Ini adalah sebuah permenunganku yg aku beri judul "keengganan hujan". karena pada saat ini musim hujan dan aku selalu memandang fase pertama hujan sampai dia berhenti. Hujan lahir di langit dan mati dibumi, ditengah" Nya adalah kehidupan ( tetesan air ).Ada sesuatu yg menggelitik padaku, apakah hujan pernah jatuh lurus? Dan aku temukan bhwa hujan tak pernah jatuh lurus dia selalu dibelokan oleh rotasi bumi atau oleh angin. Tp yg mngherankanku dimanapun ia jatuh, ia msih memberi kehidupan d tanah itu dengan cra menumbuhkan. Aku sebut ini keengganan hujan, lalu aku mulai membandingkan dengan kehidupan. Manusia mana yang tidak memiliki keengganan dlm hidup? Manusia memulai dengan kelahiran dan mengakhiri dengan kematian, di tengahnya adalah kehidupan manusia yg harus d jalani. Apakah manusia hrus memilih menjadi apa? Tentu tidak. Ini sama dengan hujan yg tak pernah jatuh lurus. Entah kita manusia tak bisa memilih untuk menjadi sesuatu yg kita inginkan , tp satu yg aku simpulkan lewat permenungan hujan ini, dimanapun kehidupan itu berlangsung meski bukan ditempat sehrusnya, berusahalah untuk menjadi yg terbaik, menumbuhkan dan menghidupkan itu. Semngat sahabat, hidup memang sulit tp bukan suatu keputusan samar untuk berkata berhenti.
"saya beruntung dilahirkan, dan saya juga membenci kehidupan, ketika tuhan bertanya kepadaku, apakah kamu ingin umur panjang atau ingin mati sekarang? Dengan senang hati saya akan menjawab, mati sekarang. Edit : saya juga gk mau mati konyol (bundir) dan saya masih menjalani kehidupan layaknya manusia normal
@@lordmagi9132 mending lanjut hidup Lebih seneng nanti kalo dah mati bisa ngomong "Tuhan, gimana? Saya salah satu orang yang ngga nyerah sama brengseknya hidup."
@LemonnnJuice makasih bro, dan saya masih menjalani kehidupan layaknya manusia lain meskipun membencinya. menjadi orang baik, beribadah, belajar, bekerja, dll.
@@LoneWolf-zj9vz Bahasa yang paling nyaman kau pakai, tuhan bakalan tetap bisa paham terhadap bahasa yg dikeluarkan oleh hambanya sendiri selagi juga itu komunikasi dengan tulus kepada tuhan
Saya juga merasakannya, pesimistik tentang masa depan yg tidak pasti, bertanya tentang arti kehidupan.. rasanya sakit dan sedih ketika disuruh bersyukur oleh orang yg kenyang, sedangkan kita kelaparan meskipun sudah bekerja setengah mati itupun masih ditarik iuran.. Membuat bertanya lagi, apakah adil jika seseorang meminta hari ini kiamat, lalu tuhan mengabulkan, bagaimana dengan orang yg sudah berjuang dan berkerja,sukses tapi belum sempat menikmati hasil.. se'absurd itukah
Kita bisa memilih untuk bertahan atau bertarung dengan dunia ,tapi tidak dengan berdamai. Bertahan : dimana kita menolak doktrin yang berlebihan,dan fokus dengan apa yang ada pada diri kita.tidak takut dibenci karena memilih cara menjalani hidup yang berbeda dari rata-rata orang di sekeliling kita. Menyerang:Melawan kenyamanan,melawan moral dan fokus dengan pengembangan diri sendiri.jangan dulu memikirkan untuk berbuat baik kepada orang terdekat, sekalipun itu orang tua. Pusatkan fokus untuk kebaikan diri sendiri tanpa terpengaruh dengan norma-norma sosial,sebab itu kita perlu membatasi empati terhadap orang lain.
gw selalu menjadikan nihilisme ini sebagai bahan bakar. ketika gw insecure, ketika gw cemas, bahkan ketika gw takut, nihilisme menjadi kan gw jadi lebih baik, karena semuanya gak ada artinya kenapa gw harus takut, insecure, dan cemas. nihilisme juga menjadikan gw sangat kerja keras, walaupun gw gak peduli hasilnya. gw berfikir jika hidup hanya sekedar hidup itu sangat membosankan, gw perlu berkegitan untuk menghilangkan kebosanan itu. semakin lama semakin gw mengerti hidup itu hanya perlu di nikmati, gak peduli lu susah atau senang, karna hanya itu yang bisa kita rasakan, lu mau bermateri atau pun tidak ujung ujungnya mati juga, tidak ada yang bisa kita rasakan lagi jika sudah mati. hidup hanya bernafas doang, menambah rasa kebosanan, dan ujung ujungnya cepet mati. masa kita punya kesempatan untuk hidup hanya di lakukan untuk segitu doang. gw hanya ingin ketika gw mati, gw terseyum karna gw udah bener bener puas menjalani kehidupan. ketika gw kalah atau pun menang, gw akan benar benar puas, karena gw memperjuangkanya, dan ketika mati gw tidak menyesalinya. btw gw masih ada garis keturan orang orang bermarga D😅
Quotes Agen Smith, The Matrix: Revolution 2003 "Aku berterima kasih padamu karena kamu mengajarkan padaku bahwa tujuan dari semua kehidupan adalah untuk diakhiri" "Pengetahuan sementara dari kecerdasan manusia yang lemah mencoba membenarkan tujuan hidup yang tak berarti!" "Hanya manusia yang bisa menciptakan sesuatu sehambar cinta"
ada sebuah kutipan dari Soe Hok Gie, sebuah pemikiran yang berbekas di benak saya sampai sekarang. kira-kira begini, "nasib terbaik adalah tidak dilahirkan, yang kedua dilahirkan tapi mati muda, yang tersial adalah umur tua. Rasa-rasanya memang begitu. Bahagialah mereka yang mati muda." Mengingat seorang soe hok gie adalah pemikir yang hebat, rasanya agak aneh ketika kalimat itu terucap darinya. Mungkin terucap karena melihat kondisi dunia, terlebih Indonesia yang sedang carut-marut, korupsi di mana-mana kala itu. Begitu getir.
Menurut saya itu adalah sebuah sikap yang pasrah ketika suatu keadaan atau sistem menuju kehancuran dan orang-orang yang sering bersuara tiba² memilih untuk diam dan berharap kehancuran dan memulai ulang dari titik Awal adalah satu-satunya jalan
Begitulah, situasi dan kondisi dunia sekarang bahkan di masa mendatang, manusia yang menciptakan sistem tidak tertulis yakni ideologi kapitalis yang mana ideologi tersebut sangat berbahaya bagi manusia dan alam, yang mana menuju cepatnya kehancuran dunia (shishishi$).😁
Tdk punya pekerjaan dan di umur 43 tahun belum menikah karena belum ada pekerjaan atau pemasukan inilah yg saya alami depresi, gk tau harus gimana, sempat putus asa tapi klo kata Freddy Mercury : The Show Must Go On 🤘😊
Coba buat channel RUclips bang, siapa tau bisa sukses dan dpt uang.. aku udah mulai buat yutub 1 tahunan yg lalu(bukan akun ini)... dan udah mulai ngasilin duit allhamdullilah.. coba aja ngeyutub.. klo aku tema channel yutub nya tentang alam semesta dan sains..
Untung belum menikah dan punya anak,bayangin kalau umur 43 g ada kerjaan tapi anak harus disekolahin anak istri juga harus dicukupin kebutuhannya.. syukurin aja,semua pasti ada hikmahnya
gw kenal seorang temen yg ngebawa topik ini lebih spesifik: berharap utk tidak dilahirkan _di negara ini._ dia udh banyak masalah hidup smp akhirnya dia bisa curhat begini ke gw, tapi gw shock jg dengernya. blom lagi dia curhat klo memang orang2 _kita_ klo dihadapkan dgn dilema2 yang menyangkut dgn agama/ketuhanan, patriotisme, dan toleransi, dia disuruh minggat dari indonesia dan dihina klo dia harusnya bersyukur diatur negara, dan dia berdalih harusnya keadaan spt itu jadi momen masyarakat indonesia utk introspeksi bahwa masih ada banyak hal yg perlu mereka perbaiki di dalam pikiran dan nurani mereka dan memanusiakan manusia, bukannya mengasingkan orang2 yg benar2 butuh pertolongan seperti temen gw. jangan kutip gw; ini bukan kata gw ya 😁
Setelah mendalami kehampaan lebih dalam hingga melewati situasi hidup dan mati (benar2 hidup dan mati) saya pun mendapat kesimpulan. Hidup memang tidak memiliki makna, kita hidup tanpanya. Lalu mengapa membutuhkannya? Untuk apa? Lanjutkan saja kehidupan hampa ini, lanjutkan saja. Dengan kesimpulan tersebut aku melihat kedepan, kegelapan yang lebih gelap dari kehampaan masa sekarang. Yakni masa depan. Untuk menjalaninya aku membutuhkan secercah cahaya, harapan dan tujuan dan akhirnya aku menemukannya. Setidaknya aku hidup sengsara, penuh kekurangan dan kekosongan tapi kuharap tidak dengan anak-cucuku kelak aku menginginkan mereka untuk hidup lebih layak, mereka punya hak yang harus dipenuhi, hak harus merasakan kehidupan dan dengan harapan, mereka menemukan tujuan hidup yang tidak bisa kuraih. Tidak bisa kugapai. Aku menganggap kematian adalah anugrah, kematian adalah akhir yang sebenarnya. Kedamaian mutlak. Tapi, dengan makna dan tujuan hidup yang baru, aku tidak belum bisa menggapainya masih ada garis keturunan yang belum dilanjutkan. Lonjakan amarah DNA ku yang memaksaku untuk tetap hidup. Walaupun aku menginginkannya, Aku belum bisa mati sekarang.
Suicide Thought "B*n*h diri adalah sebuah tragedi, seseorang yang tidak pernah merasakan berada di paling ujung sebuah tebing, Tidak akan pernah mengerti. Masa depresi adalah hal yang paling berat, 99% pikirannya hanya tentang Kematian, dan 1% nya adalah sebuah penentu antara Keajaiban, atau Kutukan. Dan itu adalah Perkataan orang lain".
Saya mau merekomendasikan sdkit kalau abang ada wktu untuk mempertimbangkan beberapa ide materi di bawah ini: Kejeniusan Edgar Allan Poe, Stoikisme Seneca, Goethe, Existentialisme Kierkegaard, Dialektika Hegel, Jung & Freud (psikologi komprehensif), Buddha, Ajaran Esoteris (-isme)
Kenyataan macam apa ini? Kita bertanggung jawab atas hidup yang tidak pernah kita inginkan. Kita berusaha menahan banyak rasa sakit, fisik dan emosi, atas hidup yang tidak pernah kita minta.
