Politik Pemikiran TAN MALAKA | Tanpa Budi | Ferry Irwandi & Arie Putra
HTML-код
- Опубликовано: 28 сен 2024
- Yuk Gabung bersama Komunitas Total Politik dan Dukung Channel kita lewat Saweria agar kita tetap bisa buat konten menarik untuk temani hari-harimu di rumah :
► Whats App Group: chat.whatsapp....
► Telegram : bit.ly/3orLO3r
► Saweria: saweria.co/tota...
Jangan Lupa Follow Social Media Total Politik:
► Instagram: / totalpolitikcom
► Facebook: TotalPol...
► Twitter: / totalpolitikcom
► Podcast: open.spotify.c...
► RUclips: / totalpolitik
► LinkedIn: / total-politik
Host Podcast Politik Arie Putra:
► RUclips: / @arieputrabn
► Instagram: / arieputrabn
► Twitter: / arieputrabn
setelah madilog gua saranin baca "thinking fast and slow" by Daniel Kehneman, buku yang bisa buka pikiran tentang bias intuisi dan rationality, gua harap buku ini banyak dibaca orang Indonesia ya biar pengambilan keputusan kalian bisa lebih baik
Thinking fast and slow sudah bang, tetapi belum selesai.
Materialisme Dialektika Logika
selain itu ada saran lagi ngk buku yg seperti itu?
Setelah baca madilog baca mdh stalin lah
Click lppplp
Terimakasih ilmu nya para senior, smoga para senior bisa jadi lebih hebat dari tan malaka. Smangka
Ada kesamaan saya dgn banh Arie dlm mengenal sosok Tan Malaka. Pertaman, Serupa dgn bang Arie Putra, saya mengenal Tan Malaka juga karna Alm. Datuk saya, yg mana datuk dulunya seorang pejuang juga. Dan penuturan datuk saya juga mengatakan bahwa Tak malaka orang sakti yg sering lolos dari penjara . kesamaan yg kedua, buku pertama Tan malaka yg saya baca adalah Dari Penjara ke Penjara..
saya dengar sejarah Tan Malaka thn 1969 waktu itu saya SDN Kemang Sum-sel. sejarah Indonesia.Tan Malaka Pejuang diberi Bunglon bisa berobah dimana berada.
Lalu sekarang saya ingin membandingkan 2 hal :
1. Soekarno sekarang di kenang dengan didirikan nya patung2 yg mencitrakan sisi diri nya yg mungkin membuat nya menangis.
2. Kemudian Tan Malaka sekarang seakan tersimpan dengan manis di setiap hati pemuda Indonesia tanpa adanya patung2 yg mgkin saja dia syukuri skrg.
Mengapa ya pada periode itu lahir tokoh tokoh yang memiliki kecerdasan dan idealisme tinggi dari ranah Minang...Tan Malaka, Hatta, Agus Salim, Syahrir, Natsir ..semuanya hampir sejam...
Konon kelompok Tan Malaka yang ada dibalik gerakan anti monarki di Surakarta saat itu sehingga Daerah Istimewa Surakarta dibekukan hingga saat ini
dari SMP Tahun 2006 saya udh baca buku Madilog.
Min mnding pergi ke pandam gadang suliki kabupaten Lima puluh kota lihat rumahnya Tan malaka
tan malaka adalah pejuang yang kesepian
episode terbaik total politik
Next bahas Sutan Sjahrir bang.
Pahlawan terbesar indonesia, no debat
Tidak mungkin mengandaikan Tan Malaka hidup lebih lama. Karena prinsipnya itulah yang meyebabkan dia tidak bisa hidup lebih lama.
Iya juga ya bang, masuk akal sih
Jasad dan ruhnya sudah tak ada tapi buah pikir dan pemikirannya masih hidup sampe sekarang,,
bang temen saya juga dia menulis Negara menurut Tan malaka, sekarang dia lagi nulis thesis. kalo mau ngundang dia, sangat siap.
