Uang mungkin bisa diganti tapi bagaimana dengan waktu yg sudah dilalui? Ijasah S1 ditarik, misal ada yg lanjut S2 otomatis ijazah S2 nya juga g bisa terpakai
@@Deni0128_ kayaknya klo ijazahnya atau kampusnya ga jelas pas s1 trus daftar s2 ke kampus yg terakreditasi itu susah bahkan ga bisa kayaknya. Soalnya saya pas daftar s2 ipb bisa tapi ada org lain pas barengan saya ada org yg nanya jg ke ruangan administrasi kampusnya trus mesti di cek2 lagi berkas2 org tsb dan kayaknya ga bisa masuk (kejadian sekitar 2017 dlu)
@bimaantariksa iya semisal ini kejadian sudah ada desas desus ijasah S1 mau ditarik,semisal dia sudah kuliah sudah dapat gelar S2 gimana? Ibaratnya kalau materi bisa dicari apalagi kalau orka,tapi waktu tenaga buat kuliahnya itu yg g bisa diganti 😌
Kampus dan dikti perlu diperiksa, ini merugikan masyarakt yang benar-benar menempuh perkuliahan dengan baik. Applikiasi plagiasi juga patut dipertanyakan.
kl kondisinya spt ini, 100% KESALAHAN fihak kampus ! Kl memang ada kekurangan SKS & Plagiasi seharuanya diketahui sebelum wisuda !!!! Bisa digugat itu kampus !!!!! Memalukan sekali !!!!!
Yang dirusak itu bukan masa depan mahasiswa aja. Tapi jerih payah orang tua yg membiayai juga kena dampak. Usut tangkap balikin kerugian semua mahasiswa bukan cuma 233 yg terkena dampak. Tapi semua alumni dan mahasiswa aktif skrg.
Kalau sudah tau seperti itu, kenapa mahasiswa sebanyak itu dan pihak kampus sudah menghubungi alumni tetapi tidak bisa memberikan informasi secara jelas. Alumni diminta mengembalikan ijazah oleh rektor tapi tidak ada jaminan untuk diganti cuma bermodalkan kepercayaan saja. Alumni menjadi takut untuk mengembalikan ijazahnya
Hebat dunia Perguruan Tinggi di Negeri ini !!! Kondisinya sedang "Tidak Baik-baik saja" !!! Berbagai Isu Negatif berseliweran antara lain : - Mulai dari Gelar Profesor yang sebagai Pejabat dan Pengajar Di PT yang diragukan proses perolehan nya. - Gelar DOKTOR dari Perguruan Tinggi yang Tidak Jelas status dan keberadaannya. - Plagiat Karya Ilmiah, Jurnal Ilmiah.. - Perjokian Jurnal Ilmiah... - Jual-beli Nilai... - Dsb ...dsb... Kementerian yang menangani dan Para Pejabatnya yang menangani Dunia Pendidikan, Perlu untuk merombak total, ber-"REVOLUSI" tentang "ARAH TUJUAN PENDIDIKAN, YANG INGIN DICAPAI, SISTEM YANG AKAN DIGUNAKAN.. DSB...DSB... Wallahu alam...👏
Mantabz... kami mengapresiasi sekali dengan langkah Stikom Bandung. Jika ada kesalahan memang harus dikoreksi, untuk memastikan lulusannya benar2 berkualitas.
Menurutku ini kampusnya salah langkah. 1. Kurang sks tapi bisa lulus, berarti kampusnya amburadul administrasinya. 2. Plagiasi tapi bisa lolos, berarti para pemangku jabatan di kampus perlu diusut. 3. Isu ini menurunkan pamor kampus itu sendiri. 4. Isu ini akan mengganggu mahasiswa2 yg masih kuliah di kampus tersebut.
Tinggal tambah kuliah kekurangan SKSnya aja, yang skripsinya plagiat suruh ambil jalur non skripsi. Yang jual beli nilai, suruh ulang kuliah tersebut. Jangan PUKUL RATA semua. Kasian.
Kami lulusan stba bandung 2002, dulu berlokasi di jln suci bdg, merasa dirugikan oleh beberapa pihak termasuk dikti/koopertis, saat itu status kampus akreditasi c , terdata n legal, sygnya kampus tsb sdh tdk ada /bangkrut.. saat mau legalisir ijazah pihak koopertis menolak dg alasan stba bandung sdh tdk ada... Akhirnya ijazah tak terpakai😭 Tdk ada solusi, padahal salahsatu dosen nya pun dri koopertis😭😭😭😭😭😭😭
Merdeka sudah puluhan tahun masih seperti ini 😂😂😂😂 Ponak,an saya pernah Kuliah di STIKOM di Jakarta begitu selesai kuliah Th 2010 saya Tanyain dia bilang IJASAHnya gak laku gak tahu apa alasannya ?
