah dibor, tapi karena pemanasan global, gletser, salju, atau es pada mencair, menyebabkan permukaan air laut naik, berbandingan air & daratan dibumi sekitar 70%:30%, jadi kebayang kan daratan yg cuma 30% dikepung sama air 70% itu pun masih ditambah gletser & es yg mencair, ibarat gelas penuh berisi air+es, kalau dibiarin lama2 es mencair, dan air didalam gelas akan luber kemana2
yuk bisa lah di mulai dari sendiri coba2 di cari di youtube caranya buatnya, di rumah sendiri.gw mau buat tapi malas hehe,rumah kontrakan ntar penuh air malah banyak nyamuk ;)
@@fazrurrazyid1885 Orang jawa tak terbiasa menampung air hujan dalam jumlah besar, karena sifat air yg di tampung di bejana terbuka akan semakin "acidic" seiring berjalannya waktu karena kontaminasi bakteri. Orang Jawa terbiasa minum rebusan air sumur yg lebih "fresh", mangkanya tanah di Jawa pada amblas karena air tanah disedot semua.
Ini salah satu contoh orang2 yg selalu bersyukur akan nikmat yg ALLAH berikan.., menghargai air, tdk membuang2 air, karena tanpa air tdk akan ada kehidupan!!! Keren ❤💛💚
bagus pak yg saya baca di australia sekalipun di kawasan gurun mereka juga memanen hujan hujan terbentuk krn penguapan jika daerah tsb kering tentu sdh tdk ada yg diuapkan hanya bergantung pada air tanah di pegunungan semakin byk pohon semakin byk penguapan semakin byk hujan
@@mariaannainditahernawati7132 buat mbak MARIA ANNA INDITA HERNAWATI alias mbak MARIA kira2 mau apa tidak ya..... jika mbak MARIA saya ajak jalan2 keGUNUNG KEMUKUS JAWA TENGAH untuk SOWAN SILATURAHMI keMAKAMnya PANGERAN SAMUDRA ? mbak MARIA mohon balas ya...... 👍 👍 👍 ❤
Misalnya ada area yg tumbuh rumput yg cukup tinggi lalu berembun pagi2. Ikat kaos di bawah dengkul.. trus terabas itu area rumputnya... Lalu peras kaosnya. Jadi deh panen air embun pagi hari hahaha kebanyakan nonton acara survival xD
Air hujan di Kalbar sudah dari nenek moyang kami menjadi air baku untuk minum. Kami minum air hujan tidak perlu dimasak alat juga lebih murah dari masak air. Nazava saringan air solusinya.
Setiap daerah masing2 punya kearifan lokal di daerah saya sudah pakai tong air dari bahan plastik seperti merek penquin jadi tidak menggnakan wadah tong semen dan tanah liat.
Di daerah saya pontianak minum air hujan udah umum dan dilakukan sudah sejak lama, bahkan org pontianak jarang minum air pdam. Di pontianak hampir tiap rumah memiliki toren dan tempayan yg besar utk menyimpan air hujan
Saya setiap hari selalu minum air hujan (tentu dimasak dulu sebelum nya). Alhamdulillah.. Dengan curah hujan yg tinggi di pontianak akhir akhir ini, jadi stok air hujan di rumah selalu tersedia.
Itulah die Boss Ngade ngade Jak orang di jawe nih, Aek hujan tinggal di masak sampai mendidih lalu di minum. Udah ratusan tahun orang di Pontianak minum air hujan. Sehat2 Jak
@@pidikwahono8888 "Dialah yang telah menurunkan air (hujan) dari langit untuk kamu. Sebagiannya menjadi minuman dan sebagiannya (menyuburkan) tumbuhan yang dengannya kamu menggembalakan ternakmu." (An-Naḥl: 10).
betul saya biasa menampung air hujan bisa sampai 3 ember besar dr 1 talang saja padahal ada byk talang buangan jika terlampau byk saya tuang ke tanah utk meresap kembali ketimbang hanya lewat di selokan selain utk siram tanaman tentunya
Mungkin kedepannya bisa dikembangkan untuk keperluan pertanian, sehingga tidak bergantung dari air tanah maupun air waduk/sungai, akan sangat bermanfaat untuk ladang yg jauh dari sumber air. 🙏
Air hujan adalah air termurni di dunia. Diturunkan secara alami oleh izin Allah. TDS meteratau alat pendeteksi kemurnian air dari logam2 berat dan partikel, menunjukkan air hujan dengan nilai 007-020, air dari iuap air 040, air tanah 170, air mineral botol 180, air akuarium >200, air teh >800, air kopi >1000. Karena kemurniannya itulah kenapa tumbuhan akan lebih subur dengan air hujan.
Kami di kabupaten Indragiri Hilir - Riau menggunakan air hujan sebagai satu-satunya sumber air bersih untuk dikonsumsi, walaupun sudah ada yg jual air galon, air hujan tetap lebih diutamakan karena sudah menjadi kebiasaan turun temurun
dulu fungsi talang rumah utk menampung air hujan buat keperluan rumah, sekarang talang hujan langsung disalurkan ke saluran pembuangan limbah alias got.. air hujan yg berlimpah disia2kan begitu saja, pas gk ada air pusing.