Berbahagialah orang-orang yang menentukan nilai hidupnya apapun itu yang relevan untuk hidupnya. Sebab itulah yang membentuk gairah eksistensialistik secara otentik. Bukan Hasil dari kehendak kekuasaan dan peradaban!
hehe kata siapa kamu ga pernah mengingkan hidup mu saat ini? coba ingat lagi ingatanmu terdalam, apa kamu yakin kamu bener-bener ga pernah sekalipun minta semua hal ini terjadi? apa benar ini kenyataan yang sebenarnya?
"kebosanan telah memuncak, hidup yang tidak berarti. merasa kekosongan dan kehampaan, perasaan yang ingin lenyap dari dunia, tetapi sulit untuk melakukannya"
@melonusk6120 So? Lu bikin ga? Hanya karena kata "plagiat", lu ga melihat isi suatu karya? Lagian sekarang di dunia ini udah jarang sekali yang namanya original, atau bahkan sudah tidak ada sama sekali...
@@melonusk6120 Mana video luar yg bahas yg sama? Mana yg copy paste? Mana kalimat yang sama? Setidaknya pake basis la ngomong, jangan ngasal jir, mudah bgt karya orang disebut" plagiat
@@ahmadhidayatulloh1821Mengapa itu pertanyaan untuk alasan. Bagaimana itu pertanyaan untuk cara/tips/solusi Dia yg gak pnya alasan untuk hidup justru bsa tahu cara atau solusi
Tidak, dia tidak meninggalkan rumah sakit untuk kembali mewujudkan penghapusan eksistensi dunia, atau meninggalkan rumahsakit untuk memperbaiki kehidupannya, dia pergi untuk menghapuskan eksistensinya, tanpa melibatkan eksistensi yang lain. menurut gw gtu sih
Kehidupan ini memang hampa, tidak ada makna di dalamnya, juga penuh dengan kebohongan. Lantas untuk apa kita ada di dunia ini? Untuk meraih kebahagiaan? Melakukan hal yang kita mau? Pemikiran seperti itu sangatlah sederhana dan dangkal. Semua itu masih belum bisa menjawab pertanyaan "Mengapa kita dilahirkan di dunia ini?"
Dan saya entah mengapa lebih merasa NPC yang pasif. Sering menganggap orang lain MC karna apa yang mereka lakukan dan akhirnya yang mereka miliki sekarang. Ketakutan memiliki itu sering datang pas ingin punya. Takut sama seperti yang lain, takut punya tanggungan, takut akan sisi Villain yang mulai membicarakan apa yang mereka benci karna saya memiliki, takut akan Tuhan benci ketika saya lalai pada saat memiliki. Itu selalu berkecamuk saat ada niat ingin memiliki.
Beberapa kalimat pertanyaan untuk Johan liebert Apa gunanya Anda dilahirkan? Mengapa Anda menyesal telah dilahirkan? Apakah diri Anda benar² layak telah dilahirkan di dunia? Apa arti makna dari kehidupan jika memang Anda bersyukur telah dilahirkan? Apakah Anda benar² menyesal menjadi seorang pembunuh? Apa gunanya Anda dilahirkan jika kamu dilahirkan hanya tuk jadi pembunuh dan merugikan orang lain? Apakah Anda dilahirkan hanya tuk jadi pembunuh? Apakah Anda dilahirkan bertujuan menjadi seseorang yang tak layak tuk dimaafkan dari kesalahan yang pernah Anda lakukan? Apa gunanya Anda dilahirkan jika Anda tak memiliki nilai makna tuk hidup dan menyesal telah dilahirkan di dunia? Apakah seorang pembunuh seperti Anda benar² tak layak untuk dilahirkan? Apakah seorang pembunuh seperti Anda benar² tak layak tuk dimaafkan jika pembunuh tersebut benar² menyesal dan ingin berubah dari lubuk hati yang teramat sangat dalam?
Saya tidak takut akan kematian walau rasa sakit sudah tak terkendali sampai nafas habis. Yang saya takutkan adalah apa yang akan terjadi ketika saya sudah mati apakah sama? Seperti di kitab kitab atau malah berada di kehampaan sendiri gelap dan bosan? Atau hidup sebagai hantu seperti di anime atau film? Atau malah jiwa kita yang berubah? Saya tidak tau apa itu jiwa atau apa itu tujuan saya?. Tapi..... Mata yang setengah terbuka ini menjadi bukti bahwa saya masih berada di sini di dunia ini. Apapun yang terjadi saya tidak akan mengakhiri diri saya sendiri, bahkan bila saya sudah tak punya apa apa. Karna saya tau yang bisa saya andalkan hanya diri saya sendiri.......
"kelahiran adalah keberuntungan yang besar. Tapi apa kah kelahiran adalah keberuntungan atau kesialan? Namun perjalanan dalam menjalani hidup penuh dengan keberuntungan dan juga penuh dengan kesialan.. hidup juga penuh dengan perundingan"
Akhirnya adalah mati, tpi alasan untuk mati itu sendiri tidak pernah memberi mu berani atas kematian, karena kamu tidak tahu apa-apa, takut pd hal yang tidak kmu tau. Seperti nameless monster dari barat, kamu tidak akan merasa cukup bahkan memganggapnya tidak mungkin cukup
Makasih bang gw klo nonton vidio2 yang lu bikin selalu dapet pencerahan. Gw baru nonton sampe menit 18, tapi menurut gw udah cukup rasanya udah cukup semangat, vidio yang ini udah jadi problem solver yang selama 3 tahun gw alamin makasih bang.
Semoga saja dengan mempelajari filosofi bisa membuat saya merasakan lagi Ntah knp, mengalami beberapa kejadian tak memberi saya perasaan, berbuat kesalahan menerima sekaligus menyiksa diri, namun sekarang sudah damai dengan diri sendiri ketika terbayangi oleh kesalahan saya menganggap itu sebagai hal yang umum di alami manusia , tapi terkadang saya bisa merasakan seperti ada sesuatu dalam tubuh saya seperti tidak connect, dan hal itu rasanya menyiksa
mana mungkin di bicarakan , Saat mengalami hal yg menggelikan/ memalukan dan menjijikAN. Wajar aja saat loe Mengalami hal yg memalukan dan org lain melihatmu itu sungguh MENGGELIKAN. Saat itu loe ingin mati atau tak ingin pernah di lahirkan 😅
KESMPULAN ENDING ANIME MONSTER VERSI GW : menurut gw si johan tobat sih, karna dari fakta bahwa dia sebenernya bisa terhubung sama tenma dan gk mau bunuh tenma aja udah terlihat jelas masih ada perasaan manusia di dalam diri johan, bahkan pada scene reuni pertama tenma dan johan, johan sempet bilang kalo tenma itu lebih dari apapun di dunia ini, bahkan lebih dari orang tua ny sekalipun, tapi apadaya johan udah terlanjur begitu pola pikirnya karna cuci otak bonaparta, jadi cara dia "berterimakasih" ke tenma adalah dengan cara membiarkan tenma hidup untuk melihat pemandangan "kiamat eksistensi" / "absolute dark" yang didambakan johan (tanpa johan sadari, karna saat itu dia belum tau kalau konsep nihilisme dalam diri dia itu adalah desain dari bonaparta). Dari fakta tersebut terlihat bahwa johan perlahan mempunyai "perasaan" sebagai mana mestinya manusia, ditambah setelah adegan johan liat buku karya bonaparta, sekarang dia sadar dengan fakta bahwa konsep nihilisme yang tertanam pada diri dia itu ternyata adalah "settingan"/ cuci otak dari bonaparta ketika dia kecil, disini johan mulai sadar kalo ternyata dia bisa "memilih" untuk jadi apa, ataupun sadar bahwa dia bukanlah monster seperti dalam pikiran nya, makanya dia mengurungkan niat awalnya untuk bunuh schubert si miliarder yang paling berpengaruh pada ekonomi jerman dan dari niat awalnya untuk menguasai politik ekonomin jerman, lalu menguasai dunia setelahnya untuk memusnahkan semua eksistensi yang ada, semua itu berubah menjadi penghapusan eksistensi dirinya sendiri, a.k.a milih bundir aja nanti. Nah ini adalah perubahan terbesar ke-2 dari johan selain "berterimakasih" pada tenma. Lalu, di episode2 terakhir johan malah memilih untuk bunuh diri , atau ingin tenma buat nembak kepala nya lagi, namun setelah ditembak, untuk yang ke-2 kalinya tenma selamatin johan, disini tenma memberi opsi ke johan untuk hidup dan berubah menjadi apa yang dia inginkan, terlepas dari itu baik ataupun buruk, asalkan tidak nihil/non-eksisten/mati . jadi kesimpulan yg gw dapet dari sini, johan itu berubah tp gatau jadi gimana, mungkin johan berubah dari nihilisme menjadi eksistensi dan mencari makna dengan berkeliling keseluruh penjuru dunia sampe dia mendapatkannya atau gimana, karna agak susah ngebayangin johan langsung berubah 180 derajat, tapi gw yakin pelan2 dia bakal berubah jadi baik. But again, gw gk yakin 100%, karna emg author buat ending ny gantung ato ambigu biar kita mengabil kesimpulannya sendiri
"Saya bersyukur telah dilahirkan, mempunyai agama meyakini Tuhan Yang Esa, dan bersyukur walau memiliki sedikit iman. Hingga selalu merasa hidup penuh makna terlepas ketika bersedih atau gembira yang menghargai kehidupan & bermanfaat bagi orang lain sekecil apapun"
hidup adalah anugrah, sakit itu mengajari hikmah, dan mati merupakan nikmat sebelum berpulang ke sang pencipta. semoga saja ampunan dan rahmat sang pengampun menyertai kita yang menderita dengan segala ujian yang ada🙏
Seperti Meminum air Laut 😊 semakin diminum semakin Haus 😂 tapi itulah Kehidupan yang tetap memiliki Makna dan nilai karena Hidup terjadi dengan Mengorbankan Kehidupan Lainnya 😊
Born, learn, and know ketika kita memahami sesuatu, kita berada difase terakhir dimana //**//. Seperti saat memainkan game yang memiliki alur cerita dan persentase progresif, ketika kita memainkannya waktu persentase masih bisa berjalan maka kita akan //**//. Semua itu akan berubah saat persentase itu sudah tidak bisa bergerak lagi, yang ingin kita lakukan hanyalah mencari penggantinya
Ini yang saya ingin kan tapi tidak bisa, kenapa saya tidak bisa tidak di lahirkan , kenapa saya di lahirkan, penyesalan dan kebencian yang tidak akan pernah hilang yaitu kenapa saya ada , kenapa saya tidak menjadi tidak ada void nothing emty and nihil,....