Intinya ketahuan ada yang Jual Beli Nilai tapi beberapa mahasiswa. Yg kena mahasiswa yg bener2 niat kuliah. Pihak kampusnya merugikan. Wajib proses hukum
1. Mahasiswa tunaikan kewajiban dan harus dapatkan haknya 2. Mulai proses pendaftaran sampai Mahasiswa tsb di Wisuda ad/ kewenangan kampus yg tentunya dgn segala administrasinya terpenuhi 3. Sblm mahasiswa ujian tutup itu segala kaitan mulai pembayaran, jumlah SKS, turmiting (uji plagiasi) sudah harus terpenuhi terlbh dahulu sblm ujian tutup tsb di langsungkan. Pertanyaannya kok bisa mahasiswa ujian tutup bahkan sampai wisuda hal tsb tak di perhatikan ol/ pihak pengelola kampus?😅😅
Kalau menurut saya itu menjadi kesalahan pihak kampus, krn system dikti harusnya dikuasai oleh kampus, para mahasiswa hanya menjalankan. Pihak Kampus harus membayar ganti rugi yg dideritapara alumni
Wow. ..salah satu alasannya cek plagiasi ..padahal cek plagiasi itu baru ada akhir2 ini.... Lagian se signifikan itukah cek plagiasi sampai membatalkan kelulusan dan diminta mulai dari 0 lagi....
@yusti WOW..... GAK DENGAR PENJELASAN LENGKAPNYA ZAHRINA INI YA???? 😂😂😂😂 SKS kurang cuma 139 SKS + PLAGIASI 46% ..... PLAGIASI BARU-BARU INI ????? 😂😂😂😂😂
Hal ini profesionalitas kampus dalam pengelolaan patut dipertanyakan, berarti mahasiswa sudah diwisuda, ini tindakan mempermalukan alumni apalagi untuk yang sudah bekerja bisa membawa keranah hukum.
Solusi terbaik adalah kampus ditutup pernanen karena yang salah pihak kampus, dan ijasah para alumni tidak perlu dibatalkan atau ditarik, karena bukan kesalahan alumni
Mbak minta kampus bikin ijazah penggantinya nanti dibarter... depan umum.. Tolong lah jangan korbankan mahasiswa... kesalahan kampus masa mahadiswa jadi korban. Atau tuntut secara hukum aja mbak...
Lah...lalu apa kerjaan Pihak kampus selama mahasiswa belajar ? Dan dimana pengawasan dari pihak yang berwenang selama itu ? Bukankah ada proses belajar yang harus diawasi ? mahasiswa sudah korban material dan non material lalu ijazah dicabut ? Bukankah menjadi berdampak buruk dalam dunia pekerjaan mereka bagi yang sudah bekerja dan yang belum bekerja ?
Kemana saja selama ini pemerintah... Rakyat kecil jd korban lagi... Sudah kuliah saja..masih susah... Pemerintah dan Stikom harus membantu cari solusinya jangan asal cabut juga ijazahnya...
Yg paling bertanggungjawab pihak kampus. Kenapa sudah dilakukan yudium klo memang sks yg hrs ditempuh blm memenuhi ketentuan ? Padahal bukankah setiap semester ada pelaporan di PDDIKTi ? Mestinya kampus dan Dikti sudah bisa kontrol proses Belajar Mengajarnya mahasiswanya ? Mana yg sudah memenuhi lulus dan blm? Kok sampai separah ini ? Ijazah sudah keluar tp ternyata ijazah tdk syah. Ini sangat merugikan mahasiswa.
Kalo ada otaknya itu seharusnya bertanggung jawab terhadap kerugian materil dan imateril, serta membuat pernyataan resmi yg menjamin kepada tempat kerja /kuliah alumni
Ini penipuan, tuntut secara hukum agar tak ada korban lain dan minta ganti rugi...!!! Sudah capek2 kuliah, biaya juga tidak sedikit malah ijasah dibatalkan sepihak....😠
Kesalahan di internal kampus, mahasiswa jadi korban. Biaya pendidikan mahal gak ada jaminan dpt kerjaan, next dunia pendidikan hrs punya target 50 % alumni hrs dpt kerja... gak mencapai target hrs tutup kampusnya, karena dunia pendidikan sekarang sudah murni bisnis, malah sering dpt bantuan pemerintah/ uang pajak rakyat juga
Mereka itu industri bang, mereka cuma peduli sama margin keuntungan. Mereka cuma mengincar isi kantong kita. Seharusnya pemerintah memberikan sangsi hukum berat bagi penyelenggara pendidikan yg seperti ini. Mahasiswa itu ibarat produk, dan cacat produksi adalah kesalahan pabrik, dan harus jadi tanggung jawab pabrik. Bukan produknya yg di salahkan.
@@budiyonobudhi2973 secanggih apapun pabrik , jika bahan baku dari produknya tidak berkualitas ya apa mau dikata😅 , ga bakal bisa jadi barang bagus , begitupun sebagus apapun produk, kl tidak ada yg beli , ya tidak laku juga😅.