Wah Klaten,Tempat tinggalku 😯 Saya di Jakarta minum air tanah Jakarta yg difilter pake *bio mineral waterpurifier* Gak perlu beli Galon air lagi & bisa irit ratusan ribu/bulan 👈
ini suda diterapkan di daerah bali tepatnya didesa alengkong dan blandingan kintamani .. warga disana jadi bisa bertanam terus selama nnya karena jika menarik air ke danau batur menghabiskan biaya ... jika dengan metode seperti ini ..jd dr rumah rumah sudah di terapkan begini baik sekolahan dan pura ... karena di bor tanah air ndak keluar .. sebab desanya ada diatas bukit bukit dilereng gunung .. sampai ada embung desa .....jd sekarang tidak kwatir masalah air ..
Wah tesis saya di 2019, emang sulit banget di kecamatan kemalang, Klaten khususnya di 10 desa, faktor tanahnya, efeknya pertanian kurang bagus, harga air baku mahal, tapi skalanya harus besar.. bisa hemat drastis
air dari umbul ponggok dialirkan kemana ya pak? apakah masuk ke rawa jombor? lokasinya kan di utara klaten sementara yg di video ada di selatan dekat gunungkidul
mantaps.... salut... emang sekarang harus bayar, saya tinggal didesa, dekat sumber mata air, dulu air gratis, cuman sedekah seiklashnya untuk perawatan dan ikut kerja bakti, tapi sekarang tahun 2019-2020 semua harus pasang pdam, tiap bulan bayar, kalau terlewat kena denda, kadang meteran gak cocok tagihan meledak, dulu air gratis tapi sekarang bayar, padahal mata air ada didesa kami.... ngawi, jawa timur.
Wah logis banget, dari dulu kepikiran tp skrg baru dpt info jelas dan bgmn langkahnya Pengen studi banding kesana buat nanti sy buat juga di Jakarta di rumah keluarga,
Ada yg perlu ditambahkan, Bagaimana dg kandungan mineral pada air hujan / TDS dan bagaimana dg air hujan diperkotaan yg sdh dicemari dg gas asam yg lbh tinggi?
Alhamdulillah air hujan sudah sejah th 70an didesa kami sudah menggunakan air hujan, bisa menghemat biaya yg biasanya dimusim kemarai 1 bln kita beli air 5000 ltr hingga lebih, atau sekitar Rp 400.000
Alhamdulillah... dg pemaksimalan penggunaan air hujan untuk kebutuhan sehari hari menggurangi penggunaan PAM dan juga berdampak berkurangnya biaya. Pemanfaat air tdk hy pada air hujan. Air sisa kami mandi pun kami pergunakan kembali untuk penyiraman tanaman kami.
🎯🎯 Bagan Siapi-api dari zaman dahulu sampai sekarang masih mengandalkan air hujan untuk makan dan masak. Rumah² memiliki bak penampungan atau tong air besar untuk menampung air hujan.
Didesa desa sudah zaman nenek moyang kli menggunakan air hujan baik buat masak, mandi, cuci dll.. Krna didesa udara tidk seburuk dikota, jdi air hujan baru turun jg bisa lngsung dimasak.
Di gunung kidul rata2 juga nampung air hujan, bahkan volume nya kurleb seukuran ruang tamu. Sayangnya air tersebut sekedar ditampung.. penggunaan alat pengolah air hujan seperti warga desa divideo belum digunakan. Saya nggak tau siapa yang berkenaan menggerakkan warga sana, tapi yang ini bisa dicontoh..
Di kampung saya pun sering memanfaatkn air hujan utk kprluan masak dan cuci. Tentunya air hujan yg brsih saluran air hujan di beri saringan. Kmudian utk d minum hrus d rebus dahulu dan aman ko smpai saat ini. Tapi tdk tahu juga jika air hujan yg d dpt dari daerah prkotaan, karena rawan polusi udara.
Dl klau ada tmn dr bunder Jatinom pasti dbully,"wes adus rung, mesti rung adus?:)" tp sejak 1996 banyak tandon dbangun di daerah Jatinom atas...smoga lebih banyak yg Pahan pentingny air
Benar sekali sumber mata air di jadikan privat oleh pabrik pabrik. Siapa yang memberi izin ? Kamu tau sendiri lah Ini sangat inovatif, memanfaatkan air hujan
Di desa saya udah dari dulu bos...berpuluh puluh tahun panen air hujan...soalnya di desa kami tidak ada mata air dan bikin sumurpun tak ada airnya.. akhir nya ya air hujan untuk kebutuhan sehari hari sejak dari dulu...