Keep fight n smile Boys...☺️✌️😎
Kalau Tan malaka masih
hidup sampai sekarang pasti dia sudah pikun...hehehe
pemerintah kita tahun 2023 masih percaya pawang hujan😂😂
Ada gk ya sutradara yg berani bikin film ttg TAN MALAKA
Asli bng gw skrng smtr 6,smtr 4 dulu bru mulai neliti tan malaka, dan gw sering pamerin buku2nya, gw pajang d kosan, wkwkk
Bang ari bahas soe hok gie dong
Bapak republik indonesia tan malaka.
Logika mistika... Cocok sekali bergabung dengan ideologi Muhammadiyah...😂
Apa yang membedakan percaya tahayul/mitos dengan beragama?
MADILOG itu Pandangan Bimbang
Acaranya batal demi judul ketika budi muncul 😂
38:00
Nah gt dong fer, keren rambutnya,nmnya jg uda konsumsi publik ya jgn terlalu cuek,biar publik jg ga sepet lihatnya 😂pakai skincare jg dong biar fresh wajahnya 😅
Tan malaka adalah sosok yang dibicarakan dokter hiluluk
next: TANPA ARI
politik pemikiran dn aidit dong skli hmmmm hahahahaha
editing, bumperrr,, wkwkwkwk tersanka ni!!
Tongkrongan gua, semuanya gak bisa dinego 😂
Kalo Bung Karno dan Hatta gak ada waktu itu, Tan Malaka yg layak jd Pemimpin.
Rii, sama adri lagi rii
spill baju mas ari
Apakah Rocky Gerung jelmaan 1/4 Tan Malaka?
Rocky muridnya Tan Malaka
Sumbar PKS titisan Tan Malaka😂
Tetap beryutopi Hatta dan Sjahrir yang realistis
Seperti yang ditulis Tan dalam madilog, selama di republik ini segala pemikiran takhayul dan mitos masih ada dan sumber daya alam tidak di kelola oleh anak bangsa, maka Indonesia tetap akan tertinggal dari bangsa lain. Masih relevan sampai sekarang 😢
Dikelola, bukan di kelola.
Kenapa tidak secara eksplisit menyebut agama dan feodalisme juga?
Karena pada faktanya Tan Malaka lebih keren dari Che Guevara… Petualangannya lebih Jauh… Posisi di Komintern lebih tinggi dan Negara ini lebih besar dari Kuba.
#rangga
rangga_rangga@rangga
20 tahun lebih mengagumi tan malaka dn membaca karya2nya dn menghayati perikehidupannya.. namun setelah 5 tahun terakhir ini wujudnya menjelma di ceramah2 rocky gerung.... Saya serasa pindah dari metafisik 😂😂
sama2 g punya pasangan
@@dwialvianrio betul... Tp Maksimal otak nya kepasang 😂😂
@@dwialvianrio terus ? so what ?
Saya juga merasakan sekali setelah baca bukunya tan malaka madilog.
Dulu saya adalah siswa yang sangat menggantungkan diri kepada keberuntungan atau nyontek dalam setiap ujian. Dan hasilnya tak pernah memuaskan. Disisi lain saya jadi tidak pernah menguasai pelajaran, yabg kedua nilaiku juga nggak pernah bagus. Tapi setelah aku baca madilog, aku baru sadar kalau kepercayaanku pada keberungan itu adalah pemikiran yang mistik. Nggak rasional sama sekali.
Nah sejak saat itu saya jadi selalu membaca, belajar. Karna bagiku modal buat aku bisa membeli nilai yaa cuma belajar dan membaca itu, bukan fakor keburuntungan 😂
#toro
#erwin
miko_miko@miko
Bergantung lah kpd Allah.
Jangan kau ingkar murtad dan kafir
What the heck.. .
Kereeeen nih. Next bahas Bung Hatta kenapa Bung Hatta pada tahun 1950an/1960an pro ambil Kalimantan Utara (sabah) dibandingkan Papua Barat.