Ya Alloh didiga tergolong bisnis penipuan pendidikan .. rugi waktu , uang , tenaga .. usia / masa .. sebaiknya tuntut bawa ke pengadilan tuntut 100 milyar tiap ijazah .. kesalahan bukan mahasiswa .. kesalahan terletak pada kampus , yayasan dan pemberi ijin operasional kampus
Cari ilmu di tempat yg tepat itu seperti apa ya tolong jawaban dari DINAS PENDIDIKAN TERKAIT UNTUK BISA MENJELASKAN PADA RAKYAT . TOLONG PAK MENTRI PENDIDIKAN BERI KEJELASAN .
Stikom Bandung adalah salah satu kampus yang melahirkan para Jurnalis handal. Namun sayang dengan kasus pembatalan ijazah banyak pihak yang dirugikan. semoga kasusnya cepat selesai
Yang kuliah ga di kasih ijazah sama gelar , eeh yg kagak ngapa ngapain malah di kasih gelar sama ijazah supal ,,, Subhaanallah . Mau di bawa ke mana dunia pendidikan di negri ku ini
Kenapa bisa seperti ini dunia kampus Indonesia. Apakah tidak ada pengawasan dari Kemenristek Dikti dan jajarannya termasuk KOPERTIS dalam hal kejanggalan data tsb. Kasihan mahasiswa yg tamat gak diakui legalitasnya.
agak kepo ni, penasaran.. knp para alumni gk ada yg buat berita acara perdata ke pohak berwenang biar di usut.. atau yg punya relasi LBH bisa ngasi solusi secara hukum.. semoga cpt selesai permasalahannya dan diberi kemudahan utk alumni STIKOM Bandung. Aamiinn
klo masalah pendidikan sudah tidak menunjukkan nilai kualitas tanda kemunduran bangsa sedang terjadi.. pendidikan dan ilmu adalah nafas dan jati diri bangsa. bagaimana mau menghadapi tantangan kedepan? apalagi bersaing dgn bsngsa lain ... ingat .. jangan menjadi bangsa yang memalukan.
yg perlu di evaluasi itu ijasah mulyono dan fufu fafa yg sdh ada laporan tp tdk di periksa bahkan ayah dan anak itu boro2 menginjak kampus mengikuti perkuliahan tp dapat ijasah..sedangkan para alumni stikom yg notabene mereka mengikuti perkuliahan
Ibarat pribahasa, nila setitik rusak susu sebelanga, atau sayur seperiuk tertetesi sebutir kotoran tikus, mungkin itu karena ada ulah oknum yg bermain baik di dlm maupun diluar yg bemain2.sehingga merugikan banyak pihak terutama alumni yg benar2 murni kuliah aktif.
jaman tahun 2000an ada 1200 lebih ijazah salah satu pt di jogja yg juga dibatalkan. pdhl ada yg ujian negara...bayar setiap bulan sampai lulus. setau mahasiswanya dulu tetap kuliah sesuai aturan PT itu, tidak ada sosialisasi apapun jika PT nya ternyata ada masalah.
ditempat wilayah saya ponakan saya yg dibuli dan ponakan saya membela diri malah dikelurkan dari sekolahanya SMA negeri terkenal tdk ada mediasi yg baik tapi kepsek tebang pilih
Yg udah jadi PNS ketar ketir ini sih Klo ada dr mereka ada yg dibatalkan ijasahnya. Klo benaran ditarik. Pnsnya kudu dibatalkan juga berarti kan ijasahnya ga sah
Mending mereka masih punya ijazah asli meski ada rencana ditarik kembali krn kesalahan/kecerobohan pihak kampus. Ini ada orang ngaku doktorandus, kemudian berubah ngaku insinyur alumni ugm tp gak bisa menunjukkan kalo dia bener2 punya ijazah asli.
Jngan menandatangani,lalu di suruh kuliah lagi dari semester pertama,kalau biaya gratis tdk jadi soal,tapi klo di suruh bayar lagi ya minta sja biaya perkuliahan selama ini sdh membayar
Akibat setiap pekerjaan cuma mementingkan formalitas kelukusan bukan keilmuan .jadi yg penting ada ijazah .ijasah kejar paket kesetaraan sudah di anggap sama
Dikti ga jelas sech udah tahu lulus menyengsarakan saja kalo mau membatalkan harus dari mau lulusnya atau mau diwisuda buikin kacau negara saja ke ptun saja mba minta ganti rugi ke dikti dan kampusnya😮
Wartawan kurang riset. Ini kampus yg bermasalah krn perkuliahan tdk jelas tapi mengeluarkan ijazah dan diberi sanksi oleh pengawas Dikti. Ada beritanya bbrp wkt lalu. Yg salah memang Kampus.
Yg penting ada duit... Duit... Duit.. Lulus,Gelar bisa diaturlah . Seperti pemimpin2 negeri ini. Gelar berjajar dinamanya ,tp moralnya jeblok mental korupsi.