Pas banget apalagi khususnya untuk daerah pulau Jawa yg katanya 2040 bakalan krisis air bersih, tapi ya butuh sosialisasi aja yg lebih serius biar semua orang itu Sadar betapa pentingnya air bagi kehidupan
Untuk dimasa sekarang mau mengkonsumsi air hujan sebaiknya disuling / destilasi dulu, karena air hujan saat ini banyak mengandung polutan akibat emisi gas buang co2 yang semakin banyak apalagi di perkotaan.. Awan hujan yang terkontaminasi dengan polutan gas buang, air hujanya akan mengandung sedikit asam / memiliki kandungan ph dan zat yang lain akibat paparan polutan. Yang perlu kita perhatikan adalah menjaga ekosistem tanah dan tumbuhan, menjaga sumber" mata air karena yang dapat menetralkan zat dalam air adalah tanah yang baik yang tidak tercemar oleh zat" kimia..
Kami warga merauke yang hidup di desa. Sudah mengonsumsi air hujan... Dan pemerintah sudah mendistribusikan tong air . 1 tong untuk 2 rumah... Dan skrng sdh ada setiap rumah untuk satu tong
Ayo , ajarkan orang2 di NTT dan NTB yg sering kemarau. Pemerintah desa bolehkah pake dana desa untuk bangun bak2 pebampung air ukuran besar untuk warga secara bergulir/bergantian shg semua warga punya. Dan untuk lahan pertanian/lapangan tandus agar dibuat sistim pemanenan air hujan seperti di India dan Ethiopia
Smg pengelolaan air hujan sprti ini bs ada di tmpt sy, di Dsn III Brosot, Galur Kulon Progo. Th 80 an saat musim hujan tmpt sy srng banjir, krn mmng dekat sungai Progo. Bbrp th ini sumur2 kering trtm bln juni juli agustus
Tetangga désaku ini dan baru tahu kalau ada teknologi elektrolisis. Btw, di Desa ku juga menampung air hujan di sebuah bak besar tapi gak pakai elektrolisis. Mungkin kedepan kalau sudah punya uang bisa beli alatnya. Biar bisa lebih sehat. Karena masih minum air hujan dengan hanya direbus saja,
Kami orang kalimantan kalau pas musim kemarau minumnya air hujan kecuali kalau tinggal di daerah dekat bukit pasti ngambil air untuk minum ya dari air terjun , Sebenarnya ngak ada masalah sih minum air hujan sebenarnya tinggal masak air . Pernah minum air tanah sepok/tanah gambut ? kalau air tanah gambut di daerah hutan kalimantan yang masih asri akan terasa segar cuma warna airnya saja yang berwarna hitam kemerahan krn melewati akar pohon dan tanah gambut .
setau sy, teknologi ini udah lama ada ya, cuma banyak orang ngk tertarik, karna ada air minum kemasan, lebih praktis, tp meninggalkan dampak lingkungan, paling skarang itu lebih dipopulerin lagi, jadi makin banyak orang sadar, apalagi soal issue krisis air bersih dikota2 besar baik lokal maupun luar, dulu oang tua sering ngumpulin air hujan, sekedar buat cuci aja, klo untuk dikonsumsi, anak2nya ngk ada yg doyan, hehe
Sahabat DW, bagaimana dengan komunitas di lingkungan tempat tinggalmu? Apakah ada krisis air? Kalau ya, yuk mulai panen air hujan seperti yang dilakukan warga Desa Bunder di video.
D tempat q dulu ada sungai sekarang jadi seperti parit...
Kalo kualitas udara bagus dan minim pencemaran tentunya juga akan menambah kualitas air hujan selain penambahan elektrolisa dan berbagai teknologi saringan lainnya
Lah. Kami sudah dari jaman dulu minum air hujan
Kami di Kalimantan biasa minum air hujan
Air hujan saat musim penghujan memang sudah sama dengan air uap karena proses pemanasan sinar matahari, jika di suling artinya sama saja dengan jeruk jadi jeruk 😁😁😁,
Jadi pengolahan penyulingan itu Unfaedah !!!
Cukup air hujan terasebut dimasak sampai mendidih.
Di jamin kandungan mineral dan zat2 tak karu karuan lebih sedikit di banding air tanah dan air pdam
Wah.. nih orang orang keren, mensyukuri air hujan.., bahkan tamunya dikasih th kalo kalo kebiasa minum air mineral, emang benar Hujan adalah rahmat Tuhan..perbanyaklah orang orang yg seperti ini ya Tuhan...
wahhhh
Pak Romo Kirjito 😃
saya sugiantara dari Youth Conservation Initiative (YCI) Bali yang dulu pada tahun 2019 pernah mendapat pelatihan dari beliau dan saat ini beberapa tempat di bali telah di pasang instalasi Budaya Air Hujannya😁
Terima Kasih banyak Pak Romo dan pelatih pelatih Budaya Air Hujan yang dulu pernah melatih kami dari YCI Bali dimulai dari membuat adaptornya sampai mencoba langsung air hujan hasil proses elektrolisisnya sehingga beberapa orang di bali khusunya kami para anak muda dari YCI Bali tidak ragu lagi dengan air hujan dan malah merasa sangat senang sekali bisa meminum air hujan yang merupakan berkah dari Tuhan Yang Maha Esa😃
Salam Lestari 🌱
Semoga bisa disalurkan ilmunya ke pelosok-pelosok Indonesia 👍🏻👍🏻👏
Please jangan ditambah kata 'Pak', Romo tu artinya udah Ayah, Bapak, Apak, Oma, Bokap.