Faktor kesamaan Ras Austronesian
Content kayak gini nih yang mantapppp,akan jadi tambah menarik kalau kontent tentang tokoh tokoh pendiri bangsa sehingga menjadi media literasi kepada kaum kaum muda yang saat ini masih asing dengan Founding Father bangsa. 1 lagi yang banyak belum tau para pendiri bangsa kita termasuk Bung Tan, hos cokro, sukarno, Sjahrir, bung Hatta etc Mereka semua Orang Jurnalis atau wartawan. Namun sejarah tidak menuliskan itu.
Pp
Jangan lupa juga Raden Tirto Adhi Soerjo sang pemula😁
Definisi jurnalis yg dimispersepsi orang banyak jurnalis di zaman itu bukanlah wartawan budak korporasi yg nongkrong di warkop jurnalis atau di mana nunggu berita, atau memburu sumber berita di mana peristiwa terjadi, trus nulis berita dgn format 5W+1H. No.
Jurnalis beda pengertiannya dgn wartawan yg menulis berita yg objektif bebas bias (katanya). Jurnalis menganalisis suatu peristiwa yg terjadi atau fenomena yg berkembang dgn perspektif tertentu secara tajam. Jurnalis mungkin tidak harus turun ke lapangan menyaksikan situasi di sekitar lokasi, tetapi mendapatkan kesaksian atau pemaparan dari sumber² sekunder dan menulis berita dari ruang yg jauh dari peristiwanya.
Semestinya, Naar de republiek jadi bacaan wajib mahasiswa ilmu Pemerintahan, Fisipol, dan Hukum.
gw baca madilog gak ngerti, akhirnya bukunya cuma jadi pajangan biar ada secuil sinyal intelektuil memancar
Membuat tamu yg datang kerumah jd grogi buat buka tema pembicaraan...😁
@@donnieyen7580 betul, gentar sedikit ada lah
Otak lo blm nyampe😂
Jika seorang tan malaka hidup di zaman ini ?? Hmm..Itu adalah pertanyaan yang sangat hipotetis. Tan Malaka adalah orang yang hidup di masa dan konteks yang sangat berbeda dengan kita. Dia menghadapi banyak tantangan dan kesulitan, dan dia memiliki keyakinan dan nilai-nilainya sendiri. Sulit untuk mengatakan bagaimana ia akan bereaksi atau beradaptasi dengan situasi Indonesia dan dunia saat ini.
Namun, berdasarkan biografi dan tulisan-tulisannya, saya rasa beliau adalah orang yang memiliki karakter yang kuat dan visi yang jelas. Beliau memiliki tekad yang kuat, berani, berprinsip, dan visioner. Beliau juga fleksibel, pragmatis, kreatif, dan inovatif. Beliau tidak takut untuk mengubah pandangan atau strateginya ketika menghadapi kenyataan atau rintangan baru. Beliau selalu mau belajar dari orang lain dan dari pengalamannya sendiri. Beliau juga terbuka untuk berdialog dan berkolaborasi dengan berbagai kelompok dan golongan, selama mereka memiliki tujuan yang sama untuk mencapai kemerdekaan dan keadilan sosial bagi Indonesia.
Oleh karena itu, saya rasa jika beliau hidup di zaman sekarang, beliau akan tetap mempertahankan karakternya sebagai seorang pejuang dan pemimpin bagi bangsa Indonesia. Beliau akan tetap memegang teguh cita-cita dan prinsip-prinsipnya, tetapi beliau juga akan menyesuaikan metode dan taktiknya sesuai dengan keadaan dan tantangan yang terus berubah. Beliau akan tetap berusaha mendidik dan memberdayakan rakyat, namun juga akan menggunakan teknologi dan media modern untuk menyebarkan pesan dan pengaruhnya. Ia akan tetap menantang status quo dan ketidakadilan, tetapi ia juga akan membangun aliansi dan koalisi dengan kekuatan-kekuatan progresif lainnya di Indonesia dan di luar negeri. Ia akan tetap berjuang untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi Indonesia, namun ia juga akan menghormati keragaman dan kemajemukan masyarakat Indonesia.