Kalau mau membatalkan ijazah secara sepihak seharusnya institusi kampus hrs mengganti kerugian mahasiswa selama kuliah baik materil / imateril.
Sepemikiran
setuju. tidak hanya uang kuliah tapi ganti rugi uang penipuan pendidikannya.
Uang mungkin bisa diganti tapi bagaimana dengan waktu yg sudah dilalui?
Ijasah S1 ditarik, misal ada yg lanjut S2 otomatis ijazah S2 nya juga g bisa terpakai
@@Deni0128_ kayaknya klo ijazahnya atau kampusnya ga jelas pas s1 trus daftar s2 ke kampus yg terakreditasi itu susah bahkan ga bisa kayaknya. Soalnya saya pas daftar s2 ipb bisa tapi ada org lain pas barengan saya ada org yg nanya jg ke ruangan administrasi kampusnya trus mesti di cek2 lagi berkas2 org tsb dan kayaknya ga bisa masuk (kejadian sekitar 2017 dlu)
@bimaantariksa iya semisal ini kejadian sudah ada desas desus ijasah S1 mau ditarik,semisal dia sudah kuliah sudah dapat gelar S2 gimana?
Ibaratnya kalau materi bisa dicari apalagi kalau orka,tapi waktu tenaga buat kuliahnya itu yg g bisa diganti 😌
Kampus dan dikti perlu diperiksa, ini merugikan masyarakt yang benar-benar menempuh perkuliahan dengan baik. Applikiasi plagiasi juga patut dipertanyakan.
kl kondisinya spt ini, 100% KESALAHAN fihak kampus !
Kl memang ada kekurangan SKS & Plagiasi seharuanya diketahui sebelum wisuda !!!!
Bisa digugat itu kampus !!!!!
Memalukan sekali !!!!!
pihak mahasiswa juga salah bos kenapa nyogok
Yang dirusak itu bukan masa depan mahasiswa aja. Tapi jerih payah orang tua yg membiayai juga kena dampak. Usut tangkap balikin kerugian semua mahasiswa bukan cuma 233 yg terkena dampak. Tapi semua alumni dan mahasiswa aktif skrg.
Saya salah satu orang tua nya ...sedih kesal..sebagai orang awam nggak tau harus bagaimana 😢
Kalau sudah tau seperti itu, kenapa mahasiswa sebanyak itu dan pihak kampus sudah menghubungi alumni tetapi tidak bisa memberikan informasi secara jelas. Alumni diminta mengembalikan ijazah oleh rektor tapi tidak ada jaminan untuk diganti cuma bermodalkan kepercayaan saja. Alumni menjadi takut untuk mengembalikan ijazahnya
Konoha ga anehh 😅😅😅😅
Hebat dunia Perguruan Tinggi di Negeri ini !!!
Kondisinya sedang "Tidak Baik-baik saja" !!!
Berbagai Isu Negatif berseliweran antara lain :
- Mulai dari Gelar Profesor yang sebagai Pejabat dan Pengajar Di PT yang diragukan proses perolehan nya.
- Gelar DOKTOR dari Perguruan Tinggi yang Tidak Jelas status dan keberadaannya.
- Plagiat Karya Ilmiah, Jurnal Ilmiah..
- Perjokian Jurnal Ilmiah...
- Jual-beli Nilai...
- Dsb ...dsb...
Kementerian yang menangani dan Para Pejabatnya yang menangani Dunia Pendidikan, Perlu untuk merombak total, ber-"REVOLUSI" tentang "ARAH TUJUAN PENDIDIKAN, YANG INGIN DICAPAI, SISTEM YANG AKAN DIGUNAKAN.. DSB...DSB...
Wallahu alam...👏
betul sekali ....bukan di tempat kuliah aja....rapor SD smp...nilainya bisa diubah
Ada 2 kemungkinan,
1. saat pengecekan turnitin lupa di ceklis no repositori nya
2. Mbak ini 40% copas skripsinya😅
Mantabz... kami mengapresiasi sekali dengan langkah Stikom Bandung. Jika ada kesalahan memang harus dikoreksi, untuk memastikan lulusannya benar2 berkualitas.
Menurutku ini kampusnya salah langkah.
1. Kurang sks tapi bisa lulus, berarti kampusnya amburadul administrasinya.
2. Plagiasi tapi bisa lolos, berarti para pemangku jabatan di kampus perlu diusut.
3. Isu ini menurunkan pamor kampus itu sendiri.
4. Isu ini akan mengganggu mahasiswa2 yg masih kuliah di kampus tersebut.
@dawaul9885mnrt saya poin 1 dan 2 bisa dibilang fatal sih krn udah sekian lulusan dan alumni.
Berarti kampusnya gak bagus sistemnya, bisa melakukan kesalahan sefatal itu
Tinggal tambah kuliah kekurangan SKSnya aja, yang skripsinya plagiat suruh ambil jalur non skripsi. Yang jual beli nilai, suruh ulang kuliah tersebut. Jangan PUKUL RATA semua. Kasian.