Panggilan yang disematkan Bangsa Jawa untuk seorang pastor.
Semoga bapk bisa ketempatku pula di SULSEL kab Bantaeng,untuk menerusmakan ilmu ki Romo.aamiin.ditunggu rekomendasinya..
saya bisa minta emailnya bang. saya mau belajar lebih jauh. mau saya pasang di bogor. mengingat bogor itu kota hujan.
@@danurkresnamurti3598 di Bogor kan hujan terus,lalu air yang anda tampung mau dikemanakan?
Semoga teknologi pengelolaan air hujan seperti ini di bagikan atau disebar luaskan ke pelosok Indonesia, akan sangat membantu masyarakat Indonesia
Dah lebih 35th sejak merantau ke kalimantan saya bisa minum,masak air hujan,Alhamdulillaah sampai sekarang tetap sehat ,Allooh yg menurunkan air, tentu lebih bersih dan sehat .
Semoga semakin banyak rohaniawan yang benar2 terjun ke masyarakat untuk memperkaya umat dengan karya2nya, terima kasih Romo
Kami warga pegunungan sudah menikmati air hujan sejak turun-temurun,, pokoe josss
Bagus tuh kalo di aplikasikan di pembangunan di indonesia,seperti jalan tol/non tol,hotel,apartemen,vila,tempat wisata,cafe dan rumah2 di indonesia agar tidak membuang air hujan secara cuma2.
Ya betul seperti penampungan air hujan buat WC dipilah u minum dan u keperluan hajat
@@syahrimuharrami betul bang,dulu saya disekolah jadi OSIS BERSIH LINGKUNGAN tiap huja pasti banjir di halaman sekolah dan saya selalu yang bersamgkutan untuk membersihkan saluran air.Dan ini adalah pengetahuan terbaru saya.
Bisa dipake untuk mandi tapi kurang aman untuk minum. pH airnya masih asam, kandungan di dalamnya pun berbahaya untuk manusia seperti NOx SOx meskipun pHnya sudah dinormalkan
Kita butuh 1.000 orang di indonesia yang seperti Romo Kirjito
Ini jadi percontohan yg baik bagi diri saya sendiri, jika dimasa depan saya harus bisa memanfaatkan air hujan yg selalu datang agar tidak terbuang langsung ke saluran air, tanpa saya manfaatkan terlebih dahulu, sekarang masih sibuk di perantauan dan pekerjaan.
Ini dulu yg saya lihat di salah satu koran, yg saya lupa dmn & siapa yg menginisiasinya. Trmksih DW sdh tayangkan ini...
Pengamalan kasih Romo Vincentius Kirjito, Pr. bagi masyarakat luas. Tuhan memberkati ❤️.
Udah gw praktekkan lama, lumayan buat cuci motor ama mobil, tanaman dll
sebagai masyarakat yg hidup di iklim seperti indonesia ,harusnya metode ini di sebar luaskan
Keren, ada juga daerah Indonesia mengunakan sains..top semoga sains makin diminati dan dikembangkan di Indonesia..
Kata orang tua saia, Dulu waktu saia masih kecil sekitar tahun 89 sampai tahun 96 pas tinggal di kalimantan, keluarga saia dan orang orang di kampung sekitar sudah nampung aer hujan di gentong gentong besar untuk di masak dan di minum. Kalo mandi pakai air sungai yang ada di belakang rumah. Emang keren dah kalimantan..
Saya juga pakai air hujan. Bahkan tanpa kami rebus, langsung kami konsumsi.
Saya di Kalimantan timur kab Berau..👍
Di Madura sejak dulu air hujan di tampung dalam sumur persediaan setahun Alhamdulillah cukup dan bersih 👍👍👍👍
Sangat berdampak baik bagi lingkungan khususnya Jakarta yang dikabarkan akan "tenggelam" beberapa dekade lagi karena masifnya sumur bor. Apakah metode ini dapat digunakan dengan layak di wilayah perkotaan seperti Jakarta ? Mengingat kadar polusi bisa dikatakan sangat buruk. Saya orang awam, terima kasih.
tidak, karena bkn hanya masalah sumur bor yg dihadapi jakarta tp juga naiknya permukaan air laut karena es kutub sudah mencair, sbnrnya pemerintah seharusnya harus membatasi pengeboran air tanah agar tidak berlebihan
@@mr.cc97 hmm aku bkn org jakarta jdi hal ini menarik sekali. Heran saja kenapa tempat sekecil jakarta malah banyak skyscraper tapi gak mikir sumber air yg sustainable. Sayang pembuatan air suling dri air laut butuh biaya yg besar sekali dengan yield yg bisa dibilang tidak seberapa
tenggelam bukan hanya karena masalah dibor, tapi karena pemanasan global, gletser, salju, atau es pada mencair, menyebabkan permukaan air laut naik, berbandingan air & daratan dibumi sekitar 70%:30%, jadi kebayang kan daratan yg cuma 30% dikepung sama air 70% itu pun masih ditambah gletser & es yg mencair, ibarat gelas penuh berisi air+es, kalau dibiarin lama2 es mencair, dan air didalam gelas akan luber kemana2
yuk bisa lah di mulai dari sendiri coba2 di cari di youtube caranya buatnya, di rumah sendiri.gw mau buat tapi malas hehe,rumah kontrakan ntar penuh air malah banyak nyamuk ;)
ya jkt ud overkapasitas dn mmg ud tata kelola ny ud slah sejak lama.