Tentu saja, ini hanyalah spekulasi saya berdasarkan biografi dan tulisan-tulisan beliau
Nahh.. situasi dan kondisi pada zaman tan dan sekarang jauh beda😂
seorang revolusioner tetaplah revolusioner dimanapun dia hidup,,,
Sebelum merdeka Kuliah diluar negri.
Kadang tu masih agak bingung pas tau ternyta lumayan banyak orng2 indonesia sebelum merdeka yg sudah belajar diluar negri. Dulu tu mikirnya sebelum merdeka ya sePrimitif itu. Lalu peradapannya dimulai setelah merdeka.
Padahal sebelum merdeka ibukota sudah sangat cantik dan tertata.
Setelah liat youtube tentang sejarah tokoh2 berpengaruh ternyata mereka ilmu pengetahuannya dari belajar diluar negri lalu melihat bagusnya penataan kota jaman dulu.
Mungkin bang ferr bisa ceritain gimana sih keadaan indonesia tu 50 thn sblm merdeka. 100thn atu 200thn sblm merdeka.
Atau adakah referensi chanel yg bahas itu. Pengen banget nonton
Karena adanya politik etis dari penjajah, setelah ratusan tahun kaya raya exploitasi nusantara, timbulah sedikit rasa iba dari mereka untuk memberi kesempatan pribumi untuk belajar, tujuan awalnya hanyalah untuk mencetak pribumi yang agak pintar yang bisa jadi orang-orang kantor rendahan. Tapi hal ini dimamfaatkan dengan sebaiknya-baiknya oleh segolongan kecil pribumi yang punya privilege, bangsawan di Nusantara untuk menyekolahkan anak-anak nya di sekolah Belanda. Pribumi-pribumi yang menonjol dan berprestasi di Sekolah-Sekolah Belanda dapat kesempatan untuk kuliah di Belanda, Tan Malaka dan Moh. Hatta adalah contoh anak-anak bangsawan Minang yang bersekolah di Belanda.
@@spcspc5240mnurut sy bukan faktor iba sih, tapi tekanan dari tokoh2 bangsawan dan tokoh2 berpengaruh tertuma dari agamawan yg sebelum diperbolahkan jg sudah ada “madrasah” tempat belajar.
Banyak kebijakan belanda yg berasal dari faktor tekanan2 tokoh public.
@@tipsapaajah7621 dan menurutku juga karena untuk membuktikan kepada dunia kalo penjajahan belanda masih manusiawi untuk mencerdaskan bangsa yg mereka jajah seperti teori konspirasi kisah ibu kita kartini
@@humamahmasari4177 bener, dimata dunia kala itu kolonisasi belanda lagi disorot. Sebenernya udah sama2 tau aja itu belanda lagi menjajah di nusantara. Tapi sebagian besar negara maju kala itu jg mantan penjajah jadi banyak drama politiknya.
@@spcspc5240yup, karena diawali viralnya perang puputan. Anak ikut dibunuh, ibu hamil ditembak kandungannya, dll. Nyebar ke Eropa, trus nyebar juga Belanda menjaga pribumi tetap bodoh(ya memang gitu sih), trus org2 yang di Belanda menanggung malu dan mendesak hutang Budi itu tdi. Bukan budi teman banh ari.
Selain itu juga mempromosikan pulau Bali jadi wisata tropis dimana anda bisa melihat wanita2 cantik bertelanjang dada.
Ya gitu deh ceritanya,
Haruskah indonesia dijajah kembali dengan sadis agar anak minang seperti hatta , hamka, tan, dll hadir kembali 🥲
Harus, palagi bosen hidup gini" aja
Tan Malaka adalah salah satu tokoh penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Ia dikenal sebagai seorang revolusioner, teoretikus, dan pemikir yg aktif dalam pergerakan kemerdekaan Indonesia pada awal abad ke-20. Pandangan Tan Malaka dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia sangat kritis terhadap kolonialisme dan imperialisme.