Ngeri pemikiran seperti ini.. kadang terlintas juga dibenakku.. Untuk apa aku disini .. Surga itu apa Neraka itu apa Iblis apa Malaikat apa Tuhan apa Kebencian apa Kebaikan apa Cinta apa dendam apa Bahagia apa Sengsara apa Tidak ada apa apa Tidak ada apapun Tidak ada makna apapun Semuanya berasal suara suara yg tak pernah aku ketahui darimana suara2 itu berasal
WAAAH INI. Dulu sempet kepikiran gini bahkan dari SMP. Kayak mikir "aku bisa gerakin ini aku bisa bebas" serem rasanya. Coba enggak lahir gimana ya. Wah ty bang videonya
dude, i do appreciate how you put the disclaimer on the beginning. it's really great. anyway. hmmmm dengan pemahaman ku sekarang aku sulit relate dengan pernyataan "satu-satunya cara untuk seseorang tidak memiliki esensi adalah, ketika semua yang mendasari esensi tsb lenyap". hm karena secara fisika, energi tidak pernah lenyap. maka eksistensi tidak pernah lenyap (hanya berubah) dan esensi selalu ada. aku dulu mencari-cari jawaban inii. uu keren sekaliiiiiiiiiiii semua hal ini. yeaaaaa dalam video ini memang menjelaskan dari sudut pandang yang lebih gelap. sangatt menariik. aku harap semua orang merasakan dualitas ini, gelap dan terang! terimakasiii atas videonya! sangat menarik dan menyegarkan pikiran dan pemahaman.
Bro saya punya saran dan keinginan coba bahas soe hok gie tokoh pemuda terkeren di jamannya, perjalanan hidup, prinsip, keberanian dan ketulusannya menurut saya berada di tingkatan yang berbeda, dari pengamatan saya setelah membaca tulisan dan kutipan" Soe hok gie sepertinya dia juga punya kecenderungan nihilis (asumsi saya) oh ya salah satu fakta bahwa belio merupakan kawan akrab pak prabowo bahkan menggunakan sepatu prabowo pada saat meninggal di semeru, menurut saya soe hok gie pantas menjadi panutan generasi kita. semoga komen saya di baca dan dipertimbangkan.
Diberi kesempatan untuk hidup adalah sebuah kabahagiaan tersendiri untuk saya. Diberi kesempatan untuk bernapas, menangis, bahagia, mencintai dan dicintai adalah sebuah nikmat Walaupun itu hanya sesaat, dan akan berakhir dengan mati, maka itu sudah cukup Sudah cukup untuk merasa bersyukur sudah diberi kesempatan untuk lahir
ane doyannya ngoprek berkreasi baca2 buku sains sejarah dll ga tertarik filsafat, berjalanya waktu ternyata di luar sana da yg mirif2 pemikiran. akhir yg cukup menarik memperbaiki ekosistem dunia.
gua lagi di dalem lingkaran setan ini, diantara gua yg ga pengen hidup dan kematian yg seakan engga layak buat gua, gua pengen sepenuhnya "lenyap" aja, seolah gua ga pernah ada. gua dihantui sama omong kosong hidup dan ragu sama kematian. i dont deserve this life, i dont deserve this world
Menurutku ketiadaan itu adalah ruang ,tpi manusia mempertanyakan ketiadaan karna dia berpikir yang menunjukan dia sedang memepertanyakan esistensinya sendiri ,sebenarnya manusia hanya ingin punya tujuan hidup agar dapat makna hidup terus menerus selama manusia itu hidup
suka dengan pemikirna mendasar mengenai eksistensi kita di dunia dibanding menerima semua tanpa memikirkannya , selalu bergantung kepada sang pembuat eksistensi tanpa mempertanyakan mengapa semua ini terjadi wkwkwkwk
Ingin rasanya mempercayai klo eksistensi dr kesadaran ku tentang kehidupan hanya sebatas di dunia saja dan setelah ku mati kembali keketiadaan. Jadi alasan mengapa aku ada ya untuk menjalani hidup untuk bisa merasakan susah, senang, sedih, bingung, galau, marah, kasih sayang, kerja keras, menikmati keindahan dunia, menghadapi kegilaan dunia, bebas mengambil peran apa pun sampai akhirnya aku mati nanti. Terdengar sangat normal bukan untuk orang yang hanya berpikir bahwa eksistensi kesadarannya hanya di dunia? Tapi dalam kepercayaan ku mengatakan tentang kehidupan sebelum dilahirkan di dunia, kemudian kehidupan di dunia dan bagaimana kehidupan setelah kematian. Mungkin ada yang sudah paham sampai dsni atau merasakan hal yang sama dan alasan mengapa perasaan ingin tidak dilahirkan bisa muncul atau pertanyaan tentang mengapa eksistensi kesadaran ku yg harus menjalani ini semua? Knpa bisa eksistensi kesandaran ku ada? Dan knpa harus aku? Lebih baik sejak awal dalam ketiadaan aja atau void. Begitu kira² yg aku pikirin entah sampai kapan terjawabnya biarkan yang Maha Mengetahui yang menuntun
Izinkan aku membantu mu untuk memahami arti dari ketiadaan Apakah eksistensi dari kesadaran hanya ada pada kehidupan? Dan bagaimana setelah kematian? Apakah kembali ke pada ketiadaan Aku tidak tahu. Aku belum mati. Aku masih hidup Kematian dan kelahiran bukanlah sesuatu yang bisa aku kontrol. dalam kepercayaan ku itu adalah takdir. Sesuatu yang sudah di tentukan dan tidak bisa kamu ubah Karena yang memiliki kekuasaan akan itu hanyalah tuhan Aku bukan tuhan. Kemampuan ku sangat terbatas untuk memahami nya Aku sendiri juga tidak tahu kenapa tuhan memilih aku untuk ditakdirkan lahir? Mengapa? Aku bukanlah orang yg spesial, aku juga bukan orang yang jenius dan cenderung tidak bermanfaat Tapi berbagai penderitaan dari dunia membuat aku memahami. Alasan nya . Tidak ada Konyol kan? Aku sendiri juga tidak memahami nya dengan baik sampai aku bertanya dengan diri ku sendiri apakah aku mengingat sebelum aku lahir? Apakah aku tau siapa diriku sebelum aku lahir? Seperti apa diri ku sebelum lahir? Dan aku menemukan jawabannya. Yaitu kehampaan. Kondisi dimana kamu tidak mengenal apa itu emosi, dimana kamu tidak mengetahui hal apapun, dan bahkan kamu tidak tahu siapa kamu Kamu mengetahui kebahagiaan, kesedihan, penderitaan, dan berbagai lainnya ketika kamu lahir. Tapi apakah kamu merasakan hal itu ketika kamu belum lahir? Jawaban adalah tidak. Karena semua anak yang lahir sangatlah suci. Tidak mengetahui apapun. Alias hampa Pada dasarnya kita memang lahir dari kehampaan. Tidak ada apapun. Bahkan kamu sendiri tidak mengingat nya karena memang tidak ada apa apa di sana. Kehidupan bagi ku hanyalah penuh dengan penderitaan. Kamu tidak akan pernah tahu rasanya bahagia jika kamu tidak tahu kesedihan. Begitu pun sebaliknya Sekarang aku hanya kembali ke awal dimana aku tidak tahu apapun. Aku selalu merasa hampa Penderitaan itu adalah hal yang pasti akan terjadi pada setiap kehidupan Itulah mengapa setiap bayi baru lahir emosi yang mereka dapat kan adalah kesedihan. Menangis karena sudah lahir di dunia yang penuh penderitaan ini Tetapi aku tidak pernah berfikir untuk membunuh diri ku sendiri. Karena itu bentuk penghinaan atas kehendak tuhan dan kehidupan. Kamu lahir bukan atas keinginan mu. Tapi mengapa kamu membunuh diri mu sendiri dengan keinginan mu? Apakah kamu tuhan? Yang bisa menghidupkan dan mematikan sesuatu dari kehampaan? Kesenangan dan kesedihan hanyalah bagian dari kehidupan. Hanya karena kamu merasa sedih kamu mengakhiri hidup? Kamu ingin terus bahagia dalam kehidupan mu? Bukalah mata mu selebar mungkin Realita tidak mempedulikan kamu bahagia atau tidak kamu tidak bisa menemukan makna dalam hidup jika kamu berfikir seperti itu Hidup adalah penderitaan dan itu adalah hal yang mutlak. Bahkan orang terkaya sekali pun memiliki penderitaan nya sendiri Hanya bagaimana cara kamu memaknai sebuah penderitaan tersebut. Apakah kamu akan lari? Apakah kamu akan menerimanya? Apakah kamu akan belajar darinya? Semua bergantung pada cara diri mu hidup. Aku memilih untuk belajar darinya. Karena penderitaan itu lah yang membuat ku bisa sampai menjadi seperti ini Penderitaan juga membantu ku memiliki rasa empati dan kemanusiaan Karena dengan penderitaan manusia bisa saling memahami Jika 2 orang pernah mengalami rasanya kecewa. Mereka pasti tahu seperti apa rasa sakit,penyesalan dan, amarah. Dengan begitu mereka bisa saling membantu dan memahami satu sama lain Alasan yang paling logis aku masih hidup. Ialah belajar, beradaptasi, berfikir dan berkembang Jika aku tidak berpikir hari ini. Maka Aku sama saja dengan orang mati. Jika aku tidak bisa beradaptasi dengan lingkungan aku akan mati dengan penuh rasa penyesalan. Jika aku tidak pernah belajar maka aku akan selalu mengulangi kesalahan yang sama selama bertahun tahun hingga aku mati. Dan jika aku tidak pernah berkembang. Maka apa arti dari hidup yang begitu stagnan? Membosankan kematian lebih pantas dari pada rasa bosan. Hal hal seperti itulah yang membuat ku bisa mengisi rasa kekosongan di dalam jiwa ku Jika kamu bisa memahami penderitaan orang lain maka kamu bisa melihat berbagai prespektif orang lain ttg dunia ini Di dalam agamaku. Diajarkan untuk berlomba lomba dalam kebaikan. Dan aku mulai memahaminya. Karena kehidupan ini memang penuh penderitaan yang terkadang orang lain tidak mampu menghadapi. Dan selalu lari dari penderitaan yg mereka punya. Atau menerima dengan mentah penderitaan itu lalu berharap pada semesta tanpa mengubah apapun. Di situlah tugas Kita sebagai sesama saudara yang lahir dari kehampaan. untuk membantu memberikan mereka makna dari penderitaan yg mereka miliki Pemikiran aku lahir dari penderitaan. Dan penderitaan itu lah yang membawa ku kepada kehampaan. Bagi ku penderitaan dan kehampaan harus berjalan seiringan. Kehampaan agar kamu bisa mencari sebuah makna dari penderitaan yang kamu miliki Dan penderitaan untuk memahami arti dari kehampaan itu Apakah kamu sekarang sudah mulai mengerti?? Aku sendiri juga tidak terlalu peduli dengan surga atau neraka. Yang ku inginkan hanya kembali kepada kehampaan. Dimana aku tidak perlu merasakan penderitaan,Kesedihan, dan kebahagiaan Aku lebih nyaman dengan hampa Aku rindu dengan hampa Aku selalu berdoa di setiap tidur ku. Aku bisa kembali kedalam kehampaan sejati. Tetapi nampaknya realita tidak mengizinkan aku untuk mati. Jadi aku terus menghadapi kehidupan sambil berharap untuk mati agar kembali ke ketiadaan Aku harap kamu mengerti tentang ketiadaan itu