Klo di pontianak udh biasa mnum air hujan, tpi disuling dgn elektrolisis itu bgus bet.....👍👍👍👍👍
Difiltrasi dan desinfeksi gak bro?
@@scslayer8867 cma dmasak air panas aj bro....
Kami minum air hujan
Masak air sampai mendidih lalu diminum..
Kami sehat saja
Udh dri dlu org Pontianak pakai aek ujan, org jawe sepok2, kejot2 liat aek sungai sme aek sumur d pontianak 😂😂😂
@@fazrurrazyid1885 Orang jawa tak terbiasa menampung air hujan dalam jumlah besar, karena sifat air yg di tampung di bejana terbuka akan semakin "acidic" seiring berjalannya waktu karena kontaminasi bakteri.
Orang Jawa terbiasa minum rebusan air sumur yg lebih "fresh", mangkanya tanah di Jawa pada amblas karena air tanah disedot semua.
Semoga semua SDA yg ada di Indonesia bisa dikelola dengan baik dan bijak
Ini salah satu contoh orang2 yg selalu bersyukur akan nikmat yg ALLAH berikan.., menghargai air, tdk membuang2 air, karena tanpa air tdk akan ada kehidupan!!! Keren ❤💛💚
Kami sebagian besar orang Kalimantan emg mengkonsumsi air hujan , Bhkan di desa saya ada 3 Tong air yg digunakan bersama
bagus pak
yg saya baca di australia sekalipun di kawasan gurun mereka juga memanen hujan
hujan terbentuk krn penguapan
jika daerah tsb kering tentu sdh tdk ada yg diuapkan hanya bergantung pada air tanah di pegunungan
semakin byk pohon semakin byk penguapan semakin byk hujan
👍🏻👍🏻
@@mariaannainditahernawati7132
buat mbak MARIA ANNA INDITA HERNAWATI alias mbak MARIA kira2 mau apa tidak ya..... jika mbak MARIA saya ajak jalan2 keGUNUNG KEMUKUS JAWA TENGAH untuk SOWAN SILATURAHMI keMAKAMnya PANGERAN SAMUDRA ? mbak MARIA mohon balas ya...... 👍 👍 👍 ❤
disana langsung minum gitu saja atau gimana?
Wow, hebat, rasanya bagaimana itu air hujan?
Air hujan penuh dengan berkah dan sangat jernih
2:46 pemandangan seperti ini yg selalu bikin kangen dg Klaten
✔ sangat edukatif
semoga kedepannya ada lagi Technology;
"Panen Air Embun Pagi Hari"
Intinya jangan panen air mata bang
Udah ada bang
Sudah ada
sama seperti minum air dari air terjun kalau di daerah bukit pasti ngak akan pernah putus walaupun musim kemarau .
Misalnya ada area yg tumbuh rumput yg cukup tinggi lalu berembun pagi2. Ikat kaos di bawah dengkul.. trus terabas itu area rumputnya... Lalu peras kaosnya. Jadi deh panen air embun pagi hari hahaha kebanyakan nonton acara survival xD
Air hujan di Kalbar sudah dari nenek moyang kami menjadi air baku untuk minum. Kami minum air hujan tidak perlu dimasak alat juga lebih murah dari masak air. Nazava saringan air solusinya.
pernah dicoba utk diendapkan di wadah tanah liat belum?
rasa airnya berbeda
Setiap daerah masing2 punya kearifan lokal di daerah saya sudah pakai tong air dari bahan plastik seperti merek penquin jadi tidak menggnakan wadah tong semen dan tanah liat.
Saya orang klaten malah baru tau ada salah satu desa di Klaten dengan tekhnologi ini 👌 nice ingfo mint
Aku harap ini teknologi bisa sampe ke gn kidul yg notabene sulit sekali mendapatkan sumber air
Alhamdulillah, terima kasih Romo 🙏🏻
alhamdulillah ada berita baik dari dalam negeri juga. mantap klaten bersinar.
Pemerintah harus ngasih penghargaan untuk Romo.
Di daerah saya pontianak minum air hujan udah umum dan dilakukan sudah sejak lama, bahkan org pontianak jarang minum air pdam. Di pontianak hampir tiap rumah memiliki toren dan tempayan yg besar utk menyimpan air hujan
Aman ga om?
Sama om toren kuning zaman pak suharto masi ada
@@syarifairlangga4608 aman airnya sblm dikonsumsi dimasak dulu
Malah aku gak berani klo masak pake air PDAM
wah bagus sekali
bisa dicontoh buat yg lain
Alhamdulillah.sangat bermanfaat,semoga ilmu mengelola air bisa sampai padaku pula.aamiin
Saya setiap hari selalu minum air hujan (tentu dimasak dulu sebelum nya).