Dalam bukunya "Madilog: Materialisme, Dialektika, Logika," Tan Malaka mengajukan analisis kritis terhadap situasi sosial, ekonomi, dan politik pada zamannya. Ia percaya bahwa transformasi sosial tidak akan terjadi secara spontan, melaikan harus dilakukan melalui perjuangan aktif dan kolaboratif dari pihak rakyat..
Tan Malaka juga mengedepankan kepentingan rakyat dalam visi politiknya. Ia menyoroti pentingnya pemberdayaan rakyat melalui pendidikan, organisasi, dan solidaritas. Selain itu, ia mengkritik ketimpangan ekonomi dan sosial serta memperjuangkan keadilan sosial bagi seluruh warga negara.
Pandangan Tan Malaka juga mencerminkan semangat nasionalisme dan persatuan. Ia berusaha untuk menyatukan berbagai kelompok dan golongan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia, dengan menolak perpecahan dan perbedaan yang memecah belah.
Selama dia tidak menikah, dia akan tetap tegak punggungnya. Menikah adalah cara kita menerima toleransi.
Klo Tan Malaka hidup sekarang dia bakalan ganti kewarganegaraan. Bakalan pusing krn ga mau turun derajat lawan kaum konservatif agama. Pemikir canggih sekarang aja kalah sama isu ginian. Jauh sekali kualitas perdebatannya dibanding jamannya dia.
Jangan lupa buah pemikiran Dt. Tan Malaka lewat media apapun sempat dibumihanguskan oleh rezim, makanya gak terlalu populer dikalangan masyarakat, bahkan belum lama, bedah bukunya masih dibubarkan, gimana bs ada masyarakat yang masih memegang teguh ideologi perjuangannya, seperti ideologi Founding Fathers lainnya.
Betul banget. Seringkali rezim merasa panas kalo liat buku madilog atau aksi massa wkwk
Tan Malaka, The Real Funding Father RI "Idealisme Adalah Keistimewaan Terakhir Yang Dimiliki Oleh Pemuda"
Hormat abng"ku, konten" seperti ini Yg sangat dirindukan 👏
Keistimewaan apa kemewahan ???
hormat abang abangku🙏🤓🤓
5:57 benerrr kyknya byk persepsi orang Minang ttg Malaka sbagai orang sakti...ibu saya yg dr Maninjau yg skrg sdh berusia 84 jg bilang seperti kalau Tan Malaka bs menghilang & bs berubah menjadi harimau.. ☺️
Kalau 4 founding father Indonesia waktu awal2 ga pada ribut, indo maju sekarang
Senang sekali nonton konten total politik yg seperti ini,
Bukan hanya obrolan warung kopi ala Ari dan fery tapi menambah pengatahuan buat yg nonton 👍👍👍
Betul sekali bang
Tan malaka adalah ardent communist dan dia pegang hal tersebut sampai kematiannya... dia meyakini kolonialisme/imperialisme harus diperangi secara militer bukan dng diplomasi dia juga ingin indonesia yang sosialistis utk kemajuan bersama tdk diperintah oleh boneka2 neo lib oleh penguasa, dia juga anti militeristik tentara... Tentara jangan jadi "kelas penguasa" Baru yang fasistik
Yang nggak tersebut dari bibir abang² ini adalah bahwa Ibrahim alias Tan Malaka bukan hanya sekedar aktivis/politisi seperti Bung Karno, intelektual seperti Hatta, Sjahrir. Tetapi Tan Malaka adalah juga menguasai dunia spionase/terorisme. Tan hidup separuh hidupnya dalam penyamaran, membangun sel² pergerakan, berpindah sana/i seputar Nusantara-Asia Tenggara, (karena) dan menjadi agen Komintern.