Konoha ga anehh 😅😅😅😅
betul, solusinya gitu, dan harusnya gratis semua 👍
Akhirnya nemu komentar yang logis dan solutif.
Carany gmana memfilternya , pukul rata semua suruh kuliah lg😂
kurng sks tp udh lulus lama, yg slah ya kampus, knp mhs yg dsruh ngulang? kocak lahh
Kami lulusan stba bandung 2002, dulu berlokasi di jln suci bdg, merasa dirugikan oleh beberapa pihak termasuk dikti/koopertis, saat itu status kampus akreditasi c , terdata n legal, sygnya kampus tsb sdh tdk ada /bangkrut.. saat mau legalisir ijazah pihak koopertis menolak dg alasan stba bandung sdh tdk ada... Akhirnya ijazah tak terpakai😭
Tdk ada solusi, padahal salahsatu dosen nya pun dri koopertis😭😭😭😭😭😭😭
Waduh sdh lulus ditarik,...para penentu kelulusanx jg hrs bertggjwb
Konoha ga anehh 😅😅
yg ditarik izasahnya pada nyogok pak sama plagiat/ skripsi orang dicolong
Indonesia hebat ya , indonesia emas & permata , sungguh luar biasa negeri ku
Indonesia cemas
Merdeka sudah puluhan tahun masih seperti ini 😂😂😂😂
Ponak,an saya pernah Kuliah di STIKOM di Jakarta begitu selesai kuliah Th 2010 saya Tanyain dia bilang IJASAHnya gak laku gak tahu apa alasannya ?
@@rollas1742 bukan gak laku mungkin tidak terdaftar di Dikti 😅
Intinya ketahuan ada yang Jual Beli Nilai tapi beberapa mahasiswa. Yg kena mahasiswa yg bener2 niat kuliah. Pihak kampusnya merugikan. Wajib proses hukum
Wajib dipidanakan ini Pengurus Kampus Stikom...jangan hanya mahasiswanya yg dirugikan
1. Mahasiswa tunaikan kewajiban dan harus dapatkan haknya
2. Mulai proses pendaftaran sampai Mahasiswa tsb di Wisuda ad/ kewenangan kampus yg tentunya dgn segala administrasinya terpenuhi
3. Sblm mahasiswa ujian tutup itu segala kaitan mulai pembayaran, jumlah SKS, turmiting (uji plagiasi) sudah harus terpenuhi terlbh dahulu sblm ujian tutup tsb di langsungkan.
Pertanyaannya kok bisa mahasiswa ujian tutup bahkan sampai wisuda hal tsb tak di perhatikan ol/ pihak pengelola kampus?😅😅
Ini kan salah nya kampus knapa alumni nya yg JD korban. Kampus nya harus d tuntut secara hukum
betul kampusnya kenakan saja tuntutan puluhan milyar dan siapa saja pengurus jangan sampe lepas.
Diselesaikan dengan jujur agar tidak mempengaruhi minat orang masuk stikom
Kampus harus mengembalikan uang kuliah mahasiswa selama mereka kuliah 100% + uang kos + uang transportasi selama kuliah .
Waktunya harus dibalikan juga sama kampus.
Kalau menurut saya itu menjadi kesalahan pihak kampus, krn system dikti harusnya dikuasai oleh kampus, para mahasiswa hanya menjalankan. Pihak Kampus harus membayar ganti rugi yg dideritapara alumni
Wow.
..salah satu alasannya cek plagiasi ..padahal cek plagiasi itu baru ada akhir2 ini....
Lagian se signifikan itukah cek plagiasi sampai membatalkan kelulusan dan diminta mulai dari 0 lagi....
@yusti WOW..... GAK DENGAR PENJELASAN LENGKAPNYA ZAHRINA INI YA???? 😂😂😂😂
SKS kurang cuma 139 SKS + PLAGIASI 46% .....
PLAGIASI BARU-BARU INI ????? 😂😂😂😂😂
@@ff8037 wow kampus maladministrasi mahasiswa gigit jari 😂
Konoha ga anehh 😅😅😅😮😅😅
@@ff8037 aturan pengecekan pake turnitin baru2 3 thnan ini aja... dia udah lulus th 2018, 6 thn yg lalu...
@@ff8037 plagiasi itu apa?
Menurut saya kampus dan dirjen dikti harus kena tuntutan hukum....kenapa bisa melakukan perkuliahan dan cukup lama.
Setuju.
Saya sarankan Kementerian Dikti dan Sain dan Teknologi turun tangan untuk penyelesaian masalah ijazah STIKOM ini karena yang salah adalah pihak kampus
sebenarnya dikti dan kampus yang bertanggung jawab. karena dikti melakukan penarikan data tiap semester.
Hal ini profesionalitas kampus dalam pengelolaan patut dipertanyakan, berarti mahasiswa sudah diwisuda, ini tindakan mempermalukan alumni apalagi untuk yang sudah bekerja bisa membawa keranah hukum.