Alhamdulillah..
Dengan curah hujan yg tinggi di pontianak akhir akhir ini, jadi stok air hujan di rumah selalu tersedia.
Itulah die Boss
Ngade ngade Jak orang di jawe nih,
Aek hujan tinggal di masak sampai mendidih lalu di minum.
Udah ratusan tahun orang di Pontianak minum air hujan.
Sehat2 Jak
Bikin konten khususnya dong buat gimana cara ngolah air hujannya biar aman untuk dikonsumsi 👌🏻
Sebagai org muslim gw merasa nyesek. Di Alquran Allah memerintahkan mengelola air hujan, lha malah beli air tanah dari korporasi.
Di surah apa bro? Serius tanya
lebay tong, air hujan ya manfaat untuk pertanian selagi masih ada mata air dari tanah y gak masalah, lah air zam zam jga dri tanah ,
@@pidikwahono8888 "Dialah yang telah menurunkan air (hujan) dari langit untuk kamu. Sebagiannya menjadi minuman dan sebagiannya (menyuburkan) tumbuhan yang dengannya kamu menggembalakan ternakmu." (An-Naḥl: 10).
Bagus nih. Yaa kalo ga mau buat minum, bisalah dipakai buat mandi, siram tanaman, bersih2. Itu jg dah ok bgt
betul
saya biasa menampung air hujan bisa sampai 3 ember besar dr 1 talang saja padahal ada byk talang buangan
jika terlampau byk saya tuang ke tanah utk meresap kembali ketimbang hanya lewat di selokan selain utk siram tanaman tentunya
Mungkin kedepannya bisa dikembangkan untuk keperluan pertanian, sehingga tidak bergantung dari air tanah maupun air waduk/sungai, akan sangat bermanfaat untuk ladang yg jauh dari sumber air. 🙏
Klo utk pertanian mah air hujannya gk perlu diolah, udah ada waduk jg buat nampung air hujan
Air hujan adalah air termurni di dunia. Diturunkan secara alami oleh izin Allah.
TDS meteratau alat pendeteksi kemurnian air dari logam2 berat dan partikel, menunjukkan air hujan dengan nilai 007-020, air dari iuap air 040, air tanah 170, air mineral botol 180, air akuarium >200, air teh >800, air kopi >1000.
Karena kemurniannya itulah kenapa tumbuhan akan lebih subur dengan air hujan.
Setuju boss
Kami di kabupaten Indragiri Hilir - Riau menggunakan air hujan sebagai satu-satunya sumber air bersih untuk dikonsumsi, walaupun sudah ada yg jual air galon, air hujan tetap lebih diutamakan karena sudah menjadi kebiasaan turun temurun
Air hujan memang untuk air minum, ratusan tahun kami di Pontianak minum air hujan dan tetap sehat
dulu fungsi talang rumah utk menampung air hujan buat keperluan rumah, sekarang talang hujan langsung disalurkan ke saluran pembuangan limbah alias got.. air hujan yg berlimpah disia2kan begitu saja, pas gk ada air pusing.
semangat menabung instalasi pemanen air hujan mumpung tidak ilegal seperti di USA
Luar biasa dw indonesia atas ilmu dan informasinya 👍👍 saya jadi lebih terbuka dengan air hujan
Inovasi, kreativitas, ide, motivasi & langkah nyata yg amat berguna bagi rakyat umum & lingkungan sekitarnya.
Bravo & salut..!
💪💪👍👍😁
Wah Klaten,Tempat tinggalku 😯
Saya di Jakarta minum air tanah Jakarta yg difilter pake *bio mineral waterpurifier*
Gak perlu beli Galon air lagi & bisa irit ratusan ribu/bulan 👈
ini suda diterapkan di daerah bali tepatnya didesa alengkong dan blandingan kintamani .. warga disana jadi bisa bertanam terus selama nnya karena jika menarik air ke danau batur menghabiskan biaya ... jika dengan metode seperti ini ..jd dr rumah rumah sudah di terapkan begini baik sekolahan dan pura ... karena di bor tanah air ndak keluar .. sebab desanya ada diatas bukit bukit dilereng gunung .. sampai ada embung desa .....jd sekarang tidak kwatir masalah air ..
Wah tesis saya di 2019, emang sulit banget di kecamatan kemalang, Klaten khususnya di 10 desa, faktor tanahnya, efeknya pertanian kurang bagus, harga air baku mahal, tapi skalanya harus besar.. bisa hemat drastis
Merapi tua sulit air..
air dari umbul ponggok dialirkan kemana ya pak?
apakah masuk ke rawa jombor?
lokasinya kan di utara klaten sementara yg di video ada di selatan dekat gunungkidul
mantaps.... salut... emang sekarang harus bayar, saya tinggal didesa, dekat sumber mata air, dulu air gratis, cuman sedekah seiklashnya untuk perawatan dan ikut kerja bakti, tapi sekarang tahun 2019-2020 semua harus pasang pdam, tiap bulan bayar, kalau terlewat kena denda, kadang meteran gak cocok tagihan meledak, dulu air gratis tapi sekarang bayar, padahal mata air ada didesa kami.... ngawi, jawa timur.
terima kasih @DW indonesia atas pengetahuan yg diberikan
Wah logis banget,
dari dulu kepikiran tp skrg baru dpt info jelas dan bgmn langkahnya
Pengen studi banding kesana buat nanti sy buat juga di Jakarta di rumah keluarga,
Ada yg perlu ditambahkan,
Bagaimana dg kandungan mineral pada air hujan / TDS dan bagaimana dg air hujan diperkotaan yg sdh dicemari dg gas asam yg lbh tinggi?