Sebagai bagian dari Komintern dia berselisih dgn Moskow dlm strategi pembebasan negeri² terjajah di Asia. Dia mengeritik Musso, kaki tangan Moskow di Hindia Belanda dlm kasus Pemberontakan 1926 karena dinilainya prematur. Di lingkungan komunitas Komunis paham Tan lebih dekat pada garis internasionalis Trotsky ketimbang Stalinist yg berorientasi pada komunisme negara/nasional.
Sebagai anggota Komintern yg membangkang dia bukan hanya dikejar² polisi Kolonial Belanda, tetapi juga oleh sesama agen komunis. Hidup dgn berganti² identitas, kejar²an, berkelahi dgn polisi atau pembunuh bayaran seperti Jason Bourne adalah realita hidup yg dijalani Tan antara 1920an ke 1930an. Karena banyaknya keretakan dlm relasi politik pergerakan di tahun 1940-an Tan menghabiskan waktu di akar rumput ketimbang keliling dunia. Hingga akhirnya revolusi meledak di tahun 1945, dan dia mendapat dukungan dari banyak pemuda di Menteng 31.
Sangat relevan, dimana tan yang sangat rasional dipahami dikampungnya sendiri secara irasional/mistis 😂
Perlu di garisbawahi pernyataan Arie ttg perbedaan antara Sukarno dan Tan Malaka. Sukarno memanfaatkan cara berpikir sikap dan karakter budaya kerumunan/kawanan sosial masyarakatnya, sementara Tan Malaka melakukan oto kritik thdp budaya spt itu. Hingga saat ini, cara spt yg dipilih Sukarno ini masih bertahan dan dianut banyak kalangan di masyarakat terutama kalangan elite, hal ini berkekindan dgn mental feodalisme...yg mudah kita buktikan di tengah masyarakat skrg ini, bahkan gelar akademis sekali pun di persepsi sbg cara mentransformasikan aristokrasi/kebangsawanan atau feodalisme yg menggunakan pseudo ilmu pengetahuan. ABSURD!
Tan briliant di filsafat dan dunia pergerakan tapi naif di politik
Pacar merah
>#pemudapemudakiri
Jika logika mistika bisa dikontrol dengan baik, kemungkinan besar semua tempat yang gelap,sunyi dan mencekam yang dianggap sangat menakutkan itu. Itu tidak akan menggangu kita dalam berpikir jernih untuk menemukan solusi baru buat keluar dari kegelapan/ketakutan tersebut
Dari beberapa video ttg Tan, Tan itu dari keluarga kerajaan tapi kerajaan yg miskin. Makanya saat dia telah menyelesaikan sekolah d Indonesia.. engku2 di desanya patungan agar Tan bisa melanjutkan pendidikan. Krn mereka tau Tan sangat cerdas. Pilihan dan pandangan politik yg berbeda antara syarir Hatta dan Tan bisa karena kondisi ekonomi mereka. Apalagi Tan yg menjelajah negara dg banyak keterbatasan.
Abang abang ini mengagumi Tan Malaka sebagai mana saya orang Magelang mengagumi Pangeran Diponegoro & Jenderal Sudirman.
Pelajaran sejarah waktu SD itu masih nyangkut di otak.
Diponegoro ya?😅
@@AbuBakar-kz6ukngetawain apa?
Jauh banget sama Tan Malaka@@glazierbluewings3785
Knp kalian gak cerita perselisihan Soekarno-Tan Malaka?
Tan Malaka orang yang menguasai banyak disiplin ilmu dan wawasan. Ketika aksi polisional agresi militer Belanda II , dilaporkan oleh militer Belanda bahwasanya perlawanan di sumatera barat sangat kuat sampai Belanda menurunkan pasukan khusus KST( korsp speciale troopen) perlawanan itu karena buku kecil karangan Tan tentang pertahanan di setiap Nagari yang di terapkan oleh rakyat di Minangkabau. Gw pernah baca kalau pemikiran tan malaka tentang perang gerilya jadi referensi buku yang di buat jenderal AH. Nasution.
ideologi Tan Malaka sekarang masih hidup, IBHRS buktinya
MANTUL ni Sejarah....
tapi yang masi menjadi pikiran di benak gw sampe saat ini..tanboy kun itu siapanya tan malaka?
soalnya sama" minang juga...🤪
cringe
Jika sekarang orang² gen Z mulai mengenal Tan Malaka, Ir Soekarno, Moh. Hatta, Kartosoewirjo, HOS Cokroaminoto.