Solusi terbaik adalah kampus ditutup pernanen karena yang salah pihak kampus, dan ijasah para alumni tidak perlu dibatalkan atau ditarik, karena bukan kesalahan alumni
Kesalahan kampus karena tidak bisa mengelola kampus sendiri yang jadi korban alumninya
betul harus di tuntut
Mbak minta kampus bikin ijazah penggantinya nanti dibarter... depan umum..
Tolong lah jangan korbankan mahasiswa... kesalahan kampus masa mahadiswa jadi korban.
Atau tuntut secara hukum aja mbak...
Cape2 kuliah buang biaya ternyata salah kamar. Ya ampun.turut prihatin❤
Harusnya kampus yg bertanggung jawab dan knapa baru saat ini muncul ????
Lah...lalu apa kerjaan Pihak kampus selama mahasiswa belajar ? Dan dimana pengawasan dari pihak yang berwenang selama itu ? Bukankah ada proses belajar yang harus diawasi ? mahasiswa sudah korban material dan non material lalu ijazah dicabut ? Bukankah menjadi berdampak buruk dalam dunia pekerjaan mereka bagi yang sudah bekerja dan yang belum bekerja ?
Kemana saja selama ini pemerintah... Rakyat kecil jd korban lagi... Sudah kuliah saja..masih susah... Pemerintah dan Stikom harus membantu cari solusinya jangan asal cabut juga ijazahnya...
Kasian. Alhamdulillah kampus saya tidak ada masalah sejauh ini. Terima kasih Universitas Hamzanwadi.
Yg paling bertanggungjawab pihak kampus. Kenapa sudah dilakukan yudium klo memang sks yg hrs ditempuh blm memenuhi ketentuan ? Padahal bukankah setiap semester ada pelaporan di PDDIKTi ? Mestinya kampus dan Dikti sudah bisa kontrol proses Belajar Mengajarnya mahasiswanya ? Mana yg sudah memenuhi lulus dan blm? Kok sampai separah ini ? Ijazah sudah keluar tp ternyata ijazah tdk syah. Ini sangat merugikan mahasiswa.
Ini bisa menjadi penurunan peminat para Mahasiswa baru , dan Akteditasi Sekolah Tinggi STIKOM
Kasian yg udah lulus dgn bahagia,, sangat dirugikan kampus,,,.
Dinas pendidikan tinggi harus beri penjelasan masalah sangat serius.
HARUS MENGULIYAHKAN LAGI SAMPAI LULUS DENGAN BIAYA DI TANGGUNG KAMPUS.......
Bgm pak menteri......ini.
Kasihan mahasiswanya, jadi korban pengelola PT yang tidak bertanggungjawab. Sebaiknya PTS seperti ini ditutup saja, ga boleh menerima mhswa lagi.
Kalo ada otaknya itu seharusnya bertanggung jawab terhadap kerugian materil dan imateril, serta membuat pernyataan resmi yg menjamin kepada tempat kerja /kuliah alumni
*Solusinya masuk ke ranah HUKUM agar JELAS & ADIL*
Sedih dengernya....
Semoga cepat di atasi...🙏🤲
Pendidikan bukan lagi sebagai lembaga dan yayasan melainkan sudah menjadi industri 😮😢
Ini penipuan, tuntut secara hukum agar tak ada korban lain dan minta ganti rugi...!!! Sudah capek2 kuliah, biaya juga tidak sedikit malah ijasah dibatalkan sepihak....😠
Kasihan...😢😢,,kerugian sgt bnyk,,waktu,tenaga,biaya,,,blm lgi umur dh tmbh tua😢😢,,,,pnjarakan saja pihk pengelola kmpus,,,gnti yg bnr2 berkualiras,,,ini akibat KKN trllu.,,..‼️
Ada artis yg ngakunya pake joki..malah terang2an bilang malah dibuat becandaan 😅
Jangan suka ngeributin ijazah,, ga enak sama pejabat yang ijazahnya palsu
😅😅😅😅😅😅
Wajib proses hukum
Kesalahan di internal kampus, mahasiswa jadi korban. Biaya pendidikan mahal gak ada jaminan dpt kerjaan, next dunia pendidikan hrs punya target 50 % alumni hrs dpt kerja... gak mencapai target hrs tutup kampusnya, karena dunia pendidikan sekarang sudah murni bisnis, malah sering dpt bantuan pemerintah/ uang pajak rakyat juga
Mereka itu industri bang, mereka cuma peduli sama margin keuntungan. Mereka cuma mengincar isi kantong kita. Seharusnya pemerintah memberikan sangsi hukum berat bagi penyelenggara pendidikan yg seperti ini. Mahasiswa itu ibarat produk, dan cacat produksi adalah kesalahan pabrik, dan harus jadi tanggung jawab pabrik. Bukan produknya yg di salahkan.
@@budiyonobudhi2973 secanggih apapun pabrik , jika bahan baku dari produknya tidak berkualitas ya apa mau dikata😅 , ga bakal bisa jadi barang bagus , begitupun sebagus apapun produk, kl tidak ada yg beli , ya tidak laku juga😅.