@@niccoanantat.k7595 Terima kasih sudah menjelaskan dengan versi mu. Tapi ketiadaan yang ku maksud adalah ' '. Ya, kamu ga salah baca dan bukannya aku tidak ingin menjelaskan tapi ini adalah ketiadaan yang ku maksud. Aku pun berpikir demikian. Jika kehampaan adalah kondisi dimana 'kita' tidak merasakan apapun baik itu emosi, pengetahuan, bahkan diri sendiri, secara tidak langsung ini mengakui bahwa sebenarnya 'kita' itu 'ada' hanya saja masih hampa. Sedangkan yang ku harapkan adalah 'ketiadaan' bukan 'kehampaan'. Kemudian 'Keinginan untuk tidak dilahirkan' mungkin ini hanyalah kalimat sederhana yang bagi orang lain kira ini hanyalah kalimat yang keluar dari orang-orang yang tidak beruntung dalam hidupnya, menyalahkan kehidupan atas penderitaan yang diterima lalu mempertanyakan mengapa dirinya harus mengalami ini kemudian putus asa pada kehidupan? Mungkin iya atau mungkin juga tidak. Tapi sejujurnya aku tidak peduli dengan itu. Apakah aku harus senang seandainya kehidupan ku baik atau apakah aku harus sedih seandainya kehidupan ku buruk? Menurut ku, aku hanya harus menjalani itu semua sebaik yang aku bisa karna dalam kepercayaan ku nantinya semua akan dipertanggung jawabkan. Ya benar kepercayaan ku mengatakan itu. Kehidupan setelah kematian. Kehidupan dimana sewaktu kita hidup ini akan dimintai pertanggung jawaban. Tugas yang sangat berat bukan? Mengapa harus 'aku' yang menjalani ini semua? Kenapa bisa 'kesandaran ku' ada? Dan knpa harus 'aku' ? Sungguh beruntung rasanya jika seandainya 'kesadaran ku' tetap 'tidak ada' entah 'kesadaran siapa' yang akan mengisi ini terserah. 'aku' hanya ingin menjadi 'ketiadaan' yang didalamnya tidak ada 'aku', murni hanya 'ketiadaan'. Sehingga aku tidak perlu menjalani ini semua sejak awal.
@@FendiHeriansyah95 lu gausah ngajak" org yg punya keyakinan terhadap tuhan buat ngikutin pikiran lu, gw liat di tiap reply komen yg bahas tuhan slalu ada lu Opini lu ga penting, cukup buat lu sendiri ajh gausah ajak" yg lain, bahkan diri lu ga penting jadi gausah maksain pikiran lu itu ke orang lain.
Ini adalah salah satu aliran filsafat paling depresional yang pertama kukenal, sekarang saya belajar aliran filsafat Helenistik dan filsafat kontinental
Untuk apa repot repot menghilangkan diri sendiri toh pada waktunya kita akan menghilang selama nya jadi tak perlu lah buru buru nikmati aj pedih sakitnya
seperti main video game, begitu game memasuki level berat dan cara apapun sudah buntu dan mentok, kita pasti akan berhenti memainkan game tersebut dan menggantinya dengan game lain tapi sayang hidup kita bukan video game
Penderitaan dan kebahagiaan adalah hadiah dari Tuhan, jadi bersyukurlah akan hal itu karena itu jalan terbaik, mengeluh tidak memberikan dampak positif dan menyerah juga sia-sia karena kehidupan ini sia-sia. Jadi jalani hidup terus menerus dengan menganggap semua tidak berarti jadi lakukan hidup sesuai keinginan Mu yang berasal dari jiwa Mu bukan karena kehendak atau pengaruh external. (Gw komen sebelum nonton)
Entah lah mau curhat juga tetap saja saya masih dalam kehampaan. yg saya usahakan hanyalah tetap hidup dan orang tua saya bangga dulu. lalu saya berpikir kedepannya mau seperti apa.
setelah mengetahui semua nya dan sebab-akibat saya rasa tidak layak untuk ada tp kemutlakan tidak bisa di ingkari sesuai yg harus terjadi dan penyesalan terbesar adalah ada di dunia ini
Hidup adalah sebuah keberuntungan karena di dalamnya dapat merasakan berbagai hal senang dan sedih adalah 2 perasaan yang dominan dirasakan manusia selama hidupnya
Ini adalah sebuah permenunganku yg aku beri judul "keengganan hujan". karena pada saat ini musim hujan dan aku selalu memandang fase pertama hujan sampai dia berhenti. Hujan lahir di langit dan mati dibumi, ditengah" Nya adalah kehidupan ( tetesan air ).Ada sesuatu yg menggelitik padaku, apakah hujan pernah jatuh lurus? Dan aku temukan bhwa hujan tak pernah jatuh lurus dia selalu dibelokan oleh rotasi bumi atau oleh angin. Tp yg mngherankanku dimanapun ia jatuh, ia msih memberi kehidupan d tanah itu dengan cra menumbuhkan. Aku sebut ini keengganan hujan, lalu aku mulai membandingkan dengan kehidupan. Manusia mana yang tidak memiliki keengganan dlm hidup? Manusia memulai dengan kelahiran dan mengakhiri dengan kematian, di tengahnya adalah kehidupan manusia yg harus d jalani. Apakah manusia hrus memilih menjadi apa? Tentu tidak. Ini sama dengan hujan yg tak pernah jatuh lurus. Entah kita manusia tak bisa memilih untuk menjadi sesuatu yg kita inginkan , tp satu yg aku simpulkan lewat permenungan hujan ini, dimanapun kehidupan itu berlangsung meski bukan ditempat sehrusnya, berusahalah untuk menjadi yg terbaik, menumbuhkan dan menghidupkan itu. Semngat sahabat, hidup memang sulit tp bukan suatu keputusan samar untuk berkata berhenti.
"saya beruntung dilahirkan, dan saya juga membenci kehidupan, ketika tuhan bertanya kepadaku, apakah kamu ingin umur panjang atau ingin mati sekarang? Dengan senang hati saya akan menjawab, mati sekarang.
Edit : saya juga gk mau mati konyol (bundir) dan saya masih menjalani kehidupan layaknya manusia normal
@@lordmagi9132 mending lanjut hidup
Lebih seneng nanti kalo dah mati bisa ngomong "Tuhan, gimana? Saya salah satu orang yang ngga nyerah sama brengseknya hidup."
@LemonnnJuice makasih bro, dan saya masih menjalani kehidupan layaknya manusia lain meskipun membencinya. menjadi orang baik, beribadah, belajar, bekerja, dll.
Ngomongnya pake bahasa apa sama Tuhan bro
@@LoneWolf-zj9vz Bahasa yang paling nyaman kau pakai, tuhan bakalan tetap bisa paham terhadap bahasa yg dikeluarkan oleh hambanya sendiri selagi juga itu komunikasi dengan tulus kepada tuhan
Saya juga merasakannya, pesimistik tentang masa depan yg tidak pasti, bertanya tentang arti kehidupan.. rasanya sakit dan sedih ketika disuruh bersyukur oleh orang yg kenyang, sedangkan kita kelaparan meskipun sudah bekerja setengah mati itupun masih ditarik iuran..
Membuat bertanya lagi, apakah adil jika seseorang meminta hari ini kiamat, lalu tuhan mengabulkan, bagaimana dengan orang yg sudah berjuang dan berkerja,sukses tapi belum sempat menikmati hasil.. se'absurd itukah
Kita bisa memilih untuk bertahan atau bertarung dengan dunia ,tapi tidak dengan berdamai.
Bertahan : dimana kita menolak doktrin yang berlebihan,dan fokus dengan apa yang ada pada diri kita.tidak takut dibenci karena memilih cara menjalani hidup yang berbeda dari rata-rata orang di sekeliling kita.
Menyerang:Melawan kenyamanan,melawan moral dan fokus dengan pengembangan diri sendiri.jangan dulu memikirkan untuk berbuat baik kepada orang terdekat, sekalipun itu orang tua.
Pusatkan fokus untuk kebaikan diri sendiri tanpa terpengaruh dengan norma-norma sosial,sebab itu kita perlu membatasi empati terhadap orang lain.
Apakah komentarmu mengarah ke stoik?
gw selalu menjadikan nihilisme ini sebagai bahan bakar. ketika gw insecure, ketika gw cemas, bahkan ketika gw takut, nihilisme menjadi kan gw jadi lebih baik, karena semuanya gak ada artinya kenapa gw harus takut, insecure, dan cemas. nihilisme juga menjadikan gw sangat kerja keras, walaupun gw gak peduli hasilnya. gw berfikir jika hidup hanya sekedar hidup itu sangat membosankan, gw perlu berkegitan untuk menghilangkan kebosanan itu. semakin lama semakin gw mengerti hidup itu hanya perlu di nikmati, gak peduli lu susah atau senang, karna hanya itu yang bisa kita rasakan, lu mau bermateri atau pun tidak ujung ujungnya mati juga, tidak ada yang bisa kita rasakan lagi jika sudah mati. hidup hanya bernafas doang, menambah rasa kebosanan, dan ujung ujungnya cepet mati. masa kita punya kesempatan untuk hidup hanya di lakukan untuk segitu doang. gw hanya ingin ketika gw mati, gw terseyum karna gw udah bener bener puas menjalani kehidupan. ketika gw kalah atau pun menang, gw akan benar benar puas, karena gw memperjuangkanya, dan ketika mati gw tidak menyesalinya. btw gw masih ada garis keturan orang orang bermarga D😅
uwaa samaa!