Saya kira rasanya agak asam sedikit..
@@rofikaja9362 klo rasa masam
Beda
hati2 utk kota besar, air hujan tk keasamannya (acidity) tinggi
Nah betul..... Kalo mau lebih sehat harus disaring dengan berbagai mineral agar airnya bergizi(kaya mineral dan netral ph>7
Tema menarik untuk mengatasi masalah kekurangan air di beberapa daerah.
Jadi tertarik untuk bikin sendiri😊
Artikel yang menarik dari DW, tinggal ditunggu lanjutannya, agar ada aktivis yang mau melanjutkan perjuangan budidaya lingkungan seperti ini.
Air hujan sudah diminum sejak jaman dahulu di Provinsi Sumatera Utara pada umumnya dan sehat sehat saja sampai sekarang ,...
Alhamdulillah air hujan sudah sejah th 70an didesa kami sudah menggunakan air hujan, bisa menghemat biaya yg biasanya dimusim kemarai
1 bln kita beli air 5000 ltr hingga lebih, atau sekitar Rp 400.000
Nah begini ide yang cemerlang bisa menyelamatkan orang
Alhamdulillah... dg pemaksimalan penggunaan air hujan untuk kebutuhan sehari hari menggurangi penggunaan PAM dan juga berdampak berkurangnya biaya. Pemanfaat air tdk hy pada air hujan. Air sisa kami mandi pun kami pergunakan kembali untuk penyiraman tanaman kami.
Sangat menginspirasi.. 🙏
Sangat2 amat menginspirasi. Terimakasih banyak Ilmunya 🙏
Air hujan itu air mutlak suci apalagi di pedesaan👍👍👍
🎯🎯 Bagan Siapi-api dari zaman dahulu sampai sekarang masih mengandalkan air hujan untuk makan dan masak.
Rumah² memiliki bak penampungan atau tong air besar untuk menampung air hujan.
Iyo samo, kami didumai jugo dah biasa. Tampung air hujan kemudian direbus untuk minum. It is not a big deal...
Didesa desa sudah zaman nenek moyang kli menggunakan air hujan baik buat masak, mandi, cuci dll..
Krna didesa udara tidk seburuk dikota, jdi air hujan baru turun jg bisa lngsung dimasak.
Luar biasa teknologi ini perlu ditempat saya dipedalaman papua yg hanya mengandalkan air hujan..
Di Kab. Asmat, terkhusus Kota Agats. Udah dari dulu dan sampai sekarang, make Air Hujan untuk kebutuhan hari2nya.
di jombang juga ada pondok air kita yg satu circle dgn romo kirjito...dan saya pribadi juga konsumsi air hujan..
Di gunung kidul rata2 juga nampung air hujan, bahkan volume nya kurleb seukuran ruang tamu. Sayangnya air tersebut sekedar ditampung.. penggunaan alat pengolah air hujan seperti warga desa divideo belum digunakan. Saya nggak tau siapa yang berkenaan menggerakkan warga sana, tapi yang ini bisa dicontoh..
Di kampung saya pun sering memanfaatkn air hujan utk kprluan masak dan cuci. Tentunya air hujan yg brsih saluran air hujan di beri saringan. Kmudian utk d minum hrus d rebus dahulu dan aman ko smpai saat ini. Tapi tdk tahu juga jika air hujan yg d dpt dari daerah prkotaan, karena rawan polusi udara.
Dl klau ada tmn dr bunder Jatinom pasti dbully,"wes adus rung, mesti rung adus?:)" tp sejak 1996 banyak tandon dbangun di daerah Jatinom atas...smoga lebih banyak yg Pahan pentingny air
Hoa betul
Kalau tidak "dibungkam" oleh oknum2, ini sangat bermanfaat.
Ckck
Crazy Rich lah khususnya
Benar sekali sumber mata air di jadikan privat oleh pabrik pabrik. Siapa yang memberi izin ? Kamu tau sendiri lah
Ini sangat inovatif, memanfaatkan air hujan
Di desa saya udah dari dulu bos...berpuluh puluh tahun panen air hujan...soalnya di desa kami tidak ada mata air dan bikin sumurpun tak ada airnya.. akhir nya ya air hujan untuk kebutuhan sehari hari sejak dari dulu...