Buktikan tidak melakukan plagiat.... Jika tidak plagiat minta pembersihan nama baik dan mohon ijazah diberikan kembali....
Ya Alloh didiga tergolong bisnis penipuan pendidikan .. rugi waktu , uang , tenaga .. usia / masa .. sebaiknya tuntut bawa ke pengadilan tuntut 100 milyar tiap ijazah .. kesalahan bukan mahasiswa .. kesalahan terletak pada kampus , yayasan dan pemberi ijin operasional kampus
Cari ilmu di tempat yg tepat itu seperti apa ya tolong jawaban dari DINAS PENDIDIKAN TERKAIT UNTUK BISA MENJELASKAN PADA RAKYAT . TOLONG PAK MENTRI PENDIDIKAN BERI KEJELASAN .
Berarti kalo plagiat dibawah 40% tidak apa²?!! 😂😂😂
Jelas sudah kualitas pendidikan dinegeri ini..
Pantas banyak koruptor..
😂😂😂
Tuntut ..balik...
Seenaknya..dewek
Semua alumni bersatu.
Materil..imataterill.
Pake pengacara..donk
Universitas Terbuka (UT) periksa alumninya yang kebanyakan Pejabat dan ASN yang ujug-ujug diwisuda.
Hha..tamat SMA langsung punya titel panjang..😅😅😮😂
Heiii anda tdk tau perkuliahannya sperti apa ya,,,yg tamtan UT itu jls ya,,n mhswanya bnr2 kuliah offline maupun online..dan trdftr di dikdi.
@@rujak0007 iyaaa... UT Kampus terbaik di Indonesia.
Stikom Bandung adalah salah satu kampus yang melahirkan para Jurnalis handal. Namun sayang dengan kasus pembatalan ijazah banyak pihak yang dirugikan. semoga kasusnya cepat selesai
Yang kuliah ga di kasih ijazah sama gelar , eeh yg kagak ngapa ngapain malah di kasih gelar sama ijazah supal ,,, Subhaanallah . Mau di bawa ke mana dunia pendidikan di negri ku ini
Wah anak abah ini😅😅
Pihak dikti dan kampus harus bertanggung jawab baik materil dan Immateril. Lawak kali
kasihan yang sudah lulus PNS,ijasah nya nggak di akui..,sudah benar alumni nya tidak mau tanda tangan..👍
Itu mah kesalahan lembaga... jangan merugikan mahasiswa...
Kan SKS yang menyodorkan kampus..
Itu mah alasan yang dicari cari .
Jangan mau mbak...
Kenapa bisa seperti ini dunia kampus Indonesia. Apakah tidak ada pengawasan dari Kemenristek Dikti dan jajarannya termasuk KOPERTIS dalam hal kejanggalan data tsb.
Kasihan mahasiswa yg tamat gak diakui legalitasnya.
Kasih ujian kolokium aja. Lulus ga dicabut, ga lulus dicabut. Prinsip simpel membuktikan sah kuliah 4 tahun. Minimal bbrp hal dasar nyangkut di otak 😁
Yang sudah keterima cpns untuk proges selanjutnya auto ketar ketir
Tuntut aja lewat jalur hukum minta ganti rugi biar tutup itu kampus
Tuntut aja ke pengadilan, tugas mahasiswa itu belajar dan bayar sks. Urusan beda sks itu urusan kampus.
agak kepo ni, penasaran.. knp para alumni gk ada yg buat berita acara perdata ke pohak berwenang biar di usut.. atau yg punya relasi LBH bisa ngasi solusi secara hukum..
semoga cpt selesai permasalahannya dan diberi kemudahan utk alumni STIKOM Bandung. Aamiinn
klo masalah pendidikan sudah tidak menunjukkan nilai kualitas tanda kemunduran bangsa sedang terjadi.. pendidikan dan ilmu adalah nafas dan jati diri bangsa. bagaimana mau menghadapi tantangan kedepan? apalagi bersaing dgn bsngsa lain ... ingat .. jangan menjadi bangsa yang memalukan.
Itu plagiasi katanya gk di cek .. sama sama salah, cuma mahasiswa nya gk tau kalau ada cek plagiasi
Paling aman kalo beli ijazah atau kuliah di Singapore saja
Biar misal gk lulus trs beli gelar tdk ketahuan
Seperti anak muda itu loh aman
Wah. .habis ini kampus dibanned sama calon mahasiswa ...ngeri coy kuliah bertahun2 tiba2 ijazahnya ditarik😂😂😂
yg perlu di evaluasi itu ijasah mulyono dan fufu fafa yg sdh ada laporan tp tdk di periksa bahkan ayah dan anak itu boro2 menginjak kampus mengikuti perkuliahan tp dapat ijasah..sedangkan para alumni stikom yg notabene mereka mengikuti perkuliahan
Masih belom move on ya. Cari donk buktinya sendiri!