@nurainiamelia sama bukan berarti jodohkan🤣
i like your mind, pengen ceritaa in ttng nihilisme lebih dlm
Apann tuchhh marga D... 😂😂
Esensi dalam kehidupan ini tidaklah ada, kosong. Untuk apa terlalu memikirkan dunia ini?
Quotes Agen Smith, The Matrix: Revolution 2003
"Aku berterima kasih padamu karena kamu mengajarkan padaku bahwa tujuan dari semua kehidupan adalah untuk diakhiri"
"Pengetahuan sementara dari kecerdasan manusia yang lemah mencoba membenarkan tujuan hidup yang tak berarti!"
"Hanya manusia yang bisa menciptakan sesuatu sehambar cinta"
ada sebuah kutipan dari Soe Hok Gie, sebuah pemikiran yang berbekas di benak saya sampai sekarang. kira-kira begini,
"nasib terbaik adalah tidak dilahirkan,
yang kedua dilahirkan tapi mati muda,
yang tersial adalah umur tua.
Rasa-rasanya memang begitu.
Bahagialah mereka yang mati muda."
Mengingat seorang soe hok gie adalah pemikir yang hebat, rasanya agak aneh ketika kalimat itu terucap darinya. Mungkin terucap karena melihat kondisi dunia, terlebih Indonesia yang sedang carut-marut, korupsi di mana-mana kala itu. Begitu getir.
salah ngertiin dikit, bundir
Menurut saya itu adalah sebuah sikap yang pasrah ketika suatu keadaan atau sistem menuju kehancuran dan orang-orang yang sering bersuara tiba² memilih untuk diam dan berharap kehancuran dan memulai ulang dari titik Awal adalah satu-satunya jalan
Begitulah, situasi dan kondisi dunia sekarang bahkan di masa mendatang, manusia yang menciptakan sistem tidak tertulis yakni ideologi kapitalis yang mana ideologi tersebut sangat berbahaya bagi manusia dan alam, yang mana menuju cepatnya kehancuran dunia (shishishi$).😁
Kalimat filosofis itu
@@justnick1879nah ini, masuk bang.. Bhya klo smpe salah mengartikan😂
Kadang ingin mati , kadang ingin hidup selamanya , kadang berharap tak terlahir .
Iya😢😢
Tdk punya pekerjaan dan di umur 43 tahun belum menikah karena belum ada pekerjaan atau pemasukan inilah yg saya alami depresi, gk tau harus gimana, sempat putus asa tapi klo kata Freddy Mercury : The Show Must Go On 🤘😊
Coba buat channel RUclips bang, siapa tau bisa sukses dan dpt uang..
aku udah mulai buat yutub 1 tahunan yg lalu(bukan akun ini)... dan udah mulai ngasilin duit allhamdullilah.. coba aja ngeyutub.. klo aku tema channel yutub nya tentang alam semesta dan sains..
Lu bego banget anjir
Untung belum menikah dan punya anak,bayangin kalau umur 43 g ada kerjaan tapi anak harus disekolahin anak istri juga harus dicukupin kebutuhannya.. syukurin aja,semua pasti ada hikmahnya
respect bang, semangat selalu 👏👏
@@bapakkumana Justru alasan dia gk mau nikah memang krna blm kerja.
gw kenal seorang temen yg ngebawa topik ini lebih spesifik: berharap utk tidak dilahirkan _di negara ini._
dia udh banyak masalah hidup smp akhirnya dia bisa curhat begini ke gw, tapi gw shock jg dengernya. blom lagi dia curhat klo memang orang2 _kita_ klo dihadapkan dgn dilema2 yang menyangkut dgn agama/ketuhanan, patriotisme, dan toleransi, dia disuruh minggat dari indonesia dan dihina klo dia harusnya bersyukur diatur negara, dan dia berdalih harusnya keadaan spt itu jadi momen masyarakat indonesia utk introspeksi bahwa masih ada banyak hal yg perlu mereka perbaiki di dalam pikiran dan nurani mereka dan memanusiakan manusia, bukannya mengasingkan orang2 yg benar2 butuh pertolongan seperti temen gw.
jangan kutip gw; ini bukan kata gw ya 😁
Setelah mendalami kehampaan lebih dalam hingga melewati situasi hidup dan mati (benar2 hidup dan mati) saya pun mendapat kesimpulan.
Hidup memang tidak memiliki makna, kita hidup tanpanya. Lalu mengapa membutuhkannya? Untuk apa? Lanjutkan saja kehidupan hampa ini, lanjutkan saja.
Dengan kesimpulan tersebut aku melihat kedepan, kegelapan yang lebih gelap dari kehampaan masa sekarang. Yakni masa depan. Untuk menjalaninya aku membutuhkan secercah cahaya, harapan dan tujuan dan akhirnya aku menemukannya.
Setidaknya aku hidup sengsara, penuh kekurangan dan kekosongan tapi kuharap tidak dengan anak-cucuku kelak aku menginginkan mereka untuk hidup lebih layak, mereka punya hak yang harus dipenuhi, hak harus merasakan kehidupan dan dengan harapan, mereka menemukan tujuan hidup yang tidak bisa kuraih. Tidak bisa kugapai.
Aku menganggap kematian adalah anugrah, kematian adalah akhir yang sebenarnya. Kedamaian mutlak. Tapi, dengan makna dan tujuan hidup yang baru, aku tidak belum bisa menggapainya masih ada garis keturunan yang belum dilanjutkan. Lonjakan amarah DNA ku yang memaksaku untuk tetap hidup. Walaupun aku menginginkannya, Aku belum bisa mati sekarang.
Suicide Thought
"B*n*h diri adalah sebuah tragedi, seseorang yang tidak pernah merasakan berada di paling ujung sebuah tebing, Tidak akan pernah mengerti. Masa depresi adalah hal yang paling berat, 99% pikirannya hanya tentang Kematian, dan 1% nya adalah sebuah penentu antara Keajaiban, atau Kutukan. Dan itu adalah Perkataan orang lain".
Saya mau merekomendasikan sdkit kalau abang ada wktu untuk mempertimbangkan beberapa ide materi di bawah ini: Kejeniusan Edgar Allan Poe, Stoikisme Seneca, Goethe, Existentialisme Kierkegaard, Dialektika Hegel, Jung & Freud (psikologi komprehensif), Buddha, Ajaran Esoteris (-isme)
+ Teori Psikologi Adler
Kenyataan macam apa ini? Kita bertanggung jawab atas hidup yang tidak pernah kita inginkan.
Kita berusaha menahan banyak rasa sakit, fisik dan emosi, atas hidup yang tidak pernah kita minta.
Berbahagialah orang-orang yang menentukan nilai hidupnya apapun itu yang relevan untuk hidupnya. Sebab itulah yang membentuk gairah eksistensialistik secara otentik. Bukan Hasil dari kehendak kekuasaan dan peradaban!
Abusrd kalau kata albert camus, tapi semua harus tetap berlanjut
hehe kata siapa kamu ga pernah mengingkan hidup mu saat ini? coba ingat lagi ingatanmu terdalam, apa kamu yakin kamu bener-bener ga pernah sekalipun minta semua hal ini terjadi? apa benar ini kenyataan yang sebenarnya?
@@nurainiameliaaku beneran ga inget apapun,saat lahir kedunia ini emang kosong
"kebosanan telah memuncak, hidup yang tidak berarti. merasa kekosongan dan kehampaan, perasaan yang ingin lenyap dari dunia, tetapi sulit untuk melakukannya"
Betul
Seperti biasa, bung ardhianzy mengungkapkan hal hal yang membahas perasaan perasaan sebagian orang yang mendalam atas kehidupan mereka...
udah banyak video di luar yang bahas topik serupa dengan contoh yang serupa, ini video plagiat.
@melonusk6120 So? Lu bikin ga?
Hanya karena kata "plagiat", lu ga melihat isi suatu karya?
Lagian sekarang di dunia ini udah jarang sekali yang namanya original, atau bahkan sudah tidak ada sama sekali...
@@KarakterSampingan tetap plagiat, lu cari aja, bahkan banyak kalimat yang copas doang
@@melonusk6120 iya memang plagiat, terus kalau plagiat kenapa? Itu yang gw tanya, bukan masalah ini video banyak di luar.
@@melonusk6120 Mana video luar yg bahas yg sama? Mana yg copy paste? Mana kalimat yang sama? Setidaknya pake basis la ngomong, jangan ngasal jir, mudah bgt karya orang disebut" plagiat
Allahumma sholli'ala Muhammad wa'ala ali Muhammad🇵🇸
Dzikir plg utama : La ilaha illallah
Do'a plg utama : Alhamdulillah. (HR. Tirmidzi dll)
"Dia yang punya 𝑚𝑒𝑛𝑔𝑎𝑝𝑎 untuk hidup, dapat menanggung hampir semua 𝑏𝑎𝑔𝑎𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎"
Friedrich Nietzsche
Waduh otak gwe nglag, maksudnya apa bg😂
Same 👆@@ahmadhidayatulloh1821
@@ahmadhidayatulloh1821dia yg punya alasan untuk hidup,dapat manngung hampir smua bagaimana kita menyelsaikan masalah/kesulitan dalam hidup
"Tunggu apalagi ambil tambang segera"
@@ahmadhidayatulloh1821Mengapa itu pertanyaan untuk alasan. Bagaimana itu pertanyaan untuk cara/tips/solusi
Dia yg gak pnya alasan untuk hidup justru bsa tahu cara atau solusi
Terkadang realita emang nggak sesuai ekspektasi meski kita punya rencana terbaik sekalipun, but we must go on, itu yang terpenting.
ngepas banget, lgi ngerasain ini terus muncul videonya, love banget sama nih channel ❤❤❤
Kuat in iman bang
Sama! Suka nyari-nyari suicide pact nih kayak di film 12 Suicidal Teen
Tidak, dia tidak meninggalkan rumah sakit untuk kembali mewujudkan penghapusan eksistensi dunia, atau meninggalkan rumahsakit untuk memperbaiki kehidupannya, dia pergi untuk menghapuskan eksistensinya, tanpa melibatkan eksistensi yang lain.
menurut gw gtu sih
Hidup adalah kutukan
Hidup adalah penderita tiada akhir
Kebahagiaan adalah penderitaan yang mereda.