Romo kirjito ini dulu pernah jadi romo paroki di daerah dukun magelang .. beliau romo yg mendukung kesenian" di daerah merapi sana 😍
Pas banget apalagi khususnya untuk daerah pulau Jawa yg katanya 2040 bakalan krisis air bersih, tapi ya butuh sosialisasi aja yg lebih serius biar semua orang itu Sadar betapa pentingnya air bagi kehidupan
Iya saya pun DiBandung belajar menabung air hujan . Trauma dg kemarau panjang🙏
Patut di tiru. Terimakasih
Air hujan adalah rahmat dari alloh.
Lihat penjelasanya di dalam al qur'an banyak ayat2 tentang air hujan.
Sangat Menginspirasi Bs Dev 4K Slalu Support Cahnnel DW
the government should subscribe to this channel, in order to learn from those who care about the environment
TERIMA KASIH ROMO
Untuk dimasa sekarang mau mengkonsumsi air hujan sebaiknya disuling / destilasi dulu, karena air hujan saat ini banyak mengandung polutan akibat emisi gas buang co2 yang semakin banyak apalagi di perkotaan..
Awan hujan yang terkontaminasi dengan polutan gas buang, air hujanya akan mengandung sedikit asam / memiliki kandungan ph dan zat yang lain akibat paparan polutan.
Yang perlu kita perhatikan adalah menjaga ekosistem tanah dan tumbuhan, menjaga sumber" mata air karena yang dapat menetralkan zat dalam air adalah tanah yang baik yang tidak tercemar oleh zat" kimia..
Wah baru thu ada panen air hujan dan ternyata air hujan bisa diminum..
Keren..
Thanks ilmu dan videonya menginspirasi.
Mungkin bisa dijelaskan cara kerja alat electrolisis tsb.
Jd untuk daerah lain yg masih awam bs mencontoh atau bahkan membuat sendiri alat tsbt.
Saya dari kecil sampai besar minum air hujan Alhamdulillah aman2 aja.
jadi inget lirik "simpan doktrin kalian tentang cinta tanah air ,bagi mereka yang tak punya tanah dan selalu membeli mahal air" dari MV
Di beberapa tempat di Indonesia,air bersih untuk minum adalah suatu hal yg berharga
Alhamdulilah saya sdh memanfaatkan air hujan hampir 3 tahun , alhamdulilah mengurangi pengeluaran pembayaran air pam tiap bulan nya
Kami warga merauke yang hidup di desa. Sudah mengonsumsi air hujan... Dan pemerintah sudah mendistribusikan tong air . 1 tong untuk 2 rumah... Dan skrng sdh ada setiap rumah untuk satu tong
Ayo , ajarkan orang2 di NTT dan NTB yg sering kemarau. Pemerintah desa bolehkah pake dana desa untuk bangun bak2 pebampung air ukuran besar untuk warga secara bergulir/bergantian shg semua warga punya. Dan untuk lahan pertanian/lapangan tandus agar dibuat sistim pemanenan air hujan seperti di India dan Ethiopia
Semestinya bisa.
wah sangat inspiratif...bersyukur atas hujan
Mantab...sangat menginspirasi. 👍👍
Makasih romo
Smg pengelolaan air hujan sprti ini bs ada di tmpt sy, di Dsn III Brosot, Galur Kulon Progo. Th 80 an saat musim hujan tmpt sy srng banjir, krn mmng dekat sungai Progo. Bbrp th ini sumur2 kering trtm bln juni juli agustus
wah, baru tahu. pemanfaatan air hujan untuk kehidupan
Tetangga désaku ini dan baru tahu kalau ada teknologi elektrolisis. Btw, di Desa ku juga menampung air hujan di sebuah bak besar tapi gak pakai elektrolisis. Mungkin kedepan kalau sudah punya uang bisa beli alatnya. Biar bisa lebih sehat. Karena masih minum air hujan dengan hanya direbus saja,
Semoga bisa diterapkan di pondok pesantren di seluruh nusantara
Sangat penting sekali jos pokoke
Waktu dipapua kami masak n minum air hujan...enak rasanya
Pasti enak di sana airnya dingin adem kalau di daerah saya air hujan sudah pakai kimia..
Dan berbau ...🙈
Enak nya tempat Romo..
Kami orang kalimantan kalau pas musim kemarau minumnya air hujan kecuali kalau tinggal di daerah dekat bukit pasti ngambil air untuk minum ya dari air terjun , Sebenarnya ngak ada masalah sih minum air hujan sebenarnya tinggal masak air . Pernah minum air tanah sepok/tanah gambut ? kalau air tanah gambut di daerah hutan kalimantan yang masih asri akan terasa segar cuma warna airnya saja yang berwarna hitam kemerahan krn melewati akar pohon dan tanah gambut .
setau sy, teknologi ini udah lama ada ya, cuma banyak orang ngk tertarik, karna ada air minum kemasan, lebih praktis, tp meninggalkan dampak lingkungan, paling skarang itu lebih dipopulerin lagi, jadi makin banyak orang sadar, apalagi soal issue krisis air bersih dikota2 besar baik lokal maupun luar,
dulu oang tua sering ngumpulin air hujan, sekedar buat cuci aja, klo untuk dikonsumsi, anak2nya ngk ada yg doyan, hehe