60-80 tahun lagi dari sekarang, tokoh yg akan dikenal dan dikenang antara lain;
1. Jokowi
2. Sri Mulyani
3. Deddy Corbuzier
4. Rocky Gerung
Sampai 100th kedepanpun akan tetap mengenal Tan Malaka, Ir Soekarno, Moh Hatta, Kartosoewirjo HOS Tjokroaminoto karena pemikiran itu gak akan perna hilang karena akan selalu jdi bahan diskusi... Sedangkan yg lu sebut itu berganti massa akan digantikan orang lain
jokowi😂😂😂😂😂
@@rochmadsulistiawan8026 knpa ketawa?saya yakin 100% pak Jokowi juga akan d kenang oleh masyarakat.misal nya d zaman ada Corona, pasti orang akan ingat Jokowi,d zaman ekonomi meroket, orang juga akan ingat Jokowi.d zaman ada mobil Esemka, orang juga akan ingat.justru hal² yg beda begini yg akan d ingat orang.klo ibarat air tenang aja, orang jarang ingat.contoh pak Harto,yg d ingat dan d bicarakan pasti, diktator, Petrus dll.
Hati2 bias dgn terminologi yg dinisbatkan utk tan malaka spt : idealisme, menerima realitas. Salah betul kalo dibilang ia hanya hidup di alam fikir. Sebaliknya, alam pikirnya dihidupkan oleh realitas. BK selain agitator, brsama Hatta difasilitasi (dipanggil dari pembuangan) jepang utk tampil, smentara kaum radikal dipress jepang shg hrs bergerak bwh tanah. Pun Tan Malaka bkn tipikal Lenin melainkan Trotsky yg ngerti stratak di medan pertempuran. Bkn soal kooperatif, pemerintahan Sukarno-Hatta dinilainya hsl revolusi burjuis dan mmg hrs dimulai revolusi burjuis-demokrat (terbukti malaka mengawal revolusi ini dgn sumringah dan terekam kamera nyamar jadi opas di rapat ikada) sblm dilanjutkan dgn revolusi proletar yg membuatnya dieksekusi. ini jg yg hendak dituju BK ketika menyatakan revolusi blm selesai, tp akhirnya brsama kaum revolusioner dibabat hbs oleh neoliberal. kader malaka adalah, di murba, tp disapu bersih akibat musso. trio pki 60an aidit-nyoto-lukman bisa dipastikan kadernya, minimal secara filosofis. logika mistika lbh luas dari sekedar klenik, idealisme hegelian dan segala turunannya hingga posmodernisme adalah mistifikasi filsafat menurutnya.
Assalamualaikum semuanya, jangan gunakan agama untuk tujuan dan kepentingan politik, karena ini adalah politisasi agama. Jangan pisahkan politik dan agama, karena bisa mengakui dan melegalkan ateisme, LGBT, perjudian, perzinahan, dan hal-hal lain yang betentangan dengan nilai dan norma agama. Faktanya ateisme, LGBT, perjudian, dan perzinahan telah diakui dan dilegalkan di negara-negara barat yang memisahkan agama dan negara. Berpolitiklah berdasarkan nilai dan norma agama sehingga menjadi politik yang benar dan baik, wassalamualaikum 🙏
ziarah bang, sarean Tan Malaka ada di Kediri (Sarean = bahasa Jawa artinya makam)
KALAU TAN MALAKA MASIH HIDUP MUNGKIN DIA SEDANG BERGANDENG TANGAN DENGAN ROCKY GERUNG (OPOSISI TERBAIK)
Channel ini menyampaikan politik, dengan asik,ringan,dan nyaman
Tan malaka orang minang paling berprinsip
BUKU PALING BAGUS "MADILOG" YANG TERBITAN DAN CETAKAN AWAL SESUDAH ERA REFORMASI
tan malaka kalo dlu nga di penjara jadi presiden
jadi negara fasis , mungkin pn sebelum dikudeta pak harto , pak harto di masukan nya ke lubang buaya
berbagi ilmu buat masyarakat disekitar dari putra indonesia yg tedidik udah jalan simpel di jalan tan malaka.