Kehidupan ini memang hampa, tidak ada makna di dalamnya, juga penuh dengan kebohongan. Lantas untuk apa kita ada di dunia ini? Untuk meraih kebahagiaan? Melakukan hal yang kita mau? Pemikiran seperti itu sangatlah sederhana dan dangkal. Semua itu masih belum bisa menjawab pertanyaan "Mengapa kita dilahirkan di dunia ini?"
Percayalah semakin dewasa dan menua kamu akan sadar dengan eksitensi kehidupan ini
Abis nonton beginian... Jangan curhat lelah hidup, depresi, pengen bundir di kolom komentar.... nanti paling diolok2 netizen.... mendingan curhat sm temen aja...
Channel ini seharusnya diberi apresiasi karena penjelasannya yang bagus dan menarik
Dan saya entah mengapa lebih merasa NPC yang pasif. Sering menganggap orang lain MC karna apa yang mereka lakukan dan akhirnya yang mereka miliki sekarang. Ketakutan memiliki itu sering datang pas ingin punya. Takut sama seperti yang lain, takut punya tanggungan, takut akan sisi Villain yang mulai membicarakan apa yang mereka benci karna saya memiliki, takut akan Tuhan benci ketika saya lalai pada saat memiliki. Itu selalu berkecamuk saat ada niat ingin memiliki.
Tuhan adil, kamu bebas memilih peran
terimakasih bang sudah mewakili perasaan orang² yg memendam rasa, dan tidak ingin bercerita tentang perasaan yang Mereka rasakan
Beberapa kalimat pertanyaan untuk Johan liebert
Apa gunanya Anda dilahirkan?
Mengapa Anda menyesal telah dilahirkan?
Apakah diri Anda benar² layak telah dilahirkan di dunia?
Apa arti makna dari kehidupan jika memang Anda bersyukur telah dilahirkan?
Apakah Anda benar² menyesal menjadi seorang pembunuh?
Apa gunanya Anda dilahirkan jika kamu dilahirkan hanya tuk jadi pembunuh dan merugikan orang lain?
Apakah Anda dilahirkan hanya tuk jadi pembunuh?
Apakah Anda dilahirkan bertujuan menjadi seseorang yang tak layak tuk dimaafkan dari kesalahan yang pernah Anda lakukan?
Apa gunanya Anda dilahirkan jika Anda tak memiliki nilai makna tuk hidup dan menyesal telah dilahirkan di dunia?
Apakah seorang pembunuh seperti Anda benar² tak layak untuk dilahirkan?
Apakah seorang pembunuh seperti Anda benar² tak layak tuk dimaafkan jika pembunuh tersebut benar² menyesal dan ingin berubah dari lubuk hati yang teramat sangat dalam?
"kehidupan adalah ironi itu sendiri"
Dari semua kalimat yang ada di dunia , hanya ada 1 kalimat yang aku rindukan. Yaitu " Kedamaian "
Emil cioran saya sangat suka dengan pemikiran nya, yang menggambarkan realitas dari kehidupan ini
Pemikiran itu semuanya ada dalam benakku saat ini 🥲😌😌
Sama😢
Saya tidak takut akan kematian walau rasa sakit sudah tak terkendali sampai nafas habis. Yang saya takutkan adalah apa yang akan terjadi ketika saya sudah mati apakah sama? Seperti di kitab kitab atau malah berada di kehampaan sendiri gelap dan bosan? Atau hidup sebagai hantu seperti di anime atau film? Atau malah jiwa kita yang berubah? Saya tidak tau apa itu jiwa atau apa itu tujuan saya?. Tapi..... Mata yang setengah terbuka ini menjadi bukti bahwa saya masih berada di sini di dunia ini. Apapun yang terjadi saya tidak akan mengakhiri diri saya sendiri, bahkan bila saya sudah tak punya apa apa. Karna saya tau yang bisa saya andalkan hanya diri saya sendiri.......
"kelahiran adalah keberuntungan yang besar. Tapi apa kah kelahiran adalah keberuntungan atau kesialan? Namun perjalanan dalam menjalani hidup penuh dengan keberuntungan dan juga penuh dengan kesialan.. hidup juga penuh dengan perundingan"
Akhirnya adalah mati, tpi alasan untuk mati itu sendiri tidak pernah memberi mu berani atas kematian, karena kamu tidak tahu apa-apa, takut pd hal yang tidak kmu tau.
Seperti nameless monster dari barat, kamu tidak akan merasa cukup bahkan memganggapnya tidak mungkin cukup
Pertanyaan saya di ig dan mungkin pertanyaan beberapa orang juga, ahirnya ada kontennya juga😁
Makasih bang gw klo nonton vidio2 yang lu bikin selalu dapet pencerahan. Gw baru nonton sampe menit 18, tapi menurut gw udah cukup rasanya udah cukup semangat, vidio yang ini udah jadi problem solver yang selama 3 tahun gw alamin makasih bang.
"Tuhan tolonglah aku",
dan ide dalam pikiran pun muncul.
Semoga saja dengan mempelajari filosofi bisa membuat saya merasakan lagi
Ntah knp, mengalami beberapa kejadian tak memberi saya perasaan, berbuat kesalahan menerima sekaligus menyiksa diri, namun sekarang sudah damai dengan diri sendiri
ketika terbayangi oleh kesalahan saya menganggap itu sebagai hal yang umum di alami manusia , tapi terkadang saya bisa merasakan seperti ada sesuatu dalam tubuh saya seperti tidak connect, dan hal itu rasanya menyiksa
mana mungkin di bicarakan , Saat mengalami hal yg menggelikan/ memalukan dan menjijikAN.
Wajar aja saat loe Mengalami hal yg memalukan dan org lain melihatmu itu sungguh MENGGELIKAN.
Saat itu loe ingin mati atau tak ingin pernah di lahirkan 😅
Wah kesukaanku nih johan liebert🔥
Apa iya? Bodok amat🤣
@@qy2lj6tfhfy7r11 cuma nge share hal favorit aja ada yang sirik aduh dek😂😂 kasian amat hidup lu😢
@@qy2lj6tfhfy7r11
Eh anak Gblk, dia cuma kasi Preferensi dalam bentuk ungkapan Interjeksi, Lo malah ngeledek padahal gak ada hal serius
@@qy2lj6tfhfy7r11 apasi
@@qy2lj6tfhfy7r11gw ga yakin lu paham setiap frasa isi video Chanel ini, lu aja keliatan dungu kaya gitu😂😂😂
Ketika kita tidak menapak pada apa pun kita akan menjadi tidak terbatas dan seakan mampu melakukan apapun
KESMPULAN ENDING ANIME MONSTER VERSI GW :
menurut gw si johan tobat sih, karna dari fakta bahwa dia sebenernya bisa terhubung sama tenma dan gk mau bunuh tenma aja udah terlihat jelas masih ada perasaan manusia di dalam diri johan, bahkan pada scene reuni pertama tenma dan johan, johan sempet bilang kalo tenma itu lebih dari apapun di dunia ini, bahkan lebih dari orang tua ny sekalipun, tapi apadaya johan udah terlanjur begitu pola pikirnya karna cuci otak bonaparta, jadi cara dia "berterimakasih" ke tenma adalah dengan cara membiarkan tenma hidup untuk melihat pemandangan "kiamat eksistensi" / "absolute dark" yang didambakan johan (tanpa johan sadari, karna saat itu dia belum tau kalau konsep nihilisme dalam diri dia itu adalah desain dari bonaparta).
Dari fakta tersebut terlihat bahwa johan perlahan mempunyai "perasaan" sebagai mana mestinya manusia, ditambah setelah adegan johan liat buku karya bonaparta, sekarang dia sadar dengan fakta bahwa konsep nihilisme yang tertanam pada diri dia itu ternyata adalah "settingan"/ cuci otak dari bonaparta ketika dia kecil, disini johan mulai sadar kalo ternyata dia bisa "memilih" untuk jadi apa, ataupun sadar bahwa dia bukanlah monster seperti dalam pikiran nya, makanya dia mengurungkan niat awalnya untuk bunuh schubert si miliarder yang paling berpengaruh pada ekonomi jerman dan dari niat awalnya untuk menguasai politik ekonomin jerman, lalu menguasai dunia setelahnya untuk memusnahkan semua eksistensi yang ada, semua itu berubah menjadi penghapusan eksistensi dirinya sendiri, a.k.a milih bundir aja nanti. Nah ini adalah perubahan terbesar ke-2 dari johan selain "berterimakasih" pada tenma.
Lalu, di episode2 terakhir johan malah memilih untuk bunuh diri , atau ingin tenma buat nembak kepala nya lagi, namun setelah ditembak, untuk yang ke-2 kalinya tenma selamatin johan, disini tenma memberi opsi ke johan untuk hidup dan berubah menjadi apa yang dia inginkan, terlepas dari itu baik ataupun buruk, asalkan tidak nihil/non-eksisten/mati . jadi kesimpulan yg gw dapet dari sini, johan itu berubah tp gatau jadi gimana, mungkin johan berubah dari nihilisme menjadi eksistensi dan mencari makna dengan berkeliling keseluruh penjuru dunia sampe dia mendapatkannya atau gimana, karna agak susah ngebayangin johan langsung berubah 180 derajat, tapi gw yakin pelan2 dia bakal berubah jadi baik.
But again, gw gk yakin 100%, karna emg author buat ending ny gantung ato ambigu biar kita mengabil kesimpulannya sendiri
kenapa harus takut akan ketiadaan, sedang aku adalah penggemarnya
aku tidak berpikir aku ada, aku hanya hamba dari yang Maha ada.
Yang takut dengan ketiadaan adalah mereka yang masih bergantung pada orang lain, masih membutuhkan uluran tangan dari orang lain untuk hidup
"Saya bersyukur telah dilahirkan, mempunyai agama meyakini Tuhan Yang Esa, dan bersyukur walau memiliki sedikit iman. Hingga selalu merasa hidup penuh makna terlepas ketika bersedih atau gembira yang menghargai kehidupan & bermanfaat bagi orang lain sekecil apapun"
Waw😅
hidup adalah anugrah, sakit itu mengajari hikmah, dan mati merupakan nikmat sebelum berpulang ke sang pencipta. semoga saja ampunan dan rahmat sang pengampun menyertai kita yang menderita dengan segala ujian yang ada🙏
Seperti Meminum air Laut 😊 semakin diminum semakin Haus 😂 tapi itulah Kehidupan yang tetap memiliki Makna dan nilai karena Hidup terjadi dengan Mengorbankan Kehidupan Lainnya 😊
Terimakasih sudah membuat konten ini
Born, learn, and know
ketika kita memahami sesuatu, kita berada difase terakhir dimana //**//. Seperti saat memainkan game yang memiliki alur cerita dan persentase progresif, ketika kita memainkannya waktu persentase masih bisa berjalan maka kita akan //**//. Semua itu akan berubah saat persentase itu sudah tidak bisa bergerak lagi, yang ingin kita lakukan hanyalah mencari penggantinya
Bang bahas tentang kepemimpinan atau filosofi Optimus prime
Enggak ada habisnya membahas anime ini kalau diambil dari sisi filsafatnya.