Ibarat pribahasa, nila setitik rusak susu sebelanga, atau sayur seperiuk tertetesi sebutir kotoran tikus, mungkin itu karena ada ulah oknum yg bermain baik di dlm maupun diluar yg bemain2.sehingga merugikan banyak pihak terutama alumni yg benar2 murni kuliah aktif.
Plagiasi 46%, kemana dosen pembimbingnya?
Kalau udah Dikti yang kroscek, bukan kemampuan manusia lagi yang nilai. Tapi udah pakai Ai. Jaman itu belum canggih buat kroscek plagiarisme.
1:36 ngapain sembunyi😂
Bahlil harus ditarik ijazah doktor nya karena hasul cek Turnitin nya spektakuler. Sungguh memalukan bagi UI sebagai universitas besar.
Harus dituntut secara perdata
jaman tahun 2000an ada 1200 lebih ijazah salah satu pt di jogja yg juga dibatalkan. pdhl ada yg ujian negara...bayar setiap bulan sampai lulus. setau mahasiswanya dulu tetap kuliah sesuai aturan PT itu, tidak ada sosialisasi apapun jika PT nya ternyata ada masalah.
Mba ini seorang mahasiswi,coba ngomongnya yg benar dan baik bira kita paham
ditempat wilayah saya ponakan saya yg dibuli dan ponakan saya membela diri malah dikelurkan dari sekolahanya SMA negeri terkenal tdk ada mediasi yg baik tapi kepsek tebang pilih
Teringat di era 1980 an UNINUS gara gara plagiat oknum mahasiswa, sampai sekarang para calon mahasiswa yang tau sejarahnya tidak mau melirik.
mayoritas dosen indo senyum2 liat ini...kayaknya.
Yg udah jadi PNS ketar ketir ini sih Klo ada dr mereka ada yg dibatalkan ijasahnya. Klo benaran ditarik. Pnsnya kudu dibatalkan juga berarti kan ijasahnya ga sah
Waduuhhh... zahrina ini membedakan penggunaan kata KITA dan KAMI aja tidak bisa. Parah .....
Ya kalo plagiat atau curang jangan dilulusin waktu ujiannya. Ini udah 4 tahun lulus baru ribut, kayak kasus DPO 8 tahun lalu ini sih😅😅😅😅😅😅
Mending mereka masih punya ijazah asli meski ada rencana ditarik kembali krn kesalahan/kecerobohan pihak kampus. Ini ada orang ngaku doktorandus, kemudian berubah ngaku insinyur alumni ugm tp gak bisa menunjukkan kalo dia bener2 punya ijazah asli.
Ini mah gila,, ijazah kok di tarik, kalau terdapat kesalahan harusnya pihak kampung yg bertanggung jawab
wow artinya STIKOM tidak becus Karo Admik nya.., makane itu bisa terjadi karna sudah berjalan dari 2018 loh...tuntut saja ke jalur hukum..
Jngan menandatangani,lalu di suruh kuliah lagi dari semester pertama,kalau biaya gratis tdk jadi soal,tapi klo di suruh bayar lagi ya minta sja biaya perkuliahan selama ini sdh membayar
Wawancara jg rektor atau direkturnya
Bagi calon mahasiswa.koreksi lagi kalo yg mau kuliah di stikom.
Sebelah pihak.... Enak bgt kampus nya
ini kalo alumninya udah jadi dosen gimana coba? Disuruh kuliah lagi kah kan ijazahnya ditarik?😭
Akibat setiap pekerjaan cuma mementingkan formalitas kelukusan bukan keilmuan .jadi yg penting ada ijazah .ijasah kejar paket kesetaraan sudah di anggap sama
buset suruh kuliah lagi.. dikira gampang setelah capek2 kuliah ngejar sidang skripsi
Kirain Telkom bandung....
Kasihan anak didik dgn ada nya pembatalan ijazah spt ini
Dikti ga jelas sech udah tahu lulus menyengsarakan saja kalo mau membatalkan harus dari mau lulusnya atau mau diwisuda buikin kacau negara saja ke ptun saja mba minta ganti rugi ke dikti dan kampusnya😮
Wartawan kurang riset. Ini kampus yg bermasalah krn perkuliahan tdk jelas tapi mengeluarkan ijazah dan diberi sanksi oleh pengawas Dikti. Ada beritanya bbrp wkt lalu. Yg salah memang Kampus.
Harusnya kampus yang kena sanksi
2018 itu sudah 6 tahun loh.
Yg penting ada duit... Duit... Duit.. Lulus,Gelar bisa diaturlah . Seperti pemimpin2 negeri ini. Gelar berjajar dinamanya ,tp moralnya jeblok mental korupsi.
Bagaimana sebuah PTS tak memberlakukan tes plagiasi dlm penyusunan skripsi? Hasil njiplak semua dong!
Ijasahnya Mulyono UGM apa gak ditarik juga yaaa....😂😂