gua kira bakal bahas generasi indonesia dalam konteks dan paradoks di era yg berkembang kaya madilog dan penjara ke penjara (buat anak anak demo) taunya cuma obrolan abang abangan kiri mentok... pfftt🗿
Ini mix audio nya yg kurang nyaman apa speaker w yg gmn2 y?
Memang bang, agak kurang audio nya😢
Mantap banget, sering-sering bang diskusi bahas tokoh bangsa seperti ini🙏🏻🙏🏻🙏🏻
Setujuuu
Skrg yg ada Tan Boy Kun...
seru nih bang kapan2 bahas machiavelli 😅
Coba Ferry ini temuin dlu sama Rocky Gerung. dia kan cukup membanggakan Bu srimulyani. Sedangkan Rocky kan tau sekali siapa itu srimulyani
Karena srimulyani juga pernah dibantu dirikan partai Sri
tan malaka bagi gerakan kiri merupakan penghianat itu karena informasi dari polit biro kominter terputus karena beliau
Kelemahan orang yang idealis adalah terkapar di hadapan realistis.
Realitas
Tan Malaka lebih cenderung seorang pemikir dan aktivis yg di didik di Belanda dan berpikir secara barat tapi tidak kehilangan cipta rasa Nusantara nya.tan malak di didik di Belanda fashion berbahasa Belanda berpikir cara orang Eropa tapi tidak kehilangan kultural yang ada di Hindia Belanda.
Bahas Soe Hoe Gie dong, enak banget penjelasan tan malakanya
Jawa = londo ireng
Sunda = menak
Ada yang lain?
"Banyak orang Indonesia rela menghabiskan banyak uang untuk hal klenik"
Maksudnya Naik Haji?
Emg haji tuh klenik??... Lagipula emg Tuhan memaksa umatNya utk menghabiskan uang agar bisa haji???... Klo anda pergi haji dgn menghabiskan seluruh harta yg anda punya, mulai dr jual rumah, tanah, perhiasan dan saat pulang dr haji, hidup anda terlonta-lonta, maka itu adalah hal yg bodoh.. Oleh sebab itu ada kalimat "Naik Haji Bila Mampu"
@@fahmigovlog menghabiskan BANYAK uang dibilang menghabiskan SELURUH uang.
Dari sini aja kamu sudah kurang bisa baca. Jadi belajar baca dulu sebelum beropini
"MADILOG" susah di pahami oleh orang diluar minang dgn gaya bhsanya yg sukar.
sepaham, karena menggunakan bahasa minang yang di indonesiakan
Sayang kali, kualitas suaranya agak kurang 😅
Salam ke budak budak Jambi Bg Ferry. Apalagi ke anak titian teras salam Abangku
35:59 Ada, Walter White namanya
klo walter white hidup di norwegia , ga jadi tu breaking bad
woi bang konsisten bang, katanya tanpa budi suara budi masih masuk aja, Tan Malaka sedih mendengar ini😅
Tanpa Budi, acaranya jadi lebih asyiik & mendalam.
SETJUU
Pas menjelang kemerdekaan indonesia mecari tau tokoh indonesia yang jarang di angkat di tv
Tan malaka bisa berobah, Tan malaka itu tak mau tampil ketika zaman perjuangan, Tan malaka orangnya bosa duduk2 diplomasi, bukan dia mau dizona nyaman seperti yang dibilang bang arie, Tan malaka lebih suka aksi dari pada banyak diplomasi2, ketika umur Tan malaka panjang pasti Tan malaka bisa berobah prinsip