Ini yang saya ingin kan tapi tidak bisa, kenapa saya tidak bisa tidak di lahirkan , kenapa saya di lahirkan, penyesalan dan kebencian yang tidak akan pernah hilang yaitu kenapa saya ada , kenapa saya tidak menjadi tidak ada void nothing emty and nihil,....
ngomong apa sat🗿
Existensialism Absurdism Nihilism...komplet deh bang 😂
Ngeri pemikiran seperti ini.. kadang terlintas juga dibenakku..
Untuk apa aku disini ..
Surga itu apa
Neraka itu apa
Iblis apa
Malaikat apa
Tuhan apa
Kebencian apa
Kebaikan apa
Cinta apa
dendam apa
Bahagia apa
Sengsara apa
Tidak ada apa apa
Tidak ada apapun
Tidak ada makna apapun
Semuanya berasal suara suara yg tak pernah aku ketahui darimana suara2 itu berasal
WAAAH INI. Dulu sempet kepikiran gini bahkan dari SMP. Kayak mikir "aku bisa gerakin ini aku bisa bebas" serem rasanya. Coba enggak lahir gimana ya. Wah ty bang videonya
dude, i do appreciate how you put the disclaimer on the beginning. it's really great.
anyway. hmmmm dengan pemahaman ku sekarang aku sulit relate dengan pernyataan "satu-satunya cara untuk seseorang tidak memiliki esensi adalah, ketika semua yang mendasari esensi tsb lenyap". hm karena secara fisika, energi tidak pernah lenyap. maka eksistensi tidak pernah lenyap (hanya berubah) dan esensi selalu ada. aku dulu mencari-cari jawaban inii. uu keren sekaliiiiiiiiiiii semua hal ini. yeaaaaa dalam video ini memang menjelaskan dari sudut pandang yang lebih gelap. sangatt menariik. aku harap semua orang merasakan dualitas ini, gelap dan terang!
terimakasiii atas videonya! sangat menarik dan menyegarkan pikiran dan pemahaman.
Coba min belajar bairawa tantra entah tantra kanan atau tantra kiri maka kita akan menemukan jawaban sebentar nya..rahayu rahayu.❤❤❤
Bro saya punya saran dan keinginan coba bahas soe hok gie tokoh pemuda terkeren di jamannya, perjalanan hidup, prinsip, keberanian dan ketulusannya menurut saya berada di tingkatan yang berbeda, dari pengamatan saya setelah membaca tulisan dan kutipan" Soe hok gie sepertinya dia juga punya kecenderungan nihilis (asumsi saya) oh ya salah satu fakta bahwa belio merupakan kawan akrab pak prabowo bahkan menggunakan sepatu prabowo pada saat meninggal di semeru, menurut saya soe hok gie pantas menjadi panutan generasi kita. semoga komen saya di baca dan dipertimbangkan.
Diberi kesempatan untuk hidup adalah sebuah kabahagiaan tersendiri untuk saya.
Diberi kesempatan untuk bernapas, menangis, bahagia, mencintai dan dicintai adalah sebuah nikmat
Walaupun itu hanya sesaat, dan akan berakhir dengan mati, maka itu sudah cukup
Sudah cukup untuk merasa bersyukur sudah diberi kesempatan untuk lahir
ane doyannya ngoprek berkreasi baca2 buku sains sejarah dll ga tertarik filsafat,
berjalanya waktu ternyata di luar sana da yg mirif2 pemikiran.
akhir yg cukup menarik memperbaiki ekosistem dunia.
hidup ini sialan dan tidak layak dijalani,tapi karena diriku sudah dilahirkan,maka aku akan dengan senang hati menjalaninya
gua lagi di dalem lingkaran setan ini, diantara gua yg ga pengen hidup dan kematian yg seakan engga layak buat gua, gua pengen sepenuhnya "lenyap" aja, seolah gua ga pernah ada. gua dihantui sama omong kosong hidup dan ragu sama kematian. i dont deserve this life, i dont deserve this world
orang yangmencoba menjadi nihilisme/ketiadaan bergantung pada makna nihilisme itu sendiri yang mana itu adalah sebuah makna eksis
aku berpikir aku antara ada dan tiada yang sama.
Dari Albert Camus saya belajar makna hidup. Ya! Hidup itu tidak ada makna, tapi tetap harus dijalani.
Di jalani karna sudah terlanjur lahir
Menurutku ketiadaan itu adalah ruang ,tpi manusia mempertanyakan ketiadaan karna dia berpikir yang menunjukan dia sedang memepertanyakan esistensinya sendiri ,sebenarnya manusia hanya ingin punya tujuan hidup agar dapat makna hidup terus menerus selama manusia itu hidup
Aku sangat cocok dengan paham ini.... ❤❤❤❤
Tos kita
Saat merasa untuk apa hidup kembali lah ke Tuhan
Iya kalau tuhan ada😅
hidup untuk "beribadah" kepada tuhan
Besar kecil nya peluang yg sudah kita ambil di masa lalu akan berdampak bagi kehidupan kita saat ini
Tergantung pada hasil kebetulan yang acak
suka dengan pemikirna mendasar mengenai eksistensi kita di dunia dibanding menerima semua tanpa memikirkannya , selalu bergantung kepada sang pembuat eksistensi tanpa mempertanyakan mengapa semua ini terjadi wkwkwkwk
Kamu lebih kemana bang ?
Nihilisme, absurdisme, eksistensialisme atau stoikisme
"Seseorang yang paling ingin mati dan menghilang adalah orang yang paling ingin hidup"
'
"orang ang berkehidupan absurdisme dan nihilsme adalah kekacauan yang memang mengerikan "
Friedrich Nietzsche
Hidup adalah kutukan dan anugrah di saat yang sama.
Hidup hanyalah sebuah kutukan, tidak ada sedikit pun anugrah di dalamnya.
kenapa kita harus mencari makna hidup. Karena mencari makna hidup itu sama saja dengan 'mencari Tuhan'. Tapi gw belum paham tentang 'mencari Tuhan'.
😂
Ingin rasanya mempercayai klo eksistensi dr kesadaran ku tentang kehidupan hanya sebatas di dunia saja dan setelah ku mati kembali keketiadaan. Jadi alasan mengapa aku ada ya untuk menjalani hidup untuk bisa merasakan susah, senang, sedih, bingung, galau, marah, kasih sayang, kerja keras, menikmati keindahan dunia, menghadapi kegilaan dunia, bebas mengambil peran apa pun sampai akhirnya aku mati nanti. Terdengar sangat normal bukan untuk orang yang hanya berpikir bahwa eksistensi kesadarannya hanya di dunia? Tapi dalam kepercayaan ku mengatakan tentang kehidupan sebelum dilahirkan di dunia, kemudian kehidupan di dunia dan bagaimana kehidupan setelah kematian. Mungkin ada yang sudah paham sampai dsni atau merasakan hal yang sama dan alasan mengapa perasaan ingin tidak dilahirkan bisa muncul atau pertanyaan tentang mengapa eksistensi kesadaran ku yg harus menjalani ini semua? Knpa bisa eksistensi kesandaran ku ada? Dan knpa harus aku? Lebih baik sejak awal dalam ketiadaan aja atau void. Begitu kira² yg aku pikirin entah sampai kapan terjawabnya biarkan yang Maha Mengetahui yang menuntun
Izinkan aku membantu mu untuk memahami arti dari ketiadaan
Apakah eksistensi dari kesadaran hanya ada pada kehidupan? Dan bagaimana setelah kematian? Apakah kembali ke pada ketiadaan
Aku tidak tahu.
Aku belum mati. Aku masih hidup
Kematian dan kelahiran bukanlah sesuatu yang bisa aku kontrol. dalam kepercayaan ku itu adalah takdir. Sesuatu yang sudah di tentukan dan tidak bisa kamu ubah
Karena yang memiliki kekuasaan akan itu hanyalah tuhan
Aku bukan tuhan. Kemampuan ku sangat terbatas untuk memahami nya
Aku sendiri juga tidak tahu kenapa tuhan memilih aku untuk ditakdirkan lahir?
Mengapa?
Aku bukanlah orang yg spesial, aku juga bukan orang yang jenius dan cenderung tidak bermanfaat
Tapi berbagai penderitaan dari dunia membuat aku memahami. Alasan nya . Tidak ada
Konyol kan? Aku sendiri juga tidak memahami nya dengan baik sampai aku bertanya dengan diri ku sendiri
apakah aku mengingat sebelum aku lahir?
Apakah aku tau siapa diriku sebelum aku lahir?
Seperti apa diri ku sebelum lahir?
Dan aku menemukan jawabannya.
Yaitu kehampaan.
Kondisi dimana kamu tidak mengenal apa itu emosi, dimana kamu tidak mengetahui hal apapun, dan bahkan kamu tidak tahu siapa kamu
Kamu mengetahui kebahagiaan, kesedihan, penderitaan, dan berbagai lainnya ketika kamu lahir.
Tapi apakah kamu merasakan hal itu ketika kamu belum lahir? Jawaban adalah tidak.
Karena semua anak yang lahir sangatlah suci. Tidak mengetahui apapun. Alias hampa
Pada dasarnya kita memang lahir dari kehampaan. Tidak ada apapun. Bahkan kamu sendiri tidak mengingat nya karena memang tidak ada apa apa di sana.
Kehidupan bagi ku hanyalah penuh dengan penderitaan.
Kamu tidak akan pernah tahu rasanya bahagia jika kamu tidak tahu kesedihan. Begitu pun sebaliknya
Sekarang aku hanya kembali ke awal dimana aku tidak tahu apapun.
Aku selalu merasa hampa
Penderitaan itu adalah hal yang pasti akan terjadi pada setiap kehidupan
Itulah mengapa setiap bayi baru lahir emosi yang mereka dapat kan adalah kesedihan. Menangis karena sudah lahir di dunia yang penuh penderitaan ini
Tetapi aku tidak pernah berfikir untuk membunuh diri ku sendiri. Karena itu bentuk penghinaan atas kehendak tuhan dan kehidupan.
Kamu lahir bukan atas keinginan mu. Tapi mengapa kamu membunuh diri mu sendiri dengan keinginan mu?
Apakah kamu tuhan? Yang bisa menghidupkan dan mematikan sesuatu dari kehampaan?
Kesenangan dan kesedihan hanyalah bagian dari kehidupan.
Hanya karena kamu merasa sedih kamu mengakhiri hidup? Kamu ingin terus bahagia dalam kehidupan mu?
Bukalah mata mu selebar mungkin
Realita tidak mempedulikan kamu bahagia atau tidak
kamu tidak bisa menemukan makna dalam hidup jika kamu berfikir seperti itu
Hidup adalah penderitaan dan itu adalah hal yang mutlak.
Bahkan orang terkaya sekali pun memiliki penderitaan nya sendiri
Hanya bagaimana cara kamu memaknai sebuah penderitaan tersebut.
Apakah kamu akan lari?
Apakah kamu akan menerimanya?
Apakah kamu akan belajar darinya?
Semua bergantung pada cara diri mu hidup.
Aku memilih untuk belajar darinya. Karena penderitaan itu lah yang membuat ku bisa sampai menjadi seperti ini
Penderitaan juga membantu ku memiliki rasa empati dan kemanusiaan
Karena dengan penderitaan manusia bisa saling memahami
Jika 2 orang pernah mengalami rasanya kecewa. Mereka pasti tahu seperti apa rasa sakit,penyesalan dan, amarah. Dengan begitu mereka bisa saling membantu dan memahami satu sama lain
Alasan yang paling logis aku masih hidup. Ialah belajar, beradaptasi, berfikir dan berkembang
Jika aku tidak berpikir hari ini. Maka Aku sama saja dengan orang mati.
Jika aku tidak bisa beradaptasi dengan lingkungan aku akan mati dengan penuh rasa penyesalan.
Jika aku tidak pernah belajar maka aku akan selalu mengulangi kesalahan yang sama selama bertahun tahun hingga aku mati.
Dan jika aku tidak pernah berkembang. Maka apa arti dari hidup yang begitu stagnan? Membosankan kematian lebih pantas dari pada rasa bosan.
Hal hal seperti itulah yang membuat ku bisa mengisi rasa kekosongan di dalam jiwa ku
Jika kamu bisa memahami penderitaan orang lain maka kamu bisa melihat berbagai prespektif orang lain ttg dunia ini
Di dalam agamaku. Diajarkan untuk berlomba lomba dalam kebaikan. Dan aku mulai memahaminya. Karena kehidupan ini memang penuh penderitaan yang terkadang orang lain tidak mampu menghadapi.
Dan selalu lari dari penderitaan yg mereka punya. Atau menerima dengan mentah penderitaan itu lalu berharap pada semesta tanpa mengubah apapun.
Di situlah tugas Kita sebagai sesama saudara yang lahir dari kehampaan. untuk membantu memberikan mereka makna dari penderitaan yg mereka miliki
Pemikiran aku lahir dari penderitaan. Dan penderitaan itu lah yang membawa ku kepada kehampaan.
Bagi ku penderitaan dan kehampaan harus berjalan seiringan.
Kehampaan agar kamu bisa mencari sebuah makna dari penderitaan yang kamu miliki
Dan penderitaan untuk memahami arti dari kehampaan itu
Apakah kamu sekarang sudah mulai mengerti??
Aku sendiri juga tidak terlalu peduli dengan surga atau neraka.
Yang ku inginkan hanya kembali kepada kehampaan.
Dimana aku tidak perlu merasakan penderitaan,Kesedihan, dan kebahagiaan
Aku lebih nyaman dengan hampa
Aku rindu dengan hampa
Aku selalu berdoa di setiap tidur ku. Aku bisa kembali kedalam kehampaan sejati.
Tetapi nampaknya realita tidak mengizinkan aku untuk mati.
Jadi aku terus menghadapi kehidupan sambil berharap untuk mati agar kembali ke ketiadaan
Aku harap kamu mengerti tentang ketiadaan itu
@@niccoanantat.k7595 Terima kasih sudah menjelaskan dengan versi mu.
Tapi ketiadaan yang ku maksud adalah ' '.
Ya, kamu ga salah baca dan bukannya aku tidak ingin menjelaskan tapi ini adalah ketiadaan yang ku maksud.
Aku pun berpikir demikian. Jika kehampaan adalah kondisi dimana 'kita' tidak merasakan apapun baik itu emosi, pengetahuan, bahkan diri sendiri, secara tidak langsung ini mengakui bahwa sebenarnya 'kita' itu 'ada' hanya saja masih hampa. Sedangkan yang ku harapkan adalah 'ketiadaan' bukan 'kehampaan'.
Kemudian 'Keinginan untuk tidak dilahirkan' mungkin ini hanyalah kalimat sederhana yang bagi orang lain kira ini hanyalah kalimat yang keluar dari orang-orang yang tidak beruntung dalam hidupnya, menyalahkan kehidupan atas penderitaan yang diterima lalu mempertanyakan mengapa dirinya harus mengalami ini kemudian putus asa pada kehidupan?
Mungkin iya atau mungkin juga tidak. Tapi sejujurnya aku tidak peduli dengan itu. Apakah aku harus senang seandainya kehidupan ku baik atau apakah aku harus sedih seandainya kehidupan ku buruk? Menurut ku, aku hanya harus menjalani itu semua sebaik yang aku bisa karna dalam kepercayaan ku nantinya semua akan dipertanggung jawabkan.
Ya benar kepercayaan ku mengatakan itu. Kehidupan setelah kematian. Kehidupan dimana sewaktu kita hidup ini akan dimintai pertanggung jawaban.
Tugas yang sangat berat bukan?
Mengapa harus 'aku' yang menjalani ini semua? Kenapa bisa 'kesandaran ku' ada? Dan knpa harus 'aku' ?
Sungguh beruntung rasanya jika seandainya 'kesadaran ku' tetap 'tidak ada' entah 'kesadaran siapa' yang akan mengisi ini terserah. 'aku' hanya ingin menjadi 'ketiadaan' yang didalamnya tidak ada 'aku', murni hanya 'ketiadaan'. Sehingga aku tidak perlu menjalani ini semua sejak awal.
@@niccoanantat.k7595 selalu saja melibatkan tuhan, yang eksitensi nya saja masih dipertanyakan dan diperdebatkan😅
@@FendiHeriansyah95 lu gausah ngajak" org yg punya keyakinan terhadap tuhan buat ngikutin pikiran lu, gw liat di tiap reply komen yg bahas tuhan slalu ada lu
Opini lu ga penting, cukup buat lu sendiri ajh gausah ajak" yg lain, bahkan diri lu ga penting jadi gausah maksain pikiran lu itu ke orang lain.
Ini adalah salah satu aliran filsafat paling depresional yang pertama kukenal, sekarang saya belajar aliran filsafat Helenistik dan filsafat kontinental
Apa itu
if you stare into the abyss, the abyss stares back at you
Meskipun ini sangat menyesatkan, tapi sampai sekarang aku masih berpikir takut untuk mempunyai keturunan Yang akan menciptakan penderitaan baru
Lebih baik tidak usah eksis itu yang terbaik
"Hidup adalah hidup itu sendiri, apa adanya."
suka bgd km sama monster bng berapa video sdah bahas monster 😂😂😂
Kadang saat tidur aku merenung kenapa aku dilahirkan ke dunia ini
Aku juga begitu
KEREN MIN, LAIN KALI BAHAS UNABOMBER ATAU JOHN ZERZAN
Ada untuk orang lain, dunia ini sudah ada alur ceritanya, masing2 manusia punya peran sendiri2 or we life to die, just simple as that
kenapa hampir semua org pernah memikirkan seperti ini 😂
Mantap, pernah request tentang Antinatalis, kyknya ini jawabannya 😁
Bang coba bahas filosofi tokoh Ego dari blue lock
Kak bahas emil cioran Lebih dalam dong
Rasanya udah
Untuk apa repot repot menghilangkan diri sendiri toh pada waktunya kita akan menghilang selama nya jadi tak perlu lah buru buru nikmati aj pedih sakitnya
Bagus bgt.
. Thanks dude
seperti main video game, begitu game memasuki level berat dan cara apapun sudah buntu dan mentok, kita pasti akan berhenti memainkan game tersebut dan menggantinya dengan game lain tapi sayang hidup kita bukan video game
Penderitaan dan kebahagiaan adalah hadiah dari Tuhan, jadi bersyukurlah akan hal itu karena itu jalan terbaik, mengeluh tidak memberikan dampak positif dan menyerah juga sia-sia karena kehidupan ini sia-sia. Jadi jalani hidup terus menerus dengan menganggap semua tidak berarti jadi lakukan hidup sesuai keinginan Mu yang berasal dari jiwa Mu bukan karena kehendak atau pengaruh external. (Gw komen sebelum nonton)
😂😂
😂
Penderitaan di syukuri? Kocak 😂
Entah lah mau curhat juga tetap saja saya masih dalam kehampaan. yg saya usahakan hanyalah tetap hidup dan orang tua saya bangga dulu. lalu saya berpikir kedepannya mau seperti apa.
Gue ngerti bang, gue lebih lega sekarang, terimakasih bang 😢
setelah mengetahui semua nya
dan sebab-akibat saya rasa tidak
layak untuk ada
tp kemutlakan tidak bisa di ingkari
sesuai yg harus terjadi
dan penyesalan terbesar adalah
ada di dunia ini
hidup itu sengsara, tapi kalo mati inget kalo dosa saya kan banyak ..
pokoknya dunia dan akhirat itu gelap..
Sebenarnya saya juga tidak punya nama , nama saya juga dari orang tua, ketika di suruh bikin nama sendiri mendingan saya tidak punya nama
Emang salah satu anime goat banyak bet yang bisa dibahas dari satu anime ini
Kalau ingat kebahagiaan dan kesempatan masuk surga, pasti senang krn telah hidup :)
Jadi penasaran kalo misalkan bang ardianzy membahas filosofi Otto hi3 🗿
"All life is suffering"
Arthur Schopenhauer
Semoga dimasa depan gw reinkarnasi jadi orang India kasta tertinggi
mau melawan takdir kah?
Hakekat nya manusia adalah kematian percuma reinkarnasi kebumi kalau akhirnya mati lagi 😂
😅😅
Dulu sy kek gini 😢
Hidup adalah sebuah keberuntungan karena di dalamnya dapat merasakan berbagai hal senang dan sedih adalah 2 perasaan yang dominan dirasakan manusia selama hidupnya